• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRA PROPOSAL PROGRAM HIBAH BINA DESA JUDUL PROGRAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRA PROPOSAL PROGRAM HIBAH BINA DESA JUDUL PROGRAM"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PRA PROPOSAL PROGRAM HIBAH BINA DESA

JUDUL PROGRAM

Pengembangan Fasilitas Wisata Embung Cempaka Melalui

Pemberdayaan Masyarakat Desa Sumberpasir Kecamatan Pakis

Kabupaten Malang

Disusun oleh :

Erni Khusniawati

150401060130 / 2015

Yunita Army Wahyuningtias

150401060002 / 2015

Saktia Oktaviani

150401060010 / 2015

Fitria Nur Kusti Aisyah

150401060117 / 2015

Risa Cahyani

150401060050 / 2015

Amaliatus Solikhah

150401060092 / 2015

Nurrohmi Fauziyah

150401060040 / 2015

Bagus Cahyo Arif Maulid Putra

160403020039 / 2016

Rangga Permana

160403020023 / 2016

Muhammad Utsman Abidin Tsalasah

170401050053 / 2017

UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

2018

(2)
(3)

A. JUDUL

“Pengembangan Fasilitas Wisata Embung Cempaka Melalui Pemberdayaan Masyarakat Desa Sumberpasir Kecamatan Pakis Kabupaten Malang”.

B. LATAR BELAKANG

Kecamatan Pakis merupakan kecamatan yang termasuk dalam wilayah Kabupaten Malang. Kecamatan ini terdiri dari 15 desa, 56 dusun, 143 RW dan 802 RT. Ke-15 desa di kecamatan ini adalah Ampeldento, Asrikaton, Banjarejo, Bunutwetan, Kedungrejo, Mangliawan, Pakisjajar, Pakiskembar, Pucangsongo, Saptorenggo, Sekarpuro, Sukoanyar, Sumberkradenan, Sumberpasir, dan Tirtomoyo. Kecamatan Pakis juga memiliki beberapa objek wisata yang bisa dijadikan destinasi ketika berkunjung ke Kabupaten Malang. Mulai dari Wisata Pemandian Waterpark Wendit, Wisata Dirgantara, dan Istana Bordir.

Kecamatan Pakis meningkatkan kepedulian lingkungan dan mengangkat potensi wisata di wilayahnya dengan menggalakkan kerja bakti setiap satu bulan sekali. Kegiatan akan dilakukan secara bergilir di setiap desa Kecamatan Pakis ini untuk menumbuhkan adanya kepedulian masyarakat untuk sadar potensi wisata yang dimiliki. Beberapa sumber yang ada disitu dikenal dengan istilah embung yang menjadi potensi wisata alam yang cukup menjanjikan. Jadi, salah satu upaya yaitu mengelolanya secara professional. Mengembangkan potensi wisata air. Saat ini Kecamatan Pakis lebih fokus pada potensi wisata air. Sementara ini lebih fokus pengembangan potensi wisata embung cempaka. Selain kerja bakti, kegiatan tersebut juga meliputi penanaman pohon, salah satunya yang pernah dilakukan di kawasan Embung Cempaka.

Semakin besarnya potensi yang di miliki oleh Wisata Embung Cempaka di Desa Sumberpasir, maka semakin besar pula perkembangan masyarakat baik perekonomian dan aktifitas masyarakat di sana. Dengan melihat kondisi jalan setempat yang rusak, penerangan yang kurang, kurangnya kolam renang untuk anak-anak dan kurangnya fasilitas kamar mandi. Pengembangan kawasan wisata yang kurang ini menjadi salah satu penyebab sedikitnya pengunjung yang datang ke wisata Embung Cempaka.

