• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KERJA PRAKTEK RANCANG BANGUN COMPANY PROFILE WEB-SITE STUDI KASUS PT. SAGA AGRI YODA JEMBER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN KERJA PRAKTEK RANCANG BANGUN COMPANY PROFILE WEB-SITE STUDI KASUS PT. SAGA AGRI YODA JEMBER"

Copied!
97
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KERJA PRAKTEK

RANCANG BANGUN COMPANY PROFILE WEB-SITE STUDI KASUS PT. SAGA AGRI YODA JEMBER

Oleh :

Nama : Bayu Pramana Putra

NIM : 03.41010.0287 - 03.41010.0367 Nama : M. Fernaz Ardiansyah

NIM : 03.41010.0367 Program : Strata Satu (S1) Jurusan : Sistem Informasi

SEKOLAH TINGGI

MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER SURABAYA

2010

(2)

ABSTRAK

Peranan teknologi informasi saat ini memang sudah tidak dapat dilepaskan dari perkembangan jaman, teknologi informasi dengan menawarkan berbagai kemudahan merupakan syarat mutlak untuk terus dapat melebarkan sayap di era globalisasi ini. semua aspek kehidupan memanfaatkan keberadaan teknologi informasi terutama didalam pengembangan bidang usaha. pada era ini sangat perlu dipertimbangkan dalam pemanfaatan dan pengembangan teknologi informasi yaitu internet, untuk melakukan berbagai kegiatan bisnis. salah satu keuntungan dari penggunaan internet adalah memberikan cakupan pasar yang tidak lagi dibatasi oleh jarak, waktu dan ruang tetapi sudah bersifat global dengan cakupan lokal bahkan internasional.salah satu bidang usaha yang saat ini juga mengedepankan prinsip-prinsip pemeliharaan sumber daya alam, pemberdayaan sumber daya manusia dan teknologi informasi adalah bidang usaha agrobisnis pertanian, peternakan dan perikanan.

PT. Saga Agri Yoda yang berpusat di kota Jember merupakan salah satu badan usaha swasta yang berkembang dan bergerak di bidang agrobis pertanian, peternakan, dan perikanan. bidang usaha agrobisnis ini sebenarnya bergerak pada bidang agrobis yang rencana pengembangan selanjutnya akan meluas dalam bidang agroindustri. dalam memperluas bidang agrobisnisnya, pt. saga agri yoda kurang luas dalam menyrbarkan promosi, pendistribusian dan pemasarannya.

Kondisi inilah yang akhirnya membuat PT. Saga Agri Yoda memutuskan untuk menerapkan sistem informasi agrobisnis berbasis web dalam promosi, distribusi dan pemasarannya. dalam sistem informasi berbasis web yang akan

(3)

dibuat ini terdapat beberapa fitur halaman terutama tentang galeri, fitur gallery berisi informasi tentang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan yang sedang dikembangkan oleh perusahaan, dalam hal ini merupakan produk dari perusahaan (pt. saga agri yoda). selain itu, website juga memberikan fitur untuk pemesanan online untuk memberikan kemudahan kepada member dalam melakukan pemesanan, membuka jalur komunikasi antara member dengan pihak manajemen perusahaan berupa faq, dan posting artikel yang disediakan bagi member perusahaan.

Dengan diterapkannya sistem informasi agrobisnis berbasis web maka pemilik pt. saga agri yoda akan lebih mudah dalam melakukan promosi komoditas pada perusahaan yang meliputi beberapa item yang terdiri atas komoditas pertanian dan perkebunan serta peternakan dan perikanan. diharapkan juga bisa menarik minat mitra kerja yang berminat menjalin hubungan kerja sama dengan PT. Saga Agri Yoda.

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya-lah, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kerja praktek dengan judul Rancang Bangun Company Profile Web-Site Studi Kasus PT. Saga Agri Yoda Jember.

Penyelesaian laporan kerja praktek ini tidak lepas dari bantuan banyak pihak yang benar-benar memberikan masukan dan dukungan kepada penulis.

Untuk ini Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :

1. Dr. Y. Jangkung Karyantoto, MBA, selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Teknik Komputer Surabaya.

2. Yusron Rijal, S.Si,Mi, selaku dosen pembimbing kerja praktek yang telah mendukung memberikan kepercayaan penuh kepada penulis dalam menyelesaikan kerja praktek ini.

3. Yoga Bangkit Anggarauda, S.Kom., selaku direktur operasional yang telah memberi ijin kepada kami untuk melaksanakan kerja praktek di PT. Saga Agri Yoda.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dari materi maupun teknik penyajiannya. Untuk itu segala kritik dan saran membangun, sangat penulis harapkan semoga laporan ini dapat memberikan guna dan manfaatnya.

Surabaya, Februari 2010

Penulis

(5)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 2

1.3 Pembatasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 3

1.5 Konstribusi ... 3

1.6 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... 6

2.1 Uraian Tentang PT. Saga Agri Yoda ... 6

2.2 Bidang Kerja Perusahaan ……… 6

2.3 Lokasi ………. 7

2.4 Struktur Organisasi ………. 7

2.5 Visi dan Misi PT. Saga Agri Yoda ... 8

BAB III LANDASAN TEORI ... 9

3.1 Teori Sistem Informasi ... 9

3.2 Teori Internet ... 12

(6)

3.4 Teori Web Service ... 14

3.5 Teori ASP.NET ... 17

BAB IV PENJELASAN PEKERJAAN ... 20

4.1 Prosedur Kerja ... 20

4.2 Analisa dan Perancangan Sistem ... 20

4.3 Struktur Database ... 38

4.4 Site Map ... 43

4.5 Desain Interface ... 44

4.6 Implementasi Sistem ... 54

BAB V PENUTUP………. 56

5.1 Kesimpulan ... 56

5.2 Saran ... 56

DAFTAR PUSTAKA ... 57

BIODATA PENULIS ... 58

LAMPIRAN ... 59

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 4.1

Struktur Tabel Artikel ... 39 Tabel 4.2

Struktur Tabel Berita ... 39 Tabel 4.3

Struktur Tabel FAQ ... 40 Tabel 4.4

Struktur Tabel Gallery ... 40 Tabel 4.5

Struktur Tabel Kategory ... 41 Tabel 4.6

Struktur Tabel Link ... 41 Tabel 4.7

Struktur Tabel Maintenance ... 42 Tabel 4.8

Struktur Tabel Member ... 42 Tabel 4.9 Data Rak

Struktur Tabel Pesan ... 43

(8)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1

Struktur Organisasi ... ... 8 Gambar 3.1

Contoh Notasi UML ... ... 14 Gambar 3.2

Arsitektur ASP.NET ... ... 18 Gambar 4.1

Use Case Diagram SI Berbasis Web ... ... 21 Gambar 4.2

Activity Diagram Regristrasi ... ... 24 Gambar 4.3

Activity Diagram Gallery ... ... 25 Gambar 4.4

Activity Diagram Pemesanan ... ... 26 Gambar 4.5

Activity Diagram View Artikel ... ... 27 Gambar 4.6

Activity Diagram Input Artikel ... ... 27 Gambar 4.7

Activity Diagram FAQ ... ... 28 Gambar 4.8

Activity Diagram Edit Profil (member) ... ... 29

(9)

