iii ABSTRAK
Hiperglikemia kronik pada pasien diabetes melitus menyebabkan stres oksidatif dan inflamasi yang memicu terjadinya berbagai komplikasi penyakit. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh tablet ekstrak biji pala (Myristica fragrans
Houtt) sebagai antioksidan dan antiinflamasi pada pasien diabetes melitus tipe 2. Aktivitas antioksidan diukur dengan parameter GPx (glutathion peroxidase) dan aktivitas antiinflamasi diukur dengan parameter hs-CRP (high sensitive C reactive protein). Penelitian dilakukan pada pasien diabetes melitus yang berjumlah 8 orang terdiri atas 3 pria dan 5 wanita. Penelitian dilakukan dengan merancang kriteria inklusi dan eksklusi, persetujuan pasien (Informed consent), pemeriksaan kadar GPx dan hsCRP dalam darah pasien sebelum perlakuan, pemberian tablet ekstrak biji pala (Myristica fragrans Houtt.) dengan dosis 300 mg/hari selama empat minggu, pemeriksaan kadar GPx dan hsCRP dalam darah pasien setelah perlakuan, dan analisis data secara statistik. Hasil penelitian terhadap pasien diabetes melitus tipe 2 menunjukkan terjadi kenaikan GPx 62,5% dan penurunan hs-CRP 62,5% dari 8 orang pasien meskipun tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistika pada α=0. Hal ini menunjukkan adanya aktivitas antioksidan dan antiinflamasi meskipun secara statistika tidak signifikan karena variasi individual pasien yang merespon aktivitas tersebut.
Kata Kunci : Hiperglikemik, Stres Oksidatif, Inflamasi, Biji Pala.
FAKULTAS FARMASI
iv ABSTRACT
Chronic hyperglycemic of diabetic mellitus causes oxidative stress and inflammation leading to many complication illness. This research studied the effect of tablet of nutmeg seed (Myristica fragrans Houtt.) extract as antioxidant and antiinflammation in patient of diabetic mellitus 2. Antioxidant activity was measured by GPx (glutathion peroxidase) parameter and inflammation activity was measured by hs-CRP (high sensitive C reactive protein) parameter. The research was done on 8 patients of diabetic mellitus consist of 3 men and 5 women. The research is done by designing the inclusion and exclusion criteria, agreement of patient (informed consent), measuring GPx and hs-CRP concentration before treatment, treatment of tablet of nutmeg seed (Myristica fragrans Houtt.) extract dose 300 mg/day during 4 weeks, measuring GPx and hs-CRP concentration after treatment and analyzing data statistically. The result indicated increasing of GPx 62,5% and decreasing of hs-CR 62,5% among 8 patients although there is no significance difference statistically with α=0,05. This showed there are antioxidant and antiinflammation activity which is not significant statistically because of various individual patient’s response to the both activities.
Key word: Hyperglycemic, Oxidative Stress,Iinflammation, Nutmeg Seed.