• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Komposisi Media Vertikultur Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca Sativa L. Var. Crispa)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Komposisi Media Vertikultur Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca Sativa L. Var. Crispa)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

26

LAMPIRAN

(2)

27

Lampiran 2. Harkat Tanah berdasarkan Staf Pusat Penelitian Tanah, 1983 dalam

(Hardjowigeno 2007)

Tabel Harkat tanah

Unsur

Sangat

Rendah

Sedang

Tinggi

Sangat

Rendah

Tinggi

C (%)

<1,00

1,00 - 2,00

2,01 - 3,00 3,01 - 5,00 >5,00

N (%)

<0,10

0,10 - 0,20

0,20 - 0,50 0,51 - 0,75 >0,75

C/N

<5

5 - 10

11 - 15

16 - 25

>25

P

2

O

5

HCl

(mg/100g)

<10

10 - 20

21 - 40

41 - 60

>60

P2O5 Bray I

(ppm)

<10

10 - 15

16 - 25

26 - 35

>35

P2O5 Olsen

(ppm)

<10

10 - 25

26 - 45

46 - 60

>60

K

2

O HCl

(mg/100g)

<10

10 - 20

21 - 40

41 - 60

>60

KTK

(cmol (+)/kg)

<5

5 - 16

17 - 24

25 - 40

>40

Susunan Kation:

K (cmol (+)/kg)

<0,1

0,1

0,2

0,3

0,5

0,6

1,0

>1,0

Na (cmol (+)/kg)

<0,1

0,1

0,3

0,4

0,7

0,8

1,0

>1.0

Mg (cmol (+)/kg)

<0,4

0,4

1,0

1,1

2,0

2,1 -8,0

>8 -0

Ca (cmol (+)/kg)

<2

2

S

6,10

11

20

>20

Kejenuhan

Basa (%)

<20

20

35

35

50

51

70

>70

Kejenuhan

Aluminium (%)

<10

10

20

21 - 30

31 - 60

>60

Sangat

Masam

Masam

Agak

Masam

Netral

Agak

(3)

28

Lampiran 3.Analisis Sidik Ragam Tinggi Tanaman Umur 21 Hari Setelah Tanam Tabel Tinggi Tanaman (cm) Umur 21 HST

Perlakuan Ulangan Jumlah Purata

1 2 3 4

P1 14,00 12,73 14,70 13,88 55,32 13,83 P2 14,70 18,94 17,53 17,02 68,19 17,05 P3 14,76 12,57 12,05 7,54 46,92 11,73 P4 13,86 13,96 14,94 16,97 59,72 14,93 P5 16,38 18,02 16,05 17,14 67,58 16,89 P6 16,37 15,48 16,85 16,55 65,25 16,31 P7 16,93 16,80 15,83 15,56 65,12 16,28 Jumlah 106,98 108,50 107,95 104,66 428,09 15,29

Daftar Sidik Ragam

Sumber DB JK KT UJI F

SIG

Ragam F F Tabel

Hitung 0,05 0,01 Ulangan 3 1,24 0,41 0,15 3,16 5,09

Perlakuan 6 90,51 15,08 5,59 2,66 4,01 ** GalatAcak 18 48,57 2,7

Total 27 140,31

FK 6545,14

KV 10,74 %

UJI BNJ

SY 0,82

q (p,n2) 4,67

BNJ 5% 3,84

(4)

29

Lampiran 4.Analisis Sidik Ragam Jumlah Daun Umur 21 Hari Setelah Tanam yang Tabel Jumlah Daun (helai) Umur 21 HST

Perlakuan Ulangan Jumlah Purata

1 2 3 4

P1 7,75 6,75 7,17 5,83 27,50 6,88

P2 9,58 11,00 8,33 7,50 36,42 9,10

P3 9,17 7,75 6,08 3,89 26,89 6,72

P4 8,33 8,25 8,00 9,58 34,17 8,54

P5 9,83 9,42 9,33 7,45 36,04 9,01

P6 9,00 9,58 8,67 8,00 35,25 8,81

P7 9,58 10,17 9,58 7,25 36,58 9,15 Jumlah 63,25 62,92 57,17 49,51 232,84 8,32

Daftar Sidik Ragam

Sumber DB JK KT UJI F

SIG

Ragam F F Tabel

Hitung 0,05 0,01

Ulangan 3 17,76 5,92 5,97 3,16 5,09 ** Perlakuan 6 26,82 4,47 4,51 2,66 4,01 ** GalatAcak 18 17,85 0,99