Gambar 4.9

Activity Diagram Edit Profil (admin) ... ... 30 Gambar 4.10

Activity Diagram View Berita ... ... 30 Gambar 4.11

Activity Diagram Maintenance User ... ... 31 Gambar 4.12

Activity Diagram Maintenance Gallery ... ... 32 Gambar 4.13

Activity Diagram Maintenance Pemesanan ... ... 32 Gambar 4.14

Activity Diagram Maintenance FAQ... ... 33 Gambar 4.15

Activity Diagram Maintenance Berita... ... 34 Gambar 4.16

Activity Diagram Maintenance Mitra ... ... 35 Gambar 4.17

Class Diagram Berita ... ... 36 Gambar 4.18

Class Diagram Gallery ... ... 36 Gambar 4.19

Class Diagram Pemesanan ... ... 37 Gambar 4.20

Class Diagram Member ... ... 37

(10)

Gambar 4.21

Class Diagram Kategori ... ... 38 Gambar 4.22

Class Diagram Login ... ... 38 Gambar 4.23

Site Map ... ... 43 Gambar 4.24

Home ... ... 44 Gambar 4.25

Gallery Tanaman Hias ... ... 45 Gambar 4.26

Regristrasi ... ... 46 Gambar 4.27

Gallery Pesan ... ... 47 Gambar 4.28

FAQ ... ... 48 Gambar 4.29

Artikel ... ... 49 Gambar 4.30

Login Admin ... ... 50 Gambar 4.31

Admin Maintenance Berita ... ... 51 Gambar 4.32

Admin Maintenance Berita Baru ... ... 52

(11)

Gambar 4.33

Admin Maintenance Cooplink ... ... 52 Gambar 4.34

Admin Maintenance Data Perusahaan ... ... 53 Gambar 4.35

Admin Maintenance FAQ ... ... 54

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Lampiran

Listing Program ... ... 59

(13)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Peranan teknologi informasi saat ini memang sudah tidak dapat dilepaskan dari perkembangan jaman, teknologi informasi dengan menawarkan berbagai kemudahan merupakan syarat mutlak untuk terus dapat melebarkan sayap di era globalisasi ini. Semua aspek kehidupan memanfaatkan keberadaan teknologi informasi terutama didalam pengembangan bidang usaha. Pada era ini sangat perlu dipertimbangkan dalam pemanfaatan dan pengembangan teknologi informasi yaitu internet, untuk melakukan berbagai kegiatan bisnis. Salah satu keuntungan dari penggunaan internet adalah memberikan cakupan pasar yang tidak lagi dibatasi oleh jarak, waktu dan ruang tetapi sudah bersifat global dengan cakupan lokal bahkan internasional.Salah satu bidang usaha yang saat ini juga mengedepankan prinsip-prinsip pemeliharaan sumber daya alam, pemberdayaan sumber daya manusia dan teknologi informasi adalah bidang usaha agrobisnis pertanian, peternakan dan perikanan.

PT. Saga Agri Yoda yang berpusat di kota Jember merupakan salah satu badan usaha swasta yang berkembang dan bergerak di bidang Agrobis pertanian, peternakan, dan perikanan. Bidang usaha agrobisnis ini sebenarnya bergerak pada bidang agrobis yang rencana pengembangan selanjutnya akan meluas dalam bidang agroindustri. Dalam memperluas bidang agrobisnisnya, PT. Saga Agri Yoda kurang luas dalam menyrbarkan promosi, pendistribusian dan pemasarannya.

(14)

Kondisi inilah yang akhirnya membuat PT. Saga Agri Yoda memutuskan untuk menerapkan Sistem Informasi Agrobisnis berbasis web dalam promosi, distribusi dan pemasarannya. Dalam Sistem Informasi berbasis web yang akan dibuat ini terdapat beberapa fitur halaman terutama tentang galeri, fitur gallery berisi informasi tentang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan yang sedang dikembangkan oleh perusahaan, dalam hal ini merupakan produk dari perusahaan (PT. Saga Agri Yoda). Selain itu, website juga memberikan fitur untuk pemesanan online untuk memberikan kemudahan kepada member dalam melakukan pemesanan, membuka jalur komunikasi antara member dengan pihak manajemen perusahaan berupa FAQ, dan posting artikel yang disediakan bagi member perusahaan.

Dengan diterapkannya Sistem Informasi Agrobisnis berbasis web maka pemilik PT. Saga Agri Yoda akan lebih mudah dalam melakukan promosi komoditas pada perusahaan yang meliputi beberapa item yang terdiri atas komoditas pertanian dan perkebunan serta peternakan dan perikanan. Diharapkan juga bisa menarik minat mitra kerja yang berminat menjalin hubungan kerja sama dengan PT. Saga Agri Yoda.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas dapat dirumuskan permasalahan: “Bagaimana membuat sistem informasi pada PT. Saga Agri Yoda berbasis web sebagai media promosi perusahaan dan komoditasnya ?”

(15)

1.3 Pembatasan Masalah

Dalam perancangan sistem informasi berbasis web ini, agar tidak menyimpang dari tujuan yang hendak dicapai, maka pembahasan masalah dibatasi pada hal-hal sebagai berikut:

1. Aplikasi dibangun berbasis web.

2. Analisa kebutuhan untuk promosi sebuah profile company web 3. Studi kasus pada PT. Saga Agri Yoda.

4. Website hanya menangani transaksi pemesanan secara online.

5. Tidak menangani kegiatan transakasi maupun akuntansi perusahaan.

6. Keamanan data adalah di luar kemampuan sistem dan tidak dibahas disini.

1.4 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan sistem informasi berbasis web ini adalah sebagai media promosi komoditas perusahaan agar mudah dikenal oleh dunia luar.

1.5 Kontribusi

Sesuai dengan tujuan yang diharapkan, maka kontribusi yang dapat diberikan dari kerja praktek ini adalah sebagai berikut :

1. Memperkenalkan PT. SAGA AGRI YODA yang bergerak di bidang agrobisnis pada dunia luar.

.

2. Dapat menarik investor untuk bergabung dalam dengan PT. Saga Agri Yoda.

3. Memberikan layanan kemudahan bagi member untuk mendapatkan informasi tentang produk perusahaan, serta menyediakan layanan untuk melakukan pemesanan online.

(16)

1.6 Sistematika Penulisan

Laporan Kerja Praktek ini terbagi dari 5 (lima) bab, dimana masing- masing bab terdiri dari sub-sub bab yang menjelaskan isi dari bab-bab tersebut.

Adapun sistematika penulisan laporan ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab pendahuluan ini menguraikan hal-hal yang berkaitan dengan masalah-masalah yang dihadapi oleh perusahaan, antara lain:

1.1 Latar Belakang 1.2 Perumusan Masalah 1.3 Batasan Masalah 1.4 Tujuan

1.5 Kontribusi

1.6 Sistematika Penulisan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Pada bab ini menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan badan usaha antara lain:

2.1 Uraian Singkat PT. SAGA AGRI YODA 2.2 Bidang Kerja Perusahaan

2.3 Lokasi

2.4 Struktur Organisasi 2.5 Visi dan Misi Perusahaan

(17)

BAB III LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisi teori penunjang yang diharapkan dapat menjelaskan secara singkat mengenai landasan teori yang berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan. Pada bab ini meliputi:

3.1 Sistem Informasi 3.2 Internet

3.3 Unified Modelling Language (UML) 3.4 Web Service

3.5 ASP Net

BAB IV PENJELASAN PEKERJAAN

Pada bab ini berisi tentang tugas-tugas yang dikerjakan pada saat kerja praktek.

