BUILDING INFORMATION SYSTEM OF GALLERY
ARTAUCTIONFIND DEPARTMENT IN THE FIELD OF CULTURAL
ARTS HOME-BASED PAGES
RUDY HARTONO, DR. NUR SULTAN SALAHUDDIN SKOM Undergraduate Program, 2009
Gunadarma University
http://www.gunadarma.ac.id
Keywords: System, Website, Gallery, member ABSTRACT:
As we all know that Gallery ArtActionFind in Indonesia is a company or department engaged in the art of painting. From year to year ArtAuctionFind continue to strive to improve company performance. One of the side that continues the fix is the service, her special community service often complained that the problem of information about the Art Gallery which is held each Auction or Auction painting will be undertaken. For these problems we here explores a discourse in overcoming it, by using PHP as the engine of a foundation as the build system, website and MySQL as data storage or database to "Building the Information Systems Department Gallery ArtAuctionFind the Move In the field of Cultural Art Home-Based Pages ". It is expected that this could be the perfect solution to overcome the delays and errors in the delivery of information about the Art Gallery and Auction will be held. The benefits of system-based Information Home Gallery ArtAuctionFind these pages is expected to provide convenience to the public or the members who are very busy in his daily life because of all the information to access the http://artauctionfind.com/.
MEMBANGUN SISTEM INFORMASI DEPARTEMEN GALLERY ARTAUCTIONFIND YANG BERGERAK DALAM BIDANG SENI BUDAYA
BERBASIS HOME PAGES NPM : 17108258
Nama : Rudy hartono
Pembimbing : Dr. Nur Sultan Salahuddin SKom Tahun Sidang : 2009
Subjek : sistem informasi, Judul
MEMBANGUN SISTEM INFORMASI DEPARTEMEN GALLERY ARTAUCTIONFIND YANG
BERGERAK DALAM BIDANG SENI BUDAYA BERBASIS HOME PAGES Abstraksi
Seperti kita ketahui bersama bahwa Gallery ArtActionFind di Indonesia adalah suatu perusahaan atau departemen yang bergerak di bidang seni lukisan. Dari tahun ke tahun ArtAuctionFind terus berusaha memperbaiki kinerja perusahaan. Salah satu sisi yang terus di benahi adalah sisi pelayanan, khusus nya pelayanan yang sering dikeluhkan masyarakat yakni masalah pemberian informasi tentang Gallery Art yang di
selenggarakan setiap ada Auction atau Lelang lukisan yang di lakukan. Untuk
permasalahan tersebut disini kami mengetengahkan satu wacana dalam mengatasi hal tersebut, yaitu dengan menggunakan PHP sebagai engine dari suatu pondasi sebagai membangun system website dan MySql sebagai media penyimpanan Data-data atau Database untuk “ Membangun Sistem Informasi Departemen Gallery
ArtAuctionFind yang Bergerak Dalam bidang Seni Budaya Berbasis Home Pages―. Diharapkan dengan ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi dalam
keterlambatan dan kesalahan dalam penyampaian informasi mengenai Gallery Art dan Lelang yang akan di selenggarakan. Manfaat dari sistem Informasi Gallery
ArtAuctionFind yang berbasis Home pages ini di harapkan dapat memberikan
kemudahankepada masyarakat atau Anggota yang sangat sibuk dalam kehidupan sehari-sehari nya karena semua informasi dapat akses di http://artauctionfind.com/
Membangun Sistem Informasi Departemen Gallery ArtAuctionFind yang Bergerak Dalam bidang Seni Budaya Berbasis Home Pages
Rudy Hartono
Jurusan Sistem Informasi, Ilmu Komputer Universitas Gunadarma
Jl. Margonda Raya, 100, Pondok Cina, Depok E-mail: [email protected]
ABSTRAK
Seperti kita ketahui bersama bahwa Gallery ArtActionFind di Indonesia adalah
suatu perusahaan atau departemen yang bergerak di bidang seni lukisan. Dari tahun ke tahun ArtAuctionFind terus berusaha memperbaiki kinerja perusahaan. Salah satu sisi yang terus di benahi adalah sisi pelayanan, khusus nya pelayanan yang sering dikeluhkan masyarakat yakni masalah pemberian informasi tentang Gallery Art yang di selenggarakan setiap ada Auction atau Lelang lukisan yang di lakukan.
Untuk permasalahan tersebut disini kami mengetengahkan satu wacana dalam mengatasi hal tersebut, yaitu dengan menggunakan PHP sebagai engine dari suatu pondasi sebagai membangun system website dan MySql sebagai media penyimpanan Data-data atau Database untuk “ Membangun Sistem Informasi Departemen Gallery ArtAuctionFind yang Bergerak Dalam bidang Seni Budaya Berbasis Home Pages”. Diharapkan dengan ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi dalam keterlambatan dan kesalahan dalam penyampaian informasi mengenai Gallery Art dan Lelang yang akan di selenggarakan.
