• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MEMPERBAIKI HASIL BELAJAR RENANG GAYA DADA MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X-I SMA NEGERI I BATANG KUIS TAHUN AJARAN 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MEMPERBAIKI HASIL BELAJAR RENANG GAYA DADA MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X-I SMA NEGERI I BATANG KUIS TAHUN AJARAN 2012/2013."

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MEMPERBAIKI HASIL BELAJAR RENANG GAYA DADA MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL

PADA SISWA KELAS X-1 SMA N.1 BATANG KUIS TAHUN AJARAN

2012/2013

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

BAYU ANDIKA NIM: 608112110

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)

KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim….

Dengan kerendahan hati, puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, karena berkat karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik, tentunya dengan waktu yang telah direncanakan. Skripsi berjudul “Upaya Memperbaiki Hasil Belajar Renang Gaya Dada Menggunakan Gaya

Mengajar Resiprokal Siswa Kelas X-I SMA Negeri 1 Batang Kuis Tahun Ajaran 2012/2013”. Yang disusun untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh masukan dari berbagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, Bapak Drs. Mesnan, M.Kes, Bapak Drs. Budi Valianto, M.Pd. masing-masing sebagai Dekan, Pembantu Dekan I, Pembantu dekan II dan Pembantu Dekan III di FIK Universitas Negeri Medan.

(4)

4. Bapak Drs. Mulyadi, Ms selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak meluangkan waktu serta kesempatan yang begitu banyak kepada penulis.

5. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan perlengkapan di lingkungan FIK UNIMED.

6. Kepala sekolah serta guru-guru di SMA Negeri I Batang Kuis yang telah banyak membantu penulis dalam penelitian ini.

7. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada kedua bidadari-Nya Allah SWT, yaitu Ayahanda Aldiono dan Ibunda Sulastri, yang telah memberikan kasih sayang, do’a serta dorongan moral dan juga materi

kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

8. Rekan-rekan mahasiswa yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari masih adanya kekurangan dalam skripsi ini, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun.

Akhir kata penulis mengucapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan bermanfaat dalam hal memperkaya khasanah Ilmu Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.

Medan, 31 Januari 2013 Penulis

(5)

ABSTRAK

BAYU ANDIKA. Upaya Memperbaiki Hasil Belajar Renang Gaya Dada Menggunakan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas X-I SMA Negeri I Batang Kuis Tahun Ajaran 2012/2013

(Pembimbing : MULYADI)

Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2013.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar renang gaya dada melalui penerapan gaya mengajar Resiprokal pada siswa kelas X-I SMA Negeri I Batang Kuis T.A 2012/2013.

Metode peneltian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Untuk memperolah data dalam penelitian ini maka dilakukan Tes Hasil Belajar pada tes awal, lalu dilakukan pembelajaran menggunakan gaya mengajar Resiprokal yang dilakukan Tes Hasil Belajar I dan Tes Hasil Belajar II yang berbentuk aplikasi teknik dasar renang gaya dada sebanyak dua kali pertemuan.

Setelah data terkumpul akan dilakukan analisis : (1) dari tes hasil belajar sebelum menggunakan gaya mengajar Resiprokal (pree test) diperoleh 8 siswa (22,22%) yang telah mencapai tigkat ketuntasan belajar, sedangkan 28 siswa (77,78%) belum mencapai tingkat ketuntasan hasil belajar. Dengan nilai rata-rata 49,99. Kemudian dilakukan pembelajaran menggunakan gaya mengajar Resiprokal. (2) dari tes hasil belajar menggunakan gaya mengajar Resiprokal disklus I diperoleh 18 siswa (50%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 18 siswa (50%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata 66,32.

Kemudian dilakukan kembali gaya mengajar Resiprokal yang divariasikan dengan jarak belajar yang diperpanjang. (3) dari tes hasil belajar menggunakan gaya mengajar Resiprokal disiklus II diperoleh 33 siswa (91,67%) yang mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata siswa adalah 78,99.

(6)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 7

D. Rumusan Masalah ... 7

E. Tujuan Masalah ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 8

BAB II. LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis ... 9

1. Hakekat Belajar ... 9

2. Hakekat Hasil Belajar ... 13

3. Hakekat Renang ... 15

4. Hakekat Renang Gaya Dada ... 19

5. Hakekat Gaya Mengajar Resiprokal ... 25

(7)

BAB III. METODELOGI PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31

B. Populasi dan Sampel ... 31

1. Populasi ... 31

2. Sampel ... 32

C. Metode Penelitian ... 32

D. Desain Penelitian ... 33

E. Instrumen Penelitian ... 41

F. Teknis Analisis Data ... 45

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ... 47

B. Hasil Penelitian ... 49

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 63

B. Saran ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... 65

LAMPIRAN ... 67

DOKUMENTASI PENELITIAN ... 92

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

1. Keuntungan Dan Kelemahan Gaya Mengajar Resiprokal ... 28

2. Data Jumlah Siswa ... 31

3. Siklus PTK Sebagai Prosedur Mikro ... 40

4. Lembar Penilaian Proses Hasil Belajar Renang Gaya Dada ... 43

5. Portofolio Penilaian Proses Hasil Belajar ... 44

6. Table Penetapan KKM Kompetensi Dasar ... 45

7. Deskripsi Data Penelitian ... 47

8. Data Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 54

9. Data Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 61

10.Portofolio Penilaian Pree-test Proses Hasil Belajar Renang Gaya Dada 77

11.Reduksi Nilai Tes Awal ... 78

12.Paparan Nilai Tes Awal ... 79

13.Portofolio Penilaian Siklus I ... 81

14.Reduksi Nilai Tes Hasil Belajar Siklus I ... 82

15.Paparan Nilai Tes Hasil Belajar Siklus I ... 83

16.Portofolio Penilaian Siklus II ... 85

17.Reduksi Nilai Tes Hasil Belajar Siklus II ... 86

18.Paparan Nilai Tes Hasil Belajar Siklus II ... 87

19.Perbandingan Hasil Belajar ... 89

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

1.1 Posisi Tubuh ... 21

1.2 Teknik Kaki ... 22

1.3 Teknik Gerakan Lengan ... 23

1.4 Teknik Gerakan Pengambilan Nafas ... 24

4.1 Diagram Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar ... 48

4.2 Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Pada Siklus I ... 54

4.3 Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Pada Siklus II ... 61

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

1. 1.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 67

1.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 72

2. Portofolio Penilaian Pree-test Proses Hasil Belajar Renang Gaya Dada 77

3. Reduksi Nilai Tes Awal ... 78

4. Paparan Nilai Tes Awal ... 79

5. Portofolio Penilaian Siklus I ... 81

6. Reduksi Nilai Tes Hasil Belajar Siklus I ... 82

7. Paparan Nilai Tes Hasil Belajar Siklus I ... 83

8. Portofolio Penilaian Siklus II ... 85

9. Reduksi Nilai Tes Hasil Belajar Siklus II ... 86

10.Paparan Nilai Tes Hasil Belajar Siklus II ... 87

11.Perbandingan Hasil Belajar ... 89

12.Pertemuan I dan Pertemuan II ... 90

13.Dokumentasi Penelitian ... 92

(11)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Dalam dunia pendidikan nasional yang bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berarti manusia Indonesia yang seimbang baik jasmani dan rohaninya. Melalui pendidikan bangsa Indonesia ingin menghasilkan suatu bangsa yang berkualitas.

Oleh karena itu pemerintah mencantumkan olahraga sebagai salah satu mata pelajaran yang di beri nama Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Pendidikan jasmani adalah mata pelajaran yang didalamnya menekankan aktifitas jasmani serta usaha yang dilakukan secara sadar melalui pendidikan.

Pendidikan jasmani bertujuan agar siswa dapat mengerti dan dapat mmengembangkan kesehatan, kesegaran jasmani dan keterampilan gerak melalui berbagai bentuk permainan dalam cabang olahraga, mampu bersosialisai dan berpartisipasi secara aktif dalam mengisi waktu luang dengan aktifitas jasmani.

