• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penawaran Administrasi Teknis DD Air Baku Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Penawaran Administrasi Teknis DD Air Baku Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir"

Copied!
192
0
0

Teks penuh

(1)

L

I

DATA

ADMINISTRASI

DAN

TEKNIS

SUMBER DANA : APBN TAHUN ANGGARAN 2011

BALAI WILAYAH SUNGAI SUMATERA III TAHUN ANGGARAN 2011

Jalan Cut Nyak Dhien No. 1 Pekanbaru Telp. 0761-22473

PAKET PEKERJAAN :

DETAIL DESAIN JARINGAN AIR BAKU 377 LITER/ DETIK KOTA TEMBILAHAN KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

(2)
(3)
(4)
(5)

DAFTAR ISI

DAFTAR

TABEL

DAFTAR

(6)

i TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... i DAFTAR TABEL ... v DAFTAR GAMBAR ... vi BAB A PENDAHULUAN ... A -1

A.1. Latar Belakang Penyusunan Dokumen Usulan Teknis ... A-1 A.2. Latar Belakang Pekerjaan ... A-1 A.3. Maksud dan Tujuan ... A-2 A.4. Nama Pekerjaan ... A-2 A.5. Lokasi Pekerjaan ... A-3 A.6. Biaya dan Sumber Dana ... A-3 A.7. Instansi Pelaksana ... A-3 A.8. Lingkup Kegiatan ... A-3 A.9. Waktu Pelaksanaan Pekerjaan ... A-4 A.10. Sistematika Usulan Teknis ... A-4 A.10.1. Pendahuluan ... A-4 A.10.2. Pengalaman Perusahaan ... A-4 A.10.3. Pemahaman KAK... A-5 A.10.4. Tanggapan terhadap KAK ... A-5 A.10.5. Apresiasi Inovasi ... A-5 A.10.6. Pendekatan Metodologi ... A-5 A.10.7. Rencana Kerja ... A-5 A.10.8. Jadual Pelaksanaan Pekerjaan ... A-5 A.10.9. Tenaga Ahli dan Tanggung Jawabnya ... A-5 A.10.10. Jadual Penugasan Tenaga Ahli... A-5 A.10.11. Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan ... A-5 A.10.12. Laporan... A-5 A.10.13. Staf Pendukung ... A-6 A.10.14. Fasilitas Pendukung ... A-6 A.10.15. Penutup ... A-6

BAB B LATAR BELAKANG DAN PENGALAMAN PERUSAHAAN ... B -1

B.1. Latar Belakang Pembentukan Perusahaan ... B-1 B.2. Lingkup dan Layanan Perusahaan ... B-1 B.3. Personil Perusahaan ... B-2 B.4. Pengalaman Perusahaan ... B-2 B.5. Daftar Peralatan Perusahaan ... B-3 B.6. Bagan Organisasi Perusahaan ... B-8 BAB C PEMAHAMAN KAK ... C -1

C.1. Umum ... C -1 C.2. Data Pekerjaan ... C -1

(7)

C.3. Kondisi Lokasi Pekerjaan... C- 1 C.4. Latar Belakang ... C -3 C.5. Maksud dan Tujuan ... C -4 C.6. Lingkup Pekerjaan ... C -4 C.7. Personil ... C -4 C.8. Laporan ... C -12 C.9. Diskusi ... C -12 C.10. Data dan Fasilitas Penunjang... C -13 C.11. Waktu Pelaksanaan Pekerjaan ... C -13 BAB D TANGGAPAN TERHADAP KAK ... D -1 BAB E APRESIASI INOVASI... E -1 BAB F PENDEKATAN DAN METODOLOGI ... F -1 F.1. Umum ... F-1 F.2. Pendekatan Pelaksanaan Pekerjaan ... F-2 F.2.1. Organisasi Pelaksana... F-2 F.2.2. Komunikasi ... F-2 F.2.3. Tahapan Pelaksanan ... F-3 F.2.4. Aspek Teknis ... F-3 F.2.5. Dana Dan Peralatan ... F-4 F.2.6. Referensi ... F-4 F.3. Tahap Pelaksanaan Dan Metodologi ... F-5 F.4. Tahap Persiapan ... F-5

F.4.1. Mobilisasi Persiapan Kerja,Penyediaan Personil

Dan Peralatan Kerja ... F-5 F.4.2. Penyusunan Rencana Kerja ... F-5 F.4.3. Pengumpulan Data Sekunder Kondisi Exsisting

Sistem Pengendalian Air Minum Dan Studi Terkait... F–5 F.4.4. Kajian Data Sekunder ... F–6 F.4.5. Survey Pendahuluan ... F-7 F.4.6. Penyusunan Laporan Pendahuluan ... F-9 F.4.7. Pembahasan Rencana Kerja ... F-9 F.5. Tahap Survey Dan Inventigasi ... F-10

F.5.1. Survey Pengukuran Topografi ... F-10 F.5.1.1. Maksud Dan Tujuan ... F-10 F.5.1.2. Lingkup Pekerjaan ... F-10 F.5.1.3. Pemasangan Patok Kayu,BM Dan CP ... F-10 F.5.1.4. Pemetaan Topografi ... F-13 F.5.1.5. Pengukuran Penampang Melintang ... F-16 F.5.1.6. Pengukuran Situasi Detail rencana Bangunan. F-16 F.5.1.7. Ketelitian Pengukuran ... F-16 F.5.1.8. Pengolahan Data Pengukuran ... F-16 F.5.1.9. Plotting Posisi... F-18 F.5.2. Survey Hidrologi / Hidrometri ... F-19

(8)

iii TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

F.5.3. Investigasi Dan Mekanika Tanah ... F-27 F.5.4. Survey Sosial Ekonomi Dan Lingkungan ... F-33 F.5.5. Survey Geolistrik ... F-35 F.6. Tahap Analisis Dan Formulasi ... F-36 F.6.1. Kajian Kondisi Sosial Ekonomi Dan Lingkungan ... F-36 F.6.2. Analisis Hidrologi ... F-38 F.6.3. Analisis Pengembangan Air Baku ... F-53 F.6.4. Analisis Pengembangan Wilayah Pelayanan ... F-56 F.6.5. Analisis Pengembangan Jaringan Trasnmisi Dan Distribusi F-58

F.6.5.1. JaringanTransmisi ... F-58 F.6.5.2. Jaringan Distribusi ... F-69 F.6.6. Penyusunan Model Sistem Jaringan Distibusi

Rencana Pengembangan ... F-69 F.6.7. Penyusunan Laporan Pertengahan ... F-71 F.7. Tahap Perencanaan Kecil ... F-72 F.7.1. Prinsip K ontinuitas Aliran Air Dalam Pipa ... F-73 F.7.2. Persamaan Energi Aliran Air Dalam Pipa ... F-74 F.7.3. Kehilangan Energi ... F-76 F.7.4. Pengaliran Mekanisme Dalam Sistem Jaringan Air Bersih

Dengan Bantuan Pipa ... F-79 F.7.5. Simulasi Aliran pada Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih F-82 F.7.6. Pekerjaan Analisis Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih

Dengan Sotfwer Komputer ... F-82 F.8. Analisa Biaya ... F-97 F.9. Tahap Pelaporan ... F-98 F.10. Tahap Diskusi Dan Asitensi ... F-99 BAB G RENCANA KERJA ... G -1

G.1. Umum ... G- 1 G.1.1. Tahap Persiapan ... G-2 G.1.2. Tahap Survey Dan Investigasi ... G-2 G.1.3. Tahap Analisis Dan Formulasi ... G-2 G.1.4. Tahap Perencanaan Detail ... G-3 G.1.5. Tahap Pelaporan ... G-3 G.1.6. Tahap Diskusi Dan Asistensi ... G-4 G.2. Koordinasi Konsultan Dengan Pengguna Jasa ... G-4 G.3. Koordinasi Team Konsultan ... G-4 G.4. Koordinasi Dengan Instansi Terkait ... G-4 BAB H JADUAL PELAKSANAAN PEKERJAAN ... H -1 BAB I TENAGA AHLI DAN TANGGUNG JAWABNYA ... I -1

I.1. Personil Dan Penempatan Tugas ... I -1 I.2. Tenaga ahli ... I -2 I.3. Asisten Tenaga ahli... I -7

