• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN SOFTWARE AS SERVICE DALAM LAYANAN MANAJEMEN USAHA LAUNDRY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENERAPAN SOFTWARE AS SERVICE DALAM LAYANAN MANAJEMEN USAHA LAUNDRY"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN SOFTWARE AS SERVICE DALAM LAYANAN MANAJEMEN USAHA LAUNDRY

Sadam Sidiq¹, Tjokorda Agung Budi Wirayuda², Dawam Dwi Jatmiko³

¹Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom

Abstrak

Bisnis usaha laundry semakin lama kian berkembang. Proses bisnis pada usaha laundry pun mengalami perkembangan, sehingga perangkat lunak yang digunakan oleh usaha laundry tidak mampu lagi mengelola proses bisnis yang berkembang tersebut. Hal ini menyebabkan timbulnya kebutuhan akan perangkat lunak baru yang memadai. Namun pemilik usaha laundry tidak mungkin selalu membeli perangkat lunak baru setiap kali mereka membutuhkan fungsionalitas baru. Adanya perangkat lunak yang dinamis, terintegrasi, aman, dan murah dalam menangai perkembangan usaha laundry diharapkan mampu menjadi jalan keluarnya.

Proyek Akhir Penerapan Software as Services dalam Layanan Manajemen Usaha Laundry dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP, Framework CodeIgniter dan DBMS MySQL.

Perangkat lunak yang bersifat online untuk pengelolaan usaha laundry dengan fitur kritik saran ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pengelolaan usaha laundry akan perangkat lunak dan mampu memberikan pelayanan yang inovatif sesuai kebutuhan usaha laundry yang

senantiasa berkembang.

Kata Kunci : proses bisnis, laundry, perangkat lunak , Software as Service

Abstract

Laundry business is growing all the time. Business process also have envolved, so the software that used by laundry could no longer handle the manage the process business. It make needs for new capable software. But the business laundry owner couldn‟t always buy new software when they need new functionality. The dynamic , integrated, secure, and cheap software for handle the envolving laundry business is expected can become the solution.

Final Project “Application Software as Service in Laundry Business Management Service was built using PHP programming language, CodeIgniter Frameword and MySQL DBMS. This online software for laundry business management with criticisms-suggestions feature is expected to fullfil laundry business software management needs and give inovatif service according laundry business needs that always envolved.

Keywords : busniess process, laundry , Software as Service

(2)

1

1. Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

Usaha laundry merupakan usaha yang diminati di Indonesia, baik dalam skala kecil ataupun dalam skala besar. Beberapa dari usaha laundry masih menerapkan pengelolaan proses bisnis secara manual, namun tidak sedikit dari usaha laundry tersebut telah menerapkan pengelolaan proses bisnis yang terkomputerisasi. Usaha laundry yang masih menggunakan proses manual akan mengalami kesulitan dalam pembuatan laporan, backup data, analisa data dll, sehingga pengelolaannya akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Dalam proses manual, peristiwa kehilangan berkas juga dapat terjadi. Hal ini membuat berkas-berkas ini membutuhkan tempat untuk penyimpanan dan pengelolaanya.

Proses perekapan, pembuatan laporan dan penghitungan laba juga membutuhkan waktu yang lebih lama.

Pada usaha laundry yang sudah terkomputerisasi, proses bisnisnya akan lebih cepat dan lebih mudah karena aplikasi yang dimiliki mampu menyimpan dan mengolah data secara otomatis. Meskipun demikian, usaha laundry akan menghadapi proses bisnis yang akan selalu berkembang sehingga membutuhkan fungsionalitas baru. Banyak pemilik usaha laundry tidak dapat melakukan update fungsionalitas terhadap aplikasi yang sudah dimiliki sebelumnya. Jalan keluar yang dapat dilakukan oleh pemilik usaha laundry adalah membeli software baru.

Namun biaya yang dikeluarkan akan besar jika setiap kali membutuhkan fungsionalitas baru, pemilik usaha laundry harus membeli aplikasi baru. Harga software untuk laundry di Indonesia bulan November 2011 adalah Rp.800.000,- sampai Rp.2.500.000,-1. Harga tersebut cukup mahal untuk usaha laundry jika harus dibeli setiap kali ada perubahan kebutuhan bisnis.

Kondisi ini tidak hanya mempengaruhi pengguna software laundry saja.

Dari sisi lain, produsen software membutuhkan waktu yang tidak singkat untuk membuat sebuah software. Namun harga yang didapatkan tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan waktu dan proses penjualan. Produsen software pun mendapatkan penghasilan yang tidak menentu. Mereka harus membuat software yang baru dari awal, kemudian berusaha memasarkan atau menjualnya ke produsen. Sehingga dibutuhkan cara pemasaran produk mereka sehingga mereka dapat mendapatkan pendapatan yang konsisten. Dalam rangka untuk memberikan solusi dari permasalahan yang dihadapai pemilik usaha laundry dan produsen software, maka dibuat proyek akhir yang berjudul “Penerapan Software as Service dalam Layanan Manajemen Usaha Laundry”dengan tujuan utama menerapkan konsep software as service untuk manajemen usaha laundry demi keuntungan konsumen dan produsen.

