14
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian merupakan suatu cara pandang untuk memahami kompleksitas dunia nyata karena menunjukan apa yang penting, absah, dan masuk akal (Mulyana, 2009:9). Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bersifat interpretatif dengan melibatkan banyak metode dalam memahami masalah penelitiaanya. Dengan pendekatan penelitian kualitatif diharapkan mampu menghasilkan suatu uraian mendalam tentang pola komunikasi penyedia jasa seks mahasiswi atau one night stand mahasiswi atau “ayam kampus”.
3.2. Jenis Penelitian
Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah fenomenologis karena penulis akan meneliti pengalaman manusia melalui deskripsi dari orang yang menjadi partisipan penelitian (Afifudin dan Saebani, 2009). Pendekatan fenomenologis ini, peneliti tidak terlalu dalam menafsirkan apa yang ada.
3.3. Unit Analisa dan Unit Amatan
3.3.1. Unit Analisa
15 3.3.2.Unit Amatan
Unit amatan adalah sesuatu yang dijadikan sumber untuk memperoleh data dalam rangka menggambarkan atau menjelaskan tentang satuan analisis (Ihalauw, 2003). Dalam penelitian ini yang menjadi unit amatan adalah percakapan antara penyedia jasa seks one bight stands dengan pengguna.
3.4. Jenis Data dan Sumber Informasi
Selain dari metode yang digunakan dalam sebuah penilitian, mendefinisikan jenis data yang digunakan merupakan bagian yang harus dilakukan oleh peneliti. Dalam penelitian ini, terdapat dua jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder :
1. Data Primer
Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian perorangan, kelompok, dan organisasi. Dalam penelitian ini yang menjadi data primer adalah hasil wawancara dan observasi dengan informan atau responden yaitu “ayam kampus”.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang tersedia melalui publikasi dan informasi yang telah dikeluarkan dari berbagai organisasi (Ruslan,2003). Yang menjadi data sekunder dalam penelitian ini adalah jurnal, buku, dan beberapa artikel ilmiah yang digunakan terkait penelitian.
3.5. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan proses yang dilakukan untuk memperoleh data primer dari objek penelitian. Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara serta dokumentasi.
16
penyedia jasa seks one night stand mahasiswi dengan para pengguna jasa atau klien.
Wawancara adalah cara menghimpun bahan keterangan yang dilakukan dengan tanya jawab secara lisan dan dengan arah serta tujuan yang telah ditetapkan (Anas Sudjino, 1996). Dengan melakukan wawancara peneliti dapat menggali informasi yang sedalam-dalamya sehingga memperoleh keterangan secara mendalam dari objek penelitian.
3.6. Analisa Data
Teknik analisa data dilakukan selama proses penelitian sejak penelitian memasuki lapangan untuk mengumpulkan data. Teknik analisa data terdiri dari tiga tahap yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
1. Reduksi Data
Reduksi data adalah proses pemilihan, pemutusan pada penyederhanaan,
pengabstrakan, dan transformasi data “kasar” yang muncul dari catatan-catatan yang tertulis dilapangan. Reduksi data merupakan sesuatu bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, dan mengorganisasikan data dengan cara sedemikian rupa sehingga kesimpulan-kesimpulan finalnya ditarik dan diverivikasi.
2. Penyajian Data
Menyeleksi unit analisis dan fokus penelitian dalam pengamatan dilapangan dengan narasumber guna disajikan sebagai hasil penelitian yang terstruktur guna memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan data yang relevan dalam penelitian.
3. Penarikan Kesimpulan