4.1 Prosedur Kerja

4.2 Analisa dan Perancangan Sistem 4.3 Use Case Diagram

4.4 Activity Diagram 4.5 Class Diagram 4.6 Struktur Tabel 4.7 Site Map

4.8 Desain Interface

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang sekiranya dapat bermanfaat bagi pembaca.

(18)

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Uraian Tentang PT. SAGA AGRI YODA

Pada awal pendirian Bpk. Agus Budianto adalah Karyawan pada bank Indonesia cabang Jember serta pemegang kuasa direktur PT. Rahmat Sumber Alami yang bergerak di bidang Jasa Kontraktor, berinisiatif untuk mendirikan sebuah Perusahaan independen yang lebih mengedepankan prinsip-prinsip pemeliharaan sumber daya alam dan Pemberdayaan sumber daya manusia pada bidang Agrobisnis dan Tekhnologi Informasi dengan tetap menjalankan usahanya pada bidang Jasa Kontraktor dan Sipil.

PT. SAGA AGRI YODA adalah sebuah badan usaha swasta yang berkembang dan bergerak di bidang Agrobis pertanian, peternakan, perikanan serta juga bergerak di bidang jasa kontraktor dan Pengembangan Teknologi Informasi. Kantor pusat berlokasi di kota jember. PT. SAGA AGRI YODA didirikan pada tanggal 11 Juni 2008 berdasarkan Akte Notaris Bambang Hermanto, SH No. 7 tanggal 11 Juni 2008.

2.2 Bidang Kerja Perusahaan

PT Saga Agri Yoda yang disingkat PT. S A Y bergerak di bidang usaha agrobis, yang rencana pengembangan selanjutnya akan meluas dalam bidang agroindustri. Dengan sepenuhnya memanfaatkan bidang Teknologi Informasi dalam distribusi dan pemasaraannya.

Komoditas yang dikembangkan meliputi beberapa item yang terdiri atas komoditas pertanian dan perkebunan serta peternakan dan perikanan. antara lain :

(19)

1. Pertanian dan perkebunan, yang meliputi padi, jagung, tebu, pisang, durian, klengkeng, duku, dan tanaman hias.

2. Peternakan dan Perikanan, yang meliputi sapi pedaging, kambing, belut noa, lobster air tawar, dan lain-lain.

Dari sekian komposisi tersebut tidak dapat dipisahkan, antara komoditas satu dengan yang lain saling bergantung dan saling membutuhkan untuk membentuk sebuah ekosistem yang selalu berkesinambungan.

Pengembangan selanjutnya dilakukan perencanaan untuk membentuk sebuah centra atau pusat pembudidayaan, pembibitan tanaman ataupun hewan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi kultur jaringan dan bioteknologi sehingga nantinya didirikanlah pusat pendidikan pemanfaatan sumber daya alam yang dilakukan dengan cara-cara yang benar, yaitu cara yang sesuai dengan konsep back to basic.

2.3 Lokasi

Semua kegiatan produksi serta administrasi dilakukan di Kantor pusat PT.

SAGA AGRI YODA berlokasi di Kota Jember Jl. Nusantara Blok GB no. 8 Jember.

2.4 Struktur Organisasi

Dalam rangka mencapai tujuan perusahaan, haruslah terdapat koordinasi yang baik antara pemilik PT. SAGA AGRI YODA serta karyawannya. Untuk itulah diperlukan struktur organisasi yang baik sehingga akan menciptakan hubungan yang harmonis satu sama lain. Struktur organisasi harus mempunyai bentuk (struktur) tertentu. Struktur organisasi inilah yang mempersatukan fungsi-

(20)

Berdasarkan pada peninjauan dari segi wewenang, tanggung jawab serta hubungan kerja, maka struktur organisasi yang dipilih adalah struktur organisasi bentuk garis/lini. Pada bentuk ini perbedaan antara wewenang, tugas dan tanggung jawab pada masing-masing staf yang ada pada instansi tersebut akan tampak jelas. Berikut struktur PT. SAGA AGRI YODA yang dijelaskan pada gambar 2.1 :

Direktur Utama

Direktur Operasional

Komisaris Pemegang Saham

Dept Produksi Dept Teknik dan Dept SDM dan Umum

Teknologi Informasi Dept Distribusi dan

Marketing

Pelaksana Pelaksana

Gambar 2.1. Struktur Organisasi

2.5 Visi dan Misi

Visi : Menjadikan PT SAGA AGRI YODA sebagai perusahaan agrobisnis berbasis pengetahuandengan mengedepankan prinsip-prinsip pemeliharaan sumber daya alam (back to basic) serta selalu menerapkan prinsip-prinsip pemberdayaan sumber daya manusia.

Misi : Menghasilkan produk unggulan dan jasa agrobisnis dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.

(21)

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Sistem Informasi 3.1.1 Sistem

“Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu” (Jogiyanto, 1990:2). Suatu sistem biasanya mempunyai suatu karakteristik (sifat) tertentu, yaitu:

a. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerjasama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem dapat berupa subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

b. Batasan Sistem

Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.

c. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar (environment) dari suatu sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat menguntungkan dan juga merugikan sistem tersebut. Lingkungan yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan tetap harus dijaga. Sedangkan

(22)

lingkungan luar merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan dari sistem.

d. Penghubung Sistem

Penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya.

e. Masukan Sistem

Masukan (input) adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.

Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal. Masukan perawatan adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat beroperasi.

Sedangkan masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk mendapatkan output.

f. Keluaran Sistem

Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi output atau keluaran yang berguna. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain.

g. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan barang yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.

(23)

h. Sasaran Sistem

Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuan.

3.1.2 Informasi

Informasi adalah data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang brmanfaat. Jadi ada suatu proses transformasi data menjadi suatu informasi = input – proses – output.

Data merupakan bahan baku yang setelah diproses akan menghasilkan informasi. Sedang informasi sendiri dapat diartikan dan memiliki fungsi sebagai kunci dalam mengambil keputusan, mengurangi ketidakyakinan dan menambah pengetahuan seseorang. Beberapa contoh data antara lain : kartu absensi, kartu rencana studi. Sedangkan contoh dari informasi antara lain : daftar presensi, daftar gaji.

3.1.3 Sistem Informasi

Jadi sistem informasi adalah kumpulan-kumpulan data yang saling berhubungan dan terkait yang dapat memberikan informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan untuk mencapai tujuan.

Menurut Robert K Leitch dan K Roscoe Davis (1983), “Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan”.

(24)

3.2 Internet

Internet berasal dari Interconnection networking yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seerti telepon, radio link, satelit dan lainnya. Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini digunakan protokol yaitu TCP/IP.

TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain.

