• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Faktor Individu Bidan Dan Organisasi Terhadap Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Di Rsud Rantauprapat Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Faktor Individu Bidan Dan Organisasi Terhadap Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Di Rsud Rantauprapat Tahun 2015"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENGARUH FAKTOR INDIVIDU BIDAN DAN ORGANISASI TERHADAP PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI

DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RANTAUPRAPAT TAHUN 2015

TESIS

Oleh DIAN ZUIATNA

137032099/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

THE INFLUENCE OF INDIVIDUAL FACTORS MIDWIFE AND ORGANIZATION ON IMPLEMENTATION EARLY

BREASTFEEDING INITIATION IN RANTAUPRAPAT GENERAL

DISTRICT HOSPITAL 2015

THESIS

BY

DIAN ZUIATNA 137032099/IKM

MASTER IN PUBLIC HEALTH SCIENCE STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH

UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

PENGARUH FAKTOR INDIVIDU BIDAN DAN ORGANISASI TERHADAP PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI

DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RANTAUPRAPAT TAHUN 2015

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara

Oleh DIAN ZUIATNA

137032099/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(4)

Judul Tesis : PENGARUH FAKTOR INDIVIDU BIDAN DAN ORGANISASI TERHADAP

PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI DI RSUD RANTAUPRAPAT TAHUN 2015 Nama Mahasiswa : Dian Zuiatna

Nomor Induk Mahasiswa : 137032099

Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Kesehatan Reproduksi

Menyetujui Komisi Pembimbing

(Dr. Juanita, S.E, M.Kes) (

Ketua Anggota

dr. Ria Masniari Lubis, M.Si)

Dekan

(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

(5)

Telah Diuji

Pada Tanggal : 29 Agustus 2015

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Dr. Juanita, S.E, M.Kes

Anggota : 1. dr. Ria Masniari Lubis, M.Si 2. Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si

(6)

PERNYATAAN

PENGARUH FAKTOR INDIVIDU BIDAN DAN ORGANISASI TERHADAP PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI

DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RANTAUPRAPAT TAHUN 2015

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan

sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Oktober 2015 Penulis,

(7)

ABSTRAK

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah bayi diberi kesempatan mulai (inisiasi) menyusu sendiri segera setelah lahir (dini) dengan meletakkan bayi menempel di dada atau perut ibu, bayi dibiarkan merayap mencari puting dan menyusu sampai puas. Proses ini berlangsung minimal satu jam pertama sejak bayi lahir. Keberhasilan persalinan dengan IMD ditentukan dengan adanya bidan sebagai pelaksana IMD dan rumah sakit sebagai penyelenggara fasilitas pelayanan kesehatan. Persentase pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat tahun 2014 masih rendah yaitu 38%. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh faktor individu bidan (umur, pendidikan, lama kerja, status kepegawaian, pengetahuan, motivasi dan sikap ) dan organisasi (pelatihan, pengawasan dan kepemimpinan) terhadap pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat.

Jenis penelitian menggunakan metode observasional dengan desain penelitian cross-sectional. Populasi yaitu seluruh bidan yang bertugas pada ruang VK RSUD Rantauprapat yang berjumlah 35 orang. Data diperoleh melalui kuesioner dan observasi langsung yang dilakukan pada bulan Agustus Tahun 2015. Data dianalisis dengan uji Chi Square dan regresi logistik berganda dengan α = 0,05

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan (p=0,038) dan lama kerja (p=0,049) berpengaruh terhadap pelaksanaan IMD. Lebih banyak bidan yang melaksanakan IMD adalah bidan yang berpengetahuan baik, dan dengan lama kerja < 10 tahun.

Diharapkan kepada Direktur RSUD Rantauprapat untuk mengadakan pertemuan bersama bidan untuk membahas mengenai prosedur pelaksanaan IMD yang benar dan untuk lebih memotivasi bidan yang lama kerja ≥10 tahun untuk melaksanakan IMD pada setiap pertolongan persalinan yang dilakukannya sehingga program IMD dapat terlaksana di RSUD Rantauprapat.