1http://jakartaitsolution.com/software-laundry/harga.html

Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Informatika

(3)

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang muncul di latar belakang di atas, maka dirumuskan masalah yang ada dalam pengelolaan laundry saat ini antara lain:

1. Tidak mampu memberikan layanan untuk manajemen usaha-usaha laundry dengan baik.

2. Pengelolaan data transaksi pada tiap laundry yang belum baik.

3. Pengelolaan data karyawan pada tiap laundry yang belum baik.

4. Pengelolaan data member pada tiap laundry yang belum baik.

5. Pengelolaan harga cucian pada tiap laundry yang belum baik.

6. Penghitungan pendapatan perhari, perminggu dan perbulan pada tiap laundry tidak terotomasi.

1.3. Batasan Masalah

Aplikasi yang dibangun ini mempunyai batasan antara lain:

1. Tidak menangani permasalah perangkat komputer dan koneksi internet user. Diasumsikan user sudah memiliki komputer/laptop yang terkoneksi intenet dengan stabil.

2. Studi kasus dalam Proyek ini adalah usaha-usaha laundry di sekitar IT Telkom.

1.4. Tujuan

Tujuan pembuatan Proyek Akhir ini adalah membuat aplikasi yang mampu menangani proses :

1. Pengelolaan transaksi baik secara harian, mingguan atau bulanan yang terjadi pada masing-masing laundry.

2. Pengelolaan data-data terkait proses bisnis laundry, berupa data member, karyawan, operator, daftar harga cucian dan pendapatan pada masing- masing laundry.

3. Pengelolaan kritik saran untuk menciptakan komunikasi untuk usulan maupun komplain yang digunakan untuk pengembangan aplikasi.

1.5. Metodologi Penyelesaian Masalah

Metodologi penyelesaian masalah dalam aplikasi ini adalah sebagai berikut :

1. Study Literatur

Studi literatur dilakukan untuk mempelajari sumber pengajaran ilmiah yang membantu dalam pembangunan proyek akhir ini. Literatur tersebut antara lain e-book tentang PHP, MySQL, CodeIgniter, Object Oriented, Website dan Software as a Service. Tujuan penggunaan literatur ini adalah untuk memperdalam permasalahan dan sebagai dasar dalam perancangan pembuatan perangkat lunak.

2. Pengumpulan Data

Pada proses pengumpulan data, dilakukan pengumpulan data dan informasi pada Ana Laundry, Waroeng Laundry, Simply Fresh Laundry, dan Dokter Laundry. Selain itu dilakukan juga analisis terhadap kegiatan

(4)

3 operasional dengan melakukan wawancara kepada pegawai laundry- laundry tersebut.

3. Analisa Masalah

Setelah melakukan studi literatur dan pengumpulan data, kemudian dilakukan analisa terhadap proses bisnis yang terjadi di beberapa laundry untuk mengidentifikasi kebutuhan dari laundry-laundry tersebut.

Kebutuhan tersebut dicarikan soluisinya untuk ditangani dalan perangkat lunak.

4. Pengembangan Perangkat Lunak

Pengembangan aplikasi ini menggunakan model waterfall , diantaranya sebagai berikut.

1) Analisis kebutuhan

Analisis kebutuhan terhadap aplikasi meliputi, proses bisnis laundry yang masih dilakukan secara manual sehingga proses penanganan usahanya kurang efisien untuk rekapitulasi data, pembuatan laporan, pengelolaan karyawan dll. Selain itu penggunaan kertas akan membuat resiko kehilangan dan kerusakan berkas cukup tinggi. Disamping itu jika usaha laundry sudah terkomputerisasi namun dengan aplikasi di lokal komputer dan terjadi kerusakan komputer baik itu dari segi hardware maupun software, data bisa rusak. Proses dan penyimpanan data yang dibebankan ke komputer local mengharuskan usaha laundry memiliki komputer dengan spesifikasi dan resource yang cukup tinggi yang menurut pemilik usaha laundry mampu menangani kebutuhan usahanya.

Oleh karena itu dibutuhkan sebuah aplikasi yang mampu menangani proses bisnis usaha-usaha laundry secara online sehingga kebenaran data ditanggung oleh administrator dan computer yang digunakan oleh usaha laundry pun tidak harus dengan spesifikasi dan resource yang tinggi karena dibebankan ke server.

2) Perancangan

Pada tahap perancangan akan dibuat beberapa rancangan sistem yang berbasis object oriented, yaitu requirement system, entity relationship diagram (ERD), use case diagram, serta class diagram.

3) Implementasi

Pada tahapan ini penulis mulai melakukan pembuatan program dengan cara coding. Pembangunan aplikasi ini dilakukan dengan cara memadukan beberapa bahasa pemrograman yang dapat mendukung pengembangan system sehingga akan sesuai dengan tujuan dan perancangan yang telah dibuat sebelumnya.

