• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR LARI SPRINT MELALUI PENGGUNAAN MODIFIKASI MEDIA ALPHABET PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 014662 KECAMATAN RAHUNING KABUPATEN ASAHAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR LARI SPRINT MELALUI PENGGUNAAN MODIFIKASI MEDIA ALPHABET PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 014662 KECAMATAN RAHUNING KABUPATEN ASAHAN TAHUN AJARAN 2014/2015."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR LARI SPRINT

MELALUI PENGGUNAAN MODIFIKASI MEDIA ALPHABET

PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 014662 KECAMATAN

RAHUNING KABUPATEN ASAHAN

TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH : ALDRY AZHARRY

NIM : 6103111008

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

PERSETUJUAN

Skripsi yang diajukan oleh Aldry Azharry Nim 6103111008 Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Prodi Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi telah

diperiksa dan disetujui untuk diuji dalam ujian Mempertahankan Skripsi

Medan, Agustus 2014

Disetujui Oleh Pembimbing Skripsi

(3)

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmannirrahiim………

Alhamdulillah, segala puji syukur penulis persembahkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehinnga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Lari

Sprint Melalui Penggunaan Modifikasi Media Alphabet Pada Siswa Kelas V SD

Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan Tahun Ajaran 2014/2015.

Shalawat dan salam mari kita hadiahkan kehadirat junjungan kita Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya yang mana telah membawa umat manusia dari zaman jahiliyah (kebodohan/penuh kegelapan) ke zaman yang terang benderang yang penuh dengan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti

sekarang ini, kemudian syafa’atnya lah yang kita harapkan diyaumil mahsyar kelak.

Sebagai seorang manusia yang lemah, peneliti sadar pasti dalam penulisan skripsi ini masih banyak terdapat kesalahan, kekurangan dan keterbatasan kemampuan dalam proses penyelesaian skripsi ini. Dari itu peneliti sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dan melengkapi skripsi ini. Dalam kesempatan berbahagia ini penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

(4)

iii

5. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

6. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

7. Bapak Afri Tantri, S.Pd, M.Pd Selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

8. Bapak Samsuddin Siregar, S.Pd, M.Or selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang selama ini banyak membantu dan memberikan masukan serta nasehat untuk menyempurnakan skripsi ini

9. Para bapak dan ibu Dosen serta Staf Pegawai Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

10.Perpustakaan FIK Unimed dan Perpustakaan pusat UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(5)

iv

12.Terkhusus penulis ucapkan dengan kasih sayang ribuan terima kasih kepada kedua orang tua tercinta Ayahanda Samsul dan Ibunda Tersayang Wagini yang telah melahirkan, mengasuh dan mendidik penulis. Tiada keluh dan kesah, keringat yang tiada henti untuk membiayai kuliah penulis, semoga ayahanda dan ibunda tercinta selalu dalam lindungan Allah SWT

13.Kasih sayang penulis kepada kedua adik tercinta, Yogi Septrianda dan Shaskia Suci Syaputri atas kasih sayang dan doanya

14.Teman-teman sejawat, teman-teman suka dan duka yang selalu memberikan motivasi kepada penulis (Nurhayati Simanjuntak, Nanda Aulia S, Hendrik Hasibuan, Rudi Irwansyah dan seluruh kelas PKR A Reguler 2010)

Semoga skripsi ini berguna untuk para pembaca dan khusunya bagi diri pribadi penulis. Amin Ya Robbal Alamin...

Medan, September 2014 Penulis,

(6)

i

ABSTRAK

ALDRY AZHARRY : Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Lari Sprint Melalui Penggunaan Modifikasi Media Alphabet Pada Siswa Kelas V SD Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan Tahun Ajaran 2014/2015

Pembimbing : SAMSUDDIN SIREGAR

Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar lari sprint melalui penggunaan modifikasi media alphabet pada siswa kelas V SD Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan pada tahun 2014/2015.

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan dan dilaksanakan pada tanggal 11 dan 14 Agustus 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari I siklus.

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 014662 tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 24 orang, diantaranya 15 orang laki-laki dan 9 orang perempuan.

