• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - PERANAN PENTING DESAINER GRAFIS DALAM TIM KREATIF DI PT JAWARA KREASITAMA - UNS Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - PERANAN PENTING DESAINER GRAFIS DALAM TIM KREATIF DI PT JAWARA KREASITAMA - UNS Institutional Repository"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

KKM atau Kuliah Kerja Media adalah sebuah kegiatan magang mahasiswa yang diwajibkan diikuti oleh setiap mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Sebelas Maret. Pentingnya dilakukannya kegiatan KKM ini adalah dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan kompetensi mahasiswa agar mampu bersaing dan mempunyai daya saing yang tinggi dalam lapangan kerja, sehingga bisa menjadi lulusan yang benar-benar siap pakai. Maka program KKM atau yang disebut Kuliah Kerja Media ini merupakan proses pembelajaran yang harus dijalankan serta dimanfaatkan sebaik mungkin dan dengan sungguh-sungguh oleh seluruh mahasiswa.

(2)

maupun perusahaan atau instansi mitra selama melaksanakan kegiatan KKM ini.

Selama ini penulis memiliki ketertarikan untuk bekerja di industri kreatif, khususnya kreatif perikalanan. Sebagai seorang mahasiswa dengan penjurusan periklanan, penulis memang sudah seharusnya bisa mengusai semua hal yang bersangkutan dengan industri periklanan. Hal-hal tersebut yang nantinya akan menjadi bekal penulis untuk memasuki ranah industri periklanan.

Mengenai minat penulis bekerja diindustri periklanan ini, pastinya penulis harus sudah akrab dengan yang namanya kreatif. Pada umumnya kreatif adalah hal atau cara baru untuk memacahkan sebuah masalah, setiap hari semua orang yang bekerja di industri ini pasti harus berfikir sekreatif mungkin untuk membantu para produsen mencapai target yang sudah mereka buat.

Dalam menyusun sebuah periklanan yang kreatif selain dibutuhkan sebuah perencanaan juga dibutuhkan sebuah desain komunikasi visual. Desain komunikasi visual adalah cabang ilmu desain yang mempelajari dan memfokuskan diri ke arah konsep komunikasi, dengan memanfaatkan elemen-elemen visual untuk menyampaikan sebuah pesan.

(3)

komunikasi visual, elemen-elemen visual yang digunakan sebagai bahan pembuatan desain membutuhkan pemikiran-pemikiran yang kreatif, dan jika digabung menjadi satu keutuhan desain diharapkan dapat menjadi tombak-tombak kesuksesan sebuah strategi periklanan. Hal inilah yang melatar belakangi penulis tertarik untuk mendalami bidang ilmu desain komunikasi visual.

Sembilan Communication adalah anak perusahaan dari PT. Jawara Kreasitama yang bergerak dibidang event organizer, creative, dan marketing

communication. Sembilan Communication menyediakan layanan jasa Brand

Review and Market Research, Brand Activation, Intergrated Marketing

Communication, Corporate Event, Event, Production Support, Design,

Advertising and Media Placement, Audio and Video Production, Web

Development and Sosial Media Activation.

(4)

Berdasarkan minat penulis sebagai seorang desainer, didalam Sembilan Communication mempunyai unit penyedia layanan desain sendiri, yaitu divisi kreatif. Sehingga pada saat melaksanakan kegiatan magang penulis langsung di masukkan sebagai salah satu anggota tim kreatif di Sembilan Communication sebagai seorang desainer.

Di Sembilan Communication divisi kreatif digawangi oleh 2 orang anggota didalamnya, satu menjabat sebagai manajer divisi kreatif, dan satunya lagi seorang desainer. Peran seorang manajer divisi kreatif tersebut bukan hanya sebagai manajer yang me-manage sebuah tim, ataupun perusahaan tetapi juga sebagai desainer dan seorang art director juga. Tugasnya selain memberikan arahan-arahan juga ide-ide yang nantinya akan dieksekusi oleh desainernya, seorang manager divisi kreatif Sembilan Communication juga menjadi seorang desainer untuk membackup segala kebutuhan desain yang dibutuhkan oleh klien, divisi lain, dan perusahaan karena tidak semua kebutuhan desain bisa dikerjakan oleh satu orang desainer saja.

(5)

untuk mencari ilmu-ilmu baru yang belum tentu bisa didapatkan dibangku kuliah.

Sesuai dengan penjelasan diatas, maka penulis membuat judul karya Tugas

Akhir ini “PERANAN PENTING DESAINER GRAFIS DALAM TIM

KREATIF DI PT. JAWARA KREASITAMA (SEMBILAN COMMUNICATION)

Seorang desainer grafis mempunyai peranan penting didalam sebuah industri kreatif, khususnya agency iklan. Desainer grafis merupakan salah satu kunci sukses kegiatan kampanye sebuah iklan tersebut berjalan dengan lancar, dan bisa diterima dengan baik oleh audience sesuai dengan permintaan dan target yang sudah dibuat oleh klien.

