TINJAUAN YURIDIS TENTANG PELAKSANAAN LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN
(Studi: KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) MEDAN)
SKRIPSI
Disusun dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
OLEH:
NIM : 120200417
CINDY BRAENICTA DOLOK SARIBU
DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN PROGRAM KEKHUSUSAN HUKUM PERDATA BW
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat dan
rahmat yang tak terhingga yang telah diberikan kepada penulis sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya penulis persembahkan kepada kedua orang tua penulis.
Ayahanda Bone Vacius DolokSaribu dan Ibunda Mahilda Berta Hutabarat.
Terimakasih atas doa, dukungan dan kasih sayang tiada batas yang diberikan
disepanjang hidup penulis. Semua ini Penulis persembahkan untuk kalian.,
sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Tinjaun
Yuridis Tentang Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan (Studi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan)”.
Setelah sekian lama akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
sebagai salah satu syarat akademis untuk menyelesaikan Pendidikan Program S-1
pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU). Penulis menyadari
sebagai manusia biasa tidak akan pernah luput dari kesalahan, kekurangan, dan
kekhilafan, baik dalam pikiran maupun perbuatan. Berkat bimbingan dari Bapak
dan Ibu dosen Fakultas Hukum USU baik secara langsung maupun secara tidak
langsung sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Dengan ini izinkanlah penulis mengucapkan rasa hormat dan terimakasih
setinggi-tingginya kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu dalam proses
1. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum., sebagai Dekan Fakultas
Hukum USU.
2. Bapak Dr. OK Saidin, S.H., M.Hum., sebagai Wakil Dekan I Fakultas
Hukum USU Medan.
3. Ibu Puspa Melati Hasibuan, S.H., M.Hum., sebagai Wakil Dekan II
Fakultas Hukum USU Medan.
4. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H., M.Hum., sebagai Wakil Dekan III Fakutas
Hukum USU Medan.
5. Bapak Prof.Dr. Hasim Purba, S.H., M.Hum., selaku Ketua Departemen
Hukum Keperdataan Fakultas Hukum USU.
6. Bapak Malem Ginting, S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing I.
Terimakasih atas waktu dan bimbingan yang telah diberikan kepada
penulis selama proses penyusunan dan penyelesaian skripsi ini.
7. Ibu Maria, S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II Terimakasih atas
waktu dan bimbingan yang telah diberikan kepada penulis selama proses
penyusunan dan penyelesaian skripsi ini.
8. Seluruh Dosen, Pegawai beserta Staf di Fakultas Hukum USU.
9. Kepada Bapak Marlais Simanjuntak selaku Kepala KPKNL Medan,
Bapak Arieffadillah., S.E., selaku Kepala Seksi Pelayanan Lelang dan
Bapak Amar selaku Staf di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan
Lelang (KPKNL) Medan.
10. Kepada adik-adik ku tercinta Yuana Octavia DolokSaribu dan Esanov
Wahyu Pangihutan DolokSaribu yang selalu mendukung dan memberikan
semangat dalam penyelesaian skripsi ini. Semua ini penulis persembahkan
untuk untuk kalian.
11. Kepada Keluarga Besar DolokSaribu dan Keluarga Besar Hutabarat.
Terimakasih atas doa, dukungan dan kasih tiada batas yang diberikan
sepanjang hidup penulis.
12. Kepada Dessy Nathalia Simangunsong saudara Penulis yang sejak lahir
13. Kepada sahabat tersayang Penulis Venia Larissa. Terimakasih atas doa,
kebersamaannya selama ini, mulai dari masuk kuliah sampai kita
sama-sama menyelesaikan perkuliahan selalu bersama-sama disaat suka maupun duka,
dukungan, dan semangat yang sudah diberikan kepada Penulis.
14. Yang teristimewa kepada saudara-saudari di Keluarga Kelompok
Mahasiswa Kristen (KMK) Fakultas Hukum USU (LEXINE) Abangda
Kastro Sitorus, S.H, Venia Larissa, Ritcat Sitorus, Samuel Marpaung,
Febrian Manurung, Willfrid Tobing. Terimakasih atas doa, kasih tiada
batas, semangat yang diberikan untuk penulis.
15. Kepada rekan-rekan Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia
(PERMAHI), Khususnya DPC PERMAHI MEDAN Abangda Riswanto
Damanik, S.H selaku Ketua DPC PERMAHI MEDAN, Kak Lydiasari
Situmorang, S.H, Abangda Ridho, S.H, Abangda Beni Manik, S.H, Kak
Novi Sihaloho, S.H, Kak Synta Simanjuntak S.H, Ira, Jelita, Yoana,
Kristina, Husna, Regina, Melva, Pamela, Bill Brolin, Gian Sojuaon, Edy
Nainggolan, Hendro Nainggolan, Daniel Hutasoit, Daniel Limbong Dll.
16. Kepada teman-teman di Fakultas Hukum USU Kak Juli Sinaga, SH,
Namira Nazlah, Meylda Sinaga, Melisa Sitohang, Sarah, Feby, Kak Novi,
Rifki, Fadillah, Reynald Ginting, Bobby Sitompul. Terimakasih buat
kebersamaan, doa, dukungan, serta semangat yang kalian berikan.
17. Kepada rekan-rekan seperjuangan Klinis di Fakultas Hukum USU Ruth
Tambunan, Andy Rajaguk-guk, Josua Sihombing, Teresia Pakpahan, Dedy
lamhot, Samuel Marpaung, Venia, Hadian, Juangga.
18. Kepada Abangda Andreas Bresman Sinambela S.H, Abangda Jonathan
Rinaldo Naibaho S.H. Terimakasih buat kebersamaan, buat hiburannya
selama Penulis menyekesaikan skripsi ini, begitu juga atas doa dan
dukungannya kepada Penulis.
19. Kepada Abangda Edyson Tanjung, S.H, Abangda Marzuki Sagala S.H,
buat penulis dalam penulisan skripsi ini, begitu juga dukungn dan
semangatnya buat penulis.
20. Kepada Marissa Hutabarat dan Natalia Tampubolon. Terimakasih buat
kebersamaan disaat suka maupun duka, doa, dukungan, semangat yang
kalian berikan kepada Penulis.
21. Kepada Abangda Roger Nadeak, S.H. Terimakasi buat doa, dukungan
dan semangat yang sudah diberikan untuk Penulis.
Akhirnya Penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat
bukan hanya kepada penulis, tetapi juga kepada masyarakat.
Medan, Juni 2016
Penulis
Daftar Singkatan (Glosarium)
1. Accessoir : Perjanjian tambahan yang keberlakuan dan
keabsahannya bergantung pada perjanjian utama. Jika
perjanjian utama batal, maka perjanjian acessoir batal
pula (namun tidak sebaliknya).
2. APBD : Anggaran dan Penerimaan Belanja
Daerah.
3. APBN : Anggaran Penerimaan dan Belanja
Negara.
10. BUPLN : Badan Urusan Piutang dan Lelang Negara.
11. BUPN : Badan Urusan Piutang Negara.
12. Credietverband: : Pengikatan agunan berupa tanah yang umumnya belum
bersertifikat
13. Disclaimer : Pernyataan Penyangkalan.
14. DJKN : Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.
15. DJP : Direktorat Jenderal Pajak.
16. DJPB : Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
17. DJPLN : Direktorat Jenderal Piutang dan Lelang Negara.
18. Droit de suite : Berdasarkan hak suatu kebendaan, seseorang yang
berhak terhadap benda itu, mempunyai
kekuasaan/wewenang untuk mempertahankan atau
menggugat bendanya dari tangan siapapun juga atau
19. Droit de preference : Hak mendahului yang dimiliki kreditur atas benda-benda tertentu yang dijaminkan pada kreditur tersebut. Atas
hasil penjualan benda-benda tersebut, kreditur berhak
mendapatkan pelunasan utang debitur terlebih dahulu.