(4)

M elihat pemasa

lahan tersebut menimbulkan rasa empati yang sangat besar untuk membangun Desa ini dengan memperbaiki infrastruktur yang ada dikawasan wisata Embung Cempaka bersama dengan masyarakat sekitar. Selain itu, juga perlu pengembangan kawasan wisata air, memperbaiki fasilitas yang ada di wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir sehingga pengunjung tidak hanya dapat menikmati keindahan alam di siang hari saja tetapi juga menikmati fasilitas yang ada. Melalui program hibah bina desa ini, berharap wisatawan yang berkunjung ke wisata ini semakin bertambah sehingga kedepannya dapat membantu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Desa Sumberpasir.

C. PERUMUSAN MASALAH

Dari permasalahan di atas dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Banyaknya potensi keindahan alam Wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir yang masih belum didukung dengan infrastruktur penerangan dan akses jalan yang memadai.

2. Masih kurangnya fasilitas kamar mandi yang bersih dan kolam renang untuk anak-anak.

3. Sedikitnya minat pengunjung karena kurangnya fasilitas di wisata Embung Cempaka.

4. Minimnya pendapatan masyarakat yang mengadu nasib dengan berjualan di area sekitar kawasan wisata.

5. Kurangnya manajemen pemasaran sehingga masyarakat luas banyak yang belum mengenal wisata ini.

D. TUJUAN

Adapun tujuan bina desa ini adalah sebagai berikut:

1. Membantu mengembangkan potensi keindahan alam dan keasrian Wisata Embung Cempaka di Desa Sumberpasir.

2. Memperbanyak pendapatan masyarakat sekitar dengan mendorong minat para wisatawan agar berkunjung ke Wisata Embung Cempaka. 3. Menambah lapangan pekerjaan untuk warga sekitar kawasan wisata

Embung Cempaka di Desa Sumberpasir.

4. Menjadi salah satu destinasi wisata yang menampilkan keindahan alam yang terkenal di Masyarakat Luas.

5. Mendorong minat para wisatawan untuk menikmati outbond di wisata Embung Cempaka dengan infrastruktur fasilitas yang memadai.

E. INDIKATOR KEBERHASILAN

Adapun indikator keberhasilan program ini adalah

1. Masyarakat Desa menjadi lebih peduli dalam menjaga dan melestarikan keindahan wisata alam khususnya Wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir.

2. Adanya peningkatan perekonomian Masyarakat Desa Sumberpasir.

Jalan yang Rusak Kawasan Wisata Embung Cempaka kurangnya fasilitas kamar mandi Wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir

(5)

3. Terciptanya lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

4. Terbentuknya tim pengelola Wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir.

5. Adanya peningkatan wisatawan untuk menikmati fasilitas yang dikembangkan.

F. LUARAN YANG DIHARAPKAN

Luaran yang diharapkan dari program ini antara lain:

1. Tercipta masyarakat yang hidup mandiri tanpa tergantung pada bantuan pemerintah.

2. Kawasan wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir dapat dikenal oleh masyarakat luas.

3. Adanya fasilitas outbond, kamar mandi, dan kolam renang anak-anak di wisata Embung Cempaka Desa Sumberpasir.

4. Pembuatan banner dan profil hasil pelaksanaan program. 5. Publikasi pada media massa dan media sosial.

G. MANFAAT

Dengan adanya bina desa ini sehingga masyarakat mendapat penghasilan lebih dan membuat Wisata Embung Cempaka di Desa Sumberpasir dapat menjadi salah satu kawasan wisata terkenal di Indonesia. Selain itu pengunjung pun bisa menikmati keindahan alam dan fasilitas outbond, sehingga para pengunjung yang datang ke kawasan wisata Embung Cempaka tidak terkendala oleh waktu dan prasarana yang kurang memadai di area wisata tersebut.

H. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

Daerah yang menjadi sasaran adalah Desa Sumberpasir Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Desa Sumberpasir memiliki 4 dusun 11 RW dan 36 RT dengan jumlah penduduk mencapai 7.426 jiwa. Profesi yang dijalankan umumnya oleh masyarakat desa Sumberpasir adalah bertani padi, tetapi pada musim tertentu masyarakat sekitar bertani sayur, tebu, maupun jagung. Di desa ini terdapat tempat wisata sumber air yang sudah berusia beberapa bulan yaitu pemandian Wisata Embung Cempaka yang memiliki luas wilayah 500m2. Banyak dari masyarakat setempat berwirausaha di daerah sekitar kawasan wisata tersebut.

