• Tidak ada hasil yang ditemukan

4. Ganja mempengaruhi sistem tubuh manusia melalui ikatan THC dengan reseptor cannabinoid. (Cho CM., dkk, 2005)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "4. Ganja mempengaruhi sistem tubuh manusia melalui ikatan THC dengan reseptor cannabinoid. (Cho CM., dkk, 2005)"

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

Skema Alur Pikir

1. Ganja adalah tanaman Cannabis sativa yang diolah dengan cara mengeringkan

dan mengompres bagian tangkai, daun, biji, dan bunganya yang mengandung

banyak resin serta (Iversen LL., 2000)

2. Ganja dikonsumsi oleh 75% pecandu narkotika di dunia dan 96% dari pecandu

ganja mengonsumsi ganja dengan cara dihisap atau dihirup. (Iversen LL., 2000;

United Nations Office on Drugs and Crime, 2012)

3. Ganja mengandung lebih dari 60 substansi bahan kimia aktif yaitu cannabinoid,

cannaboid utama yang memiliki sifat psikoaktif adalah

Delta-9-tetrahydrocannabinol (THC). (Ashton CH., 2001)

4. Ganja mempengaruhi sistem tubuh manusia melalui ikatan THC dengan reseptor

cannabinoid. (Cho CM., dkk, 2005)

5. Ganja yang dikonsumsi lebih dari 25 mg akan menimbulkan masalah kesehatan,

yaitu mempengaruhi struktur dan fungsi otak, sistem kardiovaskular, sistem

pernafasan, serta sistem reproduksi. (Earleywine M., 2002)

6. Masalah-masalah kesehatan gigi dan mulut yang biasa ditemukan pada pecandu

ganja adalah karies, penyakit periodontal, candidiasis, serta perubahan pada sel

epitel rongga mulut. (Cho CM., dkk 2008)

7. Reseptor cannabinoid ditemukan pada kelenjar saliva submandibula mamalia,

yaitu pada sistem saluran kelenjar saliva (ductal system) dan pada sel asini.

(Prestifilipo, dkk, 2006)

8. Saliva merupakan cairan yang disekresikan oleh kelenjar saliva yang memiliki

fungsi penting dalam rongga mulut

. Volume saliva yang adekuat dapat berfungsi

sebagai proteksi dan lubrikasi mukosa, serta sebagai

a

ntimikroba. pH saliva

penting dalam menjaga integritas gigi karena mempengaruhi proses demineralisasi

hidroksiapatit.

Ion kalsium merupakan buffer yang paling efisien dalam menjaga

keseimbangan cairan tubuh dan berguna dalam proses remineralisasi dan

mencegah larutnya enamel gigi. (Almeida PV., dkk, 2008; Al – Zahawi SM, dkk,

2007)

9. Konsumsi ganja dapat menyebabkan perubahan pada sekresi saliva. (Borgnakke

WS., dkk, 2011)

(2)

10. Ganja memiliki efek parasimpatolitik sehingga terjadi xerostomia pada pecandu

ganja (Veitz-Keenan, Ferraiolo, 2008)

11. 84% dari pecandu ganja mengalami mulut kering dan 91% merasa haus setelah

mengonsumsi ganja yang menandakan terjadi hiposalivasi pada pecandu ganja.

(

Katterbach, dkk, 2009)

12. Dalam penelitian in vivo pada tikus didapatkan THC dapat menginhibisi sekresi

saliva. (Prestifilipo, dkk, 2006)

13. Merokok ganja dapat mereduksi oksigen rongga mulut, meningkatkan koloni

bakteri anaerob, dan meningkatkan keasaman rongga mulut sehingga

mempengaruhi pH saliva. (Hurlbutt M., dkk, 2010)

14. Asap pembakaran rokok atau ganja yang terdiri dari karbondioksida menurunkan

pH saliva dengan cara berikatan dengan kandungan air pada saliva, mengeluarkan

ion hidrogen dan membentuk asam. (Tortora GJ., Derrickson B., 2006)

15. Hidroksiapatit pada gigi akan larut dalam saliva apabila berkontak dengan cairan

ataupun saliva yang bersifat asam. (Dawes C., 2003; Khan GJ., dkk, 2005)

16. Pada penelitian in vitro terhadap tikus, didapatkan konsentrasi kalsium meningkat

secara signifikan (p <0,05) setelah 20 menit pemberian agonis THC dan bertahan

selama 30 menit. (Kopach O., dkk, 2011)

Ca

10

(PO

4

)

6

(OH)

2

10Ca

2+

+ 6PO

43–

+ 2OH

Solid

Solution

(3)

-Manfaat

1. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk

mengetahui jumlah volume saliva, nilai pH saliva dan kadar ion kalsium pada

saliva pecandu ganja.

Masalah

1. Apakah ada hubungan antara konsumsi ganja dengan volume saliva yang

distimulasi pada mantan pecandu ganja di pusat rehabilitasi Insyaf Medan tahun

2014?

2. Apakah rerata volume saliva yang distimulasi pada mantan pecandu ganja

dipengaruhi oleh frekuensi, durasi dan lamanya berhenti mengonsumsi ganja?

3. Apakah ada hubungan antara konsumsi ganja dengan pH saliva yang distimulasi

pada mantan pecandu ganja di pusat rehabilitasi Insyaf Medan tahun 2014?

4. Apakah rerata pH saliva yang distimulasi pada mantan pecandu ganja

dipengaruhi oleh frekuensi, durasi dan lamanya berhenti mengonsumsi ganja?

