S I S T E M
S I S T E M
R E P R O D U K S I
Perkembangbiakan
Perkembangbiakan
Pada Tumbuhan
Perkembangbiakan Vegetatif
Perkembangbiakan Vegetatif
► Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan berbiji Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan berbiji dapat dibedakan menjadi perkembangbiakan secara dapat dibedakan menjadi perkembangbiakan secara
alami dan buatan. alami dan buatan.
► Perkembangbiakan vegetatif banyak dimanfaatkan Perkembangbiakan vegetatif banyak dimanfaatkan orang untuk
orang untuk:: 1.
1. mendapatkan bibit unggul mendapatkan bibit unggul dengandengan lebih cepat dan lebih cepat dan 2.
2. hasilnya memiliki sifat yang sama dengan induknya.hasilnya memiliki sifat yang sama dengan induknya.
1. Vegetatif Alami
1. Vegetatif Alami
► Perkembangbiakan vegetatif alami Perkembangbiakan vegetatif alami
(sewajarnya/aseksual alamiah), antara lain terjadi (sewajarnya/aseksual alamiah), antara lain terjadi
pada pada::
a.
a. Pembelahan selPembelahan sel b.
b. Pembentukan sporaPembentukan spora c.
c. FermentasiFermentasi d.
d. Pembentukan TunasPembentukan Tunas e.
f.
f.
rizoma,
rizoma,
g.
g.
umbi lapis,
umbi lapis,
h.
h.
umbi akar,
umbi akar,
i.
i.
umbi batang,
umbi batang,
j.
j.
geragih
geragih
atau stolon
atau stolon
a.
a.
Pembelahan Sel
Pembelahan Sel
Merupakan inti dari terjadinya Merupakan inti dari terjadinya
perkembangbiakan makhluk hidup
perkembangbiakan makhluk hidup
Umumnya terjadi pada golongan tumbuhan Umumnya terjadi pada golongan tumbuhan
tingkat rendah yang tubuhnya hanya terdiri dari
tingkat rendah yang tubuhnya hanya terdiri dari
satu sel, seperti alga (ganggang) bersel satu
satu sel, seperti alga (ganggang) bersel satu
Setiap sel induk akan membelah menjadi dua Setiap sel induk akan membelah menjadi dua
sel anakan yang identik
b.
b.
Pembentukan Spora
Pembentukan Spora
Pembentukan spora dimulai dari
Pembentukan spora dimulai dari
pembelahan sel pada bagian tertentu
pembelahan sel pada bagian tertentu
dari tumbuhan
dari tumbuhan
Contoh: tumbuhan paku
Contoh: tumbuhan paku
c.
c. FragmentasiFragmentasi
Reproduksi dengan fragmentasi Reproduksi dengan fragmentasi
berarti melepaskan sebagian berarti melepaskan sebagian dari tubuhnya untuk tumbuh dari tubuhnya untuk tumbuh menjadi individu baru
menjadi individu baru
Makhluk hidup yang dapat Makhluk hidup yang dapat
melakukan reproduksi dengan melakukan reproduksi dengan fragmentasi memiliki susunan fragmentasi memiliki susunan tubuh yang sederhana, misalnya tubuh yang sederhana, misalnya berupa kumpulan sel berbentuk berupa kumpulan sel berbentuk pita, filamen, koloni atau berupa pita, filamen, koloni atau berupa talus yang tidak memiliki akar, talus yang tidak memiliki akar, batang, daun sejati
batang, daun sejati
Tumbuhan yang dapat Tumbuhan yang dapat
melakukan fragmentasi memiliki melakukan fragmentasi memiliki kemampuan regenerasi yang
kemampuan regenerasi yang tinggi
tinggi
Contoh: Nostoc, Oscillatoria, Contoh: Nostoc, Oscillatoria,
d.
d.
Pembentukan Tunas
Pembentukan Tunas
Pada tumbuhan tingkat
Pada tumbuhan tingkat
tinggi, tunas dapat berupa
tinggi, tunas dapat berupa
tunas ketiak yang tumbuh
tunas ketiak yang tumbuh
pada ketiak daun
pada ketiak daun
Pada pohon pisang
Pada pohon pisang
merupakan tunas ketiak,
merupakan tunas ketiak,
yang tumbuh pada buku
yang tumbuh pada buku
batang di bagian bawah
batang di bagian bawah
Pembentukan tunas pada
Pembentukan tunas pada
dasarnya juga dimulai dari
dasarnya juga dimulai dari
pembelahan sel pada
pembelahan sel pada
bagian jaringan embrional
bagian jaringan embrional
atau meristematis
e.
e. Tunas AdventifTunas Adventif
► Tunas adventif adalah tunas Tunas adventif adalah tunas
yang muncul
yang muncul bukan bukan dari dari ujung batang
ujung batang atau pada atau pada ketiak daun
ketiak daun, melainkan dari , melainkan dari daun atau bagian tubuh
daun atau bagian tubuh
yang lainnya seperti akar
yang lainnya seperti akar ..
► Contohnya cocor bebek, Contohnya cocor bebek,
kersen, cemara, sukun dan
kersen, cemara, sukun dan
kesemek.
kesemek.
► Cocor bebek membentuk Cocor bebek membentuk
tunas adventif pada daun.
tunas adventif pada daun.
f.
f. Rizoma (Rimpang)Rizoma (Rimpang)
► Rizoma adalah batang Rizoma adalah batang atau atau
bagian batang
bagian batang yang yang tumbuh
tumbuh horizontal horizontal
(mendatar) dan biasanya
(mendatar) dan biasanya
bercabang
bercabang
► Rizoma Rizoma berisi cadangan berisi cadangan
makanan.
makanan.
► PPada ada rimpang seringkali rimpang seringkali
tumbuh tunas yang dapat
tumbuh tunas yang dapat
menjadi individu baru.
menjadi individu baru.
► Contoh lengkuas, Contoh lengkuas,
temulawak dan kunyit.
temulawak dan kunyit.
► Gambar. Lengkuas, Temu Gambar. Lengkuas, Temu
lawak, Kunyit.
g.
g. Umbi LapisUmbi Lapis
► Terdiri dai batang yang pendek Terdiri dai batang yang pendek dengan ruas-ruas yang sangat dengan ruas-ruas yang sangat
rapat, dikelilingi oleh daun yang rapat, dikelilingi oleh daun yang
berlapis-lapis, tebal, lunak dan berlapis-lapis, tebal, lunak dan
berdaging berdaging
► Daun yang berlapis-lapis itu Daun yang berlapis-lapis itu
merupakan umbi yang menyimpan merupakan umbi yang menyimpan
cadangan makanan. cadangan makanan.
► Batangnya merupakan bagian kecil Batangnya merupakan bagian kecil pada bawah umbi lapis yang
pada bawah umbi lapis yang disebut cakram
disebut cakram
► Contoh Contoh umbi bawang merah, umbi bawang merah,
bawang putih, bawang daun dan bawang putih, bawang daun dan
bakung. bakung.
► Umbi bawang merah dapat Umbi bawang merah dapat membentuk tunas dan
membentuk tunas dan
menghasilkan umbi baru yang menghasilkan umbi baru yang
dinamakan siung bawang. dinamakan siung bawang.
► Siung bawang inilah yang ditanam Siung bawang inilah yang ditanam oleh para petani.
oleh para petani.
Umbi bawang
h.
h. Umbi AkarUmbi Akar
► Umbi akar adalah akar yang Umbi akar adalah akar yang menggembung dan berisi menggembung dan berisi cadangan makanan.
cadangan makanan.
► Contohnya tanaman bunga Contohnya tanaman bunga dahlia.
dahlia.
► Umbi akar dahlia adalah sisa Umbi akar dahlia adalah sisa batang sebagai tempat
batang sebagai tempat tumbuhnya tunas baru. tumbuhnya tunas baru.
i.
i. Umbi BatangUmbi Batang
► Umbi batang adalah batang Umbi batang adalah batang
yang menggembung dan berisi yang menggembung dan berisi cadangan makanan.
cadangan makanan.
