• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Yuridis Otoritas Jasa Keuangan Sebagai Pengawas Dalam Kegiatan Perbankan Tanpa Kantor (Branchless Banking)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kajian Yuridis Otoritas Jasa Keuangan Sebagai Pengawas Dalam Kegiatan Perbankan Tanpa Kantor (Branchless Banking)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

A.Buku

Budisantoso Totok dan Nuritomo,. Bank dan Lembaga keuangan Lain. Jakarta: Salemba Empat, 2014

.

Gazali Djoni S. dan Rachmadi Usman, Hukum Perbankan. Jakarta: Sinar Grafika, 2010.

Imaniyati, Sri Neni. Pengantar hukum Perbankan Indonesia. Bandung : PT. Refika Aditama, 2010

.

Juli Irmayanto dkk. Bank dan lembaga keuangan. Jakarta: Universitas Trisaksi, 2002.

Kasmir. Bank dan Lembaga Keuangan lainnya. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada. 2011.

Muhammad, Abdulkadir dan Rilda Murniati. Segi Hukum Lembaga Keuangan dan Pembiayaan, Edisi Revisi. Bandar Lampung: PT. Citra Aditya Bakti, 2004.

Republik Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan. Seputar Informasi Mengenai Layanan Perbankan Tanpa Kantor (Laku Pandai). Jakarta: Departemen Penelitian dan Pengembangan OJK, 2015.

Republik Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia, Booklet Perbankan Indonesia 2014. Jakarta: OJK, 2014.

Republik Indonesia, Bank Indonesia, Booklet Keuangan Inklusif. Jakarta: Departemen Pengembangan Akses Keuangan dan UKM Bank Indonesia, 2014.

Suhardi, Gunarto. Usaha Perbankan Dalam Perspektif Hukum. Yogyakarta: Kanisius, 2003.

Soekanto Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: Universitas Indonesia-Press, 1986.

Sutedi, Adrian. Aspek Hukum Otoritas Jasa Keuangan. Jakarta: Raih Asa Sukses, 2004.

(2)

B.Peraturan Perundang-undangan

Republik Indonesia, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Republik Indonesia, Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 10 Tahun 1998.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 23 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2004 tentang Bank Indonesia.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.

Republik Indonesia, Peraturan OJK No. 19/POJK.03/2014 Tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif.

Republik Indonesia, Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 6/Seojk.03/2015 Tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif Oleh Bank.

C.Jurnal dan Majalah

Asmirawati, Nova.‖Catatan Singkat Terhadap Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan‖ Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9, No. 3. (Oktober 2012).

Bank Kaltim. ―Program Laku Pandai dari OJK‖, Majalah Bank Kaltim Media, Edisi 53, Oktober-(November 2015).

Dewantara, Reka. ―Implikasi Yuridis Mengenai Pengaturan Branchless banking oleh Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan‖ Risalah Hukum, Vol. 10, No 1. (Juni 2014).

Hassan, Bachtiar. ―Membangun Keuangan Inklusif‖ Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi, Vol. 23 No 2. (Desember 2014).

Hamid, Edy Suandi. ―Pengembangan UMKM untuk Meningkatkan Perekonomian Daerah‖, (Purworejo: disampaikan pada Simposium Nasional: Menuju Purworejo Dinamis dan Kreatif, 2010).

Hasan, Hasbi. ―Efektivitas Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan terhadap Lembaga Perbankan Syariah‖ Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9 No. 3. (Oktober 2012)

(3)

Hanan, Abdul. Tugas, ―Wewenang dan Kedudukan OJK‖ (Medan : disampaikan pada seminar Hukum dalam rangka meningkatkan pemahaman atas peran dan tujuan Otoritas Jasa Keuangan , 14 November 2013).

Khopiatuziadah. ―Hubungan Kelembagaan Antar Pengawas Sektor Perbankan: Perspektif Undang-Undang Tentang Otoritas Jasa Keuangan‖ Jurnal Legislasi Indonesia,Vol. 9, Nomor 3. (Oktober 2012).

Nurtjipto. ―Aspek Hukum Penggunaan Agen dalam Branchless Banking Di Indonesia‖ (Tesis, Pasca Sarjana Hukum, UI, 2012).

Nasution, Bismar. OJK Sebagai Suatu Sistem Hukum Dalam Pembangunan Ekonomi‖ (Medan: Makalah disampaikan pada Seminar tentang Keberadaan Otoritas Jasa Keuangan untuk mewujudkan perkonomian nasional yang berkelanjutan dan stabil, 25 November 2014).