(9)

BAB J JADUAL PENUGASAN TENAGA AHLI ... J- 1 J.1. Umum ... J - 1 J.2. Jadual Penugasan Tenaga Ahli ... J - 1 BAB K ORGANISASI PELAKSANAAN PEKERJAAN ... K-1

K.1. Team Proyek ... K -1 K.2. Koordinasi Kerja Team Proyek ... K -1 K.3. Komunikasi... K -1 K.4. Manajemen Proyek ... K -1 BAB L LAPORAN ... L -1 L.1. Keluaran yang akan Dihasilkan ... L -1 L.2. Laporan ... L -1 BAB M STAF PENDUKUNG ... M - 1 BAB N FASILITAS PENDUKUNG ... N-1 BAB O PENUTUP ... O-1 LAMPIRAN

(10)

v TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

DAFTAR TABEL

Tabel F.1. Jenis Data Yang Dii Kumpulkan ... F - 6 Tabel F.2. Standart Kualitas Alir ... F - 22 Tabel F.3. Standart Kualitas Air Dan Sumber –Sumber Air ... F – 36 Tabel F.4. Kriteria Perencanaan Sistem Air Baku ... F - 50 Tabel F.5. Faktor Pengali Sumber Air Dalam Satu Hari ... F – 51 Tabel F.6. Sumber –Sumber Air ... F - 53 Tabel F.7. Jumlah Dan Debit Pompa ... F – 64 Tabel F.8. Tipe Pompa Intake ... F – 65 Tabel F.9. Ukuran Bentuk dari Komponen Prioritas Keb. Sarana Sistem PAM F – 67 Tabel F.10. Koefisien Gesekan Hazen Williams (C) ... F - 77 Tabel H. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan ... H - 3 Tabel I. Daftar Personil ... I - 1 Tabel J. Jadwal Penugasan Personil... J – 1 Tabel J. Jadwal Penugasan Personil... J - 1 Tabel M. Tenaga Pendukung ... M -1

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar C. Gambar Lokasi Pekerjaan ... C – 2 Gambar F.1. Konsep Dasar Pelaksanaan Pekerjaan ... F - 2 Gambar F.2. Sistem Posisis Global ... F - 18 Gambar F.3. Sketsa Penempatan Currnet Meter Pada Pengukuran Kecepatan F - 33 Gambar F.4. Diagram Alir Penentuan Air Baku ... F - 45 Gambar F.5. Aspek – Aspek Yang Mempengaruhi Perkembangan Kota ... F – 57 Gambar F.6. Hubungan Antara Perencana Kota DAN Pengembangan

Infrastruktur Air Bersih ... F – 57 Gambar F.7. Sistem Jaringan Pipanisasi ... F – 58 Gambar F.8. Persamaan Energi Aliran Air Dalam Pipa ... F – 75 Gambar F.9. Skema Jaringan Distribusi Air Bersih Dengan Bantuan Pipa ... F - 79 Gambar F.10. Pipa Dalam Hubungan Seri ... F – 80 Gambar F.11. Pipa Dalam Hubungan Paralel ... F - 82 Gambar F.12. Tampilan Welcome Pada Dialog WaterCAD ... F – 84 Gambar F.13. Penamaan File Kerja Pada WaterCAD ... F – 85 Gambar F.14. Pemilihan Rumus Pada Water CAD ... F – 85 Gambar F.15. Pemilihan Metode Penggambaran Pada WaterCAD... F – 86 Gambar F.16. Penentuan Prototipe Pada Komponen –Komponen Sistem Jaringan

Pada WaterCAD ... F – 86 Gambar F.17. Kurva Sistem Operasi Pompa ... F – 89 Gambar F.18. Kurva Operasional Pompa Pada Pemasangan Seri Dan Paralel ... F – 89 Gambar F.19. Proses Penggambaran Suatu Jaringan dengan WaterCAD ... F - 91 Gambar F.20. Tampilan Proses Running Sistem Jaringan dengan WaterCAD .... F - 92 Gambar F.21. Pembuatan Skenario Sistem Jaringan dengan WaterCAD ... F - 92 Gambar F.22. Diagram Model Swastanisasi ... F - 94 Gambar F.23. Model Private Sector Participation melalui Service Contract ... F - 94 Gambar F.24. Model Public Private Partnership ... F - 95 Gambar F.25. Model Public-Public Private Partnership ... F - 95 Gambar F.26. Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan (Tahap I Persiapan) ... F - 100 Gambar F.27. Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan (Tahap II Survey dan Identifikasi) F - 101 Gambar F.28. Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan (Tahap III Analisis dan Formulasi) F - 102 Gambar F.29. Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan (Tahap IV Penyelesaian Pekerjaan) F -103

(12)

BAB

A

(13)

BAB A

PENDAHULUAN

A.1. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN DOKUMEN USULAN TEKNIS

Usulan teknis ini dibuat dalam rangka mengikuti seleksi pelelangan yang diadakan oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera III untuk pekerjaan Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir.

A.2. LATAR BELAKANG PEKERJAAN

Balai Wilayah Sungai Sumatera III yang berkepentingan melaksanakan dalam kegiatan ini, dalam konteks program pengembangan sumber daya air khusus program penyediaan air baku untuk berbagai keperluan, dimana kondisi lokasi memerlukan penyelesaian masalah sosial ekonomi, yaitu keterbatasan kemampuan menyediakan sumber daya air terhadap sektor, berdasarkan hal tersebut diatas maka Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Sumatera III telah mengusulkan bahwa:

a. Kota Tembilahan terletak di Provinsi Riau, merupakan wilayah yang berkembang cukup pesat mengingat di kota ini sedang berkembang beberapa industri yang mampu menyerap tenaga kerja yang cukup besar. Seiring dengan perkembangan ini maka kebutuhan akan air baku pada wilayah ini juga terus meningkat. Sementara itu pada daerah tersebut cukup tersedia sumber air yang berpotensi untuk dikembangkan. Untuk itu perlu dipikirkan bagaimana memenuhi kebutuhan terutama air baku bagi penduduk. Menurut undang-undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang “ Sumber Daya Air" disebutkan bahwa air minum rumah tangga menempati prioritas pertama, hal ini merupakan acuan program untuk penyediaan air baku guna mengatasi kendala utama menyangkut waktu, ruang, jumlah dan mutu yang mana:

• Air tidak tersedia pada waktu yang diperlukan

• Air tidak tersedia pada ruang/tempat yang dibutuhkan

• Air tidak tersedia dalam jumlah yang diperlukan dan

• Air tidak tersedia dalam mutu yang disyaratkan

b. Kota Tembilahan saat ini berkembang pesat pembangunan ekonominya sehingga kebutuhan air domestik bagi penduduk sangat diperlukan seiring

(14)

A-2

TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

dengan pertumbuhan penduduk, sehingga untuk keperluan itu perlu dianalisis terhadap ketersediaan air yang ada saat ini. Sebagai sumber air yang bisa diharapkan satu-satunya adalah dari air pasang dan air hujan Lokasi rencana konstruksi jar ingan air bakunya sudah ditentukan,wadah penyediaan air baku juga sudah ada, tidak ada permasalahan lahan karena sudah tersedia. Yang menjadi permasalahannya adalah belum adanya Pompa Air dan jaringan pipa distribusi yang memadai untuk kapasitas 377 liter/detik bagi Kota Tembilahan

c. Dalam tahun ini Pemerintah memprioritaskan pembangunan jaringan air baku dari bangunan pengambilan (Free Intake) ke arah layanan dengan jaringan pipa yang dimaksudkan untuk kemudahan mendapatkan air terutama bagi penduduk yang bermukim pada desa-desa tertinggal.

d. Atas dasar pertimbangan-pertmbangan tersebut diatas, maka Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Sumatera III Provinsi Riau melakukan perencanaan Detail untuk Bangunan Pengambilan Air Baku guna menunjang ketersediaan air di ibu kota Tembilahan dan Kota Kecamatan yang dianggap potensial untuk dikembangkan dan dijadikan acuan dan informasi maupun dasar dalam pembuatan desain konstruksinya, serta melakukan survey, investigasi bagi keperluan jaringan pipa air baku di Kota Tembilahan sebagai dasar dalam pelaksanaan konstruksinya.