► Contohnya kentang dan teki.Contohnya kentang dan teki. ► Umbi kentang akan tumbuh Umbi kentang akan tumbuh
tunas bila ditanam. tunas bila ditanam.
► Batang teki menjalar di dalam Batang teki menjalar di dalam tanah, kemudian menggembung tanah, kemudian menggembung membentuk umbi yang dapat membentuk umbi yang dapat tumbuh membentuk tunas.
j.
j. GeragihGeragih
► GeragihGeragih ((stolonstolon) adalah ) adalah batang yang menjalar di batang yang menjalar di atas tanah dan berfungsi atas tanah dan berfungsi
sebagai alat sebagai alat
perkembangbiakan. perkembangbiakan.
► Geragih memiliki ruas dan Geragih memiliki ruas dan buku.
buku.
► Melalui buku-buku ini akan Melalui buku-buku ini akan tumbuh tunas batang dan tumbuh tunas batang dan
akar. akar.
► Tunas tunas batang akan Tunas tunas batang akan tumbuh menjalar menjadi tumbuh menjalar menjadi
tumbuhan baru. tumbuhan baru.
► Contohnya adalah pegagan Contohnya adalah pegagan dan arbei.
dan arbei.
2. Vegetatif Buatan
2. Vegetatif Buatan
►
Vegetatif buatan adalah
Vegetatif buatan adalah
perkembangbiakan yang sengaja
perkembangbiakan yang sengaja
dilakukan oleh manusia.
dilakukan oleh manusia.
►Contohnya
Contohnya
:
:
a.
a.
menyetek,
menyetek,
b.b.
mencangkok
mencangkok
,
,
c.c.
merunduk
merunduk
,
,
d.d.
menempel, dan
menempel, dan
e.a.
a.
Menyetek
Menyetek
► Bagian tumbuhan yang Bagian tumbuhan yang
dapat disetek adalah daun,
dapat disetek adalah daun,
tangkai daun, ranting,
tangkai daun, ranting,
batang, akar, dan pucuk.
batang, akar, dan pucuk.
► Tanaman bunga Tanaman bunga piulcespiulces
dapat distek melalui
dapat distek melalui stek stek tangkai daun
tangkai daun beserta beserta helaiannya.
helaiannya.
► Tumbuhan yang dapat Tumbuhan yang dapat
diperbanyak dengan stek
diperbanyak dengan stek
batang adalah kamboja
batang adalah kamboja
jepang, bugenvil, mawar,
jepang, bugenvil, mawar,
bunga sepatu, ketela pohon
bunga sepatu, ketela pohon..
► Stek pucuk dapat dilakukan Stek pucuk dapat dilakukan
pada pucuk tanaman teh
pada pucuk tanaman teh
yang mempunyai cukup satu
yang mempunyai cukup satu
mata tunas saja
b.
b.
Mencangkok
Mencangkok
►
Mencangkok
Mencangkok
adalah mengupayakan
adalah mengupayakan
tumbuhnya akar pada cabang atau ranting
tumbuhnya akar pada cabang atau ranting
tanaman.
tanaman.
►
Caranya,
Caranya,
kulit batang dikerat, hingga
kulit batang dikerat, hingga
terpotong.
terpotong.
1.1. Bagian kayu tetap dipertahankan.Bagian kayu tetap dipertahankan. 2.
2. Karena itu zat-zat mineral dan air dapat Karena itu zat-zat mineral dan air dapat dialirkan dari akar ke daun.
dialirkan dari akar ke daun.
3.
3. Akan tetapi zat-zat makanan tidak dapat Akan tetapi zat-zat makanan tidak dapat
diangkut dari daun ke bagian tubuh lainnya
diangkut dari daun ke bagian tubuh lainnya
karena kulitnya terkerat/terpotong.
karena kulitnya terkerat/terpotong.
4.
4. Akibatnya bahan makanan itu menumpuk di Akibatnya bahan makanan itu menumpuk di tempat keratan, kemudian tumbuhlah akar
tempat keratan, kemudian tumbuhlah akar
tanaman.
► Gambar.Gambar.
Mencangkok
Mencangkok
tanaman
c.
c.
Merunduk
Merunduk
►
Merunduk
Merunduk
adalah
adalah
menyentuhkan ranting
menyentuhkan ranting
at
at
a
a
u cabang tanaman
u cabang tanaman
ke tanah, kemudian
ke tanah, kemudian
ditimbun tanah.
ditimbun tanah.
►
Dari bagian yang
Dari bagian yang
tertimbun tanah akan
tertimbun tanah akan
tumbuh akar. Jika akar
tumbuh akar. Jika akar
sudah kuat maka
sudah kuat maka
batang yang
batang yang
menghubungkan
menghubungkan
dengan induknya
dengan induknya
dapat dipotong.
dapat dipotong.
►
Contohnya anyelir dan
Contohnya anyelir dan
selada air.
d.
d.
Menempel
Menempel
► Menempel (okulasi)Menempel (okulasi) adalah menambahkan bagian adalah menambahkan bagian
mata tunas tumbuhan ke tumbuhan lain.
mata tunas tumbuhan ke tumbuhan lain.
► Okulasi dilakukan untuk menggabungkan dua sifat Okulasi dilakukan untuk menggabungkan dua sifat
berbeda sehingga mendapatkan hasil yang
berbeda sehingga mendapatkan hasil yang
diinginkan.
diinginkan.
► Tanaman induk yang ditempeli dinamakan Tanaman induk yang ditempeli dinamakan onderstam
onderstam..
► Biasanya onderstam adalah tanaman yang Biasanya onderstam adalah tanaman yang
memiliki perakaran kuat.
memiliki perakaran kuat.
► Misalnya pohon jeruk yang memiliki akar kuat Misalnya pohon jeruk yang memiliki akar kuat
tetapi buahnya kurang disukai, ditempeli dengan
tetapi buahnya kurang disukai, ditempeli dengan
mata tunas tumbuhan yang menghasilkan buah
mata tunas tumbuhan yang menghasilkan buah
manis.
manis.
► Dari mata tunas akan muncul tunas tanaman jeruk Dari mata tunas akan muncul tunas tanaman jeruk
yang dapat menghasilkan buah manis.
yang dapat menghasilkan buah manis.
► Syarat okulasi adalah kedua tanaman harus sama Syarat okulasi adalah kedua tanaman harus sama
jenisnya.
e.
e.
Menyambung
Menyambung
► Menyambung bertujuan untuk Menyambung bertujuan untuk
menggabungkan dua sifat tanaman.
menggabungkan dua sifat tanaman.
► Misalnya ketela pohon mukibat yaitu Misalnya ketela pohon mukibat yaitu
persambungan anatara ketela pohon dan
persambungan anatara ketela pohon dan
ketela biasa.
ketela biasa.
► Ketela pohon memiliki banyak daun sehingga Ketela pohon memiliki banyak daun sehingga
memiliki laju fotosintesis yang tinggi untuk
memiliki laju fotosintesis yang tinggi untuk
memproduksi bahan makanan.
memproduksi bahan makanan.
► Bahan makanan yang terbentuk disimpan di Bahan makanan yang terbentuk disimpan di
akar ketela biasa.
akar ketela biasa.
► Tanaman yang memiliki kekerabatan dekat Tanaman yang memiliki kekerabatan dekat
dapat disambungkan. Misalnya sambungan
dapat disambungkan. Misalnya sambungan
antara pokak dengan terung, jambu biji
antara pokak dengan terung, jambu biji
dengan jambu sukun.
Keuntungan dan Kerugian
Keuntungan dan Kerugian
Perkembangbiakan vegetatif
Perkembangbiakan vegetatif
Keuntungan perkembangbiakan vegetatif adalah:
Keuntungan perkembangbiakan vegetatif adalah:
1.
1. Lebih cepat berbuah daripada tanaman dari biji;Lebih cepat berbuah daripada tanaman dari biji; 2.
2. Tanaman dapat dikembangbiakkan tanpa Tanaman dapat dikembangbiakkan tanpa menunggu berbuah terle bih dahulu;
menunggu berbuah terle bih dahulu;
3.
3. Dapat menghasilkan tanaman baru yang seragam Dapat menghasilkan tanaman baru yang seragam dan memiliki sifat sama dengan induknya;
dan memiliki sifat sama dengan induknya;
4.
4. Dapat mengembangbiakkan dan melestarikan Dapat mengembangbiakkan dan melestarikan
tumbuhan walaupun tidak menghasilkan buah/biji.
tumbuhan walaupun tidak menghasilkan buah/biji.
Contohnya pisang dan nanas.
Contohnya pisang dan nanas.
Kerugian perkembangbiakan vegeta
Kerugian perkembangbiakan vegetattif adalah:if adalah: 1.
1. Tumbuhan yang ditanam melalui cangkokan tidak Tumbuhan yang ditanam melalui cangkokan tidak sekuat tanaman asli;
sekuat tanaman asli;
2.
2. Dari satu induk hanya diperoleh keturunan baru Dari satu induk hanya diperoleh keturunan baru yang jumlahnya terbatas. Tanaman induk akan
yang jumlahnya terbatas. Tanaman induk akan
menderita kalau terlalu banyak dahan yang
menderita kalau terlalu banyak dahan yang
dicangkok.
Perkembangbiakan Generatif
Perkembangbiakan Generatif
► Penyerbukan pada tumbuhan biji terbuka Penyerbukan pada tumbuhan biji terbuka
(gymnospermae) adalah menempelnya serbuk (gymnospermae) adalah menempelnya serbuk
sari ke
sari ke mikropil mikropil (liang bakal biji). (liang bakal biji).
► Penyerbukan pada tumbuhan biji terbuka Penyerbukan pada tumbuhan biji terbuka
(gymnospermae) adalah menempelnya serbuk (gymnospermae) adalah menempelnya serbuk
sari ke kepala putik. sari ke kepala putik.
► Pembuahan adalah bersatunya Pembuahan adalah bersatunya inti spermainti sperma dengan
dengan inti ovum.inti ovum.
► Pada tumbuhan gymnospermae terjadi Pada tumbuhan gymnospermae terjadi pembuahan tunggal, sedangkan
pembuahan tunggal, sedangkan angiospermaeangiospermae terjadi
terjadi pembuahan ganda.pembuahan ganda.
► Alat perkembangbiakan generatif adalah Alat perkembangbiakan generatif adalah bungabunga.. ► Perkembangbiakan generatif didahului proses Perkembangbiakan generatif didahului proses
penyerbukan dan dilanjutkan dengan penyerbukan dan dilanjutkan dengan
► Alat perkembangbiakan angiospermae adalah Alat perkembangbiakan angiospermae adalah bunga
bunga
► Bunga lengkapBunga lengkap adalah bunga yang memiliki adalah bunga yang memiliki
kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari dan kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari dan
putik putik
► Kepala sari merupakan bagian ujung benang sari. Kepala sari merupakan bagian ujung benang sari.
► Di dalam kepala sari berisi 2 ruang sari (Di dalam kepala sari berisi 2 ruang sari (tekateka))
► Satu ruang sari biasanya terdiri dari dua kantung Satu ruang sari biasanya terdiri dari dua kantung sari (
sari (lokulumentum, mikrosporangiumlokulumentum, mikrosporangium))
► Serbuk sari terbentuk di dalam kantung sari dan Serbuk sari terbentuk di dalam kantung sari dan berasal dari
berasal dari sel induk mikrosporasel induk mikrospora (2n) (2n)
► Tumbuhan mengeluarkan serbuk sari dalam Tumbuhan mengeluarkan serbuk sari dalam stadium 2 sel, yaitu
stadium 2 sel, yaitu satu sel vegetatifsatu sel vegetatif dan dan dua sel dua sel generatif.
►
Sel generatif nantinya bermitosis sekali
Sel generatif nantinya bermitosis sekali
menjadi 2 sel sperma.
menjadi 2 sel sperma.
►
Pembelahan sel generatif umumnya
Pembelahan sel generatif umumnya
terjadi di dalam buluh serbuk sari.
terjadi di dalam buluh serbuk sari.
►
Di dalam bakal buah terdapat bakal biji
Di dalam bakal buah terdapat bakal biji
►Bakal biji terdiri dari
Bakal biji terdiri dari
integumen
integumen
(kulit
(kulit
bakal biji) dan
bakal biji) dan
nuselus
nuselus
(badan bakal biji).
(badan bakal biji).
►Pada tumbuhan berbiji,
Pada tumbuhan berbiji,
megasporangium
megasporangium
disebut sebagai
disebut sebagai
nuselus
nuselus
.
.
►
Di dalam nuselus terdapat
Di dalam nuselus terdapat
sel induk
sel induk
megaspora
megaspora
atau
atau
sel induk kantung
sel induk kantung
lembaga
► Alat perkembangbiakan pada gymnospermae Alat perkembangbiakan pada gymnospermae berupa
berupa strobilusstrobilus
► StrobilusStrobilus merupakan kumpulan sporofil, merupakan kumpulan sporofil,
apabila kumpulan itu kompak dan membentuk apabila kumpulan itu kompak dan membentuk
seperti kerucut disebut
seperti kerucut disebut konuskonus
► SporofilSporofil pada strobilus disebut pada strobilus disebut sisik strobilus.sisik strobilus. ► Sporofil merupakan bagian daun yang Sporofil merupakan bagian daun yang
berfungsi menghasilkan spora di samping juga berfungsi menghasilkan spora di samping juga
sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis ► Ada 2 macam Ada 2 macam sporofilsporofil yaitu yaitu megasporofil megasporofil
untuk betina dan
untuk betina dan mikrosporofilmikrosporofil untuk jantan untuk jantan ► Pada Pada megasporofilmegasporofil terdapat terdapat bakal bijibakal biji. Bakal . Bakal
► Di dalam bakal biji terdapat Di dalam bakal biji terdapat megasporangiummegasporangium (nuselus).
(nuselus).
► Pada nuselus nantinya terdapat Pada nuselus nantinya terdapat sel induk sel induk megaspora
megaspora yang mengalami meiosis menjadi 4 yang mengalami meiosis menjadi 4 megaspora dan hanya satu megaspora yang
megaspora dan hanya satu megaspora yang berkembang.
berkembang.
► Inti megaspora mengalami pembelahan berulang Inti megaspora mengalami pembelahan berulang kali dan akan menjadi jaringan gametofit
kali dan akan menjadi jaringan gametofit
► Sebagian dari sel-sel gametofit yang dekat Sebagian dari sel-sel gametofit yang dekat dengan mikropil akan membentuk satu atau dengan mikropil akan membentuk satu atau
beberapa
beberapa arkegoniumarkegonium..
► Pada Pada mikrosporofil mikrosporofil terdapat banyak terdapat banyak mikrosporangium
mikrosporangium..
► Di dalam Di dalam mikrosporangiummikrosporangium banyak terdapat banyak terdapat mikrospora
mikrospora dan nantinya berkembang menjadi dan nantinya berkembang menjadi banyak serbuk sari.
1. Penyerbukan 1. Penyerbukan
► Penyerbukan (persarian) Penyerbukan (persarian) == peristiwa peristiwa
menempelnya serbuk sari di kepala putik.
menempelnya serbuk sari di kepala putik.
► Serbuk sari dapat mencapai kepala putik Serbuk sari dapat mencapai kepala putik
secara alami dan buatan.
secara alami dan buatan.
► Secara alami, serbuk sari dapat mencapai Secara alami, serbuk sari dapat mencapai
kepala putik dengan perantaraan:
kepala putik dengan perantaraan:
a.
a.AnginAngin (anemofili) (anemofili). Syaratnya. Syaratnya::
►serbuk sari jumlahnya banyak, dan serbuk sari jumlahnya banyak, dan
ringan;
ringan;
►bunganya tidak berwarna warni;bunganya tidak berwarna warni;
►putiknya tidak tersembunyi, panjang, dan putiknya tidak tersembunyi, panjang, dan
berbulu.
berbulu.
b.
b.
