• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBUATAN 3D (TIGA DIMENSI) GAME OMG! ZOMBIE DENGAN MEMANFAATKAN QUIDAM DAN FITUR UNITY GAME ENGINE. Naskah Publikasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMBUATAN 3D (TIGA DIMENSI) GAME OMG! ZOMBIE DENGAN MEMANFAATKAN QUIDAM DAN FITUR UNITY GAME ENGINE. Naskah Publikasi"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBUATAN 3D (TIGA DIMENSI) GAME OMG! ZOMBIE DENGAN

MEMANFAATKAN QUIDAM DAN FITUR UNITY GAME ENGINE

Naskah Publikasi

Diajukan oleh

Isep Sihabudin

07.12.2091

Kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2011

MAKING OF 3D (THREE DIMENSION) GAME OMG! ZOMBIE BY UTILIZING QUIDAM AND

(2)
(3)

UNITY GAME ENGINE FEATURES

PEMBUATAN 3D (TIGA DIMENSI) GAME OMG! ZOMBIE DENGAN MEMANFAATKAN QUIDAM

DAN FITUR UNITY GAME ENGINE

Isep Sihabudin Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

According to a survey conducted detikinet,com (Tuesday, 4/12/2011), states that the growth of game player in Indonesia which had only ranged from 10% to 20% a year, will increase rapidly into several-fold within 2 to next 5 year, that means job opportunities in the field of game will be more wide open.

There are many factors that make people not interested in creating their own games, factors other than lack of knowledge but also the existing paradigm, which thinks that making games based 3D (three dimension) it is difficult, and requires high knowledge of the programming skill.

Therefore, the topic of IT project entitled “making of 3D (Three Dimension) game OMG! Zombie by utilizing quidam and unity game engine features” judged appropriate, because it can help change the existing paradigm of the students, and can be one of troubleshooting tools to create 3D games, which might be expected can be useful for student or other users who wish to study the manufacture of 3D games, is expected to increase interest of student to start study the manufacture of 3D based games.

One way to eliminate the existing paradigm, in this study conducted by making a 3D based games without having to do complex modeling and scripting, after doing research and based on existing data, it can be concluded that, making the game using the Unity game engine could be one way or the means to eliminate the existing paradigm.

(4)

1. Pendahuluan

Menurut survey yang yang dilakukan detikinet.com (Selasa, 12/04/2011), menyatakan bahwa Pertumbuhan pemain game online di Indonesia yang tadinya hanya berkisar antara 10% hingga 20% per tahun, akan meningkat pesat menjadi beberapa kali lipat dalam waktu 2 hingga 5 tahun mendatang, itu artinya kesempatan kerja dalam bidang game-pun akan semakin terbuka lebar, seperti yang kita ketahui pasar game di dunia khususnya di Indonesia sampai sekarang masih dikuasai oleh produsen game dari Amerika, karena kualitas game yang ditawarkan sangat jauh dari game buatan lokal, yang kebanyakan hanya berbasis 2D (dua dimensi) yang kurang diminati oleh pasar, dan masih sedikit sekali game Indonesia yang berbasis 3D (tiga dimensi).

Ada banyak faktor yang membuat orang tidak berminat membuat game mereka sendiri, selain faktor kurangnya pengetahuan tapi juga paradigma yang ada, yang berpikir bahwa membuat game berbasis 3D (tiga dimensi) itu sulit, dan memerlukan pengetahuan pemrograman yang tinggi, dan setelah dilakukan Survey kepada 30 sampel mahasiswa amikom, yang dilakukan dengan metode non-random sampeling yang terdiri dari semester 2 sampai 7 dari berbagai jurusan (kamis, 5/5/2011), didapatkan data 23 orang dari 30 mahasiswa mengatakan tidak tertarik dengan game 3D karena sulit (dalam pembuatan model dan membuat program), dan 7 orang tidak mengetahui software yang digunakan dalam membuat game 3D, (sampeling hanya dilakukan pada 30 orang karena dianggap sudah mewakili dan waktu yang terbatas).

Oleh karena itu, pememilihan topik tentang IT project dengan judul “Pembuatan 3D (Tiga Dimensi) Game “OMG-Zombie” dengan memanfaatkan Quidam dan Fitur Unity Game Engine” dinilai tepat, karena dapat membantu merubah paradigma mahasiswa yang menganggap pembuatan game berbasis 3D itu sulit, sekaligus dapat menjadi salah satu alat pemecahan masalah untuk membuat game 3D, yang nantinya diharapkan dapat bermanfaat bagi para mahasiswa atau pengguna lainnya yang ingin mempelajari pembuatan Game 3D, diharapkan juga dapat menambah minat mahasiswa untuk mempelajari pembuatan game berbasis 3D.

(5)

2. Landasan Teori 2.1 Pengertian PC Game

PC Game (Personal Computer Game) merupkan permainan yang dimainkan

pada komputer pribadi (PC), bukan pada Game konsol atau mesin arcade seperti PS,

Nintendo, XBOX. Game PC telah berevolusi dari grafis dan Gameplay sederhana ke

visual yang lebih canggih atau biasa disebut dengan Next Gen Game, Next Gen Game akan membutuhkan spesifikasi hardware yang lebih tinggi, terdapat perbedaan kualitas pada Game PC dan Game konsol, kualitas grafis Game PC lebih tinggi dari pada pada

Game Konsol, melalui beberapa perbandingan pada Game yang sama, Hight Setting di

X-BOX 360 setara dengan Medium Setting di PC dengan spesifikasi tertentu.1

Game PC sering membutuhkan hardware khusus di komputer pengguna untuk

bermain, seperti spesifikasi graphics processing unit ataupun koneksi internet untuk bermain Game online, meskipun persyaratan sistem bervariasi dari permainan ke permainan. Game yang diproduksi dapat didistribusikan dengan menggunakan berbagai media, media fisik seperti DVD dan CD, ataupun melalui media Internet-download, atau melalui jasa pengiriman online seperti Direct2Drive dan Uap.

2.2 Game Engine

Game Engine merupakan sebuah software (perangkat lunak) yang dirancang

untuk dapat menciptakan atau mengembangkan video Game. Fungsi utama yang disediakan oleh Game engine biasanya mencakup renderer engine (mesin render) yang berguna untuk merender 2D atau 3D grafis, physics engine untuk membuat objek 3D berlaku layaknya sebagai benda nyata (terpengaruh gravitasi, bertabrakan), Sound (suara), script, animasi, kecerdasan buatan (AI), jaringan, streaming, manajemen memory, threading, dan grafik animasi. Ada banyak Game engine yang dirancang untuk membuat Game untuk berbagai platform seperti konsol video Game dan sistem desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS.2

2.2 Pengenalan Unity Game Engine

Unity Game Engine adalah software atau Game engine yang digunakan untuk membuat video Game berbasis dua atau tiga dimensi dan dapat digunakan secara gratis, selain untuk membuat Game, Unity 3D juga dapat digunakan untuk membuat konten yang interaktif lainnya seperti, visual arsitektur dan real-time 3D animasi, selain sebagai

Game engine Unity 3D juga dapat digunakan sebagai sebuah editor bagi Game yang

sudah ada.

Unity 3D dibuat dengan menggunakan bahasa perogram C++, Unity 3D mendukung bahasa program lain seperti JavaScript, C#, dan Boo, Unity memiliki kemiripan dengan Game engine lainnya seperti, Blender Game engine, Virtools,

Gamestudio, adapaun kelebihan dari Unity 3D, Unity dapat dioperasikan pada platform

Windows dan Mac Os dan dapat menghasilkan Game untuk Windows, Mac, Linux, Wii, iPad, iPhone, google Android dan juga browser. Game Unity 3D juga mendukung dalam pembuatan Game untuk console Game Xbox 360 dan PlayStation 3.3

1 http://en.wikipedia.org/wiki/PC_Game 2 http://en.wikipedia.org/wiki/Game_engine

(6)

3. Analisis Dan Perancangan Sistem

3.1

Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan sistem merupakan cara untuk memahami apa yang harus dilakukan oleh system, tujuan dari fase analisis adalah memahami dengan baik kebutuhan dari system, kebutuhan sistem dapat diartikan sebagai pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh sistem dan pernyataan tentang karateristik yang harus dimiliki sistem.

