Kebijakan Fiskal
Hikmah dan
Filosopi
Diperintahkan Zakat
Laporan Keuangan
BAZDA Kab. Grobogan
Bulan Januari 2016
Konsultasi Islam :
Zakat Ternak
Burung
Membersihkan,Menyucikan dan Menambah berkah
EDISI : 02/FEBRUARI 2016
Kekuatan
Fiskal
Untuk
Pemberdayaan
Umat
No. Rek.Zakat : No. Rek.Infaq : 2-017-16018-4 3-017-08924-9 No. Rek.Zakat : 1-73680-001.009966 No. Rek.Infaq : 1-73680-001.009977
Bank Jateng
Cabang Purwodadi
PD BPR BKK
Cabang Purwodadi
Kab.Grobogan
NO. REKENING BAZDA
: www.facebook.com/baznasgrobogan : baznasgrobogan@gmail.com : www.bazda.grobogan.go.id
Alamat :
Gedung Satpol P. Lt.01
Jalan Gatot Subroto No. 06
PURWODADI - 58111
Purwodadi - Grobogan
BAZDA Kabupaten Grobogan menerima artikel yang berkaitan dengan zakat maupun artikel yang berkaitan dengan Islam. Artikel dapat dikirim melalui email
atau dikirim langsung ke Sekretariat.
ayo..zakat
cuma 2,5% Koq02
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan shalat dan menunaikan zakat,
mereka mendapatkan pahala disisi Tuhan-nya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka
dan tidak pula mereka bersedih hati.” (QS.Al-Baqarah: 277)
Redaksi
Dokumentasi
Dewan Redaksi
Buletin ini diterbitkan oleh Badan Pelaksana Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Kabupaten Grobogan : Ketua Umum : H. Sugiyanto, SH, MM Ketua I : Drs.
Mokh. Nursyahid, MH Ketua II : Dasuki, SH, MH Ketua III : Drs.H.Muh.Arifin,M.Pd.I Sekretaris : Drs. Muh. Arifin Wakil Sekretaris I : H. Abdul Rouf, S.Ag,
M.Si
Wakil Sekretaris II : Machasin Nur U, STTP, M.Si Bendahara I : Adi Cahyono Bendahara II : Ahwan
Nuryati, A.Md
Koordinator Pengumpulan : H.Ali Ichwan, S.Pd Anggota : Tj. Daru Purnomo,S.Sos, MM, Drs.H.Puji
Santoso, S.sos, Dra.Hj. Syafa’atul Muniroh, H.Fahrurrazi, S.Ag.M.Si, Drs. Hamdani, M.Pd.I, H.
Sunar, Ahmad Yasin, S.Ag, Drs.Sutomo, M.Pd.I, Muhamad Rukhani, Shohib Alhalim, S.Ag
Sekretariat BAZDA
Ketua Sekretariat : Agus Hamzah Asnawi, S.Pd I, Staf Keuangan : Irge Trisnawati, S.Si, Staf Administrasi I : Teguh Tri N, ST Staf
Administrasi II : Riza Abdul Q, S.Pd. I Alamat : Gedung Satpol PP Lt.01 Jln. Gatot Subroto
No.06 Purwodadi 58111 Telp. (0292)421040 - 485 Website : Email : Facebook : www.bazda.grobogan.go.id baznasgrobogan@gmail.com baznasgrobogan
Redaksi BAZDA
GROBOGAN KAB UPATEN BAZNASBadan Amil Zakat Nasional Kabupaten Grobogan
Assalamualaikum. Wr. Wb
Segala puji bagi Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang atas segala karunia dan kenikmatan-Nya yang senantiasa tercurahkan untuk kita, dan salawat serta salam bagi Rasulullah, Nabi Muhammad SAW yang senantiasa kita nantikan syafaat di akherat nanti.
Zakat adalah kewajiban bagi umat muslim. Apabila bisa dimaksimalkan akan bisa membatu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, angka kemiskinan akan bisa dikurangi dan peningkatan status yang awalnya dari mustahiq menjadi muzzaki. Tetapi pada saat ini, zakat dipandangan masyarakat masih sebatas opsional, bukan suatu kewajiban yang dilaksanakan sepenuhnya. Tentunya untuk optimalisasi penghimpunan zakat perlu dukungan dari pemerintah provinsi ataupun kabupaten. Kebijakan daerah bisa melalui Surat Keputusan Ketua BAZDA maupun Peraturan Gubernur/Peraturan Bupati mengenai zakat.