A.3. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dari pekerjaan ini adalah melaksanakan perencanaan detail teknis pompa air untuk melayani kapasitas 377 liter/detik bagi Kota Tembilahan dan sekitarnya.

Tujuan dari pekerjaan ini adalah untuk menyiapkan suatu produk/dokumen gambar perencanaan konstruksi yang dapat dijadikan pedoman pada saat pelaksanaan fisiknya yang dilengkapi dengan Spesifikasi Teknis dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

A.4. NAMA PEKERJAAN

Nama Pekerjaan adalah ”Detail Desain Jaringan Air Baku 377 Liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir”.

(15)

A.5. LOKASI PEKERJAAN

Lokasi Pekerjaan secara administrasi berada di Kec. Tempuling Kab. Indragiri Hilir.

A.6. BIAYA DAN SUMBER DANA

Biaya pekerjaan yang digunakan untuk melaksanakan pekerjaan adalah senilai Rp. 500.000.000,- termasuk PPN, yang dibiayai oleh APBN tahun anggaran 2011. A.7. INSTANSI PELAKSANA

Instansi Pelaksana Pekerjaan adalah Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Sumatera III Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum yang berkedudukan di Pekanbaru.

A.8. LINGKUP KEGIATAN

Secara umum ruang lingkup pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah seluruh

kegiatan/pekerjaan pengumpulan data penunjang, studi-studi

terdahulu,pengumpulan data lapangan meliputi: pengukuran dan perencanaan detail termasuk penyiapan data, laporan-laporan, gambar-gambar dan lain-lain dengan tetap mengacu pada kriteria yang telah ditetapkan.

Penyusunan konsep pola dasar pengembangan, kriteria perencanaan, desain detail untuk program pengembangan air baku untuk kebutuhan penduduk, irigasi, ternak dan berbagai keperluan lainnya.

Dengan tetap berpedoman pada dasar pendekatan dan metodologi pelaksanaan agar memperoleh hasil yang maksimal, maka perlu dilakukan langkah-angkah sebagai berikut:

a. Pendekatan umum pada perencanaan menyangkut potensi sungai, sumber air lainnya, rencana pengelolaan pemanfaatan air dan pengembangan sumber daya air.

b. Pendekatan teknis meliputi kebijakan dan peraturan-peraturan yang pada daerah setempat terkait dengan sungai, pengairan dan sumber air lainnya, serta menyusun suatu rumusan perencanaan.

Selanjutnya untuk menentukan ruang lingkup pekerjaan ini diperlukan pembatasan masalah yang dimaksudkan untuk memperjelas arah pekerjaan dan program kerja untuk pelaksanaan pekerjaan Detail Desain Jaringan Air Baku di Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir agar sesuai dengan yang diharapkan.

(16)

A-4

TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

Batasan-batasan masalah yang diambil dalam pekerjaan ini sebagai berikut: a. Wilayah Studi pada pekerjaan ini adalah Kota Tembilahan.

b. Perencanaan dilaksanakan sesuai kebutuhan prasarana dan sarana dasar yang dibutuhkan berdasarkan identifikasi daerah studi terdahulu.

c. Pekerjaan-pekerjaan lapangan yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut antara lain:

• pengukuran topografi,

• situasi detail lokasi jaringan air baku

d. Data-data sekunder yang digunakan dalam pekerjaan ini diambil dari kegiatan-kegiatan terdahulu.

Dalam melaksanakan pekerjaan Detail Desain Embung dan Jaringan Air Baku di Kota Tembilahan diperlukan secara detail tentang lingkup pekerjaan yang meliputi:

a. Pekerjaan Persiapan

b. Pekerjaan Inventarisasi Data dan Evaluasinya c. Pekerjaan Pengukuran

d. Pekerjaan Perencanaan dan Detail Desain e. Rencana Anggaran Biaya

f. Penyusunan Laporan

A.9. WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

Jangka waktu pelaksanaan yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan ini adalah selama 210 (Dua ratus sepuluh) hari atau 7 (tujuh) bulan kalender terhitung sejak terbitnya Surat Perintah Mulai Keja (SPMK).

A.10. SISTEMATIKA USULAN TEKNIS

Sistematika Usulan Teknis CV. Tirta Buana untuk Pekerjaan Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir secara garis besar disajikan sebagai berikut:

A.10.1. Pendahuluan

Bab ini menjelaskan data pekerjaan dan sistematika penyusunan Dokumen Usulan Teknis.

A.10.2. Pengalaman Perusahaan

Data Perusahaan meliputi latar belakang pembentukan perusahaan, lingkup dan layanan perusahaan, personil perusahaan, pengalaman perusahaan, daftar peralatan perusahaan serta organisasi perusahaan disajikan pada bab ini.

(17)

A.10.3. Pemahaman KAK

Pada bab ini diuraikan tentang pemahaman konsultan terhadap proyek yang akan dikerjakan dengan mengacu pada dokumen pengadaan jasa konsultasi yang ada, hal-hal yang tercantum dalam bab ini yaitu mengenai latar belakang, maksud pekerjaan dan lingkup pekerjaan jasa konsultan.

A.10.4. Tanggapan terhadap KAK

Pada bab ini diuraikan tentang tanggapan konsultan terhadap uraian kerangka acuan kerja yang dibuat oleh Pelaksana Proyek, berkaitan dengan pekerjaan Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir, yang tercantum dalam dokumen pengadaan jasa konsultan yang ada. A.10.5. Apresiasi Inovasi

Pada bab ini menjelaskan tentang inovasi konsultan terhadap kerangka acuan kerja yang ada.

A.10.6. Pendekatan Metodologi

Tahapan pelaksanaan pekerjaan yang direncanakan Konsultan dan metode yang akan diterapkan oleh Konsultan untuk kelancaran dalam pelaksanaan pekerjaan diuraikan pada bab ini.

A.10.7. Rencana Kerja

Bab ini menguraikan pengorganisasian CV. Tirta Buana dalam pelaksanaan pekerjaan.

A.10.8. Jadual Pelaksanaan Pekerjaan

Bab ini menyajikan jadwal waktu pelaksanaan pekerjaan. A.10.9. Tenaga Ahli dan Tanggung Jawabnya

Bab ini menyajikan nama Tenaga Ahli yang ditugaskan beserta uraian tugas dan tanggung jawabnya.

A.10.10. Jadual Penugasan Tenaga Ahli

Bab ini menyajikan jangka waktu penugasan yang diusulkan untuk masing-masing personil dan disajikan dalam jadwal penugasan personil.

A.10.11. Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan

Menyajikan bagan organisasi Tenaga Ahli dan Tenaga Pendukung lainnya, serta penugasan personil.

A.10.12. Laporan

Bab ini menjelaskan tentang beberapa laporan-laporan yang harus dikerjakan dan diserahkan oleh konsultan beserta jumlah dan waktu penyerahan

(18)

A-6

TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

A.10.13. Staf Pendukung

Pada bab ini diuraikan mengenai staf pendukung yang dipakai oleh CV. Tirta Buana.

A.10.14. Fasilitas Pendukung

Bab ini menyajikan uraian tentang sarana yang disiapkan dalam melaksanakan pekerjaan ini.

A.10.15. Penutup

Pada bab ini diuraikan tentang harapan yang ingin dicapai oleh konsultan ketika nanti mengerjakan pekerjaan ini.

(19)

BAB

B

PENGALAMAN

PERUSAHAAN

(20)

B-1 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

BAB B

PENGALAMAN PERUSAHAAN

B.1. LATAR BELAKANG PEMBENTUKAN PERUSAHAAN

CV. Tirta Buana didirikan pada tahun 1997 melalui Akte Notaris Bambang Wiweko, SH Nomor 2, tanggal 17 September 1997 dengan tujuan mengemban program Pembangunan Nasional di Bidang Layanan Jasa Konsultasi Teknik dan Manajemen.

