• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)"

Copied!
53
0
0

Teks penuh

(1)

PUSAT PENELITIAN FISIKA

PPF

-

LIPI

LAPORAN

AKUNTABILITAS

KINERJA

INSTANSI

PEMERINTAH

(LAKIP)

(2)

Laporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah

(LAKIP)

Pusat Penelitian Fisika

Tahun 2011

Tim Editor

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat dan rahmat-Nya, maka Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP) Pusat Penelitian Fisika tahun 2011 dapat disusun dengan baik. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pusat Penelitian Fisika LIPI Tahun 2011 ini disusun sebagai pertanggungjawaban organisasi keilmuan untuk memenuhi Instruksi Presiden (Inpres) N0. 7 Tahun 1999.

Selama tahun 2011, kegiatan program- program penelitian dan rutin dibiayai dari sumber dana pemerintah melalui program DIPA, Program riset kompetitif, IPTEKDA, Insentif peneliti dan perekayasa dan program insentif Ristek KNRT. Keempat program terakhir ini diperoleh melalui persaingan yang ketat. Dana-dana yang diperoleh ditujukan untuk membangun kompetensi di bidang fisika. Anggaran yang tersedia selain digunakan untuk membangun kompetensi, juga ditujukan untuk memperkuat infrastruktur dan sumber daya manusia sebagai pendukung pokok bagi tercapainya dan terselenggaranya visi dan misi organisasi.

Pada tahun 2011 terdapat 6 pegawai P2F yang pensiun, sedangkan tidak ada penerimaan pegawai baru sehingga institusi harus memperhatikan kesinambungan dan regenarasi sumber daya manusianya.

Penambahan dan perluasan ruangan terutama di Laboratorium Fisis dan Optoelektronika serpong mengharuskan pemikiran kedepan akan program kegiatan, SDM dan sarana laboratorium. Capaian-capaian penting tertuang dalam laporan ini, disamping itu capaian dalam bentuk lain kembali didapat oleh peneliti peneliti Pusat Penelitian Fisika melengkapi keberhasilan-keberhasilan tahun-tahun sebelumnya yaitu penghargaan dari pihak lain terhadap prestasi baik individu maupun kelompok. Disamping penghargaan-penghargaan ilmiah yang diberikan oleh masyarakat maupun organisasi ilmiah, P2F juga berkomitmen untuk terus memacu dan meningkatkan prestasi-prestasi lainnya.

(4)

Tahun 2011 melalui Rencana Strategis 2011 – 2014 yang baru maka P2F akan lebih fokus pada kegiatan prioritas yang dicanagkan pada RPJMN 2011 – 2014 dan Rencana Strategis LIPI 2011 – 2014.

Kami ucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Lakip ini. Ucapan terima kasih pula kami sampaikan kepada kepada Tim PME Satker yang telah berusaha memberikan data-data dan fakta-fakta yang sangat membantu kami dalam memverifikasi obyektivitas dalam penyusunan Lakip ini. Kami menyadari bahwa Lakip ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu sumbang saran yang membangun sangat kami perlukan. Semoga Lakip ini dapat sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja PPF LIPI dan menjadi sumber informasi yang bermanfaat bagi yang memerlukan.

Bandung, 10 Januari 2011

Plt Kepala Pusat Penelitian Fisika – LIPI

Dr. Bambang Widiyatmoko NIP. 19620430.198803.1.001

(5)

RINGKASAN EKSEKUTIF

Pusat penelitian Fisika sebagai pusat dibawah lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 2001, dalam ketetapan organisasi dan tata kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Penjabaran lebih lanjut yang tertuang dalam Keputusan Kepala LIPI No. 1151/M/2001, tanggal 5 Juni 2001 maka ditetapkan Tugas Pokok dan Fungsi Pusat Penelitian Fisika (P2F) LIPI, adalah sebagai berikut:

1. Tugas Pokok

Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPF) mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis, penyusunan rencana dan program, pelaksanakan penelitian bidang Fisika serta evaluasi dan penyusunan laporan.

2. Fungsi

Dalam melaksanakan tugasnya Pusat Penelitian Fisika (PPF) menyelenggarakan fungsi:

a. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan penelitian bidang fisika,

b. Menyusun pedoman, pembinaan, dan pemberian bimbingan teknis penelitian bidang fisika,

c. Menyusun rencana, program, dan pelaksanaan penelitian bidang fisika, d. Memantau pemanfaatan hasil penelitian bidang fisika,

e. Memberikan pelayanan jasa ilmu pengetahuan dan teknologi bidang fisika, f. Mengevaluasi dan menyusun laporan penelitian bidang fisika, dan

g. Melaksanakan urusan tata usaha

Dalam menjalankan tugas dan fungsi diatas didukung oleh empat macam sumber pendanaan yang digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan Pusat Penelitian Fisika LIPI, yaitu:

(6)

1. Anggaran DIPA (meliputi kegiatan Rutin, tematik dan PNBP). 2. Anggaran Kompetitif

3. Anggaran Insentif KNRT

4. Anggaran Insentif Peneliti dan Perekayasa, 5. IPTEKDA

Dimana dalam pelaksanaannya dibagi menjadi dua satker yaitu satker Pusat Penelitian Fisika yang berlokasi di Bandung dan satker Bidang Fisika Bahan Baru yang berlokasi di Serpong.

Pagu anggaran dan realisasi masing-masing program kegiatan secara keseluruhan untuk tahun anggaran 2011, dapat dilihat pada tabel berikut ini.

No Sumber Dana Pagu Anggaran (Rp.) Penerimaan (Rp.) Realisasi Rp. % 1. DIPA • Belanja pegawai • Belanja barang • Belanja modal • PNBP 8.660.592.000 5.811.449.000 679.400.000 519.988.000 8.660.292.000 5.685.971.844 656.879.300 161.298.000 99,997 97,84 96,69 31,02 2. Kompetitif 2.367.000.000 2.341.350.289 98,92 3. Insentif KNRT 835.568.000 829.743.000 99,30 4. Insentif Peneliti dan Perekayasa 1.900.000.000 1.872.449.968 98,55 5. IPTEKDA 143.000.000 143.000.000 100 Jumlah 20.916.997.000 20.350.984.422 97,29

Dilihat dari realisasi anggaran diatas maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan anggaran telah sesuai dengan perencanaan terbukti prosentase capaian realisasi rata

(7)

Disamping didukung oleh anggaran dalam pencapaian tugas dan fungsi, maka per 31 Desembaer 2011 PPF didukung oleh 179 personil yang kompeten baik peneliti maupun tenaga administrasi dengan komposisi 94 orang tenaga Peneliti , 35 teknisi dan 50 Orang tenaga administrasi.

Dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) P2F LIPI Tahun 2011 ini disajikan berbagai keberhasilan capaian strategis PPF LIPI pada tahun anggaran 2011 maupun hal hal yang belum berhasil sebagai bahan perbaikan. Berbagai capaian strategis tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran. Adapun beberapa simpulan yang dapat diuraikan, sebagai berikut :

1. Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di PPF LIPI menggambarkan bahwa dari 11 indikator kinerja, telah tercapai 100% kecuali satu sub item yaitu penerimaan CPNS karena adanya moratorium penerimaan CPNS. Dari 11 indikator yang dicapai 7 diantaranya melebihi target yang telah ditetapkan. 2. Capaian IKU yang melebihi target sasaran terlihat pada hasil hasil penelitian yang

berupa jumlah PNS yang menyelesaikan studi, PNS yang naik jabatan fungsional , publikasi nasional maupun internasional, paten, banyaknya keikutsertaan dalam seminar dan kerjasama. Peneliti yang menyelesaikan studi lanjutan dari jenjang S1 ke S2 sebanyak 4 orang dan dari jenjang S2 ke S3 sebanyak 2 orang. Dalam jenjang fungsional jumlah PNS yang naik jabatan fungsionalnya sebanyak 14 orang terdiri dari 10 orang naik jenjang fungsional peneliti, 3 orang naik jenjang Teknisi Litkayasa dan 1 orang naik jenjang fungsional Pustakawan. Publikasi yang ditargetkan 26 buah jurnal nasional terealisasi 27 buah, target 5 buah publikasi internasional tercapai 12 publikasi. Ini menunjukan bahwa hasil yang dicapai bukan hanya kuantitas tetapi secara kualitas juga sangat meningkat. Disamping publikasi jurnal PPF-LIPI menghasilkan 86 tulisan ilmiah dalam bentuk presiding baik nasional maupun Internasional. Begitu pula dengan HKI, yang semula ditargetkan 2 buah paten terdaftar dapat tercapai sebanyak 3 buah paten yang berhasil didaftarkan. Capaian sasaran lain yang juga membanggakan adalah dalam peningkatan kualitas SDM melalui peningkatan jenjang pendidikan dan keikutsertaan dalam kegiatan maupun organisasi ilmiah. Tahun 2011 ini 4

(8)

peneliti lulus cumlaude S2 dari Universitas Indonesia. Disamping capaian diatas, dalam pelayanan masyarakat PPF-LIPI telah membimbing mahasiswa tugas akhir sebanyak 67 orang dan mahasiswa PKL sebanyak 60 orang, terjadi peningkatan yang cukup besar dibanding tahun tahun sebelumnya.