Mata pelajaran penjas adalah mata pelajaran yang merupakan bagian dari keseluruhan dalam proses pembelajaran yang mengutamakan pendidikan jasmani dan kebiasaan hidup sehat menuju pada pertumbuhan dan perkembangan jasmani, mental, sosial yang selaras dan seimbang. Pendidikan jasmani merupakan salah satu mata pelajaran yang dimuat dalam Kurikulum Pendidikan Nasional yang diajarkan disekolah, baik itu SD, SMP, dan juga SMA.

(12)

SMA adalah jenjang pendidikan yang usia siswanya antara 15 s/d 18 tahun. Ini berarti usia peralihan dari remaja menuju dewasa. Keadaan seperti ini biasanya penuh dengan gejolak emosi labil yang timbul dari dalam dirinya, yang menuntut dia untuk selalu aktif dalam berbuat hal-hal yang ia sukai sekalipun diluar hal yang normal. Sebagai seorang guru di SMA dituntut untuk lebih profesional, yaitu mampu membimbing dan mengarahkan setiap gejolak emosi siswa labil yang dialaminya. Profesional dalam artian ini yaitu seorang guru harus mampu mendorong siswanya untuk tertarik mengikuti dan memahami yang akan diajarkan dan diarahkan oleh guru. Salah satu hal yang dapat dilakukan oleh guru untuk menarik perhatian siswa agar tertarik mengikuti pelajaran yaitu guru harus memiliki strategi dan dapat menciptakan suasana kelas yang menyenangkan. Salah satu langkah untuk memiliki strategi itu ialah guru harus menguasai teknik-teknik penyajian yang biasa disebut gaya mengajar.

(13)

Harapan yang mudah-mudahan dapat terwujud, semoga dengan menggunakan gaya mengajar proses belajar mengajar renang gaya dada dapat berjalan lebih efektif dengan mengedepankan siswa aktif dalam melakukan / melaksanakan pembelajaran renang gaya dada, dengan begitu siswa dapat melakukan gerakan renang gaya dada dengan baik didalam proses melakukan gerakannya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa gaya mengajar merupakan suatu perlakuan yang harus dilakukan oleh guru pada saat mengajar, sebab dengan begitu siswa akan aktif dalam melakukan kegiatan olahraga. Dengan aktifnya siswa yang mengikuti pelajaran penjas, maka dengan sendirinya kesegaran jasmani pada siswa akan lebih baik. Dan proses pembelajaran penjas dapat terlaksana dengan baik.

Terdapat macam-macam gaya mengajar, diantaranya yaitu: 1. Gaya Mengajar Komando

2. Gaya Mengajar Inklusi 3. Gaya Mengajar Resiprokal 4. Gaya Mengajar Latihan

5. Gaya Mengajar Program Individual 6. Gaya Mengajar Sendiri

(14)

Dan dari sekian gaya mengajar yang ada diatas maka saya memilih Gaya Mengajar Resiprokal sebagai gaya mengajar yang akan saya pergunakan untuk melaksanakan penelitian.

Gaya mengajar resiprokal adalah gaya mengajar yang memberikan kesempatan kepada anak didik untuk memberikan umpan balik. Peranan ini juga memungkinkan terjadinya peningkatan interaksi sosial antar anak didik, dan juga peningkatan interaksi antar peneliti dan anak didik.

Dengan penjelasan tersebut diharapkan siswa dapat lebih berkompeten khususnya dalam pembelajaran renang gaya dada, dan kompeten yang diharapkan yaitu siswa dapat lebih mengerti dalam melaksanakan gerakan lengan, gerakan kaki, gerakan pengambilan nafas, serta proses gerakan kombinasi dalam renang gaya dada.

Berbeda dengan hasil observasi yang dilihat oleh peneliti, banyak dari siswa yang pasif, serta ada juga yang tidak paham dalam melaksanakan gerakan, mulai dari gerakan lengan, kaki, pengambilan nafas dan proses gerakan kombinasi.

