• Tidak ada hasil yang ditemukan

PER. REKTOR NO. 11 TAHUN 2010

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PER. REKTOR NO. 11 TAHUN 2010"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

\y

1*i

,

PERATURAN

REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MALANG NOMOR 11 TAHUN 2O1O

TENTANG

,

TATA TERTIB PENJARINGAN

BAKAL CALON

REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MALI\NG

PERTODE

2010-2014

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHAESA REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Menimbang:

a.

bahwa berdasaran Peraturan Senat Univesitas Negeri Malang Nomor 01 Tahun 2010

Pasal4

ayat (9) disebutkan bahwa Tata Tertib

Penjaringan Bakal Calon Rektor Universitas Negeri Malang diatur dengan Peraturan Rektor;

b.

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a di

atas, perlu ditetapkan Peraturan Rektor Universitas Negeri tentang

Tata Tertib Penjaringan Bakal Calon Rektor Universitas Negeri

.

Malang Periode

2010-2014.

Mengingat:

1.

Undang-Undang Republik lndonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik lndonesia

Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4301);

2.

Undang-Undang Republik lndonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2005

Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4586);

3.

Peraturan Pemerintah Republik lndonesia Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 1999

Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 385e);

4.

Peraturan Pemerintah Republik lndonesia Nomor 9 Tahun 2003 tentang

Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai

Negeri Sipil (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 193, Tambahan

Lembaran Negara Nomor 4014);

5.

Keputusan Presiden Republik lndonesia Nornor 93 Tahun 1999

Perubahan lnstitut Keguruan dan llmu Pendidikan (lKlP) menjadi Universitas;

6.

Keputusan Presiden Republik lndonesia Nomor 1171M12006 tentang
(2)

7.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia Nomor 67

Tahun 2008 Tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Dosen sebagai

Pimpinan Perguruan Tinggi dan Pimpinan Fakultas;

L

Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik lndonesia Nomor 2701O11999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Negeri Malang;

L

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia Nomor

17llul20OO tentang Statuta Universitas Negeri Malang;

10.

Keputusan Menteri Keuangan Republik lndonesia Nomor

279|KMK'0512008 tanggal 24 September 2008 tentang Penetapan

Universitas Negeri Malang pada Departemen Pendidikan Nasional

sebagai lnstansi Pemerintah yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan

Badan Layanan Umum; dan

11.

Peraturan Senat Universitas Negeri Malang Nomor 01 Tahun 2010

Tentang Tata Cara Penjaringan dan Pemberian Pertimbangan Calon

Rektor Universitas Negeri Malang, Tanggal 11

Februari

2010.

Memperhatikan: Hasil Rapat Senat Universitas Negeri Malang tanggal 11 Februari

2010.

MEMUTUSKAN

Menetapkan: PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MALANG TENTANG

TATA TERTIB PENJARINGAN

BAKAL

CALON REKTOR

U N IVERSITAS N EG ERI MALI\N G PERIOD E 2O1O-201 4.

Pasal 1

PEMILIH PADA PENJARINGAN

BAKAL

CALON REKTOR

(1)

Semua Dosen yang telah diangkat sebagai pegawai negeri sipil atau calon pegawai negeri sipil di Universitas Negeri Malang.

(2)

Semua karyawan yang telah diangkat sebagai pegawai negeri sipil atau calon pegawai negeri sipil administrasi, laboran, teknisi, pustakawan, arsiparis, dan pranata humas di Universitas Negeri Malang.

(3)

Pengurus harian organisasi kemahasiswaan periode kepengurusan tahun 2010 yang terdiri atas ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara organisasi kemahasiswaan yang diangkat oleh Dekan, Direktur PPs, atau Rektor.

(4)

Panitia menetapkan daftar pemilih dosen, karyawan, dan pengurus harian organisasi kemahasiswaan berdasarkan usulan Pimpinan Fakultas, Program Pascasarjana, Lembaga, dan Universitas Negeri Malang.

Pasal 2

TEMPAT DAN WAKTU PEMUNGUTAN SUARA PADA PENJARINGAN

BAKAL

CALON REKTOR
(3)

(2)

Tempat pemungutan suara bagi pemilih dari Program Pascasarjana, Lembaga, UPT, dan Kantor Pusat adalah di Kantor Pusat.

(3)

Waktu pemungutan suara dilakukan serempak pada hari Rabu, tanggal 14 April 2010 mulai pukul 08.00 s.d. 13.00 di Fakultas masing-masing dan di Kantor Pusat Universitas Negeri Malang sesuai dengan tempat pemilih terdaftar.

Pasal 3

TATA TERTIB PEMUNGUTAN SUARA

PADA

PENJARINGAN

BAKAL

CALON REKTOR

(1)

Seorang pemilih mempunyai satu hak suara dengan cara mencontreng pada kotak di depan nomor salah satu nama Bakal Calon Rektor dengan alat tulis yang

disediakan oleh Panitia di tempat pemungutan suara.

