iii ABSTRAK
Air merupakan kebutuhan vital makhluk hidup. Kualitas, kuantitas, dan kontinuitas air sangat diperlukan untuk aktivitas manusia sehari-hari. Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah merupakan salah satu sarana pendidikan yang menggunakan air tanah sebagai sumber air untuk segala kebutuhan. Air tanah yang jika dibiarkan membentuk endapan kuning menunjukkan bahwa masih mengandung kadar Fe dan Mn yang tinggi, sehingga diperlukan suatu metode yang baik dalam kualitas dan ekonomis untuk meningkatkan kualitas air tanah. Penelitian yang bersifat eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aerasi bertingkat dengan kombinasi saringan pasir, karbon aktif dan zeolit. Sampel diambil secara purposive sampling pada kran dari tangki air sumur bor. Kemudian dilakukan pemeriksaan secara continues sampling setiap 1 jam sekali dalam 5 jam pada alat 1 (aerasi 2 tingkat dilanjutkan dengan saringan pasir, karbon aktif, dan zeolit), alat 2 (aerasi 2 tingkat dengan kombinasi zeolit dilanjutkan dengan saringan pasir, karbon aktif, dan zeolit), dan alat 3 (saringan pasir, karbon aktif, dan zeolit). Penurunan kadar Fe yang paling baik ialah menggunakan alat 1 dengan efisiensi penurunan sebesar 47,22%. Sedangkan penurunan kadar Mn yang paling baik terdapat pada setiap alat dengan efisiensi penurunan sebesar 100,00%. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada perbedaan kadar Fe pada alat 1, alat 2 dan alat 3 P (0.028 < 0.05). Tidak ada perbedaan kadar Mn pada alat 1, alat 2 dan alat 3 P (0.146 > 0.05).
Kata Kunci: Air Tanah, Fe, Mn, Aerasi Bertingkat, Saringan Pasir Karbon Aktif Zeolit
iv ABSTRACT
Water is a vital necessity of living beings. The quality, quantity and continuity of water is indispensable to the daily human activities. Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah is one of the educational facilities that use ground water as a source of water for all needs. Groundwater if allowed to form a yellow precipitate indicates that contains high levels of Fe and Mn, so we need a method that is good in quality and economical way to improve the quality of groundwater. Experimental research that aims to determine the effect of aeration is terraced with a combination of sand, activated carbon and zeolite filter. Sample was taken by purposive sampling at the tap of the water tank wellbore. Then do the examination continues sampling every 1 hour within 5 hours of the tool number 1 (aeration 2 levels followed by a sand, activated carbon, and zeolite filter), the tool number 2 (aeration 2 levels with a combination of zeolite followed by a sand, activated carbon, and zeolite filter), and tool number 3 (sand, activated carbon, and zeolite filter). The best decreased levels of Fe is to use the tool number 1 with an efficiency decrease of 47.22%. Whereas the best decreased levels of Mn is on each tool with the efficiency of a decrease of 100.00%. Statistical analysis showed that there are differences in the levels of Fe in the tool number 1, tool number 2 and the tool number 3 P (0.028 < 0.05). There is no difference in the levels of Mn on tool number 1, tool number 2 and the tool number 3 P (0146 > 0.05).
Keywords: Groundwater, Fe, Mn, Multilevel Aeration, Sand Activeted Carbon Zeolite Filter