Total 27 62,43

FK 1936,29

KV 11,98 %

UJI BNJ

SY 0,50

q (p,n2) 4,67

BNJ 5% 2,33

Perlakuan Purata

P1 6,88 ab

P2 9,10 b

P3 6,72 a

P4 8,54 ab

P5 9,01 ab

P6 8,81 ab

(5)

30

Lampiran 5.Analisis Sidik Ragam Jumlah Daun Umur 21 Hari Setelah Tanam yang ditransformasi √Y

Tabel Jumlah Daun (helai) Umur 21 HST

Perlakuan Ulangan Jumlah Purata

1 2 3 4

P1 7,75 6,75 7,17 5,83 27,50 6,88

P2 9,58 11,00 8,33 7,50 36,42 9,10

P3 9,17 7,75 6,08 3,89 26,89 6,72

P4 8,33 8,25 8,00 9,58 34,17 8,54

P5 9,83 9,42 9,33 7,45 36,04 9,01

P6 9,00 9,58 8,67 8,00 35,25 8,81

P7 9,58 10,17 9,58 7,25 36,58 9,15 Jumlah 63,25 62,92 57,17 49,51 232,84 8,32

JUMLAH DAUN 21 HST

Perlakuan Ulangan Jumlah Purata

1 2 3 4

(6)

31

Daftar Sidik Ragam

Sumber DB JK KT UJI F

SIG

Ragam F F Tabel

Hitung 0,05 0,01

Ulangan 3 0,60 0,20 5,89 3,16 5,09 ** Perlakuan 6 0,91 0,15 4,46 2,66 4,01 ** GalatAcak 18 0,61 0,03

Total 27 2,12

FK 230,72

KV 6,42 %

UJI BNJ

SY 0,09

q (p,n2) 4,67

BNJ 5% 0,43

Perlakuan Purata

P1 2,62 ab

P2 3,01 b

P3 2,56 a

P4 2,92 ab

P5 3,00 b

P6 2,97 ab

(7)

32

Lampiran 6.Analisis Sidik Ragam Bobot Biologis Umur 25 Hari Setelah Tanam Tabel Bobot Biologis

Perlakuan Ulangan Jumlah Purata

1 2 3 4

P1 27,17 20,58 18,75 17,08 83,58 20,90 P2 77,25 95,58 97,42 102,50 372,75 93,19 P3 51,92 49,92 43,75 11,11 156,69 39,17 P4 56,67 39,00 58,88 91,92 246,46 61,61 P5 69,67 62,25 63,58 69,64 265,14 66,28 P6 68,75 87,92 60,67 82,20 299,53 74,88 P7 79,67 79,08 95,67 90,55 344,96 86,24 Jumlah 431,08 434,33 438,71 464,99 1769,12 63,18

Daftar Sidik Ragam

Sumber DB JK KT UJI F

SIG

Ragam F F Tabel

Hitung 0,05 0,01

Ulangan 3 102,45 34,15 0,17 3,16 5,09

Perlakuan 6 15782,20 2630,37 13,23 2,66 4,01 ** GalatAcak 18 3579,54 198,86

Total 27 19464,19

FK 111777,79

KV 22,32 %

UJI BNJ

SY 7,05

q (p,n2) 4,67 BNJ 5% 32,93

Perlakuan Purata

P1 20,90 a

P2 93,19 c

P3 39,17 ab

P4 61,61 bc

P5 66,28 bc

P6 74,88 c

(8)

33

Lampiran 7.Analisis Sidik Ragam Bobot Ekonomis Umur 25 Hari Setelah Tanam Tabel Bobot Ekonomis

Perlakuan Ulangan Jumlah Purata

1 2 3 4

P1 21,75 14,08 13,42 15,83 65,08 16,27 P2 67,38 88,42 87,92 91,00 334,71 83,68 P3 46,50 43,00 37,33 7,67 134,50 33,63 P4 49,33 32,08 47,50 77,33 206,25 51,56 P5 56,67 49,42 53,67 58,82 218,57 54,64 P6 58,25 77,08 51,83 65,60 252,77 63,19 P7 68,92 68,50 85,17 82,00 304,58 76,15 Jumlah 368,79 372,58 376,83 398,25 1516,46 54,16

