LAPORAN KEMAJUAN
HIBAH INTERNAL - PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PENDAMPINGAN PENYUSUNAN LAPORAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PADA DESA CILEDUGKULON, KEC. CILEDUG, KAB.
CIREBON.
Tim Dosen Akuntansi : Dr. Ramdany, SE.Ak, M.Ak, CA, CPA (NIDN 0310107202) Drs. H. Rawidjo, Ak, M.Si (NIDN. 8810901019)
Maria Suryaningsih, SE, M.Ak (NIDN 0314058305) Susi Susilawati, SE, MM (NIDN 0310018603)
Samukri, SE.Ak, M.Ak, CA, CPA (NIDN. 0302016802)
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MUHAMMADIYAH JAKARTA
Februari 2021
i
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul : Pendampingan Penyusunan Pajak Bumi dan Bangunan serta Strategi Pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon
2. Daftar Mitra : Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon 3. Ketua Tim
a. Nama b. NIDN
c. Jabatan/Golongan d. Program Studi e. Perguruan Tinggi
: Susi Susilawati, SE.,MM : 0310018603
: Lektor/IIIB : D3 Akuntansi
: STIE Muhammadiyah Jakarta 4. Anggota Tim
a. Nama b. NIDN
c. Jabatan/Golongan d. Program Studi e. Perguruan Tinggi
: Dr. Ramdany, SE.Ak, M.Ak, CA, CPA : 0310107202
: Lektor/IIIB : D3 Akuntansi
: STIE Muhammadiyah Jakarta 5. Anggota Tim
b. Nama b. NIDN
c. Jabatan/Golongan d. Program Studi e. Perguruan Tinggi
: Maria Suryaningsih SE, M.Ak : 0314058305
: Lektor/IIIC : D3 Akuntansi
: STIE Muhammadiyah Jakarta 6. Anggota Tim
c. Nama b. NIDN
c. Jabatan/Golongan d. Program Studi e. Perguruan Tinggi
: Drs. H. Rawidjo, Ak, M.Si : 8810901019
: Lektor/IIIC : S1 Akuntansi
: STIE Muhammadiyah Jakarta 7. Anggota Tim
d. Nama b. NIDN
c. Jabatan/Golongan d. Program Studi e. Perguruan Tinggi
: Samukri, SE.Ak, M.Ak, CA, CPA : 0302016802
: Lektor/IIIB : S1 Akuntansi
: STIE Muhammadiyah Jakarta
Mengetahui Jakarta, 10 Februari 2021
Ketua STIE Muhammadiyah Jakarta Ketua Tim Pengmas
(Dr. Lela Nurlaela Wati, SE, MM) (Susi Susilawati, SE.,MM)
NIDN. 0307127801 NIDN. 031018603
Mengetahui Ketua LPM STIEM J
(Mohamad Lutfi, SE, MM) NIDN. 0303027002
ii
RINGKASAN
Dalam sejarahnya, dahulu Cirebon adalah sebagai ibu kota kerajaan besar yang kekuasaannya meliputi seluruh Jawa Barat. Kota Cirebon terdiri dari 5 kecamatan seluas 37,36 km2 dengan jumlah penduduk sejumlah 272.263 jiwa. Kota Cirebon terus melakukan pembangunan dan perbaikan perkembangan kota. Berkaitan dengan pendapatan Asli Daerah (PAD), Pada tahun 2020 Kabupaten Cirebon menargetkan pendapatan dari PBB sebesar Rp 28,5 miliar dan realisasinya sekitar 80,2% yaitu sebesar Rp 25,5 miliar. Meskipun angkanya tidak memenuhi target, namun kinerja Kabupaten Cirebon tahun ini dikatakan baik karena memiliki peningkatan pendapatan asli daerah dari PBB sebesar 9,44% dimana tahun sebelumnya (2019) realisasinya hanya mencapai 70,76%.
Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu penyelesaian permasalahan dalam menyusun laporan atas pajak bumi dan bangunan serta bagaimana strategi dalam pencapaian pajak bumi dan bangunan pada Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon. Tim pengabdian masyarakat yaitu Staf Pengajar STIE Muhammadiyah Jakarta yang memiliki keahlian dalam bidang akuntansi dan keuangan. Kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan lancar dan tepat waktu serta sesuai dengan sasaran pokok pengadaan kegiatan. Proses pengabdian pada masyarakat ini dimulai dengan identifikasi permasalahan yang terjadi di Desa Ciledugkulon terkait pembuatan laporan atas pendapatan daerah khususnya dari PBB kemudian dilanjutkan dengan dilakukannya pendampingan dan pelatihan dalam penilaian nilai objek pajak serta pembuatan laporannya.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas Rahmat dan Karunia- Nya kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul “Pendampingan Penyusunan Pajak Bumi dan Bangunan serta Strategi Pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon” dapat diselesaikan dengan baik sebagai salah satu perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Ciledugkulon ini dimulai dari identifikasi permasalahan di Desa tersebut terkait dengan adanya kesulitan dalam hal penyusunan laporan pajak bumi dan bangunan, kemudian melakukan pendampingan dan pelatihan termasuk strategi dalam pencapaian pajak bumi dan bangunan. Hal ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman mitra tentang pengelolaan, pelaporan pajak bumi dan bangunan serta tercapainya efektivitas dalam pencapaian PBB. Semua itu sangat penting karena pajak ini adalah sumber pemasukan dalam pembangunan daerah. Dalam kesempatan ini kami Tim pengabdian masyarakat dari STIE Muhammadiyah Jakarta mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa Ciledugkulon dan Segenap Jajarannya yang telah bersedia menjadi mitra kami dan bersedia meluangkan waktunya untuk menerima segala masukan dan pelatihan dari kami.
Terima kasih kepada STIE Muhammadiyah Jakarta yang telah bersedia mendanai pelaksanaan pengabdian masyarakat ini. Terima kasih juga kami ucapkan kepada semua Staf Pengajar STIE Muhammadiyah Jakarta yang telah terlibat dalam proses pengabdian masyarakat ini.
Semoga kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat bermanfaat bagi peningkatan kualitas laporan pajak bumi dan bangunan serta strategi pencapaiannya untuk meningkatkan pendapatan daerah kota Cirebon khususnya Desa Ciledugkulon. Kegiatan Pengabdian ini semoga menjadi bekal dalam penyusunan laporan keuangan pendapatan asli daerah (terutama terkait PBB) Desa Ciledugkulon yang lebih baik lagi.
Jakarta, 10 Februari 2021 Ketua,
Susi Susilawati SE.,MM
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN………i
RINGKASAN ... ii
KATA PENGANTAR ...iii
DAFTAR ISI ... iv
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1
1.1 Analisis Situasi ... 1
1.2 Permasalahan Mitra ... 3
BAB II SOLUSI DAN TARGET LUARAN... 4
2.1 Solusi Yang Ditawarkan ... 4
2.2 Target Luaran ... 4
BAB III METODE PELAKSANAAN ... 5
3.1 Metode Pelatihan ... 5
3.2 Metode Pendampingan ... 5
3.3 Rencana pelaksanaan kegiatan... 5
BAB IV KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI ... 7
4.1 Kelayakan Perguruan Tinggi ... 9
BAB V PEMBAHASAN DAN HASIL ... 8
5.1 Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian... 8
5.2 Hasil Yang Dicapai ... 9
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 10
6.1 Kesimpulan ... 10
6.2 Saran ... 10
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi
Pajak adalah iuran wajib yang dipungut oleh pemerintah dari masyarakat (wajib pajak) untuk menutupi pengeluaran rutin negara dan biaya pembangunan tanpa balas jasa yang dapat ditunjuk secara langsung (Windiarti & Sofyan, 2018). Pajak juga merupakan salah satu sumber penerimaan negara untuk meningkatkan pembangunan nasional.
Berkaitan dengan hal tersebut pentingnya pengelolaan pajak menjadi prioritas bagi pemerintah (Budhiartama & Jati, 2016). Pajak memiliki peran yang sangat penting terhadap kelangsungan masyarakat, terutama di Indonesia. Setiap harta yang dimiliki wajib pajak dikenakan pajaknya sesuai dengan peraturan yang ada.
Pajak merupakan iuran wajib yang dibayar oleh rakyat dengan dasar hukum yang jelas dan dikelola oleh Pemerintah untuk menjalankan roda pemerintahan dan melakukan pembangunan dengan tujuan untuk mensejahterakan rakyat. Peranan pajak dalam suatu negara adalah sebagai salah satu pendapatan negara yang dapat menjadi aset negara.
