• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 1

 Bulan Desember 2015 di Kota Palangka Raya terjadi Inflasi sebesar 0,88 persen. Laju inflasi tahun kalender

2015 laju inflasi “year on year” (Desember 2015 terhadap Desember 2014) adalah 4,20 persen. Dari 82 kota yang menghitung indeks harga konsumen, tercatat semua kota mengalami inflasi.

 Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada enam kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 2,59 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,25 persen; yaitu kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,36 persen; kelompok kesehatan 0,37 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,11 persen serta kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan 0,64 persen. Sedangkan satu kelompok lainnya yaitu kelompok sandang mengalami penurunan indeks harga sebesar 0,23 persen.

 Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi antara lain: daging ayam ras, bawang merah, angkutan udara, telur ayam ras dan tarif listrik. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain kacang panjang, kangkung, ketimun, terong panjang dan bayam.  Di Kota Sampit pada bulan Desember 2015 terjadi inflasi sebesar 1,34 persen. Laju inflasi tahun kalender 2015

dan laju inflasi “year on year” (Desember 2015 terhadap Desember 2014) adalah 5,72 persen.

 Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Sampit antara lain: daging ayam ras, bawang merah, rokok kretek filter, telur ayam ras dan ikan selar. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain kacang panjang, kangkung, ketimun, daun singkong dan terong panjang.

 Pada bulan Desember 2015 Kalimantan Tengah yang merupakan gabungan dari Kota Palangka Raya dan Kota Sampit mengalami inflasi sebesar 1,05 persen. Laju inflasi tahun kalender 2015 dan laju inflasi “year on year” Desember 2015 sebesar 4,74 persen.

 Dari 9 kota IHK di Kalimantan yang menghitung inflasi pada bulan Desember 2015, secara berurutan inflasi terjadi di Kota Sampit 1,34 persen; Singkawang 1,32 persen; Samarinda 1,30 persen; Banjarmasin 1,27 persen; Tarakan 0,97 persen; Pontianak 0,96 persen; Tanjung 0,89 persen; Palangka Raya 0,88 persen dan Balikpapan 0,76 persen.

CQWWka

No. 01/01/62/Th. X, 4 Januari 2016

P

ERKEMBANGAN

I

NDEKS

H

ARGA

K

ONSUMEN

/I

NFLASI

(2)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 2

PERKEMBANGAN IHK MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN

Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Berdasarkan hasil pemantauan BPS pada Desember 2015 di Kota Palangka Raya terjadi inflasi 0,88 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 119,98 pada November 2015 menjadi 121,04 pada Desember 2015. Laju inflasi tahun kalender 2015 dan laju inflasi “year on year” (Desember 2015 terhadap Desember 2014) adalah 4,20 persen.

Tabel 1. Laju Inflasi di Kota Palangka Raya Bulan Desember 2015, Inflasi Tahun Kalender 2015 dan Inflasi Tahun ke Tahun 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran ( 2012=100

)

IHK IHK IHK IHK Inflasi Inflasi Desember 2014 Desember 2014 November 2015 Desember 2015 Desember 2015 Tahun ke Tahun [2] [3] [3] [4] [5] [6] [7] U m u m 116,16 116,16 119,98 121,04 0,88 4,20 4,20 1 Bahan Makanan 118,55 118,55 126,09 129,35 2,59 9,11 9,11

2 Makanan Jadi, minuman,

Rokok dan Tembakau 119,87 119,87 129,35 129,67 0,25 8,18 8,18

3 Perumahan, Air, Listrik, Gas

dan Bahan bakar 113,91 113,91 116,04 116,46 0,36 2,24 2,24

4 Sandang 108,49 108,49 113,58 113,32 -0,23 4,45 4,45

5 Kesehatan 109,87 109,87 118,04 118,48 0,37 7,84 7,84

6 Pendidikan, Rekreasi dan Olah

raga 111,64 111,64 113,74 113,86 0,11 1,99 1,99

7 Transpor, Komunikasi dan Jasa

Keuangan 117,80 117,80 111,71 112,43 0,64 -4,56 -4,56 Kelompok Pengeluaran [1] Laju Inflasi Tahun Kalender 2015

Inflasi di Kota Palangka Raya bulan Desember 2015 terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan kenaikan indeks pada

enam kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan

sebesar 2,59 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,25 persen;

yaitu kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,36 persen; kelompok

kesehatan 0,37 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,11 persen serta kelompok

transpor, komunikasi & jasa keuangan 0,64 persen. Sedangkan satu kelompok lainnya yaitu

kelompok sandang mengalami penurunan indeks harga sebesar 0,23 persen

.