3. Capaian sasaran lainnya yang juga melebihi dari yang ditargetkan adalah jumlah kerjasama dimana ditargetkan 2 buah kerjasama berhasil membangun 3 kerjasama yaitu feasibility studi tentang pembangkit PLTU di Bawean dengan PT pembangkit Jawa Bali, Pembuatan dan pamasaran Penghancur Jarum Suntik dengan PT Tesena dan kerjasama penelitian dan pembimbingan mahasiswa dengan FMIPA Universitas Sumatra Utara.

4. Adapun capaian IKU yang tidak mencapai target sasaran hanya satu item yaitu jumlah CPNS yang diterima dimana ditargetkan 3 CPNS tidak dapat terealisasi. Hal ini disebabkan adanya kebijakan pemerintah tentang moratorium penerimaan CPNS, sehingga bukan merupakan kewenangan PPF-LIPI.

Dari capaian capaian ini hal hal yang perlu ditingkatkan adalah promosi hasil penelitian untuk meningkatkan jumlah produk yang digunakan masyarakat, dan mendorong peneliti untuk lebih aktif dalam mempublikasikan hasil penelitian dalam jurnal terakreditasi, karena capaian ini masih dapat ditingkatkan, melihat publikasi ilmiah dalam prosiding jauh lebih banyak dibanding publikasi di jurnal. Untuk memberikan hasil penelitian yang maksimum lembaga perlu meningkatkan sarana penelitian berupa peralatan peralatan uji.

(9)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR iii

RINGKASAN EKSEKUTIF v

DAFTAR ISI ix

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 LATAR BELAKANG 1

1.2 KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI 2

1.3 STRUKTUR ORGANISASI DAN SUMBER DAYA 3

1.4 SISTEMATIKA DAN RUANG LINGKUP 5

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA 7

2.1 UMUM 7

2.2 RENCANA STRATEGIS TAHUN 2010-2014 8

2.3 KEBIJAKAN 11

2.4 STRATEGI 11

2.5 PROGRAM DAN KEGIATAN 2011 13

2.6 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) 2011 17

2.7 PENETAPAN KINERJA TAHUNAN 2011 17

BAB 3 AKUNTABILITAS KINERJA 2011 19

3.1 AKUNTABILITAS KINERJA 19

3.2 ANALISIS DAN EVALUASI KINERJA TAHUN 2011 20 3.3 EVALUASI CAPAIAN RENSTRA 2010-2014 38

3.4 AKUNTABILITAS KEUANGAN 38

BAB 4 PENUTUP 41

(10)
(11)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Pusat Penelitian Fisika (PPF) pada awalnya didirikan bernama Lembaga Fisika Nasional (LFN), (1967-1986) menjadi Pusat Penelitian dan Pengembangan Fisika Terapan (P3FT) tahun 1986-2001 dan berdasarkan SK Kepala LIPI No.1151/M/2001, Tanggal 5 Mei 2001 berubah menjadi Pusat penelitian Fisika ( PPF) dari tahun 2001 sampai sekarang. Secara Institusi PPF merupakan institusi pemerintah di bawah Lembaga Pemerintah Non Kementerian yaitu Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ( LIPI). Di Lingkungan LIPI PPF merupakan salah satu pusat penelitian dibawah Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT LIPI).

Tugas Pokok dan Fungsi PPF-LIPI yang harus dijalankan tertuang dalam Bagian Ketiga Pasal 173 Keputusan Kepala LIPI No. 1151/M/2001, tanggal 5 Mei 2001. Tupoksi tersebut merupakan pedoman dan acuan bagi PPF – LIPI dalam mengambil langkah-langkah strategis untuk mencapai sasaran yang ditetapkan dalam jangka waktu 5 tahunan.

Saat ini P2F-LIPI dipimpin oleh seorang Kepala Pusat setingkat eselon II dengan membawahi tiga Bidang penelitian (teknis) yaitu bidang Instrumentasi Fisis dan Optoelektronika, Bidang Fisika Bahan Baru serta Bidang Fisika Industri dan Lingkungan, satu Bidang Sarana dan Prasarana Penelitian, dan satu Bagian Tata Usaha. Bidang –Bidang penelitian membawahi langsung kelompok jabatan fungsional peneliti. Peneliti-peneliti yang mempunyai kompetensi inti sama bergabung dalam kelompok yang dipimpin oleh seorang koordinator. Struktur demikian diharapkan dapat mensinergikan semua potensi yang ada dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi PPF – LIPI.

(12)

memantau, mengevaluasi seluruh kegiatan-kegiatan serta senantiasa meningkatkan koordinasi dan sinergisme baik secara internal maupun kerjasama institusional dengan pihak lain guna mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

Untuk mencapai sasaran sesuai dengan tugas dan fungsi yang harus diemban maka disusun Rencana Strategis lima tahunan yang tertuang dalam Rencana Strategis Implementatif PPF - LIPI 2010 – 2014 . Renstra ini merupakan hasil kajian terhadap faktor-faktor internal dan eksternal baik sebagai potensi, hambatan, tantangan dan peluang untuk meraih kinerja institusionalnya. Menyeimbangkan antara kapabilitas dan kapasitas PPF – LIPI merupakan langkah rasional dalam menyusun sasaran-sasaran yang hendak dicapai. VISI dan MISI yang dituangkan dalam Rencana Strategis Implementatif PPF-LIPI 2010-2014 tersebut diharapkan mampu menuntun dan memberikan semangat kebersamaan seluruh civitasnya untuk mencapai kinerja yang terbaik.

Sebagai unsur penyelenggara pemerintahan negara, berdasarkan Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, PPF-LIPI berkewajiban untuk mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan pada suatu perencanaan strategis yang telah ditetapkan oleh masing-masing instansi kepada pihak yang memiliki hak atau berkewenangan untuk meminta keterangan atau pertanggungjawaban dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Untuk itulah PPF-LIPI menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini sebagai pertanggungjawaban mengenai akuntabilitas kinerja yang dicapai tahun 2011.

1.2 KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI

Tugas dan fungsi Pusat Penelitian Fisika-LIPI sesuai dengan SK Kepala LIPI No.1151/M/2001, Tanggal 5 Mei 2001 adalah:

(13)

penyusunan rencana dan program, pelaksanaan penelitian bidang fisika serta evaluasi, dan penyusunan laporan.

1.2.2 Fungsi PPF-LIPI

Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Pusat Penelitian Fisika-LIPI mempunyai fungsi :

1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan penelitian bidang fisika;

2. Penyusunan pedoman, pembinaan, dan pemberian bimbingan teknis penelitian bidang fisika;

3. Penyusunan rencana, program, dan pelaksanaan penelitian bidang fisika; 4. Pemantauan pemanfaatan hasil penelitian bidang fisika;

5. Pelayanan jasa ilmu pengetahuan dan teknologi bidang fisika; 6. Evaluasi dan penyusunan laporan penelitian bidang fisika;

7. Pelaksanaan urusan tata usaha.

1.3 STRUKTUR ORGANISASI DAN SUMBER DAYA

Saat ini P2F-LIPI dipimpin oleh seorang Kepala Pusat setingkat eselon II, membawahi tiga Bidang penelitian yaitu bidang Instrumentasi Fisis dan Optoelektronika, Bidang Fisika Bahan Baru serta Bidang Fisika Industri dan Lingkungan, satu Bidang Sarana dan Prasarana Penelitian, dan satu Bagian Tata Usaha. Didalam Bidang penelitian membawahi langsung kelompok jabatan fungsional peneliti. Peneliti-peneliti yang tergabung dalam kompetensi inti bergabung dalam kelompok yang dipimpin oleh seorang koordinator. Struktur demikian diharapkan dapat menjalin semua potensi yang ada dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi PPF – LIPI. Bagan struktur organisasi PPF-LIPI ditunjukkan pada LAMPIRAN 2.

Dengan tugas pokok dan fungsi tersebut P2F-LIPI bertekad untuk mengoptimalkan seluruh potensi organisasi melalui dukungan sumber daya manusia (SDM), dana, struktur dan infrastruktur serta terus menerus melaksanakan, memantau serta mengevaluasi seluruh kegiatan-kegiatan serta senantiasa meningkatkan koordinasi dan sinergisme baik secara internal maupun kerjasama institusional dengan pihak lain.

(14)

Dalam kegiatannya PPF pada tahun 2011didukung oleh SDM yang berjumlah 179, dengan tingkat pendidikan , kondisi pegawai berdasarkan usia dan golongan terlihat pada gambar dibawah.

Sedangkan komposisi fungsional pegawai PPF LIPI baik peneliti dan non peneliti seperti terlihat pada grafik dibawah. Kondisi ini sudah cukup ideal sebagai institusi penelitian.