Selain itu pajak pada dasarnya memiliki empat fungsi, yaitu budgetair (fungsi anggaran) dan regulation (fungsi mengatur), fungsi stabilitas, dan fungsi redistribusi pendapatan.
Budgetair yaitu sebagai sumber pendapatan negara, pajak berfungsi untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran negara. Sedangkan dengan regulation pemerintah bisa mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijaksanaan pajak. Sebagai fungsi stabilitas, pemerintah memiliki dana (berasal dari pajak) untuk menjalankan kebijakan yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga inflasi dapat dikendalikan. Berikutnya yang terakhir adalah sebagai fungsi redistribusi pendapatan yaitu bahwa pajak dapat digunakan untuk membiayai semua kepentingan umum, termasuk juga untuk membiayai pembangunan sehingga dapat membuka kesempatan kerja, yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat (pajak.go.id).
Dalam bidang perpajakan, untuk mendukung pelaksanaan otonomi daerah pemerintah pusat telah memberikan bagian penerimaan yang berasal dari pajak pusat
2
untuk kegiatan pembiayaan dan pembangunan bagi pemerintah daerah. Saat ini, pajak pusat yang sebagian penerimaannya telah diberikan kepada pemerintah daerah salah satunya adalah Pajak Bumi dan Bangunan (Sari, 2010), pajak tersebut merupakan pajak yang dikenakan atas harta tak bergerak. Pajak bumi dan bangunan merupakan pajak yang memiliki peranan penting dan manfaat yang besar bagi kehidupan masyarakat. PBB adalah pajak yang dikenakan atas kepemilikan atau pemanfaatan tanah dan atau bangunan. PBB ini merupakan Pajak Pusat tetapi hampir seluruh realisasi penerimaannya diserahkan kepada Pemerintah Daerah baik Propinsi maupun Kabupaten/Kota (Pajak.go.id). Pajak bumi adalah pengenaan pajak atas permukaan bumi (lahan) berdasarkan UU nomor 12 Tahun 1985. Sedangkan pajak bangunan adalah pengenaan pajak atas konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap pada lahan;
konstruksi teknik tersebut dapat dimanfaatkan sebagai tempat tinggal, atau tempat berusaha, atau tempat yang dapat diusahakan berdasarkan UU nomor 12 Tahun 1985.
Dampak yang dirasakan lebih luas sebab hasil penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan sepenuhnya untuk pembangunan daerah yang bersangkutan sesuai dengan Undang- Undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Budhiartama &
Jati, 2016).
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dapat memberikan sumbangan yang besar pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), maka pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) harus dilakukan secara efektif, sehingga dapat memenuhi target pemungutan yang telah ditetapkan (Rinti & Setiamandani, 2016). Menurut ketentuan, target Pajak Bumi dan Bangunan yang dibagikan setiap Desa ke Wajib Pajak masing-masing harus memenuhi target yang ditentukan. Adapun pencapaian target pemenuhan Pajak Bumi dan Bangunan yang dibebankan kepada Desa Ciledugkulon ini bisa terpenuhi bila adanya sinergitas dari aparatur Desa terkait untuk terjun langsung ke setiap Wajib Pajak memberikan penjelasan dan pendampingan secara persuasif dalam mewujudkan tujuan dari Desa tersebut yaitu terpenuhinya target pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan. Dalam membantu mewujudkan pembuatan laporan keuangan yang sesuai dengan ketentuan dan tepat, serta pencapaian target pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan bagi seluruh Wajib Pajak Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon maka kami dari STIE Muhammadiyah Jakarta bermaksud mengadakan Pendampingan Penyusunan Laporan Pajak Bumi dan Bangunan serta Strategi Pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon.
3
1.2 Permasalahan Mitra
Dalam hal realisasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan menunjukkan hasil yang baik, tetapi permasalahan yang dihadapi mitra dalam hal ini adalah perlu adanya Pendampingan Penyusunan Laporan Pajak Bumi dan Bangunan serta Strategi Pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon sehingga apa yang menjadi visi dan misi dari Desa tersebut dapat tercapai.
Sangat perlu bagi Aparatur Desa untuk memperoleh pendampingan dan pelatihan atas pembuatan laporan PBB yang benar dan sesuai dengan yang seharusnya. Dan meskipun selama ini dalam pencapaian target sudah baik, tetapi masih sangat perlu penambahan pemahaman dan pelatihan terkait dengan strtategi yang tepat dalam mencapai pendapatan yang optimal ataupun strategi yang dapat mempengaruhi adanya peningkatan kesadaran masyarakat akan kewajiban dalam membayar pajak (PBB) sehingga diharapkan dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan dan mampu mencapai target.
