EKTRAKSI VACUM DAN
FORCEP
HOTMA PARTOGI PASARIBU
Ekstraksi Vakum
Ekstraksi Vakum
Ekstraksi Vakum
Ekstraksi Vakum
Synonym : Ventouse
Ventouse
Introduction : (Definition)
Vacuum is an operation for the delivery of the
fetal head from the mother by use of a vacuum
extractor applied to the fetal scalp on presence of
maternal effort (Hughes)*.
•
Tujuan
• Indikasi • Syarat • Klasifikasi
• Metode aplikasi dan traksi • Perbandingan teknik • Dokumentasi
•
Ekstraksi v
akum
Ekstraktor vakum adalah suatu instrumen obstetrik untuk melahirkan bayi
Aplikasi ekstraktor vakum : outlet, rendah dan tengah seperti pada ekstraksi forsep.
prosedur rotasi tidak dilakukan
“If a person deficient in dexterity could succeed in applying the (vacuum) tractor ...it is quite probable that he would produce as much injury as
benefit...”
Hayes, 1831
•
Indikasi
• Janin - gawat janin- memerlukan persalinan segera • Ibu
• kala dua lama
• keadaan ibu dengan kontraindikasi meneran • kondisi yang memerlukan kala dua diperpendek • kelelahan ibu
•
Kontraindikasi - Absolut
• Bukan presentasi belakang kepala, presentasi muka atau dahi • Kepala belum masuk pintu atas
panggul
• Pembukaan serviks tidak lengkap • Bukti klinis adanya CPD
•
Kontraindikasi - Relatif
• preterm atau TBJ < 2500 g • penurunan kepala di panggul tengah • tidak kooperatif
Pasca pemeriksaan darah ‘scalp’ janin bukan merupakan kontraindikasi
•
Syarat
• presentasi belakang kepala, janin aterm, TBJ >2500 g • kepala sudah masuk pintu atas panggul
• panggul ibu adekuat dengan penilaian klinis • analgesia yg sesuai
• pembukaan serviks lengkap dan ketuban pecah • kandung kencing ibu kosong
• operator yg berpengalaman
• fasilitas pendukung bila prosedur tidak berhasil
•
Upaya menghindari komplikasi
• Pastikan indikasi dan syarat penggunannya • Penempatan mangkuk tepat
• Hindari terjepitnya jaringan lunak ibu • Arah tarikan yang benar
• Hindari kekuatan tarikan yang berlebihan • Koordinasikan tarikan dengan usaha
meneran
• Awasi penurunan /pengeluaran
• Terapkan “the rule of threes”,penghentian tindakan
• Pemasangan Vakum
Pemasangan di atas sutura sagitalis menyentuh ubun-ubun
kecil
Sumbu Jalan Lahir
Sumbu Jalan Lahir
Sumbu Jalan Lahir
Sumbu Jalan Lahir
Pemasangan/Ekstraksi Vakum
Pemasangan/Ekstraksi Vakum
Pemasangan/Ekstraksi Vakum
Pemasangan/Ekstraksi Vakum
Benar SalahForces in vacuum Extraction
Forces in vacuum Extraction
“The purpose of the vacuum extractor is to create a
tractive force on the fetal scalp to assist the normal forces of labor”
Negative pressure hold the vacuum cup in opposition to fetal scalp.
Theoretically force applied to scalp is transmitted to the attachment of the scalp at the circumference at the fetal skull, producing relatively limited compression of cranium compared with forceps
Vacuum Devices
Vacuum Devices
I.Rigid Mental cups (Also k/a Maelstrom's cup)
Parts
Metal cup with plates made up of sterile cup diameters (30,40,50,60m) marginal diameters
Traction Plate : Traction Plate :
Traction chain attached to the plate. Traction handle with metal pin, which is detachable, pressure rubber tube with enclosed the traction chain vacuum pump. Which varies with strength of the suction (machine) which maintain preset pressure vacuum bottle with a pressure gauze which measures the negative pressure produced and has a hand / foot valve to permit operator to rapidly interrupt suction.