Rendahnya sumber daya manusia masyarakat Desa Sumberpasir menjadi salah satu penyebab kurangnya pemahaman masyarakat dalam memaksimalkan pengelolaan kawasan wisata ini. Selain itu, di desa ini, sistem penerangan masih terbatas. Sementara, dikawasan wisata sama sekali tidak ada penerangan sedikitpun pada malam hari. Oleh sebab itu, adanya upaya pengembangan kawasan wisata Embung Cempaka di Desa Sumberpasir dapat membuat perubahan pola fikir masyarakat sekitar untuk lebih peduli terhadap alam karena telah merasakan manfaat dari pengembangan Sumber Mata Air tersebut seperti lebih dikenalnya kawasan Wisata Embung Cempaka di Desa Sumberpasir terhadap masyarakat luas diluar daerah kabupaten Malang dan menambah pendapatan masyarakat sekitarnya.

(6)

I. METODE PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan pada program pengabdian masyarakat ini yaitu dengan metode transfer ilmu dari mahasiswa kepada masyarakat di desa tersebut. Adapun tahapan pelaksanaan program yaitu sebagai berikut :

Tahap 1. Persiapan

Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada tahap persiapan yaitu:

a. Survei tempat pelaksanaan kegiatan

b. Pembuatan proposal dan penyelesaian administrasi perijinan tempat atau lokasi pengabdian masyarakat.

c. Mencari referensi untuk pengembangan wisata sebagai inovasi masyarakat.

Tahap 2. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Pengabdian akan dilaksanakan setelah semua persiapan sudah selesai dilakukan. Kegiatan ini akan dilaksanakan di Desa Sumberpasir Kecamatan Pakis Kabupaten Malang dengan mengundang para warga atau para pengelola wisata yang berada di desa tersebut untuk mendata apa saja yang akan di kembangkan.

Tahap 3. Evaluasi

Evaluasi ini bertujuan untuk melihat perkembangan program yang dilaksanakan untuk mengetahui kendala yang ada, cara menanganinya dengan program yang dilaksanakan benar-benar efektif dan maksimal. Evaluasi terakhir akan diberikan pengarahan kepada masyarakat atau pengelola wisata agar setelah selesai kegiatan ini masyarakat bisa menjaga dan merawat tempat tersebut.

Tahap 4. Pembuatan Laporan

Pembuatan laporan dilakukan setelah melakukan sebagai bukti kinerja kita selama melaksanakan bina desa tersebut.

J. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

Jadwal Pelaksanaan yang kami rencanakan adalah seperti tabel di bawah ini:

Kegiatan

Bulan

Ke-1

Bulan

Ke-2

Bulan

Ke-3

Bulan

Ke-4

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Persiapan

Pelaksanaan

Kegiatan

Evaluasi

Pembuatan

Laporan

(7)

K. BIAYA

Biaya yang diperlukan dalam kegiatan ini menghabiskan dana sebesar Rp.41.418.000,-

Dengan perincian sebagai berikut :

A. Peralatan Penunjang N o Material Justifikasi Pemakaian Volume Harga Satuan (Rp) Total Biaya (Rp)

1 Tukang Peralatan 2 Orang 100000 200000 2 Kuli Peralatan 4 Orang 80000 320000 3 Ember Kecil Peralatan 10 Buah 15000 150000 4 Selang Peralatan 5 Meter 75000 375000 5 Outbond Perlengkapan 2 Buah 2000000 4000000

