• Tidak ada hasil yang ditemukan

Komunikasi Efektif dan Kecakapan Interpersonal nia ashton d

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Komunikasi Efektif dan Kecakapan Interpersonal nia ashton d"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

Komunikasi Efektif dan

Kecakapan Interpersonal

(2)

Komunikasi efektif

• Stimulus yang diinisiasi dan dimaksudkan sender sesuai

dengan receiver (Tubbs dan Moss, dikutip dari Rodriques, 1992)

Mutual understanding

(3)

Indikator komunikasi efektif

• Understanding

Happiness

Good relationshipAttitude changeBehaviour change

(4)

Cara Komunikasi efektif

• Meningkatkan keterampilan verbal dan nonverbal

Memahami audiens

(5)

The inevitable law of efective communication

• Respect

EmpathyAudibleClarityHumble

(6)

Mengapa belajar komunikasi

interpersonal?

• Bagian utama dari

eksistensi manusia, perlu kita pahami

Bagaimana orang

berinteraksi (komunikasi secara interpersonal tatap muka atau online)

(7)

Keberhasilan personal dan sosial

• Efektivitas sebagai komunikator interpersonal

• Teman dekat dan hubungan romantis (dibangun, dikelola, dirusak)

Hubungan keluarga sangat

bergantung komunikasi

interpersonal anggota keluarga

(8)

Keberhasilan personal dan sosial

• Survey 1001 orang (>18 tahun) kegagalan pernikahan 53%

kurang komunikasi efektif, 38% uang, 14% in-law interference (How American Communicate, 1999)

• Keberhasilan sosial: percakapan memuaskan (nyaman dan

menyenangkan)

(9)

Keberhasilan profesional

• 89% recruiters 23 atribut dinilai sangat penting (komunikasi dan kecakapan interpersonal)

Survey employers 89% yang

perlu ditekankan kemampuan berkomunikasi efektif secara lisan dan tulisan

(10)

Keberhasilan profesional

• 84% employers, yang perlu

dipersiapkan mahasiswa untuk sukses: kecakapan komunikasi

Kecakapan komunikasi

interpersonal penting dalam setiap profesi

(11)

Apa yang Anda percayai tentang komunikasi

interpersonal

Komunikator yang baik

dilahirkan, bukan dibentuk • Semakin banyak Anda

berkomunikasi, semakin baik Anda dalam hal

berkomunikasi

Dalam komunikasi

interpersonal, panduan yang baik adalah terbuka, empati,

(12)

Apa yang Anda percayai tentang komunikasi

interpersonal

• Cara terbaik ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya

berbeda adalah mengabaikan perbedaan dan memperlakukan orang tersebut seperti

memperlakukan orang dari budaya kita ATAU Cek budaya lawan dan coba integrasi

• Takut bertemu orang baru

merugikan dan harus dihilangkan

• Ketika ada konfik, hubungan Anda

(13)

Kompetensi interpersonal

• Kemampuan berkomunikasi efektif

(source dan receiver): kompetensi interpersonal

Kompetensi: pengetahuan terhadap

konteks dan pendengar

• Pengetahuan: aturan perilaku

nonverbal (sentuhan, kedekatan fsik)

• Mengetahui bagaimana

menyesuaikan komunikasi berdasar konteks interaksi dan dengan siapa Anda berinteraksi

(14)

Kompetensi Interpersonal

Mindfulnes

(15)

Mindfulness

• Keadaan kesadaran mental

Sadar terhadap alasan untuk berpikir

atau berkomunikasi dengan cara tertentu

• Belajar melihat situasi (objek, peristiwa, orang)

• Terbuka terhadap informasi baru

Hati-hati dengan kesan pertama

(16)

Other-orientation

• Kemampuan menyesuaikan pesan Anda untuk orang lain

Show respect

Membenarkan perasaan orang lain • Mengakui orang lain (mengenali

pentingnya orang lain)

Fokus pada pesan Anda kepada orang lain

(17)

Flexibility

• Kualitas berpikir dan berperilaku,

pesan bervariasi berdasar situasi unik yang ditemui

Menyadari tidak ada dua situasi

(orang) yang sama persis

• Mengenali komunikasi terjadi dalam konteks

Menyadari perubahan

(18)

Empathy

• Merasakan apa yang orang lain

rasakan dari sudut pandang orang tersebut tanpa menghilangkan

identitas kita

• Be clear: Anda mencoba memahami, bukan mengevaluasi, menilai,

mengkritik

Fokus: menunjukkan keterlibatanDisclose: pemahaman Anda, bukan

(19)

Positiveness

• Sikap positif dan penggunaan pesan positif untuk mengekspresikan sikap tersebut, menerima, setuju

(20)

Confdence

• Kualitas efektivitas interpersonal (dan faktor kekuatan interpersonal); nyaman (merasa mudah) dalam situasi

komunikasi interpersonal (DeVito, 2013) • Kepercayaan seseorang: komunikator

kompeten dan efektif

Meningkatkan self-esteem • Nonverbal

Kontrol emosi

(21)
(22)

Listening :

(23)

Listen

1: to pay attention to sound <listen to music>

2: to hear something with thoughtful attention : give consideration <listen to a plea>

3: to be alert to catch an expected sound <listen for his step>

(24)

LISTENING

Hearing, merupakan proses psikologis yang membawa rangsang pendengaran sampai ke otak,

sekali rangsang itu sampai dan diterima oleh otak, maka

listening, mulai muncul.

