• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian dalam Meningkatkan Pengendalian Intern dalam Sistem Informasi Akuntansi Penggajian pada PT Perkebunan Sawit Nusantara.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian dalam Meningkatkan Pengendalian Intern dalam Sistem Informasi Akuntansi Penggajian pada PT Perkebunan Sawit Nusantara."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

This study is a survey on PT Perkebunan Sawit Nusantara in Pekanbaru. This study aims to determine the application of payroll accountinf information systems in impoving internal control.

The method used by the author in preparing this thesis is a descriptive method, is a method that attempts to collects, classyfy, analyze, and interpret, so as to obtain a fairy clear picture of the object under study to draw a conclusion and make recomendations.

Based on the research note that PT Perkebunan Sawit Nusantara is a company with oil commodity. Accouting system of salaries and wages of the company, there are still weakness as parts that does the job and there are several copies of the documents inadequate. Although it still has waeknesses in general payroll acounting information systems implementain has been inadequate.

(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Penelitian ini merupakan suatu survey pada PT Perkebunan Sawit Nusantara yang berada di Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan sistem informasi akuntansi penggajian dalam meningkatkan pengendalian intern.

Metode yang digunakan oleh penulis dalam menyusun skripsi ini adalah metode deskriptif, yaitu suatu metode yang berusaha mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisa dan serta menginterpretasikan, sehingga dapat diperoleh suatu gambaran yang cukup jelas mengenai objek yang diteliti untuk menarik suatu kesimpulan dan membuat rekomendasi.

Berdasarkan penelitian diketahui bahwa PT Perkebunan Sawit Nusantara adalah perusahaan dengan komoditi sawit. Sistem akuntansi gaji dan upah yang ada di perusahaan masih terdapat kelemahan seperti bagian – bagian yang melakukan pekerjaan rangkap serta masih terdapat beberapa dokumen yang kurang memadai. Walaupun masih memiliki kelemahan secara umum penerapan sistem informasi akuntansi penggajian telah memadai.

(3)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian ... 5

(4)

x Universitas Kristen Maranatha

2.2.3 Karakteristik Sistem ... 9

2.3 Informasi... 10

2.3.1 Pengertian ... 10

2.3.2 Ciri – Ciri Informasi ... 11

2.3.3 Aspek Informasi ... 13

2.4 Akuntansi ... 15

2.4.1 Pengertian Akuntansi ... 15

2.5 Sistem Informasi Akuntansi ... 16

2.5.1 Pengertian ... 16

2.5.2 Tujuan Sistem Informasi Akuntansi ... 19

2.5.3 Unsur – Unsur Sistem Informasi Akuntansi ... 20

2.5.4 Fungsi Sistem Informasi Akuntansi ... 22

2.6 Sistem Akuntansi Gaji dan Upah ... 23

2.6.1 Pengertian Gaji ... 23

2.6.2 Pengertian Sistem Akuntansi Gaji dan Upah ... 24

2.6.3 Catatan Akuntansi yang Digunakan ... 25

2.6.4 Fungsi yang Terkait dalam Gaji ... 26

2.6.5 Jaringan Prosedur yang Membentuk Sistem Akuntansi Gaji ... 27

2.7 Pengendalian Intern ... 31

2.7.1 Pengertian Pengendalian Intern ... 33

2.7.2 Tujuan Sistem Pengendalian Intern ... 34

2.7.3 Unsur – Unsur Sistem Pengendalian Intern ... 36

2.7.4 Prinsip – Prinsip Sistem Pengendalian Intern ... 37

(5)

xi Universitas Kristen Maranatha

2.8 Kerangka Pemikiran ... 40

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 44

3.1 Objek Penelitian ... 44

3.2 Sejarah Perusahaan ... 44

3.3 Metode Penelitian ... 45

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 45

3.5 Operasionalisasi variabel ... 47

3.6 Metode Pengumpulan Data ... 48

3.7 Jenis dan sumber Data ... 48

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 49

4.1 Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian yang diterapkan PT Perkebunan Sawit Nusantara ... 49