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi antara lain:

daging ayam ras, bawang merah, angkutan udara, telur ayam ras dan tarif listrik. Sedangkan

(3)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 3

komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain kacang

panjang, kangkung, ketimun, terong panjang dan bayam

.

Di Kota Sampit, pada bulan Desember 2015 terjadi inflasi sebesar 1,34 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 122,30 pada bulan November 2015 menjadi 123,94 pada bulan Desember 2015. Laju inflasi tahun kalender dan laju inflasi “year on year” (Desember 2015 terhadap Desember 2014) adalah 5,72 persen.

Tabel 2. Laju Inflasi di Kota Sampit Bulan Desember 2015, Inflasi Tahun Kalender 2015 dan Inflasi Tahun ke Tahun 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran ( 2012 = 100

)

IHK IHK IHK Inflasi Inflasi

Desember 2014 November 2015 Desember 2015 Desember 2015 Tahun ke tahun [2] [3] [4] [5] [6] [7] U m u m 117,23 122,30 123,94 1,34 5,72 5,72 1 Bahan Makanan 121,17 126,56 131,59 3,97 8,60 8,60

2 Makanan Jadi, minuman,

Rokok dan Tembakau 116,71 127,01 128,16 0,91 9,81 9,81

3 Perumahan, Air, Listrik, Gas

dan Bahan bakar 112,97 115,22 115,48 0,23 2,22 2,22

4 Sandang 101,07 108,83 109,01 0,17 7,86 7,86

5 Kesehatan 107,01 112,25 112,67 0,37 5,29 5,29

6 Pendidikan, Rekreasi dan Olah

raga 123,64 132,45 132,65 0,15 7,29 7,29

7 Transpor, Komunikasi dan Jasa

Keuangan 125,47 125,95 126,35 0,32 0,70 0,70 Kelompok Pengeluaran [1] Laju Inflasi Tahun Kalender 2015

Inflasi di Sampit bulan Desember 2015 terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada semua kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 3,97 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,91 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,23 persen; kelompok sandang 0,17 persen; kelompok kesehatan 0,37 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,15 persen serta kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,32 persen.

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Sampit antara lain: daging ayam ras, bawang merah, rokok kretek filter, telur ayam ras dan ikan selar. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain kacang panjang, kangkung, ketimun, daun singkong dan terong panjang.

(4)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 4

Tabel 3. Andil Inflasi Bulan Desember 2015 menurut Kelompok Pengeluaran di Kota Palangka Raya dan Sampit Andil Inflasi di Palangka

Raya Andil Inflasi di Sampit

(%) (%)

[1] [2] [3]

U M U M 0,88 1,34

1. Bahan Makanan 0,63 1,05

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau 0,05 0,16 3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar 0,08 0,05

4. Sandang -0,01 0,01

5. Kesehatan 0,02 0,01

6. Pendidikan, Rekreasi & Olahraga 0,01 0,01

7. Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan 0,10 0,05

Kelompok Pengeluaran -1.00 -0.50 0.00 0.50 1.00 1.50 2.00 2.50 3.00 3.50

Dec-14 Jan-15 Feb-15 Mar-15 Apr-15 May-15 Jun-15 Jul-15 Aug-15 Sep-15 Oct-15 Nov-15 Dec-15

I n f l a s i ( % )

Dec-14 Jan-15 Feb-15 Mar-15 Apr-15 May-15 Jun-15 Jul-15 Aug-15 Sep-15 Oct-15 Nov-15 Dec-15

Palangka Raya 1.69 0.79 -0.70 -0.25 0.08 1.05 0.96 0.94 -0.67 -0.34 0.55 0.85 0.88