B.2. LINGKUP DAN LAYANAN PERUSAHAAN

Kegiatan usaha perusahaan telah berkembang meliputi jasa konsultasi di bidang :

1. Pengembangan Sumber Daya Air : § Irigasi

§ Drainasi

§ Bendungan, sungai, Rawa dan Pantai § Perencanaan dan Penanggulangan Banjir

§ Perencanaan dan Pengembangan Sumber Daya Air (SDA) 2. Jalan dan Jembatan :

§ Jalan § Jembatan

§ Perencanaan Transportasi 3. Arsitektur dan Bangunan Gedung :

§ Arsitektur Bangunan § Perencanaan Gedung

§ Pengembangan Kota dan Wilayah 4. Tata Lingkungan :

§ Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan

§ Analisa Dampak Lingkungan (ANDAL)

§ Rencana pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)

(21)

5. Pemetaan (Survey) dan Geomektan : § Pemetaan

§ Pekerjaan Sondir

§ Pekerjaan Bor Inti dan Bor Tangan § Analisa Laboratorium Mekanika Tanah 6. Manajemen dan Keuangan :

§ Investasi

§ Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)

Untuk menghadapi tuntutan para klien akan standar kualitas layanan jasa yang lebih tinggi, CV Tirta Buana dalam seleksi kualitas sumber daya manusia merupakan strategi perusahaan guna memberikan keuntungan optimal bagi pemberi tugas dengan memperhatikan faktor biaya yang lebih efektif. Sejalan dengan hal tersebut di atas, rasa puas yang kami harapkan dari pemberi tugas adalah merupakan kunci bagi pelaksanaan kegiatan perusahaan yang berjangka panjang dan berkelanjutan.

B.3. PERSONIL PERUSAHAAN

Personil CV. Tirta Buana terdiri dari pimpinan, tenaga professional, sub professional dan tenaga lapangan.

Sebagian besar tenaga ahli adalah Sarjana yang lulus secara memuaskan di berbagai bidang ilmu dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, yang memiliki keahlian khusus / spesialis di bidang-bidang kegiatan yang dikelola oleh CV. Tirta Buana.

Dengan struktur organisasi dan pola operasi yang diterapkan dalam perusahaan, maka CV. Tirta Buana mempunyai basis yang kuat untuk mengembangkan bidang kegiatan dan lingkup layanan jasa konsultansinya, yaitu dengan cara menambah tenaga ahli baik tetap maupun tidak tetap, dan/atau bekerja sama dengan Konsultan lain baik perseorangan (partner) maupun antar perusahaan (konsorsium).

B.4. PENGALAMAN PERUSAHAAN

Pengalaman CV. Tirta Buana saat ini telah banyak berkecimpung pada pekerjaan yang menyangkut sumber daya air, meliputi :

§ Irigasi § Drainasi

(22)

B-3 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

§ Perencanaan dan Penanggulangan Banjir

§ Perencanaan dan Pengembangan Sumber Daya Air (SDA)

Pengalaman pekerjaan yang dilaksanakan oleh CV. Tirta Buana selama 7 tahun terakhir dapat dilihat pada lampiran.

B.5. DAFTAR PERALATAN PERUSAHAAN

NO JENIS INVENTARIS SAT JUMLAH MERK / BAHAN / WARNA TAHUN

PEMBELIAN KONDISI POSISI

1 2 3 4 5 6 7 8

I KANTOR

1 Luas Tanah m2 218 - 2005 Baik Surabaya

2 Luas Bangunan m2 140 - 2005 Baik Surabaya

II MEUBEL

1 Almari kabinet kaca bh 3 Brother, Besi ( abu - abu ) Baik Surabaya

2 Almari kabinet bh 1 Brother, Besi ( abu - abu ) Baik Surabaya

3 Rak buku susun bh 1 kayu, coklat Baik Surabaya

4 Meja Expo bh 5 Kayu ( coklat ) 2008 Baik Surabaya

5 Meja komputer bh 2

Olympic, Kayu ( abu - abu, coklat

) 2008 Baik Surabaya

6 Meja Komputer bh 15 Aztec 8009, kayu, coklat Baik Surabaya

7 Meja Makan bh 1 Kayu ( coklat ) 2007 Baik Surabaya

8 Meja tamu set 1 kayu + kaca 2007 Baik Surabaya

9 Meja plastik bh 1 Plastik ( biru ) Baik Surabaya

10 Meja segi4 kecil bh 2 Kayu, kaca, coklat Baik Surabaya

11 Meja Gambar bh 1 Kayu, abu - abu Baik Surabaya

12

Meja Kayu -

lonjong bh 1 Kayu, coklat Baik Surabaya

13 Meja kayu bh 1 Kayu, Abu2 Baik Surabaya

14 Meja kayu bh 2 Kayu, coklat Baik Surabaya

15 Kursi kayu 4 kaki bh 6 Kayu ( coklat ) Baik Surabaya

16

Kursi kerja Roda +

Hidrolis bh 4 Tiger , besi, hitam Baik Surabaya

17 Kursi plastik bh 2 Plastik ( Biru 1. putih 1 )

Baik, 1

rusak Surabaya

18 Kursi kerja bh 6 Chitoes, Besi ( merah ) Baik Surabaya

19 Kursi kerja bh 13 Tiger, Besi , hitam Baik Surabaya

20 Kursi tamu set 2 Kayu, busa Baik Surabaya

21 Kursi Rotan bh 1 Rotan, kayu, coklat Baik Surabaya

22 kursi bh 1 besi,busa, orange Baik Surabaya

23 Almari susun 5 bh 1 Excel, Plastik ( abu - abu ) 2007 Baik Surabaya

24 Almari susun 5 bh 1 Solid, kayu, coklat Baik Surabaya

(23)

25 Tempat tidur bh 1 Kayu, coklat Baik Surabaya

26 Rak piring set 1 Aliminium ( silver ) 2008 Baik Surabaya

27 Filing cab 2 shelves bh 2 Besi + kaca 2009 Baik Surabaya

28 Filing cab 4 shelves bh 2 Besi + kaca 2009 Baik Surabaya

29 Meja Telepun bh 1 Kayu, coklat Baik Surabaya

30 rak susun bh 2 besi + kayu 2010 Baik Surabaya

III

ELEKTRONIK /

LISTRIK

1 Kipas Angin unit 1 Maspion MWF-301,Biru / putih Baik Surabaya

2 Kipas Angin unit 3 Maspion MWF-301,Hijau / Putih 2008 Baik Surabaya

3 Kipas Angin unit 1 Maspion F-18 DA, putih Baik Surabaya

4 Kipas angin unit 1 Maspion, putih 2009 Baik Surabaya

5 Kipas Angin unit 1 Maspion, putih 2010 Baik Surabaya

Kipas Angin unit 2 KDK WN30B, putih 2011 Baik Surabaya

Kipas Angin unit 1 MWF-41K, putih 2011 Baik Surabaya

6 Televisi unit 1 Digitec ninja Baik Surabaya

7 Antena televisi unit 1 Baik Surabaya

8 Pesawat telp / fax unit 1 Panasonic KX FT983 2010 Baik Surabaya

9 Pesawat telp unit 2 Panasonic 2010 Baik Surabaya

10 Pesawat telp unit 1 Panasonic KX-T7730 2010 Baik Surabaya

11 Pesawat telp unit 2 Sahitel 2010 Baik Surabaya

12 Kabel gulung unit 2 Hitam 2008 Baik Surabaya

13

Kabel paralel

telepun (PABX) unit 1 Panasonic KX-TEB308, putih 2010 Baru Surabaya

IV

PERLENGKAPAN

KOMPUTER

1 Komputer P. IV unit 18 1 Hitam ( diablo ) Ram 192 MB Baik Surabaya

2 Hitam ram 2480MB Baik Surabaya

1 Hitam Ram 254 MB Baik Surabaya

1 Hitam Ram 512 MB Baik Surabaya

3 Dual 1.60 GHZ 478 MB Baik Surabaya

2 Dual 1.60 GHZ 480 Mb Baik Surabaya

1 Merah Baik Surabaya

2 Komputer P. III unit 2 Hitam abu - abu 501 MHZ

Bisa dipakai Surabaya Ram 126 MB Bisa dipakai Surabaya Komputer Core 2

Duo unit 1 Hitam,merah, 512 M 2011 Baik Surabaya

3 Monitor LCD 15" unit 3 GTC LD500KT, Hitam 2008 Baik Surabaya

2008 Baik Surabaya

4 Monitor 17 " unit 1 Dell, Putih Gading Baik Surabaya

5 Monitor 15 " unit 5 Treq PR, Hitam - abu abu Baik Surabaya

6 Monitor 14' unit 4 Samsung ( hitam ) Baik Surabaya

7 Monitor 14" unit 5 LG ( hitam ) Baik Surabaya

8 Monitor 14' unit 1 Ion (hitam ) Baik Surabaya

(24)

