• Tidak ada hasil yang ditemukan

S SEJ 1103311 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S SEJ 1103311 Bibliography"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Saiful Bachri, 2016

Perkembangan Kesenian Gembyung di Kabupaten Cirebon Tahun 1960-2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

1. Sumber Buku

Abdurahman, D. (2007). Metodologi penelitian sejarah. Jakarta : Logos Wacana

Ilmu.

Abidin, Z. A & Saebani, B. A. (2013). Pengantar sistem sosial budaya di

Indonesia. Bandung : CV. Pustaka Setia.

Alfan, M. (2013). Filsafat kebudayaan. Bandung: Pustaka Setia.

Arikunto, S. (2002). Prosedur penelitian : suatu pendekatan praktek. Jakarta :

Bhineka Aksara.

Atmadibrata, E. dan Soepandi, A. (1983). Khasanah kesenian daerah Jawa Barat.

Bandung : Pelita Masa.

Bastomi, S. (1992). Apresiasi kesenian tradisional. Semarang: IKIP Semarang

Press.

Dahuri. dkk. (2004). Budaya bahari : sebuah apresiasi di Cirebon. Jakarta: Perum

Percetakan Negara RI.

Daliman, A. (2012). Metode penelitian sejarah. Yogyakarta : Ombak.

Damajanti, I. (2006). Psikologi seni. Bandung : Kiblat Buku Utama.

Effendi, R & Malihah, E (2011). Pendidikan lingkungan, sosial, budaya dan

teknologi. Bandung: CV. Maulana Media Grafika.

Hakim, L. (2006). Banten dalam perjalanan jurnalistik. Serang : Banten Heritage.

Ihromi, T.O. (2006). Pokok-pokok antropologi budaya. Jakarta : Yayasan Obor

Indonesia.

Ismaun. (2005). Pengantar belajar sejarah sebagai ilmu dan wahana pendidikan.

Bandung : Historia Utama Press.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KUBI). (2001). Jakarta: Departemen Pendidikan

Indonesia.

Kayam, U. (1981). Seni, tradisi, masyarakat. Jakarta : Sinar Harapan.

Kartodirjo, S. (1993). Pendekatan ilmu sosial dalam metodologi sejarah. Jakarta :

(2)

101

Koentjaraningrat. (1958). Metode-metode antropologi dalam

penyelidikan-penyelidikan mayarakat dan kebudayaan di Indonesia. Jakarta: Universitas

Indonesia.

Koentjaraningrat. (1983). Kebudayaan mentalitas dan pembangunan. Jakarta :

Gramedia.

Koentjaraningrat. (1987). Manusia dan kebudayaan di Indonesia. Jakarta :

Djambatan.

Koentjaraningrat. (2009). Pengantar ilmu antropologi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Kuntowijoyo. (1987). Budaya dan masyarakat. Yogyakarta : Tiara Wacana.

Kuntowijoyo. (2003). Metodologi sejarah. Yogyakarta : Tiara Wacana Yogya.

Lauer, R.H. (2001). Perspektif tentang perbahan sosial, alih bahasa, alimandan

s.u (Perspectives on social change). Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Lubis, dkk. (2011). Sejarah kebudayaan Sunda. Bandung : Yayasan Masyarakat

Sejarawan Indonesia.

Mardimin. J. (1994) Jangan tangisi tradisi. Yogyakarta : Kanisius.

Mutakin, A & Pasya, G. P. (2003). Dinamika masyarakat Indonesia. Jakarta:

Departemen Pendidikan Nasional.

Nalan, A.S. dan Kurnia, G. (2003). Deskripsi kesenian Jawa Barat. Bandung :

Disbudpar Jabar & PDP UNPAD.

Puar, E.S & Puar, W.A. (2009). Sejarah kebudayaan Indonesia (Bahan Ajar Mata

Kuliah Sejarah Kebudayaan Indonesia).

Rohidin, T.R. (2000). Kesenian dalam pendekatan kebudayaan. Bandung : STSI

Press.

Rumondor, A. dkk. (1995). Komunikasi antarbudaya. Jakarta: Universitas

Terbuka.