3.1.1 Kebutuhan Sistem Fungsional

Adapun analisis kebutuhan sistem funsional dalam game OMG-Zombie, meliputi:

1. Sistem harus dapat mengatur grafis oleh pengguna. 2. Sistem harus dapat memproses AI(Artificial Intelligence).

3. Dapat menyimpan data game.

3.1.2 Kebutuhan Software

Software (perangkat lunak) yang digunakan dalam pembuatan game OMG-Zombie ini adalah sebagai berikut :

1. Microsoft Windows 7 Ultimate sebagai sistem operasi. 2. Unity 3D Game Engine untuk pembuat game.

3. MonoDevelove 2.4.2.1 menulis script program untuk game. 4. 3DS MAX 2010 untuk membuat Animasi Tiga dimensi (3D). 5. Quidam 3.1.5 pembuatan karakter,

6. Adobe Photoshop CS5 mapping dan pemberian texture.

3.2

Tahapan perancangan Game OMG-Zombie

Tahapan dalam Pembuatan game OMG-Zombie menggunakan metode Agile, antara lain :

1. Perencanaan game

2. Perancangan Storyline (alur cerita) 3. Perancangan alur game

4. Perancangan karakter game. 5. Perancangan Animasi 6. Perancangan Interface

7. Perancangan Scene dalam game OMG! Zombie 8. Perancangan Kontrol Game.

3.3

Proses Algoritma Aplikasi

Algoritma memegang peranan penting dalam bidang pemrograman sehingga dapat dipahami konsep dasar algoritma program yang lebih efektif dan efisien. Dalam pembuatan program game OMG-Zombie, hal yang penting adalah perancangan algoritma atau disebut juga dengan algoritma flowchart. Flowchart dari diagram aplikasi ini menjelaskan dari mulai start pengguna menjalankan game sampai akhir game.. Rancangan dari algoritma game OMG! Zombie yang dibuat diperlihatkan pada gambar 3.9

(7)

Gambar 3.9 Flowchart Proses Algoritma Game OMG-Zombie

Pilih

menu

Check point

Level 2

Apakah anda menyelesaikan level 1? Apakah anda menyelesaikan level 2? Game Over Load Data Check Point SAVE Create New Profile

T

Y

T

End

New Game

Level 1

Exit

Mulai

Menu Utama

Jump to Lvl 2

Pilih

menu

Select

Profile

Apa inging

membuat

profil baru?

Apakah

ada data

save?

Y

(8)

4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL DAN PEMBAHASAN

Tahapan Implementasi dan pembahasan merupakan tahapan dimana hasil analisis dan perancangan sistem dibuat atau diaplikasikan kedalam bentuk nyata, dalam hal ini berupa game yang berjalan pada desktop komputer. dan game yangdibuat harus sesuai dengan analisis serta perancangan yang sudah dibuat sebelumnya.

Game OMG! Zombie merupakan sebuah game yang hanya dapat dijalankan pada platform Windows dan karena mengacu pada latar belakang masalah maka game ini

dibuat dengan semudah mungkin.

Gambar 4.40 Tampilan Menu Utama OMG! Zombie

(9)

Gambar 4.43 Tampilan pertama game OMG! Zombie.

Gambar 4.44 Tampilan percakapan dengan Rachel.

