LOGIKA
1. PENYELIDIKAN TENTANG DASAR2 DAN METODE BERPIKIR YANG BENAR/LURUS 2. CABANG DARI FILSAFAT YANG MEMBAHAS
KOMPONEN
LOGIKA
PENGERTIAN
PENGERTIAN
• Gambaran batin tentang sesuatu • Sesuatu yang abstrak
• Lambangnya kata
• Kata yang berfungsi sebagai pengertian disebut term. • Dilihat dari hubungan kata dan pengertian, term
1. Term tunggal hanya terdiri dari satu kata yang melambangkan satu pengertian, misalnya:
gunung, manusia, keadilan, pensil.
2. Term majemuk terdiri dari dua
kata atau lebih, tetapi hanya mengandung satu pengertian. Contoh:
Kereta api, lapangan sepak bola, kacamata baca, dsb.
Macam-macam term:
1. Univok hanya mengandung satu pengertian, contoh: guru, sendok makan, meja, manusia, dsb.
2. Ekuivok dapat mengandung dua pengertian atau lebih, contoh: buku, bulan, bunga, bisa, tanggal, pasang. 3. Analog term yang mempunyai arti
Contoh: sehat orang sehat, obat sehat, udara sehat, makanan sehat, jalan sehat, dsb.
Hubungan isi dan luas pengertian: Hubungannya berbanding terbalik.
Bila suatu pengertian mempunyai isi yang banyak, maka luasnya menjadi berkurang (menjadi sempit)
Bila luas pengertiannya banyak (terlalu
luas), maka isi pengertian menjadi sedikit.
Semakin banyak isi pengertian pengertian itu mengarah kepada hal yang kongkrit.
Mahasiswa
Mahasiswa BK Angk. 2011 Mahasiswa BK Angk 2011 kls B
HARRIS
DEFINISI
Bhs. Latin definitio = pembatasan
Menentukan batas-batas pengertian ttt sehingga jelas apa yang dimaksudkan, tidak kabur
dan tidak dicampurkan dgn pengertian2 lain Susunan kata yang tepat untuk menentukan
Unsur Definisi:
Definiendum sesuatu yang dibatasi, yaitu ” kata ” yang harus diberi penjelasan
Definiens sst yang membatasi, yaitu
pembatasan yang berisi uraian tentang arti dari bagian yang dibatasi
Ex: Manusia adl. hewan yang berpikir
Definiendum Definiens
JENIS-JENIS DEFINISI
Definisi Nominal menerangkan arti istilah tertentu. Dapat dilakukan dengan jalan:
Sinonim: kata yang searti yang lebih umum dimenerti Konggres = musyawarah
Motif = alasan, dorongan
Etimologi: asal usul kata tertentu Filsafat dari kata Yunani
”philosophia” philos cinta
”lokomotif” dari kata locus = tempat
motif (movere) yang dapat menggerakkan
(benda yang dapat bergerak dari tempat yang satu ke tempat yang lain).
Berguna sebagai petunjuk ttg arti kata dan mencegah salah paham
Definisi nominal bukan definisi dalam arti yang sebenarnya.
Definisi Real (hakiki):
Menerangkan hal yang sebenarnya sst itu, dengan menunjukkan realitas (hakikatnya).
Caranya:
1. Dari sifat khas atau hakiki (definisi logis/esensial), terdiri dari dua bagian:
bagian I menunjukkan golongan/jenis terdekat (genus, genera) menyatakan kesamaan
Bagian II menunjukkan sifat khas/hakiki yang hanya terdapat pada benda/hal tsb. yg justru berbeda dgn benda lain
2. Dari kumpulan sifat-sifat (definisi deskripsi) Semua sifat dari suatu benda dijelaskan
sehingga tampak bedanya dgn benda lain. Banyak dipakai dlm ilmu alam, biologi, dsb.
3
.
Dari sebab2 dan atau tujuannya (definisi kausal atau final) menerangkan dgnmenunjukkan sebab-sebab dan maksud-maksudnya. Misalnya:
Hujan adalah uap air laut yang naik ke
angkasa/langit menjadi awan dan ketika mencapai suhu tertentu turun dari langit berupa titik air.
ATURAN-ATURAN DEFINISI
1. Definisi harus dapat dibolak-balik dgn hal yang didefinisikan. Contoh:
Manusia adalah makhluk hidup yang berpikir Makhluk hidup yg berpikir adalah manusia
2. Definisi tdk boleh negatif, kalau dapat dirumuskan secara positif
Contoh salah:
Orang miskin adl. Orang yang tdk kaya
Contoh lain yang benar (boleh):
4. Definisi harus tepat perumusannya, tidak boleh luas atau sempit dari yang harus
didefinisikan Contoh salah:
Keadilan ialah orang yang memenuhi hak dan kewajibannya
Seharusnya Keadaan yang tercipta ketika orang berlaku seimbang antara hak dan
kewajiban.
5. Definisi tidak boleh memuat metafora/kiasan
Contoh salah: