• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan Test Verbal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bahan Test Verbal"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

(2)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

2

DAFTAR ISI

BAB 1 SINONIM 3

Kata Sinonim Penting CPNS 2013 (hafalan)

BAB 2 ANTONIM 19

Kata Antonim Penting CPNS 2013 (Hafalan)

BAB 3 PADANAN HUBUNGAN 26

BAB 4 KOSAKATA POPULER TPA 27

BAB 5 MAJAS 31

BAB 6 PENULIS DAN KARYA SASTRA 34

(3)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

3

BAB 1 SINONIM

Kata sinonim berasal dari bahasa Yunani Kuno, yaitu syn 'dengan' dan onomo 'nama: ‘Secara harfiah, sinonim diartikan sebagai nama untuk benda yang sama. Walaupun sinonim memiliki makna sama, akan tetapi persamaan makna itu hanya merupakan kemiripan saja atau kurang lebih hampir sama. Artinya, meskipun maknanya sama tetapi tetap memperlihatkan perbedaan-perbedaan. Apalagi jika dihubungkan dengan pemaikaian kata-kata dalam konteks kalimat, misalnya kata ‘mati’ dengan ‘meninggal’. Kedua kata tersebut bersinonim karena

memperlihatkan kesamaan makna. Akan tetapi, dalam pemakaian, kedua kata itu memperlihatkan perbedaan. Kata ‘mati’ biasanya digunakan untuk binatang atau tumbuh-tumbuhan, sedangkan kata meninggal digunakan untuk manusia.

Penggunaan sinonim di atas menunjukkan nilai rasa dalam pemakaiannya. Derajat kata ‘mati’ lebih kasar daripada kata meninggal atau derajat kata meninggal lebih halus daripada kata ‘mati’.

Contoh:

Sinonim dari kata Antik adalah a. Kuno

b. Klasik c. Aneh d. Langka e. Lama

Untuk menjawab soal tersebut, Anda harus memahami makna kata dari kata “Antik”. Antik berarti klasik. Dengan demikian, jawa ban soal tersebut adalah "Klasik”

(4)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

4

DAFTAR PENTING KATA SINONIM CPNS 2013 (WAJIB DIHAPAL) Ruang = Relung Recognisi = Pengakuan Lagu = Lirik Penyilangan = Hibridasi Jelata = Biasa Enteng = Ringan Maujud = Nyata Loyal = Patuh Lega = Lapang Tahkik = Penetapan Pugar = Renovasi Demagogi = Menghasut Penyusupan = Infiltrasi Tegang = Kencang Semampai = langsing Akreditasi = Pengakuan Defleksi = Penyimpangan Infiltrasi = Penyusupan

(5)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

5

Konstruktif = memperbaiki Paradigma = Kerangka berpikir Anomalous = irregular Credence = belief Fortuitous = Accidental Malign = Slander Permeable = Penetrable Ambivalen = Kelam Adaptasi = Bertolakbelakang Gelap = Penyesuaian Substansi = Inti Resah = Gundah Anomali = Ganjil Verifikasi = pembuktian Klarifikasi = Menjelaskan Pranata = Institusi Divestasi = Pelepasan Abadi = kekal, langgeng

Abatoar = tempat pemotongan hewan, penjagalan Abduksi = penculikan

(6)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

6

Abjad = Alphabet

Ablasi = Pengausan, pengikisan

Abnegasi = Pengingkaran diri, pengorbanan diri Abolisi = Penghapusan hukuman

Absah = Legal Absolut = mutlak

Adagium = peribahasa, pepatah Adat = kebiasaan Adekuasi = kecukupan Adhayaksa = jaksa Adicita = ideology Adiksi = ketagihan Advis = saran Aero = udara Agitasi hasutan Akhlak = perangai Akurat = saksama Amsal = missal Anjung = panggung Antik = klasik

(7)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

7

Aral = halangan, kendala, rintangan Arbiter penengah Arena = gelanggang Asumsi = anggapan Atlet = olahragawan Bahari = lautan Bahtera = kapal Baku = standar Baluarti = benteng Barak = tangsi Bekatul = Dedak

Benefit = manfaat, guna Berkas = Arsip

Bibliografi = Daftar pustaka Bicu = Dongkrak

Biduk = sampan

Boga = Masakan, makanan Bupalta = raja

Burkak = cadar Busana = Pakaian Cegah = tangkal

(8)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

8

Cengkau = makelar, pialang Cipta = Akal, Daya piker

Citra = gambaran, rupa, bentuk Congkak = sombong

Daksina = Selatan

Daya = kemampuan, kekuatan Defoliasi = pengunduran

Dekadensi = kemerosotan, kemunduran Deliveransi = pembebasan Demagog = penghasut Densitas = kepekatan Deponen = saksi Depresi = melankoli Dereliksi = kelalaian Desepsi = penipuan Desiderasi = pengharapan Destitusi = kemiskinan Destruksi = perombakan Diges = intisari Diligensi = ketekunan Disparitas = perbedaan