4
BAB II
SOLUSI DAN TARGET LUARAN
2.1 Solusi Yang Ditawarkan
Berdasarkan paparan permasalahan diatas maka diperlukan beberapa solusi yang ditawarkan dalam mengatasi permasalahan mitra tersebut. Adapun solusi yang ditawarkan dalam Pengabdian Masyarakat ini adalah model pelatihan dan pendampingan dengan cara-cara sebagai berikut : 1. Tahap Persiapan; 2) Tahap Perencanaan Alternatif Program atau Kegiatan; 3) Tahap Pelaksanaan Program atau Kegiatan; 4) Tahap Evaluasi Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat menitikberatkan pada upaya Strategi pencapaian dan penyusunan Pajak Bumi dan Bangunan bagi Aparatur Pemerintah Desa.
Metode pelaksanaan program yang akan dilakukan berupa Pendampingan dan Pelatihan tentang : 1) Penyusunan Pajak Bumi dan Bangunan 2). Strategi pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan.
2.2 Target Luaran
Target dari pelaksanaan Pengabdian Masyarakat ini adalah : 1. Kepala Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon
2. Aparatur pemerintah Desa bagian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledug Kulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon
3. Wajib Pajak/Warga Desa Ciledug Kulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon Luaran yang diharapkan adalah :
1. Meningkatkan kemampuan kompetensi mitra baik secara individu maupun secara tim;
2. Meningkatkan pemahaman mitra tentang Strategi pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan
5
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metode yang dipakai dalam program pengabdian masyarakat ini berkenaan dengan masalah kemitraan antara lain :
3.1 Metode Pelatihan
Melakukan pelatihan dalam pembuatan laporan Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon
Memberikan pelatihan dalam strategi pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon
3.2 Metode Pendampingan
Melaksanakan pendampingan kepada Kepala Desa dan Aparatur Desa dalam pembuatan laporan tentang Pajak Bumi dan Bangunan serta bagaimana strategi pemungutan pajak yang tepat untuk mencapai pendapatan sesuai target khususnya di Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon
3.3 Rencana pelaksanaan kegiatan
Kegiatan direncanakan dilakukan selama 3 bulan. Dengan perincian sebagai berikut :
Uraian Kegiatan Bulan
1 2 3
Penelusuran
Identifikasi masalah Pendampingan Penyusunan Pajak Bumi dan Bangunan Strategi Pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Pendampingan Asesmen Pimpinan terhadap Aparatur Pemerintahan Desa Evaluasi
Laporan Akhir
6 Lampiran :
Gambaran IPTEK yang akan ditransfer kepada mitra
KadesCiledug Kulon, Kec. Ciledug, Cirebon- Jawa Barat
Penelusuran Identifikasi masalah
Pendampingan Penyusunan Laporan PBB
Pelatihan Peningkatan Aparatur Desa Produktifitas
Evaluasi Seluruh Kegiatan
Kepala Desa Ciledug Kulon :
1. Meningkatkan kemampuan kompetensi mitra baik secara individu maupun secara tim;
2. Meningkatkan pemahaman mitra tentang pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan
3. Mampu merancang strategi efektif dalam pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan dengan dukungan aparatur Desa yang cakap dan handal
7
BAB IV
KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI
4.1 Kelayakan Perguruan Tinggi
Pengalaman dan kerja tim pengabdian masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Jakarta dibawah Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) STIE Muhammadiyah Jakarta, merupakan salah satu kunci keberhasilan program. LPM STIE Muhammadiyah Jakarta akan menjalin kerja sama dengan Desa Ciledugkulon, Kec.
Ciledug, Kab. Cirebon. Bentuk kerjasama yang dilakukan berupa Pendampingan Penyusunan Laporan Pajak Bumi dan Bangunan serta Strategi Pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Desa Ciledugkulon Bagi Aparatur Pemerintah. Tim Pengabdian masyarakat terdiri dari Staf pengajar STIE Muhammadiyah Jakarta yang umum memiliki pengalaman dan kompetensi yang tinggi dibidangnya.