(8)

ABSTRACT

Early Breastfeeding Initiation is a method in which a baby is given a chance to suck by itself immediately after the baby was born by placing the baby on the mother’s breast or belly, let the baby crawl finding and suck the nipples. This process occurs at least one hour since the baby was born. The success in childbirth with Early Breastfeeding Initiation is determined by midwives as the actors of Early Breastfeeding Initiation and hospital as the facility provider in health care. The percentage of the implementation of Early Breastfeeding Initiation at Rantauprapat Hospital in 2014 was low (38%). The objective of the research was to analyze of midwives’ individual factors (age, education, length of service, personnel status, knowledge, motivation, and attitude) and organization (training, supervision, and leadership) on the implementation of Early Breastfeeding Initiation at Rantauprapat Hospital.

The research used observational method with cross sectional design. The population was 35 midwives who were on duty in Maternity Room of Rantauprapat Hospital. The data were gathered by using questionnaires and conducting direct observation in August 2015 and analyzed by using chi square test and multiple logistic regression at α = 0.05.

The result of the research showed that knowledge (p = 0.038) and length of service (p = 0.049) influenced the implementation of Early Breastfeeding Initiation. Most of the midwives who implemented Early Breastfeeding Initiation had good knowledge and had worked < 10 years.

It is recommended that the Head of the hospital hold a meeting with midwives to talk about the procedure of the correct implementation of Early Breastfeeding Initiation and midwives who have worked ≥ 10 years should be motivated to implement Early Breastfeeding Initiation in every childbirth aid so that Early Breastfeeding Initiation program can be implemented at Rantauprapat Hospital.

(9)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini dengan judul “Pengaruh Faktor Individu Bidan dan Organisasi Terhadap Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di RSUD Rantauprapat Tahun 2015”.

Penulisan tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Dalam penulisan tesis ini, penulis mendapat bantuan, dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung, untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Prof. Subhilhar, Ph.D selaku Pejabat Rektor Universitas Sumatera Utara.

2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si, selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

(10)

mengarahkan dan meluangkan waktu untuk membimbing penulis mulai dari pengajuan judul hingga penulisan tesis ini selesai.

5. Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si, dan Dr. Siti Saidah Nasution, S,Kep, M.Kep, Sp.Mat selaku Tim Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan masukan demi kesempurnaan penulisan tesis ini.

6. Kepada Direktur RSUD Labuhanbatu yang telah memberi izin kepada penulis untuk melakukan penelitian di Rumah Sakit tersebut, serta para Bidan, Perawat dan tim medis lainnya yang telah membantu dalam kegiatan penelitian ini.

7. Para Dosen dan Staf di Lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

8. Ucapan terima kasih yang tulus saya tujukan kepada Ayahanda Khairuddin Zuhri Munthe dan Ibunda Ratna Bulan Sitompul, serta bapak ibu mertua dan keluarga besar yang telah memberikan dukungan moril serta doa dan motivasi selama penulis menjalani pendidikan.

9. Teristimewa buat suami tercinta Brigadir Jamaluddin Azhari Siregar, SH dan anakku Adiva Diaz Alfatira Siregar berkat merekalah penulis termotivasi untuk menyelesaikan studi ini.

10.Teman-teman seperjuangan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara, atas bantuannya dan memberikan semangat dalam penyusunan tesis ini.

(11)

Penulis menyadari bahwa tesis ini masih terdapat kekurangan, untuk itu kritik dan saran yang konstruktif sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini. Penulis berharap semoga tesis ini dapat bermanfaat.

Medan, Oktober 2015 Penulis,

(12)

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama Dian Zuiatna, lahir pada tanggal 18 Juli 1988 di Aek Kota Batu, Kec. NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara, beragama Islam, anak pertama dari empat bersaudara dari pasangan ayahanda Khairuddin Zuhri Munthe dan Ibunda Ratna Bulan Sitompul.