Jenjang Fungsional peneliti di lingkungan PPF-LIPI per 31 Desember 2011

Jenjang Fungsional non- peneliti di lingkungan PPF-LIPI per 31 Desember 2011 Kondisi pegawai PPF-LIPI berdasarkan Tingkat

pendidikan per 31 Desember 2011

Kondisi pegawai PPF-LIPI berdasarkan Usia dan Golongan per 31 Desember 2011

(15)

1.4 SISTEMATIKA DAN RUANG LINGKUP LAPORAN

Sistematika Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) PPF - LIPI tahun 2011 disajikan dengan susunan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini terdiri atas latar belakang, gambaran struktur organisasi PPF - LIPI serta tugas pokok dan fungsi.

BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

Menjelaskan Rencana Strategis Implementatif PPF-LIPI 2010-2014, Penetapan Kinerja 2011, serta lingkungan strategis yang berpengaruh selama tahun 2011.

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA 2011

Menjelaskan analisis pencapaian kinerja PPF-LIPI dikaitkan dengan pertanggungjawaban publik terhadap pencapaian sasaran strategis untuk tahun 2011.

BAB IV : PENUTUP

Menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari Laporan Akuntabilitas Kinerja PPF-LIPI tahun 2011 dan menguraikan rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di tahun- tahun berikutnya.

(16)
(17)

BAB 2

PERENCANAAN DAN PENETAPAN KERJA

2.1. UMUM

Mengacu pada tugas pokok dan fungsi seperti yang telah diuraikan pada bab terdahulu PPF-LIPI bertekad untuk mengoptimalkan seluruh potensi dan sumber daya organisasi melalui dukungan sumber daya manusia (SDM), dana, struktur dan infrastruktur, mengevaluasi seluruh kegiatan terhadap hambatan-hambatan dan kendala serta senantiasa meningkatkan koordinasi dan sinergisme baik secara internal maupun peningkatan kerjasama institusional dengan pihak ketiga.

Dalam menghadapi dinamika sosial dan IPTEK, sejak kelahirannya, PPF-LIPI senantiasa mencanangkan tema strategis yang bersifat implementatif dan antisipatif untuk memaksimalkan jalannya organisasi dalam jajaran pusat penelitian nasional terdepan dengan menganut pola manajemen yang sesuai dengan tuntutan keadaan, membangun kompetensi dan sinergisme antar program, antar bidang maupun antar unit satuan kerja baik untuk kegiatan penelitian maupun pelayanan.

Dalam menyusun rencana strategis faktor internal dan eksternal serta kondisi yang berkembang dijadikan sebagai pertimbangan dan bahan analisis untuk mengantisipasi peluang dan tantangan, sehingga isu-isu yang berkembang terkait dengan bidang fisika dan terapannya dijadikan sebagai tujuan dan sasaran akhir untuk mencapai kinerja yang optimal organisasi. Dari serangkaian pertimbangan-pertimbangan logis dan realistis kemudian dibuat Kebijakan Umum yang dapat dijabarkan menjadi empat bidang penting, yakni:

1. Kebijakan Bidang Penelitian dan Pengembangan. 2. Kebijakan Bidang Pembinaan.

3. Kebijakan Bidang Peningkatan Pelayanan Jasa IPTEK. 4. Kebijakan Bidang Penelaahan Teknologi Nasional.

(18)

Dengan empat pilar Kebijakan Umum di atas diharapkan sinergisme internal dan penguatan kompetensi di bidang fisika dan terapannya serta pelayanan kepada pemangku kepentingan dapat terwujud secara optimal.

Renstra Implementatif PPF-LIPI 2010-2014 mencanangkan pula beberapa tujuan yang hendak dicapai yaitu:

a. Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas penelitian IPTEK berbasis fisika; b. Meningkatkan nilai invensi di bidang fisika ke arah inovasi bernilai ekonomi; c. Meningkatkan peran lembaga dalam menciptakan kebijakan strategis di dalam

memajukan IPTEK;

d. Meningkatkan kinerja manajemen kelembagaan berdasarkan best management practices;

e. Meningkatkan sarana dan prasarana penelitian, dan f. Meningkatkan pelayanan masyarakat.

Dengan program-program penelitian yang ada seperti penelitian dasar, penelitian terapan dan penelitian penerapan teknologi pada masyarakat maka penelitian dan pengembangan PPF-LIPI diharapkan dapat menjawab tantangan dan peluang yang ada serta dapat memenuhi berbagai harapan dari pemangku kepentingan.

2.2. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2010-2014

VISI PPF-LIPI adalah:

Menjadi pusat penelitian berkelas dunia yang menghasilkan IPTEK berbasis fisika guna memajukan ilmu pengetahuan dan meningkatkan daya saing nasional.

Dalam mendukung VISI LIPI :

” Menjadi lembaga ilmu pengetahuan berkelas dunia yang mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, makmur, cerdas, kreatif, integratif, dan dinamis yang didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis”

Untuk mencapai VISI yang telah ditetapkan di atas, maka ditetapkan MISI Pusat Penelitian Fisika–LIPI sebagai berikut:

(19)

2. Meningkatkan invensi dan inovasi di bidang IPTEK berbasis fisika untuk memperkuat daya saing industri dan ekonomi nasional

3. Meningkatkan pendayagunaan hasil-hasil penelitian dalam memberikan solusi terhadap masalah-masalah aktual nasional.

4. Menyiapkan bahan untuk perumusan kebijakan nasional bidang IPTEK berbasis fisika.

5. Meningkatkan kinerja manajemen penelitian dan pelayanan masyarakat.

Dalam rangka mendukung tercapainya visi dan misi tersebut maka pada periode 2010 – 2014, PPF-LIPI menetapkan untuk menjalankan kegiatan penelitian untuk mendukung program LIPI dalam penelitian, pengembangan dan penerapan IPTEK dan menjalankan program sinergi kedeputian IPT dimana pelaksanaannya akan disesuaikan dengan kondisi sumber daya pendukung. Kegiatan kegiatan tersebut adalah penelitian pengembangan dan penerapan IPTEK berbasis fisika dengan kegiatan utama sebagai berikut:

Energi baru dan terbarukan

Bertambahnya penduduk, peningkatan aktifitas perekonomian serta peningkatan kualitas hidup menyebabkan kebutuhan akan energi menjadi semakin besar. Memperhatikan permasalahan di atas maka PPF– LIPI mengarahkan kegiatan penelitian, pengembangan dan inovasi guna meningkatkan kemampuan nasional dalam penguasaan teknologi energi non-fosil dan terbarukan antara lain : teknologi pembuatan fuelcell, baterei padat lithium dan rekayasa energi hibrid. Kegiatan penelitian ini mempunyai target akhir berupa stack fuel cell (PMFC) berkapasitas 1000 Watt yang merupakan core technology untuk fuel cell, Cell baterei lithium berkapasitas 2500 mAh dan demo plant energi hibrid kapasitas 5 Kwatt.

Instrumentasi

Memperhatikan banyaknya Bencana nasional akhibat perubahan iklim dan gejala fisis lainnya seperti gempa, tsunami, tanah longsor maupun banjir maka PPF-LIPI memandang perlu untuk melakukan penelitian dan pengembangan instrument untuk memonitor perubahan iklim dan deteksi bencana. Penelitian ini mempunyai target

(20)

Material maju dan nano teknologi

Peningkatan kualitas hidup meningkatkan kesadaran akan lingkungan dan semakin tingginya kebutuhan akan material struktur, material industri dan alat transportasi menyebabkan orang mencari material yang ramah lingkungan, tahan cuaca, mempunyai kekuatan struktur yang kuat, ringan dan ekonomis. Kebutuhan kebutuhan tersebut ke depan haruslah dapat dicukupi oleh teknologi dalam negeri.

Memperhatikan Permasalahan tersebut maka PPF-LIPI mengarahkan kegiatan penelitian, pengembangan dan inovasi guna meningkatkan kemampuan nasional dalam penguasaan teknologi material terutama material industri dan pengembangan nanoteknologi untuk mendorong perkembangan dan daya saing industri manufaktur. Kegiatan penelitian diarahkan pada capaian luaran antaralain: pemanfaatan SDA dalam menghasilkan material maju untuk mendukung pengembangan energi alternatif, bahan kemasan ramah lingkungan, dan pengembangan proses berbasis nanoteknologi serta rekayasa instrumentasi untuk karakterisasi material maju.

Rekayasa Lingkungan

Kemajuan peradapan yang ditopang oleh kemajuan industri menimbulkan beberapa dampak lingkungan yang menyebabkan bergesernya keseimbangan lingkungan yang harus ditangani secara serius. Memperhatikan permasalahan di atas PPF mengarahkan kegiatan di dalam pengendalian lingkungan secara fisis untuk mencapai tujuan antara lain teknologi efisiensi pemanfaatan air dalam kehidupan, proses pengolahan air dan teknologi lingkungan. Target akhir tahun 2014 adalah Prototip Biotoilet ramah lingkungan dan hemat energi.