Air (Hidrofili)
Air (Hidrofili)
Terjadi pada tumbuhan yang hidup di air,
Terjadi pada tumbuhan yang hidup di air,
baik di air tawar maupun air laut.
baik di air tawar maupun air laut.
Contoh:
Contoh:
Hydrilla verticillata
Hydrilla verticillata
c.
c.
Penyerbukan dengan perantara hewan
Penyerbukan dengan perantara hewan
(zodiofili)
(zodiofili)
1)
1)
Penyerbukan dengan perantara burung
Penyerbukan dengan perantara burung
(ortinofili).
(ortinofili).
► Burung dapat menjadi perantara dalam Burung dapat menjadi perantara dalam
penyerbukan.
penyerbukan.
► Contoh: kutilang, cucak, burung penghisap Contoh: kutilang, cucak, burung penghisap
madu.
madu.
► Tumbuhan yang sering dikunjungi adalah Tumbuhan yang sering dikunjungi adalah
pohon dadap dan pohon randu.
2)
2) SeranggaSerangga (entomofili) (entomofili). Syaratnya. Syaratnya:: ► serbuk sari berlendir dan lengket;serbuk sari berlendir dan lengket;
► bunganya berwarna warni, berbau harum danbunganya berwarna warni, berbau harum dan
► memiliki kelenjar madu untuk menarik serangga;memiliki kelenjar madu untuk menarik serangga; ► putiknya tersembunyi dan berlendir.putiknya tersembunyi dan berlendir.
Serangga akan datang menghisap madu dan Serangga akan datang menghisap madu dan
serbuk sari akan menempel di tubuhnya. Ketika serbuk sari akan menempel di tubuhnya. Ketika serangga tersebut hinggap di bunga lain yang serangga tersebut hinggap di bunga lain yang
sejenis, penyerbukanpun terjadi. sejenis, penyerbukanpun terjadi.
3)
3)
Kelelawar (kiropterofili)
Kelelawar (kiropterofili)
► Hewan ini menjadi perantara penyerbukan Hewan ini menjadi perantara penyerbukan
untuk pohon yang bunganya mekar sore
untuk pohon yang bunganya mekar sore
atau malam hari
atau malam hari
4)
►
Penyerbukan dapat dibedakan menjadi:
Penyerbukan dapat dibedakan menjadi:
1.
1.
Penyerbukan sendiri
Penyerbukan sendiri
(autogami)
(autogami)
yaitu
yaitu
menempelnya serbuk sari ke kepala
menempelnya serbuk sari ke kepala
putik dalam satu bunga.
putik dalam satu bunga.
Contoh pada
Contoh pada
bunga turi atau anggota tumbuhan
bunga turi atau anggota tumbuhan
Fabaceae
Fabaceae
2.
2.
Penyerbukan Tetangga (geitonogami)
Penyerbukan Tetangga (geitonogami)
yaitu serbuk sari menempel di kepala
yaitu serbuk sari menempel di kepala
putik berasal dari bunga lain pada satu
putik berasal dari bunga lain pada satu
tanaman
tanaman
3.
3.
Penyerbukan silang
Penyerbukan silang
(
(
allogami,
allogami,
xenogami
xenogami
)
)
yaitu menempelnya serbuk
yaitu menempelnya serbuk
sari ke kepala putik
sari ke kepala putik
berasal dari bunga
berasal dari bunga
tumbuhan lain, tetapi masih tergolong
tumbuhan lain, tetapi masih tergolong
4.
4.
Penyerbukan Bastar (Hibridogami)
Penyerbukan Bastar (Hibridogami)
► Terjadi jika serbuk sari berasal dari bunga Terjadi jika serbuk sari berasal dari bunga
pada tumbuhan lain yang berbeda jenis, atau pada tumbuhan lain yang berbeda jenis, atau
sekurang-kurangnya mempunyai satu sifat sekurang-kurangnya mempunyai satu sifat
beda beda
► Penyerbukan buatan, dilakukan dengan Penyerbukan buatan, dilakukan dengan pertolongan manusia
pertolongan manusia. .
► MMisalnya pada salak dan vanili.isalnya pada salak dan vanili.
► Hal ini disebabkan karena alat kelamin Hal ini disebabkan karena alat kelamin
bunganya terpisah, ada bunga jantan saja bunganya terpisah, ada bunga jantan saja
dan ada bunga betina saja. dan ada bunga betina saja.
► Bunga jantan yang penuh serbuk sari dipetik Bunga jantan yang penuh serbuk sari dipetik kemudian ditempelkan di dekat bunga betina kemudian ditempelkan di dekat bunga betina
►
Penyerbukan sendiri pada beberapa
Penyerbukan sendiri pada beberapa
jenis tanaman gagal mengalami
jenis tanaman gagal mengalami
pembuahan disebabkan:
pembuahan disebabkan:
1.
1.
Dikogami
Dikogami
,
,
masaknya serbuk sari dan putik
masaknya serbuk sari dan putik
tidak bersamaan.
tidak bersamaan.
2.
2.
Dioseus (berumah dua),
Dioseus (berumah dua),
jika alat kelamin
jika alat kelamin
jantan dan betina keduanya terpisah pada
jantan dan betina keduanya terpisah pada
individu yang berbeda. Contoh salak
individu yang berbeda. Contoh salak
3.
3.
Herkogami,
Herkogami,
bentuk bunga yang sedemikian
bentuk bunga yang sedemikian
rupa, sehingga serbuk sari dari bunga tidak
rupa, sehingga serbuk sari dari bunga tidak
dapat jatuh pada kepala putik. Contohnya;
dapat jatuh pada kepala putik. Contohnya;
anggrek dan vanili
anggrek dan vanili
4.
4.
Heterostili
Heterostili
, bunga mempunyai benang sari
, bunga mempunyai benang sari
dan putik tidak sama panjang. Contoh: kopi,
dan putik tidak sama panjang. Contoh: kopi,
kina, kaca piring
2. Pembuahan Tunggal
2. Pembuahan Tunggal
► PembuahanPembuahan adalah peleburan sel sperma dengan ovum. adalah peleburan sel sperma dengan ovum. ► Pembuahan berlangsung di dalam bakal buah.Pembuahan berlangsung di dalam bakal buah.
► Pembuahan tunggalPembuahan tunggal terjadi pada kelompok terjadi pada kelompok tumbuhan tumbuhan biji terbuka (gymnospermae),
biji terbuka (gymnospermae), yaitu: yaitu: Cycas rumphii Cycas rumphii
(pakis haji),
(pakis haji), Podocarpus polystachyus Podocarpus polystachyus (kismis), (kismis), Agathis Agathis dammara
dammara (damar), (damar), Gnetum gnemonGnetum gnemon (melinjo. (melinjo.
► Di dalam serbuk sari Di dalam serbuk sari CycasCycas telah terbentuk tiga macam telah terbentuk tiga macam sel, yaitu
sel, yaitu sel protaliumsel protalium, , sel generatifsel generatif dan dan inti buluhinti buluh..
► Sebelum pembuahan diawali dengan penyerbukan yaitu Sebelum pembuahan diawali dengan penyerbukan yaitu menempelnya serbuk sari pada mikropil
menempelnya serbuk sari pada mikropil
► Pada ujung mikropil terdapat cairan lengket (Pada ujung mikropil terdapat cairan lengket (tetes tetes penyerbukan)
penyerbukan) yang berasal dari jaringan bakal biji di yang berasal dari jaringan bakal biji di sekitar mikropil.
sekitar mikropil. FungsinyaFungsinya untuk mengikat serbuk sari untuk mengikat serbuk sari yang menempel pada permukaan mikropil.
► Apabila cairan tersebut mengering maka serbuk Apabila cairan tersebut mengering maka serbuk
sari akan terserap ke dalam ruang serbuk sari.
sari akan terserap ke dalam ruang serbuk sari.
► Pada saat di ruang serbuk sari, serbuk sari Pada saat di ruang serbuk sari, serbuk sari
membentuk buluh serbuk sari ke arah arkegonium.
membentuk buluh serbuk sari ke arah arkegonium.
