i
ABSTRAK
HASNINA MALASARI PASARIBU.Analisis Kesesuaian Dan Daya Dukung Wisata Pantai Binasi Kecamatan Sorkam Barat Kabupaten Tapanuli Tengah. Dibimbing oleh PINDI PATANA dan SYAMMAUN USMAN.
Pantai Binasi terletak di Kabupaten Tapanuli tengah memiliki potensi besar untuk di kembangkan sebagai objek wisata pantai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesesuaian wisata pantai yang ditinjau berdasarkan tingkat daya dukung kawasan pantai Binasi sebagai objek wisata pantai dan mengetahui persepsi wisatawan terhadap kawasan wisata pantai Binasi. Penelitian berlangsung pada bulan februari sampai dengan Maret 2017 di pantai Binasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling yang dibedakan menjadi tiga stasiun pengamatan. Analisis data yang digunakan adalah analisis kesesuaian wisata, Penilaian kesesuaian wisata untuk kegiatan berperahu dan Banana Boat, daya dukung kawasan, dan persepsi wisatawan untuk mengetahui tingkat keindahan dan kenyamanan. Hasil analisis kesesuaian wisata wisata berenang pada ketiga stasiun memiliki kategori yang sama yaitu sangat sesuai (S1) dengan nilai pada stasiun I, II, III masing masing yaitu 86,90%, 92,85%, 86,90%. Nilai Indeks Kesesuaian untuk wisata rekreasi pada ketiga stasiun memiliki kategori yang sama yaitu Sangat Sesuai (S1) dengan nilai pada stasiun I, II, III masing masing yaitu 85.89%%, 92.30%, 85.89%. Kategori berperahu dan Banana boat pada stasiun 1 termasuk kategori sesuai (S2) dengan skor 18, pada stasiun 2 termasuk kategori sangat sesuai (S1) dengan skor 21 dan pada stasiun 3 termasuk kategori tidak sesuai (S3) dengan skor 13. Semestara daya dukung kawasan Pantai Binasi mampu menerima kunjungan 1.548 orang per hari. Persepsi wisatawan terhadap kawasan Pantai Binasi yang menyatakan memiliki panorama alam yang indah sebesar 79% orang dan wisatawan yang menyatakan nyaman yaitu sebesar 68%.
Kata Kunci: Analisis daya dukung kawasan, Analisis kesesuaian wisata, Objekwisata, Pantai Binasi, Penilaian kesesuaian lahan, Persepsiwisatawan,