(15)
(16)

Didalam proses belajar mengajar guru menggunakan gaya mengajar komando, gaya mengajar komando yang digunakan guru penjas tidak tepat dikarenakan alasan-alasan tersebut diatas, disini berdasarkan hasil observasi guru penjas mengalami kewalahan dalam menghadapi siswa dengan menggunakan gaya mengajar komando, dikatakan kewalahan karena jumlah orang yang terlalu banyak menggunakan kolam renang sehingga penggunaan komando tidak sesuai, dengan begitu ada baiknya jika gaya mengajar komando diganti dengan gaya mengajar resiprokal, agar terjadi kesesuaian dalam tindakan pembelajaran didalam proses belajar mengajar renang gaya dada.

Diharapkan gaya mengajar resiprokal dapat sesuai karena gaya mengajar resiprokal lebih mengedepankan keaktifan diantara siswa dengan siswa, kelompok dengan kelompok. Jadi guru hanya mengarahkan dan memberi masukkan agar siswa dapat lebih efektif lagi dan lebih memahami proses belajar mengajar renang gaya dada.

Maka dengan demikian penulis tertarik mengadakan penelitian dengan judul: “ Upaya Memperbaiki Hasil Belajar Renang Gaya Dada Menggunakan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas X SMA N.1 BT. Kuis Tahun Ajaran 2012/2013.

B. Identifikasi Masalah

(17)

C. Pembatasan Masalah

Untuk menghindari terjadinya interpretasi yang berbeda dan masalah yang lebih luas, maka penulis membatasi masalah yang hendak diteliti. Dalam hal ini penulis hanya membatasi tentang “ Upaya Memperbaiki Hasil Belajar Renang Gaya Dada Menggunakan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas X-I SMA

N.1 BT. Kuis Tahun Ajaran 2012/2013”. Yang terdiri dari dua variabel yaitu:

variabel masalah dan variabel tindakan. Adapun yang menjadi variabel bebas adalah Penerapan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas X-I SMA N.1 BT. Kuis, dan yang menjadi variabel terikat adalah Proses Belajar Renang Gaya Dada.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

Apakah dengan menggunakan gaya mengajar resiprokal dapat memperbaiki hasil belajar renang gaya dada pada siswa kelas X-I SMA N.1 BT. Kuis Tahun Ajaran 2012/2013?

E. Tujuan Penelitian

(18)

F. Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian yang dilakukan ini akan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak yaitu:

1. Bagi guru, untuk meningkatkan kualitas mengajar dan meningkatkan efektivitas pembelajaran melalui penerapan gaya mengajar resiprokal dalam proses belajar mengajar.

(19)

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

Gaya mengajar resiprokal memberikan pengaruh dalam upaya memperbaiki hasil belajar siswa pada materi pokok renang gaya dada, pada siswa kelas X-I SMA Negeri I Batang Kuis.

B. Saran

Bertolak dari hasil penelitian dan kesimpulan, maka ada hal-hal yang perlu dipertimbangkan dan disarankan, yaitu:

1. Disarankan kepada guru penjas agar menggunakan gaya mengajar resiprokal untuk dapat meningkatkan hasil belajar renang gaya dada pada setiap pembelajarannya.

2. Diharapkan kepada guru pendidikan jasmani, kesehatan dan rekreasi sekolah menengah atas sebaiknya menjelaskan rinci lagi bagaimana proses tekhnik renang gaya dada sebenarnya.

3. Bagi peneliti lain, yang akan melakukan penelitian dengan kajian yang sama dapat menjadikan skripsi ini sebagai bahan acuan atau rujukan.

4. Aktifitas belajar siswa sangat perlu diperhatikan untuk memfokuskan siswa pada pembelajaran.

(20)

64

(21)

65

DAFTAR PUSTAKA

(allabout-swimming.blogspot.com/2008/01/renang-gaya-dada.html)

Arikunto. (2002),Prosedur Penelitian.Jakarta, Bumi Aksara Burton,W.(2002).Diktat Strategi Belajar Mengajar. FIP Unimed

Brotosuryo. (1993), Perencanaan Pengajaran Penjas Dan Kesehatan,Jakarta Departemen Pendidikan Bagian Peningkatan Guru SD Setara D2 dan Kependidikan Bagian Peraturan Guru Penjas dan Kesehatan Setara SD dan D2

