22
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Tinjauan Umum Organisasi
3.1.1. Sejarah dan Perkembangan Singkat Perusahaan
CV Wijaya Perdana didirikan di Surabaya pada tahun 1974 yang kemudian berubah menjadi PT Wijaya Perdana pada tahun 1980 dengan akte pendirian no189.PT Wijaya Perdana ini didirikan oleh seorang pengusaha yang bernama Agus Salim.PT Wijaya Perdana kemudian pindah ke Jakarta pada tahun 1986 dengan akte pendirian no 64. Sertifikat yang diperoleh ISO 9001:2000 pada tanggal 21 Februari 2006 dan OHSAS 18001 serta tercatat juga sebagai anggota GAPENSI ( Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional). Agen-agen yang kami tangani sebagai berikut :security system, communication system dan CBRN system.
Sebagai perusahaan kontraktor PT Wijaya Perdana selalu berusaha untuk membuat suatu bangunan atau membuat proyek yang dikerjakan berjalan dengan baik dengan para ahli-ahli arsitektur yang kita miliki.
Berdasarkan pemikiran tersebut, PT Wijaya Perdana menjalin kerja sama dengan beberapa supplier untuk memenuhi kebutuhan bahan baku dalam proyek. Hingga saat ini PT Wijaya Perdana sudah membangun suatu bangunan dan proyek lebih dari 50 proyek yang menyebar di seluruh Indonesia.
Perusahaan ini berdomisili di Jakarta dengan kantor pusat berkedudukan di Jl RS Fatmawati No. 1 A-B Cilandak Barat Jakarta Selatan.
Visi PT Wijaya Perdana Jakarta, yaitu:
“ Menjadi yang Terbaik, Berkualitas, dan Profesional di bidang usaha jasa konstruksi dengan menerapkan system manajemen mutu secara terus menerus guna memberikan pelayanan terbaik sesuai persyaratan ISO 9001 2000, dan persyaratan-persyaratan lainnya.”
Misi PT Wijaya Perdana Jakarta, yaitu:
“Meningkatkan Penampilan perusahaan di segala bidang dengan mengedepankan kepentingan dan kepuasan pelanggan, serta melibatkan usaha-usaha kecil atau menengah di lingkungan sekitarnya melalui konsep manajemen terpadu.”
3.1.2. Struktur Organisasi dan Tata Kerja
Sumber: PT Wijaya Perdana Jakarta, 2016
Gambar III.1
Struktur Organisasi PT Wijaya Perdana
Komisaris Direktur Divisi Logistik Divisi Marketing Divisi Pengendalian Divisi Keuangan Divisi Pengawasan Proyek Divisi Perencanaan Proyek Divisi SDM
Dari struktur organisasi di atas dapat dijelaskan tata kerja masing-masing adalah :
1. Komisaris
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Memberikan nasihat bagi direktur disaat memimpin rapat. b. Secara berkala mengikuti rapat para pemilik saham. 2. Direktur
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Menentukan kebijakan tertinggi di dalam perusahaan.
b. Bertanggung jawab terhadap keuntungan dan kerugian perusahaan c. Diwajibkan memimpin rapat di setiap rapat direksi.
d. Bertanggung jawab dalam memimpin perusahaan 3. Divisi SDM
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Membuat Standar Operasional Perusahaan
b. Bertanggung jawab penuh atas semua karyawan dan menjalin rasa kenyamanan bagi semua karyawan
c. Bertanggung jawab penuh dalam proses perekrutan pegawai dan seleksi d. Melakukan kegiatan pembinaan, pelatihan dan kegiatan-kegiatan yang
berhubungan dengan pengembangan kemampuan, potensi, mental, keterampilan dan pengetahuan karyawan yang sesuai dengan standar perusahaan.
e. Bertanggung jawab atas kinerja karyawan, yang berhubungan dengan absensi karyawan, perhitungan gaji, bonus, dan tunjangan.
f. Membuat kontrak kerja karyawan serta memperbaharui masa berlakunya kontrak kerja.
4. Divisi Perencanaan Proyek
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan suatu anggaran atau RAP ( Rancangan Anggaran Proyek) yang harus sesuai dengan kebutuhan proyek.
b. Menghitung volume yang dibutuhkan untuk membuat suatu proyek. c. Melakukan tender untuk mendapatkan suatu proyek
d. Merencanakan time schedule pelaksanaan proyek sesuai dengan kewajiban dari perusahaan terhadap pemilik proyek dan kepentingan perusahaan.
5. Divisi Pengawasan Proyek
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Memeriksa dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan dari aspek prosedur dan kuantitas pekerjaan berdasarkan dokumen kontrak serta melakukan pengujian terhadap kuantitas material dan peralatan yang ditempatkan di lapangan.
b. Melakukan pemeriksaan dan survey yang diperlukan atas pekerjaan dan volume pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor.
c. Membuat berita acara untuk mengetahui progress lapangan.
6. Divisi Logistik
a. Mempelajari spesifikasi material dan jadwal penggunaan material. b. Membuat jadwal pengadaan material berdasarkan jadwal
penggunaannya
c. Melakukan pengadaan material sesuai jadwal.
d. Membuat purchasing order dan surat kontrak untuk subkon dan supplier.
7. Divisi Marketing
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Menyusun strategi untuk mendapatkan suatu proyek.
b. Menjelaskan kepada pemilik proyek bahwa perusahaan memiliki para ahli arsitektur yang handal.
8. Divisi Keuangan
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Bertanggung jawab terhadapat pembayaran kepada supplier atau subkon
b. Mengontrol kas masuk dan kas keluar perusahaan c. Membuat laporan keuangan setiap bulan.
9. Divisi Pengendalian
Mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Mengendalikan biaya pengeluara proyek b. Mengendalikan wsktu pelaksanaan proyek
c. Mengendalikan RAP ( Rancangan anggaran proyek ) di lapangan.
PT Wijaya Perdana Jakarta bergerak dibidang kontraktor yang sampai saat ini selalu meningkatkan mutu pelayanan kepuasan para pendiri bangunan sesuai dengan keinginan pelanggan.
Dalam rangka meningkatkan mutu dari pembangunan yang dibuat oleh perusahaan ini melakukan perekrutan dengan tenaga yang ahli di bidangnya dan arsitek-arsitek yang handal.
PT Wijaya Perdana sudah tidak diragukan lagi dalam hal pembangunan gedung bertingkat dan juga beberapa proyek lainnya.
Beberapa proyek yang telah dikerjakan PT Wijaya Perdana diantaranya: 1. Asrama Putri PTTN Magelang
2. Gedung Pertemuan Dephan Jakarta
3. Pembangunan Sarana Latihan Prajurit Marinir Cilandak 4. Pembangunan Runway Bandara Deputi Parbo
5. Gedung Diklat Srengseng Jakarta 6. Gedung Pusku Dephan Jakarta 7. Mess Dephan Matraman Jakarta
3.2. Data
3.2.1. Pelaksanaan Proses Rekrutmen dan Seleksi Karyawan
Pada divisi Perencanaan Sumber Daya Manusia proses rekrutmen dan seleksi karyawan PT Wijaya Perdana Jakarta sangat berpengaruh dalam meningkatkan mutu pelayanan terhadap pelanggan.Proses Rekrutmen dan seleksi memang saling berhubungan dimana setiap ada perekrutan karyawan harus ada penyeleksian karyawan yang dibutuhkan.
Jumlah staff PT Wijaya Perdana berjumlah 80 orang dalam divisi masing-masing, setiap divisi memiliki 6 staff karyawan. Didalam divisi SDM mempunyai 2 (dua) staff karyawan.
Dalam divisi SDM staff mempunyai tugas dan tanggung jawab masing-masing :
1. Kepala Divisi SDM , mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Bertanggung jawab atas perekrutan pegawai di perusahaan tersebut. b. Mengelola dan mengontrol kinerja setiap karyawan.
c. Saling berhubungan dengan kepala divisi masing-masing untuk peningkatan karir para pegawai.
2. Wakil Kepala Divisi SDM, mempunyai tugas sebagai berikut : a. Membantu tugas Kepala SDM.
b. Membuatkan kontrak kerja untuk karyawan.
c. Membantu karyawan dalam hal asuransi kesehatan dan dana pension 3. Staff Admin SDM, mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Mengarsiapn data-data karyawan.
b. Membuat surat seperti surat mutasi, surat tugas, dan surat keterangan. c. Memfilter lamaran-lamaran yang masuk pada data perusahaan.