4.1.1 Prosedur Penggajian ... 49

4.1.2 Dokumen – Dokumen yang Digunakan oleh Perusahaan ... 51

4.1.3 Fungsi Yang Terkait Dalam Prosedur Sistem Akuntansi Penggajian ... 52

4.1.4 Kebijakan Perusahaan atas Prosedur Penggajian ... 53

4.2 Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian dalam Meningkatkan Sistem Pengendalian Internal Penggajian ... 61

4.2.1 Rekomendasi Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian pada PT Perkebunan Sawit Nusantara ... 62

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

4.2.2.1 Prosedur Penggajian dalam Perusahaan ... 64

4.2.2.2 Dokumen – dokumen yang Digunakan oleh Perusahaan ... 66

4.2.2.3 Fungsi yang Terkait dalam Perusahaan ... 67

4.2.2.4 Kebijakan yang Diterapkan dalam Perusahaan ... 69

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 84

5.1 KESIMPULAN ... 84

5.2 SARAN... 85

DAFTAR PUSTAKA ... 87

LAMPIRAN ... 88

(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Penggajian Buruh Harian Lepas (BHL)

Gambar 1 Bagian Rencana Kerja (Mandor) ... 54

Gambar 2 Bagian Asisten Kebun ... 55

Gambar 3 Bagian Kasir (Pengeluaran Kas) ... 56

Gambar 4 Bagian Administrasi Kebun ... 57

Gambar 5 Bagian Akuntansi ... 58

Penggajian Staff Gambar 6 Bagian Kasir ... 59

Gambar 7 Bagian Akuntansi ... 60

Rekomendasi Penggajian Buruh Harian Lepas Gambar 8 Bagian Rencana Kerja (Mandor) ... 70

Gambar 9 Bagian Asisten Kebun ... 71

Gambar 10 Bagian Kasir ... 72

Gambar 11 Bagian Keuangan ... 73

Gambar 12 Bagian Administrasi Kebun ... 74

Gambar 13 Bagian Akuntansi ... 75

Rekomendasi Penggajian Staff Perusahaan Gambar 14 Bagian Personalia ... 76

Gambar 15 Bagian Kasir ... 77

Gambar 16 Bagian Kasir (Lanjutan) ... 78

(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha Gambar 18 Bagian Akuntansi ... 80

Konteks Diagram

Gambar 19 Buruh Harian Lepas dan Staff ... 81 DFD Level 0

(9)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

(10)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan perusahaan maka dibutuhkan lebih banyak tenaga kerja yang berkualitas yang diharapkan mampu menunjang aktivitas perusahaan dalam menunjang pencapaian tujuan perusahaan yaitu memperoleh laba. Keberadaan tenaga kerja merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam sebuah perusahaan. Banyak perusahaan dalam usaha menarik tenaga kerja yang berkualitas yang memenuhi persyaratan dalam mengisi jabatan-jabatan kosong adalah sangat sulit jika tidak ditunjang adanya perhatian pada kesejahteraan tenaga kerja tersebut melalui gaji dan upah yang kompetitif dengan perusahaan lain. (Sumber: http://jurnalskripsi.com/sistem-informasi-akuntansi-sebagai-alat-pengendalian-intern-dalam-prosedur-penggajian-dan-pengupahan)

(11)

http://jurnalskripsi.com/sistem-informasi-BAB I PENDAHULUAN | 2

Universitas Kristen Maranatha

akuntansi-sebagai-alat-pengendalian-intern-dalam-prosedur-penggajian-dan-pengupahan)

Keterlambatan sering terjadi dalam memproses gaji karyawan akibat penumpukan pemrosesan pembayaran gaji yang masih dilakukan secara tradisional/manual, karena data harus dicatat atau diproses berulang kali dalam upaya menyusun laporan gaji karyawan. Akibat dari banyaknya kompetitor dalam era globalisasi ini mengharuskan perusahaan-perusahaan untuk mengatasi masalah penggajian kepada karyawannya untuk mencegah berkurangnya produktivitas perusahaan dengan menggunakan sistem informasi penggajian yang terkomputerisasi. Dan bagi perusahaan yang mempunyai karyawan yang cukup besar, maka karyawan juga menjadi masalah yang harus dipecahkan. (sumber: http://gudangmakalah.blogspot.com)