B-5 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

1 Tosibha , hitam 2008 Baik Surabaya

1 Nec, hitam 2007 Baik Surabaya

1 Nec, hitam 2009 Baik Surabaya

1 Acer , hitam 2010 Baik Surabaya

10 Scanner unit 1 Canon 300Ex, hitam Baik Surabaya

11 Stavolt / Stabilizer unit 3 Matsusiva LL 500 VA 2008 Baik Surabaya

6 Cable vision SVC 500 N Baik Surabaya

1 Minamoto 500 VA Baik Surabaya

3 Kenika 500 VA Baik Surabaya

12 Hardisk unit 1 Seagate 2008 Baik Surabaya

13

Hardisk Eksternal

80 GB 1 Abu - abu 2008 Baik Surabaya

14 Hardisk External unit 1 maxtor ( hitam ) 2009 Baik Surabaya

15 Printer A3 unit 1 Canon Pixma ix-4000, Abu - abu

Bisa

dipakai Surabaya

16 Printer A4 unit 1 Canon ip 1980, hitam 2010 Baik Surabaya

17 Printer A4 unit 1 Epson Lx 1800,putih tulang 2010 Baik Surabaya

18 Printer + scan unit 1 Canon 2010 Baik Surabaya

19 Keyboard unit 9 logitech optical, hitam Baik Surabaya

2 Suntech, hitam Baik Surabaya

1 logitech, putih 2009 Baik Surabaya

1 ben Q, hitam Baik Surabaya

1 Octus, hitam Baik Surabaya

1 Phoenix, hitam 2010 Baik Surabaya

1 Simbada, hitam merah 2010 Baik Surabaya

2 milenea, hitam 2010 Baik Surabaya

1 SPC sko 110, hitam merah 2011 Baik Surabaya

20 Flashdisk bh 1 Kingston 8G, kuning 2010 Baik Surabaya

bh 1 Kingston 4G, putih 2010 Baik Surabaya

21 Link paralel unit 1 TL-SF1016D 2010 Baru Surabaya

22 DVD RW eksternal unit 1 asus box, hitam 2010 Baru Surabaya

23 Kipas Laptop unit 1 LSY-NB6 2009 Baik Surabaya

V ALAT TULIS

1 Kalkulator :

- fx 82 MS bh 1 Casio, hitam 2008 Baik Surabaya

2 Staples kecil bh 1 Max HD-10, pink Baik Surabaya

Joyco HD-10, pink 2008 Baik Surabaya

Deboss, putih tulang Baik Surabaya

Joyco HD-10, hijau muda Baik Surabaya

3 Staples sedang bh 2 Max HD -08, pink dan putih Baik Surabaya

4 Staples besar bh 1 Kenko 2008 Baik Surabaya

5 Kaca Pembesar bh 1 Hijau Baik Surabaya

6 Kotak isolasi bh 1 Merah Baik Surabaya

7 Gunting bh 2 Hitam, hijau 2008 Baik Surabaya

8 Cutter bh 1 Merah 2008 Baik Surabaya

9 White board bh 1 Baik Surabaya

(25)

11 Penggaris siku bh 1 Baik Surabaya

12 Laser pointer bh 1 2008 Baik Surabaya

1 2010 Baik Surabaya

13 Penggaris plastik bh 2 2008 Baik Surabaya

14 Plong kecil bh 2 Kenko Baik Surabaya

15 Plong besar bh 1 Joyko 2008 Baik Surabaya

VI

PERLENGKAPAN

SURVEY

1 Handycam unit 1 Panasonic 2005 Baik Surabaya

2 Camera digital :

1 - Brica F 810, hitam 2007 Baik Surabaya

1 - Ben Q DC C740i 2008 Baik Surabaya

1 - Nicon Lx 200 coolpix,merah 2010 Baik Surabaya

3 Camera manual : 1 - Chic motor, silver Baik Surabaya

1 - Aikon, merah putih Baik Surabaya

4 Rambu ukur 4 Baik Surabaya

5 Waterpass 1 Sokia C 410 2007 Baik Surabaya

1 Sokia C 330 D 10367 2008 Baik Surabaya

6 Theodolit 1 To 2007 Baik Surabaya

7 Tripod 2 Baik Surabaya

8

Kunci alat/ unting -

unting Baik Surabaya

9 Layar Lcd 2008 Surabaya

10 GPS map 76 CSX unit 1 Hitam /abu - abu Baik Surabaya

11 GPS Etrex Garmin unit 1 Kuning 2008 Baik Surabaya

12 Roll meter 5 M bh 2 pelat baja, plastik Baik Surabaya

13 Meteran 50 meter bh 1 Baik Surabaya

14 Kunci L set 1 Baik Surabaya

VII PERLENGKAPAN

1 Dipenser unit 1 Putih 2008 Baik, Surabaya

2 Tabung Galon air bh 3 Plastik,Aqua Baik, Surabaya

Karpet sajadah bh 1 Wool, merah 2011 Baik, Surabaya

3 Jam Dinding bh 1 Plastik,Hijau Baik, Surabaya

4 Hitter bh 2 Plastik

Bisa

dipakai Surabaya

5 Sapu plastik bh 2 Baik, Surabaya

6 Tempat sampah bh 1 Plastik, merah muda Baik, Surabaya

7 Piring bh 2 Beling Baik, Surabaya

8 Keset bh 6 Baik, Surabaya

VIII KENDARAAN OPERASIONAL 1 Mobil unit 1 Panther Higrade/1995/biru

metalik 2003 Baik Surabaya

2 Sepeda Motor unit 1 Honda Astrea Grand/1996 1998

Perlu

diperbaiki Surabaya

(26)

B-7 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

IX LAIN - LAIN

1 Meja pingpong bh 1 Fiberglas + rangka besi, butterfly 2010 Baik Surabaya

2

Tiang + net

Pingpong set 1 2010 Baik Surabaya

3 Bad Pingpong bh 4 2010 Baik Surabaya

4 Papan Informasi bh 2 papan kayu lapis steroform, merah & abu - abu

Baik

Surabaya

5

Peta Sungai Wilayah Jawa

Timur bh 1 Kertas, papn tripleks Lama Baik Surabaya

6 Peta Indonesia bh 1 Kertas, papn tripleks Lama Baik Surabaya

7

Peta Wilayah

Surabaya bh 1 Kertas, papn tripleks Lama Baik Surabaya

8

Kolam ikan +

accesoris set 2009 Baik Surabaya

(27)
(28)

BAB

C

PEmAHAMAN

KAK

(29)

BAB C

PEMAHAMAN KAK

C.1. UMUM

Setelah Konsultan menelaah dan mempelajari materi dan uraian kegiatan yang tercantum di dalam Pokok Acuan Tugas Pekerjaan Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir tersebut, serta penjelasan teknis yang telah disampaikan oleh pihak pemberi tugas/pemilik pekerjaan, maka secara umum Konsultan telah dapat memahami seluruh materi pekerjaan yang harus dilaksanakan dan rangkaian proses kegiatannya, sehingga Konsultan sudah dapat menyusun metodologi pendekatan dan strategi kerja dalam rangka melaksanakan tugas tersebut agar sasaran dan hasil akhir yang diinginkan dalam pekerjaan ini dapat dicapai dengan tingkat kedalaman studi yang sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan.