5. Apakah ada hubungan antara konsumsi ganja dengan kadar ion kalsium saliva

yang distimulasi pada mantan pecandu ganja di pusat rehabilitasi Insyaf Medan

tahun 2014?

6. Apakah rerata kadar ion kalsium saliva yang distimulasi pada mantan pecandu

ganja dipengaruhi oleh frekuensi, durasi dan lamanya berhenti mengonsumsi

ganja?

Tujuan

1. Untuk mengukur volume, pH, dan kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

pada pecandu ganja di pusat rehabilitasi Insyaf Medan tahun 2014 berdasarkan

frekuensi, durasi dan lamanya berhenti mengonsumsi ganja.

2. Untuk mengetahui hubungan antara volume, pH dan kadar ion kalsium saliva

yang distimulasi dengan konsumsi ganja pada pecandu ganja di pusat rehabilitasi

Insyaf Medan tahun 2014.

(4)

Lampiran 2

Lampiran 2

DEPARTEMEN BIOLOGI ORAL

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

KUESIONER

No. Kartu

:

Tanggal

:

A. Identitas Responden

Nama :

Umur :

Pendidikan terakhir:

B. Riwayat konsumsi ganja

1.

Apak

ah Bapak/Saudara pernah mengonsumsi ganja?

A. Ya

B. Tidak

2.

Sudah berapa lama (tahun) Bapak/Saudara mengonsumsi ganja? (tuliskan)

... ...

3.

Bagaimana cara Bapak/Saudara mengonsumsi ganja?

A. Dihisap seperti rokok

B. Melalui bong

(5)

5. Apakah Bapak/ Saudara sering merasa kering pada mulut setelah

mengonsumsi ganja?

A. Ya

B. Tidak

6. ... Apakah yang Bapak/Saudara

lakukan setelah mengonsumsi ganja?

A.

Menyikat gigi

B.

Berkumur atau minum air putih

C.

Meminum minuman manis (teh/kopi/jus)

D.

Minum minuman ringan (minuman

bersoda/isotonik)

E.

Tidak melakukan apa-apa

F. ... Lainnya,

(tuliskan) ...

C. Kondisi saat ini

7.

Sudah berapa lama (bulan) Bapak/Saudara berhenti

mengonsumsi ganja? (tuliskan)

...

8. ... Sudah berapa lama

(bulan) Bapak/Saudara menjalankan masa rehabilitasi?

(tuliskan)

...

9. ... Jenis minuman apa

yang sering Bapak/Saudara konsumsi setiap hari?

A. ... Air putih/mineral

B. ... Susu

C. ... Minuman manis

(teh/kopi/jus)

D. ... Minuman ringan

(minuman bersoda/isotonik)

E. ... Lainnya,

(tuliskan) ...

(6)

10.

Berapa banyak Bapak/Saudara meminum air putih dalam sehari? (tuliskan)

... ...

11. ... Berapa kali

Bapak/Saudara menyikat gigi dalam sehari? (tuliskan)

...

12. ... Kapan saja

Bapak/Saudara menyikat gigi dalam sehari? (tuliskan)

(7)

D. Hasil Pengukuran

PENGUKURAN

HASIL PENGUKURAN

Volume saliva

ml/5 menit

pH saliva

(8)

Lampiran 3

LEMBARAN PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN

Kepada Yth :

Saudara/Saudari

………

Bersama ini saya, Beactris Lamria (umur 21 tahun), yang sedang menjalani

program pendidikan sarjana pada Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera

Utara, memohon kesediaan Saudara/i untuk berpartisipasi sebagai subjek penelitian saya

yang berjudul :

ANALISA VOLUME, pH DAN KADAR ION KALSIUM SALIVA YANG

DISTIMULASI PADA PECANDU GANJA DI PUSAT REHABILITASI INSYAF

MEDAN TAHUN 2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah volume, nilai pH dan kadar

ion kalsium saliva yang distimulasi pada pecandu ganja di pusat rehabilitasi Insyaf

Medan tahun 2014.

Penelitian ini bersifat observasional analitik dimana akan dilakukan

pengumpulan saliva yang distimulasi dengan ortho wax dan diperiksa volume, pH dan

kadar ion kalsium pada sampel tersebut. Pada penelitian tersebut, untuk mendapatkan

identitas Saudara/i yang lebih rinci mengenai subjek yang akan diteliti maka subjek

penelitian akan diminta menjawab pertanyaan kuesioner sebanyak 12 (dua belas)

pertanyaan yang akan dijawab oleh Saudara/i sebagai subjek penelitian dan diberi

waktu ± 10 menit. Identitas Saudara/i sebagai subjek penelitian akan dirahasiakan

oleh peneliti.

Jika Saudara/i mengerti isi dari lembar penjelasan ini dan bersedia untuk

menjadi subjek penelitian, maka mohon kiranya Saudara/i untuk mengisi dan

menandatangani surat pernyataan persetujuan sebagai subjek penelitian yang terlampir

pada lembar berikutnya. Saudara/i perlu mengetahui bahwa surat kesediaan tersebut

(9)

Demikian lembar penjelasan ini saya perbuat, semoga keterangan ini dapat

dimengerti dan atas kesediaan Saudara/i untuk berpartisipasi dalam penelitian ini saya

ucapkan terima kasih.

Medan, ……….. 2014

(10)

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN SUBJEK PENELITIAN

(INFORMED CONSENT)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama

:

Umur

:

Jenis kelamin

: L / P

Alamat

:

Menyatakan telah membaca lembar penjelasan kepada subjek penelitian dan sudah

mengerti serta bersedia untuk turut serta sebagai subjek penelitian, dalam penelitian atas

nama Beactris Lamria yang berjudul “Analisa Volume, pH dan Kadar Ion Kalsium

Saliva Yang Distimulasi Pada Pecandu Ganja di Pusat Rehabilitasi Insyaf Medan

Tahun 2014’’ dan menyatakan tidak keberatan maupun melakukan tuntutan di

kemudian hari.

