TATA TERTIB
PESERTA DIDIK SMP NEGERI 90 JAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
I. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang No. 35 Tahun 2014: Tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak
2. Undang-Undang RI No.35 Tahun 2009: Tentang Narkoba
3. Permendikbud No. 23 Tahun 2015: Tentang Penciptaan Iklim Sekolah yang Menyenangkan dan Penumbuhan Budi Pekerti
4. Permendikbud No. 82 Tahun 2015 : Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan Di Lingkungan Sekolah
5. Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 : Tentang Guru
6. Permendikbud No. 64 Tahun 2015: Tentang Kawasan Tanpa Rokok di Lingkungan Sekolah. 7. Pergub No.179,Tahun 2014 : Tentang Manajemen Sekolah
8. Pergub No.330,Tahun 2014 : Tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja SMP Negeri 9. Pergub No.175,Tahun 2014 : Tentang Jam Masuk Sekolah
10. Pergub No.178,Tahun 2014 : Tentang Pakaian Seragam Sekolah 11. Pergub No.12,Tahun 2015 : Tentang Komite Sekolah
12. Ingub No. 16 Tahun 2015: Tentang Bullying
13. Intruksi Kadisdik Provinsi DKI Jakarta No. 68 Tahun 2014 : Tentang Sekolah dan Peserta Didik yang cinta damai dan anti kekerasan
14. Surat Edaran Kadisdik Provinsi DKI Jakarta No.3/Se/2015: Tentang Tindak Lanjut Paska Deklarasi. 15. Surat Edaran Kadisdik Provinsi DKI Jakarta No. 67/Se/2015: Tentang Larangan Membawa
Kendaraan Roda dua dan Roda Empat Bagi Peserta Didik.
16. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta No.860 Tahun 2016 Tentang Prosedur Penanganan Tindak Kekerasan Peserta Didik di Lingkungan Sekolah
(SMP,SMA,SMK) Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
II. UMUM
Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa dan bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,berakhlak mulia ,sehat,berilmu,cakap,kreatif,mandiri dan menjadi warga Negara Indonesia yang demokratis serta bertanggung jawab.Dalam rangka mewujudkan tujuan Pendidikan Nasional tersebut, SMP Negeri 90 Jakarta memiliki :
VISI : “Mewujudkan Sekolah yang Berprestasi, Berkarakter,Terampil dan Mandiri berdasarkan IMTAQ dan IPTEK
MISI :
1. Meningkatkan iman dan taqwa peserta didik melalui kegiatan sekolah yang bernuansa religious. 2. Melaksanakan pembelajaran akademik dan non akademik yang kreatif,inovatif,kompetitif dan
menyenangkan.
3. Menjadikan pembiasaan sebagai pembentuk karakter warga sekolah.
4. Meningkatkan ketrampilan dan kemandirian pendidik dan tenaga kependidikan serta peserta didik dalam penguasaan IPTEK.
5. Seluruh pendidik dan tenaga kependidikan siap memberikan pelayanan pembelajaran dan ketatausahaan prima dalam penyelenggaraan pendidikan.
III. KHUSUS
Tata Tertib SMP Negeri 90 Jakarta adalah ketentuan yang mengatur kegiatan sehari-hari demi terwujudnya situasi dan kondisi yang kondusif untuk tercapainya hasil belajar yang maksimal bagi peserta didik,tata tertib ini sebagai Acuan Dasar Standar Minimal yang dapat di kembangkan di SMP Negeri 90 Jakarta.
IV. HAK, KEWAJIBAN DAN LARANGAN UNTUK PESERTA DIDIK. A. HAK PESERTA DIDIK
1. Berhak mendapat pendidikan dan pengajaran
2. Berhak menggunakan fasilitas yang ada hubungannya dengan kegiatan belajar mengajar
3. Berhak mendapatkan penghargaan jika berprestasi dalam bidang akademis/non-akademis dan sosial kemasyarakatan.
B. KEWAJIBAN PESERTA DIDIK
1. Melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya dan menghormati agama yang dianut orang lain serta mengikuti pelajaran agama yang dianutnya secara tertib di sekolah. 2. Menghormati kedua orang tua, guru,karyawan dan sesama peserta didik baik di dalam
lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah.
