BAB III
METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian
3.1.1 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah pembuatan media konsultasi diagnosis penyakit Kulit berbasis mobile web dengan menjawab pertanyaan tentang gejala-gejala penyakit Kulit yang di rasakan. Kemudian dari hasil proses sistem memberikan hasil penyakit apa yang di derita, definisi, gejala, solusi dan prognosis.
3.1.2 Variabel atau Data
Data-data penyakit Kulit yang dikumpulkan antara lain terdiri dari nama penyakit, gejala penyakit, definisi, solusi dan prognosisnya.
3.1.3 Metode Pengumpulan Data
Untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dalam penelitian ini digunakan beberapa metode sebagai berikut :
1. Metode Analisis Data.
Metode analisis dilakukan dengan cara penalaran terhadap pengetahuan yaitu dengan cara membaca buku yang berhubungan dengan informasi yang memuat dan membahas tentang sistem pakar dan penyakit Kulit.
2. Metode Perancangan Sistem.
Perancangan sistem dimulai dengan melakukan perancangan basis data dari sistem yang akan dibangun. Kemudian dilakukan perancangan arus data diagram serta perancangan antar muka
atauinterfacenya. Setelah itu merancang metode yang digunakan dalam sistem pakar.
3. Metode Wawancara.
Metode ini dilakukan dengan cara mengadakan wawancara atau mengajukan pertanyaan langsung kepada pakar yang ahli untuk mendapatkan informasi yang tepat dan jelas. Data yang diambil berupa macam penyakit, gejala penyakit dan solusi pengobatannya yang tepat.
4. Metode Pengujian Sistem.
Pengujian dilakukan untuk melihat kesamaan hasil metode berdasarkan perhitungan manual yang dilakukan oleh sistem.
3.1.4 Alat Penelitian
Penelitian ini memerlukan komponen-komponen pendukung untuk membuat program aplikasi yaitu sistem pendukung perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) dengan spesifikasi sebagai berikut:
Perangkat Lunak (Software) a. Sistem Operasi :Smart phone
b. PengolahScript Server- Side :Macromedia Dreamweaver 8 c. TeknologiServer-Side Scripting: PHP 4
d. Aplikasi Basis Data (Database): MySQL e. Web Server: Apache AppServ
Perangkat Keras (Hardware)
a. Prosessor Intel Pentium Dual Core b. VGA Card 256 MB
c. RAM 1 GB
d. Monitor 14” Advance e. Harddisk 40 GB
f. Smart phone
3.1.5 Diagram Alir Penelitian
Penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan. Langkah-langkah yang dilakukan seperti terlihat pada gambar berikut :
Gambar 3.1 : Diagram Alir Penelitian Perancangan Sistem Pengumpulan Data Identifikasi Masalah Pengujian Sistem Pengembangan Sistem Memilih Tools Mulai Selesai
1. Memilih Tools
Dalam pemilihan tools terdapat beberapa hal yang perlu dipertimbangkan yaitu jumlah kaidah, proses akuisisi pengetahuan, rancangan antar muka, dan proses inferensi agar proses pengembangan sistem pakar dapat berjalan baik.
2. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dilakukan terkait dengan pakar diagnosa penyakit Kulit. Setelah masalah berhasil di identifikasikan maka langkah berikutnya adalah mengumpulkan semua pengetahuan dan di analisaserta ditentukan bentuk representasi pengetahuan yang sesuai.
3. Pengumpulan Data
Pengeumpulan data dari hasil wawancara langsung kepada pakar dan buku-buku mengenai data-data penyakit kulit yang berkaitan dengan perancangan sistem pakar.
4. Perancangan Sistem
Dalam merancang sistem, langkah-langkah yang dilakukan adalah menyajikan pengetahuan dalam bentuk tabel keputusan, membuat pohon keputusan dan menentukan kaidah-kaidah dalam bentuk kaidah produksi untuk selanjutnya dimasukan dalam sistem.
5. Pengujian Sistem
Melakukan pengujian sistem yang telah dibuat sehingga dapat menarik suatu kesimpulan dan memperbaiki sistem sehingga sesuai dengan kriteria yang diinginkan.
6. Pengembangan Sistem
Melakukan pengembangan, pemeliharaan dan pemutakhiran sistem jika diperlukan.
