01 - Tes Kepribadian
Teks penuh
(2) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . . . WARNING : COPYRIGHTED MATERIAL ! Ebook ini adalah hak cipta dari SuksesPsikometri.Com dan tidak diperkenankan untuk didistribusikan di luar situs SuksesPsikometri.Com atau pun untuk keperluan komersil tanpa ijin dari pihak SuksesPsikometri.Com. Segala pelanggaran yang terjadi akan diproses sesuai hukum dan undang‐undang yang berlaku. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(3) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Pengantar untuk Tes Psikometri Anda kemungkinan besar akan menghadapi tes psikometri sebagai bagian dari rekruitmen atau proses seleksi. Jenis‐jenis tes tersebut dirancang oleh orang‐orang yang berhubungan dengan psikolog dengan tujuan untuk menyediakan karyawan dengan metode yang reliabel untuk menyeleksi kandidat pelamar yang paling sesuai atau calon kandidat untuk promosi. Tujuan tes psikometri adalah untuk mengukur aspek kepribadian atau mental Anda seperti yang diilustrasikan pada diagram di bawah. . Tes Seleksi Psikometri . . Tes Kepribadian dan Minat . Tes bakat dan kemampuan . Kuesioner kepribadian digunakan untuk mengukur aspek kepribadian Anda, sedangkan tes bakat dan kemampuan adalah untuk mengukur kemampuan intelektual dan penalaran. . Sumber : Psychometric, Personality and Aptitude Testing” Ramada Consulting (2005) . Grafik di atas menunjukkan bahwa penggunaan tes psikometri sedikit lebih tinggi di Amerika daripada di Inggris, dan jenis‐jenis berikut adalah yang paling sering digunakan. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(4) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Tes Psikometri dapat membantu menyeleksi karyawan yang prospektif dalam berbagai macam cara. Sebagai indikator dari kepribadian, pilihan dan kemampuan Anda, tes psikometri dapat menemukan kecocokan yang paling sesuai pada jenis pekerjaan dan suasana pekerjaan. Anda akan diminta melakukan Tes Psikometri jika Anda akan bekerja di : •. Perusahaan IT . •. Institusi Keuangan . •. Konsultasi Manajemen . •. Pemerintahan . •. Pelayanan Publik . •. Akademi Kepolisian . •. Pemadam Kebakaran . •. Angkatan Bersenjata . Jika Anda melamar pekerjaan atau mencari promosi di salah satu jenis organisasi tersebut, maka dengan terbiasa pada Tes Psikometri akan memberikan keuntungan besar di antara kandidat yang tidak terbiasa dengan Tes Psikometri tersebut. . . Tes Psikometri . . Seleksi dan Rekrutimen . Perkembangan Karir . Karena hasil dari tes psikometri digunakan untuk mempengaruhi keputusan penting personalia, adalah penting bahwa tes‐tes tersebut menghasilkan hasil yang tepat dalam metode terstandarisasi dan prinsip statisik. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(5) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Tes Psikometri seharusnya : . Obyektif Terstandarisasi Reliabel Prediktif Tidak Diskriminatif . Skor harus tidak dipengaruhi oleh anggapan atau nilai‐nilai penguji. Harus diselenggarakan dalam kondisi yang terkontrol. Harus meminimalisasi dan mengukur galat. Membuat prediksi yang tepat untuk hasil. Tidak merugikan setiap kelompok jenis kelamin, budaya, suku, dll. . Tes kepribadian merupakan industri 450 juta dolar, yang terus akan berkembang 10% per tahun. Saat ini ada lebih dari 2500 kuesioner kepribadian di pasar dan setiap tahun, lusinan perusahaan muncul dengan produk tes kepribadian mereka sendiri. Beberapa dari produk tes tersebut adalah tes gambaran global yang dirancang untuk menggolongkan jenis‐jenis kepribadian dasar, beberapa dirancang untuk menguji kandidat untuk kesesuaian pada pekerjaan tertentu dan beberapa dirancang untuk menguji karakteristik tertentu, seperti kejujuran dan integitas. Ada campuran historis antara tes kepribadian dan psikologi akademis yang memberikan industri tes kepribadian sebuah tingkatan kredibilitas yang tidak selalu dapat diterima. Banyak dari perusahaan yang telah mapan yang menyediakan tes kepribadian menyelenggarakan pada etik tertinggi dan standar professional. Bagaimanapun juga, tidak dapat dihindari bahwa seperti pertumbuhan industri dengan rintangan yang sedikit untuk masuk dan peraturan resmi yang minim telah menarik peserta dengan berbagai macam tingkatan dari kompetensi dan integritas. Kegunaan dan ketepatan tes tersebut, bahkan pada tes perusahaan yang sudah mapan masih menjadi kontroversial di antara banyak psikolog di luar industri tes kepribadian. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(6) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Myers Briggs ‐ sering digunakan tapi masih kontroversial Salah satu tes kepribadian yang paling populer di dunia adalah jenis Myers Briggs Type Indicator (MBTI), sebuah sistem penilaian psikologi berdasarkan hasil temuan psikolog Carl Jung. Dua setengah juta orang Amerika per tahun mengambil tes MBTI, 90% perusahaan di luar perusahaan Fortune 100 menggunakannya untuk rekrutmen dan seleksi atau untuk membantu karyawan mengenali diri mereka atau teman kerja mereka. MBTI meminta kandidat untuk menjawab serangkaian pertanyaan pilihan, dimana satu pilihan mengidentifikasikan Anda ke salah satu dari empat pasang sifat. Tes dasar memerlukan waktu 20 menit, dan pada akhirnya, Anda akan menerima hasil secara detail, ringkasan multi dimensi dari kepribadian Anda. Tes MBTI menggolongkan orang ke dalam jenis berdasarkan empat dimensi bi‐polar. . Ekstraversion ‐ Intraverstion (E ‐ I) Membedakan preferensi dari memusatkan perhatian kepada sesuatu dan menarik energi, dunia luar dari seseorang dan