Jumlah 5045000 B. Bahan Habis Pakai N o Material Justifikasi Pemakaian Volume Harga Satuan (Rp) Total Biaya (Rp) 1 Semen Peralatan 50 Karun g 55000 2750000 2 Pasir Peralatan 2 truk 600000 1200000 3 Batu-Putih Peralatan 1000 Bauh 1000 1000000 4 Kayu Peralatan 1 buah 70000 70000 5 Keramik Peralatan 30 Dus 25000 750000 6 Bambu Peralatan 50 buah 5000 250000 7 Papan triplek Peralatan 10 buah 30000 300000 8 Closet Peralatan 2 buah 175000 350000 9 Paralon Peralatan 12 buah 20000 240000 10 Gayung Peralatan 2 buah 15000 30000 11 Asbes Peralatan 25 buah 65000 1625000 12 Kabel Peralatan 20 Meter 5000 100000 13 Lampu Peralatan 5 buah 25000 125000 14 Saklar Peralatan 5 buah 45000 225000 15 Pintu Peralatan 2 buah 125000 250000 16 Paku Peralatan 1 Kg 8000 8000 17 Asbes Bening Peralatan 5 buah 60000 300000 18 Engsel Peralatan 2 buah 40000 80000 19 Kunci Pintu Peralatan 2 paket 15000 30000 20 Tong sampah Peralatan 4 buah 25000 100000 21 Cat Tembok Peralatan 3

Kalen

(8)

22 Kuas Peralatan 4 buah 15000 60000 23 Payung Gazebo Perlengkapa n 5 buah 75000 375000 24 Besi Cor Peralatan 300 Buah 80000 24000000 25 Bendrat Peralatan 2 Kg 25000 50000 26 Tiner Peralatan 2 Kalen g 30000 60000 Jumlah 34913000 C. Perjalanan N o Jenis Kegiatan Justifikasi Pemakaian Volume Biaya Satuan (Rp) Total Biaya (Rp) 1 Perjalanan Observasi Survei data dan pelaksanaan kegiatan 6 30000 180000 2 Perjalanan mengurus ijin (PP) Survei dan sampling 2 40000 80000 Jumlah 260000 D. Lain-lain No Jenis

Kegiatan Justifikasi Volume

Harga Satuan (Rp) Total Biaya (Rp)

1 Browsing Informasi 5 paket 90000 450000 2 Pembuata

n Poster Peralatan 50 buah 15000 750000

Jumlah 1200000 No Jenis Pengeluar an Biaya (Rp) 1 Peralatan Penunjang 5045000 2 Bahan Habis Pakai 34913000 3 Perjalanan 260000 4 Lain-lain 1200000 Jumlah 41418000

Gambar

Gambar 1. Akses  Gambar 2.  Gambar 3. Kawasan

Referensi

Dokumen terkait

(2) Pemanfaatan potensi fisik objek wisata kabupaten bener meriah telah dilakukan, hal ini bisa dilihat dari pengunjung yang datang untuk menikmati pemandangan

Hotel resort adalah fasilitas akomodasi yang berada pada daerah kawasan wisata yang dikembangkan untuk kegiatan refresing, relaksasi, dan rekreasi dengan pemanfaatan keindahan

Adapun tujuan dari perencanaan Hotel Resort di Kawasan Wisata Alam Posong Temanggung ini adalah untuk menghadirkan sebuah fasilitas akomodasi penginapan yang

373,75 C.HOME STAY Wisatawan yang datang ke Desa Wisata ini dapat menghabiskan waktunya lebih dari sehari untuk menikmati berbagai fasilitas yang disediakan, maka

Mereka menikmati keindahan alam yang dimiliki oleh Wisata Pantai Dalegan. Udaranya yang sejuk dikarenakan banyak pepohonan yang berada disepanjang tepi pantai serta

Metode pelaksanaan dalam program hibah bina desa dengan judul “Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Dukuh Siklenting Desa Wedung Kabupaten Demak dalam Industri Kreatif

1) Attention (Perhatian) BUMDes Berjo menyuguhkan keindahan alam , wahana dan fasilitas yang serta menawarkan keunikan yang membedakan dari wisata lain yaknni

Sistem reservasi yang ada saat ini masih manual, artinya jika calon pengunjung ingin menikmati aktivitas Desa Wisata Lerep harus datang langsung ke pihak administrasi atau melakukan