(10)

4.2 Pengujian Game

Game OMG! Zombie hanya dapat dijalankan pada platform windows, untuk

meminimalkan kesalahan-kesalahan yang ada, maka dilakukan pengujian aplikasi untuk semua fitur game berjalan sebagaimana mestinya, tabel pengujian aplikasi ada pada tabel 4.4

Tabel 4.4 Pengujian Aplikasi

No Nama Pengujian Tujuan Hasil yang diharapkan

Hasil yang didapat

1 Run Aplikasi Cek hasil aplikasi

Aplikasi berjalan

dengan lancar OK 2 Test Fungsi GUI

Button Cek GUI Button

Aplikasi bisa menampilkan sesuai. OK 3 Test Menu Options - Graphics Mengatur Graphics pada game Aplikasi dapat mengatur graphics dalam pengaturan yang disediakan OK 4 Test AI(Artificial Intelligence) pada musuh Mengontrol AI pada musuh Aplikasi dapat mengontrol AI(Artificial Intelligence) OK 5 Test Kontrol Permainan Mengontrol pemainan pada game pada game Aplikasi dapat menjalankan kontrol pemainan pada game

OK

6 Keluar Permainan Keluar dari permainan

Aplikasi dapat mejalankan perintah keluar dari permainan.

(11)

5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan Hasil dari perencanaan, pembuatan dan implementasi aplikasi, maka didapatkan kesimpulan secara menyeluruh mengenai pembuatan game OMG! Zombie dengan menggunakan Unity Game Engine diantaranya sebagai berikut :

Kemudahan penggunaan Unity Game Engine dalam membangun sebuah game: 1. Banyak dan lengkapnya tutorial baik itu dalam Manual Book Unity 3D, dari

internet ataupun dari forum yang membahas mengenai Unity 3D, sehingga

pemula sekalipun dapat cepat menguasainya.

2. Terdapat banyaknya Complete game project, dan free asset yang dapat dipakai secara bebas, baik itu untuk dipelajari ataupun dipakai untuk project kita sendiri, dan bebas untuk digunakan untuk dijual ataupun tidak dijual (selama pengembangan masih menggunakan Unity 3D).

3. Banyak fitur yang bisa langsung digunakan dalam membuat game, seperti, pembuatan Terrain, Tree, Wind Zone, Praticle System, dll yang sangat membantu dalam pembuatan map dan environment game.

4. Unity 3D memiliki GUI Interface yang mudah dipahami dan sangat User

friendly, dengan banyak koleksi asset dan script yang siap pakai sehingga

sangat memudahkan bagi pemula untuk mempelajarinya.

5. Unity Game Engine mendukung berbagai format file 3D dari berbagai software seperti 3DS MAX, Maya, Blender, C4D dan Cheetah 3D.

6. Unity Game Engine mendukung 3 bahasa pemograman yaitu Java Script, C# dan Boo.

Kelebihan dan kekurangan game OMG! Zombie. Kelebihan :

1. Memiliki tampilan dan grafis yang bagus untuk game sederhana..

2. Game OMG! Zombie memiliki tampilan Grafis 3D yang sekarang banyak dikembangkan oleh pabrikan game.

3. Termasuk game yang sederhana, sehingga mudah untuk dimainkan. Kekurangan :

1. optimalisasi hardware kurang diperhatikan sehingga memerlukan spesifikasi

hardware yang tinggi untuk ukuran game sederhana

2. AI masih kurang cerdas 3. Hanya memiliki 2 level.

(12)

5.2 Saran

Dalam pembuatan game OMG! Zombie dilakukan dengan cara yang semudah mungkin, tanpa harus melakukan modeling yang sulit ataupun melakukan pembuatan

script yang banyak, hal ini dilakukan supaya menjadi motifasi bagi pembaca awam untuk

mengembangkan game 3D sendiri, namun tentu saja game OMG! Zombie masih memiliki sangat banyak kekurangan, oleh karena itu, untuk kedepannya diharapkan game ini dapat melakukan perbaikan agar dapat lebih menyenangkan saat memainkan, adapun saran untuk pengembangan game adalah sebagai berikut:

1. Penambahan cinematik yang lebih kompleks pada setiap scene, ataupun pada saat event tertentu, sehingga dapat menyampaikan plot cerita game dengan lebih baik.