Manfaat dari sistem Informasi Gallery ArtAuctionFind yang berbasis Home pages ini di harapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat atau Anggota yang sangat sibuk dalam kehidupan sehari-sehari nya karena semua informasi dapat akses di
http://artauctionfind.com/.
Kata Kunci: Sistem, Website, Gallery, member
PENDAHULUAN Latar Belakang
Berita merupakan suatu hal yang sangat penting bagi semua orang, karena dengan mengikuti perkembangan berita wawasan dan pengetahuan bertambah. Sehingga kebutuhan akan berita sangat terasa di era modern seperti sekarang ini, diikuti dengan makin beragamnya media penyampaian berita kepada masyarakat, seiring dengan perkembangan teknologi.
berdasarkan konsep teknologi internet, kemudian berkembang suatu teknologi E-news yang memudahkan masyarakat dalam mendapatkan berita dari penjuru dunia.
Fleksiblelitas internet sangat menguntungkan dalam hal distribusi berita. Dengan jaringan global internet di seluruh dunia, sehingga memudahkan bagi masyarakat untuk mengakses berita kapanpun dan dimana pun.
Seperti kita ketahui bersama bahwa Gallery ArtActionFind di Indonesia adalah suatu perusahaan atau
departemen yang bergerak di bidang seni lukisan. Dari tahun ke tahun ArtAuctionFind terus berusaha memperbaiki kinerja perusahaan. Salah satu sisi yang terus di benahi adalah sisi pelayanan, khusus nya pelayanan yang sering dikeluhkan masyarakat yakni masalah pemberian informasi tentang Gallery Art yang di selenggarakan setiap ada Auction atau Lelang lukisan yang di lakukan.
Untuk permasalahan tersebut disini kami mengetengahkan satu wacana dalam mengatasi hal tersebut, yaitu “
Membangun Sistem Informasi Departemen Gallery ArtAuctionFind yang Bergerak Dalam bidang Seni Budaya Berbasis Home Pages”.
Diharapkan dengan ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi dalam keterlambatan dan kesalahan dalam penyampaian informasi mengenai Gallery Art dan Lelang yang akan di selenggarakan.
Batasan Masalah
Untuk lebih memfokuskan ruang lingkup yang akan di bahas dalam penulisan proposal skripsi ini adalah “
bagaimana merancang dan mengimplementasikan sistem informasi Gallery ArtAuctionFind yang bergerak dalam bidang seni budaya berbasis Home Pages”
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah
Membangun Sistem Informasi Departemen Gallery ArtAuctionFind yang bergerak Dalam bidang Seni Budaya Berbasis Home Pages. Dengan
Menggunakan PHP dan MySql. Serta bertujuan agar memudahkan Member atau masyarakat dalam memperoleh informasi mengenai berbagai macam
Lukisan atau Jadwal lelang yang akan di selenggarakan, dengan kata lain Lukisan-lukisan tersebut di Informasikan via internet
Metode Penelitian
Kegiatan penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 2 ( dua ) metode yaitu :
a. Metode Pengumpulan Data (Studi Pustaka)
Dokumentasi diperoleh antara lain : - Katalog bulanan - Data-data pelukis dan lukisan - Daftar harga - Hasil Lelang - Berita - Acara
b. Metode pendekatan Sistem (Studi Lapangan)
1. Observasi
Pengamatan pada saat adanya Rumah lelang dan juga menganalisa berbagai macam Website Gallery art yang ada di
Indonesia dan Internasional
2. Wawancara
Dilakukan pada saat adanya Rumah Lelang itu di selenggarakan
LANDASAN TEORI Permodelan Sistem
Tujuan representasi elemen-elemen grafis ke dalam diagram adalah untuk menyajikan beragam sudut pandang dari sebuah sistem berdasarkan fungsi masing-masing diagram tersebut. Kumpulan dari beragam sudut pandang inilah yang disebut sebuah model.
Unified Modelling Language (UML) terdiri dari banyak elemen-elemen grafis yang digabungkan membentuk sebuah diagram. Alasan penggunaan UML pada proses modeling adalah karena UML menjadi notasi standar untuk arsitektur perangkat lunak dan merupakan bahasa standar industri untuk memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan sistem.