Pada Edisi ke-2 (dua) bulan Februari 2016, Buletin Zakat Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Grobogan mengangkat tema mengenai pentingnya peraturan dan kebijakan terkait zakat melalui artikel utama, “Kekuatan Fiskal untuk Pemberdayaan Umat”. Dilanjutkan tausiyah dengan tema dasar islam dan hikmah zakat untuk umat melalui Tausiyah, “Hikmah dan Filosopi diperintahkan Zakat”. Harapan kami selaku lembaga pengelolaan zakat daerah di Kabupaten Grobogan, untuk kedepannya ada peningkatan kesadaran umat dalam pembayaran zakat, yang pada akhirnya akan kembali ke umat yang lebih membutuhkan.
Sebagai penutup, Kami selaku Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Grobogan mengucapkan banyak terima kasih atas zakat dan infaq yang telah disetorkan ke rekening BAZDA sepanjang tahun 2015 sampai bulan februari 2016, meskipun belum maksimal dalam penghimpunan dan pelaksanaan secara keseluruhan di Kabupaten Grobogan. Akhir kata semoga apa yang telah UPZ lakukan selama ini dalam mendukung program Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Grobogan mendapat balasan kebaikan dari Allah SWT. Amien.
Wassalamualaikum. Wr. Wb
TIM REDAKSI
Kata Pengantar
Dokumentasi Kegiatan BAZDA
Santunan Fakir Miskin
Santunan Kaum Dhuafa
Rapat Pengurus BAZDA
Rapat Pengurus BAZDA
Survey Program RTLH
Konsultasi Islam
8.
Buletin Zakat I Edisi 02 I Februari 2016 Buletin Zakat I Edisi 02 I Februari 20161.
Kekuatan Fiskal
Untuk Pemberdayaan Umat
Sumber : Majalah Zakat BAZNAS
ada 17 Januari lalu, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) memasuki usia 15 tahun. Sejak pertama kali didirikan pada tahun 2001 melalui Keputusan Presiden (Keppres) No. 8/2001,
P
hingga kini BAZNAS berusaha konsisten menjalankan ketetapannya sebagai badan resmi dan satu-satunya yang dibentuk oleh pemerintah untuk menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq dan sedekah (ZIS) pada tingkat nasional.BAZNAS harus mulai mawas diri, mengevaluasi segala sesuatu yang pernah dilakukan dalam mengemban tugas tersebtu. Pada usia ini juga, BAZNAS berkewajiban untuk mengembangkan praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan zakat.
Milad tahun ini juga istimewa karena menjadi perayaan pertama setelah UU No. 23/2011 tentang Pengelolaan Zakat diberlakukan dengan keluarnya Peraturan Pemerintah (PP) No. 14/2014. Selain itu, juga tahun pertama bagi 11 anggota BAZNAS yang baru terpilih dan menjalankan tugas.
Bagi BAZNAS keberadaan UU ini semakin penting karena mengukuhkan peran sebagai lembaga yang berwenang melakukan pengelolaan zakat secara nasional. Dalam UU tersebut, BAZNAS dinyatakan sebagai lembaga pemerintah nonstruktural yang bersifat mandiri dan bertanggung jawab kepada Presiden melalui Menteri Agama. BAZNAS bertanggung jawab untuk mengawal pengelolaan zakat yang berdasarkan syariat Islam, amanah, kemanfaatan, keadilan, kepastian hukum, terintegrasi dan akuntabilitas.
Beleid tersebut juga sudah menjelaskan bahwa zakat bukan hanya kewajiban individu warga negara muslim, namun sudah menjadi urusan yang diatur Negara. Point ini menjadi penting, karena menegaskan bahwa negara menjadi lembaga yang menangani zakat sesuai dengan Surah Attaubah Ayat 103.