Sampit 2.01 0.61 -0.70 0.27 0.52 0.44 0.91 0.89 0.42 0.04 0.34 0.51 1.34

Palangka Raya Sampit

GRAFIK INFLASI KOTA PALANGKA RAYA & SAMPIT DESEMBER 2014 - DESEMBER 2015

(5)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 5

PERBANDINGAN INFLASI PALANGKA RAYA DENGAN KOTA IHK LAINNYA DI KALIMANTAN

Tabel 4. IHK dan Laju Inflasi Palangka Raya dan Kota IHK Lainnya di Kalimantan

[2] [3] [4] [5] [6] [7] 1 Pontianak 122,22 128,52 129,76 0,96 6,17 6,17 2 Singkawang 117,67 120,79 122,38 1,32 4,00 4,00 3 Sampit 117,23 122,30 123,94 1,34 5,72 5,72 4 Palangka Raya 116,16 119,98 121,04 0,88 4,20 4,20 5 Tanjung 116,93 123,65 124,75 0,89 6,69 6,69 6 Banjarmasin 115,97 120,27 121,80 1,27 5,03 5,03 7 Balikpapan 118,92 125,41 126,36 0,76 6,26 6,26 8 Samarinda 120,19 123,68 125,29 1,30 4,24 4,24 9 Tarakan 126,63 129,70 130,96 0,97 3,42 3,42 103 109 Laju Inflasi Tahun ke Tahun IHK Desember 2014 IHK November 2015 Kota IHK [1] Inflasi Desember 2015 IHK Desember 2015 Laju Inflasi Tahun Kalender 2015

Di seluruh Indonesia ada 82 kota yang menghitung Indeks Harga Konsumen (IHK) yaitu seluruh ibukota provinsi ditambah dengan beberapa ibukota kabupaten/kota. Pada bulan Desember 2015 tercatat seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 2,87 persen dan terendah di Cirebon sebesar 0,27 persen.

Dilihat dari 9 kota IHK di Kalimantan yang menghitung inflasi pada Bulan Desember 2015 ini, secara berurutan inflasi terjadi di Kota Sampit 1,34 persen; Singkawang 1,32 persen; Samarinda 1,30 persen; Banjarmasin 1,27 persen; Tarakan 0,97 persen; Pontianak 0,96 persen; Tanjung 0,89 persen; Palangka Raya 0,88 persen dan Balikpapan 0,76 persen

.