Diagram-diagram yang tersedia pada UML versi 1.4 ada 9 diagram yang terbagi atas 2 kategori, yaitu :
A. Diagram Structural : 1. Diagram Class
2. Diagram Physical, yang terdiri dari :
a. Diagram Component b. Diagram
Deployment B. Diagram Behavioral :
1. Diagram Use case 2. Diagram Sequence 3. Diagram Collaboration 4. Diagram Statechart 5. Diagram Activity Diagram Class
Diagram Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah obyek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi obyek. Class
menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus
menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi).
Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan object beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain.
Sebuah Class memiliki tiga area pokok:
1. Nama, merupakan nama dari sebuah kelas
2. Atribut, merupakan peroperti dari sebuah kelas. Atribut melambangkan batas nilai yang mungkin ada pada obyek dari class
3. Operasi, adalah sesuatu yang bisa dilakukan oleh sebuah class atau yang dapat dilakukan oleh class lain terhadap sebuah class.
Atribut dan metoda dapat memiliki salah satu sifat berikut:
• Private, tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan
• Protected, hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan dan anak-anak yang mewarisinya
• Public, dapat dipanggil oleh siapa saja
• Package, hanya dapat dipanggil oleh instance sebuah class pada paket yang sama. [2]
Diagram Physical
Component Diagram dan Deployment Diagram digabungkan dalam sebuah diagram Physical, yang mengkombinasikan fitur dari kedua diagram dalam sebuah diagram.
Diagram Component
Komponen perangkat lunak adalah bagian fisik dari sebuah sistem yang menetap di komputer. Komponen merupakan implementasi software dari sebuah class. Komponen bisa berupa tabel, file data, file exe, file DLL, dokumen, dan lain-lain.
Component Diagram mengandung
komponen, interface dan relationship. Komponen diagram ini digunakan pada saat anda ingin memecah sistem menjadi komponen-komponen dan ingin menampilkan hubungan-hubungan mereka dengan antarmuka atau pemecahan komponen menjadi struktur yang lebih rendah. Secara umum dapat dikatakan bahwa
menjelaskan kebergantungan antar beragam komponen-komponen software seperti misalnya kebergantungan antara file-file executable dengan file-file sumbernya (source file).
Diagram Collaboration
Diagram Collaboration menggunakan prinsip yang sama dengan diagram Sequence, yaitu sama-sama memodelkan interaksi antar obyek-obyek, yang membedakannya hanya penggambarannya saja. Pada diagram Collaboration ini, obyek-obyek dan message (pesan) yang ada digambarkan mirip seperti flowchart, hanya saja, untuk menjaga urutan pesan yang diterima oleh masing-masing objek, pesan-pesan tersebut diberi nomor urutan pesan. Berikut adalah notasi untuk diagram Collaboration
PERANCANGAN DANANALISA SISTEM
Gallery ArtActionFind di Indonesia adalah suatu perusahaan atau departemen yang bergerak di bidang seni lukisan dan budaya yang berlokasi di daerah Jalan Raya kedoya No 23 Samping Metro TV Jakarta Selatan. Dari tahun ke tahun ArtAuctionFind terus berusaha memperbaiki kinerja perusahaan. Salah satu sisi yang terus di benahi adalah sisi pelayanan, khusus nya pelayanan yang sering dikeluhkan masyarakat yakni masalah pemberian informasi tentang Gallery Art yang di selenggarakan setiap ada Auction atau Lelang lukisan yang di lakukan.
Identifikasi Actor
Sub-sub bab berikut ini merupakan penggambaran melalui use
case, mengenai proses-proses dan actor-actor yang ada dan terlibat
dengan sistem. Terdapat 3 (tiga) actor
yang terlibat pada Sistem Gallery ArtActionFind di Indonesia ini , yaitu Admin, dan member
Pendaftaran Member
Dalam Sistem Gallery ArtActionFind di Indonesia terdapat 1 proses utama, yaitu pendaftaran member.
1. Pendaftaran Member
Use case : Pendaftaran Member,
Nama, Alamat, Password, Email, No.
telepon dan Keterangan.
Aktor : Admin dan Member. Deskripsi : Masyarakat yang belum
menjadi member harus mendaftar terlebih dahulu agar dapat menjadi anggota Gallery ArtActionFind di Indonesia. Dalam pendaftaran ada beberapa data yang harus dilengkapi yang
nantinya akan tersimpan dalam database Sistem Gallery ArtActionFind di Indonesia.
Diagram Activity Member
Proses yang tergambar dalam diagram activity member dimulai dari member yang membuka halaman utama website. Jika member belum terdaftar, maka member tersebut harus melakukan pendaftaran dengan mengisi beberapa data terlebih dahulu, setelah itu baru bisa melakukan login. Akan tetapi jika member yang sudah mendaftar, bisa langsung melakukan login saja dengan memasukan username dan password.