Rigid Metal cups
(Also k/a
Malmstrom cup)
Parts
Plastic cups
Disposable Plastic Cup(DPC)(Mityvac device)
•
Kegagalan Vakum – “the Rules of
Threes”
• 3 tarikan, pada 3 kontraksi, tidak ada kemajuan
• 3 kali lepas: setelah satu kali gagal, nilai ulang dengan hati-hati sebelum memasang kembali • Setelah 30 menit pemasangan tanpa kemajuan
•
Vakum Lepas – penyebab
• Alat yang rusak menyebabkan kebocoran vakum • Tenaga tarikan yang terlalu kuat
• tak dikenali adanya CPD • aplikasi pada panggul tengah • presentasi Oksiput Posterior • sikap defleksi
• Arah tarikan yang kurang tepat menyebabkan kebocoran tekanan vakum
“MNEMONIC” EKSTRAKSI
VAKUM
Komplikasi pada kepala
Persalinan dengan
Persalinan dengan
Persalinan dengan
Persalinan dengan
Ekstraksi forsep
Ekstraksi forsep
Ekstraksi forsep
Ekstraksi forsep
•Fungsi forsep
• Fungsi forsep obstetrik adalah sebagai berikut :
• traksi kepala janin • rotasi kepala janin • fleksi kepala janin • ekstensi kepala janin
• Fungsi-fungsi ini menyebabkan kompresi kepala janin
• Penggunaan yang benar meminimalkan kompresi ini
•
Indikasi
• janin
• Gawat janin yang membutuhkan persalinan segera
• Ibu
• Kala dua yang memanjang
• Kondisi ibu dengan kontra indikasi untuk meneran • Kondisi yang membutuhkan kala dua diperpendek • Kelelahan ibu
• Sikap kepala janin yang defleksi dan malposisi
•
Syarat
• Kepala sudah masuk pintu atas panggul • Pembukaan serviks lengkap dan ketuban pecah • Dikenali dengan pasti posisi kepala janin • Panggul ibu adekuat
• Kandung kencing ibu kosong • Analgesia yg sesuai • Operator yg berpengalaman
• Fasilitas pendukung yang memadai bila tindakan gagal
Forceps must never be before full dilatation or with an unengaged vertex
•
Klasifikasi Persalinan dangan Ekstraksi forsep
• Forsep ‘outlet ’
• Kepala terlihat di introitus tanpa harus membuka labia • Kepala janin telah berada di dasar panggul
• Sutura segitalis berada pada:
• Diameter AP atau
• Posisi oksiput kanan/kiri anterior atau posterior • Kapala janin berada pada atau di atas perineum
ACOG: "Committee in Obstetrics, Maternal and Fetal Medicine"
•
Forsep Rendah
• Bagian terendah kepala ada pada station +2 atau lebih (Hodge 3-4)
• dua jenis :
• Rotasi 45 derajat atau kurang • Rotasi lebih dari 45 derajat
• Forsep Tengah
• Kepala sudah masuk pintu atas panggul • Bagian terendah kepala di atas station +1 • Plihan lain untuk forsep tengah adalah seksio
sesarea – akses untuk melakukan seksio sesarea sangat penting saat melakukan persalinan dengan forsep
•
Station
•
Engagement
• Saat diameter biparietal kepala masuk pintu atas panggul
• Saat bagian terendah kepala berada di atau di bawah spina ishiadika (station 0)
Periksa Pemasangan
•
Memeriksa Pemasangan – “Posisi untuk
Keamanan”
• Ubun-ubun kecil di tengah antara daun forsep dan satu jari di atas bidang datar dari tangkai forsep dengan sutura lambdoidea satu jari di atas tiap tangkai • Masuknya daun forsep harus nyaris tak terasa dan
tidak lebih dari seujung jari dapat diselipkan antara tangkai forsep dengan kepala janin
• Sutura sagitalis tegak lurus terhadap bidang datar dari tangkai forsep
From: Human Labour & Birth, Harry Oxorn
Sumbu jalan
lahir
From: Human Labour & Birth, Harry Oxorn From: Human Labour & Birth, Harry Oxorn
Traksi
Traksi
Traksi
Traksi
1) arah 2) kekuatanKompresi Kepala
Kompresi Kepala
Kompresi Kepala
Kompresi Kepala
Rotasi
Rotasi
Rotasi
Rotasi
benar salah (Ouch!)“
MNEMONIC” EKSTRAKSI FORSEPPerbandingan antara
Perbandingan antara
Perbandingan antara
Perbandingan antara
Ekstraksi forsep
Ekstraksi forsep
Ekstraksi forsep
Ekstraksi forsep
dengan Ekstraksi
dengan Ekstraksi
dengan Ekstraksi
dengan Ekstraksi
vakum
vakum
vakum
vakum
• Perbandingan antara vakum dengan
forsep
• 8 randomized, prospective trials • Outcome yang dinilai
• kelahiran dengan cara yang dikehendaki • kejadian seksio sesarea
• keperluan akan analgesia untuk ibu • morbiditas ibu dan neonatus
Forceps versus Vacuum: Maternal
Forceps versus Vacuum: Maternal
Forceps versus Vacuum: Maternal
Forceps versus Vacuum: Maternal
Forceps versus Vacuum: Neonatal
Forceps versus Vacuum: Neonatal
Forceps versus Vacuum: Neonatal
Forceps versus Vacuum: Neonatal
• Keuntungan Ekstraksi vakum
• Tidak ada peningkatan morbiditas neonatus yang bermakna
• Lebih sedikit membutuhkan anestasi regional/umum
• Lebih sedikit trauma terhadap vagina/perineum ibu
•
Kerugian Ekstraksi Vakum
• Sefalhematoma
• perdarahan subaponeurotik (subgaleal)
• Perdarahan retina pada neonatus
• tidak jelas bermakna secara klinis
• Cenderung gagal, perlu alternatif lain
• Informasi kepada pasien kemungkinan risiko-risiko ini
•
Dokumentasi Persalinan dengan Tindakan
• Prosedur harus tercatat dengan jelas pada setiap kasus
• Dokumentasi ini harus menjelaskan intervensi dan tindakan yang telah dilakukan
• Termasuk gambaran tentang cara pelaksanaan teknik tindakan dan indikasi-indikasinya
Kebutuhan untuk Intervensi harus:
•tepat, sesuai indikasi, atas persetujuan dan tercatat dengan baik