Demikian pernyataan ini saya perbuat dalam keadaan sehat, penuh kesadaran dan tanpa

paksaan dari pihak manapun.

Medan, 2014

Pembuat Pernyataan

(………...)

Tanda tangan dan nama jelas

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)

Penentuan Kadar Ion Kalsium Kontrol

UNK-015 28

UNK-016 29

(27)
(28)
(29)

Lampiran 7

LEMBAR PENGOLAHAN DATA

Karakteristik umum subjek

pendidikan terakhir

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid sd 1 2,5 2,5 2,5 smp 6 15,0 15,0 17,5 sma 30 75,0 75,0 92,5 d3 1 2,5 2,5 95,0 s1 2 5,0 5,0 100,0 Total 40 100,0 100,0

cara mengonsumsi ganja

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Dihisap seperti rokok 28 70,0 93,3 93,3

Melalui bong 2 5,0 6,7 100,0

Total 30 75,0 100,0

Missing System 10 25,0

Total 40 100,0

mulut kering setelah konsumsi ganja Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid ya 27 67,5 90,0 90,0 tidak 3 7,5 10,0 100,0 Total 30 75,0 100,0 Missing System 10 25,0 Total 40 100,0

(30)

kegiatan setelah konsumsi ganja

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Menyikat gigi 1 2,5 3,3 3,3

Berkumur atau minum air putih 11 27,5 36,7 40,0

Meminum minuman manis (teh/kopi/jus)

3 7,5 10,0 50,0

D. Minum minuman ringan (minuman bersoda/isotonik)

2 5,0 6,7 56,7

Tidak melakukan apa-apa 2 5,0 6,7 63,3

lainnya (alkohol) 11 27,5 36,7 100,0

Total 30 75,0 100,0

Missing System 10 25,0

Total 40 100,0

minuman yang sering dikonsumsi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Air putih/mineral 35 87,5 87,5 87,5

Susu 4 10,0 10,0 97,5

Minuman manis (teh/kopi/jus) 1 2,5 2,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

banyaknya air putih yang dikonsumsi Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 1 1 2,5 2,5 2,5

(31)

5 5 12,5 12,5 45,0 6 9 22,5 22,5 67,5 7 1 2,5 2,5 70,0 8 7 17,5 17,5 87,5 9 2 5,0 5,0 92,5 10 2 5,0 5,0 97,5 14 1 2,5 2,5 100,0 Total 40 100,0 100,0

frekuensi sikat gigi dalam sehari Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid 1 3 7,5 7,5 7,5 2 27 67,5 67,5 75,0 3 10 25,0 25,0 100,0 Total 40 100,0 100,0

waktu menyikat gigi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid pagi 3 7,5 7,5 7,5

pagi dan malam 10 25,0 25,0 32,5

pagi dan sore 17 42,5 42,5 75,0

pagi, sore dan malam 6 15,0 15,0 90,0

pagi, siang dan malam 4 10,0 10,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

(32)

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

kelompok umur 30 1 3 2,20 ,761

pendidikan terakhir 40 1 5 2,93 ,694

cara mengonsumsi ganja 30 1 2 1,07 ,254

mulut kering setelah konsumsi ganja

30 1 2 1,10 ,305

kegiatan setelah konsumsi ganja

30 1 6 3,87 1,871

minuman yang sering dikonsumsi

40 1 3 1,15 ,427

banyaknya air putih yang dikonsumsi

40 1 14 5,88 2,594

frekuensi sikat gigi dalam sehari 40 1 3 2,18 ,549

waktu menyikat gigi 40 1 5 2,95 1,061

(33)

Uji normalitas volume

Explore

lamanya mengonsumsi ganja

Case Processing Summary lamanya mengonsumsi

ganja

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

volume saliva yang distimulasi dimension1 0-4 17 100,0% 0 ,0% 17 100,0% 5-7 4 100,0% 0 ,0% 4 100,0% 8-10 4 100,0% 0 ,0% 4 100,0% >10 5 100,0% 0 ,0% 5 100,0% Tests of Normalityb lamanya mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

volume saliva yang distimulasi dimension1 0-4 ,158 17 ,200* ,909 17 ,097 5-7 ,232 4 . ,926 4 ,574 8-10 ,219 4 . ,978 4 ,890 >10 ,234 5 ,200* ,874 5 ,285

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

b. There are no valid cases for volume saliva yang distimulasi when lamanya mengonsumsi ganja = 5,000. Statistics cannot be computed for this level.

(34)

frekuensi mengonsumsi ganja

Case Processing Summary

frekuensi mengonsumsi ganja Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

volume saliva yang distimulasi

dimension1 1-4 12 100,0% 0 ,0% 12 100,0% 5-8 8 100,0% 0 ,0% 8 100,0% 9-12 3 100,0% 0 ,0% 3 100,0% 13-16 2 100,0% 0 ,0% 2 100,0% >16 5 100,0% 0 ,0% 5 100,0% Tests of Normality frekuensi mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. volume saliva yang

distimulasi dimension1 1-4 ,136 12 ,200* ,949 12 ,620 5-8 ,149 8 ,200* ,953 8 ,736 9-12 ,354 3 . ,820 3 ,164 13-16 ,260 2 . >16 ,308 5 ,136 ,858 5 ,220

a. Lilliefors Significance Correction

(35)

lamanya berhenti mengonsumsi ganja

Tests of Normality lamanya berhenti

mengonsumsi ganja

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

volume saliva yang distimulasi

dimension1

0-4 ,153 21 ,200* ,920 21 ,085

5-9 ,212 9 ,200* ,912 9 ,333

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

Case Processing Summary lamanya berhenti

mengonsumsi ganja

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

volume saliva yang distimulasi

dimension1

0-4 21 100,0% 0 ,0% 21 100,0%

(36)

