DAFTAR PUSTAKA
Adiningsih, J. S dan F. Agus. 2005. Petunjuk Penggunaan Perangkat Uji Tanah Sawah (Paddy Soil Test Kit) Versi 1.0. Balai Besar Penelitian & Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian.
Agus . F.,A. Adimihardja., S. Hardjowigeno. A. M. Fagi., dan W. Hartatik. 2004.
Tanah Sawah dan Pengelolaanya. Badan Penelitian dan PengembanganPertanian. Bogor.
Agrica., 2008. Bahan Organik. tanggal 5 Februari 2009. Medan.
Anonymus.2014.http://www.zonaorganik.com/. Diakses pada tanggal 29 Juni 2016.Medan.
Arsyad, S. 2005. Konservasi Tanah dan Air. Bogor: IPB Press
Balittan. 2009. Jerami Dapat Mensubstitusi Pupuk KCl. Warta Penelitian dan Pengembangan Vol 31. No. 1. 2009, Bogor.
Damanik , M. M. B., B. E. Hasibuan., Fauzi., Sarifuddin., dan H. Hanum. 2010.Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press, Medan.
Darmawijaya, I. 1997. Klasifikasi Tanah: Dasar Teori Bagi Peneliti Tanah
danPelaksana Pertanian di Indonesia. Yogyakarta: Gadjahmada
University Press.
Foth, H. D. 1994. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Edisi Keenam. Terjemahan Soenartono Adisoemarto. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Hairah, K., Widianto, S.R. Utami, D. Suprayogo, Sunaryo, S.M. Sitompul, B. Lusiana, R. Mulia, M. Van Noordwijk, dan G. Cadisch. 2000. Pengelolaan Tanah Masan secara Biologi. Refleksi Pengalaman dari Lampung Utara. ICRAF
Hanafiah K A. 2007. Dasar-dasar Ilmu Tanah. PT. Raja Grafindo Persada.Jakarta
Handayani, S. Dan B. H. Sunarminto. 2002. Kajian Struktur Tanah Lapis Olah. I. Pengaruh Pembahasan Dan Pelarutan Selektif Terhadap Agihan Agregat Dan Dispersitas Agregat. Agrosains 16: 10-17.
Hakim , N,M.Y. Nyakpa, A. M. Lubis S.G. Nugroho, M.R. Saul, M.A. Diha, G.B. Hong dan H.H. Bailey. 1986. Dasar- Dasar Ilmu Tanah. Universitas
Hardjowigeno, S. 2003. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Akademika Pressindo. Jakarta
Hardjowigeno, S., H. Subagyo, dan M. L. Rayes. 2004. Morfologi dan KlasifikasiTanah. Dalam Tanah Sawah dan Teknologi Pengelolaannya. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanahdan Agroklimat, Badan Litbang Pertanian.
Hardjowigeno, S dan Rayes, L, 2005. Tanah Sawah :Karakteristik,Kondisi dan Permasalahan Tanah Sawah di Indonesia. Bayumedia Publishing, Malang, JawaTimur.
Hardjowigeno, S. 2007. Ilmu Tanah. Jakarta: Akademika Pressindo
Hillel,D.1980.Fundamental of Soil Physics.Academic Press, Inc. Orlando,Florida.
Jaya, I.N.2000.budidaya semangka dengan teknologi embung.Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian Denpasar.Bali
Kononova, M.M. 1961. Soil Organic Matter. Oxford: Pergamon Press
Kurniawan, S.2010.Pupuk Kandang:Definisi, Bahan Baku, Pembuatan, dan Aplikasi. Disajikan Sebagai Bahan Ajaran Mata Kuliah Pupuk dan Teknologi Pemupukan. Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Malang.
Mariano, A.S.A. 2003. Pengaruh Pupuk Foska dan Mulsa Jerami terhadap Beberapa Sifat Fisik dan Kimia Tanah serta Produksi Kedelai
(Glycine L. Merr). Program Studi Ilmu Tanah Departemen Tanah,
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Hal. 11-12.
Munif, A. 2000. Pemanfaatan Jerami Padi sebagai Pupuk Organik In Situ untuk Mengurangi Penggunaan Pupuk Kimia dan Subsidi Pupuk. Fakultas Pertanian UGM, Yogyakarta.
Musa, L dan Mukhlis, 2006. Kimia Tanah. Departemen Ilmu tanah Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan.
Nyakpa, M. Y., A. M. Lubis, M. A. Pulung., A.G. Amrah., A. Munawar., Go Bann Hong., dan N. Hakim. 1988. Kesuburan Tanah. Penerbit Universitas Lampung, Lampung.
Pramono, J. 2004. Kajian Penggunaan Bahan Organik pada Padi Sawah. Agrosains 6 (1): 11-14, 2004.
Prasetyo, H.P., J.S. Adiningsih, K. Subagyono, dan R. D.M. Simanungkalit.2004. Mineralogi,Kimia, Fisika, dan Biologi Lahan Sawah. dalam Tanah Sawah dan Teknologi Pengelolaannya. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat, Badan Litbang Pertanian.Saptana., I.W. Rusastra., H.P. Saliem., Supriati.2004. Prospek Pengembangan Pola Tanam dan Diversifikasi Tanaman Pangan di Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian. Bogor.
Simamora, J.A.2016. Perbaikan beberapa sifat kimia tanah sawah akibat pemberian bahan organik pada pertanaman semangka (citrullus
lanatus). Universitas Sumater Utara. Medan
Soepardi, G. 1983. Sifat dan Ciri Tanah. Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian IPB. Bogor
Souri ,S., 2001, Penggunaan Pupuk Kandang Meningkatkan Produksi Padi. Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian Mataram, Mataram.
Suhartina, T. dan Adisarwanto. 1996. Manfaat jerami padi pada budidaya kedelai di lahan sawah. Balitkabi. Malang. p : 41-44
Sutanto, R. 2005. Dasar-Dasar Ilmu Tanah Konsep dan Kenyataan. Kanisius. Yogyakarta.
Syukur, M.2009. SEMANGKA (Citrullus Lanatus (Thunberg) Matsum & Nakai). Jawa Barat
Thomas, R.S., R.L. Franson, & G.J. Bethlenfalvay. 1993. Separation of VAM Fungus and Root Effects on Soil Agregation. Soil Sci. Am. J. Edition: 57: 77-31.
Walker, J.P and ,R.H. Paul.2002. Evaluation of the Ohmapper instrument for Soil Measurement. Soil Science Society of America. Journal, Vol 66