Sedyawati, E. (1981). Pertumbuhan seni pertunjukan. Jakarta : Sinar Harapan.

Sjamsuddin, H. (2007). Metodologi sejarah. Yogyakarta: Ombak.

Soedarsono, R.M. (1991). Perkembangan kesenian kita menjelang abad XXI.

Yogyakarta : ISI Yogyakarta.

Soedarsono, R.M. (1999). Seni pertunjukan Indonesia di era globalisasi. Jakarta :

Drijen Dikti Depdikbud.

(3)

102

Sumardjo, J. (2000). Filsafat seni. Bandung : ITB.

Sumardjo, J. (2001). Seni pertunjukan Indonesia. Bandung : STSI Press.

Supardan, D. (2008). Pengantar ilmu sosial. Jakarta : Bumi Aksara.

The Liang Gie. (1976). Garis besar estetik. Yogyakarta : Karya.

Tim Penyusun Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. (2015). Pedoman penulisan

karya ilmiah UPI. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Wijaya, P. (2007). Teater : pembelajaran seni dan budaya. Jakarta : Lembaga

Pendidikan Seni Nusantara.

Yoeti, A.O. (1985). Melestarikan seni budaya tradisional yang nyaris punah.

Jakarta : Depdikbud.

2. Sumber Jurnal

Herlinawati, Lina. (2007). Kesenian Gembyung masyarakat Banceuy Kabupaten

Subang; sebuah ekspresi seni dan aktualisasi kepercayaan masyarakat.

Dalam Jurnal Penelitian. Edisi 37, Juni. Bandung : BPSNT.

Supriatna, Endang. (2010). Fungsi seni gembyung dalam kehidupan masyarakat

Panjalu Kabupaten Ciamis. Patanjala : Jurnal Penelitian Sejarah dan

Budaya, 2 (3), hlm. 394-410.

3. Sumber Skripsi

Noviyani. (2011). Perkembangan kesenian Berokan di Kabupaten Cirebon tahun

1970 – 2004 : Suatu Tinjauan Sosial Budaya. (Skripsi). Jurusan Pendidikan

Sejarah, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Kusmaya, A.Z. (2014). Perkembangan dan sistem pewarisan kesenian Angklung

Badud di Cijulang Pangandaran. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Seni Musik,

(4)

103

Mahasiswa 03 Mei 2016

7. Lia Khoir, S.Pd 32 Tahun Desa

Babakan

Guru Seni

Budaya

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Surat Penetapan Penyedian Barang dan Jasa Nomor: 03/PPBJ/01.12/DPKP/VI/2014, Tanggal 23 Juni 2014, Dengan ini Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa Dinas Pertanian

Kali ini, saya ingin mencoba untuk meletakkan pada orang- orang di sekitar kita (khususnya yang ada di Indonesia ini), dimana ada banyak hal yang dapat kita pelajari di

mampuan diri, dengan demikian seorang profesional dapat meng- hidupi kehidupannya. Banyak orang yang profesional di bidang olah raga, kesenian, seni rupa, seni peran, seni

Berdasarkan Surat Penetapan Penyedian Barang dan Jasa Nomor: 04/PPBJ/01.12/DPKP/VI/2014, Tanggal 23 Juni 2014, Dengan ini Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa Dinas Pertanian

Dengan ini Pejabat Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Lebong Tahun Anggaran 2014 mengumumkan Penyedia Pekerjaan Konstruksi untuk :. Nama Paket Pekerjaan :

Dua buah matriks A dan B dapat dijumlah atau dikurangi jika kedua matriks tersebut berordo sama dan elemen yang dijumlah atau. dikurangi adalah elemen-elemen

talaq dimana suami tidak boleh rujuk kepada istrinya sebelum istrinya menikah dengan laki-laki lain, lalu laki-laki tersebut. menceraikannya, baru boleh kembali menikah dengan

Berdasarkan Berita Acara Penetapan Peringkat Teknis Nomor DPKP05.12/POKJA~KONSULTAN/XI/2012, tanggal 27 November 2012 untuk Paket Pekerjaaan Jasa Konsultansi