Daftar Sidik Ragam

Sumber DB JK KT UJI F

SIG

Ragam F F Tabel

Hitung 0,05 0,01

Ulangan 3 74,38 24,79 0,15 3,16 5,09

Perlakuan 6 13201,84 2200,31 13,37 2,66 4,01 ** GalatAcak 18 2963,25 164,62

Total 27 16239,47

FK 82130,37

KV 23,69 %

UJI BNJ

SY 6,42

q (p,n2) 4,67

BNJ 5% 29,96

Perlakuan Purata

P1 16,27 a

P2 83,68 d

(9)

34

Lampiran 8. Kecepatan Tinggi Tanaman

Perlakuan

Kecepatan Tinggi

Tanaman

cm/14 hari

Tanah + Pasir + Kompos (1 : 1 : 0)

0,29

Tanah + Pasir + Kompos (1 : 0 : 1)

0,51

Tanah + Pasir + Kompos (0 : 1 : 1)

0,30

Tanah + Pasir + Kompos (1 : 1 : 1)

0,46

Tanah + Pasir + Kompos (1 : 2 : 1)

0,43

Tanah + Pasir + Kompos (2 : 1 : 1 )

0,35

Tanah + Pasir + Kompos (1 : 1 : 2)

0,49

Lampiran 9. Tabel Korelasi antar parameter pengamatan

Parameter

Tinggi

Tanaman

Jumlah

Daun

Bobot

Biologis

Bobot

Ekonomis

Tinggi Tanaman

1

0,571

0,596

0,591

Jumlah Daun

0,571

1

0,664

0,652

Bobot Biologis

0,596

0,664

1

0,986

(10)

35

Lampiran Gambar

Gambar 1. Penetapan kapasitas lapang

media tanam

Gambar 2. Pengukuran volume air

terdrainase

(11)

36

Gambar 5. Pemupukan pada 14 HST Gambar 6. Selada sebelum di panen

Gambar 7. Penimbangan selada

Gambar 8. Selada yang sudah

(12)

37

Gambar 9. Selada 7 HST

Gambar 10. Selada 14 HST

Gambar 11. Selada 21 HST

Gambar

Tabel Harkat tanah
Gambar 1. Penetapan kapasitas lapang  media tanam
Gambar 5. Pemupukan pada 14 HST            Gambar 6. Selada sebelum di panen
Gambar 9. Selada 7 HST

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian pada gambar 4.4 menunjukkan bahwa perlakuan beberapa media tanam berpengaruh signifikan (P&lt;0,05) terhadap klorofil total tanaman selada merah (

Media tanam yang baik harus memenuhi persyaratan yaitu sebagai tempat melekatnya tanaman, tidak mudah lapuk atau rapuh, memiliki kemampuan mengikat air dan menyuplai

Berdasarkan hasil uji BNJ 5% pada Tabel 6 menunjukkan bahwa macam komposisi media tanam tidak berbeda nyata.Rata-rata bobot segar hasil yang bernilai ekonomis

Pada umur 42 hst, panjang tanaman selada merah dengan jenis media cocopeat, arang sekam dan kompos 1:1:1 dengan posisi kemiringan media 15˚ lebih tinggi dan berbeda nyata

Berdasarkan hasil uji BNJ 5% pada Tabel 6 menunjukkan bahwa macam komposisi media tanam tidak berbeda nyata.Rata-rata bobot segar hasil yang bernilai ekonomis

Tabel 2 menunjukkan daun tanaman selada pada umur 7 HST yang terpanjang dijumpai pada perlakuan komposisi media tanam tanah+pupuk kandang (3:3) yang berbeda

Hal ini diduga karena tanaman selada mendapatkan media tanam yang baik untuk pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun tanaman selada, komposisi media tanam

Kendala yang sering dialami petani konvensional di Indonesia adalah kondisi lingkungan yang kurang mendukung seperti curah hujan yang tinggi sehingga tanaman tidak