2. Game ini dapat dikembangkan pada penambahan level dan tingkat kesulitan disetiap levelnya .

3. lebih banyaknya jenis musuh dengan kemampuan yang berbeda-beda.

4. penambahan Sound FX, dan penempatan sound fx yang pas, sehingga suasana yang diinginkan lebih terasa.

5. Pengembangan AI menjadi lebih cerdas sehingga menyerupai keadaan yang sebenarnya.

6. Penambahan karakter utama yang bisa dipilih pada saat awal game dan penambahan jenis musuh supaya tidak monoton.

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Harold Whitaker and Jhon Halas, Timing for Animation, Bayumedia Publishing, 2006.

Michael Morrison, Beginning Game Programming, SAMS Publishing, 2005. Stacy L.Hiquet, Introduction to Game Development, Second Edition, Course

Technology, Charles River Media, 2010

Zaharudin G. Djalle, The Making of 3D Animation Movie Using 3Dstudio Max, Penerbit INFORMATIKA Bandung, 2007.

http://Unity3d.com/ diakses 22 Maret 2011

http://forum.unity3d.com/foirums/ diakses 22 maret 2011 http://unity 3dtutorial.com/page/ diakses 23 maret 2011 http://www.unity3dstudent.com/ diakses 25 maret 2011

http://www.answers.unity3d .com/ index.html diakses 27 maret 2011 http://www.burgzergarcade.com/tutorial diakses 27 maret 2011 http://www.3dbuzz.com/vbforum/vs_home.php diakses 27 maret 2011

http:// www.cgindia.org/2006/01/introduction-quidam-3d-character.html diakses 28 maret 2011

http://thegamesjournal.com/articles/whatmakesagame.shtml diakses 28 maret 2011

http://asia.gamespot.com/forum/topic/26522439 diakses 28 maret 2011 http://itcon.org/data/works/att/2011_4.content .05646.pdf diakses 4 juni 2011

Gambar

Gambar 3.9 Flowchart Proses Algoritma Game OMG-Zombie Pilih menu Check point Level 2 Apakah anda menyelesaikan level 1? Apakah anda menyelesaikan level 2?     Game Over Load Data Check Point SAVE Create New Profile T T Y End New Game Level 1 Exit Mulai Men
Gambar 4.40  Tampilan Menu Utama OMG! Zombie
Gambar 4.43     Tampilan pertama game OMG! Zombie.
Tabel 4.4  Pengujian Aplikasi

Referensi

Dokumen terkait

MPO dari penelitian ini mempunyai nilai sensitivitas diagnostik 88,88%, spesifisitas diagnostik 69,23%, nilai ramal negatif 75% dan nilai ramal positif 85,71% sehingga MPO tidak

Adanya inkonsistensi dalam beberapa studi yang mencoba mencari hubungan antara PCT dengan dengan skor prognostik seperti PSI dan CURB-65 mendorong Kruger dkk melakukan suatu

Acute Respiratory Distress Syndrome: New Definition, Current and Future Therapeutic Options.. Raghavendran K, Napolitano

Berangkat dari penjelasan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh manajemen aset yang terdiri dariinventarisasi aset, legal audit aset,

Dalam mencari sebuah informasi, biasanya masyarakat menggunakan fasilitas sistem informasi, yang tersedia pada web https://www.tangerangkota.go.id/ Pada web ini, memberikan

Dalam konteks pembelajaran e-learning pelajar yang tidak memiliki motivasi yang tinggi akan cenderung gagal dalam mengenyam pendidikan berbasis e-learning.Dilihat

Ada responden yang mengatakan setuju yakni sebanyak 2 responden atau 2.3%, untuk responden yang mengatakan setuju yakni responden yang sudah golongan menengah

dilanggar adalah tata tertib dengan tingkat pelanggaran ringan seperti, tidak memasukkan baju seragam, menyelomet, terlambat masuk kelas setelah istirahat, dan memakai