Hasil penelitian menunjukan pada saat Pre Test motivasi siswa tergolong rendah dimana ada 20 orang siswa (83.3%) yang motivasinya tergolong rendah, 3 orang siswa (12.5%) tergolong sedang, dan 1 orang siswa (4.1%) tergolong tinggi. Siswa yang memiliki skor 0-64 atau belum termotivasi yaitu sebanyak 20 orang siswa, dan siswa yang memiliki skor 65-100 atau sudah termotivasi yaitu 4 orang siswa dari total keseluruhan siswa sebanyak 24 siswa. Dan pada siklus I diperoleh data dari 24 orang siswa terdapat 0 orang siswa (0%) yang motivasinya tergolong rendah, 15 orang siswa (62.5%) tergolong sedang, dan 9 orang siswa (37.5%) tergolong tinggi. Siswa yang memiliki skor 0-64 atau belum termotivasi yaitu sebanyak 0 orang siswa, dan siswa yang memiliki skor 65-100 atau sudah termotivasi yaitu sebanyak 24 orang siswa.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa melalui penggunaan modifikasi media

alphabet dapat meningkatkan motivasi belajar lari sprint pada siswa kelas V SD

(7)

v

1. HakikatPendidikanJasmani ... 9

2. Hakikat Motivasi Belajar ... 12

3. Hakikat Atletik ... 22

4. Hakikat Media Pembelajaran ... 27

5. Hakikat Media Modifikasi ... 29

6. Hakikat Alphabet ... 31

(8)

vi

B. Kerangka Berpikir ... 39

C. Hipotesis Tindakan ... 41

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 42

A. LokasidanWaktuPenelitian ... 42

B. Subjek Penelitian ... 42

C. MetodePenelitian ... 42

D. DesainPenelitian ... 43

E. InstrumenPenelitian ... 47

F. TeknikAnalisis Data ... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51

A. Deskripsi Data Penelitian ... 51

B. Hasil Penelitian ... 53

1. Pre Test ... 53

2. Siklus I ... 56

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 62

A. KESIMPULAN ... 62

B. SARAN ... 62

(9)

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Indikator Motivasi Belajar ... 21

Tabel 2. Kisi-Kisi Variabel Motivasi Belajar ... 47

Tabel 3. Motivasi Belajar Lari Sprint Siswa pada

Kondisi Awal (Pre Test) ... 55 Tabel 4. Motivasi Belajar Lari Sprint Siswa pada Siklus I ... 58 Tabel 5. Deskripsi Perbandingan Motivasi Belajar Lari Sprint Pada

(10)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Sikap aba-aba “bersedia” ... 25

Gambar 2.2 Sikap aba-aba “siap” ... 25

Gambar 2.3 Sikap aba-aba “ya” ... 26

Gambar 2.4 sikap pada saat berlari ... 26

Gambar 2.5 sikap pada saat memasuki garis finish ... 27

Gambar 2.6 permainan Estafet Alphabet ... 36

Gambar 2.7 permainan Race Alphabet ... 37

Gambar 4.1 Diagram Motivasi Belajar lari Sprint Siswa pada Kondisi Awal (Pre Test) ... 55

Gambar 4.2 Diagram Motivasi Belajar lari Sprint Siswa pada Siklus I... 59

(11)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 65

Lampiran 2. Uji Validitas ... 68

Lampiran 3. Uji Reabilitas ... 72

Lampiran 4. Lembar Observasi Guru Pre Test ... 74

Lampiran 5. Lembar Observasi Guru Siklus I ... 75

Lampiran 6. Lembar Observasi Siswa Pre Test ... 76

Lampiran 7. Lembar Observasi Siswa Siklus I ... 77

Lampiran 8. Hasil Jawaban Angket Motivasi Belajar Pre Test ... 78

Lampiran 9. Hasil Jawaban Angket Motivasi Belajar Siklus I ... 82

Lampiran 10. Tabel Nilai – Nilai r-Product Moment ... 86

Lampiran 11. Gambar – Gambar Penelitian ... 87

(12)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang telah ada sejak adanya manusia

yakni ditandai dengan memberikan didikan untuk dapat berperilaku secara

mandiri dalam masyarakat luas. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana

untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik

secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan secara

spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia

serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Pendidikan memegang peranan penting dalam usaha meningkatkan kualitas

sumber daya manusia pada saat ini maupun masa yang akan datang. Negara dapat

dikatakan makmur jika masyarakatnya berpendidikan. Untuk itu, perhatian untuk

pendidikan perlu terus ditingkatkan terutama di lingkungan sekolah yang nantinya

dapat menunjang proses belajar siswa.

Pembangunan pendidikan di Indonesia menuntut supaya peningkatan

profesionalisme guru sebagai salah satu pelaku utama dalam proses belajar

mengajar. Untuk itu guru diwajibkan memiliki kompetensi yang memadai

sehingga dapat berintegrasi secara edukatif yaitu, proses integrasi yang disengaja

(13)

2

Pelaksanaan pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan merupakan sebuah

investasi jangka panjang dalam upaya pembinaan mutu sumber daya manusia.