► Di arkegoniumDi arkegonium, sel generatif tumbuhan , sel generatif tumbuhan CycasCycas
membelah dua menjadi
membelah dua menjadi sel tangkaisel tangkai ( (sel dislokatorsel dislokator) ) dan
dan sel tubuhsel tubuh ( (spermatogenspermatogen).).
► Sel spermatogenSel spermatogen membelah menjadi membelah menjadi dua seldua sel
spermatozoid.
spermatozoid.
► Sesaat setelah sel vegetatif lenyap, sel Sesaat setelah sel vegetatif lenyap, sel
spermatozoid melebur dengan ovum membentuk
spermatozoid melebur dengan ovum membentuk
zigot.
zigot.
► Zigot berkembang menjadi embrio atau lembaga.Zigot berkembang menjadi embrio atau lembaga. ► Sel-sel gametofit lainnya berkembang menjadi Sel-sel gametofit lainnya berkembang menjadi
endosperma yang haploid (n).
3. Pembuahan Ganda
3. Pembuahan Ganda
►
Pembuahan pada
Pembuahan pada
tumbuhan berbiji
tumbuhan berbiji
tertutup
tertutup
terjadi dua kali (
terjadi dua kali (
pembuahan
pembuahan
ganda
ganda
).
).
►
Pembuahan pertama merupakan proses
Pembuahan pertama merupakan proses
peleburan inti sperma pertama dengan
peleburan inti sperma pertama dengan
inti ovum, menghasilkan
inti ovum, menghasilkan
lembaga
lembaga
atau
atau
calon individu baru.
calon individu baru.
►
Pembuahan kedua merupakan proses
Pembuahan kedua merupakan proses
peleburan inti sperma kedua dengan inti
peleburan inti sperma kedua dengan inti
kandung lembaga sekunder,
kandung lembaga sekunder,
menghasilkan
Proses pembuahan
Proses pembuahan ganda ganda adalah sebagai berikutadalah sebagai berikut::
► Serbuk sari menempel di kepala putik tumbuh Serbuk sari menempel di kepala putik tumbuh
membentuk buluh serbuk.
membentuk buluh serbuk.
► Buluh serbuk tumbuh di dalam tangkai kepala putik Buluh serbuk tumbuh di dalam tangkai kepala putik
membuat saluran menuju ke bakal buah yang di
membuat saluran menuju ke bakal buah yang di
dalamnya terdapat bakal biji.
dalamnya terdapat bakal biji.
► Sepanjang perjalanan, inti serbuk sari membelah Sepanjang perjalanan, inti serbuk sari membelah
menjadi
menjadi 22 inti generatif inti generatif dan dan 11 inti vegetatif inti vegetatif..
► Dua inti generatif disebut inti sperma pertama dan inti Dua inti generatif disebut inti sperma pertama dan inti
sperma kedua.
sperma kedua.
► Inti-inti tersebut berjalan beriringan di sepanjang Inti-inti tersebut berjalan beriringan di sepanjang
buluh serbuk menuju ke dalam bakal biji.
buluh serbuk menuju ke dalam bakal biji.
► Di dalam Di dalam bakal bijibakal biji terdapat terdapat inti sel telurinti sel telur dan dan inti inti
kandung lembaga sekunder
► Inti sperma pertama memasuki mikropil dan Inti sperma pertama memasuki mikropil dan melebur dengan inti ovum
melebur dengan inti ovum ( (pembuahan pertamapembuahan pertama)).. ► Hasil pHasil pembuahan pertama berupa zigot yang embuahan pertama berupa zigot yang
akan tumbuh menjadi lembaga atau calon akan tumbuh menjadi lembaga atau calon
tumbuhan baru. tumbuhan baru.
► Inti sperma kedua melebur dengan inti kandung Inti sperma kedua melebur dengan inti kandung lembaga sekunder
lembaga sekunder (pembuahan kedua) (pembuahan kedua)..
► HasilHasil pembuahan kedua akan membentuk putik pembuahan kedua akan membentuk putik lembaga (endosperm), yakni tempat cadangan lembaga (endosperm), yakni tempat cadangan
makanan untuk lembaga. makanan untuk lembaga.
► Cadangan makanan ini disebut juga Cadangan makanan ini disebut juga kotiledonkotiledon. .
► Di dalam bakal buah terdapat bakal biji.Di dalam bakal buah terdapat bakal biji.
► Setelah pembuahan, bakal buah tumbuh menjadi Setelah pembuahan, bakal buah tumbuh menjadi buah. Biji dibungkus oleh daging buah.
► Masuknya inti sperma ke dalam kandung lembaga Masuknya inti sperma ke dalam kandung lembaga
ada beberapa cara:
ada beberapa cara:
1.
1. PorogamiPorogami,, apabila masuknya spermatozoa melalui apabila masuknya spermatozoa melalui mikropil(liang bakal biji.
mikropil(liang bakal biji.
2.
2. AporogamiAporogami,, apabila masuknya spermatozoa tidak apabila masuknya spermatozoa tidak melalui mikropil. Apabila masuknya spermatozoa melalui mikropil. Apabila masuknya spermatozoa melalui kalaza disebut
melalui kalaza disebut kalazaogamikalazaogami
► Embrio pada tumbuhan berbiji dapat terbentuk oleh Embrio pada tumbuhan berbiji dapat terbentuk oleh
beberapa sebab:
beberapa sebab:
1.
1. AmfimiksisAmfimiksis, , apabila terjadinya embrio karena apabila terjadinya embrio karena peleburan sperma dengan ovum
peleburan sperma dengan ovum 2.
2. ApomiksisApomiksis, apabila terjadinya embriotidak melalui , apabila terjadinya embriotidak melalui peleburan sperma dan ovum. Apomiksis ada
peleburan sperma dan ovum. Apomiksis ada
beberapa cara: partenogenesis, terjadinya embrio beberapa cara: partenogenesis, terjadinya embrio dari sel telur yang tidak dibuahi; apogami, terjadinya dari sel telur yang tidak dibuahi; apogami, terjadinya embrio dari bagian lain kandung lembaga selain
embrio dari bagian lain kandung lembaga selain ovum (sel telur) misalnya sinergid atau antipoda, ovum (sel telur) misalnya sinergid atau antipoda, tanpa adanya pembuahan.
tanpa adanya pembuahan.
3.
3. Embrio adventif,Embrio adventif, terjadinya embrio dari sel nuselus terjadinya embrio dari sel nuselus yaitu bagian selain kandung lembaga
Pergantian Tahap Sporofit dan
Pergantian Tahap Sporofit dan
Gametofit dalam Siklus Hidup
Gametofit dalam Siklus Hidup
Tumbuhan
Tumbuhan
a. Metagenesis Tumbuhan Lumut a. Metagenesis Tumbuhan Lumut
► Spora tumbuh menjadi protonema. Spora tumbuh menjadi protonema.
► Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut. Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut. ► Tumbuhan lumut disebut Tumbuhan lumut disebut gametofitgametofit (2n) (2n)
karena menghasilkan gamet. karena menghasilkan gamet.
► Tumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin Tumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan) dan arkegonium (kelamin betina).
jantan) dan arkegonium (kelamin betina). ► AnteridiumAnteridium menghasilkan menghasilkan spermasperma, dan , dan
arkegonium
arkegonium menghasilkan menghasilkan ovumovum. .
► Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. ► Zigot berkembang menjadi Zigot berkembang menjadi sporofitsporofit (n)(n) dan dan
Metagenesis Tumbuhan
Metagenesis Tumbuhan
Lumut
b. Metagenesis Tumbuhan Paku
b. Metagenesis Tumbuhan Paku
► Spora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh Spora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadi
menjadi gametofitgametofit yang menghasilkan anteridium yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.
dan arkegonium.
► Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuh menjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku
tumbuh menjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifat
c. Metegenesis Tumbuhan Berbiji
c. Metegenesis Tumbuhan Berbiji
►
Tumbuhan berbiji adalah
Tumbuhan berbiji adalah
generasi sporofit
generasi sporofit
.
.
►Generasi gametofit betina berkembang di
Generasi gametofit betina berkembang di
dalam bakal biji yang masih berhubungan
dalam bakal biji yang masih berhubungan
dengan tumbuhan induknya.
dengan tumbuhan induknya.