(6)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 6

Tabel 5. Perkembangan Inflasi di Kalimantan Tengah dan Nasional 2010–2015

Bulan Kum y o y Bulan Kum y o y Bulan Kum y o y Bulan Kum y o y

1 2010 9,49 9,53 9,51 6,96 2 2011 5,28 3,60 4,55 3,79 3 2012 6,73 4,69 5,85 4,3 4 2013 6,45 7,25 6,79 8,38 Januari 1,63 1,63 5,79 2,91 2,91 5,66 2,18 2,18 5,78 1,03 1,03 4,57 Februari -0,10 1,53 5,91 -0,01 2,90 5,47 -0,06 2,11 5,72 0,75 1,79 5,31 Maret 0,44 1,98 6,45 0,54 3,46 5,56 0,49 2,61 6,06 0,63 2,43 5,90 April 0,12 2,10 6,87 0,16 3,62 5,63 0,14 2,75 6,33 -0,10 2,32 5,57 Mei -0,26 1,83 6,33 -0,80 2,79 5,29 -0,49 2,24 5,88 -0,03 2,30 5,47 Juni 0,74 2,58 6,34 1,15 3,97 5,81 0,91 3,17 6,11 1,03 3,35 5,90 Juli 2,09 4,72 7,42 2,66 6,74 8,18 2,33 5,58 7,75 3,29 6,75 8,61 Agustus 1,37 6,15 8,03 1,41 8,24 9,44 1,39 7,05 8,63 1,12 7,94 8,79 September -1,30 4,77 6,97 -1,48 6,64 7,87 -1,38 5,57 7,36 -0,35 7,57 8,4 Oktober -0,25 4,51 6,80 -0,33 6,29 7,58 -0,28 5,27 7,13 0,09 7,66 8,32 November 0,38 4,91 6,59 -0,13 6,15 7,19 0,16 5,44 6,85 0,12 7,79 8,37 Desember 1,47 6,45 6,45 1,03 7,25 7,25 1,28 6,79 6,79 0,55 8,38 8,38 5 2014 6,63 7,90 7,07 8,36 Januari 1,21 1,21 6,04 1,19 1,19 5,81 1,20 1,20 5,96 1,07 1,07 8,22 Februari -0,57 0,63 5,56 0,75 1,94 6,33 -0,11 1,09 5,83 0,26 1,33 7,75 Maret 0,12 0,75 5,30 -0,30 1,64 5,15 -0,03 1,06 5,24 0,08 1,41 7,32 April 0,62 1,38 5,79 0,04 1,68 4,95 0,41 1,48 5,49 -0,02 1,39 7,25 Mei 0,86 2,25 6,80 0,38 2,06 5,98 0,69 2,18 6,51 0,16 1,56 7,32 Juni 0,91 3,18 6,78 1,03 3,11 6,15 0,95 3,15 6,56 0,43 1,99 6,70 Juli 0,22 3,41 4,85 0,51 3,64 4,05 0,32 3,49 4,57 0,93 2,94 4,53 Agustus -0,36 3,04 3,42 -0,06 3,57 2,66 -0,25 3,22 3,15 0,47 3,42 3,99 September 0,51 3,56 5,03 0,37 3,96 4,43 0,46 3,70 4,82 0,27 3,71 4,53 Oktober 0,33 3,90 5,34 0,41 4,38 5,12 0,36 4,07 5,26 0,47 4,19 4,83 November 0,92 4,86 5,95 1,33 5,77 6,57 1,06 5,18 6,17 1,50 5,75 6,23 Desember 1,69 6,63 6,63 2,01 7,90 7,90 1,80 7,07 7,07 2,46 8,36 8,36 6 2015 Januari 0,79 0,79 6,19 0,61 0,61 7,28 0,73 0,73 6,57 -0,24 6,96 6,96 Februari -0,70 0,09 6,05 -0,70 -0,10 5,73 -0,70 0,02 5,94 -0,36 -0,61 6,29 Maret -0,25 -0,16 5,66 0,27 0,17 6,34 -0,06 -0,05 5,90 0,17 -0,44 6,38 April 0,08 -0,09 5,09 0,52 0,69 6,85 0,23 0,19 5,71 0,36 -0,08 6,79 Mei 1,05 0,96 5,29 0,44 1,13 6,92 0,83 1,02 5,86 0,50 0,42 7,15 Juni 0,96 1,94 5,35 0,91 2,06 6,79 0,94 1,98 5,85 0,54 0,96 7,26 Juli 0,94 2,89 6,10 0,89 2,97 7,20 0,92 2,92 6,49 0,93 1,90 7,26 Agustus -0,67 2,20 5,76 0,42 3,40 7,72 -0,28 2,63 6,45 0,39 2,29 7,18 September -0,34 1,86 4,88 0,04 3,45 7,37 -0,20 2,42 5,75 -0,05 2,24 6,83 Oktober 0,55 2,42 5,11 0,34 3,80 7,29 0,47 2,91 5,88 -0,08 2,16 6,24 November 0,85 3,29 5,03 0,51 4,32 6,42 0,73 3,66 5,52 0,21 2,37 4,89 Desember 0,88 4,20 4,20 1,34 5,72 5,72 1,05 4,74 4,74 0,96 3,35 3,35 Inflasi Indonesia No Tahun/ Bulan

(7)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 7

Tabel 6. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/ deflasi di Kota Palangka Raya

Bulan Desember 2015 (%) NO. KOMODITAS ANDIL INFLASI KOMODITAS ANDIL DEFLASI

1 DAGING AYAM RAS 0,5295 KACANG PANJANG -0,2067

2 BAWANG MERAH 0,1695 KANGKUNG -0,1067

3 ANGKUTAN UDARA 0,1068 KETIMUN -0,0583

4 TELUR AYAM RAS 0,0624 TERONG PANJANG -0,0422

5 TARIP LISTRIK 0,0576 IKAN PATIN -0,0342

6 IKAN GABUS 0,0450 BAYAM -0,0173

7 IKAN LAYANG 0,0358 IKAN TONGKOL -0,0130

8 IKAN KEMBUNG 0,0321 IKAN LAIS -0,0103

9 CABAI RAWIT 0,0236 EMAS PERHIASAN -0,0098

10 IKAN MAS 0,0235 PARE -0,0088

11 IKAN BAUNG 0,0213 MINYAK GORENG -0,0084

12 NANGKA MUDA 0,0205 TELEVISI BERWARNA -0,0051

13 IKAN KAPAR 0,0184 OYONG/GAMBAS -0,0047

14 SATE 0,0183 BAJU KAOS BERKERAH -0,0039

15 BAWANG PUTIH 0,0177 SAWI HIJAU -0,0029

Tabel 7. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/ Deflasi di Kota Sampit Bulan Desember 2015 (%) NO. KOMODITAS ANDIL INFLASI KOMODITAS ANDIL DEFLASI

