• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gangguan Pembentukan Afiks Dalam Tuturan Bahasa Indonesia Pada Anak Autisme

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gangguan Pembentukan Afiks Dalam Tuturan Bahasa Indonesia Pada Anak Autisme"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

iii

GANGGUAN PEMBENTUKAN AFIKS DALAM TUTURAN

BAHASA INDONESIA PADA ANAK AUTISME

NILA RAHAYU

FAKULTAS ILMU BUDAYA USU ABSTRAK

Penelitian ini berjudul “Gangguan Pembentukan Afiks dalam Bahasa Indonesia pada Anak Autisme”. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gangguan pembentukan afiks dalam bahasa Indonesia pada anak autisme dan mendeskripsikan hubungan gangguan pembentukan afiks dengan afasia yang diderita anak autisme. Sumber data dalam penelitian ini adalah anak autisme yang berusia 8-13 tahun berjumlah tiga orang di Yayasan Sekolah Tali Kasih Medan. Penelitian ini menggunakan teori pembagian afiks Verhaar (2001), neurolinguistik Broca dan Wernicke, dan gangguan berbahasa Haron (1997) serta Abdul Chaer (2009). Metode penelitian menggunakan ancangan Sudaryanto. Dalam pengumpulan data menggunakan metode simak dan metode cakap, teknik libat cakap, teknik pancing, dan teknik catat serta teknik rekam. Selanjutnya dalam menganalisis data digunakan metode padan referensial yang alat penentunya adalah kenyataan yang ditunjuk oleh bahasa atau referent bahasa, dan menggunakan teknik lanjutan hubung banding memperbedakan (teknik HBB) dengan anak normal. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa anak autisme berusia 8-13 tahun memiliki kemampuan yang berbeda dalam membentuk afiks. Semakin besar usia, semakin berkembang baik kemampuan pembentukan afiks sejalan dengan banyaknya bimbingan yang telah diberikan oleh terapis dan orang tua mereka. Pembentukan prefiks dan sufiks lebih dikuasai anak autisme daripada pembentukan infiks dan konfiks. Anak autisme usia tersebut mengalami gangguan berbahasa berupa afasia motorik subkortikal serta gangguan berbahasa seperti omission (penghilangan unsur bahasa), substitussion (pertukaran unsur bahasa), dan addition (penambahan unsur bahasa) dalam pembentukan afiks.

Referensi

Dokumen terkait

Artinya adalah bahwa sumbangan pengaruh variabel independen (Motivasi kerja dan Kepemimpinan) terhadap variabel dependen (Kepuasan Kerja) adalah sebesar 41,7%,

Permasalahan yang dihadapi saat ini diantaranya adalah disparitas wilayah dalam penyediaan dan kebutuhan energi, pemanfaatan EBT belum dapat meningkat secara signifikan,

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Berbasis Teknologi Informasi dengan Metode COTS Software MYOB pada Toko Besi dan Bahan Bangunan

Pada Daftar Kuantitas dan Harga Satuan (RAB) tidak mencerminkan suatu perhitungan harga yang baik, karena harga satuan pekerjaan dengan anilisa harga satuan pekerjaan

 Spectral features: In this study colour features and gray level co-occurrence matrix (GLCM) based texture features are considered to measure the pixel similarity

BERITA ACARA PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Pada hari ini ……..…………. Tanggal ….……….. Bulan …………...…..

Adding a high resolution visible light camera (VIS) with a high quality lens very close to the TIR camera, in the same stabilized rig, allows us to do accurate geoprocessing

Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji pembuatan sabun cair berkolagen dengan menggunakan bahan baku tiga jenis kolagen tulang ikan air laut yang berbeda, antara