Bahasa pemrograman yang akan dipakai yaitu PHP dengan framework Code Igniter dan Database MySQL.

4) Pengujian

Pada tahap ini black box testing akan digunakan untuk menguji dan mengevaluasi setiap fungsi dari perangkat lunak.

Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Informatika

(5)

Pengujian dilakukan oleh developer, beberapa laundry di sekitar IT Telkom dan dosen pembimbing Proyek Akhir.

5) Pembuatan Dokumentasi

Setalah seluruh tahapan pembangunan proyek akhir diatas, tahap selanjutnya adalah pembutan laporan akhir dan dokumentasi dari aplikasi yang dibuat dalam wujud buku Proyek Akhir. Buku tersebut berisi seluruh dokumentasi sistem yang telah dibangun agar mempermudah pengembangan aplikasi dikemudian hari.

(6)

31

5. Penutup

5.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan Proyek Akhir ini, adalah aplikasi ini dapat melakukan:

1. Pengelolaan transaksi baik secara harian, mingguan atau bulanan yang terjadi pada masing-masing laundry berupa grafik dan diagram batang telah tertangani dengan baik.

2. Pengelolaan data-data terkait proses bisnis laundry, berupa data

member, karyawan, operator, daftar harga cucian dan pendapatan pada masing-masing laundry telah tertangani dengan baik.

3. Pengelolaan kritik saran untuk menciptakan komunikasi untuk usulan maupun komplain yang digunakan untuk pengembangan aplikasi telah tertangani dengan baik.

4. Pengelolaan laundry secara umum dengan menjadikan aplikasi ini perangkat lunak sebagai service (Software as Service).

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan bagi pembaca yang berkeinginan untuk mengembangkan aplikasi ini menjadi lebih baik yaitu:

1. Sebaiknya menggunakan server dengan spesifikasi tinggi.

2. Sebaiknya sistem ini dapat dikembangkan untuk menangani data karyawan, absensi dan juga penggajian karyawan.

3. Sebaiknya sistem ini dapat dikembangkan lebih fleksibel sehingga tipe user yang digunakan bisa dikonfigurasi dengan mudah oleh Administrator, tidak hanya terbatas pada 3 user yang ada.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Informatika

(7)

Daftar Pustaka

[1] Agarwal, B B .2009.Software Engineering and Testing .United States of America : Jones & Bartlett Publishers.

[2] Booch, Grady.1998. The Unified Modeling Language user Guide.

United States of America:Addison Wesley

[3] Kevin Roebuck.2011.Saas - Software As a Service: High-Impact Emerging Technology - What You Need to Know: Definitions, Adoptions, Impact, Benefits, Maturity, Vendors .Newstead: Emereo Pty Limited.

[4] Oktavian, Diar Puji. 2012. Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP. Yogyakarta. MediaKom.

[5] Ramakrishnan, Raghu & Johannes Gehre. 2003. Sistem ManajemenDatabase ( Edisi ketiga). Yogyakarta: Andi.

[6] Riyanto. 2011. Membuat sendiri aplikasi e-commerce dengan PHP &

MySQL menggunakan CodeIgniter & JQuery. Yogyakarta : Penerbit Andi.

[7] Shalahudin, M & Rosa A S.2011.Modul Pembelajaran Rekayasa perangkat Lunak (Terstruktur dan Berorientasi Objek) .Bandung:

Modula

[8] Suyanto,Asep Herman. 2009. Step by Step Web Design : Theory and Practices. Yogyakarta : Penerbit Andi.

[9] Wiswakarma, Komang. 2010. 9 Langkah Menjadi Master framework Codeigniter. Yogyakarta : Lokomedia.

[10] Yuhefizar, dkk.2006.Website Interaktif menggunakan Joomla .Jakarta:

PT Elex Media Komputindo.

Referensi

Dokumen terkait

Obat Vimax Capsule Original Asli Canada | Pembesar Penis No.1 di Dunia adalah Obat yg sangat ampuh untuk Memperbesar & Memperpanjang Ukuran Alat

[r]

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas Rahmat dan Hidayah-Nya penulis mampu menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul “Aplikas Rencana Anggaran

Meskipun secara redaksional para ulama fiqh berbeda pendapat, namun pada dasarnya mereka mempunyai esensi yang sama, yaitu musyârakah adalah akad kerjasama antara dua pihak

Hal ini diperkuat oleh banyak pendapat masyarakat daerah tersebut yang mengatakan bahwa seorang pemuda desa Lelea dianggap telah de- wasa jika telah memiliki pengalaman me-

Rumah Tangga.. diketahui bahwa masyarakat belum banyak yang tahu bahwa siapa saja dapat melaporkan tindakan tersebut bagi siapa saja yang mengetahui kejadian tersebut. Hal

Dengan kata lain, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar qiro’ah (membaca) bahasa Arab perserta didik yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif MM lebih tinggi

Nakon što smo naučili liniju na kojoj će se izvršavati manipuliranje predmetima rada u pokretu, potrebno je uskladiti kameru se radnim područjem, te naučiti