NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 1|| SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA BANTUAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) BIDANG PENDIDIKAN
MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) STUDY KASUS :
(DI DESA TOYORESMI KECAMATAN NGASEM KABUPATEN KEDIRI)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Pada Jurusan Sistem Informasi UN PGRI Kediri
Oleh :
NAFI’ATUL JANAH NPM: 12.1.03.03.0425
FAKULTAS TEKNIK (FT)
UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 4||
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN
PENERIMA BANTUAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH)
BIDANG PENDIDIKAN
MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)
STUDY KASUS :
(DI DESA TOYORESMI KECAMATAN NGASEM KABUPATEN KEDIRI)
Nafi’Atul Janah 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi nafienasution@gmail.com
Ratih Kumalasari N., S.T., M.Kom dan M. Rizal Arief, S.T., M.Kom UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
NAFI’ATUL JANAH : Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penerima Bantuan Program Kelurga Harapan Bidang Pendidikan Menggunakan Metode Simple Additve Weighting (SAW), Skripsi, Sistem Informasi, Fakultas Teknik, UN PGRI Kediri, 2016.
Penelitian ini meneliti tentang bagaimana merancang suatu aplikasi untuk pemerintahan Desa guna memudahkan dalam proses penentuan penerima bantuan Program Keluarga Harapan Bidang Pendidikan. Dengan adanya aplikasi tersebut, diharapkan nantinya memudahkan bagi pemerintahan Desa guna penentuan penerima bantuan PKH agar lebih akurat dan tepat sasaran. Dengan adanya data yang akurat dan tepat sasaran akan dapat meminimalisisir waktu yang terbuang dalam survey lapangan dan dapat menggunakan sistem yang tengah dirancang ini. Sehingga dapat meningkatkan keakuratan dalam penentuan penerima bantuan dan tidak salah sasaran.
Desa Toyoresmi Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri masih mengalami beberapa kendala dan permasalahan dalam penentuan penerima beberapa bantuan yang telah diberkan oleh pemerintahan pusat, salah satunya adalah Program Keluarga Harapan (PKH). Yaitu, pihak perangkat harus melakukan survey langsung dalam penentuan siapa saja yang layak atau tidak mendapatkan bantuan sesuai dengan data yang telah diberikan dari Dinas Sosial. Data yang tercatat di Kantor Desa pun masih menggunakan kertas yang sangat rawan hilang, basah bahkan terbakar. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem atau aplikasi yang memudahkan perangkat desa dalam mementukan siapa siapa saja penerima bantuan program keluarga harapan. Serta membuat laporan yang tersimpan dan terarsip dengan aman untuk memudahkan perangkat desa dalam pentuan penerima bantuan.
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 5|| I. Latar Belakang
Kemiskinan merupakan masalah utama dan kompleks setiap negara. Kemiskinan tidak mungkin dapat dihapuskan oleh negara manapun, tetapi dengan tekat yang kuat, kemiskinan dapat di tekan atau diminimalkan. Di Indonesia, tingkat kemiskinan masih terbilang tinggi. Meski nampak menurun secara lambat, pemerintah dengan berbagai upaya khusus pada setiap rezimnya telah mampu menekan angka kemiskinan. Namun, karena kemiskinan yang ada di Indonesia adalah masalah yang terlihat secara mikro, sementara pemerintah masih mengejar aspek pembangunan makro, yang terjadi adalah ketidaktepatan sasaran pembangunan itu sendiri (Nursiyono, 2015 ).
Untuk meminimalisir permasalahan kesejahteraan sosial, khususnya kemiskinan yang terus bertambah dari hari ke hari maka Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Sosial mengeluarkan Program Keluarga Harapan (PKH). Program Keluarga Harapan (PKH) itu sendiri adalah program perlindungan sosial melalui pemberian uang tunai
kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM), selama keluarga tersebut memenuhi kewajibannya. Program ini, dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan.Program ini dilaksanakan oleh Dinas Sosial yang merupakan salah satu instansi pemerintah yang bergerak di bidang sosial. Program ini juga berupaya untuk mengembangkan sistem perlindungan sosial terhadap warga miskin di Indonesia.
