• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembuatan Baterai Lithium Meggunakan Bahan Aktif Natural Graphite (NG) Sebagai Anoda Dengan Variasi Persentase Berat Pelarut N,N Dimethyl Acetamide (DMAC)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pembuatan Baterai Lithium Meggunakan Bahan Aktif Natural Graphite (NG) Sebagai Anoda Dengan Variasi Persentase Berat Pelarut N,N Dimethyl Acetamide (DMAC)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Peran teknologi dan informasi sangatlah penting bagi kehidupan manusia saat

ini, karena dengan adanya teknologi dan informasi ini jarak seolah tidak menjadi

halangan. Manusia dapat berkomunikasi dengan mudah dalam jarak yang jauh.

Hal ini tidak bisa lepas dari perkembangan teknologi dan informasi.

Kemajuan di bidang teknologi dan informasi yang sangat pesat saat ini,

memunculkan berbagai macam teknologi yang memungkinkan kita dapat dengan

mudah membawa berbagai macam alat yang bisa dibawa kemana-mana (portable)

seperti handpone, leptop, mp3 player, dan sebagainya. Hal tersebut

memungkinkan karena adanya baterai yang berfungsi sebagai sumber daya yang

dibutuhkan oleh peralatan tersebut.

Kebutuhan akan energi senantiasa meningkat, seiring dengan pertumbuhan

industri dan kemajuan jaman. Besarnya kebutuhan baterai baik saat ini maupun di

masa mendatang mendorong penelitian baterai yang menyeluruh. Mengingat

belum adanya industri baterai sekunder portabel berdiri di Indonesia, maka

penelitian baterai ke arah aplikasi terasa sangat dibutuhkan.

Baterai sebagai penyimpan energi merupakan pendukung utama dalam

aplikasi energi baru dan terbarukan yang saat ini sedang dikembangkan di

Indonesia. Beberapa sektor kehidupan di negeri ini sudah menggunakan baterai

sebagai sumber energi, misalnya telekomunikasi.

Dibutuhkan jenis baterai yang dapat digunakan sebagai sumber energi dan

ramah lingkungan , untuk itu baterai yang memungkinkan yaitu jenis Solid

Polymer Lithium Battery (SPLB). Baterai jenis lithium ini memiliki kapasitas

listrik yang sangat baik yaitu tiga kali lebih besar dari accu. Baterai dari lithium

tidak mengenal efek memori, oleh karena itu proses charging (pengisian) dan

(2)

merupakan sumber pembangkit listrik yang baru karena lebih ringan dan memiliki

densitas energi yang lebih tinggi, tidak ada efek memori, tahan lama, kemampuan

mengisi lebih besar, ramah lingkungan dan lebih aman dibandingkan dengan

baterai jenis lain.

Salah satu komponen dalam sistem sel baterai lithium adalah anoda. Anoda

yang dipakai yaitu Natural Graphite. Sekarang, grafit alam menjadi salah satu

kandidat yang paling menjanjikan sebagai bahan anoda baterai lithium terutama

karena biaya yang murah, dan kapasitas reversible relatif tinggi (330 – 350

mAh/g).

Pada penelitian ini, akan dibuat lembaran anoda dengan material aktif yang

digunakan berupa serbuk natural grafit. Selain itu, akan dilakukan variasi

komposisi pelarut N,N Dimethyl Acetamid (DMAC) yang digunakan untuk

membuat lembaran anoda. Penggunaan pelarut akan memberikan efek kekentalan

pada slurry, dan jika dikeringkan maka pelarut akan menguap sehingga secara

otomatis akan mempengaruhi ketebalan dari lembaran anoda tersebut. Dari variasi

pelarut dan ketebalan yang berbeda akan dilihat perbandingan dari performa

baterai ion lithium. Kemudian lembaran anoda di potong dengan ukuran 3cm x

4cm, dengan separator polyetilene, serta LiPF6 sebagai elektrolit yang kemudian

dibentuk kedalam baterai lithium prismatik. Uji karakteristik serbuk dilakukan

dengan SEM dan XRD. Uji performa baterai mencakup uji charge/discharge, dan

(3)

1.2Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah dijelaskan di atas, maka

perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu:

1. Bagaimana pembuatan lembaran anoda dengan natural grafit sebagai

filler, Acetylene Black (AB) sebagai bahan aditif, Polyvynilidene

Fluoride (PVDF) sebagai matriks polimer, dan variasi komposisi N,N

Dimethyl Acetamide (DMAC) sebagai pelarut?

2. Bagaimana pengaruh variasi komposisi pelarut DMAC terhadap

ketebalan lembaran anoda?

3. Bagaimana perbedaan ketebalan lembaran anoda terhadap performa

baterai?

1.3Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Pembuatan lembaran anoda menggunakan bahan baku sebagai berikut,

material aktif serbuk Natural graphite, pelarut DMAC, binder

Polyvinylidene Flouride (PVDF), dan zat aditif Acetylene Black (AB).

2. Komposisi pembuatan slurry dengan menggunakan perbandingan material

aktif, binder dan zat aditif berturut-turut sebagai berikut 85% : 10% : 5%.

Dan persentase berat pelarut DMAC yang digunakan sebesar 37,5%,

33,3% dan 30%.

3. Membuat baterai prismatik dengan lembaran anoda NG dan LiCoO2

sebagai katoda, LiPF6 sebagai elektrolit, dan separator Polyetilene (PE).

4. Pengujian karakteristik serbuk dilakukan dengan alat SEM dan XRD,

sedangkan pengujian performa baterai yaitu uji charge / discharge (CD),

(4)

1.4Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk:

1. Membuat lembaran anoda Natural graphite dengan persentase berat

Natural graphite terhadap pelarut (DMAC) sebagai berikut 37,5%, 33,3%

dan 30%.

2. Menganalisis pengaruh variasi persentase berat pelarut DMAC terhadap

ketebalan lembaran anoda Natural graphite.

3. Menganalisis pengaruh variasi persentase berat pelarut DMAC terhadap

performa anoda Natural graphite pada sel baterai lithium.

1.5Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap

perkembangan penelitian baterai, antara lain:

1. Mendapatkan persentase berat pelarut DMAC yang terbaik untuk

membuat slurry pada anoda Natural graphite.

2. Mendapatkan ketebalan lembaran anoda Natural graphite yang terbaik

pada performa sel baterai ion lithium.

3. Memberikan informasi sebagai pengembangan pengetahuan pada

penelitian lanjutan khususnya perkembangan baterai prismatik.

1.6Sistematika Penelitian

Sistematika penulisan laporan yang merupakan analisa dari hasil penelitian

meliputi:

Bab I Pendahuluan

(5)

Bab III Metode Penelitian

Bab ini menguraikan tentang rancangan penelitian, tempat dan waktu

penelitian, peralatan dan bahan penelitian, prosedur penelitian serta diagram alir

penelitian.

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

Bab ini membahas tentang data hasil penelitian dan analisa data yang

diperoleh dari penelitian.

Bab V Kesimpulan dan Saran

Bab ini menyajikan kesimpulan dari seluruh kegiatan dan hasil penelitian

dan berisi saran-saran yang diperlukan untuk pengembangan dan penelitian lebih

lanjut.

Daftar Pustaka

Berisi tentang literatur yang digunakan sebagai referensi dalam penulisan

Referensi

Dokumen terkait

Telah dilakukan penelitian pembuatan anoda baterai ion lithium dengan menggunakan material aktif Mesocarbon Microbead (MCMB) dengan memvariasikan persentase berat pelarut

Carbon Based Anode Materials for Lithium- Ion Battery. China : University of

A.1.2 Bahan Yang DigunakanPada Pembuatan Baterai Prismatik.. A.2.1 Peralatan Pada

Pada penelitian ini, akan dibuat lembaran anoda dengan material aktif. yang menggunakan serbuk MCMB selain itu akan dilakukan variasi

Beberapa karakteristik yang harus dipenuhi suatu material yang digunakan sebagai katoda antara lain material tersebut terdiri dari ion yang mudah melakukan reaksi