(carapedia.com/Teknik_Renang_Gaya_Dada_info2039.html)

Counsiliman (1986), (Tim Dosen Renang Fik Unimed.2001). Unimed, Medan (damayanti17pjkr.wordpress.com/2010/01/07/gerak-dasar-renang)

Dimayanti,Mudjiono (1999),Belajar dan Pembelajaran,Jakarta penerbit Renika Cipta

Hamalik, (2002),Proses Belajar Mengajar, penerbit Bumi Aksara Howard, A.(2002).Diktat Strategi Belajar Mengajar. FIP Unimed

(http://info.g-exess.com/id/info/metode/pembelajaranreciprocalLearning.info)

(http://www.edu-articles.com/mengenal-metode-pembelajaran/2005).

(http://www.masbied.com/2012/02/21/pengertian-hasil-belajar-menurut- paraahli/)

(http://www.scribd.com/doc/ 7422782/Skripsi-Hubungan-Motivasi-Belajar- Dengan-Hasil-Belajar-Siswa.)

Husdarta dan Saputra Y.M.(2002), Belajar dan Pembelajaran Departemen

Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah, Dikjen Olahraga

Kristiyanto Agus, 2012. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Dalam Pendidikan

Jasmani dan Kepelatihan Olahraga, Surakarta : UPT Penerbitan dan

Percetakan UNS (UNS Press)

(22)

66

Rob. Oor dan Jane b. Tiler.(1985). Dasar-Dasar Renang. Bandung. Angkasa Soejoko. (1982), Olahraga Pilihan Renang. Jakarta. Depdikbud. Proyek

Pengembangan Lembaga Tenaga Kependidikan

Sudjana, (1992), Metode Statistika. Bandung. Penerbit Tarsito Bandung

Supandi.(1992).Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, DEPDIKBUD. Jakarta

Suryabrata, S.(2001). Psikologi Pendidikan. Cetakan Kedua. Raja Grafindo Persada. Jakarta

Suryosubroto, B. (1997) Proses Belajar Mengajar Disekolah. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta

Tarbani Rusyana, (1989), Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. bandung

Yanuar Kiram, (1992), Belajar Motorik, Jakarta. Depdikbud. Ditjen Pendidikan Tinggi

(23)

67

Lampiran 1.1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA N.1 Batang Kuis

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas/Semester : X (Sepuluh) / I (Satu )

Materi : Renang Gaya Dada Pertemuan ke : I ( Satu )

Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit I. Standar Kompetensi:

1. Mempraktikkan teknik dasar renang gaya dada dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

II. Kompetensi Dasar:

1. Mempraktikkan teknik renang gaya dada dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

III. Tujuan Pembelajaran.

1. Siswa dapat melakukan teknik dasar renang gaya dada dengan benar Karakter siswa yang diharapkan :

 Disiplin ( Discipline )

 Tekun ( diligence )

 Tanggung jawab ( responsibility )

 Ketelitian ( carefulness)

(24)

68

 Toleransi ( Tolerance )

 Percaya diri ( Confidence )

 Keberanian ( Bravery )

IV Indikator

a. Siswa melakukan sikap awal atau posisi tubuh pada renang gaya dada b. Siswa melakukan teknik dasar gerakan kaki

c. Siswa melakukan teknik dasar gerakan lengan d. Siswa melakukan teknik dasar pengambilan nafas e. Siswa melakukan kombinasi gerakan renang gaya dada. V. Materi Pokok.

 Teknik dasar renang gaya dada

VI. Metode Pembelajaran:

 Proses pembelajaran ini menggunakan gaya mengajar Resiprokal

VII. Langkah-langkah Pembelajaran :

Gaya Mengajar Resiprokal 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)

 Berbaris, berdo’a, dan melakukan pemanasan

 Memberikan motivasi dan tujuan pembelajaran

2. Kegiatan Inti (45 menit)

 Peneliti memberikan bahan ajar yang berisikan deskripsi tugas dan

indikator tugas gerak renang gaya dada.