(9)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

9

Dispersal = pengusiran Dispersi = pembubaran Distingsi = perbedaan Dormitori = Asrama Dubia = kesangsian Dungu = bodoh Durabel = Awet Ebonit = Kayu Hitam Editor = Penyunting Efloresen = berkembang Efusi = pencurahan Eksepsi = Penyangkalan Ekskalasi = pemantapan Ekspediensi = kelayakan Ekspropriasi = pengambilalihan Eksterminasi = pemberantasan Ekuilibrium = keseimbangan Ekuivokal = meragukan Embodimen = Penjelmaan Embrio = Janin Eminen = unggul

(10)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

10

Epitomisasi = perlambangan Evaporasi = penguapan Eviksi = pengusiran

Evokasi = penggugah rasa Fiasko = kegagalan Filtrasi = penyaringan Formula = rumus Fragan = harum Fulkrum = penunjang Gaji = honor Galib = umum

Gesit = cekatan, lincah, cergas Grasi = pengampunan hukuman Hobi = kegemaran

Imla = dikte, diktab Insinuisi = sindiran

Insomnia = tak bias tidur

Ironi = bertentangan dengan harapan Jajak = telaah

Jumantara = angkasa Kapabilitas = kemampuan

(11)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

11

Karakteristik = ciri Kelas = group Klarifikasi = penjelasan Konvoi = pergerakan Kreasi = ciptaan Ksatria = pahlawan

Kulminasi = tingkatan tertinggi Lakonik = singkat, jelas

Lazim = biasa

Legalitas = keabsahan Leksikon = kamus

Linggayuran = tinggi ramping

Malaise = keadaan yang serba sulit dan kurang Mandiri, berdikari

Mistifikasi = pengecohan Mnemoni = pintar menghafal Modifikasi = perubahan Motilitas = gerak

Mufakat = sepakat

Naivitas = kekanak-kanakan Negasi = pengingkaran

(12)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

12

Negligensi = kelalaian Nelangsa = sedih Nidera = tidur Pengarang = penulis Penguasa = pemerintah Perforasi = perlubangan Redemsi = penyelamatan Refugium = tempat berlindung Rendezvous = pertemuan Residu = sisa Retriksi = pemborosan Rezim = pemerintahan Rigid = kaku Ritme = irama Rujukan = acuan Sahaja = sederhana Saksama = tekun Sangrai = gongseng Sedimen = endapan Selebrasi = perayaan Sentral = pusat

(13)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

13

Seremoni = upacara Spelenetik = murung Stamina = daya tahan Sublimasi = penguapan Sumbang = tak selaras Taksa = makna ganda Tameng = perisai Tanbiat = pemberitahuan Tanur = perapian Tensitas = ketegangan Terali = kisi-kisi Terminasi = pembatasan Terusan = kanal Transfiksi = penembusan Trasendential = abstrak Ufuk = horizon Ugahari = sederhana Ugeran = aturan Baka = kekal, abadi Dam = Denda

(14)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

14

Ilustrasi = gambaran Imbas = pengaruh Jahil = bodoh, jahat Kafi = lengkap Kanaka = manusia

Korektif = tanggap, teliti Kripto = rahasia

Labil = mudah berubah Laktosa = susu, gula susu Landing =mendarat Laras = lurus

Pakar = cendikiawan Sirkulasi = peredaran Abnormal = Luar biasa Abstraktif = ringkas Eksaminator = penguji Ekstravagansi = keborosan Rasional = bijaksana Ratifikasi = pengesahan Upeti = pajak Valid = resmi

(15)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

15

Verifikasi = Pembuktian kebenaran Kontemporer = masa kini

Evokasi = penggugah rasa Acuan = pedoman

Porto = biaya

Proteksi = perlindungan

relevansi = hubungan, kaitan.

wahaha = kendaraan, alat pengangkut, alat atau sarana untuk mencapai suatu tujuan, tafsir mimpi, alamat

senarai = daftar

nuansa = variasi atau perbedaan yang kecil sekali, perbedaan unsur makna inspeksi = pemeriksaan dengan saksama

tendensi = kecenderungan

grasi = pengampunan hukuman dari presiden kulminasi = tingkatan yang tertinggi

protesis = buatan tanur = perapian anjung = panggung inkognito = samara pretensi = pura-pura

konfirmasi = penegasan ulang ratifikasi = legalitas

(16)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

16

deviasi = penyimpangan impulsif = spontan ortodok = konservatif konsensus = mufakat harmoni = keselarasan inheren = melekat

komunal = milik umum/rakyat introspeksi = mawas diri

distingsi = perbedaan

disterminasi = ketetapan hati nomenklatur = tata nama rancu = kacau mayapada = dunia absah = sah represif =menindas andal = tangguh ampera = perjuangan bala = bencana

contigous zone = zona perbatasan dikotomi = dibagi dua

(17)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

17

edifikasi = sikap dan teladan ekaristi = peribadatan

elan vital = semangat utama everlasting = langgeng

evokasi = penggugah rasa forstenlanden = daerah utama holistik = keseluruhan inflasi = kemerosotan represif = menindas mitra = sahabat inisiasi = penobatan interinsuler = antarpulau intrik = sekongkol kaldera = kawah

kaolin = bahan porselin karakteristik = cirri

konkurensi = persengketaan

koreografi = tata laksana pementasan kronik = catatan peristiwa

kulminasi = tingkat yang tertinggi mudun = beradab

(18)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

18

non = syarat mutlak

pangestu = aliran kebatinan paradoksal = pertentangan perestroika = penataan kembali philogenyc = mata keranjang premi = uang hadiah

protesis = buatan, penambahan vokal/konsonan pada awal kata untuk memudahkan lafal

puspita = bunga

rudder = sayap tegak belakang sine quo non = harus ada steril = mandul subversif = perlawanan sukatan = timbangan sumir = singkat supremasi = kedaulatan tarbiyah = pendidikan teknokrat = ahli piker

(19)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

19

BAB 2 Test Antonim

Test Antonim adalah merupakan testlawan kata, dimana anda harus mencari lawan kata dari soal yang diberikan. Untuk mengerjakan soal test sinonim, anda harus memiliki banyak perbendaharaan kata dan tentunya mengenal banyak istilah-istilah. Jangan anggap remeh soal ini, karena 80% peserta ujian menjawab salah.

Berikut adalah Perbendaharaan kata untuk test antonim

DAFTAR PENTING KATA ANTONIM CPNS 2013 (WAJIB DIHAPAL) Abolisi X Pemberatan Pandir X Pintar Statis X Dinamis Alpa X Tanggap Individu X Kolektif Ahli X Awam Anomali X Normal Antipati X Simpati Badung X Penurut Bahadun X Pengecut Baka X Fana

(20)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

20

Berdikari X Bergantung Bersih X Kotor Bersimbah X kering Besar X kecil Bukit X lembah Cerewet X Pendiam Chaos X Normal Curam X Landai

Debet X kredit (Pengeluaran) Demosi X Promosi Destruktif X konstruktif Diam X Mobilitas Eksplisit X Implisit Emigrasi X Imigrasi Epilog X Prolog Fakir X berada Fiksi X realita Fonem X morfem Gasal X Genap Gawat X tentram Gelap X terang

(21)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

21

Gembira X gelisah Gersang X Subur Hadir X Absen Hampa X berisi Heterogen X Homogen Hidup X mati Higienis X Kotor Hina X Mulia Induksi X Deduksi Input X output Internal X Eksternal Intro X penutup Jaga X tidur Jauh X Dekat Kaku X elastis Kaleidoskop X Seragam Kapabel X Bodoh Kebijakan X kecerobohan Kedaluarsa X Aktual Kendala X pendukung Kerdil X Bongsor

(22)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

22

Kesempatan X hambatan Kohesi X Adhesi Konkaf X Konveks Laba X Rugi Labil X tetap Legislatif X Eksekutif Makar X Jujur Modern X tradisional Muskil X Mungkin Nisbi X Mutlak Nomaden X menetap Normal X Anomali Optimis X pesimis Otokratis X Demokratis Pewaris X perintis Plural X tunggal Pra X pasca Praktis X teoritis Prominen X Biasa Proposisi X reaksi Protagonis X Antagonis

(23)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

23

Putus X Sambung Remisi X penambahan Revolusi X Evolusi Sederhana X Canggih Sekuler X Keagamaan Sinkron X Sumbang Sporadis X Sering Stagnan X Berubah Terbit X tenggelam Tertib X kacau Universal X parsial Waruga X Jiwa Adik X kakak Muda X Tua Duafa X konglomerat Kentara X fatamorgana Gasal X genap Gemilang X redup Presensi X Absen Handai X Musuh Kontras X Identik

(24)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

24

Etis X Vulgar Kreditur X Debitur Nomadik X menetap Stabil X labil Parsial X Komunal Permanen X Sementara Versus X Cegah Parasit X konfusit Prelude X penutup Moderat X memihak Reguler X temporer Ambigu X mantap

Padan X tidak sebanding imigrasi >< emigrasi maya >< nyata antagonis >< sepihak kohesi >< adhesi mortalitas >< natalitas steril >< fertile nomaden >< menetap canggih >< sederhana