Harus diakui ada bagian di sana-sini yang masih kurang idelal, sebab zakat belum benar-benar menjadi kewajiban umat muslim di Indonesia, hanya opsional. Namun secara umum ada banyak kemajuan dalam pengelolaan zakat, sudah banyak sekali masyarakat yang mempunyai kesadaran dan menunaikan zakat. Ini bisa dilihat dari penghimpunan zakat nasional yang rata-rata meningkat sebesar 24 % (dua puluh empat persen) tiap tahunnya.
Artikel Utama
Konsultasi
Pertanyaan :
Assalamu alaikum wr.wb.
Saya punya paman yang memelihara dan berjualan burung-burung yang biasa dilombakan, seperti perkutut, tekukur, merpati dsb. Pertanyaan saya, apakah burung-burung tersebut harus dikeluarkan zakat peternakannya, atau hasil penjualannya saja yang dizakati? Mohon penjelasannya.
Wassalamu alaikum wr.wb.
(Antok, 085642xxxxxx)
Jawaban:
Zakat peternakan yang ditetapkan di dalam Islam adalah zakat dari ternak hewan tertentu, yaitu: ternak kambing, domba, sapi, kerbau dan ternak unta. Adapun selain hewan-hewan tersebut di atas, maka dilihat dari asal pemeliharaan, pengelolaannya dan pendistribusiannya. Jika hewan tersebut untuk diperdagangkan maka dia terkena zakat dagang. Ketentuannya;
? Telah mencapai haul (satu tahun hijriyah); ? Mencapai nishab 85 gram emas;
? Besar zakat 2,5 %;
? Dapat dibayar dengan barang atau uang.
Jika hewan peliharaan menghasilkan uang dari selain dagang, seperti lomba, maka zakat yang dikeluarkan adalah zakat penghasilan sebesar 2,5%.
Wallahu A’lam
Pelayanan Online/Offline dari BAZDA dalam memberikan solusi segala yang berkaitan dengan Islam dan hukum-hukum di dalamnya.
No.Kontak : 085225417787/(0292)421040 eks.485 Email : Facebook : Website : baznasgrobogan@gmail.com baznasgrobogan www.bazda.grobogan.go.id
Tausiyah
Artikel Utama
2. Dirasakan lebih lama.
Hidup tak akan selalu berada di atas. Kadang-kadang seseorang yang miskin menjadi kaya atau sebaliknya, yang kaya berubah menjadi jatuh miskin. Zakat tidak hanya akan menambah harta namun ia juga akan mengembangkannya. Pemberi harta yang selalu membagikan kepada yang berhak akan mendapat doa-doa dari penerima harta (orang fakir) sebab Allah akan mengabulkan doa-doa-doa-doa mereka untuk kelanggengan hartamu.
3. Menciptakan keamanan, kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama.
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa “Tegaknya suatu negara atas empat hal yaitu adilnya
penguasa, ilmunya para ulama (pakar), pemurahnya (zakatnya) orang kaya serta doanya orang miskin” . Krisis
ekonomi yang melanda sebuah negara dan berdampak pada munculnya pengangguran, tingginya kriminalitas dan kerusuhan sebenarnya dapat di atasi dengan mengandalkan sistem zakat. Zakat dapat menjadi salah satu solusi permasalahan ekonomi dan sosial yang melanda di lingkungan masyarakat.
4. Mengangkat pahala dan pencegah kekikiran.
Zakat yang kita keluarkan menunjukkan bahwa diri kita berhasil melawan keinginan hawa nafsu terburuk yakni kikir. Zakat dapat mengangkat pahala kita kepada Allah dan membuat diri kita dekat kepada Allah. Karena berzakat menciptakan perilaku kita tidak kikir, asih dan mudah memberi sesuatu kepada orang lain. Akhlak ini akan menjadikan kita dekat dan insya Allah permintaan kita mudah dipenuhi-Nya.
Di dalam Al-Quran terdapat dua puluh tujuh ayat yang mensejajarkan kewajiban shalat dengan kewajiban zakat dalam berbagai bentuk kata (Yusuf Qardlawi, 1991 : 42). Di dalam Al-Quran pun terdapat berbagai ayat yang memuji orang-orang yang secara sungguh-sungguh menunaikannya dan sebaliknya memberikan ancaman bagi orang yang sengaja meninggalkannya. Karena itu, Rasulullah saw pernah melakukan isolasi sosial kepada seseorang yang enggan membayar zakat hartanya. Abu Bakar As Shiddiq bertekad memerangi orang yang tidak mengerjakan salat, akan tetapi secara sadar dan sengaja tidak mau menunaikan zakat. Dari sisi pembangunan kesejahteraan umat, zakat merupakan salah satu instrumen penting dalam pemerataan pendapatan. Dengan zakat yang dikelola dengan baik, dimungkinkan membangun pertumbuhan ekonomi sekaligus pemerataan
Dukungan Pemerintah
Berbagai aturan mengenai pengelolaan zakat merupakan bentuk dukungan nyata dari pemerintah yang patut kita syukuri. Bukan hanya itu, tahun ini pemerintah juga memberikan dukungan dengan menyediakan gedung yang cukup representatif meskinpun masih butuh perbaikan sebagai kantor baru BAZNAS. Seluruh dukungan konstitusional dan kelembagaan ini harus dimanfaatkan untuk memaksimalkan kinerja, terutama dalam sektor penghimpunan zakat.
Potensi penghimpunan zakat menurut survei BAZNAS-IRTI IDB-IPB sebesar Rp 217 Triliun (perhitungan tahun 2011) jelas sangat besar. Dengan potensi tersebut, secara bertahap BAZNAS akan membangun sistem lembaga keuangan yang mampu mewadahinya. Menjadi lembaga keuangan yang disupervisi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga mempunyai efisiensi dan cara kerja cepat seperti lembaga perbankan meskipun tidak berorientasi profit.
Dengan penghimpunan yang optimal, maka program penyaluran zakat pun akan semakin nyata dirasakan oleh para mustahik. Saat ini sudah banyak hal yang bisa menjadi cerita keberhasilan lembaga ini. Salah satunya program Zakat Community Development (ZCD). Ini adalah program yang tidak saja memberikan bantuan konsumtif, namun juga berusaha meningkatkan produktivitas mustahik. Melalui ZCD, pelan-elan para mustahik bertransformasi menjadi muzaki. Ini adalah program yang bisa bersinergi dengan program pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan termasuk data persebarannya.
Program ini merupakan salah satu cara BAZNAS menjawab kepercayaan para muzaki yang sudah menyalurkan zakatnya. Sebab BAZNAS harus terus menerus mengembakan diri sebagai pengelola zakat yang serius, transparan dan akuntable. Dengan demikian, kepercayaan publik semakin besar, di sisi lain lembaga akan semakin amanah.
Pada akhirnya, kami mengajak kepada para muzaki untuk menyalurkan zakat penghasilan melalui BAZNAS, baik ditingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota atau lembaga amil zakat resmi. Ini agar zakat teragregasi (terkumpul) agar dapat menjadi instrumen fiskal sehingga mampu mengentaskan kemiskinan secara nasional. Wallahu A’lam
Kekuatan Fiskal
Untuk Pemberdayaan Umat
Hikmah dan Filosopi Diperintahkan Zakat
Oleh : H. Fahrurrazi, S.Ag, M.Si6.
Buletin Zakat I Edisi 02 I Februari 2016 Buletin Zakat I Edisi 02 I Februari 20163.
Tausiyah
lap. Keuangan
anusia diperintahkan Allah untuk senantiasa mencari rezeki, bukan hanya yang mencukupi kebutuhan, tetapi Al Qur'an memerintahkan untuk mencari fadlullah yang secara harfiyah bermakna kelebihan yang
M
bersumber dari Allah. Kelebihan tersebut dimaksudkan antara lain agar yang memperoleh dapat melakukan ibadah secara sempurna serta mengulurkan tangan sebagai bantuan kepada pihak lain, yang karena satu dari sebab lain tidak kecukupan. Zakat adalah ibadah yang berkaitan dengan harta benda. Seseorang yang telah memenuhi syarat-syaratnya dituntut untuk menunaikannya, bukan semata-mata atas dasar kemurahan hatinya. Zakat selain bernilai ibadah juga mengandungi nilai filosofi yang amat luhur untuk kemanusiaan. Hikmah dan filosofi diperintahkan zakat menururut Ali Ahmad Al Jurjawi dalam kitab Hikmatut Tasyri wafalsafatuhu sebagai berikut :1. Tanda kesyukuran kepada Allah SWT.