(2)

Sebelum melakukan pemungutan suara, pemilih harus menandatangani daftar hadir yang disediakan oleh Panitia Penjaringan di Fakultas masing-masing atau di

Kantor Pusat sesuai dengan tempat pemilih terdaftar.

(3)

Untuk menjamin demokrasi dan kerahasiaan, kartu suara tidak boleh diberi nomor urut atau kode tententu dalam bentuk apa pun; dan jika kartu suara ditemukan dalam kondisi cacat atau ada kode-kode tertentu agar dikembalikan ke Panitia Penjaringan dan tidak dapat digunakan sebagai kartu suara.

(4)

Penghitungan dan rekapitulasi hasil pemungutan suara dilakukan oleh Panitia Penjaringan di Fakultas masing-masing dan di Kantor Pusat yang dilakukan pada. hari itu juga dan dimulai pada pukul 13.30 WIB serta disaksikan oleh 3 (tiga)orang

saksi.

(5)

Saksisebagaimana dimaksud pada ayat (4) pasal ini berasal dari Fakultas untuk pemungutan suara di Fakultas dan dari Kantor Pusat untuk pemungutan suara di

Kantor Pusat.

(6)

Hasil penghitungan, rekapitulasi, dan kartu suara serta tanda hadir pemilih di

masing-masing Fakultas dan Kantor Pusat diserahkan kepada Panitia Penjaringan

di ruang Sidang Senat Universitas Negeri Malang hari itu

juga

paling lambat pukul 16.30 WtB.

(7)

Hasil penghitungan dan rekapitulasi suara dari Panitia Penjaringan di Fakultas dan Kantor Pusat dijumlah secara kumulatif dan terbuka di ruang Sidang Senat

Universitas Negeri Malang, Gedung A3 Lantai ll yang dihadiri oleh penrvakilan Fakultas dan Kantor Pusat pada pukul 16.35 WlB.

(8)

Perwakilan Fakultas dan Kantor Pusat sebagaimana dimaksud pada ayat (7) pasal ini adalah para saksi sebagaimana yang dimaksud ayat (5) pasal ini.

(9)

Hasil penghitungan dan rekapitulasi suara sebagaimana dimaksud pada ayat (7) pasal

inidiserahkan

kepada Ketua Senat Universitas Negeri Malang pada hari Kamis, tanggal 15 April 2010 satu hari setelah penjaringan.
(4)

I

i

i

I

Pasal 4

KETENTUAN PENUTUP

Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di

Pada tanggal

&

Rektor,

Malang

12 Februari 2010

Wwfw

o

Prof.

Dr. H.

Suparno

-j-trltp

19520402197803

1 001

Tembusan Yth.:

1.

Menteri Pendidikan Nasional

2.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional

3.

Dirjen Dikti Kementerian Pendidikan Nasional

4.

lnspektur Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional

5.

Para Pembantu Rektor Universitas Negeri Malang

6.

Para Dekan

dan

Direktur PPS Universitas Negeri Malang

7.

Para Ketua Lembaga Universitas Negeri Malang

8.

Para Anggota Senat Universitas Negeri Malang

9.

Para Kepala Pusat, UPT, dan Biro Universitas Negeri Malang

10.

Para Ketua Jurusan Universitas Negeri Malang

11" Para Kepala Bagian TU Universitas Negeri Malang

12.

Ketua MPM dan Presiden Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Referensi

Dokumen terkait

bahwa dalam Peraturan Senat Universitas Negeri Malang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Prosedur Pengangkatan Anggota,c. Pemilihan Ketua, dan Pemilihan sekretaris

Peraturan Rektor Universitas Negeri Malang Nomor 01 Tahun 2010 tentang Pedoman Pengelolaan Program Pendidikan

pemilihan Pegawai Teladan di Universjtas Negeri Malang, maka perlu ditetapkan dengan Keputusan Rektor Universitas Negeri Malang tentang Tatacara pemilihan.. Pegawai

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 ayat (2) dan ayat (3) serta Pasal 3 ayat (2) Undang-Undang

Tahap permintaan calon anggota Senat Universitas sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 ayat (5) huruf a dilakukan melalui Permintaan Rektor kepada Dekan agar melakukan pemilihan

(3) Pemilihan Pimpinan Senat Fakultas, sebagaimana dimaksud pada ayat (1), untuk pertama kali dilakukan dalam sidang Senat Fakultas yang dipimpin oleh anggota Senat

Pemerintah Desa/Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 25 ayat (2) huruf a harus menyampaikan formulir data rekapitulasi pendaftaran sebagaimana dimaksud pada

(2) Calon Pembantu Rektor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan oleh Panitia Pemilihan Rektor kepada Rektor selaku Ketua Senat..