8
BAB V
PEMBAHASAN DAN HASIL
5.1 Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian
Persiapan pelaksanaan kegiatan pengabdian di Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon sudah dilaksanakan sejak awal Januari 2021 terkait pengurusan izin dan keterlibatan mitra dalam kegiatan pengabdian. Tujuan utama dari pengabdian pada masyarakat kali ini adalah untuk pendampingan dan pelatihan penyusunan laporan Pajak Bumi dan Bangunan serta strategi pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan.
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah mengadakan seminar atau workshop.
Kegiatan seminar dan workshop dilaksanakan pada tanggal 15 Januari 2021 yang dihadiri oleh Kepala Desa dan Aparatur Desa. Seminar ini berisi tentang pajak khususnya Pajak Bumi dan Bangunan Serta Strategi-strategi yang tepat yang dapat dilakukan dalam pemungutan pajak untuk dapat mengoptmalkan pendapatannya.
Transfer keilmuan yang diberikan pada kegiatan pengabdian ini berfokus pada keahlian yang mendukung kegiatan mitra, yaitu penyusunan laporan pajak bumi dan bangunan serta perencanaan strategi pencapaian target.
Materi yang diberikan dalam seminar dan workshop merupakan komponen penting dalam pembekalan mitra untuk pelaksanaan pembuatan laporan PBB. Pembicaraan/ sesi tanya jawab pada acara tersebut juga memberikan tambahan wawasan bagi mitra terkait kendala-kendala yang dialaminya terkait laporan PBB dan strategi pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilanjutkan pada tanggal 16-17 Januari 2021.
Sehingga kegiatan dilakukan selama tiga hari. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini baru mencapai 70% sehingga masih dibutuhkan waktu untuk sampai kepada tahap evaluasi secara keseluruhan. Kendala pada pelaksanaan pengabdian ini adalah, mengingat kondisi adanya wabah virus COVID-19 tidak memungkinkan untuk tatap muka atau interaksi secara langsung, maka kegiatan dilakukan melalui media daring via zoom, tetapi tidak mengurangi keefektifan kegiatan yang berlangsung.
9 5.2 Hasil Yang Dicapai
Hasil yang dicapai dalam program pengabdian masyarakat adalah :
1. Meningkatkan kemampuan kompetensi mitra baik secara individu maupun secara tim;
2. Meningkatkan kemampuan kompetensi dalam pembuatan laporan PBB
3. Meningkatkan pemahaman mitra tentang pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan 4. Mampu merancang strategi efektif dalam pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan
dengan dukungan aparatur Desa yang cakap dan handal.
10
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim pengabdian bersama dengan Desa Ciledugkulon, Kec. Ciledug, Kab. Cirebon, dengan capaian 70%
menghasilkan kesimpulan sebagai berikut :
1. Kegiatan pendampingan dan pelatihan penyusunan laporan pajak bumi dan bangunan merupakan salah satu upaya yang diakukan guna meningkatkan pengetahuan dan kemampuan aparatur desa dalam menyajikan laporan yang benar, sesuai dengan ketentuan dan berkualitas.
2. Pelatihan strategi dilakukan dalam rangka pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pajak Bumi dan Bangunan diperoleh secara optimal dan memenuhi target sehingga capaiannya setiap tahun mengalami kenaikan. Strategi ini juga dapat menambah pengetahuan aparatur desa dalam memberikan pelayanan yang baik dan berkulitas kepada masyarakat sehingga menjadi lebih efektif.
6.2 Saran
Berdasarkan pencapaian kegiatan pengabdian hingga tahap ini merumuskan saran sebagai berikut :
1. Diperlukan semangat dan kesadaran dari Aparatur Desa untuk terus melakukan pengembangan diri salah satunya terkait dengan pembuatan laporan pajak bumi dan bangunan yang tentunya untuk menghasilkan laporan berkualitas, dan informatif diperlukan keahlian, keandalan dan jiwa profesionalisme dari setiap pegawai/aparatur desa tersebut..
2. Kooperatif dari masyarakat sangat penting dalam menyukseskan pencapaian target pendapatan dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Karena diperlukan juga kesadaran dari warga akan pentingnya kepedulian mereka atas pajak tersebut yang mana
11
manfaatnya juga salah satunya untuk pembangunan daerah. Oleh karena itu aparatur desa harus memiliki strategi yang tepat guna mencapai hasil yang optimal.