(25)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

25

antipati >< simpati monoton >< berubah-ubah sporadis >< kerap utopia >< empiris mortal >< natal lancung >< asli prolog >< epilog

(26)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

26

BAB III

PADANAN HUBUNGAN Aksi : Reaksi = Stimulus: Respon

Borobudur : Candi = Taj Mahal : Makam Gibran : Puisi = Raden Saleh : Lukisan Kertas: Buku = Huruf: Kata

Oscar : Film = Grammy : Musik

Jepang : Kimigayo = lnggris : Good Save The Oueen Panjang : Meter = Kecepatan : Meter Per Detik Konduktor : Orkestra = Sutradara : Film

Bioskop : Tiket = Luar Negeri : Paspor Bir : Mabuk = Kopi : Begadang

Tulang : Ligamen = Otot : Tendon

Earphone: Suara = Stetoskop : Degup Jantung Kemarau : Paceklik = Penghujan : Banjir

Pensil : Tulis = Pisau : lris Lilin : Meleleh = Es: Mencair Kita : Saya = Mereka : Dia

Horisontal : Vertikal = Abadi : Sementara Gerak : Cepat = Jalan : Santai

Batu : Gunung = Angin : Laut Cahaya : Terang = Angin : Kencang Lempar :Lepas = Tangkap : Pegang Musik : Keroncong = Gedung : Rumah

(27)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

27

BAB IV

KOSAKATA POPULER TPA

sekuler: bersifat duniawi atau kebendaan (bukan bersifat keagamaan atau

kerohanian), berlangsung lama sekali dan demikian lambat

steril: bersih dari kuman/ mikroorganisme, tidak subur, mandul

sporadis: keadaan penyebaran tumbuhan atau penyakit di suatu daerah

yang tidak merata, tidak tentu, kadang kala

virulen: beracun ganas, mematikan, ja hat

pejal: padat keras, tidak geronggang

setem: cak setala, sesuai, selaras

padanan: keadaan seimbang (sebanding, senilai, seharga, sederajat,

sepadan, searti), memiliki kesejajaran makna dengan kata atau frasa dalam bahasa lain

kapabel: mampu, cakap, pandai, sanggup

elusif: sukar dipahami atau diartikan; sukar diidentifi kasi

siau: sudah tidak panas lagi, dingin kembali

leco: kerdil, tidak mau besar

cendala: hina, buruk, keji, cabul

futuristik: terarah, tertuju ke masa depan, berkenaan dengan futur,

futurisme, atau futurologi, modern sekali

anoreksia: keadaan kehilangan selera makan, nirselera

akas: tangkas gerak-geriknya, gesit, cekatan

preseden: hal yang telah terjadi dan dapat dijadikan contoh

(28)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

28

wiyata: pengajaran, pelajaran

krusial: gawat, genting, menentukan, rumit

bibliografi: daftar buku atau karangan sumber rujukan dari sebuah tulisan

atau karangan/daftar tentang suatu subjek ilmu

glosarium: kamus ringkas, daftar kata dengan penjelasannya

kontroversi: perdebatan, persengketaan, pertentangan

interpretasi: tafsiran, kesan, pendapat, atau pandangan teoretis terhadap

sesuatu

pakem: kuat mencekam, cerita wayang yang asli

fi brasi: getaran (suara)

supremasi: kekuasaan tertinggi (teratas)

sanitas: kesehatan

folder: selebaran (barang cetakan) yang dilipat sedemikian rupa sehingga

bagian yang tercetak tidak terkena lipatan

suvenir: tanda mata, kenang-kenangan, cinderamata

tuslah: tambahan Pembayaran (karcis kereta api)

presensi: kehadiran

hedonisme: pandangan yang menganggap kesenangan dan kenikmatan

materi sebagai tujuan utama dalam hidup

epigon: orang yang tidak memiliki gagasan baru, peniru seniman atau

pemikir besar

fakultatif: tidak diwajibkan, bersifat pilihan

distansi: jarak

(29)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

29

keletah: banyak tingkah, suka bertingkah, genit

konkurensi: perlawanan, persaingan, persengketaan

perestroika: pembaruan berbagai bidang politik, ekonomi, social

salmon: salem

salmonela: bakteri yang berkenaan dengan peracunan makanan, penyakit

perut, dsb

testimonium: surat (yang dapat dipakai saksi), Penyaksian

skeptis: kurang percaya, ragu-ragu (terhadap keberhasilan ajaran)

apriori:beranggapan sebelum mengetahui (melihat, menyelidiki) keadaan

yang sebenarnya

pagan:kukuh, kuat, teguh

paganisme: perihal (keadaan)tidak beragama, paham pada masa sebelum

adanya (datangnya, masuknya) agama (Kristen, lslam, dsb)