►
Gametofit jantan dimulai saat tebentuknya
Gametofit jantan dimulai saat tebentuknya
mikrospora, setelah itu dilanjutkan pada saat
mikrospora, setelah itu dilanjutkan pada saat
setelah penyerbukan.
setelah penyerbukan.
►
Generasi gametofit tumbuhan biji waktunya
Generasi gametofit tumbuhan biji waktunya
singkat, perkembangannya terlindung, dan
singkat, perkembangannya terlindung, dan
hidupnya tergantung tumbuhan induknya.
hidupnya tergantung tumbuhan induknya.
►
Mikrospora yang keluar dari kotak spora
Mikrospora yang keluar dari kotak spora
berkembang menjadi serbuk sari.
berkembang menjadi serbuk sari.
►
Setelah penyerbukan, serbuk sari
Setelah penyerbukan, serbuk sari
berkembang menjadi buluh serbuk sari.
berkembang menjadi buluh serbuk sari.
►
Buluh serbuk sari disebut sebagai
Buluh serbuk sari disebut sebagai
generasi mikrogametofit.
generasi mikrogametofit.
►
Sedangkan generasi megagametofitnya
Sedangkan generasi megagametofitnya
(makrogametofit) adalah kantung
(makrogametofit) adalah kantung
lembaga (kantung embrio).
lembaga (kantung embrio).
►
Setelah terjadi peleburan sel sperma
Setelah terjadi peleburan sel sperma
dan ovum, maka terbentuklah zigot.
dan ovum, maka terbentuklah zigot.
►
Zigot berkembang menjadi embrio
Zigot berkembang menjadi embrio
(lembaga) di dalam biji.
(lembaga) di dalam biji.
►
Biji tumbuh menjadi kecambah, dan
Biji tumbuh menjadi kecambah, dan
akhirnya menjadi tumbuhan dewasa.
akhirnya menjadi tumbuhan dewasa.
Tumbuhan dewasa menghasilkan bunga
Tumbuhan dewasa menghasilkan bunga
dan seterusnya.
Pemencaran Tumbuhan
Pemencaran Tumbuhan
1.
1.
Pemencaran Tumbuhan Tanpa Bantuan
Pemencaran Tumbuhan Tanpa Bantuan
Faktor Luar
Faktor Luar
Tidak memungkinkan terjadinya penyebaran Tidak memungkinkan terjadinya penyebaran
secara luas.
secara luas.
Cara reproduksi yang memungkinkan Cara reproduksi yang memungkinkan
pemencaran yaitu dengan stolon, rizoma, umbi
pemencaran yaitu dengan stolon, rizoma, umbi
lapis, umbi batang.
lapis, umbi batang.
Pemencaran tumbuhan dapat disebabkan oleh Pemencaran tumbuhan dapat disebabkan oleh
gerak higroskopis.
gerak higroskopis.
Gerak higroskopis merupakan gerak yang Gerak higroskopis merupakan gerak yang
disebabkan oleh perubahan kadar air. Contoh:
disebabkan oleh perubahan kadar air. Contoh:
pada buah anggrek, petai cina, karet, pacar air.
2.
2.
Pemencaran Tumbuhan dengan
Pemencaran Tumbuhan dengan
Bantuan Faktor Luar
Bantuan Faktor Luar
a.a.
Anemokori
Anemokori
Pemencaran tumbuhan dengan bantuan Pemencaran tumbuhan dengan bantuan
angin. angin.
Beberapa ciri tumbuhan anemokari adalah:Beberapa ciri tumbuhan anemokari adalah:
1)
1) Biji kecil dan ringan, contoh tanaman anggrekBiji kecil dan ringan, contoh tanaman anggrek
2)
2) Buah dan biji bersayap. Sayap merupakan Buah dan biji bersayap. Sayap merupakan
perluasan dari kulit buah atau kulit biji. Contoh: perluasan dari kulit buah atau kulit biji. Contoh:
biji mahoni, biji pinus, biji kelor dan buah acer biji mahoni, biji pinus, biji kelor dan buah acer 3)
3) Buah dan biji berbulu. Bulu pada buah dan biji Buah dan biji berbulu. Bulu pada buah dan biji
b.
b. HidrokoriHidrokori
Pemencaran alat perkembangbiakan dengan bantuan Pemencaran alat perkembangbiakan dengan bantuan
air.
air.
Contoh: enceng gondok (Contoh: enceng gondok (EichorniaEichornia), yaitu dengan ), yaitu dengan
tunas yang memisahkan diri dari induknya.
tunas yang memisahkan diri dari induknya.
Tumbuhan yang memiliki struktur buah sedemikian Tumbuhan yang memiliki struktur buah sedemikian
rupa dan berat jenisnya kurang dari satu sehingga
rupa dan berat jenisnya kurang dari satu sehingga
mengapung di dalam air
mengapung di dalam air
Mempunyai buah yang kulit buahnya tersusun oleh Mempunyai buah yang kulit buahnya tersusun oleh
tiga lapisan, yaitu:
tiga lapisan, yaitu:
1)
1) Lapisan EksokarpLapisan Eksokarp, yaitu lapisan terluar yang tipis, namun , yaitu lapisan terluar yang tipis, namun
kuat dan mengkilat
kuat dan mengkilat
2)
2) Lapisan MesokarpLapisan Mesokarp, yaitu lapisan tengah yang paling , yaitu lapisan tengah yang paling
tebal
tebal
3)
3) Lapisan endokarpLapisan endokarp, yaitu lapisan paling dalam yang kuat , yaitu lapisan paling dalam yang kuat
dan keras
dan keras
Contoh: kelapa (Contoh: kelapa (Cocos nuciferaCocos nucifera) dan nyamplung ) dan nyamplung
(
c.
c.
Zookori
Zookori
Pemencaran alat perkembangbiakan dengan Pemencaran alat perkembangbiakan dengan
bantuan hewan.
bantuan hewan.
Umumnya mempunyai kulit biji yang amat Umumnya mempunyai kulit biji yang amat
keras dan tidak dapat dicerna di dalam sistem
keras dan tidak dapat dicerna di dalam sistem
pencernaan hewan.
pencernaan hewan.
Zookori dibedakan menjadi:Zookori dibedakan menjadi:
1)
1) EntomokoriEntomokori, pemencaran alat , pemencaran alat
perkembangbiakan dengan bantuan serangga,
perkembangbiakan dengan bantuan serangga,
contoh: tumbuhan tembakau.
contoh: tumbuhan tembakau.
2)
2) OrnitokoriOrnitokori, pemencaran alat perkembangbiakan , pemencaran alat perkembangbiakan dengan bantuan burung, contoh: tumbuhan
dengan bantuan burung, contoh: tumbuhan
beringin dan benalu.
beringin dan benalu.
3)
3) KiropterokoriKiropterokori, pemencaran alat , pemencaran alat
perkembangbiakan dengan bantuan kelelawar,
perkembangbiakan dengan bantuan kelelawar,
contoh: tumbuhan jambu biji.
contoh: tumbuhan jambu biji.
4)
4) MamokoriMamokori, pemencaran alat perkembangbiakan , pemencaran alat perkembangbiakan dengan bantuan mamalia, contoh: tumbuhan
dengan bantuan mamalia, contoh: tumbuhan
kopi, trembesi, aren.
d.
d.
Antropokori
Antropokori
Pemencaran alat perkembangbiakan dengan Pemencaran alat perkembangbiakan dengan
bantuan manusia.
bantuan manusia.
Bantuan ini dapat terjadi secara sengaja Bantuan ini dapat terjadi secara sengaja
(eksozoik) maupun tidak disengaja
(eksozoik) maupun tidak disengaja
(endozoik)
(endozoik)
Secara sengaja dikarenakan tumbuhan Secara sengaja dikarenakan tumbuhan
mendatangkan keuntungan atau nilai
mendatangkan keuntungan atau nilai
ekonomi bagi manusia, contoh: kopi, karet,
ekonomi bagi manusia, contoh: kopi, karet,
cengkeh, kelapa, kedelai, gadung dan
cengkeh, kelapa, kedelai, gadung dan
lain-lainnya.
lainnya.