Jenjang pendidikan formal penulis dimulai dari SD Neg. 112320 Kec. NA IX-X tahun 1994 - 2000, SMP Negeri 1 Kec. NA IX-X tahun 2000 - 2003, SMA Negeri 1 Kec. NA IX-X tahun 2003 - 2006, Program Studi DIII Kebidanan Padangsidimpuan Poltekes Kemenkes Medan tahun 2006 - 2009, pada tahun 2010 melanjutkan pendidikan D-IV Bidan Pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara hingga tahun 2011. Kemudian pada tahun 2013 sampai sekarang penulis melanjutkan pendidikan di Pascasarjana Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Minat Studi Kesehatan Reproduksi.

(13)

DAFTAR ISI

2.1.1. Pengertian Inisiasi Menyusu Dini ... 14

2.1.2. Langkah-langkah Proses IMD Agar Berhasil ... 17

2.1.3. Manfaat IMD ... 18

2.1.4. Perilaku Bayi dalam IMD ... 23

2.1.5. Tiga Langkah IMD dalam Asuhan Bayi Baru Lahir .... 24

2.1.6. Standar Operasional Prosedur (SOP) Inisiasi Menyusu Dini ... 26

2.2. Faktor-faktor yang Memengaruhi IMD ... 28

2.2.1. Faktor yang Mendukung IMD ... 28

2.2.2. Faktor yang Menghambat IMD ... 32

2.3. Peran Petugas Kesehatan dalam Pelaksanaan IMD ... 35

2.3.1. Pengetahuan Bidan tentang IMD ... 37

(14)

3.4. Metode Pengumpulan Data ... 46

3.4.1. Data Primer ... 46

3.4.2. Data Sekunder ... 47

3.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner ... 47

3.5. Variable dan Definisi Operasional ... 49

3.5.1. Variabel ... 49

3.5.2. Definisi Operasional ... 50

3.6. Metode Pengukuran ... 51

3.7.3. Analisis Multivariat ... 55

BAB 4. HASIL PENELITIAN ... 56

4.1. Deskripsi Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat ... 56

4.1.1. Sejarah Singkat RSUD Rantauprapat ... 56

4.1.2. Struktur Organisasi RSUD Rantauprapat ... 57

4.1.3. Sarana dan Prasarana ... 58

4.2. Analisis Univariat ... 58

4.2.1. Faktor Individu (Karakteristik Responden) ... 58

4.2.2. Faktor Organisasi ... 64

4.2.3. Pelaksanaan IMD ... 66

4.3. Analisis Bivariat ... 68

4.3.1. Pengaruh Umur terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 68

4.3.2. Pengaruh Pendidikan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 69

4.3.3. Pengaruh Lama Kerja terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 69

4.3.4. Pengaruh Status Kepegawaian terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 70

4.3.5. Pengaruh Pengetahuan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 71

4.3.6. Pengaruh Motivasi terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 71

4.3.7. Pengaruh Sikap terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 72

4.3.8. Pengaruh Pelatihan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 73

(15)

4.3.10.Pengaruh Kepemimpinan terhadap Pelaksanaan IMD

di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 74

4.4. Analisis Multivariat (Uji Regresi) ... 75

BAB 5. PEMBAHASAN ... 77

5.1. Faktor Individu Bidan ... 77

5.2. Faktor Organisasi ... 78

5.3. Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat ... 79

5.4. Variabel yang Berpengaruh terhadap Pelaksanaan IMD ... 81

5.4.1. Pengaruh Pengetahuan Bidan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat ... 81

5.4.2. Pengaruh Lama Kerja terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat ... 84

(16)

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

3.1. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 48 4.1. Distribusi Frekuensi Umur, Pendidikan, Lama Kerja dan Status

Kepegawaian Bidan di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 59 4.2. Distribusi Responden Menurut Pengetahuan tentang Pelaksanaan IMD

di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 60 4.3. Distribusi Responden Menurut Kategori Pengetahuan tentang

Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 61 4.4. Distribusi Responden Menurut Motivasi tentang Pelaksanaan IMD di

RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 61 4.5. Distribusi Reponden Menurut Motivasi terhadap pelaksanaan IMD di

RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 62 4.6. Distribusi Responden Menurut Sikap tentang Pelaksanaan IMD di

RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 62 4.7. Distribusi Responden Menurut Sikap dalam Pelaksanaan IMD di

RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 63 4.8. Distribusi Responden Menurut Pelatihan IMD di RSUD Rantauprapat

Tahun 2015 ... 64 4.9. Distribusi Responden Menurut Pengawasan Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 64 4.10. Distribusi Reponden Menurut Pengawasan IMD di RSUD Rantauprapat

Tahun 2015 ... 65 4.11. Distribusi Responden Menurut Kepemimpinan Pelaksanaan IMD di

RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 65 4.12. Distribusi Reponden Menurut Kepemimpinan IMD di RSUD

(17)

4.13. Distribusi Responden Menurut Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat Tahun 2015 ... 66 4.14. Distribusi Responden Menurut Kategori Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 67 4.15. Pengaruh Umur terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat

Tahun 2015 ... 68 4.16. Pengaruh Pendidikan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 69 4.17. Pengaruh Lama Kerja terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 69 4.18. Pengaruh Status Kepegawaian terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 70 4.19. Pengaruh Pengetahuan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 71 4.20. Pengaruh Motivasi terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat

Tahun 2015 ... 71 4.21. Pengaruh Sikap terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat

Tahun 2015 ... 72 4.22. Pengaruh Pelatihan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat

Tahun 2015 ... 73 4.23. Pengaruh Pengawasan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD

Rantauprapat Tahun 2015 ... 73 4.24. Pengaruh Kepemimpinan terhadap Pelaksanaan IMD di RSUD

(18)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

2.1. Landasan Teori Perilaku dan Kinerja ... 44 2.2. Kerangka Konsep Pengaruh Faktor Individu Bidan dan Organisasi

(19)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1. Lembar Persetujuan Menjadi Responden ... 101

2. Kuesioner Penelitian ... 102

3. Master Data Penelitian ... 109

4. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ... 111

5. Hasil Analisis Statistik ... 117

6. Dokumentasi Penelitian ... 143

7. Surat Izin Survei Pendahuluan dari FKM USU ... 146

8. Surat Balasan Izin Survei Pendahuluan dari RSUD Rantauprapat ... 147

9. Surat Izin Uji Kuesioner dari FKM USU ... 148

10. Surat Balasan Izin Uji Kuesioner dari RSUD Aek Kanopan ... 149

11. Surat Izin Penelitian dari FKM USU ... 150

Referensi

Dokumen terkait

Bagian-bagian pada fasade bangunan Ruko Roxy Jababeka Cikarang ini ialah suatu ekspresi tentang adanya suatu ciri khas gaya arsitektur sebagai pengekspresian bangunan ruko ini

Laporan keuangan Triwulan I Tahun 2017 yang disajikan adalah

Berkaitan dengan hal tersebut diharap saudara menugaskan I (satu) orang. operator dapodik

Seluruh staf tata usaha dan administrasi Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata yang telah banyak membantu penulis selama penulis masih berkuliah sampai pada

Pada kamus Inggris pencarian dapat dilakukan dengan relatif mudah, sedangkan pada kamus Mandarin pencarian kata dari Mandarin ke bahasa lain lebih kompleks1. Pencarian arti

Tulisan ini berupaya untuk mendeskripsikan fenomena keluarnya Inggris dari Uni Eropa yang dapat menjadi ‘ peringatan ’ dan pelajaran bagi ASEAN, meskipun ASEAN

yang dimaksud dalam peneli- tian ini adalah penataan lingkungan bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) di Perumnas Tlogosari Kota Semarang yang memiliki beberapa indikator seperti

merumuskan karakteristik bahan ajar mata kuliah Penulisan Kreatif bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter religius bagi mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra