• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Penerapan Metode Sq3r Sebagai Upaya Peningkatan Hasil Ketrampilan Membaca Dan Hasil Belajar IPS Pada Siswa Kelas V SDN Pereng, Prambanan, Klaten Tahun Pelajaran 2012 / 2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Penerapan Metode Sq3r Sebagai Upaya Peningkatan Hasil Ketrampilan Membaca Dan Hasil Belajar IPS Pada Siswa Kelas V SDN Pereng, Prambanan, Klaten Tahun Pelajaran 2012 / 2013."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Di era seperti sekarang ini, dimana informasi dan pengetahuan

begitu cepat berkembang, setiap orang dituntut untuk selalu cepat dan

tepat dalam menafsirkan menyerap berbagai informasi yang datang.

Informasi dan pengetahuan tersebut tidak hanya diperoleh dari sumber

lisan saja, tetapi juga dari sumber tertulis. Kegiatan membaca merupakan

satu-satunya jalan untuk menyerap informasi tertulis. Oleh karena itu

setiap orang dituntut untuk memiliki kemampuan membaca yang tinggi

agar dapat mengikuti laju perkembangan pengetahuan dan teknologi yang

semakin pesat. Pengetahuan dan informasi yang ada diseluruh dunia dapat

dikuasai dengan membaca, walaupun harus didukung oleh kemampuan

yang lain.

Seseorang yang memiliki hobi membaca sudah merupakan modal

yang baik dalam belajar, sebaliknya siswa yang malas membaca, maka

dia akan jauh dari pengetahuan (Martinis Yamin, 2007: 106).

Kemampuan membaca bagi siswa SD adalah hal yang mutlak dimiliki,

karena membaca merupakan kunci pengetahuan. Kemampuan membaca

tidak hanya bermanfaat untuk mata pelajaran bahasa Indonesia saja, tetapi

juga untuk mata pelajaran yang lain. Banks dalam Sapriya (2009: 159)

(2)

“Siswa SD kelas V yang memiliki kemampuan membaca di atas rata-rata dengan mudah menyesuaikan diri dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh guru, semakin sulit tugas semakin banyak waktu yang dihabiskan. Sedangkan siswa yang memiliki kemampuan membaca di bawah rata-rata ternyata mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas-tugas”.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan membaca

yang baik cenderung akan membawa siswa kepada prestasi belajar yang

baik untuk hampir semua mata pelajaran karena siswa mampu

menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh guru dengan baik.

Demikian pula dalam belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS),

kemampuan membaca siswa sangat berperan dalam penentuan prestasi

belajar yang dicapai. Dalam belajar IPS mengetahui pengetahuan dan

mengetahui bagaimana cara untuk mengetahui apa yang dipelajari

sangatlah penting, sehingga belajar istilah-istilah atau konsep-konsep

dalam IPS perlu didukung oleh pemahaman terhadap makna istilah atau

konsep tersebut. Hal ini diperlukan untuk menghindari terjadinya

verbalisme pada diri anak. Oleh karena itu untuk memahami istilah-istilah

atau konsep yang ada pada mata pelajaran IPS diperlukan keterampilan

membaca pemahaman, untuk memahami bacaan-bacaan yang ada. Apalagi

jika melihat bahwa media yang dapat dipergunakan dalam pembelajaran

IPS sangatlah minim, serta tidak adanya kegiatan praktik yang mendukung

upaya pemahaman konsep yang ada.

Permasalahan dialami oleh siswa kelas V SDN Pereng, Prambanan.

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru IPS kelas V menunjukkan

(3)

sehingga prestasi belajar siswa masih rendah. Hal tersebut dapat dilihat

dari rendahnya nilai rata-rata rapor semester ganjil siswa kelas V adalah

53 dengan nilai ketuntasan minimal adalah 55. Nilai tersebut menurut

guru pengampu pelajaran IPS tergolong rendah jika dibandingkan dengan

nilai rata-rata mata pelajaran yang lain. Untuk nilai rata-rata mata

pelajaran IPA adalah 58, nilai rata-rata matematika sebesar 55, dan nilai

rata-rata bahasa Indonesia adalah 65. Rendahnya prestasi belajar IPS

tersebut dikarenakan kemampuan membaca siswa yang masih rendah serta

minat membaca yang masih sangat kurang. Padahal kemampuan membaca

yang baik merupakan prasyarat untuk belajar secara efektif. Hal tersebut

sesuai dengan pendapat Farida Rahim (2008: 1) yang menyebutkan

bahwa:

“Proses belajar yang efektif antara lain dilakukan melalui membaca. Masyarakat yang gemar membaca memperoleh pengetahuan dan wawasan baru yang akan semakin meningkatkan kecerdasannya sehingga mereka akan lebih mampu menjawab tantangan hidup masa depan”.