DAFTAR PUSTAKA
Budhiartama, G. P., & Jati, I. K. (2016). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak Dan Pengetahuan Perpajakan Pada Kepatuhan Membayar Pajak Bumi Dan Bangunan . E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol.15.2, Hal.1510-1535.
Rinti, R., & Setiamandani, E. D. (2016). Peran Pemerintah Desa Dalam Menigkatkan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Bumi Dan Bangunan (PBB). . JISIP:
Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik . Vol. 5, No. 2, Hal 71-75.
Sari, Y. A. (2010). Analisis Efektivitas Dan Kontribusi Pajak Bumi Dan Bangunan Terhadap Pendapatan Daerah Di Kota Bandung. Jurnal Wacana Kinerja. Volume 13, No.2, Hal.
173-185.
Windiart, W. i., & Sofyan, M. (2018). Analisis Efektivitas Penerimaan Pajak Bumi Dan Bangunan Kota Depok. . Jurnal Ilmiah Ekbank, Volume 1 Nomor 2. , Hal 29-39.
UU nomor 12 Tahun 1985 UU No. 28 Tahun 2009
Artikel :
http://ciptakarya.pu.go.id/profil/profil/barat/jabar/cirebon.pdf. (n.d.). dikutip tgl 07/02/2021 https://bandung.bisnis.com/read/20201222/549/1334212/penerimaan-pbb-di-kabupaten-
cirebon-gagal-penuhi-target. (n.d.). dikutip tgl 07/02/2021 https://www.pajak.go.id/id/fungsi-pajak. (n.d.). dikutip tgl 07/02/2021
LAMPIRAN 1
STIE MUHAMMADIYAH JAKARTA
LAPORAN KEUANGAN PENGABDIAN MASYARAKAT DI DESA CILEDUGKULON KEC CILEDUG, KABUPATEN CIREBON VIA FLATFORM ZOOM
Jakarta, Jumat 15 Januari 2020
Penerimaan
Hibah Internal PKM dari STIE Muhammadiyah Jakarta
3.500.000
Pengeluaran
Kuota Internet Zoom , Cirebon
1.000.000
Biaya Transfer
6.500
Pemateri :
Drs H Rawidjo , M.Si
200.000
Budiman Abdulah, SE, MM
200.000
Konsumsi Makan Siang untuk Tim Dosen
340.000
Pengganti Kuota Dosen + Tim Pendukung
650.000
Biaya Transfer
6.500
Spanduk
300.000
Entertain
100.000
Makan Minum Survey lokasi PKM
300.000
Pulsa
100.000
Biaya Fotocpy dan Jilid Untuk Pembuatan Laporan Kemajuan
297.000
Jumlah Pengeluaran
3.500.000
SURPLUS/DEFISIT
-
Jakarta, 08 Februari 2021
Ketua PKM Bendahara
Susi Susilawati, SE, MM Maria Suryaningsih, SE, M.Ak
LAMPIRAN 2
LAMPIRAN 3
LAMPIRAN 4
LAMPIRAN 5
SUSUNAN ACARA PENGABDIAN MASYARAKAT DOSEN STIE MUHAMMADIYAH JAKARTA PADA DESA CILEDUGKULON, KEC. CILEDUG
KABUPATEN CIREBON – JAWA BARAT Tanggal : 15 Januari 2021
1. PEMBUKAAN (MC) (PAK OMAN) (08.30 WIB)
2. SAMBUTAN KEPALA DESA CILEDUG KULON (08.30 – 08.40 WIB)
BAPAK H. WAWAN HERMAWAN
3. SAMBUTAN KETUA STIE MUHAMMADIYAH JAKARTA
BAPAK Dr. RAMDANY, SE. Ak, CA, CPA (08.40 – 08.50 WIB)
4. ACARA PUNCAK PENGABDIAN MASYARAKAT
TIM DOSEN MANAJEMEN : (08.50 – 09.30 WIB) A. PEMATERI : BUDIMAN,SE, MM, Dosen Tetap STIE
Muhammadiyah Jakarta.
B. TIM DOSEN AKUNTANSI : (09.30 – 10.10 WIB) PEMATERI : Drs. H. RAWIDJO, Ak, M.Si,
Dosen Tetap STIE Muhammadiyah Jakarta.
5. TANYA JAWAB (10.10 – 11.00 WIB)
Antara Peserta dengan Narasumber seputar permasalahan yang dipresentasikan tadi
6. PENUTUP
LAMPIRAN 6