Uji normalitas pH

Explore

Case Processing Summary

lamanya mengonsumsi ganja Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

pH saliva yang distimulasi

0-4 0-4 17 100,0% 0 ,0% 17 100,0% 5-7 4 100,0% 0 ,0% 4 100,0% 8-10 4 100,0% 0 ,0% 4 100,0% >10 5 100,0% 0 ,0% 5 100,0% Tests of Normalityb

lamanya mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

pH saliva yang distimulasi

pH saliva yang distimulasi

dimension1

0-4 ,152 17 ,200* ,909 17 ,097

5-7 ,192 4 . ,971 4 ,850

8-10 ,208 4 . ,950 4 ,714

>10 ,263 5 ,200* ,900 5 ,410

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

(37)

frekuensi mengonsumsi ganja

Tests of Normality

frekuensi mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

pH saliva yang distimulasi

dimension1 1-4 ,190 12 ,200* ,857 12 ,055 5-8 ,176 8 ,200* ,879 8 ,183 9-12 ,191 3 . ,997 3 ,900 13-16 ,260 2 . >16 ,215 5 ,200* ,901 5 ,415

a. Lilliefors Significance Correction

(38)

lamanya berhenti mengonsumsi ganja

Case Processing Summary lamanya berhenti

mengonsumsi ganja

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

pH saliva yang distimulasi

dimension1 0-4 21 100,0% 0 ,0% 21 100,0% 5-9 9 100,0% 0 ,0% 9 100,0% Tests of Normality lamanya berhenti mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

pH saliva yang distimulasi

dimension1

0-4 ,159 21 ,175 ,903 21 ,051

5-9 ,250 9 ,112 ,858 9 ,092

(39)

Uji normalitas ion

Explore

lamanya mengonsumsi ganja

Case Processing Summary

lamanya mengonsumsi ganja Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

kadar ion kalsium saliva yang distimulasi dimension1 0-4 17 100,0% 0 ,0% 17 100,0% 5-7 4 100,0% 0 ,0% 4 100,0% 8-10 4 100,0% 0 ,0% 4 100,0% >10 5 100,0% 0 ,0% 5 100,0% Tests of Normalityb

lamanya mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

kadar ion kalsium saliva yang distimulasi dimension1 0-4 ,131 17 ,200* ,924 17 ,172 5-7 ,186 4 . ,984 4 ,927 8-10 ,415 4 . ,675 4 ,056 >10 ,262 5 ,200* ,932 5 ,610

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

b. There are no valid cases for kadar ion kalsium saliva yang distimulasi when lamanya mengonsumsi ganja = 5,000. Statistics cannot be computed for this level.

frekuensi mengonsumsi ganja

Case Processing Summary

frekuensi mengonsumsi ganja Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

(40)

9-12 3 100,0% 0 ,0% 3 100,0%

13-16 2 100,0% 0 ,0% 2 100,0%

>16 5 100,0% 0 ,0% 5 100,0%

Tests of Normality

frekuensi mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

kadar ion kalsium saliva yang distimulasi dimension1 1-4 ,248 12 ,040 ,872 12 ,069 5-8 ,234 8 ,200* ,835 8 ,067 9-12 ,303 3 . ,909 3 ,414 13-16 ,260 2 . >16 ,265 5 ,200* ,910 5 ,466

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

lamanya berhenti mengonsumsi ganja

Case Processing Summary lamanya berhenti

mengonsumsi ganja

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

kadar ion kalsium saliva yang

distimulasi dimension1 0-4 21 100,0% 0 ,0% 21 100,0% 5-9 9 100,0% 0 ,0% 9 100,0% Tests of Normality lamanya berhenti mengonsumsi ganja Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

kadar ion kalsium saliva yang

distimulasi dimension1

0-4 ,116 21 ,200* ,942 21 ,240

(41)

Volume-pecandu-kontrol

T-Test

Group Statistics

Kelompok N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

volume saliva yang distimulasi Pecandu ganja 30 7,7623 3,16361 ,57759

Kontrol 10 10,1500 2,35816 ,74572

Volume-Frekuensi

Oneway

Descriptives volume saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

1-4 12 9,7417 3,34637 ,96601 7,6155 11,8679 5,56 16,66

5-8 8 7,5825 2,11925 ,74927 5,8108 9,3542 4,37 10,43

Independent Samples Test Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper volume saliva yang

distimulasi

Equal variances assumed

1,013 ,321 -2,185 38 ,035 -2,38767 1,09271 -4,59973 -,17560

Equal variances not assumed

(42)

13-16 2 5,2650 ,75660 ,53500 -1,5328 12,0628 4,73 5,80

>16 5 4,4980 1,07667 ,48150 3,1611 5,8349 2,69 5,48

kontrol 10 10,1500 2,35816 ,74572 8,4631 11,8369 7,39 14,00

Total 40 8,3593 3,13397 ,49552 7,3570 9,3615 2,69 16,66

ANOVA volume saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 156,113 5 31,223 4,678 ,002

Within Groups 226,936 34 6,675

Total 383,049 39

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons volume saliva yang distimulasi