TCP/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat digunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data. Untuk dapat ikut serta menggunakan fasilitas internet, biasanya anda harus berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service Provider) yang ada dikota Anda. ISP ini biasanya disebut penyelenggara jasa internet ataupun anda dapat menggunakan fasilitas dari Telkom yakni Telkomnet Instan. Dengan memanfaatkan internet, pemakaian komputer di seluruh dunia dimungkinkan untuk saling berkomunikasi dan pemakaian bersama informasi dengan cara saling kirim e-mail, menghubungkan ke komputer lain, mengirim dan menerima file, membahas topik tertentu pada newsgroup dan lain- lain.

3.3 Unified Modelling Language (UML)

Menurut Sholiq dalam buku Analisa & Perancangan Berorientasi Objek, model adalah abstraksi yang menggambarkan hal-hal signifikan dari persoalan yang komplek atau rancangan dengan membuang hal-hal yang tidak dliperlukan.,

(25)

sehingga. membuat persoalan lebih mudah dipahami. Abstraksi adalah kemampuan manusia yang memungkinkan berurusan dengan hal-hal yang komplek Misalkan ahli teknik seniman dan pengarang membuat model untuk masalah-masalah yang dihadapi sebelum benar-benar membangunnya.Untuk membangun sistem yang komplek, pengembang harus menampilkan beberapa pandangan yang berbeda dan sistem, membangun model mengunakan notasi- notasi yang tepat, melakukan verifikasi bahwa model yang dibuamya memenuhi persyaratan-persyaratan sistem, dan menambahkan detail secara berangsur-angsur untuk mentranformasikan model menjadi implementasi.

Menurut Sholiq dalam buku Analisa & Perancangan Berorientasi Objek, Unified Modelling Language (UML) adalah salah satu jenis pemodelan berorientasi objek yang menyediakan notasi yang cukup tangguh untuk membangun sistem dari tahap analisa sampai ke tahap perancangan. UML membantu memahami sistem dengan menggunakan beberapa diagram visual yang menunjukan bermacam aspek dalam sistem. Ada beberapa diagram yang disediakan dalam UML antara lain :

1. Diagram use case bisnis (business use case diagram) 2. Diagram use case (use case diagram)

3. Diagram aktivitas (activity diagram) 4. Diagram sekuensial (sequence diagram ) 5. Diagram kolaborasi (collaboration diagram) 6. Diagram kelas (class diagram)

7. Diagram keadaan (statechart diagram) 8. Diagram komponen (component diagram)

(26)

9. Diagram penyebaran (deployment diagram)

Gambar 3.1. Contoh notasi UML

3.4 Web Service

Web service merupakan programmable application logic yang dapat diakses oleh program melalui protokol web standar yang tidak bergantung pada platform yang digunakan. Secara umum web service merupakan komponen aplikasi yang menyediakan pelayanan kepada consumer melalui suatu jaringan yang berorientasi pada interaksi aplikasi dengan aplikasi. Konsep web service memungkinkan suatu aplikasi dapat diakses oleh aplikasi yang lain setiap saat dan dimana saja dengan menggunakan platform dan peralatan apa saja. (Kusumastuti, 2005)

Web service merupakan perkembangan distributed computing dengan arsitektur N-Tier. Keuntungan yang paling mendasar yang ditawarkan oleh konsep web service adalah integrasi. Usaha untuk mengintegrasikan aplikasi, sistem maupun platform yang berbeda sering mengalami kesulitan dan memerlukan proses yang panjang. Web service merupakan standar yang tepat

(27)

sebagai alat pengintegrasian. Web service mampu mengintegrasikan aplikasi dan sistem dari platform yang berbeda karena menggunakan standar protokol web dalam interaksinya seperti: TCP/IP, HTTP, XML, SOAP, WDSL, UDDI.

Web service bersifat platform independency. Web service dapat diimplementasikan dalam berbagai platform menggunakan bahasa pemrograman apapun dan bisa digunakan oleh berbagai platform menggunakan bahasa pemrograman apa pun. Web service tidak bergantung pada bahasa pemrograman ataupun sistem operasi yang digunakan. Memungkinkan program yang ditulis dalam bahasa yang berbeda dan pada platform yang berbeda untuk dapat saling berkomunikasi dengan cara yang standar. Web service yang dibuat dalam platform Microsoft dapat digunakan oleh aplikasi yang berada dalam platform lainnya.

Web service menggunakan XML sebagai format pertukaran data karena itu menjadi multi platform dalam hal accessibilitynya. Hal inilah yang membuat web service sebagai medium yang tepat untuk digunakan pada aplikasi terdistribusi untuk berkomunikasi dan bertukar di antara sistem, peralatan dan platform yang berbeda.

Web service juga cocok digunakan untuk sistem yang membutuhkan multiple client interface karena web service mampu berinteraksi dengan berbagai jenis client application (windows application, web application, console application) dan device (mobile application). Web service berjalan di port 80 yang merupakan protokol standar HTTP, dengan demikian mengurangi resiko terblokir oleh firewall.

Web service tidak memiliki user interface yang bagus. Akan tetapi interfacenya dapat terus dikembangkan, method baru dapat ditambahkan tanpa

(28)

mempengaruhi client selama method yang lama masih tetap ada. Syarat untuk dapat memanfaatkan layanan yang disediakan oleh web service adalah kemampuan untuk berkomunikasi melalui TCP/IP dan kemampuan untuk memproses XML.

Walaupun web service bersifat independent, namun suatu web service dapat berhubungan (link) dengan web service lainnya membentuk suatu kolaborasi untuk melakukan tugas (task) tertentu. Beberapa vendor luar negeri mulai berkolaborasi satu sama lain dengan konsep web service, diantaranya: IBM, Microsoft, SUN dan ORACLE.

XML web services mendukung komunikasi synchronous dan asynchronous antara client dan server yang mempunyai XML web services.

Komunikasi secara synchronous memungkinkan seorang client mengirimkan sebuah permintaan akan layanan kepada server penyedia layanan dan menunggu respon dari permintaan tersebut. Komunikasi ini mencegah client untuk melakukan operasi lain pada saat sedang menunggu respon dari server.

Sedangkan pada komunikasi asynchronous, memungkinkan client untuk melakukan berbagai operasi lain selama menunggu respon yang diberikan oleh server. Penggunaan jenis komunikasi asynchronous akan meningkatkan pemanfaatan sistem dan menghindari penundaan yang mungkin akan dialami oleh client ketika sedang menunggu hasil dari XML web services.

Saat menggunakan Web Services Description Language tool (WSDL.exe) untuk membuat proxy class, maka secara otomatis akan terbentuk versi synchronous dan versi asynchronous dari fungsi yang ada dalam class tersebut. Pada versi asynchronous terdapat dua fungsi, yaitu Begin dan End.

(29)

Fungsi Begin digunakan untuk menginisiasi XML web services sedangkan fungsi End digunakan untuk mendapatkan hasil.

XML web service menggunakan SOAP sebagai alat perpindahan utama dan sebagai protocol serialisasi. Pesan yang ada pada SOAP terdiri dari body pesan dan header yang bersifat opsional. Bagian header terdiri dari informasi yang dapat diproses oleh infrastruktur yang ada pada web server. Bagian body terdiri dari informasi yang diproses oleh aplikasi, seperti halnya parameter atau nilai balik dari XML web services.