 Siswa mempelajari bahan ajar yang telah diberikan kepada siswa

(25)

69

Kegiatan Siswa

 siswa melakukan tekhnik gerakan renang gaya dada dengan

sasaran gaya mengajar resiprokal.

Posisi tubuh a. Posisi telungkup, kedua lengan lurus di depan b. Posisi bahu dan pinggul sedikit berada diatas

permukaan air (sikap tubuh hampir rata)

c. Saat mengambil nafas kedua lengan melakukan gerakan sapuan

d. Menjaga keseimbangan badan dalam air

Gerakan Kaki a. Kedua tungkai kaki bagian bawah ditarik serentak mendekati pinggul

b. Pergelangan kaki diputar mengarah keluar hingga membentuk sudut 500

c. Dorongan dilakukan secara serentak dengan tenaga yang kuat sambil diakhiri dengan lecutan kedua ujung telapak kaki.

d. Saat berakhirnya lecutan kedua ujung telapak kaki, maka posisi kepala, badan dan kedua kaki kembali lurus kepada posisi semula yaitu sejajar dengan permukaan air.

Gerakan Lengan a. Kedua belah tangan berada lurus didepan

b. Gerakkan membuka kesamping sehingga melebihi selebar bahu

c. Sambil melakukan tarikan pada air kedua tangan membentuk seperampat lingkaran kearah bawah dada sampai kedua tangan berada dibawah dada.

d. Sambil merapatkan kedua siku dibawah dada kedua tangan diluncurkan serentak kedepan sampai ke posisi semula.

Pengambilan Nafas a. Kepala atau dagu diangkat sehingga mulut dapat segera mengambil nafas di permukaan air

b. Pada saat tangan lurus kedepan, kepala harus sudah berada didalam air

c. Kepala kembali diangkat ketika lengan melakukan sapuan.

(26)

70

3. Penutup (10 menit)

 Siswa berbaris serta melakukan pendinginan

 Peneliti mengevaluasi hasil pembelajaran renang gaya dada yang

dilakukan oleh siswa

 Berdo’a, dan mengakhiri pembelajaran.

VIII. Media dan alat pembelajaran 1. Kolam renang

2. Alat tulis

3. Lembaran penilaian proses belajar renang gaya dada 4. Lembar hasil belajar renang gaya dada

IX Sumber Belajar

(27)

71

X. Penilaian

Portopolio Penilaian Proses Hasil Belajar Renang Gaya Dada

No. Nama siswa

Keterangan : Penilaian Dilakukan Oleh Tim Penilai Mengetahui

Guru Penjas SMA N.1 Bt. Kuis

(28)

72

Lampiran 1.2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA N.1 Batang Kuis

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas/Semester : X (Sepuluh) / I (Satu )

Materi : Renang Gaya Dada Pertemuan ke : I ( Satu )

Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit I. Standar Kompetensi:

1. Mempraktikkan teknik dasar renang gaya dada dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

II. Kompetensi Dasar:

1. Mempraktikkan teknik renang gaya dada dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

III. Tujuan Pembelajaran.

1. Siswa dapat melakukan teknik dasar renang gaya dada dengan benar Karakter siswa yang diharapkan :

 Disiplin ( Discipline )

 Tekun ( diligence )

 Tanggung jawab ( responsibility )

 Ketelitian ( carefulness)

(29)

73

 Toleransi ( Tolerance )

 Percaya diri ( Confidence )

 Keberanian ( Bravery )

IV Indikator

a. Siswa melakukan sikap awal atau posisi tubuh pada renang gaya dada b. Siswa melakukan teknik dasar gerakan kaki

c. Siswa melakukan teknik dasar gerakan lengan d. Siswa melakukan teknik dasar pengambilan nafas e. Siswa melakukan kombinasi gerakan renang gaya dada. V. Materi Pokok.

 Teknik dasar renang gaya dada

VI. Metode Pembelajaran:

 Proses pembelajaran ini menggunakan gaya mengajar Resiprokal

VII. Langkah-langkah Pembelajaran :

Gaya Mengajar Resiprokal 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)

 Berbaris, berdo’a, dan melakukan pemanasan

 Memberikan motivasi dan tujuan pembelajaran

2. Kegiatan Inti (45 menit)

 Peneliti memberikan bahan ajar yang berisikan deskripsi tugas dan

indikator tugas gerak renang gaya dada.