3.2 Identifikasi Masalah 3.2.1 Data Penyakit Kulit
Tabel 3.1 : Tabel Jenis Penyakit Kulit
Kode Penyakit Nama Penyakit
P001 P002 P003 P004 P005 P006 P007 P008 P009 P010
Dermatitis Kontak Toksik Dermatitis Kontak Alergik Dermatitis Atopik
Neurodermtitis Sirkumskripta Prurigo Hebra
Prurigo Nodularis Sindrom Stevens Johnson Eritema Multiformis Nekrolisis Epidermal Toksik
Staphylococcal Scalded Skin Syndrome
3.2.2 Gejala Penyakit Kulit
Tabel 3.2 : Tabel Gejala Penyakit Kulit
Kode Nama Gejala
G001 G002 G003 G004 G005 G006 G007 G008 G009 G010
Kulit terasa gatal Kulit terasa nyeri Kulit terasa panas
Demam atau panas tinggi secara mendadak Malaise
Kemerahan pada daerah kontak Timbul eritema
Timbul papel-papel Timbul vesikel Timbul erosi
G011 G012 G013 G014 G015 G016 G017 G018 G019 G020 G021 G022 G023 G024 G025 G026 G027 G028 G029 G030 G031 G032 G033 G034 Timbul likenifikasi Penderita tampak gelisah Sakit berat pada daerah luka Spasmodik atau paroksismal
Pada daerah gatal timbul sisik-sisik seperti psoriasis Didahului oleh gigitan serangga (nyamuk,semut) Timbul urtikaria popular
Timbul bintik-bintik pada kulit Kulit menjadi hitam dan menebal Penderita mudah dirangsang Timbulnya nodus-nodus lentikular Timbulnya limfadenopatia bila ada infeksi Timbulnya erupsi mendadak
Terbentuknya trias
Mengelami kerusakan mata permanen
Terdapat eksoriasi dan pendarahan di sekitar lubang badan (mulut, alat genital,anus)
Kelainan pada selaput lendir, mulut dan bibir Penderita tidak dapat makan dan minum Pada bibir sering dijumpai krusta hemoragik Kesadaran menurun
Timbulnya makula disusul lepuh-lepuh Timbulnya bula dalam jumlah banyak
Menimbulkan skuamasi yang lebar dalam bentuk lembaran-lembaran
3.2.3 Tabel Relasi Data Penyakit dan Gejala
Tabel 3.3: Tabel relasi 1
KODE GEJALA DKT DKA DA NS PH
G001 Kulit terasa gatal * * * * *
G002 Kulit terasa nyeri *
G003 Demam atau panas tinggi secara mendadak
G004 Kulit terasa panas *
G005 Malaise
G006 Kemerahan pada daerah kontak *
G007 Timbul eritema * *
G008 Timbul papel-papel * *
G009 Timbul vesikel * *
G010 Timbul erosi * *
G011 Timbul likenifikasi *
G012 Penderita tampak gelisah * *
G013 Sakit berat pada daerah luka *
G014 Spasmodik atau paroksismal *
G015 Pada daerah gatal timbul sisik-sisik seperti psoriasis
* G016 Didahului oleh gigitan serangga
(nyamuk,semut)
*
G017 Timbul urtikaria popular *
G018 Timbul bintik-bintik pada kulit *
G019 Kulit menjadi hitam dan menebal *
G020 Penderita mudah dirangsang *
G021 Timbulnya nodus-nodus lentikular G022 Timbulnya limfadenopatia bila ada infeksi G023 Timbulnya erupsi mendadak
G024 Terbentuknya trias
G025 Mengelami kerusakan mata permanen G026 Terdapat eksoriasi dan pendarahan di sekitar
lubang badan (mulut, alat genital,anus) G027 Kelainan pada selaput lendir, mulut dan bibir G028 Penderita tidak dapat makan dan minum G029 Pada bibir sering dijumpai krusta hemoragik
G030 Kesadaran menurun
G031 Timbulnya makula disusul lepuh-lepuh G032 Timbulnya bula dalam jumlah banyak G033 Menimbulkan skuamasi yang lebar dalam
bentuk lembaran-lembaran G034 Infeksi saluran nafas bagian atas
Tabel 3.4: Tabel relasi 2
KODE GEJALA PN SSJ EM NET SSSS
G001 Kulit terasa gatal * *
G002 Kulit terasa nyeri * *
G003 Demam atau panas tinggi secara mendadak * * * * G004 Kulit terasa panas
G005 Malaise. *
G006 Kemerahan pada daerah kontak
G007 Timbul eritema * * *
G008 Timbul papel-papel *
G009 Timbul vesikel *
G010 Timbul erosi *
G011 Timbul likenifikasi G012 Penderita tampak gelisah
G013 Sakit berat pada daerah luka *
G014 Spasmodik atau paroksismal