Nasution, Bismar. ―Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan : Kajian Terhadap Independensi dan Pengintegrasian Pengawasan Lembaga Keuangan‖ (Medan : disampaikan pada Sosialisasi Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan Era Baru Pengawasan Sektor Jasa Keuangan yang Terintegrasi, 8 Juni 2012).

Pakpahan, Rudy Hendra. ―Akibat Hukum Dibentuknya Lembaga Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Pengawasan Lembaga Keuangan di Indonesia‖ Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9, Nomor 3. (Oktober 2012).

Republik Indonesia, Bank Indonesia. ―Layanan Perbankan Tanpa Kantor‖ Gerai Info, Edisi 39. (Juni 2013).

Sitompul, Zulkarnain. ―Konsepsi dan Transformasi Otoritas Jasa Keuangan‖ Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9 No. 3. (Oktober 2012).

Wibowo, Pungki Purnomo. ‖Branchless banking Setelah Multilicense: Ancaman Atau Kesempatan Bagi Perbankan Nasional‖. (Jakarta: Disampaikan dalam Rangka Memenuhi Salah Satu Persyaratan Sekolah Staf Pimpinan Bank Indonesia (SESPIBI) Angkatan XXXI pada tanggal 27 Juni 2013).

Wiwin, Sri. ―Independensi Otoritas Jasa Keuangan dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan‖, Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9 No. 3. (Oktober 2012).

Wiriadinata, Wahyu Wiriadinata. ―Masalah Penyidik Dalam Tindak Pidana Jasa Keuangan di Indonesia‖, Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9 No. 3. (Oktober 2012).

(4)

D.Website

www.ojk.go.i/d (diakses pada tanggal 26 Februari 2016 pukul 11.14 WIB).

http://stabilitas.co.id/home/detail/branchless-banking---panggilan-kepada-unbanked-people (diakses pada tanggal 11 Maret 2016 pukul 22.20 WIB).

http://www.cgap.org/gm/document-1.9.2319/Brazil-Notes-On-Regulation

Branchless- Banking-2008.pdf, (diakses pada tanggal 11 Maret 2016 pukul 23.00 WIB).

http://www.cgap.org/gm/document-1.9.2319/Brazil-Notes-On-Regulation-Branchless- Banking-2008.pdf, http://www.cgap.org/gm/document-1.9.2322/India-Notes-On-Regulation- Branchless-Banking-2008.pdf, http://www.cgap.org/gm/document-

1.9.2304/PKNotes_RegulationBranchless_2007.pdf, (diakses pada tanggal 11 Maret 2016 pukul 23.05 WIB)

http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt4fd97bc71ee6b/otoritas-jasa-keuangan (diakses pada tanggal 11 April 2016 pukul 20.00).

http://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/siaran-pers-ojk-perkuat-tugas-penyidikan-tindak-pidana-sektor-jasa-keuangan.aspx, (diakses pada tanggal 14 April 2016 pada pukul 20.30 WIB).

Referensi

Dokumen terkait

BIDANG CIPTA KARYA DPU KABUPATEN KLATEN. JL

[r]

Panitia Pengadaan Pekerjaan Konstruksi Dan Pengadaan Barang Selaku Kelompok Kerja Pekerjaan Jalan Dan Jembatan Provinsi Jawa Tengah Pada Balai Pelaksana Teknis

KEGIATAN : KEGIATAN PERENCANAAN DAN PENGAWASAN TEKNIS PENINGKATAN JALAN DAN PENGGANTIAN JEMBATAN PROVINSI PAKET : PENGAWASAN PENINGKATAN JALAN DAN JEMBATAN DI BPT WILAYAH PURWODADI..

Kesimpulan mengenai apakah suatu anemia pada pasien tertentu disebabkan oleh penghancuran sel darah merah atau produksi sel darah merah yang tidak mencukupi, biasanya dapat

Hasil analisis pakar menunjukkan: (1) terdapat isi uraian modul yang tidak penting bahkan salah; (2) beberapa pargraf yang tidak baik susunannya atau tidak memenuhi

Template Dokumen ini adalah milik Direktorat Pendidikan - ITB Dokumen ini adalah milik Program Studi PSPA-SF ITB. Dilarang untuk me-reproduksi dokumen ini tanpa diketahui

pemeriksaan laboratorium yang dilakukan oleh pasien. Sistem dapat menangani pendaftaran pemeriksaan pasien kolektif. Tidak menangani proses penyerahan komisi dokter pengirim,