BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode analisis wacana kritis. Metode penelitian adalah suatu cara yang dipergunakan dalam sebuah penelitian untuk mencapai tujuan penelitian. Metode penelitian (Sugiyono 2012 : 2) adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada akun video blog dari Bayu Skak pada Youtube.
3.3 Unit Analisa dan Unit Amatan 3.2.1 Unit Amatan
Unit amatan adalah sesuatu yang dijadikan sumber untuk memperoleh data dalam rangka menggambarkan atau menjelaskan tentang suatu analisis (Ihalauw, 2003: 178).Yang menjadi unit amatan dalam penelitian ini adalah Video Blog Bayu Skak yang Arek Lanang dan Arek Wedok.
3.2.2 Unit Analisis
Unit analisa merupakan unit yang akan diteliti atau dianalisa. Yang menjadi unit analisis dalam penelitian ini adalah teks, kata-kata, maupun gambar yang berkaitan dengan representasi perempuan dalam video blog Bayu Skak menggunakan analisis wacana kritis Sara Mills.
a) Jenis Data
Dalam penelitian ini terdapat dua jenis data yang digunakan peneliti, yaitu :
a) Data Primer adalah data yang diperoleh secara langsung oleh peneliti. Data primer dalam penelitian yang digunakan ialah video blog Bayu Skak yang berjudul Arek Lanang dan rek Wedok yang diperoleh dari youtube.
b) Data sekunder, yakni data yang diperoleh dari observasi nonpartisipan dan studi kepustakaan untuk melengkapi data-data primer. Data sekunder merupakan data kedua setelah sumber data primer (Bungin,2009:129). Di dalam data sekunder ini, peneliti menggunakan data-data yang berasal dari akun YouTube vlog Bayu Skak, buku, dokumen, dan referensi. Data ini merupakan sumber data tambahan yang digunakan oleh peneliti.
b) Teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut :
a) Pengambilan data berupa video blog Bayu Skak yang berjudul Arek Lanang dan Arek Wedok diperoleh melalui internet, yaitu
youtube.
c) Kemudian peneliti mencatat dan memisahkan visualisasi dan bentuk audio atau verbal yang terdapat dalam scene. Setelah itu, peneliti menspesifikasikan bagian-bagian yang dianggap mengandung makna tentang representasi perempuan di dalam video blog tersebut.
d) Untuk mendukung data primer berupa teks video, selanjutnya peneliti, mencari, membaca dan mengutip data-data pendukung melalui buku-buku pedoman, artikel dan jurnal yang berhubungan dengan penelitian ini. Begitu juga, peneliti menggunakan narasumber khalayak yang menonton video blog Bayu Skak yang berjudul Arek Lanang dan Arek Wedok.
3.5 Teknik Analisis Data
Dalam sebuah penelitian, data yang diperoleh perlu dianalisis untuk disajikan menjadi suatu hasil penelitian. Menurut Patton dalam Moleong (2005:280), analisis data adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori, dan satu uraian dasar. Analisis data ini menjadi bagian yang sangat penting dalam metode penelitian guna menjawab permasalahan penelitian yang telah dirumuskan. Melalui proses analisis ini suatu data dapat diberi arti dan makna yang berguna dalam pemecahan masalah penelitian. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan teknik analisis wacana kritis yang dikembangkan oleh Sara Mills.
analisis data. Beberapa tahapan analisis data yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Video blog Bayu Skak yang berjudul Arek Lanang lan Arek Wedok yang telah diunduh melalui youtube, kemudian ditranskripkan ke dalam bentuk tulisan, tanpa mengubah isi percakapan dan cerita di dalam video.
b. Video blog Bayu Skak yang berjudul Arek Lanang lan Arek Wedok akan dibreakdown berdasarkan bagian-bagian yang menampilkan mengenai perempuan. Kemudian disajikan ke dalam tabel dan dipisahkan menurut visual, audio, dan narasinya.
Contoh dari tabel breakdown yang dijelaskan di atas adalah sebagai berikut:
No Visual Audio Narasi
1. Pembukaan oleh
narator dengan kalimat sbb:
iso cinta, iso nyaman. Warna warni wes pokoke. Terus rek iso menyakitkan pisan.
tubuh Bayu Skak dari kepala hingga bagian dada.
c. Data yang telah disusun secara sistematis ke dalam tabel kemudian dianalisa menggunakan teori analisis wacana kritis Sara Mills, dengan melihat elemen-elemen posisi vlogger, posisi subjek-objek, dan posisi penonton..
d. Dengan rangkaian proses analisis tersebut, kemudian diinterpretasikan mengenai bagaimana perempuan direpresentasikan dalam Video blog Bayu Skak yang berjudul Arek Lanang lan Arek Wedok sehingga dapat diketahui jawaban dari rumusan masalah dalam penelitian ini.
e. Hasil analisis dan interpretasi tersebutlah yang kemudian akan dilaporkan sebagai hasil penelitian dan kemudian ditarik kesimpulan.
3.6Uji Keabsahan Data
Subjektivitas peneliti merupakan hal yang dominan dalam penelitian kualitatif, mengingat dalam penelitian kualitatif, peneliti sebagai instrumen penelitian, ditambah lagi teknik pengumpulan data utama peneliian kualitatif adalah wawancara dan observasi yang dianggap banyak kelemahan ketika dilakukan secara terbuka dan apalagi tanpa kontrol. Untuk mengatasinya dilakukan pemeriksaan terhadap keabsahan data. Moleong (2005) menyatakan bahwa untuk menetapkan keabsahan data diperlukan teknik pemeriksaan atas empat kriteria yaitu:
a) Credibility
mengekspos hasil sementara atau akhir yang diperoleh dalam bentuk diskusi analitis dengan rekan sejawat; (e) kajian kasus negatif dengan mengumpulkan kasus yang tidak sesuai dengan pola yang ada sebagai pembanding; (f) membandingkan dengan hasil penelitian lain dan; (g) pengecekan data, penafsiran dan kesimpulan dengan sesama anggota penelitian.
b) Transferability
Transferability atau keteralihan yaitu dapat tidaknya hasil penelitian ini ditransfer atau dialihkan atau tepatnya diterapkan pada situasi yang lain.
c) Dependability
Dependability atau kebergantungan yaitu apakah hasil penelitian mengacu pada kekonsistenan peneliti dalam mengumpulkan data, membentuk, dan menggunakan konsep-konsep ketika membuat interpretasi untuk menarik kesimpulan.
d) Konfirmability