1 DAGING AYAM RAS 0,4862 KACANG PANJANG -0,0955

2 BAWANG MERAH 0,2670 KANGKUNG -0,0462

3 ROKOK KRETEK FILTER 0,1145 KETIMUN -0,0445

4 TELUR AYAM RAS 0,0895 DAUN SINGKONG -0,0263

5 IKAN SELAR 0,0837 TERONG PANJANG -0,0234

6 BERAS 0,0543 UDANG BASAH -0,0156

7 ANGKUTAN UDARA 0,0524 BAYAM -0,0146

8 CABAI MERAH 0,0399 OYONG/GAMBAS -0,0137

9 IKAN GABUS 0,0323 JAGUNG MUDA -0,0126

10 IKAN TONGKOL 0,0320 PARE -0,0122

11 IKAN NILA 0,0293 DAUN KATUK -0,0110

12 TOMAT SAYUR 0,0243 SAWI HIJAU -0,0060

13 TARIP LISTRIK 0,0225 SEMEN -0,0041

14 RIMBANG/TEKOKAK 0,0194 APEL -0,0024

(8)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 8

Kelompok/Sub Kelompok IHK IHK IHK Inflasi Inf Thn Year Andil

Des Nov Des Des Kal on Inflasi

2014 2015 2015 2015 2015 Year

[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8]

UMUM 116,16 119,98 121,04 0,88 4,20 4,20 0,88

I. BAHAN MAKANAN 118,55 126,09 129,35 2,59 9,11 9,11 0,63

Padi-padian. Umbi-umbian dan Hasilnya 116,67 125,37 125,48 0,09 7,55 7,55 0,00

Daging dan Hasil-hasilnya 107,62 121,35 143,80 18,50 33,62 33,62 0,53

Ikan Segar 128,65 133,52 137,52 3,00 6,89 6,89 0,16

Ikan Diawetkan 112,43 120,54 122,08 1,28 8,58 8,58 0,01

Telur. Susu dan Hasil-hasilnya 120,67 124,19 128,23 3,25 6,27 6,27 0,07

Sayur-sayuran 107,70 140,35 121,00 -13,79 12,35 12,35 -0,39

Kacang - kacangan 118,84 130,29 130,13 -0,12 9,50 9,50 0,00

Buah - buahan 124,39 124,26 125,76 1,21 1,10 1,10 0,03

Bumbu - bumbuan 130,05 113,43 131,90 16,28 1,42 1,42 0,23

Lemak dan Minyak 108,78 104,37 103,50 -0,83 -4,85 -4,85 -0,01

Bahan Makanan Lainnya 124,74 131,13 131,13 0,00 5,12 5,12 0,00

II.MAKANAN JADI.MINUMAN.ROKOK & TEMBAKAU 119,87 129,35 129,67 0,25 8,18 8,18 0,05

Makanan Jadi 120,15 130,80 131,24 0,34 9,23 9,23 0,05

Minuman yang Tidak Beralkohol 108,46 114,60 114,76 0,14 5,81 5,81 0,00

Tembakau dan Minuman Beralkohol 131,25 139,25 139,25 0,00 6,10 6,10 0,00

III.PERUMAHAN. AIR. LISTRIK. GAS & BAHAN BAKAR113,91 116,04 116,46 0,36 2,24 2,24 0,08

Biaya Tempat Tinggal 110,90 113,46 113,61 0,13 2,44 2,44 0,02

Bahan Bakar. Penerangan dan Air 124,45 125,12 126,53 1,13 1,67 1,67 0,06

Perlengkapan Rumahtangga 112,02 113,78 114,27 0,43 2,01 2,01 0,01 Penyelenggaraan Rumahtangga 112,18 115,12 115,07 -0,04 2,58 2,58 0,00 IV. SANDANG 108,49 113,58 113,32 -0,23 4,45 4,45 -0,01 Sandang Laki-laki 107,94 114,96 115,02 0,05 6,56 6,56 0,00 Sandang Wanita 107,65 113,98 114,03 0,04 5,93 5,93 0,00 Sandang Anak-anak 112,31 117,94 117,59 -0,30 4,70 4,70 0,00