Karena itu, upaya pembinaan bagi masyarakat dan peserta didik melalui

pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan perlu terus dilakukan. Untuk itu

pembentukan sikap dan motivasi dilakukan pada setiap jenjang pendidikan

formal.

Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan bagian integrasi dari sistem

pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek

kesehatan, kebugaran jasmani, keterampilan berfikir kritis, stabilitas emosional,

keterampilan sosial. Pengembangan aspek-aspek tersebut bermuara pada

peningkatan dan pengembangan kecakapan hidup (life skills).

Pendidikan Jasmani dan kesehatan merupakan mata pelajaran yang tidak

dapat dipisahkan dari kurikulum, yang bertujuan agar siswa menjadi terampil

dalam melakukan aktivitas fisik dan meningkatkan kesegaran jasmani siswa.

Karena melalui Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, peserta didik dapat

mengembangkan kemampuan gerak dasar yang mendukung sikap (affective) dan

perilaku (behavioral) hidup bersih dan sehat serta kesegaran jasmani. Pendidikan

Jasmani dan Kesehatan disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan lingkungan

sehingga bahan pelajaran Pendidikan Jasmani dan kesehatan khususnya di

Sekolah Dasar, memuat pengenalan dasar-dasar kesehatan dan keselamatan, dan

kegiatan bermain dalam rangka pembentukan kebiasaan hidup sehat dan segar

serta dapat memotivasi dan membantu peserta didik mencapai pembelajaran yang

(14)

3

Pendidikan jasmani di Sekolah Dasar memiliki fungsi yang strategis untuk

mengembangkan sumber daya manusia serta meningkatkan potensi pada diri

anak. Keberhasilan pendidikan di sekolah dasar akan berpengaruh terhadap

jenjang pendidikan yang lebih tinggi, karena pada tingkat sekolah dasar anak akan

mendapatkan dasar-dasar pengalaman belajar. Pendidikan kurang lengkap tanpa

adanya pendidikan jasmani, karena pendidikan jasmani merupakan suatu bagian

dari pendidikan secara keseluruhan yang mengutamakan aktivitas jasmani serta

berperan dalam pembinaan dan pengembangan jasmani, mental, sosial serta

emosional yang serasi, selaras dan seimbang.

Salah satu pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar adalah atletik.

Atletik merupakan salah satu jenis olahraga yang terdiri dari beberapa nomor,

meliputi jalan, lari, lompat, dan tolak. Kesemua nomor atletik ini juga terdapat

beberapa nomor yang dilombakan, karena mempunyai berbagai unsur inilah

atletik dikatakan sebagai ibu dari segala cabang olahraga. Atletik terus

berkembang setiap saat sehingga para atlet terus berusaha untuk meningkatkan

prestasi mereka. Hal ini dapat kita lihat dari setiap kejuaraan atletik bagaimana

ketatnya persaingan untuk mendapatkan gelar juara, baik event nasional, regional

maupun ditingkat internasional. Untuk menjadikan seseorang atlet yang

berprestasi, tidak terlepas dari pengalaman belajar pada pendidikan anak usia dini.

Salah satu cabang atletik adalah lari. Lari termasuk cabang atletik yang

sudah tidak asing lagi. Setiap orang pasti pernah berlari tetapi dalam

penerapannya setiap orang belum mengerti bagaimana teknik berlari dengan baik

(15)

4

depan yang dilakukan dengan kecepatan penuh. Tujuan utama lari adalah

menempuh suatu jarak tertentu dengan waktu secepat mungkin. Salah satu nomor

lari adalah sprint (lari jarak pendek). Ada tiga persyaratan yang harus dikuasai

seorang pelari yaitu : a) start, b) gerakan lari cepat, c) gerakan finish. Pada

pembelajaran lari sprint harus mempunyai strategi atau metode dalam mengajar,

Dengan memberikan motivasi pada saat pembelajaran lari sprint akan

memberikan hasil positif bagi siswa-siswi mengenai lari sprint khususnya di

Sekolah Dasar, di dalam proses pembelajaran tersebut haruslah didukung dengan

kemauan siswa untuk belajar lari sprint. Kemauan ( motivasi) tersebut bisa datang

dari luar ataupun dari dalam diri siswa tersebut.