Tidak sengaja terjadi karena tumbuhan Tidak sengaja terjadi karena tumbuhan
tersebut memiliki alat perekat pada buah
tersebut memiliki alat perekat pada buah
atau biji yang mudah menempel pada
atau biji yang mudah menempel pada
pakaian. Contoh: rumput jarum
Perkembangbiakan
Perkembangbiakan
pada Hewan
►
Hewan berkembang biak secara generatif
Hewan berkembang biak secara generatif
(seksual)
(seksual)
dan vegetatif
dan vegetatif
(aseksual)
(aseksual)
.
.
►
Perkembangbiakan generatif ditandai
Perkembangbiakan generatif ditandai
dengan proses pembuahan.
dengan proses pembuahan.
►
Pembuahan (
Pembuahan (
fertilisasi
fertilisasi
)
)
=
=
bersatunya sel
bersatunya sel
sperma dan ovum.
sperma dan ovum.
►
Perkembangbiakan vegetatif biasanya
Perkembangbiakan vegetatif biasanya
dilakukan oleh hewan tingkat rendah, yaitu
dilakukan oleh hewan tingkat rendah, yaitu
hewan
hewan
avertebrata
avertebrata
.
.
►
Perkembangbiakan dilakukan untuk menjaga
Perkembangbiakan dilakukan untuk menjaga
kelestarian jenis.
A
A. Perkembangbiakan . Perkembangbiakan AseksualAseksual
► Perkembangbiakan vegetatifPerkembangbiakan vegetatif adalah adalah
perkembangbiakan tanpa melalui
perkembangbiakan tanpa melalui
peleburan sel sperma dan ovum.
peleburan sel sperma dan ovum.
1. Pembelahan Sel
1. Pembelahan Sel
► Pembelahan sel dilakukan oleh hewan Pembelahan sel dilakukan oleh hewan
bersel satu, misalnya
bersel satu, misalnya Amoeba Amoeba dan dan
Paramecium
Paramecium..
► Sel membelah dari satu sel menjadi Sel membelah dari satu sel menjadi
dua, empat, delapan, enam belas,
dua, empat, delapan, enam belas,
dst.
dst.
► Melalui pembelahan, sel semakin Melalui pembelahan, sel semakin
bertambah banyak.
bertambah banyak.
2. Pembentukan Spora
2. Pembentukan Spora
► Pembentukan spora dilakukan oleh Pembentukan spora dilakukan oleh
Plasmodium
Plasmodium dengan membentuk dengan membentuk spora ketika menginfeksi penderita.
spora ketika menginfeksi penderita.
Amoeba
Perkembangbiakan pada Hewan
Perkembangbiakan pada Hewan
Avertebrata
3. Pembentukan Kuncup
3. Pembentukan Kuncup
► Contohnya Contohnya Hydra Hydra yang pada yang pada bagian kakinya tumbuh
bagian kakinya tumbuh kuncup.
kuncup.
► Semakin lama, kuncup itu Semakin lama, kuncup itu semakin membesar dan semakin membesar dan
menjadi individu baru. menjadi individu baru. ► Gambar . Gambar . Hydra Hydra
membentuk kuncup membentuk kuncup
4. Fragmentasi
4. Fragmentasi
► FragmentasiFragmentasi adalah adalah pemutusan tubuh. pemutusan tubuh.
Contohnya
Contohnya Planaria.Planaria.
► Setiap potongan tubuh Setiap potongan tubuh dapat tumbuh menjadi dapat tumbuh menjadi
5.
5.
Partenogenesis
Partenogenesis
► PartenogenesisPartenogenesis yaitu yaitu
terbentuknya individu baru terbentuknya individu baru
tanpa terjadinya fertilisasi. tanpa terjadinya fertilisasi. ► ContohContoh partenogenesis yaitu partenogenesis yaitu
telur belalang jambu yang telur belalang jambu yang
dapat menetas meskipun dapat menetas meskipun
tidak mengalami fertilisasi. tidak mengalami fertilisasi. ► Jadi, meskipun hanya seekor Jadi, meskipun hanya seekor
betina
betina yang dipelihara, tetapi yang dipelihara, tetapi telur yang
telur yang dihasilkan tetap dihasilkan tetap dapat menetas
dapat menetas..
► Sel telur dapat berkembang Sel telur dapat berkembang menjadi individu baru
menjadi individu baru
B
B
. Perkembangbiakan
. Perkembangbiakan
Seksual
Seksual
1.1. KonjugasiKonjugasi
► Hewan tingkat rendah misalnya Hewan tingkat rendah misalnya ParamaeciumParamaecium berkembang biak secara generatif melalui
berkembang biak secara generatif melalui konjugasikonjugasi.. ► Caranya, dua sel saling mendekat pada bagian mulut Caranya, dua sel saling mendekat pada bagian mulut
2.
2.
Fertilisasi
Fertilisasi
►
Hewan tingkat rendah lain misalnya
Hewan tingkat rendah lain misalnya
cacing dan bekicot bersifat
cacing dan bekicot bersifat
hermaprodit
hermaprodit
.
.
►
Hermaprodit
Hermaprodit
yaitu satu individu
yaitu satu individu
menghasilkan
menghasilkan
sel sperma dan ovum.
sel sperma dan ovum.
►
Meskipun hermaprodit
Meskipun hermaprodit
,
,
cacing dan
cacing dan
bekicot tetap memerlukan hewan lain
bekicot tetap memerlukan hewan lain
untuk melakukan perkawinan.
►
Vertebrata yang hidup di air (hewan
Vertebrata yang hidup di air (hewan
akuatik) umumnya fertilisasinya terjadi di
akuatik) umumnya fertilisasinya terjadi di
dalam air atau disebut
dalam air atau disebut
fertilisasi eksternal
fertilisasi eksternal
►
Vertebrata yang hidup di darat (hewan
Vertebrata yang hidup di darat (hewan
terestrial) fertilisasinya terjadi di dalam
terestrial) fertilisasinya terjadi di dalam
tubuh betina atau disebut
tubuh betina atau disebut
fertilisasi
fertilisasi
internal
internal
►
Pada
Pada
fertilisasi internal
fertilisasi internal
harus didahului
harus didahului
dengan
dengan
kopulasi
kopulasi
, yakni pemasukan organ
, yakni pemasukan organ
kelamin jantan (penis) ke dalam liang
kelamin jantan (penis) ke dalam liang
reproduksi wanita (vagina)
reproduksi wanita (vagina)
Perkembangbiakan Seksual
Perkembangbiakan Seksual
pada Hewan Vertebrata
►
Pada hewan yang melakukan fertilisasi
Pada hewan yang melakukan fertilisasi
internal, ada tiga macam perkembangan
internal, ada tiga macam perkembangan
embrio dan kelahirannya, yakni:
embrio dan kelahirannya, yakni:
1.
1.
Ovipar atau bertelur
Ovipar atau bertelur
Setelah terjadi pembuahan, embrio berkembang Setelah terjadi pembuahan, embrio berkembang
di dalam telur dan dilindungi oleh cangkang.
di dalam telur dan dilindungi oleh cangkang.
Telur dikeluarkan dari Telur dikeluarkan dari
tubuh induk, dierami
tubuh induk, dierami
atau didiamkan,
atau didiamkan,
kemudian menetas
kemudian menetas
menjadi anak hewan
menjadi anak hewan
yang langsung siap di
yang langsung siap di
alam terbuka.
alam terbuka.
Contoh: Aves (burung) Contoh: Aves (burung)
dan sebagian reptil
2.
2.
Vivipar atau beranak
Vivipar atau beranak
Setelah terjadi pembuahan, Setelah terjadi pembuahan,
embrio yang terbentuk tetap
embrio yang terbentuk tetap
tumbuh dan dipelihara di dalam
tumbuh dan dipelihara di dalam
rahim (uterus) induk betinanya.
rahim (uterus) induk betinanya.