• Jadi Listening merupakan pemrosesan pesan secara aktif,

(25)

Jenis-jenis proses mendengarkan

MENDENGARKAN

SECARA MARJINAL suatu proses mendengarkan dimana pihak pendengar hanya memberi perhatian sedikit kepada pihak pembicara.

MENDENGARKAN

SECARA EVALUATIF suatu proses mendengarkan dimana pendengar memberikan perhatian besar sekaligus menilai dan mengevaluasi setiap kata yang diucapkan pembicara.

MENDENGARKAN

SECARA PROYEKTIF suatu proses mendengarkan dimana pendengar memproyeksikan diri kedalam alam pikiran/jalan pikiran pembicara dan benar-benar berusaha

(26)

Hambatan dalam proses mendengarkan

Sub vocal

responding pendengar terburu-buru memberi respon sebelum selesai Pembicaraan

Self Consciusness terlalu sadar diri sehingga tidak mau mendengarkan pembicaraan orang lain

Other

(27)

Hambatan dalam proses mendengarkan

Selective listening terlalu memilih isi pembicaraan

Message

(28)
(29)

SPEAK

1a : to utter words or articulate sounds with the ordinary voice : talk

b (1) : to express thoughts, opinions, or feelings orally (2) : to extend a greeting (3) : to be friendly enough to engage in conversation <still were not speaking after the dispute>

c (1) : to express oneself before a group (2) : to address one's remarks <speak to the issue>

(30)

SPEAKING

Berbicara adalah suatu usaha untuk mengungkapkan suatu perasaan, gagasan, ide dengan ucapan, kata-kata atau kalimat.

Berbicara Merupakan proses komunikasi secara lisan

(31)

Hal yang perlu diperhatikan dalam

speaking

Egosentris Tidak boleh memonopoli pembicaraan dengan

membanggakan diri sendiri serta memborong waktu untuk diri kita sendiri.

Other-directed memfokuskan pembicaraan kepada teman bicara

dengan selalu mengajukan pendapat dan sikap serta pengalaman teman tersebut.

Apprehensive Hati – hati dengan pemalu (rasa malu)/tidak enak karena tidak memiliki kompentensi untuk berbicara.

(32)

Hal yang perlu diperhatikan dalam

speaking

Dominating Memotong pembicaraan orang lain dengan mengalihkan kepada diri kita sendiri melalui berbagai cara , seperti cerita ttg kesuksesan diri, keluhan kita, masalah kita dll tanpa

memperdulikan perasaan danpandangan orang lain

Non committal individu saat berkomunikasi saling menjaga sikap dan

(33)

Persiapan berbicara Persiapan

berbicara

Tentukan tujuan komunikasi

Tentukan tujuan komunikasi

Two way conversation (siapkan kata pembuka, salam, pertanyaan awal spt apa kabar, asal dari

mana dll

Two way conversation (siapkan kata pembuka, salam, pertanyaan awal spt apa kabar, asal dari

mana dll

Assertiveness, siapkan pertanyaan/percakapan yang berhubungan dengan kebutuhan anda secara

tepat, ringkas dan susunan yang menyenangkan ; sebaiknya hindari kata-kata menyerang

Assertiveness, siapkan pertanyaan/percakapan yang berhubungan dengan kebutuhan anda secara

tepat, ringkas dan susunan yang menyenangkan ; sebaiknya hindari kata-kata menyerang

Awareness, Bersikap terbuka dalam memulai maupun saat terlibat pembicaraan.

Awareness, Bersikap terbuka dalam memulai maupun saat terlibat pembicaraan.

Conversational eyesight, pembicara sebaiknya mempunyai kemampuan untuk mendeteksi dan

mengamati masalah yang timbul dalam pembicaraan. Apakah pembicaraan tersebut

menyenangkan maupun membosanan dll.

Conversational eyesight, pembicara sebaiknya mempunyai kemampuan untuk mendeteksi dan

mengamati masalah yang timbul dalam pembicaraan. Apakah pembicaraan tersebut

(34)
(35)

Referensi

• DeVito, J. A. (2013). The interpersonal communication book 13th ed. New York: Pearson Education.

Kriyantono, R. (2014). Komunikasi efektif.Rakhmawati, F. Y. (2015). Interpersonal skill.

Rakhmawati, F. Y. (2015). Kompetensi komunikasi.

Referensi

Dokumen terkait

bola agak teguh, dapat dibentuk gulungan yang agak mudah hancur. Lempung liat berpasir : rasa halus dengan sedikit bagian agak

• Riwayat Penyakit Sekarang: Perlu diketahui mengenai tanggal, jam dan penyebab luka bakar, pada pasien luka bakar derajat-derajat kerusakan jaringan kulit sampai dermis

PROFIL SIKAP SISWA SMP BERDASARKAN HASIL PENCAPAIAN LITERASI SAINTIFIK (LS) PADA TOPIK KALOR.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(2) Tali asih diberikan kepada anggota KORPRI sebagaimana dimaksud pada ayat (1) setelah mendapatkan Surat Keputusan Purna Tugas sebagai pegawai negeri sipil atau Surat

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM yang berjudul “ Rekan Krethek : Revitalisasi

IPO (Initial Public Offering) atau sering pula disebut Go Public adalah kegiatan penawaran saham atau Efek lainnya yang dilakukan oleh Emiten (perusahaan yang akan go public) untuk

Rumah Adat Riau (Melayu Selaso Jatuh Kembar).4. Rumah Adat Jambi

Pelaksanaan Interaksi Belajar Mengajar Antara Siswa Dan Guru Dalam Peningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) Di SMKN I