• Tidak ada hasil yang ditemukan

095518 MQFM 2009 06 Fokus Malam 09 Juni 2009

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "095518 MQFM 2009 06 Fokus Malam 09 Juni 2009"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Fokus Malam Selasa, 9 Juni 2009

“UU ITE Menjerat ataukah Melindungi”

Sahabat MQ/ Dengan berkembangnnya teknologi informasi yang begitu pesat/ Saat ini Hampir setiap orang memanfaatkan media internet untuk berinteraksi/ berekspresi/ menyampaikan pendapat/ dan menyebarluaskan informasi// Dengan begitu banyaknya masyarakat yang terlibat dalam dunia maya/ tidak dapat dihindari berbagai kepentingan bermain dibelakangnya// Entah itu kepentingan yang bernilai positif maupun kepentingan negative/ yang dapat mengarah kepada hal yang destruktif/

Maka daripada itu/ Untuk menghindari terjadinya kejahatan yang dilakukan di dunia maya/ maka DPR menggodok Rancangan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik/ RUU ITE pada tahun 2003// Namun/ Selama pembahasan RUU yang terkesan bertele-tele tersebut/ Kalangan pers dan Pengguna internet mengkritisi RUU ini// Hal ini karena RUU ITE dinilai akan memberangus kebebasan menyampaikan pendapat// Meski demikian/ akhirnya DPR menyetujui RUU tersebut menjadi UU pada Maret 2008//

Terkait dengan kasus Prita Mulyasari/ RUU ITE telah terbukti memakan korban// Hak Prita sebagai konsumen yang menyampaikan keluhannya/ mencoba dibungkam oleh pasal 27 ayat 3 UU ITE// Pasal tersebut mengenai distribusi informasi elektronik/ dokumen elektronik yang memuat materi pencemaran nama baik atau penghinaan// Prita ditunduh melakukan pencemaran nama baik kepada RS Omni Internasional Tangerang melalui internet// Prita menyebarkan email kepada 10 orang temannya yang berisi keluhannya terhadap rumah sakit tersebut// Dan kemudian Email tersebut menyebar luas ke mailing list// Selain dijerat dengan UU ITE/ prita juga didakwa melanggar pasal 310 jo 311 Kitab undang-undang Hukum pidana/ terkait pencemaran nama baik//

(2)

Sahabat MQ Terkait UU ITE/ banyak pihak menilai bahwa pasal yang terdapat didalamnya cenderung kabur/ multitafsir// UU ITE/ terutama pasal 27 dan 28/ memang menjadi momok dan dianggap praktisi pers/ para penggiat citizen journalism/ serta blogger sebagai sebuah ancaman yang sangat nyata// Sejumlah pihak pun telah mengajukan yudijial Review terkait pasal karet dalam UU ITE/ dimana pasal-pasal tersebut dikhawatirkan dapat dipanjang pendekkan sesuai dengan kepentingan//

Sahabat MQ/ Perlanggaran-pelaranggaran Teknologi informasi seperti apakah yang termaktub dalam UU ITE?// Dan sejauh mana undang-undang ITE mampu memberikan perlindungan terhadap pengguna teknologi informasi?// Malam ini kita akan berbincang dengan nara sumber :

Pelaksana Tugas (Plt) Staf Ahli Menteri Bidang Hukum Departemen Komunikasi dan Informasi (Depkominfo), Edmon Makarim

Dosen Hukum Telematika Universitas Indonesia Edmon Makarim

Pengamat hukum pidana UI Rudy Satrio kriminolog UI, Kisnu Widagdo

Nara Sumber 1 : 19.45

1. Bagaimana anda melihat kasus yang menimpa prita mayasari? 2. Sejauh ini UU ITE telah memakan 2 korban// SeAKAN UU ITE ini

digunakan untuk mengekang kebebasan berpendapat/ menurut anda?

3. Seperti apakah tindakan-tindakan yang menurut UU ITE dapat disebut pelanggaran?

4. Apakah menurut anda sudahkah UU ITE dapat memfasilitasi korban transaksi elektronik?

5. Perlindungan apakah yang coba ditawarkan oleh UU ITE terhadap masyarakat pengguna dunia maya?

Nara Sumber 2 : 20.15

1. Bagaimana anda melihat kasus yang menimpa prita mayasari? 2. Apakah dalam kasus tersebut hanya sekedar kesalahpahaman

(3)

3. Apakah menurut anda sudahkah UU ITE dapat memfasilitasi korban transaksi elektronik?

4. Bagaimana pendapat anda tentang undang-undang di Indonesia yang terkesan tumpang tindih?

5. Terkait lex spesialis yang harusnya memberikan hukuman yang lebih rendah atau sejalan dengan UU di atasnya// Namun

Referensi

Dokumen terkait

diadakan proses Pengadaan langsung sesuai entang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan diterbitkan Surat Penetapan Penyedia odal Pengaspalan Jalan Halaman dan Gedung

The minimum specifical consumption of electrical energy is an important technical-economical indicator for BWE, because BWE is the leader element into a technological line from

Apabila pihak Penyedia Jasa yang diundang tidak hadir pada waktu yang ditentukan di atas tanpa pemberitahuan secara resmi, kami anggap pihak penyedia

Selanjutnya Pokja Pengadaan Bahan Makanan Narapidana/Tahanan pada Lapas Klas IIB Kula Tungkal mengadakan evaluasi terhadap Dokumen Penawaran dengan berpedoman kepada Dokumen

Universitas Negeri

Theory and Applications, Marcel Dekker Inc., New York, Basel,

Kelompok Kerja Pengadaan Bahan Makanan Narapidana/Tahanan pada ULP Rutan Klas

Apabila pihak Penyedia Jasa yang diundang tidak hadir pada waktu yang ditentukan di atas tanpa pemberitahuan secara resmi, kami anggap pihak penyedia