LSD

(I) frekuensi mengonsumsi ganja

(J) frekuensi mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 1-4 dimension3 5-8 2,15917 1,17921 ,076 -,2373 4,5556 9-12 2,31167 1,66766 ,175 -1,0774 5,7008 13-16 4,47667* 1,97320 ,030 ,4666 8,4867 >16 5,24367* 1,37518 ,001 2,4490 8,0384 kontrol -,40833 1,10620 ,714 -2,6564 1,8397 5-8 dimension3 1-4 -2,15917 1,17921 ,076 -4,5556 ,2373 9-12 ,15250 1,74905 ,931 -3,4020 3,7070 13-16 2,31750 2,04245 ,264 -1,8333 6,4683 >16 3,08450* 1,47283 ,044 ,0913 6,0777 kontrol -2,56750* 1,22547 ,044 -5,0580 -,0770 9-12 dimension3 1-4 -2,31167 1,66766 ,175 -5,7008 1,0774 5-8 -,15250 1,74905 ,931 -3,7070 3,4020 13-16 2,16500 2,35842 ,365 -2,6279 6,9579

(43)

13-16 dimension3 1-4 -4,47667* 1,97320 ,030 -8,4867 -,4666 5-8 -2,31750 2,04245 ,264 -6,4683 1,8333 9-12 -2,16500 2,35842 ,365 -6,9579 2,6279 >16 ,76700 2,16153 ,725 -3,6258 5,1598 kontrol -4,88500* 2,00119 ,020 -8,9519 -,8181 >16 dimension3 1-4 -5,24367* 1,37518 ,001 -8,0384 -2,4490 5-8 -3,08450* 1,47283 ,044 -6,0777 -,0913 9-12 -2,93200 1,88674 ,129 -6,7663 ,9023 13-16 -,76700 2,16153 ,725 -5,1598 3,6258 kontrol -5,65200* 1,41505 ,000 -8,5277 -2,7763 kontrol dimension3 1-4 ,40833 1,10620 ,714 -1,8397 2,6564 5-8 2,56750* 1,22547 ,044 ,0770 5,0580 9-12 2,72000* 1,70068 ,049 -,7362 6,1762 13-16 4,88500* 2,00119 ,020 ,8181 8,9519 >16 5,65200* 1,41505 ,000 2,7763 8,5277

*. The mean difference is significant at the 0.05 level.

Volume-durasi

Oneway

Descriptives volume saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

0-4 17 8,8476 3,31687 ,80446 7,1423 10,5530 5,10 16,66 5-7 4 8,2650 2,80928 1,40464 3,7948 12,7352 4,52 10,79 8-10 4 6,6450 1,62582 ,81291 4,0580 9,2320 4,73 8,69 >10 5 4,5640 1,16577 ,52135 3,1165 6,0115 2,69 5,56 kontrol 10 10,1500 2,35816 ,74572 8,4631 11,8369 7,39 14,00 Total 40 8,3593 3,13397 ,49552 7,3570 9,3615 2,69 16,66 ANOVA volume saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

(44)

ANOVA volume saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 119,933 4 29,983 3,988 ,009

Within Groups 263,116 35 7,518

Total 383,049 39

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons volume saliva yang distimulasi

LSD

(I) lamanya mengonsumsi ganja

(J) lamanya mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-7 ,58265 1,52368 ,704 -2,5106 3,6759 8-10 2,20265 1,52368 ,157 -,8906 5,2959 >10 4,28365* 1,39490 ,004 1,4519 7,1154 kontrol -1,30235 1,09269 ,241 -3,5206 ,9159 5-7 dimension3 0-4 -,58265 1,52368 ,704 -3,6759 2,5106 8-10 1,62000 1,93876 ,409 -2,3159 5,5559 >10 3,70100 1,83927 ,052 -,0329 7,4349 kontrol -1,88500 1,62209 ,253 -5,1780 1,4080 8-10 dimension3 0-4 -2,20265 1,52368 ,157 -5,2959 ,8906 5-7 -1,62000 1,93876 ,409 -5,5559 2,3159 >10 2,08100 1,83927 ,266 -1,6529 5,8149 kontrol -3,50500* 1,62209 ,038 -6,7980 -,2120 >10 dimension3 0-4 -4,28365* 1,39490 ,004 -7,1154 -1,4519 5-7 -3,70100 1,83927 ,052 -7,4349 ,0329 8-10 -2,08100 1,83927 ,266 -5,8149 1,6529 kontrol -5,58600* 1,50176 ,001 -8,6347 -2,5373 kontrol 0-4 1,30235 1,09269 ,241 -,9159 3,5206 5-7 1,88500 1,62209 ,253 -1,4080 5,1780

(45)

Multiple Comparisons volume saliva yang distimulasi

LSD

(I) lamanya mengonsumsi ganja

(J) lamanya mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-7 ,58265 1,52368 ,704 -2,5106 3,6759 8-10 2,20265 1,52368 ,157 -,8906 5,2959 >10 4,28365* 1,39490 ,004 1,4519 7,1154 kontrol -1,30235 1,09269 ,241 -3,5206 ,9159 5-7 dimension3 0-4 -,58265 1,52368 ,704 -3,6759 2,5106 8-10 1,62000 1,93876 ,409 -2,3159 5,5559 >10 3,70100 1,83927 ,052 -,0329 7,4349 kontrol -1,88500 1,62209 ,253 -5,1780 1,4080 8-10 dimension3 0-4 -2,20265 1,52368 ,157 -5,2959 ,8906 5-7 -1,62000 1,93876 ,409 -5,5559 2,3159 >10 2,08100 1,83927 ,266 -1,6529 5,8149 kontrol -3,50500* 1,62209 ,038 -6,7980 -,2120 >10 dimension3 0-4 -4,28365* 1,39490 ,004 -7,1154 -1,4519 5-7 -3,70100 1,83927 ,052 -7,4349 ,0329 8-10 -2,08100 1,83927 ,266 -5,8149 1,6529 kontrol -5,58600* 1,50176 ,001 -8,6347 -2,5373 kontrol dimension3 0-4 1,30235 1,09269 ,241 -,9159 3,5206 5-7 1,88500 1,62209 ,253 -1,4080 5,1780 8-10 3,50500* 1,62209 ,038 ,2120 6,7980 >10 5,58600* 1,50176 ,001 2,5373 8,6347

(46)

Volume-lamanya berhenti

Oneway

Descriptives volume saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

0-4 21 7,6457 3,14298 ,68585 6,2150 9,0764 2,69 16,66

5-9 9 8,0344 3,38610 1,12870 5,4317 10,6372 4,37 13,86

kontrol 10 10,1500 2,35816 ,74572 8,4631 11,8369 7,39 14,00

Total 40 8,3593 3,13397 ,49552 7,3570 9,3615 2,69 16,66

ANOVA volume saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 43,709 2 21,855 2,383 ,106

Within Groups 339,340 37 9,171

(47)

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons volume saliva yang distimulasi

LSD

(I) lamanya berhenti mengonsumsi ganja

(J) lamanya berhenti mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-9 -,38873 1,20655 ,749 -2,8334 2,0560 kontrol -2,50429* 1,16356 ,038 -4,8619 -,1467 5-9 dimension3 0-4 ,38873 1,20655 ,749 -2,0560 2,8334 kontrol -2,11556 1,39146 ,137 -4,9349 ,7038 kontrol dimension3 0-4 2,50429* 1,16356 ,038 ,1467 4,8619 5-9 2,11556 1,39146 ,137 -,7038 4,9349

*. The mean difference is significant at the 0.05 level.

pH-pecandu-kontrol

T-Test

Group Statistics

Kelompok N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

pH saliva yang distimulasi Pecandu ganja 30 7,400 ,3107 ,0567

(48)

Independent Samples Test Levene's Test for Equality

of Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper pH saliva yang distimulasi Equal variances assumed ,314 ,579 -1,204 38 ,236 -,1300 ,1079 -,3485 ,0885

Equal variances not assumed

-1,370 19,882 ,186 -,1300 ,0949 -,3280 ,0680

pH-frekuensi

Oneway

Descriptives pH saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

1-4 12 7,442 ,2746 ,0793 7,267 7,616 6,8 7,7 5-8 8 7,462 ,3114 ,1101 7,202 7,723 6,8 7,8 9-12 3 7,233 ,5508 ,3180 5,865 8,601 6,7 7,8 13-16 2 7,350 ,0707 ,0500 6,715 7,985 7,3 7,4 >16 5 7,320 ,3564 ,1594 6,878 7,762 6,9 7,7 kontrol 10 7,530 ,2406 ,0761 7,358 7,702 7,1 7,8 Total 40 7,433 ,2973 ,0470 7,337 7,528 6,7 7,8 ANOVA pH saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups ,299 5 ,060 ,646 ,666

(49)

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons pH saliva yang distimulasi

LSD

(I) frekuensi mengonsumsi ganja

(J) frekuensi mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 1-4 dimension3 5-8 -,0208 ,1389 ,882 -,303 ,261 9-12 ,2083 ,1964 ,296 -,191 ,608 13-16 ,0917 ,2324 ,696 -,381 ,564 >16 ,1217 ,1620 ,458 -,208 ,451 kontrol -,0883 ,1303 ,502 -,353 ,176 5-8 dimension3 1-4 ,0208 ,1389 ,882 -,261 ,303 9-12 ,2292 ,2060 ,274 -,190 ,648 13-16 ,1125 ,2406 ,643 -,376 ,601 >16 ,1425 ,1735 ,417 -,210 ,495 kontrol -,0675 ,1443 ,643 -,361 ,226 9-12 dimension3 1-4 -,2083 ,1964 ,296 -,608 ,191 5-8 -,2292 ,2060 ,274 -,648 ,190 13-16 -,1167 ,2778 ,677 -,681 ,448 >16 -,0867 ,2222 ,699 -,538 ,365 kontrol -,2967 ,2003 ,148 -,704 ,110 13-16 dimension3 1-4 -,0917 ,2324 ,696 -,564 ,381 5-8 -,1125 ,2406 ,643 -,601 ,376 9-12 ,1167 ,2778 ,677 -,448 ,681 >16 ,0300 ,2546 ,907 -,487 ,547 kontrol -,1800 ,2357 ,450 -,659 ,299 >16 dimension3 1-4 -,1217 ,1620 ,458 -,451 ,208 5-8 -,1425 ,1735 ,417 -,495 ,210 9-12 ,0867 ,2222 ,699 -,365 ,538 13-16 -,0300 ,2546 ,907 -,547 ,487 kontrol -,2100 ,1667 ,216 -,549 ,129

(50)

kontrol dimension3 1-4 ,0883 ,1303 ,502 -,176 ,353 5-8 ,0675 ,1443 ,643 -,226 ,361 9-12 ,2967 ,2003 ,148 -,110 ,704 13-16 ,1800 ,2357 ,450 -,299 ,659 >16 ,2100 ,1667 ,216 -,129 ,549

(51)

pH-durasi

Oneway

Descriptives pH saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

0-4 17 7,353 ,2939 ,0713 7,202 7,504 6,8 7,7 5-7 4 7,625 ,1708 ,0854 7,353 7,897 7,4 7,8 8-10 4 7,500 ,1826 ,0913 7,209 7,791 7,3 7,7 >10 5 7,300 ,4743 ,2121 6,711 7,889 6,7 7,8 kontrol 10 7,530 ,2406 ,0761 7,358 7,702 7,1 7,8 Total 40 7,433 ,2973 ,0470 7,337 7,528 6,7 7,8 ANOVA pH saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups ,457 4 ,114 1,337 ,276

Within Groups 2,991 35 ,085

(52)

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons pH saliva yang distimulasi

LSD

(I) lamanya mengonsumsi ganja

(J) lamanya mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-7 -,2721 ,1624 ,103 -,602 ,058 8-10 -,1471 ,1624 ,372 -,477 ,183 >10 ,0529 ,1487 ,724 -,249 ,355 kontrol -,1771 ,1165 ,138 -,414 ,059 5-7 dimension3 0-4 ,2721 ,1624 ,103 -,058 ,602 8-10 ,1250 ,2067 ,549 -,295 ,545 >10 ,3250 ,1961 ,106 -,073 ,723 kontrol ,0950 ,1729 ,586 -,256 ,446 8-10 dimension3 0-4 ,1471 ,1624 ,372 -,183 ,477 5-7 -,1250 ,2067 ,549 -,545 ,295 >10 ,2000 ,1961 ,315 -,198 ,598 kontrol -,0300 ,1729 ,863 -,381 ,321 >10 dimension3 0-4 -,0529 ,1487 ,724 -,355 ,249 5-7 -,3250 ,1961 ,106 -,723 ,073 8-10 -,2000 ,1961 ,315 -,598 ,198 kontrol -,2300 ,1601 ,160 -,555 ,095 kontrol dimension3 0-4 ,1771 ,1165 ,138 -,059 ,414 5-7 -,0950 ,1729 ,586 -,446 ,256 8-10 ,0300 ,1729 ,863 -,321 ,381 >10 ,2300 ,1601 ,160 -,095 ,555

(53)

pH-lamanya berhenti

Oneway

Descriptives pH saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

0-4 21 7,390 ,3161 ,0690 7,247 7,534 6,8 7,8

5-9 9 7,422 ,3153 ,1051 7,180 7,665 6,7 7,8

kontrol 10 7,530 ,2406 ,0761 7,358 7,702 7,1 7,8

Total 40 7,433 ,2973 ,0470 7,337 7,528 6,7 7,8

ANOVA pH saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups ,133 2 ,067 ,743 ,483

Within Groups 3,315 37 ,090

(54)

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons pH saliva yang distimulasi

LSD

(I) lamanya berhenti mengonsumsi ganja

(J) lamanya berhenti mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-9 -,0317 ,1192 ,792 -,273 ,210 kontrol -,1395 ,1150 ,233 -,373 ,093 5-9 dimension3 0-4 ,0317 ,1192 ,792 -,210 ,273 kontrol -,1078 ,1375 ,438 -,386 ,171 kontrol dimension3 0-4 ,1395 ,1150 ,233 -,093 ,373 5-9 ,1078 ,1375 ,438 -,171 ,386

Ion kalsium-pecandu-kontrol

T-Test

Group Statistics

Kelompok N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

Pecandu ganja 30 ,99387 ,261284 ,047704

(55)

Ion kalsium-frekuensi

Oneway

Descriptives kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

1-4 12 ,97583 ,212280 ,061280 ,84096 1,11071 ,550 1,250 5-8 8 1,16075 ,326433 ,115412 ,88784 1,43366 ,860 1,720 9-12 3 1,11333 ,162583 ,093868 ,70945 1,51721 ,930 1,240 13-16 2 ,88500 ,007071 ,005000 ,82147 ,94853 ,880 ,890 >16 5 ,74200 ,136821 ,061188 ,57211 ,91189 ,520 ,880 kontrol 10 1,30300 ,216490 ,068460 1,14813 1,45787 1,040 1,780 Total 40 1,07115 ,282768 ,044709 ,98072 1,16158 ,520 1,780 ANOVA kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 1,327 5 ,265 5,038 ,001

Independent Samples Test Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper kadar ion kalsium

saliva yang distimulasi

Equal variances assumed

,171 ,682 -3,368 38 ,002 -,309133 ,091797 -,494967 -,123300

Equal variances not assumed

(56)

ANOVA kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 1,327 5 ,265 5,038 ,001

Within Groups 1,791 34 ,053

Total 3,118 39

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

LSD

(I) frekuensi mengonsumsi ganja

(J) frekuensi mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 1-4 dimension3 5-8 -,184917 ,104764 ,087 -,39782 ,02799 9-12 -,137500 ,148159 ,360 -,43860 ,16360 13-16 ,090833 ,175304 ,608 -,26543 ,44709 >16 ,233833 ,122175 ,064 -,01446 ,48212 kontrol -,327167* ,098278 ,002 -,52689 -,12744 5-8 dimension3 1-4 ,184917 ,104764 ,087 -,02799 ,39782 9-12 ,047417 ,155391 ,762 -,26837 ,36321 13-16 ,275750 ,181457 ,138 -,09302 ,64452 >16 ,418750* ,130851 ,003 ,15283 ,68467 kontrol -,142250 ,108874 ,200 -,36351 ,07901 9-12 dimension3 1-4 ,137500 ,148159 ,360 -,16360 ,43860 5-8 -,047417 ,155391 ,762 -,36321 ,26837 13-16 ,228333 ,209529 ,283 -,19748 ,65415 >16 ,371333* ,167623 ,034 ,03068 ,71198 kontrol -,189667 ,151093 ,218 -,49672 ,11739 13-16 dimension3 1-4 -,090833 ,175304 ,608 -,44709 ,26543 5-8 -,275750 ,181457 ,138 -,64452 ,09302 9-12 -,228333 ,209529 ,283 -,65415 ,19748 >16 ,143000 ,192036 ,462 -,24726 ,53326