Barang Pribadi dan Sandang Lain 106,63 108,75 108,06 -0,63 1,34 1,34 -0,01

V. KESEHATAN 109,87 118,04 118,48 0,37 7,84 7,84 0,02

Jasa Kesehatan 100,85 104,63 104,63 0,00 3,75 3,75 0,00

Obat-obatan 115,88 121,72 121,82 0,08 5,13 5,13 0,00

Jasa Perawatan Jasmani 110,05 117,46 117,46 0,00 6,73 6,73 0,00

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 112,76 125,60 126,63 0,82 12,30 12,30 0,02

VI. PENDIDIKAN. REKREASI. DAN OLAHRAGA 111,64 113,74 113,86 0,11 1,99 1,99 0,01

Jasa Pendidikan 115,21 118,17 118,17 0,00 2,57 2,57 0,00

Kursus-kursus/Pelatihan 115,78 122,17 122,83 0,54 6,09 6,09 0,00

Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 104,46 106,72 106,90 0,17 2,34 2,34 0,00

Rekreasi 105,16 104,47 104,82 0,34 -0,32 -0,32 0,00

Olahraga 114,62 110,80 110,80 0,00 -3,33 -3,33 0,00

VII. TRANSPOR. KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN 117,80 111,71 112,43 0,64 -4,56 -4,56 0,10

Transpor 129,95 120,63 121,89 1,04 -6,20 -6,20 0,10

Komunikasi dan Pengiriman 99,05 96,54 96,54 0,00 -2,53 -2,53 0,00

Sarana dan Penunjang Transpor 107,22 109,15 109,15 0,00 1,80 1,80 0,00

Jasa Keuangan 115,84 115,84 115,84 0,00 0,00 0,00 0,00

Tabel 8. Laju Inflasi di Kota Palangka Raya Desember 2015, Inflasi Tahun Kalender 2015 dan Inflasi Tahun ke Tahun 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran ( 2012=100)

(9)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 9

Kelompok/Sub Kelompok IHK IHK IHK Inflasi Inf Thn Year Andil

Des Nov Des Des Kal on Inflasi

2014 2015 2015 2015 2015 Year

[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8]