pepagan: jaringan terluar yang melapisi batang kayu, kulit jaringan kayu

propaganda: penerangan (paham, pendapat, dsb) yang benar atau salah,

yang dikembangkan dengan tujuan meyakinkan orang agar menganut suatu aliran, sikap, atau arah tindakan tertentu

intrik: penyebaran kabar bohong yang sengaja untuk menjatuhkan lawan

endemi: penyakit yang berjangkit di suatu daerah atau pada suatu

golongan masyarakat

risi: berasa jiji, merasa malu, merasa tersinggung, khawatir, cemas

ragib: suka sekali, asyik

meragas: mencabut (rambut, rumput), menyentak, merambat, memanjat

(30)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

30

ragas: tanda bukti, tanda yang didapati

datum: tanggal, hari bulan

bura: sembur, embusan (ular)

barah: bengkak yang mengandung nanah (karena infeksi)

latif: halus, lembut, cantik, sedap

loka: dunia, tempat

meloka: melihat

restriksi: pembatasan dalam produksi (impor, pemberian kredit)

provokasi: pancingan untuk membangkitkan kemarahan, penghasutan

rafraksi: pemotongan (pengurangan) terhadap harga barang yang

diserahkan karena mutunya lebih rendah daripada contohnya atau rusak dalam pengiriman

blokade: pengepungan (penutupan) suatu daerah (negara) sehingga orang,

barang, kapal, tidak bebas keluar masuk

marginalisasi: pembatasan

fasisme: prinsip atau paham golongan nasionalis ekstrem yang

menganjurkan pemerintahan otoriter

restorasi: pengembalian atau pemulihah ke keadaan semula, pemugaran

deformasi: perubahan bentuk/wujud dari yang baik menjadi kurang baik

manuskrip: naskah tulisan tangan yang menjadi kajian filologi; naskah, baik

tulisan tangan (dengan pena, pensil) maupun ketikan (bukan cetakan)

estimasi: perkiraan, penilaian, pendapat.

dosis: takaran obat untuk sekali pakai dalam jangka waktu tertentu

(31)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

31

BAB V MAJAS MAJAS PERBANDINGAN

Alegori : menyatakan dengan cara lain, melalui kiasan atau penggambaran. Contoh : cerita Kancil dengan Buaya yang penuh pesan moral.

Alusio : pemakaian ungkapan yang tidak diselesaikan karena sudah dikenal. Contoh : "Kau ini seperti katak dalam tempurung."

Simile : pengungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan, dll.

Contoh : Aku ini seperti binatang jalang.

Metafora : pengungkapan berupa perbandingan analogis dengan menghilangkan kata seperti layaknya, bagaikan.

Contoh : Buku adalah jendela dunia.

Sinestesia : majas yang berupa suatu ungkapan rasa dari suatu indera yang dicurahkan melalui ungkapan rasa indera lainnya.

Contoh : Kata-katanya sangat pedas. Panas kuping ini mendengar kata-katanya Metonimia : pengungkapan berupa penggunaan nama untuk benda lain yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut.

Contoh : Mana hondamu? Kenapa kau hanya berjalan kaki saja ke kampus? Litotes : ungkapan berupa penurunan kualitas suatu fakta dengan tujuan merendahkan diri.

(32)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

32

Hiperbola : pengungkapan yang melebih-lebihkan kenyataan sehingga kenyataantersebut menjadi tidak masuk akal.

Contoh : Seratus orang menelponku hari ini, hanya untuk menanyakan kapan kamu akan berangkat ke kantor.

Personifikasi : pengungkapan dengan menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada sesuatu yang bukan manusia.

Contoh : Pohon nyiur di pinggir pantai itu melambai-lambai diterpa angin. Pars pro toto : pengungkapan sebagian dari objek untuk menunjukkan keseluruhan obiek.

Contoh : Lima ekor kambing telah dipotong pada acara itu.

Totem pro parte : pengungkapan keseluruhan objek padahal yang dimaksud hanya sebagian.

Contoh : Dalam pertandingan persahabatan itu lndonesia menang atas Malaysia dengan skor 4:1.

Eufimisme: pengungkapan kata-kata yang dipandang tabu atau dirasa kasar dengan kata-kata lain yang lebih pantas atau dianggap halus.

Contoh : ''Apakah peristiwa Madiun akan terjadi di tempat ini?".

Fabel: menyatakan perilaku binatang sebagai manusia yang dapat berpikir dan bertutur kata.

Contoh : Bangau itu lalu berkata, "Hai Kera kalau berani, turunlah ke sungai." Asosiasi : perbandingan terhadap dua hal yang berbeda, namun dinyatakan sama. Contoh: Semangatnya sekeras baja.

(33)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

33

MAJAS SINDIRAN

Ironi : sindiran dengan menyembnyikan fakta sebenarnya dan mengatakan kebalikan dari fakta tersebut. Contoh : Ini baru siswa teladan. Pulangnya larut malam terus.

Sarkasme : sindiran langsung dan kasar.

Contoh : "Dasar kerbau dungu melakukan pekerjaan seperti ini saja tidak becus!" Sinisme : ungkapan yang bersifat mencemooh pikiran atau ide bahwa kebaikan terdapat pada manusia (lebih kasar dari ironi).

Contoh : Lama-lama aku bisa gila menghadapi tingkahmu itu.

Satire: ungkapan yang menggunakan sarkasme, ironi, atau parodi, untuk mengecam atau menertawakan gagasan atau kebiasaan.

Contoh: Begitukah jalan pikiran seorang sarjara cum laude dangkal sekali!

MAJAS PERTENTANGAN

Paradoks : Pengungkapan dengan menyatakan dua hal yang seolah-olah bertentangan, namun sebenarnya keduanya benar.

Contoh : Aku merasa sepi di tengah keramaian ini. Oksimoron: Paradoks dalam satu frase.

Contoh: Cinta membuatnya tertawa, tetapi cinta juga membuatnya menangis. Antitesis: Pengungkapan dengan menggunakan kata-kata yang berlawanan arti satu dengan yang lainnya.

Contoh: Tua-muda, besar-kecil, kaya-miskin hadir memberikan penghormatan bagi kepala desa yang baru.

(34)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

34

BAB VI

PENULIS DAN KARYA SASTRA

PENULIS ANGKATAN BALAI PUSTAKA (SEJAKTAHUN 1920)

Merari Siregar : Azab dan Sengsara, Binasa kerna Gadis Priangan, Cinta dan Hawa Nafsu

Marah Roesli : Siti Nurbaya, La Hami, Anak dan Kemenakan

Muhammad Yamin : Tanah Air, lndonesia Tumpah Darahku, Kalau Dewi Tara Sudah Berkata, Ken Arok dan Ken Dedes

Nur Sutan lskandar : Apa Dayaku karena Aku Seorang Perempuan, Cinta yang Membawa Maut, Salah Pilih, Karena Mentua, Tuba Dibalas dengan Susu, Hulubalang Raja, Katak Hendak Menjadi Lembu

Tulis Sutan Sati : Tak Disangka, Sengsara Membawa Nikmat, Tak Membalas Guna, Memutuskan Pertalian.

Djamaluddin Adinegoro : Darah Muda, Asmara Jaya Abas Soetan Pamoentjak : Pertemuan

Abdul Muis : SalahAsuhan, Pertemuan Djodoh

Aman Datuk Madjoindo : Menebus Dosa, Si Cebol Rindukan Bulan, Sampaikan Salamku Kepadanya

(35)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

35

PENULIS DAN KARYA SASTRA ANGKATAN PUJANGGA BARU (TAHUN 1930 - 1942)

SutanTakdir Alisjahbana : DianTak Kunjung Padam, Tebaran Mega (kumpulan sajak), Layar Terkembang, Anak Perawan di Sarang Penyamun

Hamka : Di Bawah Lindungan Ka'bah, Tenggelamnya Kapal van der Wijck, Tuan Direktur

Armijn Pane : Belenggu, Jiwa Berjiwa, Gamelan Djiwa (kumpulan sajak), Djinak-djinak Merpati (sandiwara), Kisah Antara Manusia (kumpulan cerpen)

Sanusi Pane : Pancaran Cinta, Puspa Mega, Madah Kelana, Sandhyakala Ning Majapahit, Kertajaya

Tengku Amir Hamzah : Nyanyi Sunyi, Begawat Gita, Setanggi Timur Roestam Effendi : Bebasari: toneel dalam tiga pertundjukan, Pertjikan Permenungan

Sariamin lsmail : Kalau Tak Untung, Pengaruh Keadaan ,

Anak Agung Pandji Tisna : Ni Rawit Ceti Penjual Orang, Sukreni Gadis Bali, I Swasta Setahun di Bedahulu

J.E.Tatengkeng : Rindoe Dendam

Fatimah Hasan Delais : Kehilangan Mestika

Said Daeng Muntu : Pembalasan, Karena Kerendahan Boedi Karim Halim : Palawija

(36)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

36

PENULIS DAN KARYA SASTRA ANGKATAN 1945 Chairil Anwar : Kerikil Tajam Deru Campur Debu

Asrul Sani, bersama Rivai Apin dan Chairil Anwar : Tiga MenguakTakdir Idrus : Dari Ave Maria ke Djalan Lain ke Roma

Achdiat K. Mihardja : Atheis

Trisno Sumardjo : Katahati dan Perbuatan

Utuy Tatang Sontani : Suling (drama), Tambera, Awal dan Mira (drama satu babak)

Suman Hs. : Kasih Ta'Terlarai, Mentjari Pentjuri Anak Perawan, Pertjobaan Setia

PENULIS DAN KARYA SASTRA ANGKATAN 1950 - 1960'AN Nh. Dini : Dua Dunia, Hati jang Damai

AnantaToer : Kranji dan Bekasi Jatuh, Bukan Pasar Malam, Di Tepi Kali Bekasi, Keluarga Gerilya, Mereka yang Dilumpuhkan, Perburuan, Cerita dari Blora, Gadis Pantai

Sitor Situmorang : Dalam Sadjak, Djalan Mutiara (kumpulan tiga sandiwara), Pertempuran dan Saldju di Paris, Surat Kertas Hidjau (kumpulan sadjak) Mochtar Lubis : Tak Ada Eso, Jalan Tak Ada Ujung, Tanah Gersang, Si Djamal Ajip Rosidi : Tahun-tahun Kematian, Di tengah Keluarga, Sebuah Rumah Buat Hari Tua, Cari Muatan, Pertemuan Kembali

Ali Akbar Navis : Robohnya Surau Kami (delapan cerita pendek pilihan), Bianglala (kumpulan cerita pendek), Hujan Panas

(37)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

37

Ramadhan K.H : Priangan si Jelita

W.S. Rendra : Balada Orang-orangTercinta (empat kumpulan sajak), la Sudah Bertualang

Subagio Sastrowardojo : Simphoni

Nugroho Notosusanto : Hujan Kepagian, Rasa Sajange,Tiga Kota Trisnojuwono : Di Medan Perang, Laki-laki dan Mesiu

Toha Mochtar : Pulang, Gugurnya Komandan Gerilya, DaerahTak Bertuan Purnawan Tjondronagaro : Mendarat Kembali

Bokor Hutasuhut : Datang Malam

PENULIS DAN KARYA SASTRA ANGKATAN 1966 (TAHUN 1966 - 1970-an)

Taufik lsmail : Malu (Aku) Jadi Orang lndonesia, Tirani dan Benteng, Buku Tamu Musim Perjuangan, Sajak Ladang Jagung, Puisi-Puisi Langit

Sapardi Djoko Damono : Dukamu Abadi, Mata Pisau

Goenawan Mohamad : Parikesit, lnterlude, Potret Seorang Penyair Muda sebagai Si Malin Kundang, Seks, Sastra, dan Kita

Umar Kayam : Seribu Kunang-Kunang di Manhattan,Sri Sumarah dan Bawuk, Lebaran di Karet, Pada Suatu Saat di Bandar Sangging, KelirTanpa Batas, Para Priyayi

PutuWijaya : Bila Malam Bertambah Malam, Telegram, Stasiun, Pabrik, Gres, Bom Kuntowijoyo : Khotbah di Atas Bukit

(38)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

38

CONTOH PUISI LAMA Pantun Jenaka

Nonton tv filmnya aci

Sambil nonton makan kuaci Kalau kakak sudah benci Tutup pintu lalu kunci

Pantun Nasihat Beli sekayu kain kasa

Cukup diukur dengan lerengnya Bangsa melayu menjaga bahasa Lengkap dengan sopan adapnya

Pantun Teka-Teki Ada sebiji roda pedati

Bentuknya bulat daripada besi Bila bermain diikat sekuat hati Dilempar hidup dipegang mati?

(39)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

39

Gurindam

Barang siapa mengenal Allah

Suruh dan tegaknya tiada ia mengalah Barang siapa mengenal diri

Maka telah mengenal Tuhan yang bahri Barang siapa mengenal dunia

Tahulah ia barang yang terpedaya

Karmina

Sudah gaharu cendana pula Sudah tahu masih bertanya pula

Syair

Kalau anak pergi ke pekan Yu beli belanak pun beli lkan panjang beli dahulu Kalau anak pergi berjalan lbu cari sanakpun cari lnduk senang cari dahulu

(40)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

40

BAB VII BAHASA INGGRIS PRESENT PERFECT TENSE

Form : to have (present tense)+ the past participle of the main verb. Positive : Subject + to have + past participle.

Ex: She has finished.

Negative : Subject + to have + not past participle. Ex: She hasn't finished.

lnterrogative positive : to have + Subject + past participle. Ex: Has she finished...?

lnterrogative negative : to have + not subject past participle. Ex: Hasn't she finished...?

Form : to leave (irregular verb) + present perfect form Affirmative : l have left

Negative : I haven't left Lnterrogative : Have I left?

The present perfect dipakai untuk situasi selengkapnya seperti di bawah ini: 1. Tindakan atau situasi yang dimulai pada masa lampau dan masih

berjalan/dilanjutkan sampai sekarang.