Penguatan Komptensi Inti

Pada umumnya kegiatan penelitian diarahkan untuk dapat memecahkan masalah jangka pendek dan permasalahan jangka panjang. Memperhatikan hal tersebut maka PPF dalam ikut memecahkan permasalahan jangka panjang mengarahkan penelitian untuk penguatan kompetensi dalam pengembangan teknologi laser dan optoelektronika, fisika teoritis dan komputasi, fisika industri dan pengembangan aplikasil geofisika. Target akhir dari kegiatan ini berupa paper ilmiah di journal

(21)

2.3. KEBIJAKAN

2.3.1. Program :

a. Menyusun kegiatan penelitian sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan dalam Renstra LIPI dan Renstra Koordinatif Kedeputian bidang IPT

b. Melaksanakan kegiatan penelitian secara optimal dan profesional. 2.3.2. SDM

Peningkatan kuantitas ditujukan terutama untuk peneliti dan peningkatan kualitas SDM untuk semua bidang termasuk SDM pendukung melalui perekrutan peneliti sesuai perencanaan, pengkaderan dan pendidikan/pelatihan. LAMPIRAN 4

2.3.3. Pengawasan :

a. Melakukan pengawasan dan evaluasi kegiatan secara berkesinambungan. b. Memperkuat kompetensi dan kewenangan tim PME.

c. Memberi insentif dan sanksi (reward and punishment) terhadap kinerja karyawan.

2.3.4. Anggaran :

a. Mengoptimalkan potensi lembaga untuk memperoleh pendanaan anggaran penelitian dari berbagai sumber baik dalam dan luar negeri.

b. Meningkatkan anggaran PNBP dari dari berbagai kegiatan.

2.4. STRATEGI

Dalam upaya mencapai target yang direncanakan, maka secara umum Pusat Penelitian Fisika akan:

a. Memperkuat kompetensi inti dan SDM,

b. Mengarahkan kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis fisika.

c. Peningkatan kerjasama dengan pihak lain dan peningkatan promosi.

Dengan demikian, untuk dapat menghasilkan penelitian yang dapat dimanfaatkan oleh industri ataupun masyarakat luas, atau menghasilkan penemuan bernilai yang

(22)

tersebutlah yang menjadi dasar arah dan kebijakan PPF-LIPI karena sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Untuk mencapai sasaran yang telah direncanakan maka disusun strategi untuk mencapai hasil yang maksimal. Dilaksanakan dengan reformasi birokrasi yan segera akan dilaksanakan, diharapkan kinerja akan meningkat dan hasil yang dicapai sesuai dengan yang direncanakan.

2.4.1. Strategi Pengelolaan Lembaga:

a. Memberikan solusi terhadap masalah-masalah aktual yang menyangkut tugas dan fungsi lembaga

b. Mengadopsi dan menerapakan sistem manajemen kendali mutu c. Mengelola manajemen lembaga secara akuntabel, efektif dan efisien

2.4.2. Strategi Pengelolaan SDM:

a. Meningkatkan kapabilitas sumber daya manusia melalui program pendidikan, pelatihan, dan pengkaderan

b. Meningkatan kemampuan kelompok penelitian sesuai dengan bidang kepakarannya

c. Menciptakan suasana kerja yang kondusif, kooperatif dan produktif

2.4.3. Strategi Peningkatan Kinerja :

a. Meningkatkan kualitas substansi topik penelitian melalui proses seleksi sesuai dengan skala prioritas.

b. Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi secara berkala dan substansial

c. Mendorong peneliti untuk aktif dalam organisasi keilmuan nasional dan internasional

d. Mendorong dan memfasilitasi peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitian di jurnal nasional dan internasional.

(23)

h. Meningkatkan kontrak riset melalui skema PNBP.

i. Meningkatkan kegiatan promosi dan diseminasi hasil-hasil penelitian

2.4.4. Strategi Pengelolaan Sarana dan Prasarana:

a. Mengoptimalkan penggunaan sarana & prasarana yang ada

b. Mengadakan peralatan penelitian dan sarana pendukungnya sesuai dengan prioritas kegiatan penelitian dan ketersediaan dana. Uraian kegiatan ini terdapat pada LAMPIRAN 3

c. Memelihara peralatan penelitian dan sarana pendukungnya

d. Mengoptimalkan penggunaan sarana ICT bagi proses manajemen inventori e. Pengaktifan kembali dan mengupayakan akreditasi bagi jurnal TELAAH

2.5. PROGRAM DAN KEGIATAN

Kegiatan penelitian 2011 disesuaikan dengan restra PPF-LIPI2010-2014 terdiri dari kegiatan Tematik, Kompetitif, IPTEKDA dan insentif PKPP dan Insentif RISTEK. Seluruh kegiatan tersebut pada masing masing bidang beserta koordinator penelitiannya dapat dilihat dalam tabel dibawah:

Bidang Intrumentasi Fisis dan Optoelektronika (IFO)

Tabel 1. Kegiatan Penelitian Bidang IFO

No Judul Penelitian Peneliti Kepala Sumber

Dana

1 Pembuatan Extensometer Optis Untuk Deteksi Pergeseran Tanah

Dra. Dwi Bayuwati,M.Eng.Sc.

Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa 2

Pembuatan Thin Film Oksida (Zno)Dengan Teknik Pulsed Laser Deposition Dr. MM Suliyanti, MT Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa 3

Permodelan Dan Simulasi

Fenomena Di Skala Nano Berbasis Teori Medan

Dr. LT Handoko Kompetitif LIPI

4

Pengembangan Sensor Strain

Tanah Untuk Monitoring Dan Dr. Bambang Widiyatmoko,

(24)

5

Pengembangan Sistem Monitoring Dan Prediksi Longsor Berbasis Sensor Strain Tanah, Pergeseran Dan Kemiringan Tanah

Suryadi, S.Si Dipa Tematik

6 Pembuatan Sumber Gelombang

Mikro Berbasis Laser Diode Wildan, S.Si Dipa Tematik

7

Kombinasi 0-3 Dengan 1-3 PZT/Epoxy Resin Piezo Nano Komposit Sebagai Material Sensor Pencitraan Diagnostik Frekuensi Tinggi

Drs. M. Rosyid Ridlo, M.Eng Insentif KNRT

Bidang Fisika Bahan Baru (FBB)

Tabel 2. Kegiatan Penelitian Bidang FBB

No Judul penelitian Peneliti Kepala Sumber Dana

1 Peningkatan Sifat Fisis Dan Mekanis Polimer Berbasis Bioselulosa Untuk Bahan Baku Industri Dr. Myrtha Karina Sancoyorini Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa 2 Pembuatan Nanomaterial Li4Ti5O12 Sebagai Bahan Anoda Baterai Lithium

Dr. Ir. Bambang Prihandoko, MT Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa

3 Pembuatan Magnet Permanen Nd-Fe-B (Nd2Fe12B) Untuk

Komponen Elektro Motor

Ir. Mulyadi,M.Si Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa

4 Performa Stack Fuel Cell Dengan Membran LIPION Unntuk Aplikasi Stand Alone Dr. Sunit Hendrana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa

5 Pembuatan Flexible Magnet Permanen Nd-Fe-(Co)-B Dengan Teknik Hot Press Sebagai

(25)

No Judul penelitian Peneliti Kepala Sumber Dana

6 Pengembangan Pelapisan Nanostruktur Material Sistem Fe-Al Pada Baja Dengan Metoda Pemaduan Mekanik Dan D-Gun

Ir. Muchiar, M.Eng.Sc.

Kompetitif LIPI

7 Pembuatan Conductive

Biocellulose Untuk Gas Diffusion Layer

Ir. Holia Onggo Kompetitif LIPI

8 Pembuatan Stack Fuel Cell

Berbahan Bakar Hidrogen Dengan Membran Fision Produksi Dalam Negeri Untuk Aplikasi Pada Transportasi Listrik

Dra. Sri Pujiastuti Kompetitif LIPI

9 Pembuatan Dan Pengembangan Gas Difussion Electrode Dan Plat Bipolar Untuk Fuel Cell

Indriyati, M.Eng Dipa Tematik

10 Pembuatan Panel Tahan Peluru Dengan Bahan Dasar Komposit

Dr. Rahmat Satoto Dipa Tematik

11 Penelitian Dan Pengembangan Fast Charging Lithium Battery Berbasis Teknologi Nano Material

Ir. Joko Triwibowo, M.Sc Dipa Tematik

12 Pengembangan Instrumen Differential Thermal Analysis Untuk Analisis Termal Material

Dr. Agus Sukarto W Dipa Tematik

13 Pengembangan Bahan Plastik Degradable

Dr. Pramono Nugroho Dipa Tematik

14 Penelitian Dan Pengembangan Komponen Sel Baterai Dari Serbuk Bahan Baku Lithium Berukuran Nanometer Untuk Transportasi

Ir. Joko Triwibowo, M.Sc , MT Insentif KNRT

15 Pelapisan Aloy Berbasis Nikel Pada Substrat Carbon Steel Untuk Sistem Pemipaan Pada

Pembangkit Listrik Energi Panas Bumi

(26)

No Judul penelitian Peneliti Kepala Sumber Dana

16 Pembuatan Magnet Permanent 5kg Berbasis Nano Partikel Keramik – Metal (Ba/Sro.6Fe2O3-Ndfeb), Dari Bahan Alam Pasir Besi Dengan Metoda Ultrasonic Milling Untuk Komponen Generator Listrik

Prof. Perdamean S., M.Si Insentif KNRT

17 Pengembangan Dan Peningkatan Kualitas Produksi Gerabah Melalui Usaha Perbaikan Mutu Bahan Baku & Efisiensi Tungku Pembakaran Pada Pengrajin Gerabah Mekar Asri Kabupaten Boyolali

Ir. Muljadi, M.Si IPTEKDA

Bidang Fisika Industri dan Lingkungan (FIL)

Tabel 3. Kegiatan Penelitian Bidang FIL

No Judul Penelitian Peneliti Kepala Sumber Dana

1.