3.5 ASP Net

Menurut Dutie (2003:4), ASP.NET tidak sekedar upgrade. ASP.NET menyediakan platform pengembangan terdepan yang diciptakan dewasa ini.

Terlebih lagi, ASP.NET dibangun dari dasar untuk membuat infrastruktur pengembangan web yang sama sekali baru dan fleksibel. Yang membuat ASP.NET menjadi sebuah revolusi ialah pembuatannya yang didasarkan pada platform baru Microsoft .NET, atau lebih tepatnya .NET Framework.

.NET framework adalah teknologi mendasar untuk pengembangan ASP.NET. Teknologi ini menyediakan layanan sistem dasar yang mendukung pengembangan form pada windows dan ASP.NET, sebuah teknologi pengembangan client yang baru dan kaya yang disediakan oleh .NET. Teknologi ini Windows NT 4.0 yang menambahkan teknologi-teknologi Internet Information Server 4.0 dan Active Server Pages ke dalam NT 4.0, Windows NT 4.0, .NET Framework adalah add-on pada Windows 2000, Windows NT 4.0, Windows 98/ME yang menambahkan dasar layanan sistem pendukung untuk

(30)

Web Clients

ASP.NET

Applications web clients

.Net Framework

Windows NT/2000/XP Operating system

operasi server Windows rilis baru, termasuk jajaran server .NET Server (Dutie, 2003:4).

Keterkaitan komponen-komponen diatas seperti pada gambar 3.2.

Fasilitas lain yang disediakan ASP.NET adalah web form. Web form memberikan kemudahan kepada pengguna dalam pembuatan web form berekstensi .aspx.

Untuk dapat menjalankan asp.net selain dibutuhkan program asp.net , .net framework juga dibutuhkan web server (iis).

Gambar 3.2. Arsitektur ASP.NET

1. Web Clients : Client yang meminta request ke server. Pada umumnya software yang digunakan adalah web browser Internet Explorer (IE) Netscape, dan lain- lain

2. Aplikasi asp.net : Aplikasi yang dibuat dengan menggunakan asp.net 3. IIS : Web server yang terinstal pada server tempat aplikasi berada.

(31)

4. .NET Framework : Model platform yang memudahkan dalam membangun lingkungan aplikasi yang terdistribusi di internet. Platform .NET Framework terdiri dari atas dua bagian utama yaitu:

a. CLR (Common Language Runtime)

CLR berfungsi untuk mengatur memori, mengatur thread, menjalankan kode, verifikasi keamanan kode, kompilasi, dan sistem yang lain.

b. FCL (.NET Framework class library)

FCL berisi koleksi class yang dalam penggunaannya dapat diturunkan menjadi koleksi object. Object ini dapat digunakan untuk membangun aplikasi seperti menggunakan web forms atau XML web services.

c. Operating system : Sistem operasi yang mendukung adalah windows NT/200/XP.

(32)

BAB IV

PENJELASAN PEKERJAAN

4.1 Prosedur Kerja

Mengacu pada permasalahan yang ada, PT. Saga Agri Yoda membutuhkan sebuah company profile website agar lebih mudah dalam melakukan promosi komoditas perusahaan dan lebih dikenal oleh dunia luar.

Company profile website yang kami rancang mampu memberikan kemudahan bagi pihak member maupun calon investor (mitra) yang berminat menjalin hubungan kerja sama dengan PT. Saga Agri Yoda. Oleh karena itu, dirancanglah sebuah sistem informasi berbasis web yang diharapkan dapat mengatasi

permasalahan tersebut. Berikut tahapan-tahapan dalam perancangan dan pembuatan sistem informasi pada PT. Saga Agri Yoda berbasis web.

4.2 Analisa dan Perancangan Sistem

Untuk membuat perancangan dan desain sistem informasi manajemen berbasis object-oriented digunakan tools pemodelan sistem yang mendukung untuk permasalahan tersebut dalam hal ini adalah Rational Rose. Dalam perancangan sistem informasi ini digunakan pemodelan sistem yang dibuat menggunakan Rational Rose antara lain Use Case Diagram, Activity Diagram, dan Class Diagram. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam merancang sistem informasi manajemen berbasis object-oriented adalah sebagai berikut:

1. Membuat Use Case Diagram sistem informasi manajemen yang menggambarkan hubungan antara aktor dengan sistem.

(33)

2. Membuat Activity Diagram yang menggambarkan logika prosedural, proses bisnis, dan jalur kerja dari uses case yang telah ditampilkan sebelumnya.

3. Membuat Class Diagram yang menggambarkan hubungan object-object yang digunakan dalam sistem ini.

4.2.1 Use Case Diagram

Pada gambar use case diagram sistem informasi berbasis web ini dijelaskan proses-proses yang terjadi di dalam sistem yang dibuat.

MaintenanceUs er MelakukanRegristrasi

MaintenanceGallery

MaintenancePemesanan MaintenanceBerita

Maintenance FAQ

EditProfile MaintenanceMitra

ViewArtikel

ViewBerita MelakukanPemesanan

InputArtikel

<<extend>>

Member Admin FAQ

GalleryInfo

<<extend>>

Guest

Gambar 4.1.Use Case Diagram S.I. berbasis web

Dari gambar use case diagram diatas terdapat tiga aktor yang terlibat di dalam sistem. Ketiga aktor tersebut masing-masing berperan sebagai admin, member, dan guest. Guest bertindak sebagai seseorang yang mengakses sistem tetapi belum terdaftar atau belum melakukan proses registrasi, guest dapat melakukan aktifitas melihat informasi dari gallery info, view artikel, view berita,

(34)

melakukan proses registrasi dan bisa melakukan pemesanan, input artikel, dan frequently ask question (F.A.Q.) sebagai forum tanya jawab dengan admin.

Administrator/admim sistem adalah pihak yang bertanggung jawab atas maintenance data dan informasi pada sistem. Pada gambar use case diagram diatas juga terdapat 14 use case yaitu:

1. Melakukan regristrasi.

Proses registrasi seorang guest menjadi member, dilakukan dengan mengisi form registrasi member.

2. Gallery info.

Menampilkan sebuah informasi tentang produk-produk agrobisnis yang ditawarkan PT. Saga Agri Yoda.

3. Melakukan pemesanan.

Use case ini hanya bisa diakses oleh member. Selain melihat gallery info, member dapat melakukan pemesanan produk-produk yang diinginkan.

4. View artikel.

Use case ini menangani proses melihat artikel-artikel dari member.

5. Input artikel.

Use case ini hanya bisa diakses oleh member untuk menginputkan artikel- artikel yang ditampilkan pada halaman web artikel.

6. FAQ.

Use case ini hanya bisa diakses oleh member untuk mengajukan pertanyaan- pertanyaan seputar produk-produk agrobisnis atau hal-hal lain yang berhubungan dengan PT. Saga Agri Yoda.

7. Edit profile.

(35)

Use case ini menangani kebutuhan member maupun admin apabila ingin mengubah data pribadi.

8. View berita.

Use case ini menangani proses melihat berita-berita yang diinputkan oleh admin.