Kerangka acuan kerja tersebut telah memberikan acuan kepada konsultan mengenai kegiatan Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir yang meliputi :

C.2. DATA PEKERJAAN

Data pekerjaan disajikan sebagai berikut :

Nama Pekerjaan : Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir

Lokasi Pekerjaan : Kabupaten Indragiri Hilir

Pemberi Pekerjaan : Balai Wilayah Sungai Sumatera III Provinsi Riau Pelaksana Proyek : PPK Perencanaan dan Program

Sumber Dana : APBN Tahun Anggaran 2011

C.3. KONDISI LOKASI PEKERJAAN

A. Letak Geografis dan Administrasi

Kabupaten Indragirir Hilir terletak pada 00 32’ 51” LU sampai dengan 01007’ 17” LS dan 102032’ 59” sampai dengan 104017’ 31” BT dengan batas-batas

administrasi sebagai berikut:

1. Bagian Barat berbatasan dengan Kabupaten Indragiri Hulu 2. Bagian Selatan berbatasan dengan Propinsi Jambi

(30)

C-2 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

3. Bagian Timur berbatasan dengan Kabupaten Kepulauan Riau 4. Bagian Utara berbatasan dengan Kabupaten Kampar

Kabupaten Indragiri Hilir terletak di bagian Selatan Propinsi Riau dan bagian Pesisir Timur Pulau Sumatera, dengan luas wilayah ± 1.160.597 Ha.

B. Topografi

Kabupaten Indragiri Hilir, mempunyai ketinggian tempat yang penentuannya didasarkan pada jarak vertikal antara suatu tempat dengan garis permukaan air laut berkisar 0 - 500 meter di atas permukaan laut (ada sebagian yang memiliki ketinggian > 500 m yaitu di perbukitan TNBT di wilayah Kecamatan Kerintang). Sedangkan untuk ketinggian 0 - 7 m mencakup areal seluas 95,88% dari seluruh wilayah dan yang terletak pada ketinggian antara 100 - 00 m dpl mencakup 1,81% dari seluruh wilayah.

C. Morfologi

Berdasarkan aspek geomorfologi, Kabupaten Indragiri Hilir merupakan dataran rendah yang memanjang dari barat laut ke tenggara dan selatan. Daerah ini memiliki sarana irigasi yang bersumber pada Sungai Siak. Berdasarkan morfologi dan litologinya, keterdapatan air tanah di daerah ini merupakan akumulasi air tanah yang potensial.

D. Klimatologi

Karena Kabupaten Indragiri Hilir sebagain besar terletak didataran rendah atau daerah pesisir timur, maka tentu daerah ini merupakan daerah rawa (gambut) yang beriklim tropis basah. Jumlah curah hujan di daerah ini rata-rata perbulan berkisar antara 132 mm - 140 mm dengan jumlah hujan per bulan berkisar antara 11 - 14 hari dimana jumlah hari hujan terbesar terjadi pada bulan September - Desember

E. Kondisi Hidrologi

kabupaten Indragiri Hilir merupakan daerah yang memiliki banyak sungai, baik sungai besar maupun sungai kecil (anak sungai), penyebaran sungai tersebar hampir ke seluruh Kecamatan. Sungai utama di daerah ini adalah Sungai Indragiri yang berasal dari Danau Singkarak (Sumatera barat) dan bermuara di Selat Berhala. Di samping sungai selat dan terusan, Kabupaten Indragiri Hilir juga dibelah oleh parit yang sangat banyak dan belum terhitung jumlahnya. Kondisi ini melengkapi spesifikasi wilayah dengan sebutan Negeri Seribu Parit.

(31)

Gambar C. Lokasi Pekerjaan

C.4. LATAR BELAKANG

Perencanaan Jaringan Air Baku di Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir diadakan karena dilatarbelakangi hal-hal sebagai berikut:

a. Kebutuhan air di Kota Tembilahan semakin meningkat seiring dengan perkembangan wilayah yang cukup pesat. Oleh karena itu perlu ditindaklanjuti dengan pembangunan/peningkatan jaringan air baku guna memenuhi kebutuhanpenduduk akan air bersih.

b. Di lokasi pekerjaan, terdapat potensi sumber air baku yang dapat dimanfaatkan, diantaranya Sungai Mesjid dan Sungai Dumai. Sumber-sumber air tersebut perlu dianalisis ketersediaan airnya untuk Sumber-sumber air baku, apakah debitnya mampu memenuhi kebutuhan penduduknya dan hingga berapa tahun penyediaannya.

Lokasi Pekerjaan

(32)

C-4 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

C.5. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dari pekerjaan ini adalah melaksanakan perencanaan detail teknis pompa air untuk melayani kapasitas 377 liter/detik bagi Kota Tembilahan dan sekitarnya.

Tujuan dari pekerjaan ini adalah untuk menyiapkan suatu produk/dokumen gambar perencanaan konstruksi yang dapat dijadikan pedoman pada saat pelaksanaan fisiknya yang dilengkapi dengan Spesifikasi Teknis dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

C.6. LINGKUP PEKERJAAN

Dalam KAK disebutkan lingkup pekerjaan yang harus dilaksanakan konsultan, antara lain:

a. Pekerjaan Persiapan

b. Pekerjaan Inventarisasi Data dan Evaluasinya c. Pekerjaan Pengukuran

d. Pekerjaan Perencanaan dan Detail Desain e. Rencana Anggaran Biaya

f. Penyusunan Laporan

C.7. PERSONIL

Untuk melaksanakan pekerjaan yang lebih efisien dan efektif, konsultan akan membuat rencana kerja yang optimal dengan didukung oleh tenaga ahli yang memadai serta membagi tugas dan kewajiban tenaga ahli sesuai dengan profesionalisme pada masing-masing tenaga ahli seperti yang disyaratkan dalam KAK, antara lain:

1. Ketua Tim (Team Leader)

Berkemampuan memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurusan Teknik Sipil/Sipil Hidro, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 8 (delapan) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2)/ Doktoral (S3) jurusan Teknik Sipil/Sipil Hidro/ Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau

yang telah disamakan, sekurangnya 4 (delapan) tahun kerja.

Berpengalaman dalam pelak sanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaandi lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa

(33)

Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya. 2. Ahli Perencanaan SDA

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Perencanaan Sumber Daya Air sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurusan Teknik Sipil Kelautan /Sipil Hidro, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, s ekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2)/Doktoral (S3) jurusan Teknik Sipil/Sipil Hidro/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamak an pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

3. Ahli Hidrologi

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Analisis Hidrologi sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurusan Teknik Sipil / Sipil Hidro, lulusan dari Univers itas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Pas ca Sarjana (S2) / Doktoral (S3) jurusan Teknik Sipil / Sipil Hidro /Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan di lingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

4. Mekanika Tanah

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Analisis Mekanika Tanah sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurusan Teknik Sipil/ Teknik Geologi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) /Doktoral (S3) jurusan Teknik Sipil /Teknik Geologi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah

(34)

C-6 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaannya dilokasi Provinsi Riau. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan dilokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

5. Ahli Geodesi

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Ilmu Ukur Tanah (geodesi/topografi) sampai dengan pekerjaan dinyatak an selesai. Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurus an Teknik Geodesi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) /Doktoral (S3) jurusan Ilmu Geodesi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

6. Ahli Lingkungan, Sosekbud

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Ilmu Lingkungan Hidup (Dampak Lingkungan), Sosial Ekonomi sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurusan

Teknik Lingkungan, Sarjana Sosial/Ekonomi/Agronomis/Sastra

Budaya/Ekonomi Pembangunan, Strata 1 (S1) jurusan Sosial

Budaya/Ekonomi/Ekonomi Pembangunan/Ekonomi Pertanian/Sastra Budaya Daerah, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) /Doktoral (S3) jurusan Ilmu Lingkungan, Ilmu Sosial Ekonomi lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelak sanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas

(35)

melaksanakan pekerjaandi lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJ KN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki Sertifikat AMDAL A dan atau AMDAL B.

7. Ahli Hidrolika

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Teknik Hidro sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Teknik, Strata 1 (S1) jurusan Teknik Sipil Pengairan, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2)/Doktoral (S3) jurusan SDA, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

8. Asisten-asisten Ahli

Personil Asisten Ahli yang dibutuhkan untuk paket pekerjaan ini, adalah : a) Asisten Ahli Perencanaan

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam membantu tugas/kewajiban Ahli Perencanaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Muda Teknik Sipil/Sipil Hidro, atau Diploma IV Persungaian, jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1) jurusan Sipil kelautan/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 4 (empat) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulus an dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

(36)

C-8 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

b) Asisten Ahli Hidrologi-Hidrometri.

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam membantu tugas/kewajiban Ahli Hidrologi-Hidrometri sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Muda Teknik Sipil/Sipil Hidro, atau Diploma IV Persungaian, jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1) jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 4 (empat) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaandi lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

c) Asisten Ahli Mekanika Tanah.