Menunaikan zakat adalah bentuk syukur atas nikmat rezeki yang Allah limpahkan kepada hamba-Nya. Dan bentuk syukur karena Allah telah menghindarkan kita dari kehinaan dan kemiskinan. Manusia yang diamanati rizki, berkewajiban memenuhi ketetapan-ketetapan yang digariskan oleh Sang Pemilik, baik dalam pengembangan harta maupun dalam penggunaannya. Zakat merupakan salah satu ketetapan Tuhan menyangkut harta, bahkan shadaqah dan infaq pun demikian. Sebab, Allah SWT menjadikan harta benda sebagai sarana kehidupan untuk umat manusia seluruhnya. Karena itu, harta benda harus diarahkan guna kepentingan bersama.
2. Sebagai bukti kasih sayang.
Kasih sayang dan kelembutan hati adalah kemuliaan jiwa. Jika kita mampu merasakan dan berbagi terhadap orang yang belum mendapatkan keberuntungan dari Allah atas rizki, maka sesungguhnya upaya peduli pada fakir miskin adalah bentuk kasih sayang dan kelembutan hati yang nyata .
3. Pembersih noda.
Sebuah hadits menyebutkan bahwa Rasulullah mewajibkan zakat fitrah guna menyucikan orang yang berpuasa dari ucapan dan perbuatan yang tidak baik sekaligus memberikan makan pada orang miskin. Zakat fitrah merupakan pembersih noda yang timbul karena perbuatan tercel .
B. SALDO PENGHIMPUNAN BAZDA TAHUN 2015
NO KETERANGAN ZAKAT INFAQ JUMLAH
1 SALDO Tahun 2015 833.909.751 728.990.773 1.562.900.524
2 BUNGA Tahun 2015 8.841.791 11.145.539 19.987.330
NO
KETERANGAN
ZAKAT
INFAQ
JUMLAH
1 Operasional Sekretariat
10.045.900
10.045.900
2
DP Papan Nama UPZ
4.000.000
4.000.000
10.045.900
4.000.000
14.045.900
Jumlah
C. OPERASIONAL SEKRETARIAT BAZDA TAHUN 2016
(*) Data berdasarkan print out bank di setiap akhir bulan dan laporan bulanan sekretariat Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Grobogan.
Pemberitahuan I
Assalamu alaikum, Wr. Wb.
Dikarenakan banyaknya masukan dan saran dari setiap UPZ khususnya UPZ yang berada di bawah UPZ Kecamatan, tentang jumlah setoran zakat dan infaq yang masuk ke Rekening BAZDA, kami sampaikan bahwa untuk setoran UPZ Kecamatan maupun yang lainnya bisa dilihat detailnya di website, di bagian Sub Menu - Mitra. Apa yang
kami laporkan di website maupun di buletin adalah berdasarkan dengan print out bank maupun setoran langsung yang masuk ke sekretariat.
Demikian pengumuman dari kami, atas perhatiannya kami ucapkan banyak terima kasih. Wassalamu alaikum, W.r. W.b
Sekretariat BAZDA Kabupaten Grobogan.
www.bazda.grobogan.go.id,
Informasi
Pemberitahuan II
Diharapkan keaktifan dan inisiatif dari semua UPZ dalam menginformasikan semua masalah yang berkaitan dengan pelaporan maupun pelaksanaan kegiatan Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten
Grobogan. Untuk kontak kami, bisa dilihat di Halaman Redaksi.
Hikmah dan Filosopi
4.
Buletin Zakat I Edisi 02 I Februari 2016 Buletin Zakat I Edisi 02 I Februari 20165.