Divisi Perencanaan SDM
Atasan Langsung Pelamar
Sumber : PT Wijaya Perdana Jakarta, 2016
Gambar III.2
Proses Rekrutmen dan Seleksi
Gambar III.2 menunjukkan tahapan-tahapan yang dilakukan dalam proses perekrutan karyawan pada PT Wijaya Perdana , berikut penjelasannya masing-masing: Tanda Tangan Perjanjian Kerja Negosiasi Gaji Wawancara dengan kepala SDM Pengajuan permintaan Karyawan Seleksi Administrasi Pemasangan Iklan Wawancara dengan atasan langsung Tanda Tangan Perjanjian Kerja Mengirimkan Lamaran pekerjaan Pengisian Formulir Lamaran Tes Tertulis Mulai Selesai
1. Pengajuan Perencanaan Karyawan
Disaat suatu divisi mengajukan atau meminta karyawan untuk bagian yang kosong, lalu Kepala Divisi Pengawasan Proyek tersebut membuatkan disposisi yang berisi permintaan karyawan untuk posisi yang diinginkan kepada Kepala Divisi SDM untuk disetujui, kemudian Kepala Divisi Pengawasan Proyek memberikan kualifikasi untuk para pelamar.
2. Pencarian Kandidat
Dalam pencarian kandidat PT Wijaya Perdana menggunakan 2 metode yaitu metode internal dan eksternal. Dalam metode internal PT Wijaya Perdana melakukan dengan cara mempromosikan suatu karyawan untuk pindah ke posisi yang sedang dibutuhkan. Untuk metode eksternal PT Wijaya Perdana bekerja sama dengan pihak pemasangan iklan yaitu www.jobsdb.comuntuk membantu dalam mencari calon pelamar dengan spesifikasi yang diharapkan.
Berikut syarat-syarat menjadi Pelaksana Proyek di PT Wijaya Perdana adalah: a. Pria usia maksimal 35 tahun
b. Pendidikan D3/S1 Teknik Sipil c. Domisili jabodetabek
d. Bisa bekerja secara individu maupun team
e. Memiliki rasa tanggung jawab terhadap setiap pekerjaannya f. Dapat berkomunikasi dengan baik
g. Rajin, tekun, cermat, dan teliti
Sumber: PT Wijaya Perdana 2016
Gambar III.3 Pemasangan Iklan
3. Seleksi Administrasi
Dalam tahap ini administrasi bagian SDM memilih dari beberapa kandidat yang masuk untuk di filter sesuai kriteria yang dibutuhkan untuk menjadi pelaksana proyek. Bagian administrasi menerima lamaran dari www.jobsdb.comkemudian di masukan ke program kantor untuk di filter sesuai kriteria calon karyawan.
Untuk mendapatkan data tersebut diambil 3 (tiga) bulan terhitung dari bulan 1 Oktober 2016 – 31 Desember 2016. Jumlah kandidat yang diterima dari www.jobsdb.comadalah 270 kandidat yang kemudian data lamaran tersebut akan diserahkan ke pihak HRD (Human Resources Development) untuk menginformasikan kepada pihak pelamar dengan menelpon atau bisa lewat email untuk mengikuti tes selanjutnya.
Kendala yang dihadapi saat seleksi karyawan yaitu pemilihan yang terlalu lama disaat admin HRD menghubungi pihak pelamar banyak pelamar yang
sudah bekerja di tempat lain. Cara mengatasi kendala tersebut yaitu dengan harus singkatnya waktu pemanggilan dengan pengiriman lamaran agar tidak terlalu lama dan pelamar sudah mendapatkan pekerjaan lain.
4. Pengisian Formulir Lamaran
Setelah pelamar dihubungi oleh pihak HRD (Human Resource Development) untuk datang mengikuti proses tes dan interview tapi sebelumnya pelamar yang datang harus mengisi formulir lamaran, berikut yang terlampir dalam formulir lamaran tersebut yaitu:
a. Data Pribadi.
b. Latar Belakang Pendidikan. c. Pengalam Pekerjaan. d. Riwayat Penyakit. e. Posisi yang dilamar. 5. Tes Tertulis
Jumlah kandidat yang mengikuti tes tertulis sebanyak 200 orang.Tes tertulis dilakukan agar bertujuan mengetahui sejauh mana pengetahuan pelamar dan mengukur kemampuan pelamar di bidang pekerjaan yang dibutuhkan. 6. Wawancara dengan Atasan Langsung
Jumlah Kandidat yang lolos tes tertulis dan akan melanjutkan ke tahap wawancara dengan atasan langsung yaitu 100 orang. Dengan adanya wawancara dengan atasan langsung.Pada bagian ini wawancara dengan atasan langsung sangat berpengaruh terhadap kinerja pelamar dan di berikan pertanyaan yang spesifik tentang pekerjaan tersebut.
Kendala yang dihadapi saat proses wawancara adalah kandidat yang tidak hadir atau berhalangan hadir karena ada kepentingan lain, sehingga proses rekrutmen dan seleksi karyawan menjadi terlambat. Cara mengatasinya yaitu dengan penjadwalan ulang sangat diperlukan untuk calon karyawan yang berhalangan hadir, agar proses seleksi dapat dilanjutkan.