Penelitian Geologi Dan Geofisika Lapangan Panas Bumi Bukit Daun Lebong Simpang Bengkulu

Syuhada, MT Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa

2.

Aplikasi Desain Pemisahan Urine Pada Teknologi Biotoilet

Ir. Muhammad Affendi

Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti Dan Perekayasa

3.

Pembuatan Model Dan Simulasi Gasifikasi Biomasa Dalam Reaktor Circulating Fludized Bed Serta Life-Cycle Analysis (LCA) Pemanfaatan Energi Biomassa Dalam Konteks Proses Produksi Biofuel

Dr. Haifa Wahyu Kompetitif 2011

4.

Rancang Bangun Heat Storage Tank Untuk Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Matahari

Drs. Supriyatno Kompetitif 2011

Karakterisasi Reaktor Unggun Terfluidasi Untuk Dekomposisi Termal Batu Bara Muda (Lignit)/Biomassa

(27)

2.6. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) 2011

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) PPF – LIPI 2011 merupakan proses penyusunan rencana kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam rencana strategik, yang akan dilaksanakan oleh instansi pemerintah melalui berbagai kegiatan tahunan. Didalam rencana kinerja ditetapkan rencana capaian kerja tahunan untuk seluruh indikator kinerja yang didokumentasikan dalam Penetapan Kinerja (PK) PPF – LIPI 2011. RKT PPF – LIPI dan PK PPF – LIPI masing-masing dapat dilihat pada LAMPIRAN 7 .

2.7. PENETAPAN KINERJA TAHUN 2011

Dokumen Penetapan Kinerja memuat informasi tentang sasaran yang ingin dicapai dalam tahun 2011. Penetapan Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus Penetapan Kinerja adalah untuk meningkatkan akuntabillitas, transparansi, sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi. PK PPF – LIPI masing-masing dapat dilihat pada LAMPIRAN 8.

(28)
(29)

BAB 3

AKUNTABILITAS KINERJA 2011

3.1. AKUNTABILITAS KINERJA

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja PPF – LIPI selama tahun 2011. Capaian kinerja (performance results) 2011 tersebut diperbandingkan dengan Penetapan Kinerja (performance agreement) 2011 sebagai tolok ukur keberhasilan tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini akan memungkinkan diidentifikasikannya sejumlah celah kinerja (performance gap) bagi perbaikan kinerja di masa datang, disamping sebagai ukuran keberhasilan PPF-LIPI.

PPF-LIPI telah membuat Penetapan Kinerja tahun 2011 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas dan fungsi yang ada. Penetapan Kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2011. Penetapan Kinerja PPF-LIPI tahun 2011 disusun dengan berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2011 yang telah ditetapkan sehingga secara substansial Penetapan Kinerja Tahun 2011 tidak ada perbedaan dengan Rencana Kinerja Tahun 2011. Ringkasan Penetapan Kinerja tahun 2011 selengkapnya terdapat dalam tabel pada LAMPIRAN 8.

Pengukuran tingkat capaian kinerja PPF-LIPI tahun 2011 dilakukan dengan cara membandingkan antara target dan realisasi masing-masing indikator kinerja sasaran. Rincian tingkat capaian kinerja masing-masing indikator tersebut dapat diilustrasikan dalam tabel pada LAMPIRAN 9.

Secara umum hampir semua sasaran strategis berikut indikator kinerjanya dapat tercapai, namun demikian ada 1 (satu) sasaran strategis yang tidak berhasil diwujudkan pada tahun 2011 ini. Terhadap sasaran maupun target indikator kinerja yang tidak berhasil diwujudkan tersebut, disebabkan oleh adanya kebijakan

(30)

agar terdapat perbaikan penanganan dimasa mendatang. Analisis capaian kinerja tersebut selengkapnya tertuang pada bagian akhir bab ini.

Akuntabilitas kinerja Pusat Penelitian Fisika (PPF) LIPI dimaksud sebagai laporan pertanggungjawaban atas capaian capaian yang diperoleh tahun 2011 dari keseluruhan kegiatan yang ada di PPF LIPI. Kegiatan kegiatan tersebut antra lain kegiatan penelitian dan pengembangan, kegiatan rutin dan kegiatan dalam pengembangan kerjasama dengan stakeholder. Penilaian kinerja dilakukan terhadap seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan oleh setiap program selama tahun anggaran 2011, baik untuk kegiatan teknis maupun administratif. Dalam kegiatan penelitian dan pengembangan, tahun 2011 telah dilaksanakan sebanyak 9 (sembilan) kegiatan tematik, 8 (delapan) kegiatan kompetitif, 4 (tiga) kegiatan insentif KRT, dan 8 (delapan) kegiatan insentif peneliti dan perekayasa KRT serta 1 (satu) kegiatan IPTEK Daerah.

3.2. ANALISIS DAN EVALUASI KINERJA TAHUN 2011

Capaian kinerja PPF-LIPI tahun 2011 secara umum mempunyai capaian melebihi target yang ditetapkan. Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran tolok ukur keberhasilan organisasi yang menggambarkan capaian strategis organisasi. Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di PPF-LIPI dapat dilihat dalam tabel pada

LAMPIRAN 10. Tabel tersebut menggambarkan Kinerja PPF – LIPI terhadap IKU yang

disepakati berupa 11 uraian dengan indikator kinerja masing-masing. Target merupakan rencana capaian untuk tahun 2011 sedangkan realisasi adalah kerja faktual yang telah dilaksanakan pada tahun tersebut.

Uraian capaian kinerja PPF sampai dengan akhir tahun 2011 dapat diuraikan dalam penjelasan berikut:

a. Tujuan 1.1 :

Memperkuat kompetensi inti (melalui penelitian dan pengembangan) untuk menciptakan dan menemukan pengetahuan baru yang berdampak luas.

(31)

Tabel 4. Peningkatan pendidikan dan peningkatan jabatan fungsional

Indikator Kinerja Satuan Target

2011 Realisasi %

Peningkatan pendidikan Lulusan 4 orang 4 orang 100

Peningkatan Jabatan

Fungsional Jenjang 10 orang 13 orang 130

Dalam upaya meningkatkan kualitas SDM, PPF LIPI senantiasa mendorong dan memberi kesempatan peneliti peneliti muda untuk melanjutkan sekolah ke berbagai jenjang pendidikan baik didalam negeri maupun di luar negeri. Saat ini sebanyak 4 staf peneliti telah menyelesaikan kuliah dengan jenjang S2 2 orang dan S3 2 orang. Disamping itu untuk meningkatkan jenjang fungsional peneliti maka para peneliti terus didorong untuk melakukan publikasi ilmiah dari hasil penelitiannya dan terbukti dengan meningkatnya jumlah publikasi di jurnal terakreditasi baik nasional maupun internasional serta meningkatnya keikutsertaan dalam berbagai seminar baik nasional maupun internasional.

Sementara SDM PPF yang telah menyelesaikan studi di tahun 2011 sebanyak 4 orang dengan rincian S2 sejumlah 2 orang dan S3 sejumlah 2 orang. Dalam peningkatan jenjang fungsional peneliti dan litkayasa tahun 2011 peneliti dan litkayasa PPF yang naik jenjang fungsionalnya ada 13 orang, melebihi dari target didalam IKU yaitu 10 orang.

Tabel 5. Jumlah SDM yang Naik Jabatan Fungsional

No Jabatan Fungsional Awal Jabatan Fungsional Baru Jumlah

(orang)

1. • PENELITI

Kandidat Peneliti Pertama III a 1 Peneliti Pertama III a Peneliti Pertama III b 1 Peneliti Pertama III b Peneliti Muda III c 1 Peneliti Muda III c Peneliti Muda III d - Peneliti Muda III d Peneliti Madya IV a 1 Penelit Madya IV a Peneliti Madya IV b 1 Peneliti Madya IV b Peneliti Madya IV c 1 Peneliti Madya IV c Peneliti Utama IV d - Peneliti Utama IV d Peneliti Utama IV e 1

(32)

No Jabatan Fungsional Awal Jabatan Fungsional Baru Jumlah (orang)

2. Litkayasa

Kandidat Teklit Penyelia III c 1 Teklit Pelaksana Lanjutan III a Teklit Pelaksana Lanjutan III b 1 Teklit Pelaksana Lanjutan III a Teklit Pelaksana Lanjutan III c 1

3. Pustakawan

Pustakawan Muda III c Pustakawan Muda III d 1

Sasaran 1.1.2 :

Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI.