UMUM 117,23 122,30 123,94 1,34 5,72 5,72 1,34

I.BAHAN MAKANAN 121,17 126,56 131,59 3,97 8,60 8,60 1,05

Padi-padian. Umbi-umbian dan Hasilnya 111,02 118,48 119,64 0,98 7,76 7,76 0,06

Daging dan Hasil-hasilnya 110,34 121,66 145,27 19,41 31,66 31,66 0,49

Ikan Segar 122,75 127,86 133,61 4,50 8,85 8,85 0,23

Ikan Diawetkan 122,66 132,86 134,93 1,56 10,00 10,00 0,01

Telur. Susu dan Hasil-hasilnya 115,57 115,93 120,48 3,92 4,25 4,25 0,09

Sayur-sayuran 130,36 137,04 126,35 -7,80 -3,08 -3,08 -0,21

Kacang - kacangan 110,54 113,20 113,11 -0,08 2,32 2,32 0,00

Buah - buahan 146,43 150,03 152,10 1,38 3,87 3,87 0,04

Bumbu - bumbuan 138,51 139,52 158,59 13,67 14,50 14,50 0,33

Lemak dan Minyak 104,32 106,55 107,42 0,82 2,97 2,97 0,01

Bahan Makanan Lainnya 114,30 116,84 116,93 0,08 2,30 2,30 0,00

II. MAKANAN JADI.MINUMAN.ROKOK & TEMBAKAU 116,71 127,01 128,16 0,91 9,81 9,81 0,16

Makanan Jadi 111,81 122,23 122,23 0,00 9,32 9,32 0,00

Minuman yang Tidak Beralkohol 113,38 122,57 122,82 0,20 8,33 8,33 0,01

Tembakau dan Minuman Beralkohol 131,66 142,77 147,55 3,35 12,07 12,07 0,15

III. PERUMAHAN. AIR. LISTRIK. GAS & BAHAN BAKAR112,97 115,22 115,48 0,23 2,22 2,22 0,05

Biaya Tempat Tinggal 110,97 111,09 111,10 0,01 0,12 0,12 0,00

Bahan Bakar. Penerangan dan Air 118,31 122,26 123,03 0,63 3,99 3,99 0,03

Perlengkapan Rumahtangga 112,31 119,48 119,75 0,23 6,62 6,62 0,01 Penyelenggaraan Rumahtangga 111,88 113,51 113,84 0,29 1,75 1,75 0,01 IV. SANDANG 101,07 108,83 109,01 0,17 7,86 7,86 0,01 Sandang Laki-laki 106,59 117,13 117,47 0,29 10,21 10,21 0,01 Sandang Wanita 102,76 117,42 117,65 0,20 14,49 14,49 0,00 Sandang Anak-anak 101,48 109,55 109,65 0,09 8,05 8,05 0,00

Barang Pribadi dan Sandang Lain 96,63 99,26 99,36 0,10 2,83 2,83 0,00

V. KESEHATAN 107,01 112,25 112,67 0,37 5,29 5,29 0,01

Jasa Kesehatan 103,55 103,88 103,88 0,00 0,32 0,32 0,00

Obat-obatan 107,08 124,58 125,78 0,96 17,46 17,46 0,01

Jasa Perawatan Jasmani 101,43 103,73 103,73 0,00 2,27 2,27 0,00

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 110,21 114,82 115,30 0,42 4,62 4,62 0,01

VI. PENDIDIKAN. REKREASI. DAN OLAHRAGA 123,64 132,45 132,65 0,15 7,29 7,29 0,01

Jasa Pendidikan 142,44 157,83 157,83 0,00 10,80 10,80 0,00

Kursus-kursus/Pelatihan 105,82 105,82 105,82 0,00 0,00 0,00 0,00

Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 103,51 109,21 109,42 0,19 5,71 5,71 0,00

Rekreasi 115,73 119,56 120,05 0,41 3,73 3,73 0,01

Olahraga 100,00 104,04 104,04 0,00 4,04 4,04 0,00

VII. TRANSPOR. KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN 125,47 125,95 126,35 0,32 0,70 0,70 0,05

Transpor 139,99 138,96 139,57 0,44 -0,30 -0,30 0,05

Komunikasi dan Pengiriman 92,57 94,13 94,13 0,00 1,69 1,69 0,00

Sarana dan Penunjang Transpor 114,43 122,28 122,40 0,10 6,96 6,96 0,00

Jasa Keuangan 121,36 121,36 121,36 0,00 0,00 0,00 0,00

Tabel 9. Laju Inflasi di Kota Sampit Desember 2015, Inflasi Tahun Kalender 2015 dan Inflasi Tahun ke Tahun 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran ( 2012=100)

(10)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 10

Tabel 10. Urutan Inflasi Bulan Desember 2015 menurut Agregasi Provinsi

NO PROVINSI INFLASI DESEMBER 2015

(1) (2) (3)

1 NUSA TENGGARA TIMUR 2,46

2 SULAWESI TENGAH 1,96 3 GORONTALO 1,89 4 PAPUA 1,84 5 SUMATERA BARAT 1,79 6 SULAWESI UTARA 1,74 7 SULAWESI BARAT 1,70 8 MALUKU UTARA 1,53

9 KEP. BANGKA BELITUNG 1,44

10 SUMATERA UTARA 1,43 11 KALIMANTAN SELATAN 1,24 12 SUMATERA SELATAN 1,15 13 PAPUA BARAT 1,15 14 LAMPUNG 1,12 15 R I A U 1,08 16 KALIMANTAN TIMUR 1,05 17 B A L I 1,05 18 KALIMANTAN TENGAH 1,05 19 KALIMANTAN BARAT 1,02 20 B A N T E N 0,99 21 JAWA TENGAH 0,99 22 KEPULAUAN RIAU 0,97 23 J A M B I 0,96 24 DI YOGYAKARTA 0,96