Kebijakan penggajian dan pengupahan yang baik bukan hanya penting pada saat penarikan tenaga kerja saja, tetapi pada kebijakan mengenai kenaikan pangkat atau promosi yang baik harus menjamin pula bahwa besarnya gaji dan upah untuk tiap – tiap pekerjaan harus berdasarkan nilai (harga) pekerjaan itu. Dengan demikian wajar bahwa perusahaan lebih memberikan perhatian yang cukup pada kebijakan penggajian dan pengupahan yang baik. (Sumber: http://jurnalskripsi.com/sistem- informasi-akuntansi-sebagai-alat-pengendalian-intern-dalam-prosedur-penggajian-dan-pengupahan)

(12)

BAB I PENDAHULUAN | 3

Universitas Kristen Maranatha memerlukan ketelitian dalam penetapan, penggolongan, pencatatan serta pembayarannya. (Sumber: http://jurnalskripsi.com/sistem-informasi-akuntansi-sebagai-alat-pengendalian-intern-dalam-prosedur-penggajian-dan-pengupahan)

Untuk mengatasi kekeliruan akibat tidak teliti atau tidak tepatnya penetapan, penggolongan, pencatatan serta pembayaran atas gaji, maka perlu ditetapkan tingkatan kerja sesuai peraturan yang berlaku. Demikian juga untuk ketentuan – ketentuan untuk kesejahteraan sosial para karyawan harus diberlakukan suatu kebijakan maupun sistem dan prosedur yang didukung dengan formulir – formulir serta catatan – catatan yang sesuai dengan peraturan perusahaan yang berlaku. Dalam suatu perusahaan apabila sistem informasi akuntansi tidak baik akan menimbulkan suatu gejala yang merugikan, misalnya terjadi pembayaran yang fiktif atau pengalokasian biaya tidak sesuai dengan ketentuan yang telah diterapkan dalam perusahaan.(Sumber: skripsi dengan judul Peranan Sistem Informasi Penggajian Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Intern Penggajian oleh Eni Musriani Amir)

(13)

BAB I PENDAHULUAN | 4

Universitas Kristen Maranatha Informasi Penggajian Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Intern Penggajian oleh Eni Musriani Amir)

Berdasarkan penguraian diatas, maka dalam penyusunan skripsi ini penulis memilih judul “ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

PENGGAJIAN DALAM MENINGKATKAN PENGENDALIAN INTERN

DALAM SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PT

PERKEBUNAN SAWIT NUSANTARA”

1.2Identifikasi Masalah

1. Bagaimana penerapan yang telah berjalan dalam meningkatkan pengendalian intern ?

2. Bagaimana peranan sistem informasi akuntansi penggajian dalam meningkatkan pengendalian intern ?

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah sistem informasi akuntansi penggajian yang diterapkan dapat meningkatkan pengendalian interen perusahaan.

(14)

BAB I PENDAHULUAN | 5

Universitas Kristen Maranatha

1.4Kegunaan Penelitian

Melalui penelitian ini penulis berharap dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Bagi perusahaan atau manajemen perusahaan, diharapkan hasil penelitian

ini dapat memberikan masukan yang berarti.

(15)

84 Universitas Kristen Maranatha BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya mengenai sistem informasi akuntansi penggajian yang diterapkan PT Perkebunan Sawit Nusantara maka penulis dapat menyimpulkan, yaitu:

1. Sistem informasi akuntansi persediaan barang dagang pada PT

Perkebunan Sawit Nusantara

 Setiap adanya rencana kerja dan pengeluaran kas selalu di otorisasi oleh

pihak – pihak yang berwewenang.

 Pada PT Perkebunan Sawit Nusantara telah memiliki struktur organisasi

yang disertai dengan tanggung jawab dan telah ada beberapa pemisahan fungsi untuk setiap bagian.

 Pada PT Perkebunan Sawit Nusantara telah terdapat beberapa dokumen

yang memadai, yang tampak pada desain dokumen – dokumen yang digunakannya.