Tabel 6. Capaian publikasi ilmiah dan HKI

Indikator Kinerja Satuan Target 2011 Realisasi %

Peningkatan jumlah publikasi Makalah 15 Jurnal Nasional 22 Jurnal Nasional 146,67 10 Jurnal Internasional 12 Jurnal Internasional 120

Peningkatan HKI (paten terdaftar)

Paten 2 Buah 4 Buah 200

Dilihat dari hasil penelitian yang berupa Jumlah publikasi dan HKI PPF LIPI pada tahun 2011 melebihi dari sasaran yang ditargetkan dan terjadi peningkatan terhadap capaian tahun 2011. Selain dalam bentuk jurnal ilmiah pada tahun 2011 juga dihasilkan publikasi ilmiah berupa prosiding baik nasional maupun internasional sebanyak 43 publikasi. Hasil ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas ilmiah dari para peneliti PPF-LIPI. Dalam jumlah patent berhasil didaftarkan 3 buah paten terdaftar melebihi dari target yang ditetapkan sebanyak 2 buah. Untuk contoh produk yang didaftarkan sebagai hak kekayaan intelektual secara rinci dapat dilihat pada Tabel 3.3.

(33)

Tabel 7. Paten PPF LIPI Tahun 2011

No. Kegiatan Judul Paten

1 Kompetitif Sistem Pelapisan Dengan Detonator-Gun (Terdaftar)

2 Kompetitif Sensor Ekstensometer Optik Dengan Metode Lengkungan Fiber Optik Berbentuk Hati (Proses Pendaftaran)

3 Lain-Lain Detektor Sirkulasi Air Untuk Peralatan Laboratorium (Granted)

4 Lain-lain Alat Penghancur Jarum Suntik (Desain industri) (Granted)

b. Tujuan 1.2 :

Meningkatkan nilai invensi (penciptaan) dan penemuan yang diintegrasikandengan faktor-faktor yang mendukung terjadinya inovasi bernilai ekonomi.

Sasaran 1.2.1 :

Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai.

Tabel 8. Capaian hasil litbang yang dipakai masyarakat

Indikator Kinerja Satuan Target

2011 Realisasi %

Hasil litbang unggulan yang

dipakai masyarakat Produk 2 2 100

Hasil litbang PPF LIPI tahun 2011 berupa contoh produk yang dipakai masyarakat terealisasi sesuai target yang direncanakan. Contoh produk dihasilkan dari kegiatan kompetitif dan kegiatan tematik antara lain.

(34)

Tabel 9. Hasil Litbang PPF LIPI yang Dipakai Masyarakat Tahun 2011

Sasaran 1.2.2 :

Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama.

Tabel 10. Capaian Kerjasama

Indikator Kinerja Target Realisasi %

Kerjasama meningkat 2 Buah 3 Buah 150

Dalam tahun 2011 kerjasama yang dihasilkan dari Pusat Penelitian Fisika sebanyak 3 buah dari 2 buah yang ditargetkan. Kerjasama ini menyangkut simulasi system pembangkit listrik dengan batubara. Semua hasil kerjasama ini temasuk dalam PNBP.

Tabel 11. Kerja Sama Tahun 2011

No. Ruang Lingkup Jenis Kerjasama

A NASIONAL

1. PT. Pembangkit Jawa Bali tentang Feasibility Study di PLTU Bawean Jawa Timur

2. PT. Tesena Inofindo, tentang produksi dan penjualan penghancur jarum suntik

No. Kegiatan Hasil Litbang (contoh produk)

1 Lain lain

1. Mesin pembuat knalpot yang dipakai di kabupaten Purbalingga

2. Alat penjernih air payau yang dipakai di Cilincing Jakarta Utara

2 IPTEKDA Tungku Pembakar Keramik Suhu Tinggi untuk kerajinan keramik seni di Kabupaten Boyolali

(35)

B INTERNASIONAL

1. Nanyang Technological University Singapura tentang Improving of Life Quality In Cibuntu Community (Teknik Lingkungan).

2. Kerja sama LIPI-JSPS dengan judul, “Production and Biodegradability of High-functional Bio-based Plastics from Tropical Non-edible Biomass”. 2010-2012.

3. Kegiatan Sustainable sanitation Patner kerja HokkaidoUniversity, Japan

4. Kegiatan Visiting Researcher (JSPS) Patner kerja Prof. Ohnuki Somei, Hokkaido Unversity, Japan Bidang Material Science, Electronmicroscopy, Japan 23 s/d 27 Mei 2011

c. Tujuan 2.1 : Mendorong terciptanya kebijakan strategis dalam upaya penegakan good governance.

Sasaran 2.1.1 :

Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional, yang diukur dari jumlah saran kebijakan dan timbangan ilmiah dari LIPI.

Tabel 12. Capaian Saran Kebijakan kepada LIPI

Indikator Kinerja Satuan Target

2011

Realisasi %

Peningkatan saran kebijakan ke LIPI maupun ke pihak Luar LIPI.

Kebijakan - - -

Pada tahun 2011 ini, PPF LIPI tidak mentargetkan dokumen yang bersifat saran dan kebijakan ke LIPI ataupun ke pihak luar LIPI.

d. Tujuan 3.1 : Turut meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam berperilaku rasional (ilmiah) dan humanis melalui peningkatan akses masyarakat terhadap pengetahuan.

Sasaran 3.1.1 :

Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan iptek LIPI.

(36)

Tabel 13. Capaian Keikutsertaan Pameran dan Promosi

Indikator Kinerja Satuan Target

2011 Realisasi %

Keikutsertaan pameran dan promosi Iptek dan lainnya

Sertifikat 1 Kali 3 Kali 300

Dalam rangka pemasyarakatan hasil penelitian, Pada Tahun 2011 PPF-LIPI mengikuti beberapa pameran antara lain pada Hari Teknologi Nasional yang diselenggarakan di PUSPIPTEK, LIPI EXPO yang diselenggarakan di Hotel Bidakara dan Pameran 103 Inovasi Nasional yang diselenggarakan di PUSPIPTEK Serpong. Dalam pameran 103 inovasi keikutsertaan karena 2 dari inovasi peneliti PPF LIPI masuk dalam 103 inovasi prospektif 2011.

Sasaran 3.1.2 :

Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional

Tabel 14. Capaian Pelaksanaan Pertemuan Ilmiah

Indikator Kin Satuan Target

2011 Realisasi %

Melaksanakan pertemuan ilmiah,

seminar, dan lainnya Sertifikat 30 Kali 86 Kali 286.67

Keikutsertaan peneliti peneliti PPF LIPI dalam seminar di tahun 2011 sebanyak 86 kali atau lebih dari 3 kali lipat dari yang ditargetkan. Hal ini menunjukkan aktifnya peneliti maupun PPF-LIPI dalam berbagi informasi tentang penelitian yang dilakukan sesuai dengan kompetensinya. Dalam bidang keanggotaan dan kepengurusan himpunan profesi peneliti-peneliti PPF juga banyak terlibat dalam semua himpunan dengan kompetensi Fisika, beberapa himpunan profesi ilmiah di bidang fisika di ketuai oleh peneliti-peneliti dari PPF-LIPI. Adapun sebagai contoh beberapa seminar yang pernah diikuti oleh PPF LIPI dapat dilihat pada tabel 3.7

(37)

Tabel 15. Keikutsertaan PPF LIPI dalam Seminar/Workshop Tahun 2011

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

1. Maria M Suliyanti dan Affi Nur Hidayah

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Karakteristik Tingkat Kerataan Lapisan ZrO2

pada Substrat Si yang Dihasilkam dengan Teknik Pulsed Laser

Deposition

2. Maria M Suliyanti, Affi Nur Hidayah dan Suryadi

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pengaruh Daya Laser DPSS Terhadap Diameter Crater pada Material

Silicon Rubber dan

Plastik, 3. Holia Onggo,

Afizah, Erwin

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Sonikasi Multiwalled carbon nanotube dan aplkasinya pada pembuatan kertas konduktif berbahan baku bacterial cellulose 4. Haifa Wahyu, Imam

Djunaedi,

Muhammad Affendi, Sugiyatno, Yusuf Suryo Utomo

Prosiding KIPNAS X Jakarta (8-10 November 2011)

Perancangan dan Pengembangan Model Reaktor Circulating

Fluidized Bed Untuk

Gasifikasi Biomassa 5. Nurfina Yudasari,

Wildan Panji Tresna, Nursidik Yulianto, Maria Margaretha Suliyanti

Prosiding Seminar Nasional Teknoin 2011 ISBN : 978-979-96964-8-

Pembangkitan Gelombang Mikro Mampu Tala Berbasis

External Cavity Diode Laser

6. Fredina Destyorini dan Nanik Indayaningsih

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan dan

Karakterisasi Arang Aktif dari Serabut Kelapa dengan Aktivasi Uap 7.