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam membantu tugas/kewajiban Ahli Mekanika Tanah sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Muda Teknik Sipil/Teknik Geologi, jurusan Teknik Sipil/Geologi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 5 (lima) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1) jurusan Teknik Sipil/Geologi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) jurusan Sipil/geologi/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

d) Asisten Ahli Geodesi

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam membantu tugas/k ewajiban Ahli Geodesi sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai.

(37)

Seorang Sarjana Muda Teknik Geodesi, jurusan Geodesi/ Ilmu Ukur Tanah /Pengukuran Citra Satelit, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 5 (lima) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1) jurusan Geodesi/Ilmu Ukur Tanah/Pengukuran Citra Satelit, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) jurusan yang berhubungan dengan ilmu geodesi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan di lingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

e) Asisten Ahli Hidrolika

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam membantu tugas/kewajiban Ahli Hidrolika sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Muda Tek nik Sipil/Sipil Hidro, atau Diploma IV Persungaian, jurus an Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1) jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah dis amakan, sekurangnya 4 (empat) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) jurusan Sipil/Sipil Hidro/Persungaian/Sumber Daya Air, lulusan dari Univ ersitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

f) Asisten Ahli Lingkungan, Sosekbud

Berkemampuan melaks anak an tugas dan kewajibannya dalam keahlian Ilmu Lingkungan Hidup (Dampak Lingkungan), Sosial Ekonomi sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Sarjana Muda Teknik Lingkungan/ Sosial/Ekonomi/Agronomis/Sastra Budaya/ Ekonomi Pembangunan, lulusan

(38)

C-10 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

dari Universitas Negeri atau yan g telah dis amakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi Seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) jurusan Teknik Lingkungan, Sarjana Sosial/Ekonomi/Agronomis/Sastra Budaya/Ekonomi Pembangunan, Strata 1 (S1) jurusan Sosial Budaya / Ekonomi / Ekonomi Pembangunan/Ekonomi Pertanian/Sastra Budaya Daerah, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 4 (empat) tahun kerja. Atau bagi Pasca Sarjana (S2) jurusan Ilmu Lingkungan, Ilmu Sosial Ekonomi lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provins Riau dan dilingkungan SDA. Memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya dan telah teregister oleh LPJKN sesuai sub bidang yang ditawarkan. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki Sertifikat AMDAL A dan atau AMDAL B.

9) Personil pendukung lain a) Surveyor Topografi

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam melakukan survey lapangan terutama pengumpulan data lapangan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas pengukuran /topografi menyangkut data fisik dan non fisik yang mesti dilakuk an sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Lulusan SLTA/SLTP dari Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 7 (tujuh) tahun kerja. Atau bagi s eorang Lulus an D III / D II / D I / STM dari Pendidikan Tinggi /Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 5 (lima) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1) jurusan Geodesi /Ilmu Ukur Tanah, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA.

b) Surveyor Hidrologi

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam melakukan survey lapangan terutama pengumpulan data lapangan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas Ahli/Assisten Ahli Hidrologi sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Lulusan SLTA/SLTP dari Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 7 (tujuh) tahun kerja. Atau bagi seorang Lulusan D III / D II/D I/ STM dari Pendidikan Tinggi/Sekolah Negeri

(39)

atau yang telah disamakan, sekurangnya 5 (lima) tahun. Atau bagi Sarjana Teknik (S1) jurusan Sipil / Sipil Hidro atau Diploma IV Persungaian, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA.

c) Surveyor Mekanika Tanah

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam melakukan survey mekanika tanah terutama pengumpulan data lapangan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas Ahli / Assisten Mekanika Tanah sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Lulusan SLTA/SLTP dari Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 7 (tujuh) tahun kerja. Atau bagi seorang Lulusan D III / D II /D I / STM dari Pendidikan Tinggi Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 5 (lima) tahun kerja. Atau bagi Sarjana Teknik (S1) jurusan Teknik Sipil/Teknik Geologi, lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 3 (tiga) tahun kerja. Berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil Subbidang Prasarana Keairan terutama pekerjaan sejenis, diutamakan pernah bertugas melaksanakan pekerjaan di lokasi Provinsi Riau dan dilingkungan SDA.

d) Juru Gambar ( Auto Cad )

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam melakukan penggambaran Peta Situasi/Trase Memanjang Melintang Saluran atau Tanggul/Bangunan Pintu Air atau Bangunan Pelengkap Lainnya sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Lulusan SLTA/SLTP dari Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6 (enam) tahun kerja. Atau bagi seorang Lulusan D III/D II/D I/dari Pendidikan Tinggi /Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 4 (empat) tahun kerja. Atau bagi Sarjana Teknik (S1), lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

e) Administrasi

Berkemampuan melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam melakukan kegiatan administratif perkantoran dan atau administratif kegiatan lainnya yang setara sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai. Seorang Lulusan SLTA/ SLTP dari Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 6

(40)

C-12 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

(enam) tahun kerja. Atau bagi seorang Lulusan D III/D II/D I/dari Pendidikan Tinggi/Sekolah Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 4 (empat) tahun kerja. Atau bagi Sarjana (S1), lulusan dari Universitas Negeri atau yang telah disamakan, sekurangnya 2 (dua) tahun kerja. Memiliki sertifikat training sesuai fungsi dan kewajibannya.

C.8. LAPORAN

Laporan-laporan yang harus diserahkan oleh konsultan, dan dalam pembuatannya untuk senantiasa dikonsultasikan kepada direksi telah sepenuhnya dipahami, seperti yang tercantum dalam KAK, laporan–laporan yang harus dibuat dan diserahkan konsultan adalah sebagai berikut :

1. Rencana Mutu Kontrak (RMK) 2. Laporan Laporan Bulanan

3. Laporan Pendahuluan / Inception Report 4. Laporan Sisipan / Interim Report

5. Laporan Akhir Sementara 6. Laporan Akhir

a. Laporan Utama

b. Laporan Penunjang masing-masing terdiri dari: 1) Laporan Topografi

2) Laporan Hidrologi - Hidrometri 3) Laporan Mekanika Tanah/Soil

4) Laporan Sedimentasi (Sediment Transport) 5) Nota Desain, Ekonomi Teknik

6) Spesifikasi Teknik, RAB, dan Dokumen Tender 7) Dokumen Lingkungan

c. Gambar-gambar rencana yang terdiri dari: 1) Gambar Kalkir A1

2) Gambar Blue Print A1 3) Gambar Ukuran A3 (Copy)

d. Laporan Ringkasan (Executive Summary Report) 7. Mastercopy Laporan dan Gambar Detail Desain 8. Foto Dokumentasi

C.9. DISKUSI

Konsultan dapat memahami tahapan diskusi yang harus dilaksanakan, meliputi:

• Diskusi Laporan Pendahuluan

• Diskusi Laporan Antara

(41)

C.10. DATA DAN FASILITAS PENUNJANG

Konsultan dapat memahami data dan fasilitas penunjang yang disediakan oleh Pengguna Jasa serta Penyedia Jasa

C.11. WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir sudah cukup jelas, yaitu 210 (Dua ratus sepuluh) hari atau 7 (tujuh) bulan kalender terhitung sejak terbitnya Surat Perintah Mulai Keja (SPMK), dimana Konsultan merasa mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

(42)

BAB

D

TANGGAPAN

TERHADAP

(43)

BAB D

TANGGAPAN TERHADAP KAK

§ Kerangka acuan kerja yang telah disusun oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera III pada umumnya sudah jelas.

§ Penjelasan pekerjaan survey dalam KAK hanya mencantumkan pekerjaan pengukuran saja, sedangkan survey geologi dan mekanika tanah maupun survey hidrologi dan hidrometri tidak disebutkan secara rinci item pekerjaan yang harus dilakukan dalam survey tersebut. Hal ini dapat menimbulkan interpretasi yang berbeda tiap Konsultan, sehingga diperlukan koordinasi lebih lanjut antara pihak Pengguna Jasa dan Konsultan.

§ Waktu pengerjaan selama 210 (Dua ratus sepuluh) hari atau 7 (tujuh) bulan kalender dirasa sudah cukup memadai, untuk itu CV. Tirta Buana akan menyusun jadwal pelaksanaan pekerjaan demi kelancaran penyelesaian pelaksanaan pekerjaan dalam waktu yang telah ditentukan.

