• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA ( RENJA ) BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH TAHUN 2012 TAHUN 2011

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA KERJA ( RENJA ) BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH TAHUN 2012 TAHUN 2011"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

.

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

KABUPATEN MALANG

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

RENCANA KERJA ( RENJA )

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

KABUPATEN MALANG

TAHUN 2012

(2)

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

Jl. KH. Agus Salim No. 7 Telepon (0341) 364776 Fax (0341) 353375

Email :bkd@kabmalang.go.id- webside : http://www.kabmalang.go.id M A L A N G 65119

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

NOMOR : 050/ /KEP/421.202/2011 TENTANG

PENETAPAN RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2012

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menyelaraskan tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah dengan tugas dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang, perlu disusun Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah;

b. bahwa Rancangan Akhir Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012 telah mendapatkan pengesahan Bupati Malang;

c. bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a dan b konsideran menimbang ini, maka perlu menetapkan Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012 dengan Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia , Nomor 4287);

2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

3. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;

(3)

4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan;

5. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 tahun 2008;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2005 tentang Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2010 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah kedua dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2008 Organisasi Perangkat Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 7 Tahun 2011; 12. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2008

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Malang Tahun 2005-2025;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 7 Tahun 2008 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Malang Tahun 2010-2015;

15. Peraturan Bupati Malang Nomor 24 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Badan Kepegawaian Daerah; 16. Keputusan Bupati Malang Nomor : 180/656/KEP/421.013/2011

Tentang Pengesahan Rancangan Akhir Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2011-2015. 17. Keputusan Bupati Malang Nomor : 180/741/KEP/421.013/2011

Tentang Pengesahan Rancangan Akhir Rencana Kerja (Renja) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012.

(4)

M E M U T U S K A N : Menetapkan,

KESATU : Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012;

KEDUA : Rencana Kerja (Renja) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012 adalah dokumen perencanaan periode 1 (satu) tahun yang akan menjadi pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan;

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dan bila ada kekeliruan dalam Surat Keputusan ini akan dirubah sebagaimana mestinya;

Ditetapkan di : Malang

Tanggal : Desember 2011

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Pembina Utama Muda NIP. 19600504 198811 1001 Tembusan disampaikan kepada :

Yth. 1. Bpk. Bupati Malang di Malang;

2. Bpk. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, di Malang;

3. Sdr. Inspektur Kabupaten Malang di Malang; 4. Sdr. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan

(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rakhmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan bahan Rencana Kerja (RENJA) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun Anggaran 2012.

Tulisan sederhana ini berisi gambaran umum pengelolaan Sumberdaya Manusia Pegawai Negeri Sipil Daerah yang ada di Kabupaten Malang sesuai penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah, Hasil evaluasi pelaksanaan rencana kerja tahun lalu Tahun 2009-2010,Tujuan dan Sasaran Program dan Kegiatan pada Rencana Kerja Tahun 2012.

Kami menyadari bahwa tulisan sederhana yang akan digunakan untuk bahan Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( MUSRENBANG ) dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang berfungsi sebagai Dokumen Perencanaan Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012, namun masih ada kekurangan, oleh karena itu saran / pendapat atau kritik yang membangun sangat kami harapkan.

Akhirnya, besar harapan kami semoga informasi singkat pada tulisan ini ada guna dan manfaatnya.

Sekian terima kasih.

Malang, September 2011

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Pembina Utama Muda NIP. 190504 198811 1 001

(6)

DAFTAR ISI

Halaman -

- -

Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penyusunan 1 1 2 3 3 BAB II Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu

(2009-2010)

2.1 Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan capaian Renstra SKPD

2.2 Analisis kinerja pelayanan SKPD

2.3 Isu-isu penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD 2.4 Review terhadap rancangan awal RKPD

2.5 Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat 4 4 11 13 15 16

BAB III Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan 3.1 Telaah terhadap kebijakan nasional 3.2 Tujuan dan sasaran Renja SKPD 3.3 Program dan Kegiatan

Tabel.3.1 17 17 17 17 BAB IV PENUTUP 24 TABEL-TABEL Tabel : 2.1. Tabel : 2.2 Tabel : 2.3 Tabel : 3.1

(7)

BAB I

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Pengelolaan sumberdaya manusia oleh Pemerintah Daerah semenjak dikeluarkannya UU No. 22 Tahun 1999 yang dalam perjalanannya dan tuntutan jaman telah diganti dengan UU No. 32 Tahun 2004 sebagaimana diubah kedua dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 menandai terjadinya perubahan manajemen pengelolaan sumberdaya manusia dari sentralisasi menjadi desentralisasi, yang berimplikasi semakin mandirinya peranan Pemerintah Daerah dalam pengelolaan sumberdaya manusianya.

Untuk mewujudkan pemerintahan yang baik, dilaksanakan melalui pengawasan aparatur, penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan, peningkatan kualitas pelayanan serta peningkatan kapasitas sumberdaya manusia.

Proses penyusunan Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah sesuai ketentuan Undang-undang mengemukakan bahwa Rencana Kerja (Renja) SKPD merupakan penjabaran dari Rencana Strategis (Renstra) 2011-2015 SKPD dan akan dilaksanakan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang memuat tentang kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Mengacu pada Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 dimana fungsi Renja SKPD menerjemahkan dan mengoperasionalkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) ke dalam program dan kegiatan SKPD sedemikian rupa sehingga berkontribusi pada pencapaian tujuan dan program SKPD secara keseluruhan dan tujuan strategis jangka menengah yang tercantum dalam Renstra SKPD serta sebagai proses penyusunan RAPBD .

Sebagai amanah dari UU No. 32 Tahun 2004 sebagaimana diubah kedua dengan Undang-Undang No. 12 Tahun 2008 tersebut untuk menata SDM Pegawai Negeri Sipil di Daerah dibentuklah Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang berdasar pada Pasal 34 A UU No. 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas UU No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian dan KEPRES No. 159 Tahun 2000 tentang Pedoman Pembentukan Badan Kepegawaian Daerah.

Di Kabupaten Malang diera reformasi dan otonomi daerah pembentukan Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2008 berdasar pada Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah. Sedangkan jabaran tugas dan fungsinya tertuang pada Peraturan Bupati Malang Nomor 24 tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Badan Kepegawaian Daerah.

(8)

Sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologi maka dibidang pemerintahan sekarang ini telah terjadi perubahan yang besar sekali, diantaranya adalah diwujudkannya tata kepemerintahan yang demokratis (democratic and

good governance). Upaya mewujudkan sistem pemerintahan yang demokratis,

bersih dan berwibawa selalu menjadi obsesi bagi rakyat dan pemerintahan di zaman modern sekarang ini. Keberhasilan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang telah dicapai, diperlukan adanya perwujudan dan kemampuan serta kesungguhan aparatur negara untuk menjadi insan yang berkualitas, profesional dan bertanggung jawab dalam menangani berbagai permasalahan sehingga keberhasilan yang telah dicapai dapat terus dipelihara dan ditingkatkan serta diarahkan pada peningkatan Sumberdaya Manusia. Peningkatan SDM dan profesionalisme pada Aparatur Negara terus ditingkatkan guna mewujudkan Aparatur Negara yang dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintahan dan pembangunan.