Wildan Panji Tresna

Prosiding Seminar Radar Nasional 2011, PPET – LIPI.

Karakterisasi Laser Dioda Terhadap Perubahan Temperatur : Study Awal Pembuatan Osilator Gelombang Mikro

(38)

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

Resistivity Pada Aplikasi Beton Cerdik

9. Wildan Panji Tresna, Marga Asta Jaya, Yulinda Lestari, Hartati Soeroso

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Uji Unjuk Kerja

Resistivitas Serat Kevlar Sebagai Basis Data Beban Dinamis Beton Cerdik Dalam Aplikasi Rigid Pavement 10. Dwi Bayuwati, Tomi

Budi Waluto dan Erfin Y. Febrianto

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Proses Pelapisan Tipis LaSrMnO/Bi2O3 dengan

Teknik Spray Pyrolisis-Pengkabut Ultrasonik untuk Komponen Fuel Cell Keramik Oksida Padat (Solid Oxide Fuel Cell/SOFC)

11. Syuhada Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Penyelidikan potensi panas bumi berdasarkan survey geolistrik dikawasan gunung api Bukit Kaba, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu 12. Syuhada Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Source parameters from spectral analysis of earthquakes in the central north island, New Zealand

13. Candra Kurniawan, Thomas Budi Waluyo, Perdamean Sebayang

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Analisis Ukuran Partikel Menggunakan Free

Software Image-J

14. Candra Kurniawan Prosiding Seminar Nasional Magnet 2011 (In Press)

Pengaruh Variasi Waktu Sonikasi Terhadap Ukuran Partikel dan Sifat Magnet Bonded NdFeB 15. Candra Kurniawan,

Perdamean

Prosiding Seminar Material Metalurgi 2011 (In Press)

Peningkatan Sifat Fisis dan Mekanik Bahan Gusi

(39)

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

Variasi Ukuran Serat Kaca.

16. Joko Triwibowo, Anne Zulfia Syahrial, Bambang Prihandoko

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Sintesis dan Sifat Fisik LiTiMnFe(PO4)3 sebagai Material Katoda pada Baterai Lithium (Serpong, 12-13 Juli 2011) 17. Bambang Prihandoko, Yunita Sadeli, Achmad Subhan dan Hendra Adinanta

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan dan Karakterisasi Pelat Bipolar PEMFC dengan Grafit EAF dan Variasi Ukuran Partikel 10% Carbon Black (Serpong, 12-13 Juli 2011) 18. Slamet Priyono, Joko Triwibowo, Etty M.W, dan Bambang Prihandoko

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan Karbon Aktif dari Serabut Kelapa Sawit dengan Metode Pengaktifan Kimia (Serpong, 12-13 Juli 2011) 19. Y.Sadeli, J. Wahyuadi, B. Prihandoko, and S. Harjanto

Proceeding ICE-SEAM The Effects of PANI Addition to

Characteristics of Carbon Composite Bipolar Plate for PEMFC

(Serpong, 12-13 Juli 2011)

20.

Drs. Supriyatno Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Desain da analisis Thermal Storage kapasitas 10 Kw Pada system pembangkit listrik marahari

(40)

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

Bambang Widiyatmoko.

2011 ISSN : 2088 – 4176 Menggunakan Jaringan Mikrokontroler Atmega32 Melalui Komunikasi UART 22. Andi Setiono, Prabowo Puranto, Bambang Widiyatmoko

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Impelementasi Sistim Akuisisi Data Untuk Monitoring

PergeseranTanah Secara Jarak Jauh

23. Perdamean S , Muljadi, Tomi BW, Wisnu Ari Adi

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Analisa Struktur Kristal Dan Pengujian Sifat Magnetik Dari Paduan Magnet Permanen Nd-Fe-B

24. Herawati , Muljadi, Perdamean

Sebayang

Proseding Seminar Nasional Fisika 2011 Pembuatan Bonded Magnet NdfeB Dan Karakterisasinya 25. Muhammad Faidin ,

Perdamean

Sebayang , Muljadi

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan Fleksibel Magnet Permanen Berbasis Nd2fe14b

Dengan Perekat Latex Dan Karakterisainya 26. Perdamean

Sebayang, Muljadi, Riski T. Ginting, Wisnu A.A, Nanang S.

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Preparation Bonded Permanent Magnet Nd2Fe14B and its

Characterization 27. Maria M. Suliyanti Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Rancang Bangun dan Pembuatan system pelapisan dengan spray powder berbasis laser 28. Yuyun Irmawati,

Indriyati, Henry Widodo, Sri Pujiastuti, Sunit Hendrana

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Analisis Kinerja PEMFC Berbasis Membran Nafion dengan Sistem

(41)

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

30. Ardian Nata Atmaja http://arxiv.org/abs/arXiv:1111.7045 Study on Screenning Length of Quark-AntiQuark Pair in a Hot Plasma of Two

Dimensional Sphere. 31. Etty Marti Wigayati Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pengaruh Komposisi danTemperatur Pembakaran Terhadap Sifat Fisis Nikel Berpori 32. Nursidik Yulianto Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Rancang Bangun Time-Counter Spektrometer Nuklir Berbasis

Mikrokontroler AT89s51 33. Nursidik Yulianto

Nurfina Yudasari, Wildan Panji Tresna

Prosiding Seminar Nasional Teknoin 2011

ISBN : 978-979-96964-8-9

Karakterisasi Prescaler MX1DSOP Untuk Perancangan Gelombang Mikro Sebagai Sumber Radar

34. Suryadi, Prabowo Puranto, Bambang Hermanto

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pengembangan Sistem Akuisisi Data Jarak Jauh dengan Menggunakan Antarmuka Berbasis Web 35. Bambang

Prihandoko, Joko Triwibowo, Etty M.W, dan Slamet Priyono

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan Karbon Aktif Dari Serabut Kelapa Sawit Dengan Metode Pengaktifan Kimia 36. Hendra Adinanta; prabowo puranto;bambang hermanto, bambang widiyatmoko

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Perancangan system mekanik sensor strain untuk monitoring pergeseran tanah berbasis sensor FBG dan

akselerometer 37. Tomi Budi Waluyo Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Perancangan kalender pendidikan mengenai optika sebagai alat bantu pembelajaran fisika 38. Titi Anggono Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Aplikasi seismic interferometry untuk mendeteksi perubahan temporal pada struktur

(42)

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

39. Affi Nur hidayah, MM Suliyanti

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Karakteristik tingkat kerataan lapisan ZrO2 pada substrat Si yang dihasilkan dengan teknik Pulsed Laser Deposition (PLD) 40. Nurfina Yudasari, Wildan Panji Tresna, Dwi Bayuwati, MM Suliyanti

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Rancang bangun osilator berbasis teknik Heterodyne Optis 41. Prabowo puranto, bambang widiyatmoko, bambang hermanto, hendra adinanta

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pengembangan system evaluator FBG laser mampu tala

42. Affi nur hidayah, MM Suliyanti, Suryadi

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Oengaruh daya laser DPSS terhadap diameter crater pada material Silican Rubber dan plastik

43. MM Suliyanti, Marga Asta Jaya, Dwi hanto

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Rancang bangun dan pembuatan system pelapisan dengan spray powder berbasis laser 44. Eni sugiarti,

Y.Wang, S.Ohnuki, T.Narita

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Analysis of the

intermetallic compound formed in re-based diffusion barrier layer 45. Didik prasetya, KA

Zaini Thosin, Achiar oemry

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Elektrodeposisi Ni-Co Alloy pada substrate SS AISI 316 dan karakteristiknya untuk produksi hidrogen 46. Joko Triwibowo, B Prihandoko, EM Wigayati

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Synthesis and

conductivity of carbon-coated LiFeP04 as cathode material for lithium battery with tapioca powder as a carbon source

(43)

No Penulis Utama Nama Seminar Judul

Prihandoko 2011 ISSN : 2088 - 4176 pengaktifan kimia 48. Gerald Ensang

Timuda, Masbah RT Siregar, Andi Setiono, Cece

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

System pengendali peralatan detonation gun dengan komunikasi serial untuk pelapisan material 49. Herawati, Muljadi,

Perdamean Sebayang

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan bonded magnet NdFeB dan Karakterisasinya 50. Indriyati Prosiding Seminar Nasional Fisika

2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan komposit bioselulosa dan karbon aktif sebagai alternative backing layer pada PEMFC

51. Mulyadi, Perdamaian Sebayang, Priyo sardjono, wisnu ari adi

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Analisis struktur Kristal dan sifat magnetic single phase BaFe12O19 hasil mechanical alloying 52. Lukman faris nurdiyansah, Perdamean sebayang, mulyadi, Meta Rosalina

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pembuatan komposit zeolit-epoxy resin untuk penyekat ruangan 53. Gerald Ensang

Timuda, Masbah RT Siregar, Cece, Suryadi

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pengaruh laju aliran gas pembawa serbuk terhadap sifat-sifat lapisan AlFeNi yang dideposisikan dengan metode detonation Gun 54. Ayu Yuswita Sari,

Mulyadi, Perdamean Sebayang

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Penambahan serbuk kayu pada pembuatan

komposit logam keramik Al/SiC dengan metalurgi serbuk

55. Andi Suhandi, Achmad Subhan, Hendra Adinanta

Prosiding Seminar Nasional Fisika 2011, PPF – LIPI Serpong 12-13 Juli 2011 ISSN : 2088 - 4176

Pengaruh penambahan karbon black teknis terhadap sifat fisis komposit pelat bipolar sel bahan bakar polimer

(44)

e. Tujuan 4.2 : Meningkatkan kontribusi dan keterlibatan ilmiah Indonesia pada arah internasional.

