PESONA KHATULISTIWA
NUSANTARA
Prospek dan Tantangan
Batubara Indonesia
Jeffrey Mulyono
2
Bahan Bakar Fosil
Dengan letak Indonesia yang berada di jalur khatulistiwa, Indonesia kaya akan
keanekaragaman flora dan fauna dari jutaan tahun yang lalu.
3
Cekungan Batubara di Indonesia
4
Sumber: Badan Geologi 2014
Sumberdaya dan Cadangan Batubara Indonesia
Jumlah
Hipotetik
Tereka
Tertunjuk
Terukur
Total
%
Terkira
Terbukti
Total
Kalori Rendah
1.755,29
8.904,23
10.299,52
11.406,26
32.365,39
25,93
5.660,67
3.532,53
9.193,20
Kalori Sedang
16.808,73
23.832,02
16.507,93
24.521,63
81.670,31
65,44
16.403,63
4.289,00
20.692,63
Kalori Tinggi
874,78
2.485,34
2.082,74
3.201,87
8.644,72
6,93
505,76
1.047,97
1.553,73
Kalori Sangat Tinggi
13,61
1.289,22
421,28
392,21
2.116,32
1,7
769,85
175,33
945,18
Total
19.452,41
36.510,81
29.311,47
39.522,07
124.796,74
100
23.339,91
9.044,83
32.384,74
Sumberdaya (juta ton)
Cadangan (juta ton)
Kualitas
Kualitas berdasar kelas nilai kalori (Keppres No. 13/2000 diperbarui PP 45/2003)
5
Sumber: Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Kementerian ESDM, 2014
DMO: mulai tahun 2010
6
Rencana Produksi dan Penjualan Batubara Nasional
2015 2016 2017 2018 2019 Produksi
(Juta Ton) 425 419 413 406 400 Domestik
(Juta Ton) 102 111 121 131 240 Ekspor
(Juta Ton) 323 308 292 275 160 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 Ju ta T o n
Produksi, Domestik, dan Ekspor Batubara
Tahun 2015-2019
Berdasarkan Renstra ESDM Tahun 2015-2019 :
Rencana Produksi di Tahun 2015 sebesar 425
Juta Ton
Persentase Domestik terhadap Produksi
Batubara Nasional Tahun 2015 sebesar 21,7%
dan meningkat menjadi 34% di Tahun 2019
Berdasarkan RPJMN Tahun 2015-2019 :
Rencana Produksi di Tahun 2015 sebesar 425
Juta Ton
Persentase Domestik terhadap Produksi
Batubara Nasional Tahun 2015 sebesar 24%
dan meningkat menjadi 60% di Tahun 2019
2015 2016 2017 2018 2019 Produksi
(Juta Ton) 425 429.3 433.5 437.9 442.3 Domestik
(Juta Ton) 92.3 106.6 124.9 133.6 151.9 Ekspor
(Juta Ton) 332.7 325.4 311.4 307 293.3 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 500 Ju ta T o n
Produksi, Domestik, dan Ekspor Batubara
Tahun 2015-2019
7
Rencana Kebutuhan Batubara Dalam Negeri
Sumber: Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Februari 2015
Keterangan:
PLTU Berdasarkan data RUPTL Tahun 2015-2019
Metalurgi :
1. PT. Krakatau Steel, PT. Meratus Jaya Iron, PT. Krakatau Posco, PT. Antam berdasarkan data yang disampaikan
2. PT. Vale berdasarkan data tahun 2013
Pupuk berdasarkan data yang disampaikan PT. Pupuk Indonesia
Semen berdasarkan : PT. Holcim dan PT. Semen Indonesia berdasarkan data yang disampaikan
Tekstil berdasarkan data sebelumnya, dengan asumsi naik 8% pertahun
Kertas berdasarkan data sebelumnya, dengan asumsi naik 7% pertahun
8
T
re
n
H
a
rg
a
B
a
tu
b
a
ra
A
cu
a
n
S
u
m
b
e
r:
d
io
la
h
d
ar
i K
e
m
e
n
te
ria
n
E
n
e
rg
i d
an
S
u
m
b
e
rd
a
ya
M
in
e
ral
H
ar
g
a
B
a
tu
b
ar
a
A
cu
an
(U
S
D
/t
o
n
)
7 8 .7 6 3 .0 8 1 2 7 .0 5 6 7 .7 6 5 9 .5 90 20 40 60 80
9
Land clearing
Reclamation
Settling pond
Topsoil Removal
Overburden Removal
Minerals/Coal Mining
& Transportations
Stock room
Processing plant
Belt conveyor
Belt conveyor
Belt conveyor
Stockpiles
Transhipment
Industries
Export
Trans-island Industries
Soil Management
Top Soil
Overburden
Minerals
10
Potensi Pengembangan Batubara Indonesia
Coal Upgrading
ROM Coal
Liquefaction
Fertilizer
Coal Water Mixture
Gasification
Mine-Mouth Power Plant
Batubara
menghasilkan gas sintetis sebagai
alternatif dari gas alam yang dapat
diproses menjadi amonia sebagai bahan
baku pupuk
menghasilkan listrik untuk kebutuhan
tambang, industri, dan jaringan untuk
masyarakat
menghasilkan solar, bensin, avtur, dan
produk-produk lainnya yang berasal dari
karbon
menghasilkan minyak bakar berat
Meningkatkan kualitas batubara
dipraktikkan di Victoria, Australia,
sejak tahun 1925 dengan
menggunakan LRC (1.700-3.000
kcal/kg, GAR)
teknologi gasifikasi telah
diterapkan di China, Mongolia,
AS, Belanda
PESONA KHATULISTIWA
NUSANTARA
TERIMA KASIH
Graha Irama Lt.6 Suite A-B
Jln. H.R. Rasuna Said Blok X-1 Kav 1-2, Jakarta 12950, Indonesia