Setelah member tersebut melakukan pendaftaran dan mengisi beberapa data yang dibutuhkan, berikutnya tugas administrator adalah melakukan pengecekan terhadap user name yang digunakan member. Pendaftaran akan berhasil Jika, username yang diisi belum digunakan, jika username sudah digunakan maka pendaftaran gagal dan member tersebut harus mengisikan user name yang lain.
Proses selanjutnya adalah pengolahan admin member. Setelah dilakukan login, maka setelah itu member berhak atas pengolahan data didalam adminnya sendiri. Seperti menambah data barang, hapus data barang, ubah data barang, view barang, melihat transaksi, detail dari transaksi tersebut, melihat data member, dan mengubah data member.
Jika pengolahan data admin member sudah selesai dilakukan, maka member tersebut dapat melakukan logout.
Rancangan Program
Berikut ini adalah rancangan tampilan Sistem Gallery ArtActionFind di Indonesia yang akan menjadi dasar perancangan Sistem dalam bahasa pemprograman yang digunakan.
Rancangan Halaman Utama
Halaman utama atau index adalah halaman yang akan muncul pertama ketika website ini diakses. Di sini ada 2 jenis kategori pengunjung yang bisa mengakses. Pengunjung biasa yang hanya bisa mengakses halaman tertentu saja. AdminMember yang memiliki halaman tersendiri dengan melakukan login terlebih dahulu.
Pembuatan Navigasi
Pada pembuatan Sistem Gallery ArtActionFind di Indonesia , penulis menggunakan struktur navigasi hirarki
Gambar 2. Struktur Navigasi Member Pembuatan Navigasi Admin
IMPLEMENTASI SISTEM
Setelah di diskusikan dan di aplikasikan bersama User maka hasil dari diskusi mengenai pembuatan dan implementasi System Informasi Gallery Art adalah sebagai berikut:
1. Sistem yang di bangun berbasis CMS (Content Management
Systems).
Karena agar memudahkan admin dalam merubah atau menambah isi atau content yang akan di update setiap bulan nya. 2. Setiap isi dalam menu-menu
system informasi gallery art ini menggunakan database.
3. Struktur navigasi yang di gunakan adalah struktur navigasi Campuran atau Composite. Agar dimana User atau member dapat melihat dari satu menu kemenu yang lain tanpa harus kembali ke halaman utama.
Pemilihan warna Background adalah Warna merah tua karena warna tersebut merupakan ciri khas dari website Gallery Art yang ada di kantor kami. Banner atau S h f Lin k 1 Lin k 2 Lin k 3 Li Login Form Up Coming Auction Auc Auct ion Inde C Ar A A Se V V S V Selec Se N Sele Select Selec Selec S A V Vi Login L Admin Arts Artist A ti N Event Galleri Add E D
Tampilan Halaman Utama
Halaman utama ini merupakan halaman yang akan muncul pada saat web pertama kali di akses. Di halaman utama ini juga langsung menampilkan informasi-informasi yang ada sebagai menu utama
Kesimpulan
Dengan adanya Sistem Informasi Departemen Gallery ArtAuctionFind yang Bergerak Dalam bidang Seni Budaya Berbasis Home Pages, ini
berbagai macam Gallery dapat menampilkan berbagai macam Lukisan atau Jadwal lelang yang akan di selenggarakan, dengan kata lain Lukisan-lukisan tersebut di Informasikan via internet. Maka masyarakat ataupun member dapat mengetahui kegiatan yang diselengarakan pada Gallery ArtAuctionFind tanpa harus datang langsung ke tempatnya, dan sudah dapat
bisa di akses di http://artauctionfind.com/
Saran
Sangat diharapkan kepada siapa saja yang mengakses website ini untuk dapat mengembangkan dan menyempurnakan agar lebih baik lagi. Agar pengguna website ini tidak merasa bosan. Dan Kekurangan dari sistem ini adalah kurangnya animasi yang digunakan agar pengguna website ini dapat lebih tertarik.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Anonim, Web Programing Using PHP and MySQL., LEPKOM
Internet Universitas Gunadarma., Depok, 2002.
[2] Munawar, 2005, Pemodelan
Visual dengan UML, Penerbit
Graha Ilmu, Yogyakarta
[3] Peranginangin, Kasiman, Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL,
Andi Yogyakarta, Semarang, 2006.
[4] Sanjaya, Ridwan, Pengolahan
Database MySQL 5 dengan Java 2,
Andi Yogyakarta, Semarang, 2003. [5] URL : http://www.ilmukomputer.com/u mum/yanti-uml.php. [6] URL :Http://www.jakarta.apache.org. [7] URL : http://www.smarty.php.net.