9. Maintenance user.

Use case berisi tentang proses update data status member oleh admin.

10. Maintenance gallery.

Use case berisi tentang proses insert, update, dan delete data gallery oleh admin.

11. Maintenance pemesanan.

Use case ini menangani proses konfirmasi pemesanan yang dilakukan member berupa status barang yang dipesan sudah terkirim.

12. Maintenance FAQ.

Use case berisi tentang proses insert data F.A.Q. yang merupakan tanggapan dari admin untuk member.

13. Maintenance berita.

Use case berisi tentang proses insert, update, dan delete data berita oleh admin.

14. Maintenance mitra.

Use case berisi tentang proses insert, update, dan delete data mitra oleh admin. Mitra disini merupakan site link mitra kerja dari PT. Saga Agri Yoda.

(36)

4.2.2 Activity Diagram Melakukan Regristrasi

Activity diagram melakukan regristrasi berawal dari user mengisi form registrasi member, sistem melakukan pengecekan inputan terhadap inputan user sebelumnya. Apabila valid sistem akan menyimpan data member baru, apabila tidak valid user diminta mengisi ulang form regristrasi.

mengisi form registrasi member

melakukan pengecekan inputan

valid?

menyimpan data member baru tidak

ya sistem user

Gambar 4.2. Activity Diagram regristrasi

4.2.3 Activity Diagram Gallery Info

Activity diagram gallery info berawal dari user/member memilih view gallery menurut kategori yang diinginkan, setelah itu sistem akan mengambil data gallery berdasarkan kategori, kemudian menampilkan info dari gallery yang diinginkan.

(37)

memilih view gallery

menurut kategori mengambil data gallery menurut kategori

menampilkan info gallery

sistem member

Gambar 4.3. Activity Diagram gallery

4.2.4 Activity Diagram MelakukanPemesanan

Activity diagram melakukan pemesanan berawal dari member memilih id gallery, setelah itu sistem akan menampilkan info dari gallery yang dipilih, setelah member memilih untuk request pemesanan, sistem menampilkan form pemesanan yang berisi data-data pemesanan yang harus diisi oleh member.

Kemudian member menginputkan data-data pemesanan yang disediakan di dalam form pemesanan dan menyimpan data pemesanan, sistem akan melakukan

pengecekan terhadap data-data yang telah diinputkan oleh member, apabila data- data yang diinputkan valid maka sistem akan menyimpan data pemesanan baru.

(38)

memilih id gallery

memilih request pemesanan

menginputkan data- data pemesanan

menyimpan data pemesanan

menyimpan data pemesanan baru pengecekan inputan menampilkan info

gallery

Menampilkan data-data pemesanan yang harus diisi

valid?

tidak

ya

sistem member

Gambar 4.4. Activity Diagram pemesanan

4.2.5 Activity Diagram View Artikel

Activity diagram view artikel berawal dari user/member memilih view artikel, setelah itu sistem akan mengambil data artikel, kemudian menampilkan artikel yang disorting menurut tanggal artikel itu dibuat.

(39)

memilih view artikel mengambil data artikel

menampilkan artikel baru

sistem member

Gambar 4.5. Activity Diagram view artikel

4.2.6 Activity Diagram Input Artikel

Activity diagram input artikel berawal dari member menginputkan data- data artikel yang tersedia pada form input artikel yang hanya tersedia untuk member dan menyimpannya, setelah itu sistem akan menyimpan data artikel baru yang telah diinputkan member, admin berhak untuk menampilkan artikel baru atau tidak, apabila admin menyetujui untuk menampilkan artikel baru, maka sistem akan menampilkan artikel baru tersebut pada page artikel.

menginputkan data-data artikel yang tersedia pada page

menyimpan data artikel yang sudah diinputkan

menyimpan data artikel baru

menampilkan artikel baru

menyetujui untuk menampilkan artikel baru

administrator sistem

member

(40)

4.2.7 Activity Diagram FAQ

menginputkan data-data FAQ yang tersedia

menyimpan data FAQ baru

menyimpan data FAQ

menampilkan FAQ

membalas FAQ

administrator sistem

member

Gambar 4.7. Activity Diagram FAQ

Activity diagram FAQ berawal dari member menginputkan data-data FAQ yang tersedia pada form dan menyimpannya, setelah itu sistem akan menyimpan data FAQ baru yang telah diinputkan member, setelah admin membalas FAQ, maka sistem akan menampilkan FAQ pada page FAQ.

4.2.8 Activity Diagram Edit Profile (member)

Activity diagram edit profile oleh member berawal dari member

memilih page member profile pada website, sistem kemudian menampilkan detail data member pada page, kemudian member mulai melakukan edit data member.

Setelah data selesai melakukan pengeditan kemudian sistem melakukan

pengecekan terdapat inputan, setelah semua yang diinputkan valid maka sistem akan menyimpan perubahan data member pada database sistem.

(41)

mengisi form member profile

memilih

member profile menampilkan data pribadi member awal

melakukan pengecekan inputan

Valid?

tidak

menyimpan data pribadi member akhir

ya

sistem member

Gambar 4.8. Activity Diagram edit profil (member)

4.2.9 Activity Diagram Edit Profile (admin)

Activity diagram edit profile oleh admin berawal dari admin memilih page admin profile pada website, sistem kemudian menampilkan detail data admin pada page, kemudian admin mulai melakukan edit data admin. Setelah data selesai melakukan pengeditan kemudian sistem melakukan pengecekan terdapat inputan, setelah semua yang diinputkan valid maka sistem akan menyimpan perubahan data admin pada database sistem

(42)

mengisi form admin profile memilih admin

profile menampilkan data pribadi

admin awal

melakukan pengecekan inputan

Valid?

tidak

menyimpan data pribadi admin akhir

ya

sistem administrator

Gambar 4.9. Activity Diagram Edit Profile (admin)

4.2.10 Activity Diagram View Berita

Activity diagram view berita berawal dari user/member memilih view berita, setelah itu sistem akan mengambil data berita, kemudian menampilkan berita yang disorting menurut tanggal berita itu dibuat.

memilih view berita mengambil data berita

menampilkan berita baru

sistem member

Gambar 4.10. Activity Diagram View Berita

(43)

4.2.11 Activity Diagram Maintenance User

memilih maintain member

membuka list member

melakukan perubahan status aktif/nonaktif member

menampilkan list member

menampilkan data member yang dipilih pada form member

menyimpan data member

sistem administrator

Gambar 4.11. Activity Diagram Maintenance User

Activity diagram maintenance user hanya untuk update status member berawal dari admin memilih maintenace member, kemudian membuka list member, setelah itu sistem menampilkan list member yang telah terdaftar.

Selanjutnya sistem menampilkan data member yang telah dipilih pada form member, setelah admin mengedit status member menjadi aktif atau non aktif, sistem akan menyimpan kedalam database member.