Embrio dilindungi oleh berbagai Embrio dilindungi oleh berbagai
lapisan pelindung dan cairan
lapisan pelindung dan cairan
untuk keamanan.
untuk keamanan.
Makanan disediakan induknya Makanan disediakan induknya
melalui tali pusar.
melalui tali pusar.
Apabila janin sudah siap Apabila janin sudah siap
dilahirkan, maka akan
dilahirkan, maka akan
dikeluarkan dari tubuh betina
dikeluarkan dari tubuh betina
melalui vagina.
melalui vagina.
Contoh: mamalia, kecuali Contoh: mamalia, kecuali
Platypus
Platypus PlatypusPlatypus
Kucing
3.
3.
Ovovivipar atau bertelur dan beranak
Ovovivipar atau bertelur dan beranak
Setelah terjadi pembuahan, embrio yang
Setelah terjadi pembuahan, embrio yang
terbentuk berkembang di dalam telur,
terbentuk berkembang di dalam telur,
namun telur tersebut tetap tersimpan
namun telur tersebut tetap tersimpan
(diinkubasi) di dalam tubuh induk
(diinkubasi) di dalam tubuh induk
betinanya.
betinanya.
Makanan embrio berasal dari cadangan
Makanan embrio berasal dari cadangan
makanan di dalam telur.
makanan di dalam telur.
Setelah cukup dewasa maka telur akan
Setelah cukup dewasa maka telur akan
pecah dan lahirlah anak melalui vagina
pecah dan lahirlah anak melalui vagina
induk betina
induk betina
Contoh pada beberapa jenis ikan hiu,
Contoh pada beberapa jenis ikan hiu,
kadal, ular boa
Reproduksi pada
Reproduksi pada
Manusia
►
Salah satu ciri makhluk hidup adalah
Salah satu ciri makhluk hidup adalah
berkembang biak.
berkembang biak.
►
Berkembangbiak
Berkembangbiak
adalah
adalah
upaya
upaya
makhluk hidup untuk melestarikan
makhluk hidup untuk melestarikan
jenisnya.
jenisnya.
►
Sistem reproduksi pada manusia terdiri
Sistem reproduksi pada manusia terdiri
atas organ reproduksi pria dan wanita.
atas organ reproduksi pria dan wanita.
1.
1.
Organ reproduksi pria terdiri atas
Organ reproduksi pria terdiri atas
penis, testis, dan uretra.
penis, testis, dan uretra.
2.
2.
O
O
rgan reproduksi wanita terdiri atas
rgan reproduksi wanita terdiri atas
ovarium, uterus, dan vagina.
SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA
1.
1. Alat Reproduksi Pada Pria Alat Reproduksi Pada Pria penis,penis,
testis,testis,
uretra, duretra, daann
vesikula seminalis.vesikula seminalis.
► Organ-organ reproduksi pria Organ-organ reproduksi pria
mulai berkembang saat usia mulai berkembang saat usia 9-15 tahun dan berhenti
9-15 tahun dan berhenti perkembangannya tersusun dari::
1.
1. jaringan ototjaringan otot 2.
2. Jaringan Jaringan spons yang spons yang lembut,
lembut, 3.
3. pembuluh darahpembuluh darah,, 4.
4. jaringan sarafjaringan saraf..
Gambar penis
b. Testis
b. Testis
► TTempat memproduksi sperma dan hormon reproduksi.empat memproduksi sperma dan hormon reproduksi.
► TTerletak di dalam erletak di dalam skrotumskrotum ( (kantung pelirkantung pelir) yang berfungsi ) yang berfungsi
mengatur temperature testis agar sesuai untuk mengatur temperature testis agar sesuai untuk pembentukan sperma.
pembentukan sperma.
► Testis kiri sering tergantung lebih rendah dari yang kanan.Testis kiri sering tergantung lebih rendah dari yang kanan.
► MMemiliki banyak emiliki banyak tubulus seminiferustubulus seminiferus..
Dinding tubulus seminiferus terdiri dari jaringan epitelium Dinding tubulus seminiferus terdiri dari jaringan epitelium dan jaringan ikat.
dan jaringan ikat.
Pada jaringan epitelium terdapat sel-sel induk sperma Pada jaringan epitelium terdapat sel-sel induk sperma yang disebut
yang disebut spermatogoniumspermatogonium..
Diantara spermatogonium terdapat Diantara spermatogonium terdapat:: 1.
1. Sel sertoliSel sertoli berfungsi memberi makan sperma, berfungsi memberi makan sperma, 2.
► SpermatogenesisSpermatogenesis dipengaruhi oleh banyaknya dipengaruhi oleh banyaknya hormon, antara lain
hormon, antara lain::
1.
1. Hormon gonadotrophinHormon gonadotrophin, dihasilkan oleh hipotalamus , dihasilkan oleh hipotalamus
yang merangsang kelenjar hipofisis bagian anterior yang merangsang kelenjar hipofisis bagian anterior
agar mengeluarkan hormon FSH dan LH. agar mengeluarkan hormon FSH dan LH.
2.
2. FSH (FSH (Folicle Stimulating HormonFolicle Stimulating Hormon), ), berfungsi berfungsi
mempengaruhi dan merangsang perkembangan mempengaruhi dan merangsang perkembangan
tubulus seminiferus dan sel Sertoli untuk tubulus seminiferus dan sel Sertoli untuk
menghasilkan ABP (Androgen Binding Protein) yang menghasilkan ABP (Androgen Binding Protein) yang
berfungsi memacu pembentukan sperma. berfungsi memacu pembentukan sperma.
3.
3. LH (LH (Luteinizing HormonLuteinizing Hormon)), berfungsi merangsang sel-, berfungsi merangsang
sel-sel Leydig agar mensekresikan hormon testosteron. sel Leydig agar mensekresikan hormon testosteron.
4.
4. Hormon testosteronHormon testosteron, , dihasilkan oleh testis,dihasilkan oleh testis, berfungsi berfungsi
merangsang perkembangan organ seks primer pada merangsang perkembangan organ seks primer pada
saat embrio belum lahir, mempengaruhi saat embrio belum lahir, mempengaruhi
perkembangan alat reproduksi dan ciri kelamin perkembangan alat reproduksi dan ciri kelamin
sekunder, memelihara ciri-ciri kelamin sekunder dan sekunder, memelihara ciri-ciri kelamin sekunder dan
c. Vesikula seminalis
c. Vesikula seminalis
►
Vesikula seminalis
Vesikula seminalis
adalah kantung
adalah kantung
penyimpan sperma.
penyimpan sperma.
►
Selama penyimpanan, sperma mengalami
Selama penyimpanan, sperma mengalami
pematangan karena mendapatkan nutrisi
pematangan karena mendapatkan nutrisi
dan kekebalan (viabilitas) dari
dan kekebalan (viabilitas) dari
kelenjar
kelenjar
Cowpery
Cowpery
dan
dan
prostat
prostat
.
.
d. Uretra
d. Uretra
►
Uretra merupakan saluran yang dilewati
Uretra merupakan saluran yang dilewati
sperma sebelum dikeluarkan dari tubuh
Sperma
Sperma
► Struktur sperma terdiri dari Struktur sperma terdiri dari
kepala, badan,
kepala, badan, dandan ekor ekor (flagel).
(flagel).
► Pada bagian kepala Pada bagian kepala
terdapat
terdapat inti selinti sel dan dan akrosom
akrosom..
► Akrosom Akrosom menghasilkan menghasilkan
enzim yang berfungsi enzim yang berfungsi membantu sperma membantu sperma menembus sel telur. menembus sel telur.
► Pada bagian badan, Pada bagian badan,
terdapat mitokondria terdapat mitokondria sebagai tempat
sebagai tempat
berlangsungnya oksidasi sel berlangsungnya oksidasi sel untuk membentuk energi untuk membentuk energi agar dapat bergerak aktif. agar dapat bergerak aktif.
► Bagian ekor berupa flagel Bagian ekor berupa flagel
yang merupakan alat gerak yang merupakan alat gerak sperma.
sperma.
Gambar Bentuk dan struktur
Gambar Bentuk dan struktur
sperma