1.2. Landasan Hukum

Landasan hukum dalam penyusunan Rencana Kerja dan pelaksanaan program dan kegiatan Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2010 :

1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara ; 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional ;

5. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah kedua dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dngan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007;

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 10 Tahun 2007 tentang Kewenangan Pemerintah Kabupaten Malang Dalam Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

(9)

11. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2008 tentang RPJPD Kabupaten Malang Tahun 2005-2025;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 3 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 2 tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Malang Tahun 2010-2015;

14. Peraturan Bupati Malang Nomor 24 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud Penyusunan Rencana Kerja (Renja) adalah sebagai acuan dalam melaksanakan program dan kegiatan Tahun Anggaran 2012 dan Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa dokumen tersebut sebagai bahan penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA), Prioritas dan Pagu Anggaran Sementara (PPAS) dan Rencana Kerja Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD ) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang.

1.4. Sistematika Penyusunan BAB I : 1.1 1.2 1.3 1.4 PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan Sistematika Penulisan. BAB II : 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5

Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun lalu ( 2008-2010) Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD Tahun lalu dan capaian Renstra SKPD

Analisis kinerja pelayanan SKPPD

Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tupoksi

Review terhadap rancangan Awal RKPD

Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat BAB III :

3.1 3.2 3.3

Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Telaah terhadap kebijakan Nasional Tujuan dan sasaran Renja SKPD Program dan Kegiatan

(10)

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU (2009-2010) 2.1. Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD Tahun lalu dan Capaian Renstra SKPD

Dari evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja ( Renja ) dan capaian Renstra SKPD Badan Kepegawaian Daerah pada tahun 2009 - 2010 melalui strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang menjadi urusan wajib terinci sebagaimana tabel 2.1 berikut :

Tabel.2.1

Rekap Hasil Evaluasi Haasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra 211

Kode Urusan/Bidang Urusan /Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra Tahun 2009) Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d th 2009

Target & Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2010

Target Program/

kegiatan Tahun 2011

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra s/d 2011 Target Renja Tahun 2010 Realisasi Renja Tahun 2010 Tk. Realisasi (%) Realisasi Capaian Program/ke giatan s/d 2011 Tk. Capaian realisasi target renstra (%) 1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10 11 1. 20. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah ,Perangkat Daerah,Kepegawaian dan Persandian 1. 20. 1300. Badan Kepegawaian Daerah 1. 20. 1300. 29. Program Pendidikan Kedinasan Peningkatan kemampuan dan kompetensi dari jumlah PNS yang lulus ujian dinas dan Ujian Penyesuaian ijazah dan mengikuti sosialisasi

1. 20. 1300. 29.02 Pendidikan Penjenjangan Struktural

Jumlah PNS yang lulus mengikuti ujian dinas dan ujian penyesuaian ijazah

(11)

Kode Urusan/Bidang Urusan /Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra Tahun 2009) Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d th 2009

Target & Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2010

Target Program/

kegiatan Tahun 2011

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra s/d 2011 Target Renja Tahun 2010 Realisasi Renja Tahun 2010 Tk. Realisasi (%) Realisasi Capaian Program/ke giatan s/d 2011 Tk. Capaian realisasi target renstra (%) 1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10 11 1. 20. 1300. 29.06 Peningkatan Ketrampilan dan profesionalisme

Jumlah PNS yang mengikuti sosialisasi peraturan bidang kepegawaian 500 380 500 350 70 375 300 93,33 1. 20. 1300. 29 Program Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur Meningkatnya ketrampian dan profesionalisme jumlah PNS setelah mengikuti diklat Teknis dan Fungsional

1. 20. 1300. 30.03 Pendidikan dan Pelatihan Tugas Pokok dan Fungsi bagi PNS Daerah

Meningkatnya kemampuan teknis dan profesionalisme PNS 60 60 60 60 100 20 20 100 1. 20. 1300. 31. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Meningkatnya Kesejahteraan dan Pengembangan menuju penataan pegawai yang profesional dan proporsional 1. 20. 1300. 31.02 Seleksi Penerimaan

Calon PNS

Tersedianya CPNS yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan karena pensiun

600 975 700 554 79,14 400 400 100

1. 20. 1300. 31.03 Penempatan PNS Penataan personil pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan struktural/fungsional 1250 1543 1250 1200 96,00 1118 1000 89,44 1. 20. 1300. 31.04 Penataan sistem Administrasi Kenaikan Pangkat Otomatis PNS Meningkatnya kinerja PNS yang memperoleh hak dan penghargaan Kenaikan Pangkat dan Kenaikan Gaji Berkala 3250 3238 3250 3241 99,72 3332 3332 100 1. 20. 1300. 31.05 Pembangunan/Penge mbangan Sistem Informasi Kepegawaian Daerah

Tersedianya data pegawai dan informasi kepegawaian sebagai pengambilan keputusan pembina kepegawaian melalui update data dan entry data

(12)

Kode Urusan/Bidang Urusan /Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra Tahun 2009) Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d th 2009

Target & Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2010

Target Program/

kegiatan Tahun 2011

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra s/d 2011 Target Renja Tahun 2010 Realisasi Renja Tahun 2010 Tk. Realisasi (%) Realisasi Capaian Program/ke giatan s/d 2011 Tk. Capaian realisasi target renstra (%) 1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10 11 1. 20. 1300. 31.08 Pemberian Penghargaan bagi PNS yang Berprestasi

Jumlah PNS yang mengurus administrasi Askes ,Karis/ Karsu/Bapertarum,Tali Asih dan Pemberian bantuan pemulangan pegawai pensiun

2137 2127 2137 2133 99,81 1146 1146 100 1. 20. 1300. 31.09 Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS Menurunnya pelanggaran disiplin PNS setelah pemberian sanksi/punishment 50 20 20 15 75,00 50 25 50,00 1. 20. 1300. 31.11 Pemberian Bantuan Tugas Belajar Ikatan Dinas

Meningkatnya kompetensi ke jenjang pendidikan lebih tinggi melalui pengiriman bantuan tugas belajar dan pemberian ijin belajar 150 141 150 253 168 135 100 74,07 1. 20. 1300. 31.12 Pemberian Bantuan Penyelenggaraan Penerimaan Praja IPDN

Terseleksinya pendaftar calon Praja IPDN untuk direkruit menjadi praja IPDN dan tersedianya aparatur yang berkualitas setelah lulus pendidikan

100 97 100 100 100 100 70 70,00

1. 20. 1300. 31.15 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Monitoring dan bintek administrasi kepegawaian ke SKPD dan penyusunan buku insfomasi kepegawaian

(13)

Realisasi Program / Kegiatan untuk Program Pendidikan Kedinasan indikator kinerja kegiatan adalah:

1. Kegiatan Penjenjangan Struktural output kegiatannya adalah seleksi ujian dinas dan Ujian Penyeseuaian Ijazah tidak mencapai target renja pada tahun lalu. Faktor penyebab tidak tercapainya target karena usulan PNS yang akan mengikuti ujian dinas tidak memenuhi syarat administrasi dan tidak lulus dalam mengikuti ujian dari, target yang direncanakan 250 peserta hanya tercapai 194 peserta lulus ujian (77,06 %) sehingga berimplikasi pada terhambatnya proses administrasi Kenaikan Pangkat PNS dan pengembangan karier, kebijakan yang dilaksanakan dengan merencanakan target peserta ujian sejumlah 387 orang/PNS dan menyusunan anggaran kegiatan serta mengikutkan kembali PNS yang tidak lulus verifikasi pada rencana kerja berikutnya;

2. Kegiatan Peningkatan Ketrampilan dan Profesionalisme output kegiatannya adalah sosialisasi peraturan bidang kepegawaian tidak mencapai target renja pada tahun lalu. Faktor dan penyebab tidak tercapainya kegiatan ini dikarenakan kegiatan sosialisasi direncanakan 2 kali dalam 1 tahun hanya dilaksanakan 1 kali, rencana jumlah peserta 500 peserta hanya 380 peserta ( 76.00%). Kebijakan yang dilakukan pada renja berikutnya menyusun jadwal dan melaksanakan sesuai kalender kegiatan dan direncanakan jumlah peserta 300 orang/PNS.

Realiasasi Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur indikator kegiatan adalah :

1. Kegiatan Pelatihan Tugas Pokok dan Fungsi Bagi PNS Daerah output kegiatannya adalah penyusunan standart manajemen mutu (SMM) ISO 9001:2008 kegiatan ini dilakukan melalui kerja sama dengan pihak konsultan dalam proses penyusunannya. Target kinerja kegiatan tercapai dari seluruh PNS pada Badan Kepegawaian Daerah yang mengikuti diklat teknis untuk meningkatkan ketrampilan dan profesionalisme, hal ini berimplikasi pada pelayanan administrasi kepegawaian yang dilaksanakan sesuai standar dan prosedur mutu pelayanan ISO 2001 : 2008. Kebijakan yang dilakukan yaitu merencanakan dan menganggarkan kembali untuk Mereview dokumen

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008, Quality Record Corrective/Preventive Action dan rencana jumlah PNS yang mengikuti diklat 24 orang/PNS.

(14)

Realiasasi Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur indikator kegiatan adalah :

1. Kegiatan Seleksi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil output kegiatannya adalah seleksi penerimaan CPNS baik melalui pelamar umum maupun pemberkasan GTT/PTT yang masuk database kepegawaian. Faktor penyebab terpenuhinya target kinerja adalah pada tahun tersebut ada kebijakan pengangkatan Sekretaris Desa untuk diangkat menjadi PNS. Implikasi capaian target kinerja kegiatan adalah tersedianya PNS yang memberikan pelayanan administrasi ditingkat desa. Kebijakan seleksi penerimaan CPNS setiap tahun tetap direncanakan hal ini dilakukan karena setiap tahun jumlah PNS mengalami pengurangan yang disebabkan karena pensiun. Untuk mencukupi jumlah kebutuhan PNS perencanaan dan penganggaran kegiatan tetap terus dilakukan dengan melihat perkembangan kebijakan dari Pemerintah Pusat. Perkiraan jumlah PNS yang pensiun sejumlah 596 orang/PNS;

2. Kegiatan Penempatan PNS outpun kegiatannya adalah Penataan personil, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat struktural maupun fungsional. Tercapainya target kinerja disebabkan adanya jabatan yang lowong baik struktural maupun fungsional sehingga berimplikasi pada terisinya jabatan pada masing SKPD dalam mengoptimalkan pelayanan. Kebijakan penempatan pegawai direncanakan untuk menata pemindahan/mutasi dan pemberhentian dalam jabatan, pengambilan sumpah janji CPNS. Untuk pelantikan jabatan struktural direncanakan 68 pejabat, penyusunan Analisis Standar Kompetensi Jabatan (SKJ) 300 orang dan penataan tenaga guru 750 orang/PNS;

3. Penataan Sistem Administrasi Kenaikan Pangkat Otomatis PNS output kegiatannya adalah proses berkas usulan kenaikan pangkat dan gaji berkala. Tercapainya target kinerja karena merupakan hak pegawai yang berimplikasi semakin meningkatnya kesejahteraan melalui pemberian penghargaan/reward oleh pemerintah daerah. Kebijakan pemberian kenaikan pangkat dan gaji berkala diproses melalui ketentuan peraturan perundangan. Rencana usulan kenaikan pangkat pada renja kedepan sejumlah 2642 orang/PNS dan kenaikan gaji berkala sejumlah 690 orang/PNS;

4. Pembangunan/pengembangan Sistem Infomasi Kepegawaian Daerah output kegiatannya adalah proses entry dan upadate data pegawai dalam jaringan database dan pembuatan ID card PNS. Terpenuhinya target kinerja disebabkan penyesuaian perkembangan jumlah database pegawai dalam jaringan SAPK. Kebijakan dan perencanaan anggaran dilaksanakan

(15)

diharapkan memberikan implikasi validasi data dan kemudahan bagi pejabat pembuat kebijakan dalam mengambil keputusan pengelolaan manajemen kepegawaian daerah. Rencana perkembangan database PNS berjumlah 19.000 data PNS.

5. Pemberian Penghargaan bagi PNS yang berprestasi output kegiatannya adalah terlaksananya proses administrasi Askes, Karis/Karsu,Bapertarum, Tali Asih. Faktor penyebab terpenuhinya target kinerja adalah adanya CPNS baru yang mengurus kelengkapan administrasi kepegawaian, kemudian pada perencanaan anggaran untuk bantuan pemulangan pegawai pensiun/purna tugas kurang mencapai target dari keseluruhan jumlah PNS yang pensiun tahun 2010 yang memperoleh bantuan biaya pemulangan , sehingga berimplikasi pada penurunan tingkat kesejahteraan pegawai yang pensiun. Rencana proses administrasi kepegawaian 200 orang/PNS, Pemberian Satya Lencana 200 orang/PNS, Pemberian SK Pensiun dan Tali Asih 687 orang/PNS dan Proses SK Pengabdian karena pensiun 150 orang PNS.

6. Proses Penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS output kegiatannya adalah proses pemberian sanksi/punishment PNS yang melakukan pelanggaran disiplin, Tidak terpenuhinya target kinerja dari yang direncanakan adalah menurunnya jumlah pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh PNS sehingga berimplikasi semakin meningkatnya disiplin dan meningkatnya usaha pembinaan yang secara terus menerus dilakukan oleh pembina kepegawaian di masing-masing SKPD.

7. Pemberian Bantuan Tugas Belajar Ikatan Dinas output kegiatannya adalah mengirimkan dan memberikan bantuan tugas belajar ikatan dinas dan memproses ijin belajar bagi PNS yang lulus seleksi. Terpenuhinya target kinerja disebabkan besarnya minat PNS untuk meningkatkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi baik melalui mekanisme bantuan tugas belajar ikatan dinas maupun ijin belajar yang dibiayai sendiri oleh PNS. Dari Kebijakan yang diharapkan PNS semakin berkompetensi dan memiliki ketrampilan dan profesional dalam melaksanakan tugas. Rencana penganggaran digunakan untuk pemberian bantuan PNS yang dikirim melalui program pendidikan S-3,S-2, S-1 dan IPDN sejumlah 10 orang/PNS serta PNS yang mengajukan Ijin Belajar direncanakan sejumlah 125 orang/PNS.

8. Pemberian Bantuan Penyelenggaran Penerimaan Praja IPDN output kegiantannya adalah melakukan seleksi penerimaan calon praja IPDN bagi siswa yang lulus SLTA yang bersedia direkruit menjadi calon praja. Target kinerja diukur melalui jumlah pelamar yang masuk tidak melalui jumlah

(16)

pendaftar yang lulus. Kebijakan pemberian formasi dan hasil seleksi penerimaan praja IPDN menjadi kewenangan pemerintah pusat bukan menjadi kewenangan daerah. Implikasi dari jumlah calon praja IPDN yang lulus dan diterima adalah tersedianya Calon PNS yang berkualitas didaerah sebagai kaderisasi untuk menggantikan jumlah PNS yang berkualitas karena pensiun. Rencana jumlah pendaftar calon praja 100 orang pendaftar.

9. Monitoring Evaluasi dan Pelaporan output kegiatannya adalah terlaksananya monitoring dan bintek kepegawaian ke SKPD dan penyusunan buku informasi kepegawaian. Tercapainya rencana kinerja adalah tersedianya anggaran untuk penyusunan dan penerbitan buku informasi kepegawaian yang berimplikasi semakin meningkatnya wawasan dan pengetahuan perkembangan informasi kepegawaian oleh PNS di daerah dalam upaya meningkatkan pelayanan. Rencana untuk penerbitan buku infomasi kepegawaian sejumlah 100 buku/eksemplar.

(17)

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Kajian pencapaian kinerja pelayanan Badan Kepegawaian Daerah tersusun dalam tabel berikut :

Tabel.2.2

Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

No Indikator

Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi

Catatan Analisis Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1. Peningkatan kemampuan dan kompetensi dari jumlah PNS yang lulus ujian dinas dan Ujian Penyesuaian ijazah dan mengikuti sosialisasi

1.1 Jumlah PNS yang lulus mengikuti ujian

dinas dan ujian penyesuaian ijazah 250 250 387 388 194 250 309 272 Realisasi capaian rata-rata < 80 % dari target renstra, rencana capaian pada renja

diproyeksikan 80 % dari target renstra. 1.2 Jumlah PNS yang mengikuti sosialisasi

peraturan bidang kepegawaian 500 500 300 388 380 350 300 349 Realisasi capaian rata-rata < 80 % dari target renstra rencana capaian renja diproyeksikan

90 %

2. Meningkatnya ketrampilan dan profesionalisme jumlah PNS setelah mengikuti Diklat Teknis Dan Fungsional

2.1 Rasio meningkatnya Jumlah PNS setelah mengikuti kursus-kursus/pelatihan diklat teknis dan fungsional dan meningkatnya kemampuan teknis dan profesionalisme PNS

110 110 120 124 110 89 102 105 Realisasi capaian target kinerja

diproyeksikan mencapai 85 % dari target renstra untuk meningkatkan kemampuan teknis dalam mendukung pelayanan.

3. Meningkatnya kesejahteraan dan pengembangan pegawai menuju penataan pegawai yang profesional dan proporsional

3.1 Rasio jumlah jumlah PNS yang mengurus administrasi ASKES, Karis/Karsu, Bapertarum, Tali Asih dan pemberian bantuan Pemulangan Pegawai Pensiun

2137 2137 1146 1230 2127 2133 1031 1107 Realisasi capaian target kinerja

diproyeksikan mencapai 85 % dari target renstra untuk meningkatkan kemampuan teknis dalam mendukung pelayanan.

(18)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

3.2 Meningkatnya kinerja PNS yang memperoleh hak dan penghargaan Kenaikan Pangkat dan Gaji Berkala

3250 3250 3332 3332 3238 3241 2833 2998 Rata-rata realisasi mencapai target renstra

dan renja

3.3 Rasio menurunnya pelanggaran disiplin dari jumlah PNS setelah pemberian punishment

50 20 50 50 20 15 25 25 Realisasi capaian kurang memenuhi target

hal ini terjadi karena semakin menurunnya kasus pelanggaran didiplin dan semakin meningkatnya pembinaan disiplin pegawai 3.4 Tersedianya CPNS yang berkualitas untuk

memenuhi kebutuhan pegawai karena pensiun dari pelamar umum maupun proses pemberkasan dari Tenaga GTT/PTT

600 700 1584 1675 975 554 792 837 Realisasi capaian melebihi target renstra hal

ini disebabkan adanya kebijakan pengangkatan Sekdes diangkat menjadi PNS

3.5 Penataan personil pelantikan dan pengambilan sumpah pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian dalam jabatan jabatan, pengambilan sumpah/janji CPNS, proses administrasi mutasi pegawai antar daerah propinsi/kabupaten serta mutasi dalam daerah

1250 1250 1118 1188 1543 1200 1006 1006 Realisasi capaian melebihi target renstra hal

ini disebabkan adanya kebijakan pemerintah tentang perubahan organisasi perangkat daerah sehingga perlu dilakukan penataan pesonil pada SKPD

3.6 Meningkatnya kompetensi PNS ke jenjang lebih tinggi melalui pengiriman bantuan tugas belajar dan pemberian ijin belajar

150 150 135 135 141 253 108 121 Realisasi capaian diharapkan meningkat

setiap tahun untuk menyiapkan PNS yang memiliki kompetensi pendidikan yang sesuai dengan bidang dan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan SKPD

3.7 Terseleksinya pendaftar calon praja IPDN untuk direkruit menjadi praja IPDN dan tersedianya aparatur yang berkulitas setelah lulus pendidikan

100 100 100 100 97 100 70 70 Realisasi capaian mencapai target renstra

karena tingginya minat peserta untuk mengikuti tes calon praja IPDN setiap tahun 3.8 Tersedianya data pegawai dan informasi

kepegawaian sebagai pengambilan keputusan pembina kepegawaian melalui update dan entry data

18000 18000 19000 19000 18139 17989 18050 18050 Realisasi capaian mencapai target renstra > 90 % hal ini karena penambahan penerimaan CPNS dan pengurangan pegawai karena pensiun setiap tahun

3.9 Monitoring dan bintek adminitrasi kepegawaian ke SKPD dan penyusunan buku informasi kepegawaian

(19)

2.3 Isu - isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD

Penyelenggaraan tugas dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah adalah memproses administrasi kepegawaian di daerah. Pelayanan kepegawaian mengalami perubahan seiring dengan perkembangan teknologi dan era globalisasi. Usaha peningkatan pelayanan kepegawaian dilakukan melalui penyusunan Standar Manajemen Mutu ( SMM ISO 9001 :2008 ) yang dimulai sejak tahun 2008 dan mendapatkan setifikat ISO 9001 : 2008 pada tahun 2009. Dalam penyelenggaraan pelayanan tugas pokok dan fungsi masih dijumpai adanya permasalahan dan hambatan yang harus tetap diperhatikan untuk mengantisipasi dampak yang terjadi dalam mendukung Visi Misi Madep Manteb. Isu-isu penting dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah adalah:

1. Adanya jumlah PNS yang pensiun mencapai 668 orang sehingga akan mengurangi kegiatan pelayanan masyarakat;

2. Hasil verifikasi pendataan GTT/PTT yang diusulkan ke pemerintah pusat yang masih perlu proses dan ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah;

3. Pemberian formasi yang yang tidak seimbang dengan jumlah PNS yang pensiun didaerah;

4. Kebijakan seleksi CPNS yang masih dilakukan oleh Pemerintah Pusat. Permasalahan dan hambatan yang berdampak pada pencapaian program nasional adalah standar pelayanan minimal bidang kepegawaian yang harus diimbangi antara program pusat dan daerah dengan menyediakan sarana pendukung yang memadai di daerah.