§ Lingkup dan materi untuk laporan-laporan seperti cukup jelas dan sudah biasa dikerjakan oleh team CV. Tirta Buana.

(44)

BAB

E

APRESIASI

INOVASI

(45)

BAB E

APRESIASI INOVASI

E.1. Apresiasi dan Inovasi Terhadap Metodologi Pekerjaan

Metodologi pekerjaan yang tercantum di dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) cukup jelas, dimana dalam tahapan pekerjaannya telah dicantumkan hal-hal yang perlu dilakukan oleh konsultan baik itu kegiatan survey maupun analisa yang diperlukan dalam pekerjaan ini. Pihak konsultan akan berupaya untuk mengikuti dan melaksanakan tahapan-tahapan yang ada dalam KAK tersebut.

E.2. Apresiasi dan Inovasi Terhadap Tahapan Analisis dan Formulasi

Tahapan ini adalah tahapan yang sangat berperan terhadap produk dari pekerjaan ini, karena pada tahapan ini akan didapatkan proyeksi kebutuhan air minum sampai 20 tahun kedepan dan disusun pula rencana pengembangan jaringan transmisi dan distribusi secara bertahap sampai 20 tahun ke depan. Selain itu perhitungan dimensi komponen baru, gambar rencana dan perhitungan biaya investasi dilakukan pada tahapan ini.

Untuk mendukung hasil penelitian lapangan, perlu dilakukan penelitian dengan menggunakan model. Ada dua jenis model yang dapat digunakan untuk hal ini, yaitu model uji fisik dan model matematik. Model uji fisik merupakan model dengan skala perkecilan dari situasi dimana dilakukan studi, kendalanya model ini memerlukan waktu dan biaya yang cukup besar. Untuk mengatasi hal tersebut, para ahli telah mengembangkan suatu model matematik (simulasi) yang berbasis komputer.

Beberapa program komputer di bidang rekayasa dan perencanaan sistem jaringan distribusi air bersih diantaranya adalah program Loops, Wadiso, Kypipe, Epanet dan WaterCAD. Dalam kajian ini digunakan program WaterCAD karena program ini memiliki banyak kemudahan dan kelebihan dibandingkan program lain, diantaranya:

• menganalisis sistem jaringan distribusi air pada satu kondisi waktu (kondisi permanen)

(46)

E-2 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

• menganalisis tahapan-tahapan atau periodisasi simulasi pada sistem jaringan terhadap adanya kebutuhan air yang berfluktuatif menurut waktu (kondisi tidak permanen)

• menganalisis skenario perbandingan atau alternatif jaringan pada kondisi yang berlainan pada satu file kerja

• menganalisis kondisi jaringan pada saat kondisi ekstrim untuk keperluan pemadam kebakaran atau hydrant (fire flow analysis)

• menganalisis kualitas air pada sistem jaringan distribusi air bersih

• menghitung konstruksi biaya dari sistem jaringan distribusi air bersih yang dibuat

mendukung GIS database connection pada program ArcView, ArcInfo,

ArcCAD, MapInfo dan AutoCAD yang memudahkan untuk penggabungan

model hidraulik WaterCAD (shared) dengan database utama pada program tersebut

mendukung program Microsoft Office, Microsoft Excel dan Microsoft Access untuk sharing data pada file WaterCAD

mendukung program Epanet dan KYpipe sehingga dapat mengubah file jaringan pipa program tersebut ke dalam bentuk file WaterCAD (.wcd)

(47)

BAB

F

PENDEKATAN &

METODOLOGI

(48)

F -1 TIRTA BUANA

Management & Consulting Engineers

BAB F

PENDEKATAN DAN METODOLOGI

F.1. UMUM

Dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk, maka semakin meningkat pula kebutuhan air minum bagi masyarakat. Pendistribusian air yang tidak merata seringkali menjadi penyebab kecemburuan atau resahnya masyarakat yang tidak mendapatkan alokasi air, kondisi ini juga dialami oleh masyarakat di Kota Banjarmasin yang mengalami kekurangan air, terutama pada musim kemarau. Setelah memahami permasalahan pasokan air minum yang terjadi di wilayah studi, konsultan bertekad untuk dapat membantu Pemberi Kerja dalam merumuskan solusi yang aplikatif dan terarah.

Pendekatan dan metodologi kerja yang akan dilakukan oleh pihak Konsultan mempertimbangkan beberapa hal, diantaranya:

i) aspek teknis sesuai dengan lingkup KAK dan kriteria perencanaan ii) aspek waktu pelaksanaan

iii) aspek tenaga kerja.

Aspek teknis merupakan prioritas utama yang akan dicapai. Disamping tetap mengacu pada KAK, konsultan juga akan bekerja berdasarkan standar/ketetapan yang berlaku, diantaranya adalah:

a. Undang – undang No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air.

b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 16 Tahun 2005 Tentang Pengembangan Sistem Peyediaan Air Minum.

c. Pedoman Teknis Penyediaan Air Bersih Perkotaan d. Buku Utama Sistem Jaringan Pipa

e. Serta beberapa literatur yang berhubungan dengan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

Penyimpangan terhadap standar/ketetapan yang sedang berlaku akan didasari dengan penjelasan teknis dan alasan yang memadai serta menunjuk pada suatu referensi, serta disetujui oleh Direksi Pekerjaan.

Aspek Waktu Pelaksanaan, merupakan pembatas yang harus disikapi oleh konsultan dengan menyusun Rencana Kerja secara sistematis tanpa mengurangi batasan teknis yang berlaku dan berdasarkan keterlibatan personil dalam melaksanakan masing-masing tugasnya.

Aspek Tenaga Kerja, dipilih sesuai dengan kualifikasi serta jumlah yang memadai agar dapat menyelesaikan pekerjaan secara tepat mutu dan tepat waktu.

(49)

Secara singkat konsep dasar pelaksanaan pekerjaan “Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir” sebagai berikut :

Gambar F. 1 Konsep Dasar Pelaksanaan Pekerjaan

“Detail Desain Jaringan Air Baku 377 liter/detik Kota Tembilahan Kab. Indragiri Hilir”

F.2. PENDEKATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN

Tata laksana prosedur pekerjaan yang baik akan menghasilkan pekerjaan yang

tepat waktu, kualitas yang baik, sesuai dengan maksud tujuan dan sasaran

sesuai yang terkandung dalam KAK. Tata laksana prosedur yang baik, memperhatikan beberapa hal, diantaranya:

i) organisasi pelaksana, ii) komunikasi,

iii) tahapan pelaksanaan dan metodologi, iv) aspek teknis dan

v) dana serta peralatan yang memadai. F.2.1. Organisasi Pelaksana

Untuk dapat melaksanakan pekerjaan secara optimal, CV. Tirta Buana mengusulkan tenaga ahli maupun tenaga pendukung dengan pengalaman yang memadai sesuai bidang masing-masing.

Dengan pengalaman CV. Tirta Buana serta didukung dengan pengalaman proyek-proyek, Team Direksi beserta tenaga ahli CV. Tirta Buana diharapkan mampu dan siap untuk melaksanakan pekerjaan ini.

F.2.2. Komunikasi

Ketua Team/Tenaga Ahli akan senatiasa melakukan komunikasi internal maupun eksternal, termasuk dengan instansi terkait, diantaranya: Pemkab, Dinas PU (Sub Dinas Cipta Karya), Dinas Kesehatan, PDAM, Kantor Kecamatan, Kantor

Kerangka Acuan Kerja Perumusan Pendekatan & Metodologi Pelaksana Pekerjaan Hasil Yang Diinginkan Batasan-batasan:

Alokasi Dana Pelaksanaan Pekerjaan Alokasi Waktu Pelaksanaan

Gambar

Gambar C. Lokasi Pekerjaan
Gambar F. 1 Konsep Dasar Pelaksanaan Pekerjaan
Gambar F.2. Sistem Posisi Global / Global Positioning System (GPS)
Gambar F.3. Sketsa penempatan current meter pada pengukuran kecepatan  ð  Pengukuran Kualitas Air
+7

Referensi

Dokumen terkait