4.2.12 Activity Diagram Maintenance Gallery

Activity diagram maintenance gallery untuk insert new gallery berawal dari admin yang menginputkan data gallery baru, sistem lalu melakukan generate data gallery id dari data yang diinputkan tersebut. Selanjutnya sistem melakukan penyimpanan data gallery yang baru kedalam database sistem. Activity diagram maintenance gallery untuk update gallery berawal dari admini yang memilih

(44)

salah satu gallery dari list gallery dan melakukan perubahan, selanjutnya sistem akan menyimpan perubahan dalam database sistem.

memilih maintenance gallery

proses maintenance

membuka list gallery edit gallery

memilih id gallery dan edit data gallery

memilih gallery

inputkan data- data gallery

gallery baru

generate id gallery

menyimpan ke database menampilkan

list gallery

update data gallery

menampilkan list gallery

hapus gallery hapus gallery

menampilkan konfirmasi sistem administrator

Gambar 4.12. Activity Diagram Maintenance Gallery

4.2.13 Activity Diagram Maintenance Pemesanan

memilih maintain pemesanan

membuka list pemesanan

menginputkan status terkirim

menampilkan list pemesanan

update data pemesanan dan menyimpan data pemesanan

menampilkan data pemesanan

sistem administrator

Gambar 4.13. Activity Diagram Maintenance Pemesanan

(45)

Activity diagram maintenance pemesanan disini hanya untuk update status pemesanan, berawal dari admin yang memilih maintenance pemesanan, kemudian membuka list pemesanan. Sistem menampilkan list pemesanan, kemudian menampilkan data pemesanan yang telah diinputkan oleh member.

Apabila transaksi yang terjadi diluar sistem telah valid, maka admin

menginputkan status bahwa pemesanan telah terkirim, setelah itu sistem akan mengupdate data pemesanan dan menyimpannya kedalam database.

4.2.14 Activity Diagram Maintenance FAQ

Activity diagram maintenance FAQ berawal dari admin yang memilih maintenance FAQ, kemudian membuka list FAQ. Sistem menampilkan list FAQ, kemudian menampilkan data FAQ yang telah diinputkan oleh member. Setelah admin menginputkan balasan, maka sistem akan mengupdate data FAQ dan menyimpannya kedalam database.

memilih maintain FAQ

membuka list FAQ

menginputkan balasan

menampilkan list FAQ

update data FAQ dan menyimpan data FAQ menampilkan data

FAQ

sistem administrator

Gambar 4.14 Activity Diagram Maintenance FAQ

(46)

4.2.15 Activity Diagram Maintenance Berita

Activity diagram maintenance berita untuk insert new berita berawal dari admin yang menginputkan data berita baru, sistem lalu melakukan generate data berita id dari data yang diinputkan tersebut. Selanjutnya sistem melakukan penyimpanan data berita yang baru kedalam database sistem. Activity diagram maintenance berita untuk update berita berawal dari admin yang memilih salah satu berita dari list berita dan melakukan perubahan, selanjutnya sistem akan menyimpan perubahan dalam database sistem

memilih maintenance berita

proses maintenance

membuka listberita edit berita

memilih berita dan edit data berita

memilih berita

inputkan data berita

berita baru

generate berita id

menyimpan ke database menampilkan

list berita

update data berita

menampilkan list berita

hapus berita hapus berita

menampilkan konfirmasi sistem administrator

Gambar 4.15 Activity Diagram Maintenance Berita

(47)

4.2.16 Activity Diagram Maintenance Mitra

menampilkan list mitra memilih

maintenance mitra

proses maintenance

membuka list mitra edit mitra

memilih mitra dan edit data mitra

memilih mitra

inputkan data mitra

mitra baru

generate mitra id

menyimpan ke database menampilkan

list mitra

update data mitra

hapus mitra hapus mitra

menampilkan konfirmasi sistem administrator

Gambar 4.16 Activity Diagram Maintenance Mitra

Activity diagram maintenance mitra untuk insert new mitra berawal dari admin yang menginputkan data mitra baru, sistem lalu melakukan generate data mitra id dari data yang diinputkan tersebut. Selanjutnya sistem melakukan penyimpanan data mitra yang baru kedalam database sistem. Activity diagram maintenance berita untuk update berita berawal dari admin yang memilih salah satu berita dari list mitra dan melakukan perubahan, selanjutnya sistem akan menyimpan perubahan dalam database sistem.

4.2.17 Class Diagram Berita

Class diagram digunakan untuk menggambarkan desain statis dari sistem yang sedang dibangun. Berikut ini terdapat beberapa class diagram yang digunakan untuk menyusun sistem informasi berbasis web.

(48)

Class diagram berita menggambarkan hubungan antara beberapa class yang terdapat dalam satu paket berita.

Gambar 4.17. Class Diagram Berita

4.2.18 Class Diagram Gallery

Class diagram gallery menggambarkan hubungan antara beberapa class yang terdapat dalam satu paket gallery.

Gambar 4.18. Class Diagram Gallery

4.2.19 Class Diagram Pemesanan

Class diagram pemesanan menggambarkan hubungan antara beberapa class yang terdapat dalam satu paket pemesanan.

(49)

Gambar 4.19. Class Diagram pemesanan

4.2.20 Class Diagram Member

Class diagram member menggambarkan hubungan antara beberapa class yang terdapat dalam satu paket member.

Gambar 4.20. Class Diagram Member

4.2.21 Class Diagram Kategori

Class diagram kategori menggambarkan hubungan antara beberapa class yang terdapat dalam satu paket kategori.

(50)

Gambar 4.21. Class Diagram Kategori

4.2.22 Class Diagram Login

Class diagram login menggambarkan class login verificator yang digunakan untuk melakukan verifikasi atau memeriksa data masukkan user pada saat login.

Gambar 4.22. Class Diagram Login

4.3 Struktur Tabel

Perancangan tabel yang digunakan berdasarkan class diagram yang telah dibuat adalah sebagai berikut.

A. Tabel Artikel

Nama Tabel : Artikel

Fungsi : Menyimpan data artikel pada website profil PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idArtikel Foreign Key : -

(51)

Tabel 4.1 Struktur Tabel Artikel

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idArtikel Date - Tanggal Artikel

2 Penulis Text 50 Nama Penulis

3 jdlArtikel Memo - Judul Artikel

4 isiArtikel Memo - Isi Artikel

5 Approve Yes/No Yes/No -

B. Tabel Berita

Nama Tabel : Berita

Fungsi : Menyimpan data berita yang ada pada website PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idBerita Foreign Key : -

Tabel 4.2 Struktur Tabel Berita

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idBerita Text 50 Id Berita

2 tglBerita Date/Time - Tanggal berita

3 jdlBerita Text 50 Judul berita

4 isiBerita Memo - Isi berita

5 Approve Yes/No Yes/No -

C. Tabel FAQ

Nama Tabel : FAQ

Fungsi : Menyimpan data FAQ yang ada pada website PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idFAQ Foreign Key : -

(52)

Tabel 4.3 Struktur Tabel FAQ

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idFAQ Text 50 Id FAQ

2 userFAQ Text 50 Nama user

3 Subyek Text 50 Judul FAQ

4 tglTanya Date/Time - Tanggal pertanyaan

5 isiTanya Memo - Isi pertanyaan

6 isiJawab Memo - Isi jawaban

7 statusFAQ Text 50 Status FAQ

8 Approve Yes/No Yes/No -

D. Tabel Gallery

Nama Tabel : Gallery

Fungsi : Menyimpan data Gallery yang ada pada website PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idGalleri Foreign Key : -