Tantangan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah bahwa dengan semakin berkurangnya pegawai yang pensiun pada SKPD diharapkan tidak mengurangi pelayanan kepada masyarakat di daerah. Sedangkan peluang untuk meningkatkan kinerja dengan mengoptimalkan sumberdaya aparatur yang ada di daerah untuk terus dilakukan pembinaan dan pengawasan agar PNS mampu memberikan kontribusi pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Formulasi isu-isu penting yang harus ditindaklanjuti pada rencana kerja 1 (satu) tahun kedepan adalah :

a. Proses pengangkatan GTT/PTT yang masuk dalam database kepegawaian sesuai regulasi SE MENPAN No. 5 tahun 2010 untuk dilakukan pemberkasan menjadi Calon Pegawai Negeri dan tindak lanjut pemetaan Tenaga Honorer Kategori I, II dan Non Kategori;

b. Rekruitmen CPNS dari Pelamar Umum untuk mengganti PNS yang memasuki BUP yang disiapkan penggantinya menunggu kebijakan dari pusat ;

(20)

c. Penataan personil secara proporsional pada jabatan struktural/ fungsional karena pensiun untuk disiapkan penggantinya melalui promosi/ pengangkatan dan pelantikan ;

d. Penataan Guru SD sesuai kebutuhan Rombongan Belajar (Rombel) untuk meningkatkan kualitas pendidikan ;

e. Wacana Perubahan Batas Usia Pensiun (BUP) PNS mencapai usia 58 tahun ;

f. Sosialisasi PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS yang disampaikan kepada seluruh aparatur / PNS untuk mengurangi pelanggaran disiplin sehingga dapat meningkatkan pelayanan;

g. Regulasi administrasi kepegawaian melalui Kartu Pegawai Elektronik ( KPE ) yang memiliki multi fungsi bagi PNS;

(21)

2.4 Review terhadap rancangan Awal RKPD

Tabel.2.3

Review terhadap rancangan awal RKPD Tahun 2012

No

RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Catatan Penting

Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja

Target Capaian

Pagu

Indikatif (Rp.) Program/Kegiatan Lokasi

Indikator Kinerja Target Capaian Kebutuhan dana (Rp.) 1 Program Pendidikan Kedinasan BKD Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan serta profesionalisme PNS 60.024.000 59.207.500 Pendidikan Penjenjangan Struktural Terseleksinya jumlah PNS yang mengikuti Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian ijazah 388 org/PNS 24.504.000 Pendidikan Penjenjangan Struktural Terseleksinya jumlah PNS yang mengikuti Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian ijazah 388 org/PNS 22.946.000 Peningkatan ketrampilan dan profesionalisme Jumlah PNS yang mengikuti kegiatan sosialisasi bidang kepegawaian 343 org/PNS 35.520.000 Peningkatan ketrampilan dan profesionalisme Jumlah PNS yang mengikuti kegiatan sosialisasi bidang kepegawaian 343 org/PNS 36.261.500 2 Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur BKD Meningkatnya pelayanan yang profesional cepat,tepat dan akurat bagi aparatur pemerintah daerah

96.240.000 80.460.000

Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas Pokok dan Fungsi bagi PNS Daerah

Terlaksananya jumlah PNS yang mengikuti diklat teknis dan fungsi penyusunan SMM ISO 9001:2008

24

org/PNS 96.240.000

Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas Pokok dan Fungsi bagi PNS Daerah

Terlaksananya jumlah PNS yang mengikuti diklat teknis dan fungsi penyusunan SMM ISO 9001:2008 24 org/PNS 80.460.000 3 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur BKD Meningkatnya pembinaan dan pengembangan aparatur pemerintah daerah 703.086.200 Seleksi penerimaan calon PNS Tersedianya PNS sesuai formasi 70 % 400.356.000 Seleksi penerimaan calon PNS Tersedianya PNS sesuai formasi 70 % 101.596.000 Penempatan PNS Terselenggaranya penataan personil, pelantikan dan penyumpahan jabatan 1188 pejabat 287.796.400 Penempatan PNS Terselenggaranya penataan personil,pelantikan dan penyumpahan jabatan 1188 pejabat 147.112.000

(22)

Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS

BKD

Penerbitan SK kenaikan

pangkat dan gaji berkala 3332

SK 210.453.400 Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS BKD Penerbitan SK kenaikan pangkat dan gaji berkala 3332 SK 76.781.200 Pembangunan / pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah Terpeliharanya data PNS sesuai perkembangan 19000 data PNS 199.932.000 Pembangunan / pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah Terpeliharanya data PNS sesuai perkembangan 19000 data PNS 104.700.000 Pemberian penghargaan bagi PNS berprestasi Penerbitan SK Pensiun,Kenaikan Pangkat Pengabdian, Karis / Karsu,

Karpeg, Taspen dan Bapertarum, Tali Asih PNS yang purna tugas

1230 PNS 1.225.000.000 Pemberian penghargaan bagi PNS berprestasi Penerbitan SK Pensiun,Kenaikan Pangkat Pengabdian, Karis / Karsu,

Karpeg, Taspen dan Bapertarum, Tali Asih PNS yang purna tugas

1230 PNS 49.652.000 Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin Penerbitan sanksi administrasi kepegawaian 50 PNS 11.780.000 Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin Penerbitan sanksi administrasi kepegawaian 40 PNS 9.275.000 Pemberian bantuan

tugas belajar ikatan dinas

Pemberian bantuan tugas belajar ikatan dinas bagi PNS

25 PNS 238.620.000

Pemberian bantuan tugas belajar ikatan dinas

Pemberian bantuan tugas belajar ikatan dinas bagi PNS

15 PNS 144.400.000 Pemberian bantuan

penyelenggaraan penerimaan praja IPDN

Terseleksinya berkas pelamar calon praja IPDN

50

pelamar 41.550.000

Pemberian bantuan penyelenggaraan penerimaan praja IPDN

Terseleksinya berkas pelamar calon praja IPDN 75 pelamar 35.350.000 Monitoring,evaluasi dan pelaporan Terlaksananya kegiatan monitoring/bintek dan penyusunan buku informasi kepegawaian 100 buku 50.400.000 Monitoring,evaluasi dan pelaporan Terlaksananya kegiatan monitoring /bintek dan penyusunan buku informasi kepegawaian 100 buku 34.220.000 Jumlah 2.665.887.800 842.753.700

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Usulan program dan kegiatan hasil musrenbang tahun 2011 secara spesifik dalam penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang pada rencana kerja Tahun 2012 tidak ada yang diusulkan dalam bentuk program/kegiatan

(23)

BAB III

TUJUAN, SASARAN , PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaah terhadap kebijakan Nasional

Kebijakan Nasional yang terkait dengan sasaran makro pembangunan dan prioritas pembangunan pada pemerintah daerah bertujuan semakin meningkatnya kualitas pelayanan pemerintah. Dengan Sasarannya semakin kuatnya kelembagaan SKPD dalam penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi pelayanan kepada masyarakat dengan indikator meningkatnya kepuasan masyarakat dan menurunnya kasus pengaduan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah sehingga pada prioritas pembangunan target kinerja adalah terwujudnya rasio jumlah PNS terhadap jumlah penduduk 1 : 30 terealisasi. Ketersediaan aparatur yang berkualitas diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

Untuk mendukung prioritas pembangunan daerah sesuai tujuan dan sasaran yang diharapkan dilaksanakan melalui penyusunan rencana kerja program dan kegiatan pada SKPD Badan Kepegawaian Daerah.

Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja Badan Kepegawaian adalah :

1. Peningkatan ketrampilan dan profesionaliseme aparatur setelah mengikuti diklat dengan sasaran terwujudnya pegawai yang memiliki kemampuan teknis wawasan dan ketrampilan yang profesional dalam tugas dan fungsi; 2. Peningkatan SDM Aparatur yang berkualitas dengan sasaran terwujudnya

pegawai yang berkompetensi setelah lulus pendidikan tugas belajar dan melalui ijin belajar serta terwujudnya peningkatan pemahaman peraturan dibidang kepegawaian;

3. Peningkatan pengembangan dan penataan pegawai yang profesional dan proporsional melalui sistem manajemen kepegawaian dengan sasaran terwujudnya kesejahteraan pegawai dengan pemberian penghargaan/reward dan sanksi administrasi kepegawaian bagi PNS yang melakukan pelanggaran disiplin dan mengembangkan melalui rekruitmen, penataan personil, pengiriman tugas belajar dan menata sistem informasi kepegawaian.

3.3 Program dan Kegiatan

Program adalah bentuk instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD atau masyarakat, yang dikoordinasikan oleh pemerintah daerah untuk mencapai sasaran dan tujuan pembangunan daerah. Kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa SKPD sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program, dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya baik yang berupa

(24)

personil (sumber daya manusia), barang modal termasuk peralatan dan teknologi,dana, atau kombinasi dari beberapa atau kesemua jenis sumber daya tersebut,sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam bentuk barang/jasa.

Rumusan Program dan Kegiatan Tahun 2012 Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang tersusun sebagaimana tabel berikut :

(25)

Tabel. 3.1

Rumusan Rencana Program/Kegiatan Tahun 2012 Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Kode Urusan/Bidang Urusan/ Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output) Rencana Tahun 2012 Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2013 Lokasi Target Capaian Kinerja Pagu Indikatif Sumber Dana Target Capaian Kinerja Pagu Indikatif 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1. 20. 1300. 01. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Meningkatnya tertib administrasi sarana dan prasarana kerja

273.154.500 209.312.600

1. 20. 1300. 01.01. Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Terkirimnya jumlah surat-surat dinas BKD 3000 surat 4.720.000 APBD 3000 surat 5.664.000 1. 20. 1300. 01.02. Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumberdaya Air dan Listrik Terbayarnya rekening telepone / Faximile ( 2 saluran ) BKD 1 th 13.200.000 APBD 1 th 13.200.000 1. 20. 1300. 01.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Terbayarnya honorarium jasa administrasi keuangan pengelola

BKD 1 th 40.200.000 APBD 1 th 45.240.000

1. 20. 1300. 01.08.

Penyediaan jasa kebersihan kantor

Terbayarnya jasa petugas kebersihan dan pengadaan alat kebersihan

BKD 1 th 9.176.100 APBD 1 th 11.016.000

1. 20. 1300. 01.10. Penyediaan Alat Tulis Kantor Terpenuhinya kebutuhan alat tulis kantor

BKD 1 th 62.861.700 APBD 1 th 75.419.600

1. 20. 1300. 01.11. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Tercukupinya kebutuhan barang cetakan dan penggandaan

(26)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. 20. 1300. 01.12. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Pembelian komponen alat listrik dan kelengkapan elektronik

BKD 1 th 1.822.500 APBD 1 th 2.187.000

1. 20. 1300. 01.15. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan

Pembelian bacaan /koran/majalah dan buku peraturan perundang-undangan

BKD 70 eks 2.775.000 APBD 70 eks 3.330.000

1. 20. 1300. 01.18. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

Tersedianya anggaran perjalanan dinas keluar daerah pejabat eselon

BKD 1 th 31.160.000 APBD 1 th 37.392.000

1. 20. 1300. 02. Program Peningkatan sarana dan prasarana kantor

71.997.000 55.665.000

1. 20. 1300. 02.09. Pengadaan peralatan gedung kantor

Terlaksananya pengadaan belanja modal peralatan kantor

BKD 1unit 49.255.000 APBD 1unit 29.755.000

1. 20. 1300. 02.22. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

Terbayarnya jasa pekerja dan pembelian bahan material bangunan

BKD 1 unit 7.012.000 APBD 1 unit 8.414.000

1. 20. 1300. 02.24. Pemeliharaan rutin/berkala Kendaraan dinas operasional

Terawatnya kendaraan dinas operasional

BKD 7 unit 8.830.000 APBD 2 kali 10.596.000

1. 20. 1300. 02.28. Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor

Terawatnya komputer dan peralatan kerja

BKD 28 unit 6.900.000 APBD 20 unit 6.900.000

1. 20. 1300. 05 Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur Meningkatnya ketrampilan dan profesionalisme Jumlah PNS setelah mengikuti Diklat Teknis dan Fungsional

405.460.000 183.600.000

1. 20. 1300. 05.01. Pendidikan dan palatihan formal Terkirimnya peserta untuk mengikuti diklat dan tes psikologis bagi pejabat struktural dan kepala sekolah dan tes bebas narkoba bagi PNS BKD 30 org/PNS 1.348 org/PNS 4.000 org/PNS 10.000.000 195.460.000 200.000.000

APBD Rencana Tes Potensi Akademik (TPA) bagi pejabat/calon pejabat 120 org/PNS 71.600.000

(27)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1. 20. 1300. 06. Program Peningkatan Pengembangan sistem pelaporan capaian keuangan 10.452.000 APBD 10.482.000

1. 20. 1300. 06.01. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ihtisar realisasi kinerja SKPD

Tercapainya laporan capaian kinerja dan ihtisar realisasi anggaran

BKD 100 % 3.744.000 APBD 100 % 3.744.000

1. 20. 1300. 06.02. Penyusunan laporan keuangan semesteran

Tersusunnya laporan kegiatan semesteran

BKD 100 % 2.208.000 APBD 100 % 2.208.000

1. 20. 1300. 06.04. Penyusunan laporan keuangan akhir tahun

Tersusunnya laporan kegiatan akhir tahun

BKD 100 % 4.500.000 APBD 100 % 4.500.000

1. 20. 1300. 29. Program Pendidikan Kedinasan

Peningkatan kemampuan dan kompetensi dari jumlah PNS yang lulus Ujian Dinas / Ujian Penyesuaian Ujazah dan mengikuti sosialisasi