Martinis Yamin (2007: 104) berpendapat bahwa memahami buku

teks merupakan suatu kegiatan yang berat dan sukar, dan kadang-kadang

seseorang harus memaksakan mengulang-ulang kalimat untuk mengambil

makna, maksud dari kalimat yang telah dibaca. Buku teks berisikan

bahan-bahan yang menantang pemikiran lebih lanjut dan dibutuhkan usaha

mental dan perhatian yang mendalam terhadapnya. Oleh karena itu siswa

membutuhkan pertolongan guna menemukan hal-hal pokok yang

dikemukakan dalam buku teks. Membaca buku teks IPS adalah hal yang

(4)

Namun permasalahan tersebut kurang mendapat perhatian dari guru,

padahal itu merupakan masalah yang paling mendasar.

Berdasarkan permasalahan tersebut, maka peneliti bermaksud

menerapkan metode membaca untuk meningkatkan prestasi belajar IPS

siswa kelas V SDN Pereng, Prambanan, yakni dengan metode membaca

SQ3R (Survey, Question, Reading, Recite, Review) khususnya dalam

materi “Usaha Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia”. SQ3R

merupakan metode membaca yang banyak dikenal dan dipraktekkan

orang (Soedarso, 2000: 59). Metode membaca ini membuat siswa menjadi

aktif terhadap bacaan sehingga proses membaca menjadi lebih efektif.

Sebelum membaca terlebih dahulu siswa harus melakukan survey bacaan

untuk mendapatkan gagasan umum, kemudian mengajukan pertanyaan

pada diri sendiri yang jawabannya diharapkan ada dalam bacaaan tersebut,

dengan demikian siswa akan lebih mudah memahami bacaan. Dan

selanjutnya, dengan mencoba mengutarakan kembali pokok-pokok penting

bacaan, siswa akan menguasai dan mengingatnya lebih lama.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, maka

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana penerapan metode SQ3R mampu meningkatkan hasil

(5)

2. Bagaimana penerapan metode membaca SQ3R dapat meningkatkan

hasil belajar IPS siswa kelas V ?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka dapat disimpulkan

tujuan penelitian adalah :

1. Mendeskripsikan peningkatan hasil ketrampilan membaca dalam

mata pelajaran IPS dengan menggunakan metode SQ3R.

2. Mendeskripsikan peningkatan hasil belajar IPS dengan

menggunakan metode SQ3R pada siswa kelas V Sekolah Dasar

Negeri 2 Pereng, Prambanan, Klaten, tahun pelajaran 2012 / 2013.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti

Dengan pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini , peneliti

memiliki kemampuan, pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman

tentang upaya peningkatan siswa dalam menguasai pembelajaran

IPS.

2. Bagi Guru

Dapat meningkatkan wawasan dan wacana tentang

(6)

3. Bagi Sekolah

a. Sebagai masukan bagi guru SD Negeri Pereng dalam

menjalankan pembelajaran IPS.

b. Untuk meningkatkan kreatifitas guru dan murid dalam

pembelajaran IPS.

4. Bagi masyarakat umum

Sebagai bahan studi atau pembelajaran dan masukan yang

Referensi

Dokumen terkait

Studi Magister Kedokteran Keluarga Universitas Sebelas Maret Surakarta yang.. bersedia memberi masukan, arahan , dan saran dengan penuh perhatian

Penelitian rugi-rugi serat optik akibat lekukan makro (macrobending) telah dilakukan menggunakan model lima lekukan sebagai potensi aplikasi sensor beban bergerak.. Alat

Menurut Purwaningsih (2008), bahan kimia ada yang tahan terhadap oksidasi biokimia, tetapi tidak tahan terhadap oksidasi kimia seperti lignin. Bahan toksik dalam

Mengingat impulse buying sangat memberikan manfaat bagi pelaku ritel, penelitian ini berusaha untuk mengkaji faktor-faktor yang ada di dalam diri konsumen meliputi

Upaya yang dapat dilakukan oleh guru untuk mengembangkan aspek sosial anak usia dini menurut Martini Jamaris (2002: 83) antara lain; pertama, menimbulkan rasa aman pada anak

[r]

Kondisi tersebut menunjukkan pada rumahtangga pemilik lahan yang memiliki modal baik sosial maupun ekonomi yang lebih baik dengan pilihan strategi pada saat

Tehnik analisis yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan penulis tentang problematika pembelajaran Ta Ʃ fiizhul Qur’aan pada kelas VIII MTs Al-I‘tisham adalah