(57)

5-8 -,418750* ,130851 ,003 -,68467 -,15283 9-12 -,371333* ,167623 ,034 -,71198 -,03068 13-16 -,143000 ,192036 ,462 -,53326 ,24726 kontrol -,561000* ,125717 ,000 -,81649 -,30551 kontrol dimension3 1-4 ,327167* ,098278 ,002 ,12744 ,52689 5-8 ,142250* ,108874 ,020 -,07901 ,36351 9-12 ,189667* ,151093 ,018 -,11739 ,49672 13-16 ,418000* ,177791 ,025 ,05669 ,77931 >16 ,561000* ,125717 ,000 ,30551 ,81649

(58)

Ion kalsium-durasi

Oneway

Descriptives kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

0-4 17 ,98867 ,197070 ,046450 ,89067 1,08667 ,550 1,250 5-7 4 ,92000 ,226053 ,130512 ,35845 1,48155 ,730 1,170 8-10 4 1,11250 ,105576 ,202788 ,46714 1,75786 ,890 1,720 >10 5 ,96200 ,401771 ,179677 ,46314 1,46086 ,520 1,600 KONTROL 10 1,30300 ,216490 ,068460 1,14813 1,45787 1,040 1,780 Total 40 1,07115 ,282768 ,044709 ,98072 1,16158 ,520 1,780 ANOVA kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups ,795 4 ,199 2,994 ,032

Within Groups 2,323 35 ,066

(59)

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

LSD

(I) durasi mengonsumsi ganja (J) durasi mengonsumsi ganja Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-7 ,068667 ,160672 ,672 -,25751 ,39485 8-10 -,123833 ,142420 ,391 -,41296 ,16530 >10 ,026667 ,130248 ,839 -,23775 ,29108 KONTROL -,314333* ,101618 ,004 -,52063 -,10804 5-7 dimension3 0-4 -,068667 ,160672 ,672 -,39485 ,25751 8-10 -,192500 ,196782 ,335 -,59199 ,20699 >10 -,042000 ,188160 ,825 -,42398 ,33998 KONTROL -,383000* ,169605 ,030 -,72732 -,03868 8-10 dimension3 0-4 ,123833 ,142420 ,391 -,16530 ,41296 5-7 ,192500 ,196782 ,335 -,20699 ,59199 >10 ,150500 ,172836 ,390 -,20037 ,50137 KONTROL -,190500 ,152427 ,220 -,49994 ,11894 >10 dimension3 0-4 -,026667 ,130248 ,839 -,29108 ,23775 5-7 ,042000 ,188160 ,825 -,33998 ,42398 8-10 -,150500 ,172836 ,390 -,50137 ,20037 KONTROL -,341000* ,141120 ,021 -,62749 -,05451 KONTROL dimension3 0-4 ,314333* ,101618 ,004 ,10804 ,52063 5-7 ,383000* ,169605 ,030 ,03868 ,72732 8-10 ,190500* ,152427 ,032 -,11894 ,49994 >10 ,341000* ,141120 ,021 ,05451 ,62749

(60)

Ion kalsium-lamanya berhenti

Oneway

Descriptives kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

N Mean Std. Deviation Std. Error

95% Confidence Interval for Mean

Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound

0-4 21 ,95790 ,271157 ,059171 ,83448 1,08133 ,520 1,720

5-9 9 1,07778 ,228789 ,076263 ,90191 1,25364 ,860 1,600

kontrol 10 1,30300 ,216490 ,068460 1,14813 1,45787 1,040 1,780

Total 40 1,07115 ,282768 ,044709 ,98072 1,16158 ,520 1,780

ANOVA kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups ,807 2 ,404 6,462 ,004

Within Groups 2,311 37 ,062

(61)

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons kadar ion kalsium saliva yang distimulasi

LSD

(I) lamanya berhenti mengonsumsi ganja

(J) lamanya berhenti mengonsumsi ganja

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound

dimension2 0-4 dimension3 5-9 -,119873 ,099572 ,236 -,32163 ,08188 kontrol -,345095* ,096024 ,001 -,53966 -,15053 5-9 dimension3 0-4 ,119873 ,099572 ,236 -,08188 ,32163 kontrol -,225222 ,114832 ,057 -,45789 ,00745 kontrol dimension3 0-4 ,345095* ,096024 ,001 ,15053 ,53966 5-9 ,225222* ,114832 ,047 -,00745 ,45789

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai koefisien kontingensi sebesar 0,410.Sesuai dengan tabel bahwa nilai koefisien tersebut terdapat diantara 0,400 - 0,600

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan dalam proses pemeriksaan skrining tidak dilakukan sesuai dengan ketentuan yang sudah di tetapkan seperti pada anamnesis,

Merujuk pada tabel penelitian terdahulu, hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Yudhistira Bayu Perkasa (2010), Dian Fahriani (2012)

[r]

DOMAIN/KATA KERJA RANAH KOGNITIF (TAKSONOMI

[r]

Sedangkan pengaruh variabel X-2 (Ketrampilan) terhadap Kinerja UKM dapat dilihat dari hasil uji-t yang menunjukkan angka sebesar 2,343 dan dengan angka signifikansi sebesar

[r]