3. Menjunjung tinggi nilai-nilai budaya yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. 4. Memelihara hubungan baik dengan sesama peserta didik, guru dan karyawan.
5. Memelihara dan menjaga nama baik sekolah di dalam maupun di luar lingkungan sekolah 6. Mengerjakan dan melaksanakan semua tugas dari bapak/ibu guru dengan penuh tanggung
jawab.
7. Mematuhi program 5 anti dan 5 tertib. 8. Mengikuti program pembiasaan.
9. Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler wajib dan pilihan. 10. Melaksanakan piket kelas sesuai dengan jadwal. C. LARANGAN UNTUK PESERTA DIDIK
1. Meninggalkan ruang kelas pada pergantian jam pelajaran, kecuali ada alasan tertentu dengan seizin guru piket,wali kelas atau guru yang mengajar.
2. Merokok dan atau membawa rokok ke lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah. 3. Berpakaian yang bukan seragam sekolah,bersolek,berkuku, panjang,memakai
lipstik/lipsgloss,kutex softlens dan berhias yang tidak sesuai untuk peserta didik.
4. Mengenakan gelang, kalung, anting-anting dan berambut gondrong untuk peserta didik putra. 5. Menerima tamu di lingkungan sekolah tanpa izin guru piket.
6. Membuang sampah sembarangan/tidak pada tempatnya. 7. Memakai kaos dalam/singlet selain warna putih.
8. Mencorat-coret sarana dan prasarana sekolah.
9. Bermain kartu ,bertaruh dan berjudi di sekolah maupun di luar sekolah.
10. Membawa, menyimpan memakai dan mengedarkan minuman keras, alkohol,NAPZA dan sejenisnya,baik di sekolah maupun di luar lingkungan sekolah.
11. Membawa, menyimpan dan atau menggunakan senjata api, senjata tajam, petasan atau benda yang dapat membahayakan di sekolah maupun di luar sekolah.
12. Membawa,menyimpan dan atau mengedarkan buku bacaan dan media lain yang bertentangan denga agama, susila, budaya nasional dan Pancasila
13. Memasuki atau mengikuti organisasi atau perkumpulan yang dilarang pemerintah. 14. Membawa handphone (HP) ,walkman dan sejenisnya .
15. Membawa tip ex cair ,cat kaleng ataupun semprot dan sejenisnya .
16. Memalak, melawan, mengancam (dengan kata-kata atau fisik) kepada peserta didik lain, guru dan karyawan.
17. Bullying, berkelahi, bertengkar, melukai ,mencaci maki, menghina secara perorangan maupun kelompok.
18. Menghasut,menyebarkan rasa permusuhan di antara teman sehingga menimbulkan perselisihan,perkelahian atau mengganggu keamanan dan ketertiban baik di dalam maupun diluar sekolah.
19. Membawa makanan dan minuman kedalam kelas pada jam istitahat dan atau pada saat pembelajaran.
20. Melakukan tindakan yang mengakibatkan kerugian dan kerusakan sarana prasarana/barang milik sekolah maupun orang lain.
21. Mengunggah foto/tulisan di media social yang tidak mencerminkan sopan santun/asusila. 22. Membawa kendaraan bermotor ke sekolah.
23. Pacaran/menikah selama menjadi peserta didik SMP Negeri 90 Jakarta. V. ATURAN SERAGAM SEKOLAH, PENAMPILAN, KEHADIRAN DAN SANKSI
PELANGGARAN
A. SERAGAM SEKOLAH
Peserta didik wajib mengenakan pakaian seragam sekolah sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :
No Hari Jenis Pakaian
1
Senin - Selasa
- Kemeja putih dilengkapi bagde OSIS, nama dan bendera merah putih, kemeja dimasukkan ke dalam rok/celana
- Rok berempel/celana panjang warna biru menutup mata kaki.
- Dasi sesuai tingkatan kelas ,kaos kaki putih minimal tinggi 15 cm di atas mata kaki, ikat pinggang hitam dan topi ( semua berlogo SMP N 90)
- Topi dipakai pada saat upacara bendara.
2 Rabu
- Baju Pramuka Penggalang di lengkapi, kwarcab,gudep kwarda , boyscoot,nama, tunas kelapa, ring, kacu ( panjang sampai ikat pinggang) - Rok panjang berempel/ kulot dan celana panjang (khusus laki – laki) - Kaos kaki hitam tinggi minimal 15 cm di atas mata kaki (berlogo SMP
N 90) dan ikat pinggang berlambang pramuka.