Dari pengamatan dan hasil wawancara peneliti di Sekolah Dasar Negeri

014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan, Guru Penjas di Sekolah tersebut

masih memakai gaya mengajar komando, siswa harus menuruti semua perintah

dari guru dan siswa tidak diberi kebebasan untuk bermain, dan peneliti melihat

bahwa ketika pelajaran pendidikan jasmani (materi pelajaran atletik khususnya

lari sprint) berlangsung kondisi siswa masih banyak yang tidak bersemangat

dalam mengikuti pembelajaran, mereka hanya cenderung bermain dan tidak

mengikuti instruksi yang diberikan oleh guru penjas pada saat materi sprint

diajarkan, ketika saya mewawancarai siswa-siswi tersebut ternyata mereka

mempunyai alasan mengapa mereka tidak begitu suka dan tidak serius pada saat

pembelajaran berlangsung, mereka mengatakan mereka bosan dengan cara

pembelajaran yang hanya begitu-begitu saja. Di sini peneliti melihat bahwasannya

(16)

5

memodifikasi pembelajaran dan tidak memakai media-media pembelajaran yang

membuat siswa termotivasi dan senang dalam mengikuti pembelajaran. Jika hal

ini dibiarkan begitu saja maka konsekuwensinya akan berdampak kepada hasil

belajar sprint yang tidak memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).

Salah satu aktivitas fisik/jasmani yang baik dilakukan siswa Sekolah Dasar

adalah aktivitas bermain atau melakukan olahraga permainan. Belajar dan

bermain merupakan salah satu aktivitas yang menimbulkan kesenangan. Tanpa

disadari ketika anak-anak bermain dan memainkan sesuatu bentuk permainan

maka tujuan pembelajaran sudah ada didalamnya yakni aktivitas gerak.

Bukan menjadi rahasia umum lagi kalau karakteristik anak-anak khususnya

anak sekolah dasar, sifat dan pemikiran mereka lebih cenderung untuk bermain.

Dengan tuntutan inilah peneliti mempunyai ide atau gagasan bagaimana

meningkatkan motivasi belajar lari sprint para siswa yaitu dengan menggunakan

modifikasi media alphabet. Mengapa media alphabet yang peneliti gunakan?

sebab dengan metode ini para siswa akan tertarik dan pastinya akan memotivasi

diri mereka untuk lebih bersemangat dalam pembelajaran lari sprint. Media

Alphabet ini ialah serangkaian huruf A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T

U V W X Y Z yang akan ditulis di dalam media kertas secara satu persatu dan

dipadukan dengan serangkaian permainan (Game). Pemakaian media ini akan

sangat berperan penting dalam proses pembelajaran lari sprint khususnya anak

Sekolah Dasar kelas V dimana sifat anak-anak pada usia ini antara 9-10 tahun

(17)

6

Dengan menerapkan metode bermain yang dipadukan dengan media

alphabet pada pembelajaran lari sprint akan dapat memotivasi anak dalam proses

pembelajaran. Dengan bermain anak juga lebih cepat mengetahui dan memahami

hal-hal penting didalam pembelajaran lari sprint, misalnya melakukan start yang

benar, ayunan tangan ketika berlari dan posisi badan ketika memasuki garis finish.

Dari latar belakang tersebut peniliti tertarik ingin melakukan penelitian

tentang “Upaya meningkatkan motivasi belajar lari sprint melalui penggunaan

modifikasi media alphabet pada siswa kelas V SD Negeri 014662 Kecamatan

Rahuning Kabupaten Asahan Tahun Ajaran 2014/2015”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan pada uraian latar belakang, maka dapat diidentifikasi beberapa

masalah sebagai berikut :

1. Faktor apa yang mempengaruhi ketidakantusiasan siswa dalam mengikuti

pembelajaran lari sprint?

2. Apakah motivasi belajar mempengaruhi hasil belajar lari sprint?

3. Apakah modifikasi media alphabet dapat meningkatkan motivasi belajar lari

sprint ?

C. Pembatasan Masalah

Untuk lebih mempertegas sasaran masalah dan mengingat luasnya ruang

lingkup masalah serta keterbatasan waktu, biaya dan kemampuan penulis, maka

(18)

7

dalam penelitian ini adalah: “ Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Lari Sprint

Melalui Penggunaan Modifikasi Media alphabet Pada Siswa Kelas V SD Negeri

014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan”

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan

pembatasan masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan yang akan diteliti

adalah : “Apakah modifikasi media alphabet dapat meningkatkan motivasi belajar

lari sprint pada siswa kelas V SD Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten

Asahan tahun ajaran 2014/2015?”.

E. Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar

lari sprint melalui penggunaan modifikasi media alphabet pada siswa kelas V SD

Negei 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan tahun ajaran 2014/2015.