 Siswa mempelajari bahan ajar yang telah diberikan kepada siswa

(30)

74

Kegiatan Siswa

 siswa melakukan tekhnik gerakan renang gaya dada dengan

sasaran gaya mengajar resiprokal, yang di variasikan dengan perpanjangan jarak tempuh berenang.

Posisi tubuh a. Posisi telungkup, kedua lengan lurus di depan b. Posisi bahu dan pinggul sedikit berada diatas

permukaan air (sikap tubuh hampir rata)

c. Saat mengambil nafas kedua lengan melakukan gerakan sapuan

d. Menjaga keseimbangan badan dalam air

Gerakan Kaki a. Kedua tungkai kaki bagian bawah ditarik serentak mendekati pinggul

b. Pergelangan kaki diputar mengarah keluar hingga membentuk sudut 500

c. Dorongan dilakukan secara serentak dengan tenaga yang kuat sambil diakhiri dengan lecutan kedua ujung telapak kaki.

d. Saat berakhirnya lecutan kedua ujung telapak kaki, maka posisi kepala, badan dan kedua kaki kembali lurus kepada posisi semula yaitu sejajar dengan permukaan air.

Gerakan Lengan a. Kedua belah tangan berada lurus didepan

b. Gerakkan membuka kesamping sehingga melebihi selebar bahu

c. Sambil melakukan tarikan pada air kedua tangan membentuk seperampat lingkaran kearah bawah dada sampai kedua tangan berada dibawah dada.

d. Sambil merapatkan kedua siku dibawah dada kedua tangan diluncurkan serentak kedepan sampai ke posisi semula.

Pengambilan Nafas a. Kepala atau dagu diangkat sehingga mulut dapat segera mengambil nafas di permukaan air

b. Pada saat tangan lurus kedepan, kepala harus sudah berada didalam air

c. Kepala kembali diangkat ketika lengan melakukan sapuan.

(31)

75

3. Penutup (10 menit)

 Siswa berbaris serta melakukan pendinginan

 Peneliti mengevaluasi hasil pembelajaran renang gaya dada yang

dilakukan oleh siswa

 Berdo’a, dan mengakhiri pembelajaran.

VIII. Media dan alat pembelajaran 1. Kolam renang

2. Alat tulis

3. Lembaran penilaian proses belajar renang gaya dada 4. Lembar hasil belajar renang gaya dada

IX Sumber Belajar

 Buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

(32)

76

X. Penilaian

Portopolio Penilaian Proses Hasil Belajar Renang Gaya Dada

No. Nama siswa

Keterangan : Penilaian Dilakukan Oleh Tim Penilai Mengetahui

Guru Penjas SMA N.1 Bt. Kuis

Gambar

Tabel
Gambar

Referensi

Dokumen terkait

The result of bacterial growth inhibition test with the indicator diffusion method showed that seven among ten isolates showed the ability to inhibit the growth of

Skripsi ini telah dipertahankan dihadapan dihadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan diterima

Data sekunder hasil analisis sifat kimia tanah berupa data sifat kimia dan biologi tanah pada hutan pinus dan lahan terbuka yang diperoleh dari Tim Peneliti Kementerian

Dalam penelitian dilakukan tiga pengujian untuk mengetahui nilai koefisien gesek, nilai keausan spesifik, dan nilai keuletan dari komposit berpenguat partikel

Based on the data analysis, the writer concludes that the second semester students of Pharmacy Faculty in UMS dot not get difficulties in understanding drug labels. Consultant I

faktor yang paling berpengaruh terhadap sebaran gedung SMU di Kecamatan Laweyan adalah topografi dan aksesibilitas, Kecamatan Serengan adalah topografi, Kecamatan Pasarkliwon

The objective of this research is to investigate the effect of alkali treatment on the mechanical properties of kenaf fiber reinforced polypropylene composite.. The hot press

[r]