59.207.500 65.128.000

1. 20. 1300. 29.02. Pendidikan Penjenjangan Struktural

Jumlah PNS yang mengikuti Ujian dinas dan ujian penyesuaian isazah BKD 388 org/PNS 22.946.000 APBD 388 org/PNS 23.688.000

1. 20. 1300. 29.06. Peningkatan ketrampilan dan profesionalisme

Jumlah PNS yang mengikuti kegiatan sosialisasi bidang kepegawaian BKD 343 org/PNS 36.261.500 APBD 300 org/PNS 41.440.000 1. 20. 1300. 30. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur Meningkatnya ketrampilan dan profesionalisme PNS setelah mengikuti Diklat Teknis dan Fungsional

80.460.000 112.000.000

1. 20. 1300. 30.03. Pendidikan dan pelatihan tugas pokok dan fungsi bagi PNS daerah

Jumlah PNS yang mengikuti diklat teknis dan fungsi

BKD 24

org/PNS

80.460.000 APBD 28

org/PNS

(28)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. 20. 1300. 31. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur

Meningkatnya

Kesejahteraan dan pengembangan pegawai menuju penataan pegawai yang profesional dan proporsional

1.588.169.000 1.319.079.200

1. 20. 1300. 31.02. Seleksi penerimaan calon PNS Tersedianya PNS sesuai formasi

BKD 70 % 49.530.000 APBD 70 % 480.427.000

1. 20. 1300. 31.03. Penempatan PNS Terselenggaranya penataan personil,pelantikan dan penyumpahan jabatan BKD 1188 pejabat 145.112.000 APBD Penyusunan SKJ dan penataan Tenaga guru 1006 pejabat 225.355.000

1. 20. 1300. 31.04. Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS

Penerbitan SK kenaikan pangkat dan gaji berkala

BKD 3332 SK 87.870.000 APBD 3332 SK 76.781.200 1. 20. 1300. 31.05. Pembangunan / pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah Terpeliharanya data PNS sesuai perkembangan BKD 19000 data PNS 113.460.000 APBD 19000 data PNS 104.700.000

1. 20. 1300. 31.08. Pemberian penghargaan bagi PNS berprestasi

Penerbitan SK Pensiun,Kenaikan Pangkat Pengabdian, Karis / Karsu, Karpeg, Taspen dan Bapertarum, Tali Asih PNS yang purna tugas

BKD 1230 PNS

968.952.000 APBD 1237

PNS

70.751.000

1. 20. 1300. 31.09. Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin

Penerbitan sanksi administrasi kepegawaian

BKD 50 PNS 9.275.000 APBD 50 PNS 13.720.000

1. 20. 1300. 31.11. Pemberian bantuan tugas belajar ikatan dinas

Pemberian bantuan tugas belajar ikatan dinas bagi PNS BKD 25 PNS 144.400.000 APBD 15 PNS 208.390.000 1. 20. 1300. 31.12. Pemberian bantuan penyelenggaraan penerimaan praja IPDN Terseleksinya berkas pelamar calon praja IPDN

BKD 75 pelamar 35.350.000 APBD 100 pelamar

(29)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. 20. 1300. 31.15. Monitoring,evaluasi dan pelaporan

Terlaksananya kegiatan monitoring/bintek dan penyusunan buku informasi kepegawaian

BKD 100 buku 34.220.000 APBD 200 buku 60.480.000

(30)

BAB VI

P E N U T U P

Rencana kerja tahunan merupakan terjemahan dan operasional yang tercantum dalam program dan kegiatan SKPD yang berkontribusi untuk pencapaian tujuan strategis jangka menengah yang tercantum dalam Rencana Strategis SKPD. Rencana kerja dibuat terkait dengan visi dan misi organisasi untuk memenuhi target kinerja dari program dan kegiatan SKPD.

Penyusunan Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2012 ini juga merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban atas program kerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang selama Tahun Anggaran 2012, dan sebagai pengukur rencana capaian kinerja organisasi yang akan dilaksanakan baik secara tim, individu maupun institusi organisasi dalam 1 (satu) tahun ke depan. Disamping itu, untuk lebih meningkatkan aktivitas dan kreatifitas aparatur dalam pelaksanaan disiplin dan loyalitas yang tinggi demi mengemban Visi dan Misi Organisasi untuk menuju Aparatur Pemerintah yang professional, bersih dan berwibawa sebagai pelayan masyarakat yang terbaik.

Malang, September 2011

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Pembina Utama Muda NIP. 190504 198811 1 001

(31)

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

Jl. KH. Agus Salim No. 7 Telepon (0341) 364776 Fax (0341) 353375

Email :bkd@kabmalang.go.id- webside : http://www.kabmalang.go.id

M A L A N G 65119

KEPUTUSAN

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

NOMOR : 800 / / 421.202 /2011 TENTANG

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RENCANA KERJA (RENJA) BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

TAHUN 2012

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menjabarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Malang Tahun 2010 - 2015 dan Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2011-2015 perlu disusun Rencana Kerja (Renja) Tahun 2012;

b. bahwa dalam rangka persiapan dan tahapan penyusunan Rencana Kerja (RENJA) perlu dibentuk Tim Penyusun Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara ; 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional ;

5. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah kedua dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dngan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007;

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 10 Tahun 2007 tentang Kewenangan Pemerintah Kabupaten Malang Dalam Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2008 tentang RPJPD Kabupaten Malang Tahun 2005-2025;

(32)

12. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 3 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 2 tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Malang Tahun 2010-2015;

14. Peraturan Bupati Malang Nomor 24 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang.

Memperhatikan :

M E M U T U S K A N Menetapkan :

PERTAMA : Membentuk Tim Penyusun Renja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012 dengan susunan keanggotaan sebagaimana lampiran ;

KEDUA : Tugas Tim Penyusun Renja Badan Kepegawaian Daerah sebagaimana Diktum PERTAMA adalah :

1. Mengevaluasi pelaksanaan Renja Tahun lalu 2009-2010 dan capaian Renstra SKPD ;

2. Menganalisis kinerja pelayanan SKPD Badan Kepegawaian Daerah ;

3. Mengidentifikasi isu-isu penyelenggaraan tugas dan fungsi dan dampak terhadap pencapaian visi misi Madep Manteb serta tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan SKPD Badan Kepegawaian Daerah;

4. Mereview terhadap Rancangan Awal RKPD ;

5. Melakukan penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat yang diperoleh hasil musrenbang tahun 2011;

6. Menyusun Renja dan Rumusan Usulan Prioritas Program dan Kegiatan pada Belanja Langsung Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012.

KETIGA : Tim Penyusun Renja Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2012 bertanggungjawab dan melaporkan hasil kegiatannya kepada Kepala Badan.

KEEMPAT : Kepala Badan Kepegawaian Daerah menetapkan Rencana Kerja Tahun 2012.

