TUGAS AKHIR
PENGARUH MUSIK TERHADAP BEBAN KERJA MENTAL
PEKERJA BATIK TULIS DAN CAP DI BATIK
PUTRA LAWEYAN
Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Disusun Oleh:
MOTTO
Jangan Menyerah, Perbaiki Kesalahan dan Terus Melangkah
(Farinda Ewin)
Every Successful Person Must Have a Failure. Do not be Afraid to Fail
Because Failure Is a Part of Success (Putri Manggara)
PERSEMBAHAN
Tugas akhir (Skripsi) ini penulis persembahkan kepada:
• Mamah dan odher tercinta
• Mba uti dan dede bagus kesayangan ayin • Prayoga Satya Sadewa
• My pets Cimol, moci, emon, kevin, doli
• Sahabatku Risti, Lestari, Niken, Azizah, Mimin, Nifsya • Teman-teman kos natasha lantai 2
• Teman-teman Teknik Industri angkatan 2011
KATA PENGANTAR
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang senantiasa
melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis diberikan kemudahan dalam
menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul: ”PENGARUH MUSIK
TERHADAP BEBAN KERJA MENTAL PEKERJA BATIK TULIS DAN CAP DI
BATIK PUTRA LAWEYAN”.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Teknik jurusan Taknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis banyak mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak , baik secara langsung maupun tidak langsung, oleh karena itu dengan
kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:
1. Bapak Ir. Sri Sunarjono, MT, Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Hafidh Munawir, ST, M.Eng sebagai Ketua Jurusan Teknik Industri
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PERNYATAAN... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI... ix
DAFTAR GAMBAR... xii
DAFTAR TABEL ... xiii
ABSTRAK ... xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1
1.2. Perumusan Masalah ... 3
1.3. Batasan Masalah... 4
1.4. Tujuan Penelitian ... 4
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Beban Kerja ... 8
2.2. Beban Kerja Mental... 10
2.3. NasaTask Load Index(TLX) ... 12
2.4. Musik ... 19
A. Pengertian Musik ... 19
B. Pengaruh Musik ... 20
2.5. Lingkungan Kerja... 22
2.6. Kebosanan Kerja ... 23
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian ... 25
3.2. Tahap Persiapan... 26
A. Identifikasi Masalah ... 26
B. Perumusan Masalah ... 26
3.6. Kesimpulan Dan Saran ... 33
A. Penarikan Kesimpulan ... 33
B. Saran ... 33
3.7. Kerangka Pemecahan Masalah ... 34
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Pengumpulan Data ... 35
A. Biodata Responden ... 35
B. Data Detail Aktifitas Pekerja ... 36
4.2. Pengolahan Data Nasa TLX... 39
A. Nasa TLX Pada Kondisi Awal ... 39
B. Nasa TLX Pada Kondisi Perlakuan ... 45
4.3. Analisa Beban Kerja Mental ... 50
A. Pekerja Batik Tulis ... 50
B. Pekerja Batik Cap ... 55
C. Pekerja Batik Tulis dan Batik Cap ... 59
4.4.Analisa Beban Kerja Mental Tiap Pekerjaan ... 64
4.5.Perbandingan Beban Kerja Mental Batik Tulis dan Cap ... 66
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Deskripsi Dimensi Nasa TLX ... 16
Gambar 2.2 Form Pemberian Rating ... 17
Gambar 2.3 Form Indicator Berpasangan ... 18
Gambar 3.1 Form Untuk Pemberian Rating Nasa TLX ... 30
Gambar 3.2. Pembobotan dalam Metode Nasa TLX ... 31
Gambar 3.3 Kerangka Pemecahan Masalah ... 34
Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Skor Nasa TLX Bp Gunawan ... 51
Gambar 4.2 Grafik Perbandingan Skor Nasa TLX Ibu Mulyani & Ibu Tentrem ... 52
Gambar 4.3 Grafik Perbandingan Skor Nasa TLX Bp Kuncoro ... 55
Gambar 4.4 Grafik Perbandingan Skor Nasa TLX Bp Sumedi dan Bp Suripto ... 56
Gambar 4.5 Grafik Perbandingan Skor Nasa TLX Ibu Wagiyem & Ibu Rini ... 59
Gambar 4.6 Grafik Perbandingan Skor Nasa TLX Bp Jumadi ... 61
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Klasifikasi Skala Beban Kerja Mental ... 17
Tabel 4.1 Biodata Responden Pekerja Batik Tulis ... 35
Tabel 4.2 Biodata Responden Pekerja Batik Cap ... 35
Tabel 4.3 Detail Aktifitas Pekerja ... 37
Tabel 4.4 Data Nasa TLX Bp Gunawan pada Kondisi Awal ... 40
Tabel 4.5 Data Nasa TLX Ibu Tentrem pada Kondisi Awal... 40
Tabel 4.6 Data Nasa TLX Ibu Mulyani pada Kondisi Awal... 41
Tabel 4.7 Data Nasa TLX Bp Kuncoro pada Kondisi Awal... 41
Tabel 4.8 Data Nasa TLX Bp Sumedi pada Kondisi Awal ... 42
Tabel 4.9 Data Nasa TLX Bp Suripto pada Kondisi Awal ... 42
Tabel 4.10 Data Nasa TLX Ibu Wagiyem pada Kondisi Awal... 43
Tabel 4.11 Data Nasa TLX Ibu Rini pada Kondisi Awal ... 43
Tabel 4.12 Data Nasa TLX Bp Jumadi pada Kondisi Awal ... 44
Tabel 4.13 Data Nasa TLX Bp Gunawan pada Kondisi Perlakuan ... 45
Tabel 4.14 Data Nasa TLX Ibu Tentrem pada Kondisi Perlakuan ... 46
Tabel 4.19 Data Nasa TLX Ibu Wagiyem pada Kondisi Perlakuan ... 48
Tabel 4.20 Data Nasa TLX Ibu Rini pada Kondisi Perlakuan ... 49
Tabel 4.21 Data Nasa TLX Bp Jumadi pada Kondisi Perlakuan... 49
Tabel 4.22 Skor Nasa TLX Pekerja Pemotong dan Desain Kain ... 50
Tabel 4.23 Skor Nasa TLX Pekerja Mencanting Batik Tulis ... 52
Tabel 4.24 Hasil Pengolahan Uji T Pekerja Canting Tulis ... 54
Tabel 4.25 Skor Nasa TLX Pekerja Pewarnaan Batik Tulis ... 54
Tabel 4.26 Skor Nasa TLX Pekerja Cap Motif... 56
Tabel 4.27 Hasil Pengolahan Uji T Pekerja Cap motif ... 58
Tabel 4.28 Skor Nasa TLX Pekerja Mencanting Batik Cap ... 58
Tabel 4.29 Hasil Pengolahan Uji T Pekerja Canting Batik Cap ... 60
Tabel 4.30 Skor Nasa TLX Pekerja Pewarnaan Batik Cap... 61
Tabel 4.31 Skor Nasa TLX Pekerja Batik Tulis ... 62
Tabel 4.32 Skor Nasa TLX Pekerja Batik Cap ... 64
ABSTRAK
Batik Putra Laweyan merupakan salah satu perusahaan home industry yang bergerak dibidang pembuatan kain batik. Perusahaan ini menghasilkan produk batik, yaitu batik tulis dan batik cap. Seperti pada umumnya perusahaan home industry, semua proses pabrik ini masih dilakukan dengan cara manual. Ditambah dengan tuntutan target yang cukup tinggi membuat karyawan mempunyai tekanan yang tinggi, selain pekerjaan yang dilakukan secara manual dan tekanan dari target yang cukup tinggi, jenis pekerjaan yang monoton dari pekerjaan membatik juga dapat menimbulkan rasa bosan. Hal tersebut menimbulkan beban kerja mental pada karyawan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan beban mental karyawan pada saat bekerja tanpa mendengarkan musik dan beban kerja mental karyawan pada saat bekerja dengan mendengarkan musik, serta perbedaan beban kerja mental yang diterima pekerja batik tulis dan pekerja batik cap. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode Nasa TLX yaitu untuk mengetahui beban kerja mental pada pekerja batik tulis dan batik cap. Jumlah responden yang akan di teliti dalam penelitian ini berjumlah 9 karyawan. Penelitian dilakukan di home industryBatik Putra Laweyan pada proses pembuatan kain batik tulis dan batik cap.
Hasil perhitungan skor Nasa TLX pada pekerja pemotong kain dan desain kain pada kondisi awal adalah 81 dan kondisi perlakuan 64, pekerja mencanting batik tulis pada kondisi awal adalah 82 dan kondisi perlakuan adalah 59, pekerja pewarnaan batik tulis pada kondisi awal adalah 81 dan kondisi perlakuan 69, pekerja pemberi cap motif pada kondisi awal adalah 86 dan kondisi perlakuan adalah 62, pekerja pencanting batik cap pada kondisi awal 83 dan kondisi perlakuan 57, pekerja pewarnaan batik cap pada kondisi awal adalah 77 dan kondisi perakuan adalah 57. Sehingga dapat dilihat bahwa musik dapat menurunkan beban kerja mental yang di alami pekerja di home industry Batik Putra Laweyan.