Program ini memberikan bantuan uang tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dengan catatan mengikuti persyaratan yang diwajibkan. Persyaratan itu terkait dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia yaitu kesehatan dan pendidikan. Sasaran dari program ini yakni ibu hamil, ibu menyusui, memiliki anak balita dan anak usia sekolah setingkat SD-SMP. Penerima bantuan ini adalah ibu atau wanita yang mngurus anak pada rumah tangga yang bersangkutan. Namun bila tidak ada ibu,
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 6|| bibi, nenek atau kakak perempuan dapat
menjadi penerima bantuan.
Pencatatan data Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) juga sangat berperan penting agar bantuan dapat diterimakan oleh keluarga yang tepat sasaran. Salah dalam pencatatan dan salah dalam penentuan bantuan Program Keluarga Harapan(PKH) mengakibatkan adanya ketimpangan sosial di masyarakat.
Oleh karena itu, perlu sebuah penelitian untuk menentukan pemberian bantuan Program Keluarga Harapan agar tepat sasaran dan berjalan sesuai dengan rencana. Dan salah satu metode yang digunakan adalah salah satu metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FDADM) yaitu metode Simple Additive Weighting (SAW). Karena belum pernah dilakukan penelitian untuk menentukan pemberian bantuan Program Keluarga Harapan di Desa Toyoresmi Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri menggunakan metode tersebut di atas.
II. Metode
Metode Simple Additive Weighting (SAW)adalah metode yang sering dikenal dengan metode penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode Simple Additive Weighting
(SAW) adalah mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut. Metode Simple Additive Weighting (SAW) disarankan untuk menyelesaikan masalah penyeleksi dalam sistem pengambilan keputusan multi proses. Metode Simple Additive Weighting (SAW)merupakan metode yang paling banyak digunakan dalam pengambilan keputusan yang memiliki banyak atribut. Metode Simple Additive Weighting (SAW)membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (X) ke suatu skala yang didapat diperbandingkan dengan semua rating yang ada(Nofriansyah, 2015).
Formula untuk melakukan normalisasi :
Dimana nilai
r
i j adalah rating kinerjaternormalisasi dari alternatif Ai j pada
atribut Cj:i = 1,2,....m dan j = 1,2,...n
Keterangan :
Max X i j= Nilai terbesar dari
setiap kriteria i
Min X i j= Nilai terkecil dari
setiap kriteria i
X i j= Nilai atribut yang dimiliki
setiap kriteria
Benefit = jika nilai terbesar adalah terbaik
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Cost = jika nilai terkecil adalah terbaik
Nilai prefensi untuk setiap alternatif (Vi)
diberikan rumus sebagai berikut :
Keterangan :
Vi = Rangking untuk setiap alternatif
Wj = Nilai bobot ranking (dari setiap kriteria)
Rij = nilai rating kinerja ternormalisasi
Nilai Vi yang lebih besar mengidentidikasikan bahwa alternatif Ai lebih terpilih.
III. HASIL DAN KESIMPULAN a. Simulasi kasus
Tabel Kriteria usia anak
Usia Anak Nilai
Usia 1 -3 Tahun 1 Usia 4 - 6 Tahun 2 Usia 7-15 Tahun 5 Usia >=16 Tahun 1 Tabel Kriteria Pendidikan
Pendidikan Nilai PRA Sekolah 2 SD/MI/Paket A/SDLB 3 SLTP/MTS/SMLB 4 SMA / KULIAH 1
Tabel Kriteria Tanggungan Tanggungan Nilai
1-3 Anak 3
>= 4 Anak 5 Tabel Kriteria Penghasilan
Penghasilan Nilai 300-600rb/bulan 5 601rb-900rb/bulan 3 901rb-1,2jt/bulan 2 >=1.201.000jt 1 Tabel Kriteria Luas Sawah
Luas Sawah Nilai
0-0,5 ha 5
0,6-1,0 ha 3
1,1-1,5 ha 2
>= 1,6 Ha 1 Tabel Kriteria Ibu Hamil
Tabel Kriteria
Tempat Tinggal Nilai
Kontrak 4
Milik Sendiri 2 Tabel Rating Kecocokan
Ibu Hamil Nilai
Ada ibu hamil 5 Tidak ada ibu hamil 3
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 8|| Tabel Rating Berdasarkan
Alternatif Kriteria
Matriks X
Matriks R
Perhitungan Nilai Rating
Dari perhitungan menggunakan metode SAW dapat di tarik alternatif terbaik yang berhak mendapatkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH)
Dengan kata lain A1 dijadikan sebagai alternatif terbaik yang berhak mendapatkan bantuan PKH.