Sasaran 4.2.1 :

Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional

Tabel 16. Capaian Peran LIPI dalam Komunitas Internasional

Indikator Kinerja

2011

Target Realisasi %

Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional

• 1 peneliti sebagai anggota focal point ASEAN COST

• 1 peneliti focal point WAITRO AsiaPasific

• 1 penyelengga-raan seminar regional dan internasional

1 1 4 100 100 400

Kegiatan ini dapat dikenali dengan meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional. PPF – LIPI menguraikan kedalam 3 rencana target yaitu keterlibatan peneliti sebagai focal point pada organisasi ilmiah yaitu 1 peneliti sebagai focal point untuk ASEAN COST Bidang MATERIAL, 1 peneliti sebagai focal point WAITRO Asia Pasific, sedang ditingkat nasional peneliti peneliti P1 Fisika sebagai ketua dalam Himpunan Fisika Indonesia (HFI), Himpunan Polimer indonesia dan Himpunan Fisika Teoritik Indonesia. Capaian target pada kegiatan ini seluruhnya mencapai 100%.

f. Tujuan 5.2 : Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan

5.2.1 Sasaran :

Mengukur upaya yang dilakukan PPF dalam menyediakan sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan.

(45)

Tabel 17. Capaian Pengadaan Sarana Penelitian

Indikator Kinerja Satuan

2011

Target Realisasi %

Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan

Paket • Pengadaan 2 paket sarana dan

prasarana

3 150

Pada kegiatan ini, target berupa indikator tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan berupa pengadaan 3 peralatan uji baru telah terealisasi. Antara lain berupa computer untuk operasional kantor, set meubel dan tungku temperatur tinggi. Peralatan ini sangat mendukung penelitian bidang Fisika terutama untuk simulasi dan proses material. Pengadaan ini sesuai dengan perencanaan, namun kalau dilihat secara keseluruhan maka kebutuhan peralatan penelitian masih sangat kurang.

g. Tujuan 6.2 Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas.

1.2.1. Sasaran :

Mengukur kinerja PPF untuk mewujudkan tata kelola organisasi yang baik (good corporate governance)

Tabel 18. Capaian Laporan Administrasi

Indikator Kinerja Satuan

2011

Target Realisasi %

Jumlah laporan

administrasi Paket 1 1 100

Indikator pada kegiatan ini adalah tewujudnya tata kelola organisasi yang baik (good corporate governance) dengan target realisasi membentuk tim PME satuan kerja, membuat SOP (aturan mekanisme kerja, system,dan lain-lain), Laporan administrasi (RKT, PK, Laporan tahunan), pembuatan dokumen LAKIP, melaksanakan Raker

(46)

Implementatif, melakukan monev internal 2 kali dan pembentukan Tim SAI (SABMN & SAKPA). Dapat dikatakan bahwa capaian pada target ini adalah 100%.

Untuk realisasi riil telah dilakukan beberapa kegiatan dan pembentukan tim maupun panitia oleh Kepala PPF LIPI diantaranya sebagai berikut :

1. Tim Perencana, Monitoring, dan Evaluasi (PME) dibentuk berdasarkan SK. Kepala PPF LIPI, bertugas merencanakan, memonitoring, dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan dan memberikan saran kepada kepala PPF bila diperlukan dimana PME diberi penugasan dalam kurun waktu 1 tahun

2. Tim SAI  2 buah dokumen

Tim ini bertugas menyusun Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) setiap semester sesuai dengan peraturan yang berlaku.

3. Tim P2JPI PPF - LIPI

Tim ini bertugas melakukan penilaian terhadap usulan angka kredit untuk jabatan fungsional peneliti, setiap ada usulan dari para peneliti.

4. Rapat – rapat koordinasi.

a. Rapat koordinasi Struktural dilakukan setiap 2 bulan dengan angenda utama pembahasan kinerja dan capaian serta mengevaluasi kinerja sebelumnya. Disamping itu tiap bidang juga mengadakan rapat koordinasi antar pengelola DIPA dengan PJK penelitian dengan agenda utama pelaksanaan penelitian dan evaluasi hasil penelitian.

b. Rapat Kerja Implementatif  1 buah dokumen

Rapat kerja implementatif menjadi salah satu agenda tahunan. Agenda utama yang dibahas adalah tindak lanjut dari hasil Raker Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI. Hal ini dilakukan agar kegiatan lebih terencana dan fokus. Raker PPF LIPI tahun 2011 menghasilkan 1 buah dokumen rumusan hasil raker, yang merupakan pedoman melakukan kegiatan tahun 2011 dan langkah langkah sampai tahun 2014.

c. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)  1 buah dokumen

(47)

d. Laporan Tahunan  1 buah dokumen

Seluruh kegiatan dalam kurun waktu 1 tahun didokumentasikan dalam 1 buku laporan, sehingga setiap orang dapat melihat kegiatan apa saja yang telah dilakukan dan dihasilkan oleh PPF LIPI tahun 2010.

e. Laporan Teknis  1 buah dokumen

Laporan ini memuat seluruh kegiatan tematik dari semua peneliti utama, tentang hasil yang telah dicapai dalam tahun 2010.

f. Analisis Jabatan  1 buah dokumen

Tahun 2011, Sub Bag. Kepegawaian telah menyusun 1 buah dokumen Analisis Jabatan yang memuat tugas seluruh pegawai PPF LIPI.

g. Formasi Pegawai  1 buah dokumen

Kebutuhan pegawai tahun 2011 dan hal-hal yang menyangkut perencanaan pegawai untuk tahun 2011 dibuat dalam 1 buah dokumen formasi pegawai yang merupakan acuan PPF LIPI untuk mempersiapkan SDM yang handal sesuai kompetensi yang dimiliki.

h. Tujuan 7.1 Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) 7.1.1 Sasaran :

Mengukur kemampuan PPF dalam meningkatkan pembinaan kompetensi sumber daya manusia (SDM)

Tabel 19. Capaian Sumber Daya Manusia, Diklat dan Training

Indikator Kinerja Satuan

2011

Target Realisasi %

• Jumlah penerimaan CPNS

• Jumlah pegawai yang mengikuti diklat.

• Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan • 3 orang • 20 orang •20 orang 0 28 orang 22 - 140 110

Gambar

Tabel 2. Kegiatan Penelitian Bidang FBB
Tabel 3. Kegiatan Penelitian Bidang FIL
Tabel 4. Peningkatan pendidikan dan peningkatan jabatan fungsional  Indikator Kinerja  Satuan  Target
Tabel 6. Capaian publikasi ilmiah dan HKI
+7

Referensi

Dokumen terkait

BNN didasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 83 tahun 2007 tentang Badan Narkotika Nasional, Badan Narkotika Provinsi, dan Badan Narkotika Kabupaten/ Kota, BNN

Area parkir harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a) Tersedia area parkir yang proporsional dengan area pasar.. b) Tersedia pemisah yang jelas antara area parkir dengan

Berjalannya suatu Wilayah pasti tak lepas dari sebuah lembaga kemasyarakatan karena pasti lembaga kemasyarakatan -lah yang menjadi tolak ukur kemajuan dalam suatu wilayah. Wilayah

Penyerapan Nitrogen dan Fosfor Rumput Laut di Teluk Gerupuk Berdasarkan laju penyerapan nutrien (N dan P), biomassa panen, dan luasan area bu- didaya, maka dapat dilakukan estimasi

Selain itu empat objektif telah ditetapkan sebagai pilar dari Space 2030 Agenda, yaitu (i) meningkatkan manfaat ekonomi yang diperoleh dari antariksa dan memperkuat peran

Penelitian ini hanya sebatas pada tiga faktor yaitu faktor profil risiko ( risk profile ), rentabilitas ( earnings ) dan permodalan ( capital ) sehingga

Hasil penelitian pada BUSN devisa dalam pengawasan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2011-2013 menunjukkan bahwa faktor profil risiko dengan rasio Non Perform

Selain itu penggunaan pestisida juga akan memacu banyaknya kadar kadmium dalam tanah yang akan diserap oleh tanaman kangkung darat yang terdapat pada lokasi