4 Kamis
- Kemeja batik di lengkapi nama
- Rok panjang berempel/ celana putih panjang menutup mata kaki. - Kaos kaki putih minimal tinggi 15 cm di atas mata kaki, ikat pinggang
hitam ( semua berlogo SMP N 90).
- Memakai kemeja batik corak bebas setiap minggu pertama
5 Jum’at
- Baju muslim/ muslimah dilengkapi nama.
- Rok berempel/celana panjang warna biru menutup mata kaki.
- Jilbab putih, kaos kaki putih minimal tinggi 15 cm di atas mata kaki, ikat pinggang hitam (semua berlogo SMP N 90)
- Non muslim menyesuaikan. 6 Sabtu Seragam ekstrakurikuler Ketentuan tambahan :
1. Sepatu berbahan kain berwarna hitam dengan tali putih dan menutup mata kaki/berleher 2. Pakaian Olahraga sesuai ketentuan sekolah di lengkapi nama
3. Memakai kaos dalam/singlet hanya berwarna putih B. PENAMPILAN PESERTA DIDIK
1. Tata rias peserta didik sederhana dan tidak berlebihan, tidak mengenakan perhiasan. 2. Panjang rambut peserta didik putra maksimal 2 cm dan tidak di cat
3. Rambut peserta didik putri di ikat rapi (dengan ikat rambut) dan tidak di cat. 4. Peserta didik dilarang bertato/tindik.
C. KEHADIRAN PADA KBM /JAM BELAJAR PESERTA DIDIK 1. Jam belajar peserta didik di mulai:
a. Shift pagi : 06.20 s.d 12.15 WIB khusus Jum’at : 06.20 s.d 11.20
( 06.20 – 06.45 pembiasaan/ Jumat 06.20 – 07.00, KBM dimulai 06.45/ Jumat 07.00 ) b. Shift siang : 12.30 s.d 17.30 WIB khusus Jum’at : 13.00 s.d 17.30
2. Peserta didik yang terlambat tidak di perkenankan mengikuti pelajaran jam pertama dan harus melapor ke piket jika terulang sampai 3 (tiga) kali akan di lakukan pemanggilan orang tua. 3. Peserta didik yang tidak hadir di sekolah tanpa keterangan maka saat masuk hari berikutnya
harus membawa surat keterangan yang sah,antara lain:
a. Surat keterangan orang tua/wali karena sakit atau halangan lainnya. b. Surat keterangan dari dokter karena sakit lebih dari 2 hari.
4. Peserta didik yang meninggalkan sekolah pada jam pelajaran, harus mendapat izin dari Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah melalui guru piket.
5. Peserta didik tidak diperkenankan keluar/masuk ruang kelas selama pelajaran berlangsung, tanpa izin guru.
D. JENIS DAN SANKSI PELANGGARAN 1. Jenis Pelanggaran:
a. Ringan : pelanggaran dengan poin 5 sampai dengan 30 b. Sedang : pelanggaran dengan poin 31 sampai dengan 80 c. Berat : pelanggaran dengan poin 81 sampai dengan 100 2. Sanksi Pelanggaran:
a. Pelanggaran Ringan : Diberikan pembinaan pada saat kejadian oleh guru yang mengetahui terjadinya pelanggaran dengan teguran lisan dan tertulis
b. Pelanggaran Sedang : Diberikan pembinaan dengan perjanjian tertulis ditanda tangani oleh orang tua dan anak di atas materai yang diketahui guru BK dan wali kelas dan kepala sekolah.
c. Pelanggaran Berat : Dikembalikan kepada orang tua dengan surat pernyataan pengunduran diri.
3. Jenis-Jenis Pembinaan
a. Pembinaan oleh Guru Mata Pelajaran/piket meliputi : 1) Catatan kejadian/ ketidaktertiban
2) Pemberian sanksi
3) Surat rekomendasi disertai berkas-berkas,dilimpahkan pembinaan kepada wali kelas/ guru BK
b. Pembinaan oleh wali kelas/guru BK meliputi : 1) Catatan kejadian.
2) Pemberian sanksi
3) Membuat komitmen/ pernyataan di buku kasus untuk tidak mengulang 4) Surat panggilan orang tua.
5) Kunjungan rumah, bila pemanggilan sampai 2 kali tidak datang 6) Surat perjanjian non materai.
7) Surat perjanjian bermaterai. 8) Skorsing :
a) menjadi partisipan dalam aksi tindak kekerasan( selama 1 minggu) b) membawa senjata tajam ( selam 2 minggu)
c) bila dilakukan kembali 2 hal tersebut langsung dikembalikan ke orang tua
9) Menjadi provokator/ actor utama aksi tindak kekerasan baik didalam maupun diluar sekolah dikembalikan ke orang tua
10) Surat rekomendasi disertai berkas-berkas, dilimpahkan Kepala Sekolah untuk mengisi pernyataan pengunduran diri.
c. Pelanggaran membawa HP ke sekolah disita dan di kembalikan 1 tahun sejak tanggal penyitaan.
VI. TABEL SKOR PELANGGARAN PESERTA DIDIK
NO JENIS PELANGGARAN SKOR
1 Berpakaian/berseragam tidak sesuai dengan tata tertib 5
2 Terlambat datang ke sekolah 5
3 Tidak mengikuti pembiasaan 5
4 Tidak melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler 5
5 Tidak melaksanakan piket kelas 5
6 Terlambat masuk setelah pergantian jam pelajaran, tanpa ijin guru yang bersangkutan 5
7 Membuang sampah tidak pada tempatnya 5
8 Bersolek berlebihan, memakai lipglos/lipstick,kutek,kuku panjang 5 9 Rambut panjang, gondrong bagi peserta didik putra ( lebih dari 2 cm ) dan atau rambut di
cat
5
10 Baju/celana/topi/dasi/ tas di coret-coret 5
11 Mengganggu kegiatan belajar mengajar, baik kelas sendiri atau kelas lain 5
12 Mencorat-coret sarana dan prasarana sekolah 5
13 Tidak mengerjakan tugas/PR 10
14 Berada di luar kelas pada saat jam pelajaran tanpa seizin guru/piket 10 15 Membolos atau pulang tanpa izin guru pengajar atau piket 10
16 Merusak fasilitas sekolah 20
17 Menulis/membuat surat palsu surat keterangan dari orang tua/wali 20
18 Membawa dan atau merokok di lingkungan sekolah 50
19 Melompat pagar sekolah baik masuk atau keluar sekolah 30
20 Meminta uang atau barang milik orang lain dengan memaksa 50 21 Berkelahi dengan sesama teman sekelas/atau di luar kelas/di luar sekolah. 50
22 Menghasut teman untuk berbuat onar 40
23 Melawan guru/karyawan secara tidak langsung 40
24 Membawa buku/majalah/CD porno dan sejenisnya 50
25 Membawa HP 40
26 Mengambil/mencuri uang/barang milik orang lain 75
27 Melakukan perbuatan asusila 100
28 Pacaran 75
29 Berjudi dan sejenisnya 100
30 Terlibat Tawuran langsung atau tidak langsung 100
31 Melawan guru/karyawan secara langsung 100
32 Membawa senjata tajam/senjata api, mengedarkan minuman beralkohol (minuman keras), narkoba/napza atau menggunakannya
100 33 Meng-upload/meng-unggah foto/tulisan yang tidak mencerminkan sopan santun/asusila
di media social
75
34 Melakukan bullying dalam bentuk apapun 100
35 Membawa kendaraan bermotor ke sekolah 50
36 Membawa atau memakai barang/aksesoris yang bertentangan dengan SARA 50 37 Ikut terlibat sebagai anggota atau pengurus Geng atau kelompok organisasi terlarang 100 VII. PENUTUP
Segala sesuatu yang belum di atur di dalam tata tertib sekolah ini akan di tentukan kemudian dan tata tertib ini berlaku sejak di tetapkan.
Kami menghimbau agar semua pihak yang terkait untuk memahami dan melaksanakan tata tertib ini demi memajukan kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 90 Jakarta.
Jakarta, 18 Juli 2016
Kepala SMP Negeri 90 Jakarta
AGUS MULYONO , S.Pd NIP: 196808261995121001