20. Het Openbare aanbod : Pejualan umum.
21. HIR : Herzien Inlandsch Reglement.
22. KLN : Kantor Lelang Negara.
23. KN : Kekayaan Negara.
24. KP2LN : Kantor Pengurusan Piutang dan Lelang Negara.
25. KP3N : Kantor Pelayanan Pengurusan Piutang Negara (KP3N)
26. KPKNL : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang.
27. KUHAP : Kitab Undang-Undang Hukum Acara Perdata.
28. KUHPerdata : Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
29. LKBB : Lembaga Keuangan Bukan Bank.
30. LKKL : Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga.
31. LKPP : Laporan Keuangan Pemerintah Pusat.
32. LN : Lembaran Negara.
33. PA : Pengadilan Agama.
34. Parate executie : Dimana kreditur melakukan tuntutan sendiri secara
langsung kepada debitur tanpa melalui pengadilan.
35. PBM : Pengelolaan Barang Milik.
36. PBMN : Penertiban Barang Milik Negara.
37. PERUM Pegadaian : Perusahaan Umum Pegadaian.
38. PN : Pengadilan Negeri.
39. PNBP : Penerimaan Negara Bukan Pajak.
40. PPAT : Pejabat Pembuat Akta Tanah.
41. PPH : Penerimaan Pajak berupa Pajak Penghasilan.
42. PPJ : Perhitungan dan Pertanggungjawaban.
43. PTUN : Pengadilan Tata Usaha Negara.
45. RBg : Rechtreglement Voor de Buitengewesten.
46. RI : Republik Indonesia.
47. RIB : Reglement Indonesia Yang Diperbaharui.
48. Roya partial: : Kelembagaan hukum baru, untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat, yang memungkinkan penyelesaian secara
praktis terhadap bagian benda jaminan apabila telah
dilunasi sebagian, sehingga dapat dipergunakan untuk
keperluan lainnya.
49. Satgas : Satuan Tugas.
50. SKMHT : Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggung.
51. SKT : Surat Keterangan Tanah.
52. Staatsblad (Stbl) : Lembaran Negara.
53. Titel Eksekutorial : Eksekusi berdasarkan irah-irah “Demi Keadilan
berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa” yang dilakukan
melalui tata cara dengan menggunakan lembaga parate
executie sesuai dengan Hukum Acara Perdata. 54. UUHT : Undang-Undang Hak Tanggungan.
55. UUPA : Undang-Undang Pokok Agraria.
56. Vendu Instructie : Instruksi Lelang.
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... .i
GLOSARIUM ... ii
DAFTAR ISI ... .iii
ABSTRAK ... iv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... .1
B. Permasalahan... 7
C. Tujuan Penulisan ... .8
D. Manfaat Penulisan ... .8
E. Keaslian Penulisan ... 9
F. Metode Penelitian... 9
G. Sistematika Penulisan ... 12
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG LELANG EKSEKUSI ... 15
A. Lelang ... 15
1. Sejarah Lelang ... .15
2. Pengertian Lelang ... 20
3. Peraturan Tentang Lelang ... 23
5. Klasifikasi Lelang ... 29
6. Prosedur Lelang ... 37
7. Risalah Lelang ... 57
B. Pembukuan Lelang ... 61
C. Laporan Lelang ... 62
BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG HAK TANGGUNGAN ... 64
A. Hak Tanggungan... 64
1. Pengertian Hak Tanggung ... 64
2. Peraturan Tentang Hak Tanggungan ... .66
3. Asas-Asas Hak Tanggungan ... 67
4. Objek dan Subjek Hak Tanggungan ... 69
5. Pemberi Hak Tanggungan ... 72
6. Lahir dan Berakhirnya Hak Tanggungan ... 73
B. Eksekusi Hak Tanggungan ... 84
1. Pengertian Eksekusi... 84
2. Eksekusi Hak Tanggungan di dalam Lembaga Keuangan. .. 87
3. Cara Pelaksanaan Eksekusi Hak Tanggungan ... 93
B. Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan di Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL)
Medan ... 104
C. Perlindungan Hukum Hak Pembeli Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang Beriktikad Baik ... 110
D. Hambatan-Hambatan dalam Pelaksanaan Lelang Eksekus Hak Tanggungan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan ... 113
E. Solusi dalam mengatasi Hambatan-Hambatan dalam Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan ... 117
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. ... 122
A. Kesimpulan ... 122
B. Saran ... 123