7. Wawancara Lisan dengan HRD
Setelah melakukan wawancara dengan atasan langsung lalu kemudian pelamar wawancara lisan dengan HRD. Dengan jumlah kandidat sekarang berjumlah 30 orang, wawancara ini berlangsung untuk menilai kepribadian langsung pelamar dan mendapatkan informasi pribadi tentang pelamar , interviewer juga menjelaskan gambaran umum tentang perusahaan. Berikut contoh pertanyaan saat wawancara dengan interviewer.
a. Ceritakan tentang diri Anda ?
b. Mengapa kami harus menerima Anda?
c. Jika Anda diterima apakah Anda mau ditugaskan di luar kota? d. Mengapa Anda tertarik bergabung di perusahaan ini?
e. Apakah Anda bisa bekerja dalam suatu tekanan? f. Apakah Anda bisa bekerja dalam suatu tim? 8. Negosiasi Gaji
Kandidat yang lolos pada wawancara dengan HRD yaitu 15 orang dan akan ke tahap selanjutnya yaitu negosiasi gaji. PT Wijaya Perdana sudah mempunyai standar penggajian, perusahaan akan menawarkan gaji yang diharapkan oleh pelamar sesuai dengan pendidikan, pengalaman kerja sebelumnya dan kemampuan bekerja.
Kendala yang dihadapi dalam negosiasi gaji adalah kebijakan penggajian yaitu pelamar yang memiliki pengalaman cukup baik mereka menginginkan gaji yang sangat tinggi.Cara mengatasi kendala tersebut yaitu dengan melihat kemampuan karyawan tersebut melalui tes tertulis dan wawancara langsung.
9. Tangan Tangan Kontrak
Kandidat yang lolos pada negoisasi yaitu 12 orang yang akan menandatangani tanda tangan kontrak yang dibuat oleh perusahaan. Pelamar akan menandatangani kontrak sesuai negosiasi gaji sebelumnya.Dengan adanya tanda tangan kontrak perusahaan dan karyawan telah menyetujui perjanjian kerja tersebut serta mengetahui standar operasional perusahaan.PT Wijaya Perdana memberikan 2 tahapan dalam perjanjian kontrak yaitu :
1. Perjanjian kerja dengan adanya masa percobaan dengan 3 bulan 2. Perjanjian kerja dengan tanda tangan kontrak kerja selama 1 tahun
3. Selanjutnya bila kinerja karyawan tersebut sesuai yang diharapkan oleh perusahan maka karyawan tersebut akan diangkat menjadi karyawan tetap.
Berikut nama-nama kandidat atau calon karyawan yang diterima di PTWijaya Perdana.
TABEL III.I
Daftar Nama Kandidat
NO. NAMA JENIS
KELAMIN
UMUR PENGALAMAN KETERANGAN
1. Yono Laki-laki 29 tahun 2 tahun LOLOS
2. Imam Rahadhi Laki-laki 31 tahun 3 tahun LOLOS 3. Siswo Johan Laki-laki 28 tahun 2 tahun LOLOS 4. Adrian Saleh Laki-laki 26 tahun 2 tahun LOLOS
5. Aldi Laki-laki 25 tahun 1 tahun LOLOS
6. Calfin Kwok Laki-laki 25 tahun 2 tahun LOLOS 7. Dwi S Marsanto Laki-laki 27 tahun 3 tahun LOLOS 8. Panji Oktavianto Laki-laki 35 tahun 7 tahun LOLOS 9. Sulistiawan Laki-laki 31 tahun 4 tahun LOLOS 10 Rudy Nurdiansyah Laki-laki 32 tahun 4 tahun LOLOS 11. Freski Setiawan Laki-laki 30 tahun 5 tahun LOLOS 12. Angga Laras Putra Laki-laki 28 tahun 4 tahun LOLOS
Sumber : PT Wijaya Perdana 2016
Calon karyawan tersebut diterima menjadi karyawan dengan masa percobaan sesuai dengan kemampuan dang penagalaman kerja dari karyawan tersebut. Nama-nama dari karyawan tersebut akanmengikuti masa percobaan yang telah ditentukan, jika karyawan tersebut baik dan bisa melakukan pekerjaan tersebut sesuai yang diharapakan maka akan diperpanjang masa kontrak kerjanya dan bisa diajukan untuk menjadi karyawan tetap untuk perusahaan tersebut. Tapi jika karyawan tersebut tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik maka pihak perusahaan berhak tidak melanjutkan kontrak kerja tersebut.