KELIMA : Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Malang

Pada tanggal : September 2011

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Pembina Utama Muda NIP. 19600504 198811 1 001

(33)

SUSUNAN KEANGGOTAAN

TIM PENYUSUN RENCANA KERJA (RENJA)

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2012

NO N A M A JABATAN KEDUDUKAN

DALAM TIM

1 2 3 4

1. Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Kepala Badan Kepegawaian Daerah

Kabupaten Malang Ketua

2. Drs. AINURROFIQ MANSUR Sekretaris Badan Kepegawaian

Daerah Kabupaten Malang Sekretaris 3. 1. YUDHI HINDHARTO, ST.M.Si Kepala Bidang Mutasi Jabatan pada

Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

2. CHOIRUL HUDDA, SE Kepala Bidang Informasi Kepegawaian pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

3. Drs. SUMARDI, MM Kepala Bidang Kepangkatan dan Penggajian, pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

4. HERU NUGROHO, SH.MM Kepala Bidang Pengembangan dan Kesejahteraan Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

5. Dra. SRI PURWATININGSIH Kepala Sub Bagian Keuangan pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

6. ISMANU, BSc Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

7. Drs. SURI WAHYUDI Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

8. Drs. ZAINAL ABIDIN Kepala Sub Bidang Mutasi Jabatan Struktural pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

9. AHMAD BUDIANTO, S.Sos. MM

Kepala Sub Bidang Mutasi Jabatan Fungsional pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota Lampiran : Kepala Badan Kepegawaian Daerah

Kabupaten Malang

Nomor : 800/ /421.202/2011 Tanggal : September 2011

(34)

O N A M A JABATAN KEDUDUKAN DALAM TIM

1 2 3 4

10. AGOES SOEHANDHA, SH Kepala Sub Bidang Penyajian Informasi dan Dokumentasi pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

11. AGUSTIEN PURWANINGRUM, SP. M.Si

Kepala Sub Bidang Pengolahan Data pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

12. HARI SOEPRAYOGI, SE Kepala Sub Bidang Kepangkatan dan Penggajian Fungsional pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

13. Dra. ANIK SURYANI Kepala Sub Bidang Kepangkatan dan Penggajian struKtural pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

14. HARI WURYANTO, SH.M.Si Kepala Sub Bidang Kesejahteraan Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

15. MOCH. FIRMANSYAH AMIRULLAH, SP

Kepala Sub Bidang Pengembangan Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

16. VERRA HASTUTY TP. SE Staf Sekretariat pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

17. KHUSNUL ARIFIN Staf Sekretariat pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Anggota

Ditetapkan di : M a l a n g

Pada tanggal : September 201101 Maret 2007

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Pembina Utama Muda NIP. 19600504 198811 1001

(35)

BERITA ACARA

HASIL VERIFIKASI RENJA TAHUN 2012

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN MALANG

Pada hari ini, Kamis tanggal dua puluh sembilan bulan September tahun dua ribu sebelas telah dilaksanakan verifikasi RENJA Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang Tahun 2012 yang dihadiri Tim Penyusun RENJA sebagaimana Surat Keputusan Kepala Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang yang bersangkutan,

terlampir.

Setelah membaca, menelaah dan mempertimbangkan maka disepakati bahwa :

Kesatu, Sistematika RENJA Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2012 telah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010;

Kedua, RENJA Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang tahun 2012 telah sesuai dan selaras dengan dokumen RKPD Kabupaten Malang Tahun 2012;

Ketiga, RENJA Tahun 2012 sudah merupakan penjabaran dari Renstra Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang tahun 2011-2015 (tahun kedua)

Demikian berita acara ini dibuat dan disahkan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui : Kepala Badan Kepegawaian Daerah

Kabupaten Malang

Ir. DIDIK BUDI MULJONO,MT Pembina Utama Muda NIP. 19600504 1988111001

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Malang

Dr. NEHRUDDIN, SE.MM Pembina Utama Muda NIP. 19531110 197903 1021

(36)

CHECK LIST UNTUK KONSULTASI DAN VERIFIKASI

KESESUAIAN DOKUMEN RENJA SKPD TAHUN 2012

DENGAN RKPD KABUPATEN MALANG TAHUN 2012

SKPD : BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

NO

URAIAN

YA

TIDAK

KETERANGAN

1. Apakah ada Tim Penyusun Renja

SKPD Tahun 2012

Sudah ada

2. Apakah sistematika Renja SKPD Tahun 2012 sudah sesuai dengan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010, yaitu :

- Bab I : Pendahuluan berisikan latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan, serta sistematika penyusunan.

- Bab II : Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun lalu 2009-2010, berisikan Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu dan Capaian Renstra, Analisis Kinerja pelayanan SKPD, Isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD, Review terhadap rancangan awal RKPD, Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat.

- Bab II : Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan yang berisikan telaah kebijakan daerah, tujuan dan sasaran renja, Program dan Kegiatan.

- Bab IV, penutup

Sudah sesuai

- Sub bab disesuaikan dengan kebutuhan; - Program / kegiatan prioritas diselaraskan dengan usulan kegiatan prioritas Musrenbang RKPD - Indikator serta kinerja

program dan kegiatan disesuaikan dengan tugas dan fungsi SKPD

3. Apakah Renja tahun 2012 telah sesuai dan selaras dengan dokumen RKPD Tahun 2012

Sudah sesuai dan

selaras

- Uraian output disesuaikan dengan kegiatan;

- Memuat program dan kegiatan prioritas tahun 2012.

(37)

4. Apakah Renja tahun 2012 merupakan penjabaran dari Renstra SKPD tahun 2011-2015 (tahun kedua)

Sudah sesuai Uraian outcome disesuaikan dengan program Tim Verifikasi :

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang

Ir. DIDIK BUDI MULJONO, MT Pembina Utama Muda NIP. 19600504 198811 1001

1.

... Drh. Heridji Sutardjo, M.Si

2.

... Ir. Susmono

3.

... I Made Persahi, SE, M.Si

4.

... Dra. Wisnu Mustikawati

(38)

Referensi

Dokumen terkait

asil penaksiran titik proporsi pada satu populasi' diperoleh ah,a har!a asil penaksiran titik proporsi pada satu populasi' diperoleh ah,a har!a hasil perhitun. hasil

1. menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh lembaga negara, pemerintahan menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh lembaga negara, pemerintahan

Semua enzim restriksi endonuklease menempel pada DNA tidak selalu secara spesifik, tetapi ada juga dengan afinitas yang lebih lemah, dan non spesifik, sama dengan protein

mengalami pendinginan yang lebih lambat dari daerah las sehingga struktur ferrite batas butir, ferrite acicular berupa bilah- bilah yang menyilang namun berbutir

Kilroy (1999, p.369) menjelaskan ada tiga indikator yang dapat dipakai untuk mengukur kreativitas yaitu pencarian informasi, diskusi program, dan kesesuaian

Hal ini dilihat dari hasil penelitian yang menyatakan bahwa membaca menurut mahasiswa adalah kegiatan melafalkan lambang tulis yang berupa bacaan, kegiatan membaca

Dalam nama Tuhan Yesus, kami mengikat semua roh jahat yang berkaitan dengan hal- hal yang didoakan tadi, dan kami memerintakan mereka untuk pergi sekarang ke tempat yang

• AC 139-14 Competency Standard for Aerodrome Personnel tidak mewajibkan bagi pengemudi kendaraan di area bandara untuk memahami the geography of the aerodrome; aerodrome