Berikut tabel hasil akhir : X=
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 9|| DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik, 2015, Jumlah dan Presentase Penduduk Miskin, (Online), Tersedia di :
http://www.jatim.bps.go.id/ , diakses pada tanggal 08 Oktober 2015.
Etunas Sukses Sistem, 2015, Pengertian Metode Simple Additve Weighting (SAW), (Online), Tersedia di :
http://www.etunas.co.id/blog/2015/0 8/13/pengertian-metode-simple
additive-weighting-saw/, diakses pada tanggal 28 April 2016. Kusumadewi, Sri.,dkk, 2006,Fuzzy Multi
Atribute Decision Making (Fuzzy MADM),Yogyakarta : Graha Ilmu. Nofriansyah, Dicky. 2014, Konsep Data
Mining vs Sistem Pendukung Keputusan, Yogyakarta : Deepublish. Nursiyono, Joko Ade. 2015, Pemerintah
Lakukan PBDT 2015 untuk Menekan Kemiskinan,(Online), Tersedia di :
http://www.kompasiana.com/jokoade /pemerintah-lakukanpbdt-2015-untuk
menekankemiskinan_556b6c45957 61ff617096e0 , diakses tanggal08 Oktober 2015.
Program Keluarga Harapan, 2015, Tentang PKH , (Online) , Tersedia di :http://pkh.kemsos.go.id/, diakses tanggal 19 Oktober 2015.
Purwanto, Slamet Agus.,dkk, 2013,
Implementasi Kebijakan Program KeluargaHarapan (PKH) Dalam Memutus Rantai Kemiskinan (Kajian diKecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto), Wacana– Vol. 16, No. 2 (2013) ISSN : 1411-0199 E-ISSN : 2338-1884,Malang : Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya. Subakti, Irfan. 2002,Sistem Pendukung
Keputusan, (Online), Tersedia di : http://directory.umm.ac.id/tik/Buku_ Panduan_SPK.pdf, diunduh tanggal 08 November2015.
Syamsir, Nurfahira. 2014,Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) BidangPendidikan di Kecamatan Tamalate Kota Makasar, Skripsi, Semarang : Fakultas IlmuSosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin Makasar.
Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, 2015, Program Keluarga Harapan(PKH), (Online),
Tersedia di :
http://www/tnp2k.go.id/id/tanya jawab/klasteri/program-keluarga-harapan-pkh/ ,diakses tanggal 19 Oktober2015.
Utomo, Dedy.,dkk, 2013, Pelaksanaan Program Keluarga Harapan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Rumah Tangga Miskin (Studi pada
NAFI’ATUL JANAH | 12.1.03.03.0425 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 10|| Unit Pelaksana ProgramKeluarga
Harapan Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri),Jurnal
Administrasi Publik (JAP),
Vol. 2,No. 1, Hal. 29-34 ,Malang : Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya. Zulita, Leni Natalia. 2013, Sistem
Pendukung Keputusan Menggunakan Metode SAW untuk Penilaian Dosen Berprestasi (Studi Kasus di Universitas Dahesan Bengkulu), JurnalMedia Infotama, Vol.9, No.2, September 2013 ISSN :1858 – 2680, Bengkulu : FakultasIlmu Komputer Universitas Dahesan.