2. Peranan sistem informasi akuntansi penggajian dalam meningkatkan

pengendalian intern pada PT Perkebunan Sawit Nusantara

(16)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN | 85

Universitas Kristen Maranatha  Bagian asisten kebun tidak mengarsip laporan hasil pekerjaan yang

digunakan sebagi bukti bahwa pekerjaan telah dikerjakan sesuai dengan rencana kerja yang dibuat oleh mandor.

 Bagian kasir dan adminstrasi kebun tidak menyimpan dokumen

penggajian buruh harian lepas untuk digunakan sebagai bukti pengeluaran kas serta pembayaran gaji kepada karyawan. Hal ini dapat membuat kelemahan pada pencatatan akuntansi yang dapat di manipulasi.

rekap gaji serta yang memberikan gaji kepada staff merupakan bagian yang sama atau dengan kata lain dirangkap oleh bagian kasir.

5.2 SARAN

Beberapa saran yang dapat peneliti berikan antara lain:

1. Bagi perusahaan

(17)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN | 86

Universitas Kristen Maranatha rangkap untuk mengurangi kecurangan yang mungkin terjadi dalam perusahaan.

b. Diharapkan perusahaan dapat memberikan tanggapan postif terhadap rancangan sistem informasi akuntansi penggajian, dimana tidak terdapat bagian yang melakukan pekerjaan rangkap.

(18)

87 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Baridwan, Zaki. 1999. Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. BPFE .Yogyakarta.

Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Penerbit Salemba Empat. Jakarta

H., Bodnar, George & S Hopwood, William, diterjemahkan oleh Amir Abadi

Yusuf dan Rudi M. Tambunan. 2000. “Sistem Informasi Akuntansi (Buku

Satu)”. Salemba Empat.Jakarta.

H., Joegiyanto M. 2001. Analisa dan Desain Sistem Informasi. Andi Offset.Yogyakarta.

Midjan, La, dan Azhar Susanto. 2000. Sistem Informasi Akuntansi 1, Edisi Keenam .Lembaga Informasi Akuntansi

Wilkilson, Cerulo and Raval, 2000. Sistem Informasi Akuntansi , Edisi Ketujuh. Salemba Empat.Jakarta.

Hasibuan, Malayu SP. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia.PT Bumi Aksara.Jakarta

Mathis, dan Jackson, 2002, Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi pertama, Cetakan Pertama. Yogyakarta : Salemba Empat

Djoke, Tom. (2010). Definisi Sistem Informasi Akuntansi, diakses dari

http://tomdjoke.blogspot.com/2010/12/definisi-sistem-informasi-akuntansi.html pada tanggal 18 September 2011.

Referensi

Dokumen terkait

 menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi : membaca

Pembelajaran bahasa inggris dirancang untuk memperkenalkan konsep dasar mengenai perkembangan anak usia dini, pembelajaran bahasa inggris untuk anak, pengajaran

BIRO LAYANAN PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH PROVINSI PAPUA TAHUN ANGGARAN 2017 Sehubungan dengan evaluasi penawaran Paket Pekerjaan Pembangunan Jembatan Plainegung (40 M) (Berap

1 Mencantumkan alokasi KD untuk setiap KD sesuai dengan hasil pemetaan SK/KD pada standar isi 2 Mengacu pada jumlah minggu efektif belajar dan. alokasi yang tercantum dalam

Underaning Panliten yaiku (1) Kepriye undhak-undhakane asil pasinaon siswa sasajrone pasinaon nulis layang pribadi kanthi Modhel Kooperatif Tipe STAD (2) Kepriye

Belajar merupakan suatu proses dan bukan hasil oleh karena itu belajar mengajar berlangsung secara aktif dan interaktif dengan mengunakan berbagai bentuk perbuatan

Salah satu faktor pertumbuhan ekonomi kota Palembang adalah akumulasi modal (aset tetap dan aset lainnya). Menambah aset tetap dan aset lainnya dapat dilakukan dengan cara

Batasan masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah mengenai Pengaruh Penerapan Sistem E-Filling terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pegawai Negeri Sipil