Ex: I have lived in Canada since 1984. (and I still do)

(41)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

41

Ex: She has been to the doctor twice this week. (and the week isn't over yet) 3. Tindakan yang diulang dalam periode waktu yang tidak teftentu antara masa lalu dan sekarang.

Ex: We have visited London several times.

4. Tindakan yang sudah diselesaikan beberapa waktu yang lalu (ditandai dengan kata „just‟)

Ex: l have just finished my work.

5. Tindakan yang akibat/hasilnya merupakan hal yang penting sedangkan unsur waktunyaa tidak penting

Ex: He has seen'Harry Potter'.

PENGGUNAAN PRESENT PERFECT DAN PAST SIMPLE

1. Ketika memberikan atau menanyakan rincian mengenai when, where, who, gunakan simple past.

Ex: He saw ‘Harry Potter' last week'

2. Gunakan present perfect keti ka waktu tidak penting. 3. Gunakan simple past ketika waktu/tempat penting.

(42)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

42

PENGGUNAAN PRESENT PERFECT + FOR, SINCE

1. Ketika bicara mengenai durasi waktu, gunakan present perfect dengan

"for" ditambah periode waktu.

For + a period of time: for six years, for a week, for a month, for hours, for two hours.

Ex: l have worked here for five years. She has lived here for twenty years. They have been married for six months.

2. Ketika berbicara mengenai titik awal kegiatan, kita menggunakan present perfect dengan kata "since" ditambah titik waktunya.

Since + a point in time: since this morning, since last week, since yesterday, since I was 12, since Friday, since 6 oclock.

Ex: I have lived here since 1998 They have been married since June We have been at this school since last year.

PRESENT PERFECT + ADVERBS (EVER, NEVER, ALREADY YET, STILL) 'Ever' dan 'never' selalu ditempatkan sebelum past participle' 1. 'Ever' = sometime before now, digunakan pada:

Kalimat Tanya

Ex: Have You ever been to Canada? Ex: Has she ever met someone famous?

(43)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

43

Tanya Negatif

Ex: Haven't they ever been to Canada? Ex: Have'n't You ever eaten Thai food?

Positif yang menggunakan bentuk "nothing... ever, nobody...ever." Ex: Nobody has ever said that to me before.

Ex: Nothing like that has ever happened to me.

2. ‘Ever’ juga digunakan dengan kata “The first time...."

Ex: lt's the first time l've ever eaten Thai food. Ex: This is the first time l've ever been to Canada.

3. ‘Never' = not ever. Never digunakan setelah have/has.

Ex: I have nevervisited London. Ex: l've neverbeen so sick.

Already, yet dan still, Ditempatkan sebelum kata kerja utama (past participle) atau pada akhir kalimat.

4. Already = sooner than expected, digunakan: Ex: l've already heard the story five times. Ex: Most people have already gone.

Dalam kalimat tanya:

(44)

Bahan Test Verbal – Paket LKIT

2013

Hal

44

Ex: Has he arrived already?

5. Yet digunakan dalam kalimat negatif dan pertanyaan ketika kita mengharapkan sesuatu untuk terjadi dan diletakkan di akhir kalimat.

Ex: Have you bought a ticket yet? Ex: I haven't met her yet.

Ex: l Has your course started yet? Ex: They haven't arrived yet.

6. Still = continuing longer than expected. Still lebih kuat dari pada Yet dan sering menandakan situasi yang berlangsung sangat lama.

Ex: She isn't home yet. She's still at work Ex: I still haven't found what l'm looking for. Ex: l'm still thinking about it.

Referensi

Dokumen terkait

Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah penggunaan metode snowball throwing dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dan pencapaian KKM mata pelajaran IPS materi

(1) Permohonan Izin Prinsip bagi perusahaan penanaman modal asing yang bidang usahanya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2) dan ayat (3) disampaikan ke PTSP

Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku, Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 7 Tahun 2001 tentang Retribusi dan Sewa Pemakaian Kekayaan Daerah (Lembaran Daerah

Menurut Manual Kesmavet (1993) RPH ini harus memenuhi syarat yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi syarat lokasi, kelengkapan bangunan, komponen

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Diwilayah Kerja UPTD Puskesmas Siak Hulu I dan III Tahun

Pada siklus kedua ini, penelitian dilanjutkan dengan menganalisa atau menguji keaslian silabus dan rencana kegiatan harian yang disusun oleh guru. Metode yang

&#34;roses pengeluaran sputum dari paruparu, bronkus dan trakea yang dihasilkan oleh klien &#34;roses pengeluaran sputum dari paruparu, bronkus dan trakea yang dihasilkan oleh

Dengan perspektif kritis, peneliti mencurigai bahwa berita-berita korupsi pada media massa cetak di Provinsi NTT diproduksi baik oleh wartawan maupun oleh institusi media