G015 Pada daerah gatal timbul sisik-sisik seperti psoriasis
G016 Didahului oleh gigitan serangga (nyamuk,semut)
G017 Timbul urtikaria popular G018 Timbul bintik-bintik pada kulit G019 Kulit menjadi hitam dan menebal G020 Penderita mudah dirangsang
G021 Timbulnya nodus-nodus lentikular * G022 Timbulnya limfadenopatia bila ada infeksi * G023 Timbulnya erupsi mendadak *
G025 Mengelami kerusakan mata permanen * G026 Terdapat eksoriasi dan pendarahan di sekitar
lubang badan (mulut, alat genital,anus)
* *
G027 Kelainan pada selaput lendir, mulut dan bibir * * G028 Penderita tidak dapat makan dan minum * G029 Pada bibir sering dijumpai krusta hemoragik *
G030 Kesadaran menurun * *
G031 Timbulnya makula disusul lepuh-lepuh * G032 Timbulnya bula dalam jumlah banyak * G033 Menimbulkan skuamasi yang lebar dalam
bentuk lembaran-lembaran
*
G034 Infeksi saluran nafas bagian atas *
Keterangan :
1. DKT : Dermatitis Kontak Toksik 2. DKA : Dermatitis Kontak Alergik 3. DA : Dermatitis Atopik
4. NS : Neurodermtitis Sirkumskripta 5. PH : Prurigo Hebra
6. PN : Prurigo Nodularis 7. SSJ : Sindrom Stevens Johnson 8. EM : Eritema Multiformis 9. NET : Nekrolisis Epidermal Toksik
10. SSSS : Staphylococcal Scalded Skin Syndrome
3.2.4 Kaidah Produksi 3.2.4.1 Aturan 1
Jikakulit terasa gatal
Dankulit terasa nyeri
Dankulit terasa panas
3.2.4.2 Aturan 2
Jikakulit terasa gatal
Dankemerahan pada daerah kontak
Dantimbul eritema
Dantimbul papel-papel
Dantimbul vesikel
Dantimbul erosi
Makapenyakit yang diderita adalahDKA 3.2.4.3 Aturan 3
Jikakulit terasa gatal
Dantimbul eritema
Dantimbul papel-papel
Dantimbul vesikel
Dantimbul erosi
Dantimbul likenifikasi
Danpenderita tampak gelisah
Dansakit berat pada daerah luka
Makapenyakit yang diderita adalahDA 3.2.4.4 Aturan 4
Jikakulit terasa gatal
Danterjadi spasmodik atau paroksismal
Danpada daerah gatal timbul sisik-sisik seperti psoriasis
Makapenyakit yang diderita adalahNS 3.2.4.5 Aturan 5
Jikakulit terasa gatal
Dandidahului oleh gigitan serangga (nyamuk,semut)
Dantimbul urtikaria popular
Dantimbul bintik-bintik pada kulit
Dankulit menjadi hitam dan menebal
Danpenderita mudah dirangsang
Makapenyakit yang diderita adalahPH 3.2.4.6 Aturan 6
Jikakulit terasa gatal
Dantimbul papel-papel
Dantimbul nodus-nodus lentikular
Dantimbul limfadenopatia bila ada infeksi
Makapenyakit yang diderita adalahPN 3.2.4.7 Aturan 7
Jikakulit terasa nyeri
Dandemam atau panas tinggi secara mendadak
Dantimbul eritema
Dantimbul erupsi medadak
Danterbentuknya trias
Danmengalami kerusakan mata permanen
Dan terdapat eksoriasi dan pendarahan di sekitar lubang badan (mulut, alat genital,anus)
Dankelainan pada selaput lendir, mulut dan bibir
DanPenderita tidak dapat makan dan minum
DanPada bibir sering dijumpai krusta hemoragik
3.2.4.8 Aturan 8
Jikakulit terasa gatal
Dankulit terasa nyeri
Dandemam atau panas tinggi secara mendadak
Danmalaise
Dantimbul eritema
Dankelainan pada selaput lendir, mulut dan bibir
Dankesadaran menurun
Dantimbulnya makula disusul lepuh-lepuh
Makapenyakit yang diderita adalahEM 3.2.4.9 Aturan 9
Jikademam atau panas tinggi secara mendadak
Dantimbul vesikel
Dantimbul erosi
Dansakit berat pada daerah luka
Danterdapat eksoriasi dan pendarahan di sekitar lubang badan (mulut, alat genital,anus)
Dankesadaran umum
Dantimbulnya bula dalam jumlah banyak
Makapenyakit yang diderita adalahNET 3.2.4.10 Aturan 10
Jikademam atau panas tinggi secara mendadak
Dantimbul eritema
DanMenimbulkan skuamasi yang lebar dalam bentuk lembaran-lembaran
DanInfeksi saluran nafas bagian atas