DAFTAR PUSTAKA
Ainun, M., Nurhayati., dan Dewi Susilawati. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Dan Jenis Mulsa OrganikTerhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kedelai. Jurnal Floratek. VOL 6 No. 2. 2011.
Damanik et al. 2010. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. usupress. Medan
Daniel, T. W., J. A. Helms, dan F. S. Baker. 1987. Prinsip-prinsip Silvikultur. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Dephut. 1998. Buku Panduan Kehutanan Indonesia. Jakarta.
Dwijoseputro, D. 2009. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia. Jakarta.
Gardner, F.P., Perace, R.B., dan Mitchell, R.L,. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Penerjemah: Susilo, H. Jakarta: UI Press.
Jasis dan A. S. Karama. 1999. Kebijakan Departemen Pertanian dalam Mengantisipasi Penyimpangan Iklim. Proc. Diskusi Panel PERHIMPI dengan Jurusan Geomet FMIPA-IPB, Puslittanag dan ICSA. Bogor. p. 1-10.
Jusmin, H.B. 2005. Dasar-Dasar Agronomi, PT Raja Grafindo Persada.
Lakitan, B. 1993. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. RajaGrafindo Persada. Jakarta.
Mashuri, M. 2009. Peluang Bisnis Sabut Kelapa : Cocopot untuk Reklamasi Lahan Bekas Tambang.http://produkkelapa.wordpress.com. [Diakses Desember 2015].
Mulyatri. 2003. Peranan pengolahan tanah dan bahan organik terhadap konservasi tanah dan air. Pros. Sem. Nas. Hasil-hasil Penelitian dan Pengkajian Teknologi Spesifik Lokasi.
Nurdin. 2012. Adaptasi Perubahan Iklim Untuk Keberlanjutan Ketahanan Pangan. Fakultas Pertanian, Universitas negeri Gorontalo. Gorontalo.
Pitojo, S. 1992. Budidaya Sukun. Kanisius. Yogyakarta.
Pitojo, S. 1999. Budidaya Sukun. Kanisius.Yogyakarta.
Rukmana, R. 2005. Sistem Mulsa. Yayasan Kanisius. Jakarta.
Ryke, N dan H. N. Budi. 2011. Kajian Perubahan Curah Hujan, Suhu, Dan Tipe Iklim Pada Zone Ekosistem Di Pulau Lombok. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan Vol. 8 No. 3, Desember 2011: 228-244.
Santoso, B. 2010. Faktor- Faktor Pertumbuhan Dan Penggolongan Tanaman Hias. Fakultas Pertanian, Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.
Setiawan, Tohari, Shiddieq, J .2013. Pengaruh Cekaman Kurang Air terhadap Beberapa Karakter Fisiologis Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth)’, Jurnal Litri, vol. 19, no. 3, hlm. 108-16
Subiyanto, B, Raskita. S dan Effendy, H. Jurnal Ilmu & Teknologi Kayu Tropis Vol. 1. No 1. 2003. Pemanfaatan Serbuk Sabut Kelapa Sebagai Bahan Penyerap Air Dan Oli Berupa Panel Papan Partikel.
http://jurnalmapeki.biomaterial-lipi.org. [Diakses Oktober 2015].
Sunarjono, H. H. 1999. Prospek Perkebunan Buah. Penebar Swadaya. Jakarta.
Syaifuddin, Pranowo. D, 2007. Pengaruh Interfal Pemberian Air dan Pemberian Mulsa terhadap Pertumbuhan dan Pembungaan Jarak Pagar (Jatropha curcas L.). Balai Penelitian Tanaman Rempah dan AnekaTanaman Industri.
Toni, K. H. Jurnal Ilmiah Semesta Teknika, Vol. 10, No. 1, 2007: 82 – 93. Sistem Pengendali Suhu, Kelembaban Dan Cahaya Dalam Rumah Kaca.
http://jurnal.umy.ac.id/ .
Tridjaja, N. O. 2003. Panduan Teknologi Pengolahan Sukun Sebagai Bahan Pangan Alternatif. Departemen Pertanian. Jakarta. http://docs.google.com [Tanggal akses Oktober 2015].
Umboh, A.H., 2002. Petunjuk Penggunaan Mulsa. Penebar Swadaya, Jakarta.
Wicks, G.A., D.A crutcfield dan Buraside., 2004. Influence of Weat (Triticum
aestivum) Straw Muich and Matalachar on Corn (Zea mays) Growth and Yield Weed Sci.
Wiharjo. 1997. Bertanam Semangka. Kanisius.Yogyakarta.