(6)

B. Tujuan Kuliah Kerja Media

Adapun tujuan penulis mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Media di PT. Jawara Kreasitama ( Sembilan Communication ) adalah sebagai berikut :

a. Tujuan Umum

1. Sebagai salah satu syarat kelulusan dalam menempuh pendidikan pada Progam Studi DII Komunikasi Terapan Periklanan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Untuk mengkorelasikan apa yang penulis pelajari di kampus, dan apa yang akan dihadapi di dunia kerja.

3. Memperoleh dan juga memperbanyak pengetahuan dan juga keterampilan sebagai bekal yang dapat digunakan dalam memasuki dunia kerja.

4. Sebagai strategi pemberdayaan mahasiswa melalui pengayaan wawasan dan peningkatan kompetensi dalam rangka peningkatan kualitas lulusan yang memiliki daya saing dan berkemampuan untuk tumbuh menjadi wirausaha mandiri.

b. Tujuan Khusus

1. Untuk menerapkan ilmu yang sudah dipelajari di tim kreatif PT. Jawara Kreasitama ( Sembilan Communication ).

2. Meningkatkan kreatifitas penulis dalam membuat karya-karya seni dibidang desain grafis.

(7)

C. Manfaat Kuliah Kerja Media

Berikut manfaat yang didapatkan yang bisa didapatkan oleh instansi mitra, Fakultas maupun Universitas, dan juga penulis selama dilaksanakannya kegiatan Kuliah Kerja Media di PT. Jawara Kreasitama (Sembilan Communication)

a. Manfaat bagi penulis :

1. Pengaplikasian dan peningkatan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan.

2. Menambah dan menigkatkan keterampilan, memperbaiki sikap dan perilaku serta keahlian dibidang praktik.

3. Menambah wawasan di dunia industri periklanan. b. Manfaat bagi Universitas/Fakultas :

1. Terjadinya kerjasama “bilateral” antara Universitas/Fakultas dengan perusahaan.

2. Peningkatan akreditasi juga penigkatan mutu para lulusannya. 3. Universitas/Fakultas akan lebih dikenal didalam industri periklanan. c. Manfaat bagi instansi mitra :

1. Mempermudah pencarian bibit unggul lulusan Komunikasi Terapan yang mana memang sudah sesuai dengan lini bisnis yang dimiliki oleh instansi.

(8)

D. Tata laksana pelaksanaan Kuliah Kerja Media

Serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh penulis selama melaksanakan Kuliah Kerja Media adalah mengikuti seluruh kegiatan dan segala peraturan yang ada di Sembilan Communication Yogyakarta yaitu mengetahui, mempelajari, dan mempraktikan secara langsung secara teknis proses pembuatan desain grafis dan pembuatan karya kreatif lainnya didalam tim kreatif di perusahaan tersebut. Dengan kegiatan magang selama 2 bulan ini penulis dapat memperoleh data yang dibutuhkan dengan cara terjun langsung kelapangan dan melaksanakan semua kegiatan yang berhubungan dengan data yang dibutuhkan. Adapun informasi lainnya adalah sebagai berikut:

Nama Perusahaan : PT. Jawara Kreasitama (Sembilan Communication)

Alamat : Sembilan Communication Yogyakarta

Kantor 1 :

Jl. Imogiri Timur 162, Giwangan, Umbulharjo, Yogyakarta 55163 – Indonesia.

Kantor 2 :

Jl. Nitikan Baru 36, Yogyakarta Indonesia. Waktu Pelaksanaan : 06 Maret 2017 – 10 Mei 2017

(9)

Referensi

Dokumen terkait

tertentu pada bisnis yang menggunakan merek yang dimiliki oleh franchisor. Mengharuskan franchisor untuk melatih kontrol secara kontinyu

Selain adanya motivasi untuk mendapatkan informasi, pada penelitian ini khalayak juga memiliki kebutuhan yang menjadi faktor pendorong untuk terus menonton program “Taman

2) Dalam melaksanakan tugas supervisi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 huruf b, Komisi Pemberantaan Korupsi berwenang melakukan pengawasan, penelitian, atau penelaahan

Penelitian ini membahas niat konsumen di Kota Denpasar untuk membeli Mobil Toyota Agya yang ditentukan dari sikap dan juga norma subyektif calon pembeli.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam penerapan manajemen berbasisi sekolah terhadap kualitas layanan pegawai di SMK Negeri I Barebbo Kab.Bone peneliti dapat

Jadi dalam kasus penambahan umur pada anak yang belum cukup umur yang diistilahkan dengan Pernikahan Anak menurut wawancara dari kepala bidang kependudukan atas nama bapak

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PTi.

Oleh karena itu, berdasarkan kesimpulan sebelumnya bahwa metode Hopfield modifikasi selalu konvergen namun relatif lebih lambat, dibandingkan metode Newton-Raphson, akan