benda versus dunia dalam dari ide‐ide dan pengalaman. . Sensing ‐ Intuition (S ‐ N) Membedakan preferensi dari mengumpulkan data secara langsung melalui perasaan sebagai fakta, detail, dan sesuatu yang dapat dijadikan contoh (sensing) versus tidak langsung sebagai hubungan, pola dan kemungkinan (intuition). . Thinking Feeling (T ‐ F) Membedakan preferensi dalam menentukan secara obyektif, logika yang tidak terpengaruh oleh perasaan/impersonal (thinking) versus subyektifitas, orang yang berpusat pada nilai (feeling). . Judging ‐ Perceiving (J ‐ P) Membedakan preferensi yang kelihatan dengan memiliki sesuatu terencana dan terorganisasi (judging) versus gaya yang lebih bersifat fleksibel dan tetap terbuka terhadap pilihan daripada memutuskan (perceiving). Keenambelas tipe kepribadian dari hasil persilangan dari keempat dimensi diilustrasikan sebagai berikut. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(7) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Seperti yang bisa Anda lihat, ada 16 jenis kepribadian berbeda. Jadi seseorang bisa saja dalam tipe ESFP atau INTJ atau kombinasi lainnya. ini adalah secara jelas cara lain melihat 5 besar ciri kepribadian teori Costa & McCrae. Psikolog menilai setiap tes kepribadian cukup bermanfaat dari dua kriteria dasar, validitas dan realibilitas. Validitas menunjukkan bahwa tes mengukur apa yang dikatakannya dalam pengukuran, dan reliabilitas menunjukkan bahwa tes memberi hasil yang konsisten. . Validitas MBTI Validitas sebuah tes memperkirakan seberapa baik tes tersebut mengukur arti tujuan pengukuran tersebut. Ada dua tipe validitas yang harus dipertimbangkan, yaitu : Validitas Construct : Apakah MBTI berhubungan dengan skala lain yang mengukur konsep yang mirip? ; Validitas standar (Criterion) : Apakah MBTI memprediksi keluaran spesifik yang berhubungan dengan hubungan interpersonal atau pekerjaan? . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(8) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Secara keseluruhan, komite pertimbangan National Academy of Sciences menyimpulkan bahwa MBTI belum menampilkan validitas yang memenuhi syarat walaupun karena kepopulerannya dan penggunannya terus meningkat. Komite pertimbangan tersebut menyampaikan bahwa, “pada saat ini, tidak cukup penelitian yang dirancang untuk menjustifikasi penggunaan MBTI dalam program konseling karir”. MBTI merupakan alat yang paling sering digunakan untuk perekrutan karyawan. . Reliabilitas MBTI Reliabilitas adalah tingkat kekonsistenan dalam pengukuran sebuah tes. Lamanya tes dilangsungkan mempengaruhi reabilitas, dengan semakin lamanya tes cenderung lebih reliabel. Reliabilitas dapat diukur menggunakan koefisien reabilitas dan untuk tes kepribadian singkat, dalam hal ini seharusnya dalam rentang 0.70 ‐ 0.80. MBTI melaporkan bahwa koefisien reabilitas untuk keempat skalanya pada sampel populasi umum dalam rentang 0.61 ‐ 0.87. . Efek praktis dari hal tersebut adalah bahwa walaupun MBTI menyatakan untuk mengungkapkan materi asli, tipe kepribadian yang tidak berubah, sebanyak 75% orang yang mengikuti tes memberikan hasil tes kepribadian yang berbeda ketika mengikuti tes Myers‐Briggs untuk kedua kalinya. Psikolog akademik dan penyelenggara tes komersial memiliki kecenderungan untuk melakukan “perputaran” pada berapa valid dan reliabelnya kuesioner tes kepribadian Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(9) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian tersebut dengan penyedia tes secara mengejutkan “membantah” validitas dan reliabilitas‐nya. Kutipan berikut adalah dari dari David M. Boje, P.hd., profesor bidang manajemen dari Departemen Manajemen, CBAE di New Mexico State University (NMSU). “…do not treat the archetype scores of M‐B as anything more than Astrology” “The test is not valid or legal to use for personnel assignments, hiring, or promotion. It does not have predictive validity for such uses. It is a useful guide, and no more. Problem is, people go to a workshop, get excited and treat M‐B as a secret window into the mind of their co‐workers.” Robert Spillane, profesor manajemen di Graduate School Management, Macquire University memperdebatkan bahwa penelitian menunjukkan bahwa usaha untuk memprediksi performansi tes kepribadian dan motivasi telah secara konsisten tidak berhasil. "Tests trivialize human behavior by assuming that (fake) attitudes predict performance. Not only is this incorrect but testers offer no explanations for behavior beyond the circular proposition that behavior is caused by traits which are inferred from behavior,". "The technical deficiencies of most personality tests have been known for many years. Yet they are conveniently ignored by those with vested interests in their continued use." Anda akan dengan mudah menemukan kutipan seperti ini yang ditulis dan dipublikasikan psikolog yang kemudian dipertanyakan sebagai penggunaan tes kepribadian. . Jika tes kepribadian begitu kontroversi, kemudian mengapa tes‐tes tesebut masih saja secara luas digunakan? Hal ini tidak dimaksudkan untuk meremehkan orang‐orang yang berdedikasi dan profesional yang bekerja di SDM. Hal ini hanya sebagai upaya untuk memahami mengapa begitu banyak orang membeli keakuratan kuesioner kepribadian dengan bukti yang sangat minim. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(10) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Salah satu alasan yang mungkin, personil SDM cenderung melihat peran mereka sebagai kurang ilmiah atau pada kredibilitas teknis pada saat ini adalah sesuatu yang akan semakin dirasakan penting. Ketidakamanan ini dibuat lebih parah oleh faktor berikut: 1. Hampir semua CEO dan para anggota dewan yang memiliki latar belakang dalam keuangan, teknologi, atau pemasaran. Tidak biasa untuk menemukan seseorang yang telah naik ke tingkat ini dari dalam Sumber Daya Manusia. Ini berarti bahwa SDM jarang menjadi pendorong kuat di tingkat atas dalam organisasi. 2. Sebagian besar pekerjaan di bagian SDM, atau departemen sebagai personil mereka (dikenal sampai pertengahan tahun 1980‐an), berada di tingkat administratif. Sedikit staf SDM memiliki tingkatan universitas dibandingkan dengan TI misalnya, di mana sebagian besar staf lulusan universitas. 3. Meskipun pernyataan seperti, “people are our important asset”, perusahaan selalu melihat SDM sebagai pusat biaya daripada keuntungan. Faktor‐faktor ini berarti bahwa SDM secara tradisional menjadi departemen pertama merasakan efek dari pemotongan biaya kali ketika mengalami keadaan susah atau krisis. Pekerjaan dalam departemen SDM sering pada pertama kali melayang. Hal ini sebagian karena perusahaan tidak lagi merekrut, karena dianggap sebagai posisi dalam SDM relatif mudah untuk diganti. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(11) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Secara mengejutkan, banyak orang HR yang bersaing untuk menuju sesuatu yang menghalangi dalam memberikan aspek ilmiah atau teknis ke fungsi SDM. Kuesioner kepribadian melakukannya dengan baik seperti yang terlihat memberikan subyektif secara buruk pada proses seleksi, beberapa tujuan dan kredibilitas ilmiah, seperti yang palsu seperti ini mungkin. Bahkan yang paling murni didorong HR orang mungkin tidak memiliki latar belakang dalam psikologi, yang berarti bahwa sangat sedikit yang memenuhi syarat untuk membuat penilaian obyektif tentang bagaimana kepribadian kuesioner harus digunakan. Sebagian besar akan bergantung pada salesman yang diperkerjakan oleh perusahaan‐ perusahaan yang memproduksi soal tes kepada mereka. Sifat yang kontroversial tes kepribadian dan fakta bahwa ada sedikit persetujuan umum mengenai kebenarannya, harus membuat Anda merasa kurang diintimidasi oleh mereka. Kebenarannya adalah bahwa mereka banyak kurang tepat daripada kebanyakan orang akan Anda percaya. . Mengapa Penggunaan Tes Tetap Meningkat? Meskipun kontroversi sekitar beberapa tes kepribadian, ada peningkatan dramatis dalam penggunaan layanan tersebut selama sepuluh tahun atau lebih. Satu‐satunya alasan yang paling sering diberikan untuk meningkatkan dalam pengujian adalah : “The need to have a selection process that can withstand legal challenges.” Peningkatan penggunaan tes kepribadian oleh organisasi atau perusahaan dapat dilihat pada bagian sebagai strategi defensif, yang telah diperkenalkan dan distandarisasi dalam respon terhadap peraturan dan perundangan yang berlaku. Perusahaan mungkin perlu menunjukkan perlakuan adil terhadap semua kandidat selama proses seleksi. Faktor lain yang tidak boleh diabaikan, adalah kemudahan ini tes yang saat ini dapat dilakukan secara online, yang menawarkan perusahaan secara substansial mengurangi waktu seleksi. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(12) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Pendekatan ini memiliki keunggulan berbeda yang dideskripsikan pada tabel di bawah berikut. . KEUNGGULAN . KEUNTUNGAN YANG DIPEROLEH . Tidak ada kebutuhan untuk mencetak . Secara dramatis menurunkan biaya . dan mendistribusikan bahan cetak. . administrasi tes. Keputusan dapat dilakukan pada hari . Hasilnya dapat segera diproses tanpa . wawancara dengan sangat laporan yang . input manusia. . rinci dihasilkan oleh perangkat lunak yang canggih. Banyak calon dengan senang hati akan . Pengujian yang lebih mudah diterima oleh masyarakat . melengkapi profil kepribadian secara online sebelum proses rekrutmen, akan mempercepat kandidat yang akan dipilih untuk wawancara. . Lebih banyak pemasok yang memproduksi keragaman tes. . Lebih mengurangi biaya untuk perusahaan sementara meningkatkan pilihan tes. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(13) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Mengapa Anda Perlu Memahami Tes Kepribadian Perusahaan yang membuat tes kepribadian dan staf sumber daya manusia yang mereka gunakan selalu melihat hal ini sebagai Tes Kepribadian 'Kuesioner' daripada 'Tes'. Hal ini dilakukan untuk menghindari memberikan kesan bahwa ada jawaban benar dan salah, dan ujian bisa saja lulus atau gagal. . Kepribadian . . Tes? . . Kuesioner? . Tentunya, tidak ada satu jenis kepribadian yang tentu lebih baik atau lebih buruk daripada yang lain. Namun, yang perlu diingat adalah bahwa Anda diberikan untuk tes tersebut untuk sebuah alasan. . Keterampilan dan pengalaman? Apakah Anda memiliki … yang dibutuhkan . Antusiasme dan Motivasi? Kepribadian dan Perilaku? . Perekrut jelas mencari sesuatu, kalau tidak, mereka tidak akan membuang waktu dan uang pada proses seleksi. Hanya ada tiga pertanyaan yang benar‐benar ingin dijawab oleh perekrut masing‐masing calon selama proses seleksi, yaitu : I. Apakah Anda memiliki hak keterampilan dan pengalaman? II. Apakah Anda memiliki semangat dan motivasi yang diperlukan? III. Anda akan cocok, dengan rekan kerja dan manajer? Kepribadian memainkan peranan penting dalam menjawab pertanyaan kedua dan ketiga. Pada kebanyakan situasi pekerjaan, adalah kepribadian dari teman sejawat Anda dan manajer yang akan mempengaruhi keberhasilan perusahaan. Jika tim tidak bekerja dengan baik bersama‐sama atau manajer tidak dapat memotivasi staf mereka, maka produktivitas dan kualitas layanan terlihat buruk. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(14) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Lebih Sedikit Tingkatan Manajemen . . Lebih Sedikit Manajemen Otokratis . Tingkat kepentingan kepribadian . Lebih Banyak Kerja Tim Lebih banyak kerja yang Berhubungan dengan Pelanggan . Lebih banyak perubahan dalam Kehidupan Bekerja . . Cara dimana organisasi beroperasi, telah berubah dalam 30 tahun terakhir. Sekarang ada lebih sedikit tingkat manajemen daripada gaya manajemen yang ada dan cenderung kurang otokratis. Selain itu, pergerakan di dunia barat menuju basis ke pengetahuan dan pekerjaan yang terfokus pada pelanggan, berarti bahwa orang akan lebih mandiri, bahkan di tingkatan yang cukup rendah dalam perusahaan. Efek dari perubahan ini berarti bahwa: “Your personality is seen by a potential or existing employer as more important now than ever before.” . Apa yang dinginkan oleh Perusahaan yang Akan Merekrut Anda? Kita perlu mengambil beberapa langkah mundur dan melihat proses seleksi secara obyektif dan apa yang sedang dicoba untuk dicapai oleh sebuah perusahaan. Dalam pengertian yang sederhana, setelah menerima puluhan atau ratusan aplikasi untuk pekerjaan, mereka dihadapkan dengan banyak tugas untuk menolak semua kecuali satu dari mereka yang pertimbangkan sesuai dengan kriteria. Sebagian besar pemohon ditolak berdasarkan isi resume mereka, tetapi biasanya akan meninggalkan sekitar 10‐an pada daftar singkat yang terpilih, yang akan perlu disaring sampai pada seleksi kandidat terakhir. Melihat proses rekrutmen seperti ini membuat banyak orang tidak nyaman, gagasan dari banyaknya pecundang dan hanya satu pemenang yang membuat seluruh hal tampaknya sangat kompetitif. Dan tentu saja memang demikian. Perusahaan kelas menengah mungkin perlu untuk mengisi kekosongan pekerjaan setiap hari, dan ini berarti bahwa ratusan pelamar harus disaring dan hampir semua dari mereka ditolak. Tetapi, secara ekonomi, seluruh proses tidak membebani terlalu banyak biaya dari segi uang dan tenaga kerja. . “In the context of selection, personality questionnaires are just another hurdle you need ‘jump’ to get the job.” Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(15) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Nasihat yang baik sulit didapat Sangat menarik untuk melihat bagaimana sebenarnya ada sedikit saran, baik dalam buku atau di situs internet, tentang cara pendekatan kuesioner kepribadian yang digunakan dalam penyeleksian. Misalnya, sebagian besar pekerjaan situs di internet memiliki beberapa halaman nasihat untuk para pencari kerja tentang cara mempersiapkan resume mereka atau cara terbaik untuk menjawab wawancara pertanyaan yang sulit. Namun, ketika datang waktunya untuk mempersiapkan menjalani tes kepribadian, nasehat biasanya terbatas untuk ‘just be yourself’. Hal ini sangat tidak konsisten. Lagi pula, jika Anda akan menghabiskan banyak waktu dan usaha dalam mempersiapkan resume Anda mempersiapkan wawancara, maka mengapa tidak mempersiapkan diri sendiri untuk menjalani tes kepribadian? Untuk memahami datangnya darimana nasihat ''just be yourself' Anda harus memperhatikan : a. Kualitas Sumber Nasihat Di mana ini sebuah situs pekerjaan mendapatkan kontennya? Secara umum, nasihat yang diberikan situs ini sering memberi sedikit lebih dari dari situs web pesaing dengan mengolah kembali materi umum mereka. b. Kualifikasi Pengarang Sebagian besar konten pada situs‐situs ditulis oleh copywriter profesional yang mungkin tidak memiliki banyak minat atau keahlian dalam penyeleksian dan industri terpilih. Hal ini seharusnya tidak mengherankan, situs mereka mendapat uang dengan menempatkan jumlah calon kandidat yang banyak, bukan dengan berhasil mendapatkan kandidat individu untuk perkerjaan yang sesuai. Mereka tidak ahli dalam pekerjaan proses seleksi, tapi yang mereka lakukan seolah‐olah mereka merasa harus memiliki beberapa nasihat pada situs web mereka untuk membawa traffic dan untuk mendapatkan kredibilitas pada situs mereka. c. Pesan Penjualan dari Penyelenggara Tes Alasan lain untuk nasihat 'just be yourself' adalah karena Penyelenggara Tes telah sangat sukses di dalam menyampaikan pesan bahwa: Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(16) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian ‘These tests are so sophisticated that you cannot influence your result without being ‘caught’. Ini adalah kasus dalam penjualan yang berbicara tentang penerimaan dalam hal pengulangan yang berkelanjutan oleh setiap perusahaan yang menyelenggarakan tes. Hal ini merupakan industri yang sangat kompetitif dan setiap perusahaan menjual macam tes tersebut menyampaikan pesan yang mereka bahwa tes mereka 100% dapat diandalkan jika mereka akan tetap berada di bisnis ini. . Pendekatan terhadap Kuesioner Kepribadian Ada tiga pendekatan yang dapat Anda ambil untuk kuesioner kepribadian, yaitu : •. Anda dapat menjadi diri Anda sendiri : ‘just be yourself’. . •. Anda dapat dasarnya jujur tapi pastikan bahwa : jangan mengacaukannya = ‘do not blow it’. . •. Anda dapat mencoba untuk menentukan karakteristik apa kira‐kira dicari dan mencoba untuk memalsukan dan memodifikasi jawaban yang sebenarnya : ‘fake it’. . Ide untuk berusahan mempengaruhi profil kepribadian Anda mungkin sulit bagi beberapa orang untuk menerimanya. Banyak orang dalam SDM dan perusahaan yang menyelenggarakan tes kepribadian melihat mem‐profil kepribadian sebagai latihan akademik yang harus Anda isi walau tanpa pertanyaan. Namun, dalam kaitan pikiran yang kontroversi sekitar keakuratan tes ini, Anda mungkin merasa adalah diminta untuk mengirimkan tanpa pertanyaan adalah keterlaluan ketika karir Anda mandek. Terserah Anda untuk menentukan pilihan yang diambil. Anda bisa; tetap pada pendirian dan 'just be yourself', mengambil tes dan berharap untuk yang terbaik ATAU : Anda dapat cukup mempelajari tentang bagaimana cara tes ini bekerja sehingga Anda dapat jujur, sementara memastikan bahwa Anda tidak marah karena kemungkinan satu aspek dari kepribadian Anda datang sebagai atas terlalu ekstrim, atau tidak pantas. Bagaimana caranya? Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(17) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Dengan investasi sedikit waktu dan usaha untuk memahami cara kerja tes ini, dan apa yang harus Anda lakukan untuk memastikan bahwa Anda secara tidak adil ditolak. Sebelum Anda membuat keputusan, Anda perlu memahami apa saja bentuk tes yang mencoba mengukur, bagaimana mereka mengukur, dan bagaimana perusahaan menggunakan informasi ini. . Bagaimana Tes Kepribadian Bekerja? Prinsip dibalik kuesioner kepribadian adalah bahwa: 'Adalah mungkin untuk mengukur karakteristik kepribadian dasar Anda dengan menanyakan tentang perasaan, pikiran dan perilaku Anda. ' Anda akan disajikan dengan pernyataan menjelaskan berbagai cara perasaan atau perilaku dan diminta menjawab masing‐masing pada 2, 5 atau 7 titik skala. Jumlah pertanyaan diharapkan untuk Anda jawab bervariasi dari sekitar 50‐350, tergantung pada lamanya ujian. Berikut adalah hanya beberapa jenis pertanyaan Anda akan temukan : . PERTANYAAN . JENIS JAWABAN Contoh pertanyaan 2 skala . 1. Saya suka berbicara di depan umum . A) Benar B) Salah . Contoh pertanyaan 5 skala A) Sangat Tidak Setuju B) Sangat Setuju 1. Saya memiliki tujuan pribadi yang jelas . C) Netral D) Setuju E) Sangat Setuju . Contoh pertanyaan 7 skala A) Sangat Tidak Setuju Sekali B) Sangat Tidak Setuju 1. Saya cakap dalam berhubungan dengan orang‐orang yang sulit . C) Tidak Setuju D) Netral E) Setuju F) Sangat Setuju G) Sangat Setuju Sekali . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(18) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Pada awalnya, sekilas tes ini mungkin tampaknya sederhana dalam pendekatan dan tidak realistis dalam tujuannya. Setelah semua, bagaimana bisa sesuatu yang rumit seperti kepribadian diukur dan di‐kuantifikasi waktu yang singkat dan hanya dengan beberapa pertanyaan. Selain itu, mudah untuk melihat bahwa beberapa pertanyaan yang tepat dan dapat dijawab secara jujur dalam berbagai cara, tergantung pada interpretasi tertentu dari mereka pada hari itu. Sebagai contoh, pertimbangkan jawaban apa berikut : A) Sangat Tidak Setuju Sekali B) Sangat Tidak Setuju C) Tidak Setuju 2. Saya cakap dalam berhubungan dengan . D) Netral . orang‐orang yang sulit . E) Setuju F) Sangat Setuju G) Sangat Setuju Sekali . Jawaban Anda untuk pertanyaan ini tergantung pada interpretasi dari dua hal. Pertama, definisi Anda tentang 'cakap'. Apakah ini berarti 'cakap' dibandingkan dengan : . Teman sekerja? Masyarakat umum? Kelompok lainnya? . Kedua, definisi Anda tentang 'orang‐orang yang sulit'. Kasar dan keras? 'orang‐orang yang sulit' adalah : . Pendiam? Sulit dalam beberapa cara lain? . Seperti yang dapat Anda lihat, pertanyaannya samar‐samar, seperti tidak berarti. Anda mungkin seseorang yang dapat dengan peka berhubungan dengan orang‐orang yang pendiam dan mendorong mereka untuk memberi yang terbaik, ini agaknya membuat Anda 'cakap' dalam 'berhadapan dengan orang‐orang yang sulit'. Namun, Anda mungkin Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(19) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian menemukan suatu hal trauma jika harus berhadapan dengan seseorang yang agresif dan kasar, dalam hal ini, bagaimana Anda akan menjawab pertanyaan tersebut? Yang penting untuk diingat adalah bahkan kepribadian kuesioner yang terbaik yang digunakan sekalipun dalam seleksi jauh dari sempurna. Mereka sungguh‐sungguh terpaksa paling tidak karena jumlah pertanyaan dibatasi oleh waktu yang tersedia. Kuesioner kepribadian biasanya hanya salah satu dari tahap tes, kemudian wawancara dan latihan yang membentuk proses seleksi. Namun, bahkan jika kita mengakui bahwa tes memiliki beberapa kekurangan, kita masih perlu mengetahui apa yang coba mereka ukur dan mengapa. . Apa saja Jenis dan Ciri Kepribadian? Psikolog mendefinisikan kepribadian sebagai: 'Pola tertentu perilaku dan pemikiran yang berlaku sepanjang waktu dan konteks, serta pembedaan satu dengan orang lain'. Tujuan dari psikolog adalah untuk memahami penyebab perbedaan individu dari tingkah laku. Untuk mengetahui hal ini, psikolog terlebih dahulu harus mengidentifikasi karakteristik kepribadian (sering disebut ciri kepribadian), dan kemudian menentukan variabel‐variabel yang memperlihatkan dan mengontrol mereka. Sifat/ciri kepribadian sifat dianggap karakteristik yang bertahan yang relatif konstan sebagai lawan dari perangai seseorang saat ini orang yang tidak tentu karakteristik yang stabil. Akibatnya, teori sifat/ciri yang secara khusus berfokus pada penjelasan yang lebih permanen kepribadian satu karakteristik yang membedakan dari orang lain. Misalnya, hal‐hal seperti yang; •. Ketergantungan . •. Dapat dipercaya . •. Ramah . •. Ceria . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(20) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Ada Berapa banyak Jenis Ciri/Sifat Kepribadian? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu mengambil singkat melihat sejarah dan untuk menggambarkan pekerjaan tokoh utama, seperti: •. Gordon Allport . •. Raymond Cattell . •. Hans Eysenck . •. Paul Costa & Robert McCrae . Hal ini berguna karena banyak tes dan banyak terminologi dikembangkan pada abad lalu oleh psikolog tersebut masih digunakan secara luas di hari ini dan bentuk‐bentuk dasar teori kepribadian saat ini. Penjelasan dari masing‐masing tokoh dijelaskan pada halaman berikut. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(21) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Gordon Allport (1897‐1967) Allport adalah salah satu psikolog yang fokus pada ilmu kepribadian, dan sering disebut sebagai salah satu dari bapak psikologi kepribadian. Dia mengidentifikasi ribuan kepribadian dan ciri/sifat ini dikelompokkan menjadi tiga kategori: . Sifat KARDINAL G Allport (1897‐1967) . . Sifat CENTRAL . Membangun Bagian dari Kepribadian . Sifat SEKUNDER . . Sifat KARDINAL Sifat/Ciri Kardinal mendominasi kepribadian di sepanjang waktu dan situasi. Sifat kardinal adalah sifat yang komponen paling penting pada kepribadian Anda, misalnya ambisi, pengorbanan diri, dll. Ini adalah sifat yang kebanyakan orang secara praktis menentukan hidup mereka. Seseorang yang menghabiskan hidupnya mencari ketenaran atau keberuntungan adalah orang seperti itu. Sering kita gunakan untuk orang‐orang tertentu sejarah untuk menamakan sifat tersebut: Scrooge (kerakusan), Joan of Arc (pahlawan yang mengorbankan diri), Mother Teresa (pelayan rohani), Marquis de Sade (sadisme), Machiavelli (kekejaman politik), dan sebagainya . Relatif sedikit orang mengembangkan sifat kardinal. Jika mereka lakukan, ia cenderung terlambat dalam kehidupan. . Sifat CENTRAL Ini adalah rintangan pendirian pada kepribadian, misalnya keramahan, keburukan, kebahagiaan, dll. Bila Anda menjelaskan seseorang, Anda akan cenderung untuk menggunakan kata‐kata yang merujuk kepada sifat utama : pintar, bodoh, liar, malu, tidak suka berterus‐terang, lemah, pemarah. Dia mencatat bahwa kebanyakan orang memiliki antara lima dan sepuluh sifat. Sebagian besar teori kepribadian fokus pada menjelaskan sifat pusat. Sifat SEKUNDER Karakteristik ini hanya terbukti pada beberapa situasi dan kurang penting untuk kepribadian teoris. Mereka adalah aspek kepribadian yang tidak begitu jelas atau cukup konsisten dan bisa jadi sangat tergantung pada situasi tertentu. Misalnya, "dia akan marah bila pertanyaan itu tentang politik." Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(22) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Raymond Cattell (1905‐1998) Cattell mengambil ribuan sifat yang dijelaskan oleh Allport dan meringkasnya menjadi 16 sifat utama menggunakan metode statistik analisis faktor. Psikolog menggunakan analisis faktor untuk mengidentifikasi kelompok sifat yang sangat berhubungan (kelompok sifat ini dikenal sebagai faktor), dan percaya bahwa faktor‐faktor ini memberikan definisi operasional dari sifat kepribadian. Sifat ini akan divalidasi oleh skor korelasi di antara faktor‐faktor dan perilaku yang diamati. Misalnya, faktor yang mempertegas 'extraversion', akan berkorelasi dengan perilaku ramah. Enam belas Tes Faktor Kepribadian yang dihasilkan dari masih digunakan saat ini. Mereka bukan jenis kepribadian, dengan kata lain, Anda mungkin lebih atau kurang pendiam atau ramah, Anda tidak diklasifikasikan sebagai salah satu atau yang lain. Tabel di bawah ini mengilustrasikan 16 kepribadian faktor‐faktor yang diidentifikasi oleh Cattell. Seperti yang dapat Anda lihat, masing‐masing 16 faktor yang ada pada skala dan orang yang diklasifikasikan sebagai memiliki lebih atau kurang dari masing‐masing. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(23) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . . Hans Eysenck (1916‐1997) Eysenck mengusulkan bahwa hanya dua faktor ‐ kestabilan emosional dan seberapa ramah sesorang ‐ yang penting untuk menjelaskan perbedaan dalam kepribadian individu. Dia berpendapat bahwa model Cattell yang terlalu banyak faktor yang mirip satu sama lain, dan yang sederhana, model dua faktor yang dapat mencakup 16 sifat yang diusulkan oleh Cattell. Eysenck argumentasi bahwa sifat yang terkait dengan perbedaan biologis lahir. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(24) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Misalnya, Orang ekstrovert memerlukan stimulasi yang lebih daripada introvert . Karena mereka memiliki tingkat istirahat rendah . berdasarkan . sistem . saraf . daripada introvert . . Eysenck mengembangkan ketiga faktor, psychoticism, yang berhubungan dengan kecenderungan untuk menjadi psychotic / gila (tidak berdasar pada realitas) atau sociopathic (secara psikologis tidak terhubung). . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(25) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Ketiga ini adalah faktor yang disebut model kepribadian PEN. . SKALA Psychoticism . P . To High Impulse Control Extraversion . E . To Introversion . Agresif, dingin, egosentris, Nonagressive, hangat, peduli terhadap orang lain, Adil, impulsif, antisosial, pribadi yang terlibat, baik budi, sosial, tidak tegas, kreatif, keras hati, tegas, tidak kreatif, mudah dibujuk. Tertutup, pendiam, pasif, tidak tegas, pencari sensasi, riang, sangat tabah, hati‐hati, tergantung, dominan, bersemangat, berani marah, menghindari resiko. . Neuroticism . N . To Emotional . Cemas, tertekan, perasaan bersalah, tidak peduli, senang, tanpa penyesalan, rendah diri, tegang, tidak logis, tinggi diri, santai, rasional, pemalu, tergantung suasana hati, keyakinan emosional, berisi, terkontrol. . Stability Diagram tersebut mendeskripsikan Model Kepribadian PEN. . . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(26) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Paul Costa (1942 ‐) & Robert McCrae (1949 ‐) Pada dekade terakhir abad kedua puluh satu, peningkatan jumlah psikolog berakhir pada kesimpulan bahwa tiga faktor model terlalu sederhana dan 16 faktor yang dinilai terlalu banyak. Pada tahun 1990 dan Robert Paul Costa McCrae mempresentasikan Teori Lima Faktor dan memperkenalkan gabungan NEO Personality Inventory. Model Costa & McCrae telah menerima dukungan signifikan dari berbagai penelitian dan kini diterima secara luas di kalangan psikolog. . Ada beberapa perdebatan kecil tentang definisi yang tepat dan menamakannya “Lima Faktor” tetapi hal ini adalah lebih ke perdebatan akademik. Lima aspek kepribadian tersebut disebut sebagai The Five Factor atau kadang‐kadang hanya The Big 5. Sampai saat ini, saya belum benar‐benar membuat kejelasan dalam mendefinisikan salah satu dari Sifat Kepribadian. Namun, sekarang saya memiliki model 5‐faktor yang dapat kita lanjutkan untuk melihat ini secara terperinci di bagian selanjutnya. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(27) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Lima Besar Aspek Kepribadian Kuesioner kepribadian yang digunakan dalam proses rekrutmen dan seleksi merupakan kekayaan intelektual dari perusahaan‐perusahaan yang menciptkan mereka. Akibatnya, penting untuk dicatat bahwa mereka dapat menggunakan istilah yang berbeda untuk menjelaskan aspek kepribadian yang mereka tetapkan untuk mengukur. Hal ini biasanya dengan alasan hak cipta dan untuk membedakan diri mereka di pasar di mana terdapat banyak produk yang kurang lebih sama dalam hal yang kurang lebih sama. Untuk menghindari bias dan untuk menghindari isu hak cipta apapun, saya akan menggunakan definisi ditempatkan dalam domain publik yang dicatat oleh psikolog Dr. John A. Johnson dari Pennsylvania State University. Sifat kepribadian yang digunakan dalam model 5‐faktor adalah: •. Extraversion / Ekstrovert . •. Agreeableness / Kesetujuan . •. Conscientiousness / Ketelitian . •. Neuroticism / Neurotisisme . •. Openness to Experience / Keterbukaan pada pengalaman . . Penting untuk mengabaikan asosiasi positif atau negatif yang ada kata‐kata ini dalam bahasa sehari‐hari. Misalnya, Agreeableness secara jelas menguntungkan untuk mencapai dan mempertahankan popularitas. Tetapi tidak berguna dalam situasi yang . ‘Orang yang tidak mudah setuju’ . sulit atau memerlukan keputusan untuk . mencetak para ilmuwan sangat baik, . tujuan. . kritikus, atau tentara. . Ingat, tidak ada lima sifat pada diri mereka positif atau negatif, mereka yang karakteristik individu yang ditunjukkan oleh individu pada taraf besar atau kecilnya. Setiap 5 sifat kepribadian menjelaskan (relatif terhadap orang lain) frekuensi atau intensitas perasaan, pikiran, atau perilaku seseorang. Dengan kata lain, kelima sifat kepribadian ada pada rangkaian kesatuan daripada sebagai atribut yang dimiliki atau tidak dimiliki seseorang. Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(28) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Lima Besar Aspek‐aspek Kepribadian Faktor . Keterangan Ekstovert ditandai oleh keterlibatan ditunjukkan dengan hubungan dengan dunia luar. Extrovert senang dengan orang‐orang, penuh dengan energi, dan sering mengalami emosi positif. Mereka cenderung antusias, orientasi terhadap tindakan, orang‐orang yang kemungkinan akan berkata "Ya!" atau "Mari kita lakukan!" untuk kesempatan untuk hal‐hal yang menyenangkan. Dalam kelompok mereka ingin berbicara, menegaskan diri mereka sendiri, dan menarik perhatian untuk diri mereka sendiri. Introvert tidak memiliki kemewahan, energi, dan tingkat aktivitas seperti . Extraversion . ekstrovert. Mereka cenderung lebih tenang, berhati‐hati, dan kurang berhubungan dengan dunia sosial. Mereka kekurangan keterlibatan sosial seharusnya tidak diinterpretasikan sebagai kemaluan atau depresi; introvert yang hanya memerlukan sedikit stimulasi dari Ekstrovert dan lebih suka menyendiri. Independensi dan sikap dari introvert kadang‐kadang dianggap keliru sebagai sebagai ketidakramahan atau arogan. Dalam kenyataan, sebuah introvert memiliki nilai yang tinggi pada dimensi agreeableness tidak akan keluar mencari orang lain tetapi akan sangat menyenangkan ketika didekati. Agreeableness mencerminkan perbedaan individu dalam kepedulian dalam kerjasama dengan keselarasan sosial. Nilai‐nilai individu yang berjalan bersama‐ sama dengan orang lain. Mereka peka, ramah, murah hati, suka menolong, dan mau berkompromi dengan kepentingan orang lain. Orang‐orang tersebut memiliki pandangan optimis melihat dari sifat manusia. Mereka percaya bahwa orang pada dasarnya jujur, sopan, dan bisa dipercaya. Sebaliknya “individu yang tidak gampang setuju” menempatkan kepentingan diri di atas kepentingan bersama. Mereka umumnya tidak peduli dengan orang . Agreeableness . lain, dan karena itu tidak mungkin untuk mengulurkan tangan untuk orang lain. Kadang‐kadang mereka skeptis tentang motif orang lain menyebabkan mereka menjadi curiga, tidak ramah, dan tidak kooperatif. Agreeableness jelas menguntungkan untuk mencapai dan mempertahankan popularitas. “Orang‐orang lebih mudah setuju” lebih disukai. Di sisi lain, agreeableness tidak berguna dalam situasi yang sulit atau memerlukan keputusan mutlak obyektif.Orang yang tidak mudah setuju dapat mencetak ilmuwan yang sangat baik, kritikus, atau tentara. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(29) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian Conscientiousness adalah mengenai cara di mana Anda mengatur suatu dorongan. Rangsangan tidak selamanya buruk, kadang‐kadang memerlukan keputusan mendadak, dan seseorang yang melakukannya pada dorongan pertama dapat menjadi respon yang efektif. Pada saat bermain daripada bekerja, berlaku secara spontan dapat menyenangkan. Individu yang impulsif dapat dilihat oleh orang lain sebagai “orang yang penuh warna”, menyenangkan bersama, dan jenaka. Beberapa dorongan dapat menjadi antisosial. Antisosial yang tak terkendalikan bertindak tidak hanya merugikan anggota masyarakat lainnya, tetapi juga dapat mengakibatkan hukuman terhadap pelaku dari perbuatannya. Bertindak seperti itu sering menghasilkan keuntungan langsung, tetapi tidak dikehendaki, konsekuensi jangka panjang, mengurangi efektifitas secara signifikan dalam berbagai cara; sosialisasi berlebihan yang mengarah pada pemecatan dari pekerjaan. . . Bertindak secara impulsif tidak memikirkan pilihan tindakan lain. Ada juga . . menjadi menyimpangkan orang pada pekerjaan yang memerlukan langkah‐. . langkah terorganisasi dalam urutan atau tahapan. Hasil perkerjaan orang . Conscientiousness . impulsif sedikit, berserakan, dan tidak konsisten. Sebuah tanda dari intelijensi adalah kemampuan untuk berpikir tentang masa depan akibat sebelum bertindak impulsif. Kegiatan yang cerdas memikirkan tujuan jangka panjang, mengatur dan merencanakan pada tujuan, dan kegigihan menuju tujuan jangka pendek. Ide yang melibatkan kecerdasan kontrol impuls adalah manis diambil dengan istilah PRUDENCE = ‘kebijaksanaan’ (artinya baik & bijaksana hati‐hati), suatu label alternatif untuk ketelitian. Skor yang tinggi ciri tersebut memandang Anda sebagai orang cerdas dan dapat diandalkan. Manfaat yang jelas, individu ini menghindari masalah dan mencapai tingkat keberhasilan melalui arti perencanaan dan ketekunan. Pada sisi negatif, mereka dapat diwajibkan perfeksionis dan gila kerja. Selain itu, sangat berhati‐hati orang mungkin dianggap sebagai kaku dan membosankan. Orang “Unconscientious” mungkin akan dikritik karena ketidakandalan, kurangnya ambisi, dan kegagalan untuk tinggal di dalam jalur, tetapi mereka akan mengalami banyak kenikmatan hidup pendek dan mereka tidak akan disebut munafik. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
(30) Sukses Psikometri ‐ Tes Kepribadian . Awalnya digunakan oleh Freud, sakit saraf digunakan untuk menjelaskan kondisi yang ditandai oleh keadaan mental, penderitaan emosional, dan ketidakmampuan untuk menanggulangi secara efektif tuntutan hidup secara normal. Ia menyarankan bahwa setiap orang yang menunjukkan tanda‐tanda sakit saraf, namun berbeda tingkatan dan gejala khusus. Saat ini istilah neuroticism merujuk kepada kecenderungan untuk mengalami perasaan negatif. Mereka yang memiliki skor tinggi pada Neuroticism akan mengalami satu perasaan negatif khusus seperti gelisah, marah, atau depresi, tetapi mungkin mengalami beberapa dari emosi tersebut. Orang yang tinggi pada skor neuroticism adalah secara emosional reaktif. Mereka merespon secara . Neurotic . emosi untuk peristiwa yang tidak akan mempengaruhi banyak orang, dan reaksi mereka cenderung lebih intens dari biasanya. Mereka lebih cenderung menafsirkan situasi biasa sebagai ancaman, dan frustasi kecil sebagai kesulitan tanpa harapan. Reaksi negatif emosional mereka cenderung berlangsung dalam periode waktu yang lama, yang berarti mereka sering dalam suasana hati yang buruk. Masalah‐masalah dalam aturan emosional neurotic dapat mengurangi kemampuan untuk berpikir secara jelas, mengambil keputusan, dan berupaya secara efektif dalam tekanan. Pada ujung skala, individu dengan skor yang rendah dalam neuroticism kurang mudah kecewa dan kurang reaktif secara emosional. Mereka cenderung lebih tenang, emosi stabil, dan tetap bebas dari perasaan negatif. Kebebasan dari perasaan negatif tidak berarti bahwa rendah pada skor rendah mengalami banyak perasaan positif; frekuensi emosi positif adalah komponen dari domain Extraversion. . Copyright ©2009 ‐ www.SuksesPsikometri.com ‐ All rights reserved .
Gambar
Dokumen terkait
Maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil tes tuberkulin pada perawat di ruang Beria dan Gideon Rumah Sakit Immanuel Bandung menurut gambaran
Aruhan Proses penaakulan perkara-perkara yang khusus kepada prinsip atau hukum yang umum. Ciri kekutuban Sifat yang mempunyai dua kecenderungan, pandangan atau
Deskripsi Singkat : Modul ini membahas tentang teks tulis News Item dalam aspek fungsi sosial, struktur teks, unsur kebahasaan, definisi, gambaran umum,
Menurut Sutrisno (2008) ada tujuh karakteristik tes diagnostik yang baik, yaitu (1) dirancang khusus untuk mendeteksi kesalahan siswa yang umum dialami siswa
Berdasarkan hasil penyajian data yang telah diuraikan sebelumnya, maka diperoleh gambaran umum hasil tes kemampuan menentukan afiks dan secara khusus, yaitu
Matriks jumlah pasangan dibuat berdasarkan ciri-ciri umum dan khusus untuk mendapatkan data tentang jumlah karakter yang sama dan berbeda di antara spesies
Plegmatis teknik pengumpulan data menggunakan instrumen non tes kepribadian Berdasarkan gambaran tipe kepribadian siswa SMP Negeri 01 Bengkulu Utara maka, gambaran persentase tipe