Lap. Keuangan
PENGHIMPUNAN DAN PENGELOLAAN
DANA BAZDA KABUPATEN GROBOGAN
PERIODE BULAN JANUARI 2016
BAZDA
Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Grobogan
A . P E N G H I M P U N A N D A N A B A Z D A
ZAKAT INFAK 1 Inspektorat 544.000 755.000 1.299.000 23 Badan Kesbang Linmas 684.000 - 684.000 Badan LH 380.000 220.000 600.000 4 Bapermas 379.600 905.000 1.284.600 5 Bappeda 1.121.000 1.121.000 6 BKD 198.000 765.000 963.000 7 BKP 613.000 295.000 908.000 8 BP3AKB 744.515 1.136.000 1.880.515 9 BPBD 538.700 255.000 793.700 10 BPPT 420.000 210.000 630.000
11 Dinas Bina Marga 1.237.400 985.000 2.222.400 12 Dinas CTK
13 Dinas Kehutanan & Perkebunan 634.000 490.000 1.124.000 14 Dinas Kesehatan 20.102.175 20.102.175
15 Dinas Koperasi UMKM 832.200 347.000 1.179.200 16 Dinas Pendidikan 5.737.307 3.755.250 9.492.557 17 Dinas Pengairan 1.483.000 705.000 2.188.000
18 Dinas Peternakan & Perikanan 3.593.250 420.000 4.013.250 19 Dinsosnakertrans 741.100 954.000 1.695.100 20 Dipertan & TPH 21 Dishub infokom 1.300.000 1.430.000 2.730.000 22 Dispenduk Capil 710.200 45.000 755.200 23 Disperindagtamben 24 Disporabudpar 672.750 140.000 812.750 25 DPPKAD 855.150 50.000 905.150
26 Kantor Arsip Daerah 75.000
70.000
145.000
27 Kantor Perpustakaan Daerah 560.000
30.700
590.700
28 Satuan Polisi Pamong Praja 695.000 1.022.000 1.717.000 29 Sekretariat Dewan 115.000 655.000 770.000 30 Sekretariat Daerah 6.266.500 - 6.266.500 JUMLAH BULAN JANUARI PEMASUKAN NO UPZ 31 Kecamatan Kedungjati 2.051.669 1.018.000 3.069.669 32 Kecamatan Karangrayung - 150.000 150.000 33 Kecamatan Penawangan 700.000 1.950.000 2.650.000 34 Kecamatan Toroh 3.915.000 4.245.000 8.160.000 35 Kecamatan Geyer 1.800.600 725.000 2.525.600 36 Kecamatan Pulokulon 1.813.000 2.800.000 4.613.000 37 Kecamatan Kradenan 490.000 490.000 38 Kecamatan Gabus 4.667.677 4.347.000 9.014.677 39 Kecamatan Ngaringan 456.000 456.000 40 Kecamatan Wirosari 1.519.000 1.335.000 2.854.000 41 Kecamatan Tawangharjo 1.500.000 1.500.000 42 Kecamatan Grobogan 3.875.000 3.875.000 43 Kecamatan Purwodadi 2.356.250 2.665.000 5.021.250 44 Kecamatan Brati 862.800 1.400.000 2.262.800 45 Kecamatan Klambu 6.518.000 6.518.000 46 Kecamatan Godong 1.263.145 2.877.000 4.140.145 47 Kecamatan Gubug 48 Kecamatan Tegowanu 820.000 3.590.000 4.410.000 49 Kecamatan Tanggungharjo 1.205.000 1.395.000 2.600.000 50 Kelurahan Kalongan 51 Kelurahan Danyang 295.500 160.000 455.500 52 Kelurahan Purwodadi 53 Kelurahan Kuripan 80.000 80.000 54 Kelurahan Grobogan 55.000 55.000 55 Kelurahan Kunden 108.000 115.000 223.000 56 Kelurahan Wirosari 57 KPUD
58 Direktur PD BPR Purwa Artha 59 Direktur PDAM 60 Ka. BKK Purwodadi
61 Ka. PD Purwa Aksara 220.000 220.000 62 Kantor Kemenag 13.000.000 13.000.000 63 Polres Grobogan 8.000.000 8.000.000 64 Bank Jateng 360.000 360.000 65 RSUD Dr.R.Soedjati 1.964.000 780.000 2.744.000 66 Setoran Tunai 50.000 86.500 136.500 104.557.488 51.899.450 156.456.938 1.791.567 1.874.168 3.665.735 JUMLAH PENGHIMPUNAN BUNGA