Tabel 4.4 Struktur Tabel Gallery

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idGalleri Text 50 Id gallery

2 isiGalleri Text 50 Isi gallery

3 Keterangan Memo - Keterangan gallery

4 idKategory Text 50 Id kategory pada gallery

E. Tabel Kategori

Nama Tabel : Kategori

Fungsi : Menyimpan data kategori yang ada pada website PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idKategori Foreign Key : -

(53)

Tabel 4.5 Struktur Tabel Kategory

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idKategori Text 50 Id kategori

2 namaKategori Text 50 Nama dari kategori

F. Tabel Data Link

Nama Tabel : Data Link

Fungsi : Menyimpan data link yang ada pada website PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idLink Foreign Key : -

Tabel 4.6 Struktur Tabel Link

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idLink Text 50 Id Link

2 namaLink Text 50 Nama Link

3 alamatLink Text 50 Alamat Link

4 Keterangan Memo - Keterangan Link

5 Approve Yes/No Yes/No -

G. Tabel Maintenance Data Perusahaan Nama Tabel : Maintenance

Fungsi : Menyimpan data maintenance profil, visi dan misi, contact us

Primary Key : idData Foreign Key : -

(54)

Tabel 4.7 Struktur Tabel Maintenance

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idData Text 50 Id Data

2 namaData Text 50 Nama Data

3 isiData Memo - Isi Data

H. Tabel Member

Nama Tabel : Member

Fungsi : Menyimpan data member yang ada pada website PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idMember Foreign Key : -

Tabel 4.8 Struktur Tabel Member

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idMember Text 50 Id Member

2 namaMember Text 50 Nama Member

3 almtMember Text 50 Alamat Member

4 Kota Text 50 Nama kota Member

5 eMail Text 50 Email Member

6 telp Text 50 Nomor telp Member

I. Tabel Pesan

Nama Tabel : Pesan

Fungsi : Menyimpan data pesan yang ada pada web PT. Saga Agri Yoda

Primary Key : idPesan

Foreign Key : -

(55)

Tabel 4.9 Struktur Tabel Pesan

No Nama Field Tipe Panjang Keterangan

1 idPesan Text 50 Id Pesan

2 tglPesan Date/Time - Tanggal pesan dikirim

3 namaUser Text 50 Nama user

4 alamatUser Text 50 Alamat user

5 kota Text 50 Kota tempat tinggal user

6 eMail Text 50 Email user

7 idGalleri Text 50 Id Galleri

8 Jumlah Currency - Jumlah biaya pesan

9 status Text 50 Status pesan

4.4 Site Map

Login

News

Admin http://sagaagriyoda/

Gallery

CoopLink

About Us

Maintenance pemesanan

Maintenance berita

Maintenance gallery

Maintenance FAQ

Maintenance data perusahaan

Maintenance CoopLink Home

Contact Us Profile

Visi dan Misi Member

Maintenance member

Edit profil

Gallery

FAQ Artikel

Edit profil

Input artikel

Input komentar

Gallery pesan

Gambar 4.23. Site map

(56)

4.5 Desain Interface

Menu-menu yang ada pada website PT.Saga Agri Yoda secara garis besar dibagi tiga bagian, yaitu : Umum (guest), Member, Admin.

4.5.1 Umum A. Home

Gambar 4.24. Home

Gambar di atas merupakan halaman pertama dari website PT. Saga Agri Yoda yang berisi artikel-artikel yang ditulis oleh member dan ditampilkan oleh admin, pengunjung biasa yang bukan member hanya bisa membaca artikel-artikel yang ditampilkan. Terdapat link yang dapat menuju ke menu yang lainnya, seperti:

B. News

Merupakan halaman web yang berisi berita-berita yang diisi dan ditampilkan oleh admin.

(57)

 Gallery

Gambar 4.25. Gallery Tanaman Hias

Gambar di atas merupakan contoh halaman web gallery yang berisi produk-produk agrobisinis yang ditawarkan PT. Saga Agri Yoda yang diisi dan ditampilkan oleh admin. Pengunjung biasa hanya bisa melihat isi dari gallery yang ditampilkan berdasarkan kategori gallery.

C. Cooplink

Merupakan halaman web yang berisi cooperate website link (link-link dari website perusahaan yang bekerjasama dengan PT. Saga Agri Yoda) yang diisi dan ditampilkan oleh admin.

D. About Us

Terdapat 3 menu didalamny :

1. Profile : Berisi profile dari PT. Saga Agri Yoda.

2. Visi dan Misi : Berisi visi dan misi dari PT. Saga Agri Yoda.

3. Contact Us : Berisi alamat, email, kontak person dari PT. Saga Agri Yoda

(58)

E. Registrasi Member

Gambar 4.26. Regristrasi

Gambar di atas merupakan halaman web untuk melakukan regristrasi.

Kolom-kolom yang harus diisi user untuk menjadi member antara lain kolom nama, tanggal lahir, alamat, kota, nomor telepon, email dan password, sebagai data yang nantiya digunakan admin untuk menjawab FAQ, atau memudahkan admin dalam mengkonfirmasi pemesanan.Untuk kolom email dan password digunakan member sebagai kunci akses melakukan login member.

4.5.2 Member

Untuk member (pengunjung situs yang telah melakukan regristrasi), menu-menu yang ditampilkan hampir sama dengan umum (pengunjung biasa), berikut menu-menu tambahan yang terdapat dalam user member yang tidak ada dalam user umum.

Gambar

Gambar 2.1. Struktur Organisasi
Gambar 3.2. Arsitektur ASP.NET
Gambar 4.1.Use Case Diagram S.I. berbasis web
Gambar 4.2. Activity Diagram regristrasi
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Pangsa pasar Indonesia saat ini di pasar Arab Saudi sebesar 68,3% perlu dipertahankan dengan tetap mempertahankan jenis kualitas buku tulis dan konsumen menengah

Hasil perhitungan dengan menggunakan analisis perbandingan rasio kemandirian, dapat diketahui bahwa kinerja pengelolaan keuangan daerah Kabupaten Minahasa Selatan

Apakah yang lebih baik bagimu: menjadi imam untuk seisi rumah satu orang atau menjadi imam untuk suatu suku dan kaum di antara orang Israel?&#34; 20 Maka

Peneliti lainnya telah melakukan reaksi esterifikasi asam lemak bebas dari limbah minyak kelapa menggunakan katalis komposit monmorillonit karbon tersulfonasi dari tetes

Diagram Bode atau Bode plot, memberikan tampilan yang mudah dari karakteristik respons frekuensi dari model fungsi transfer dimana AR dan ɸ masing-masing diplot sebagai fungsi dari

Priyanto, yang dimaksud dengan bimbingan adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh orang yang ahli kepada seorang atau beberapa orang individu, baik

bulan SMRS, tidak dipengaruhi cuaca, memberat dengan aktifitas, berkurang ketika istirahat, pasien dapat tidur. dengan

Apabila BOPO meningkat, berarti terjadi peningkatan biaya oprasional dengan presentase yang lebih besar di bandingkan persentase peningkatan pendapatan oprasional,