25 NUSA TENGGARA BARAT 0,93

26 JAWA TIMUR 0,85

27 BENGKULU 0,79

28 JAWA BARAT 0,79

29 M A L U K U 0,77

30 NANGROE ACEH DARUSSALAM 0,76

31 DKI JAKARTA 0,72

32 SULAWESI TENGGARA 0,71

(11)

Berita Resmi Statistik No. 01/01/62 Th. X, 4 Januari 2016

| 11

Tabel 11. Urutan Inflasi Tahun 2015 menurut Agregasi Provinsi

NO PROVINSI INFLASI TAHUN 2015

(1) (2) (3) 1 M A L U K U 6,15 2 KALIMANTAN BARAT 5,79 3 SULAWESI UTARA 5,56 4 PAPUA BARAT 5,34 5 KALIMANTAN SELATAN 5,15 6 SULAWESI BARAT 5,07

7 NUSA TENGGARA TIMUR 4,92

8 KALIMANTAN TIMUR 4,89 9 KALIMANTAN TENGAH 4,74 10 MALUKU UTARA 4,52 11 SULAWESI SELATAN 4,48 12 KEPULAUAN RIAU 4,40 13 LAMPUNG 4,34 14 GORONTALO 4,30 15 B A N T E N 4,29 16 SULAWESI TENGAH 4,17 17 PAPUA 3,59

18 NUSA TENGGARA BARAT 3,43

19 DKI JAKARTA 3,30

20 KEP. BANGKA BELITUNG 3,27

21 BENGKULU 3,25 22 SUMATERA UTARA 3,24 23 SUMATERA SELATAN 3,10 24 DI YOGYAKARTA 3,09 25 JAWA TIMUR 3,08 26 B A L I 2,75 27 JAWA BARAT 2,74 28 JAWA TENGAH 2,73 29 R I A U 2,65 30 SULAWESI TENGGARA 2,27

31 NANGROE ACEH DARUSSALAM 1,53

32 J A M B I 1,37

Gambar

Tabel 1.   Laju Inflasi di Kota Palangka Raya Bulan Desember 2015, Inflasi Tahun Kalender 2015  dan Inflasi Tahun ke  Tahun 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran ( 2012=100 )
Tabel 2.   Laju Inflasi di Kota Sampit   Bulan Desember 2015, Inflasi Tahun Kalender 2015  dan Inflasi Tahun ke Tahun  2015 Menurut Kelompok Pengeluaran ( 2012 = 100 )
GRAFIK INFLASI KOTA PALANGKA RAYA & SAMPIT   DESEMBER 2014 - DESEMBER 2015
Tabel 7. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/ Deflasi di Kota Sampit  Bulan Desember 2015 (%)  NO
+3

Referensi

Dokumen terkait

Bimbingan mikro secara terpadu yaitu perpaduan dari segenap keterampilan dasar mengajar, yaitu sejak keterampilan menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran, pelaksanaan

Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin berat gejala klinis hiperplasia prostat mempunyai hubungan dengan terjadinya inkontinensia urin tipe overflow pada pasien pria

Hal ini disebabkan karena proses modifikasi melibatkan fermentasi oleh bakteri asam laktat dan proses fermentasi oleh bakteri asam laktat tidak memanfaatkan

Daerah target pengamatan dibagi grid-sel 4x4 km (yang dianggap mendekati luasan wilayah jelajah/homerange terkecil dari seekor badak) dan grid sel 2x2 km (yang

Untuk mengetahui besarnya biaya, keuntungan dan marjin pemasaran di tingkat lembaga pemasaran pada ke tiga saluran yang digunakan petani cabai di Kecamatan

Hasil dari penelitian ini ditemukan 4 pesan akhlak dalam Iklan Anlene Edisi Ramadhan 1438 H Versi Belanja, diantaranya kandungan pesan akhlak berbakti terhadap orangtua

0.05 yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna (significant) antara hasil deteksi kit TUBEX TF dengan hasil deteksi kit Typhidot-M pada pemeriksaan

Ketidaksesuaian antara hasil penelitian dengan teori yang ada memberikan ancaman tersendiri bagi rumah sakit. Hal tersebut didukung oleh pendapat Direktur Rumah Sakit