Mesin Es Balok: Solusi Ideal untuk Kebutuhan Pendinginan Industri Dalam dunia industri, kebutuhan akan es sebagai media pendingin sangat penting, terutama di sektor perikanan, pengolahan makanan, dan logistik. Salah satu solusi paling efektif untuk memenuhi kebutuhan ini adalah mesin es balok. Mesin ini dirancang khusus untuk memproduksi es dalam bentuk balok yang padat, kokoh, dan tahan lama. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang mesin es balok, mulai dari pengertian, manfaat, hingga cara memilih mesin yang tepat. Apa Itu Mesin Es Balok? Mesin es balok adalah perangkat industri yang berfungsi untuk memproduksi es berbentuk balok dengan ukuran besar. Proses pembuatannya melibatkan pembekuan air di dalam cetakan khusus yang ditempatkan dalam tangki berisi cairan garam atau brine solution. Mesin ini biasanya dilengkapi dengan sistem pendingin modern yang memungkinkan pembekuan cepat dan efisien. Es balok yang dihasilkan oleh mesin ini memiliki ukuran yang bervariasi, mulai dari 5 kg hingga 50 kg per balok, tergantung pada desain dan kapasitas mesin. Karena sifatnya yang padat, es balok mencair lebih lambat dibandingkan es berbentuk serpihan atau kubus, menjadikannya pilihan yang ideal untuk pendinginan skala besar. Keunggulan dan Manfaat Mesin Es Balok Daya Tahan Leleh yang Lama Es balok memiliki kepadatan tinggi, sehingga mencair lebih lambat dibandingkan jenis es lainnya. Hal ini membuatnya sangat efektif untuk menjaga suhu rendah selama transportasi atau penyimpanan bahan yang memerlukan pendinginan. Produksi Skala Besar Mesin es balok tersedia dalam berbagai kapasitas, mulai dari 1 ton hingga lebih dari 100 ton es per hari, sehingga cocok untuk kebutuhan kecil hingga besar. Efisiensi Operasional Mesin ini dirancang untuk bekerja otomatis, mulai dari pengisian air hingga pelepasan es. Proses otomatisasi ini mengurangi kebutuhan tenaga kerja manual, sehingga lebih hemat biaya. Kualitas Material yang Higienis Sebagian besar mesin es balok menggunakan bahan stainless steel atau material tahan karat lainnya untuk memastikan es yang dihasilkan bersih dan bebas kontaminasi. Hemat Energi Teknologi pendingin modern yang digunakan pada mesin ini memastikan efisiensi energi, mengurangi biaya listrik tanpa mengorbankan performa produksi. Ramah Lingkungan Mesin es balok modern menggunakan refrigeran ramah lingkungan yang meminimalkan dampak terhadap lapisan ozon dan perubahan

Jika Anda bergerak dalam industri rak telur atau memiliki rencana untuk memulai bisnis di bidang ini, penggunaan mesin rak telur adalah langkah strategis yang tidak hanya meningkatkan produktivitas tetapi juga memberikan berbagai keuntungan kompetitif. Mengapa Memilih Mesin Rak Telur? 1. Efisiensi Produksi Maksimal Dengan mesin rak telur, proses produksi dapat berjalan secara otomatis dan jauh lebih cepat dibandingkan metode manual. Dalam waktu yang sama, Anda dapat memproduksi lebih banyak rak telur dengan kualitas yang seragam. 2. Kualitas Produk yang Konsisten Mesin rak telur dirancang untuk menghasilkan produk dengan bentuk dan ukuran yang seragam. Ini penting untuk menjaga standar kualitas produk yang diminati konsumen, khususnya dalam industri telur dan logistik. 3. Hemat Biaya Operasional Menggunakan mesin rak telur secara signifikan mengurangi kebutuhan tenaga kerja manual. Selain itu, mesin ini mampu mengoptimalkan penggunaan bahan baku sehingga mengurangi limbah produksi. 4. Ramah Lingkungan Bahan baku untuk pembuatan rak telur dapat menggunakan material daur ulang seperti kertas bekas atau serat alami. Proses produksi dengan mesin juga lebih hemat energi dibandingkan metode tradisional. 5. Fleksibilitas Produksi Mesin rak telur modern dapat disesuaikan untuk memproduksi berbagai jenis dan ukuran rak telur sesuai dengan kebutuhan pasar. Fleksibilitas ini memungkinkan Anda untuk menjangkau berbagai segmen konsumen. Investasi yang Menguntungkan Mesin rak telur bukan hanya alat produksi, tetapi juga investasi yang dapat meningkatkan daya saing bisnis Anda di pasar. Dengan kemampuan memproduksi rak telur dalam jumlah besar dan kualitas tinggi, Anda memiliki peluang besar untuk menjangkau pasar lokal maupun ekspor. Dukungan Teknologi Modern Mesin rak telur dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti panel kontrol digital yang memudahkan pengaturan suhu, tekanan, dan waktu produksi. Kemudahan ini memungkinkan siapa pun, bahkan tanpa pengalaman teknis yang mendalam, untuk mengoperasikan mesin dengan efisien.