F. Manfaat Penelitian

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai :

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis tentang pembelajaran

lari sprint yang dimodifikasi dengan media-media tertentu sehingga dapat

mencapai tujuan pembelajaran pendidikan jasmani yang efektif.

2. Sebagai bahan masukan atau informasi untuk guru pengajar mata pelajaran

(19)

8

Asahan khususnya dan semua guru mata pelajaran pendidikan jasmani

umumnya agar selalu memperhatikan dan selalu membangkitkan motivasi

siswanya dalam lari sprint.

3. Bahan masukan bagi siswa tentang pentingnya motivasi belajar untuk

meningkatkan prestasi belajar khususnya dalam mata pelajaran pendidikan

jasmani.

4. Sebagai referensi dan masukan bagi Akademis Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan dan pihak lain dalam melaksanakan penelitian yang

(20)

62

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari pembahasan hasil penelitian data dapat disimpulkan bahwa melalui penggunaan modifikasi media alphabet dapat meningkatkan motivasi belajar lari

sprint pada siswa kelas V SD Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten

Asahan tahun ajaran 2014/2015.

B. Saran

Setelah melaksanakan penelitian dan membuat kesimpulan maka dapat dibuat beberapa saran guna meningkatkan motivasi belajar lari sprint :

1. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani SD Negeri 014662 Kecamatan Rahuning Kabupaten Asahan untuk lebih memanfaatkan dan menggunakan media untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam proses pembelajaran. 2. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian

menggunakan media dalam proses pembelajaran kiranya dapat mencoba dengan media lainnya yang lebih baik lagi.

(21)

63

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Ahmad, Rusli. (2008). Filsafat Olahraga. Medan: Diktat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Arief, Sardiman. (2006). Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan dan

Pemanfaatannya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Arsyad, Azhar. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Azwar, Saifuddin. (2004). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

B.Uno, Hamzah. (2009). Teori Motivasi & Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.

Dewi, Rosmala.(2010).Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan

Kelas. Medan: Pasca Sarjana Unimed.

Hamalik, Oemar. (2002). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan

Sistem. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Husdarta. (2011). Psikologi Olahraga. Bandung: Alfabeta.

Kristianto, Agus. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Surakarta: UNS Press. Kusumasari, Ika. (2012). Diktat Perencanaan pendidikan jasmani. Medan. Muhibbinsyah. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Nadisah. (1992). Pengembangan Kurikulum pendidikan Jasmani dan

Kesehatan: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal

Pendidikan Tinggi

Sardiman.(2011).Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sukintaka, (1992). Teori Bermain Untuk D2 PGSD Penjas. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan

(22)

64

Wiarto, Giri. (2013). Atletik. Yogyakarta: Graha Ilmu

Yoyo, Suherman (2000). Prinsip-prinsip Pengembangan dan Modifikasi

Cabang Olahraga. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

http://penggapaimimpi.blogspot.com/2010/06/alphabet-dikaji-dengan-metode-filsafat.html (10/02/2014, 11:05 am)

Gambar

Tabel 1. Indikator Motivasi Belajar .........................................................
Gambar 2.1 Sikap aba-aba “bersedia” .....................................................

Referensi

Dokumen terkait

WOMEN’S ROLE IN JHON LEE HANCOCK’S THE BLIND SIDE (2009) MOVIE: A FEMINIST PERSPECTIVE RESEARCH PAPER. SCHOOL OF TEACHING TRAINING AND EDUCATION MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF

Sampel yang digunakan untuk analisis isozim adalah daun saat periode berbunga (PB), bunga jantan, dan bunga betina pada tanaman jarak pagar induk monoecious dan

Berdasarkan hasil ini dapat dikatakan bahwa hipotesis alternatif yang diajukan adalah diterima dan menolak Ho, berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata

Analisis yang digunakan adalah CHAID untuk segmentasi peubah-peubah yang berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan mahasiswa berdasarkan prestasi akademik, dan

terhadap orang lain dalam aktivitas sehari-hari yang diteliti pada hari kedua. dan hari kelima

menyelesaikan penulisan Skripsi dengan judul judul, PENGARUH PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN DAN REPUTASI AUDITOR TERHADAP KETEPATAN WAKTU

Berdasarkan hal yang disebutkan di atas, peneliti mencoba membantu meningkatkan aktivitas berbicara siswa kelas II SDN 02 Kaliwuluh tahun ajaran 2011/2012 pada mata

AN ANALYSIS OF TEACHER’S ELICITING EXCHANGES IN EFL CLASSROOM Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu.. AN ANALYSIS OF TEA CHER’S