Prinsip Biaya
Adalah prinsip yang secara umum dipakai oleh lembaga
donor sebagai dasar kriteria evaluasi anggaran dan
realisasinya.
Dasar pertimbangan allowable cost adalah Komposisi
Jumlah Biaya, yaitu perbandingan antara biaya
1. Biaya harus relevan dan memiliki alasan kuat terkait dengan pelaksanaan program yang telah disetujui Reasonable cost.
2. Biaya harus dapat dialokasikan sesuai dengan proporsi yang wajar
Allocable cost.
3. Biaya sesuai dengan standar/batas baku (maksimal) yang telah ditetapkan oleh masing-masing biayaSesuai dengan standar. 4. Biaya diperhitungkan secara konsisten dalam sebuah pelaksanaan
programperhitungan yang konsisten.
5. Didokumentasikan dengan baik dan didukung oleh bukti-bukti yang memadai.
Biaya yang relevan terkait dengan
1. Apakah biaya tersebut merupakan jenis biaya yang bersifat umum dan benar-benar diperlukan untuk pelaksanaan program tertentu,
2. Apakah biaya tersebut memenuhi persyaratan yang berlaku umum (hukum dan peraturan, serta syarat dan kondisi hibah).
3. Apakah biaya tersebut dikeluarkan dengan mempertimbangkan aspek konflik kepentingan (conflict of interest).
4. Apakah individu yang bersangkutan, yang terkait dengan pengeluaran biaya tersebut, telah bertindak dengan kehati-hatian dalam situasi di mana biaya tersebut terjadi, mengingat tanggung jawab mereka
terhadap organisasi, anggotanya, karyawan dan masyarakat pada umumnya.
Biaya harus dapat dialokasikan sesuai dengan proporsi yang wajar. Beberapa jenis alokasi biaya:
1. Biaya khusus bagi program tersebut, dialokasikan sepenuhnya ke program tersebut
2. Biaya yang memiliki manfaat, baik bagi program itu sendiri maupun, program/kegiatan lain. Biaya dapat
didistribusikan/dialokasikan dalam proporsi yang wajar, sesuai dengan besar manfaat yang diterima oleh masing-masing
program.
3. Biaya yang diperlukan untuk operasi organisasi keseluruhan, meskipun hubungan ke masing-masing biaya program tertentu bersifat tidak langsung. Biaya dialokasikan menggunakan
Biaya standar adalah biaya yang ditentukan di muka, yaitu jumlah biaya yang seharusnya dikeluarkan untuk membiayai kegiatan
tertentu dengan asumsi kondisi ekonomi, efisiensi, dan faktor-faktor lainnya dipenuhi.
1. Rata-rata Biaya Sebelumnya
2. Standar Normal/Umum
3. Analisa Biaya-Volume
1. Standar Biaya dirancang untuk mengendalikan biaya.
2. Standar biaya standar memberikan pedoman kepada manajemen berapa biaya yang seharusnya untuk
melaksanakan kegiatan tertentu
JENIS BIAYA BATAS BAKU MAKSIMAL
• Kompeten. Bukti harus menunjukkan kompetensi atas terjadinya transaksi hal. Kompetensi bukti terlihat dari penentuan siapa yang mengajukan, mereview,
menyetujui dan yang menerima dana dalam suatu transaksi.
• Relevan. Bukti harus relevan atau sesuai dengan riil transaksi yang dilakukan/ diakui
• Informasi yang Cukup. Bukti harus memberikan informasi yang cukup mengenai transaksi yang dilakukan/ diakui.
• Sesuai dengan ketetapan dalam internal lembaga.