PROPOSAL
PROGRAM PELATIHAN KETERAMPILAN KOMPUTER DI PESANTREN
LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan hak dari setiap manusia. Karena dengan pendidikanlah manusia dapat melakukan banyak hal. Dalam terminologi agama-nya, hanya dengan pendidikan manusia dapat mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Ungkapan tersebut bukanlah jargon kosong tanpa makna. Pendidikan memang merupakan instrument inti yang dapat membuka seluruh tabir kehidupan, baik kehidupan pribadi maupun kehidupan sosial.
Berbicara tentang pendidikan di Pondok Pesantren, hari ini amat terlihat bahwa pesantren tidak dapat lagi dianggap sebagai pendidikan yang hanya mementingkan ajaran keagamaan semata. Pondok pesantren telah melakukan reformasi internal untuk dapat mengejar ketertinggalannya. Banyak pondok pesantren yang hari ini terlihat cukup dinamis dalam melakukan eksplorasi dalam berbagai hal. Terutama dalam bidang pembekalan keilmuan yang berbasis lifes skill. Hal ini terutama karena situasi bangsa yang memang sedang berada dalam krisis multi-dimensional yang berkepanjangan. Perlu banyak hal dilakukan untuk sekedar bertahan hidup di zaman ini.
Pondok Pesantren Al-Majidiyyah merupakan salah satu pondok pesantren yang sejak lama memiliki keinginan yang kuat dalam mewujudkan kader muda yang memiliki keilmuan yang lengkap. Hal itu diwujudkan dengan pembentukan lembaga pendidikan formal mulai dari tingkat dasar hingga menengah. Disamping itu pengembangan keilmuan santri melalui berbagai macam pelatihan terus dilakukan hingga saat ini.
Pendidikan “Life Skill” ini merupakan salah satu agenda penting dari Yayasan Al-Majidiyyah tidak saja penting secara kelembagaan namun juga bagi para santri untuk membekali mereka dalam hidup. Dengan kemampuan yang dimilikinya diharapkan santri dapat membuka peluang ekonomi baru dan mengurangi pengangguran di Indonesia. Kegiatan life skill menjadi agenda penting yang tak pernah luput dari perhatian Yayasan Al-Majidiyyah. Pendidikan Life skill bagi santri yang kali ini mengambil materi pendidikan Komputer merupakan materi yang sangat penting bagi peserta.
A. PERMASALAHAN
1) Permasalahan banyaknya pengangguran usia produktif seiring dengan laju pertambahan penduduk, sehingga perlu dikembangkan pola pendidikan terpadu masyarakat yang
diorientasikan untuk memberikan akses yang luas bagi anak – anak yang kurang mampu
2) Terdapat korelasi antara masalah kemiskinan dengan tingkat produktifitas masyarakat. Sehingga, diperlukan suatu program sinergis yang dapat memberikan peluang bagi remaja putus sekolah dan miskin untuk bekerja/berusaha, yakni melalui Pelatihan Keterampilan Produktif Komputer.
NAMA PROGRAM
PROGRAM PELATIHAN KETERAMPILAN KOMPUTER DI PESANTREN.
TUJUAN
Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam program ini diantaranya :
1)
Peningkatan produktifitas remaja putus sekolah, melaluipelatihan keterampilan produktif.
2)
Peningkatan keterampilan remaja putri khususnya supaya dapat mengakses dunia kerja.3) Berkurangnya tingkat pengangguran remaja putus sekolah, sehingga dapat diminimalisir kerawanan sosial yang mungkin timbul karenanya.
4)
Pemberian bekal keterampilan hidup (life skill) bagi remaja putus sekolah dan remaja putri, sehingga tertanam jiwa enterpreunership dalam kehidupan sosial kemasyarakatannya.5)
Terjalinnya kerjasama dan saling pengertian antara YayasanPondok Pesantren Al-Majidiyyah sebagai lembaga penyelenggara pendidikan terpadu masyarakat Keterampilan Hidup (Life Skills) dengan Dunia Usaha – Industri (DU DI) dalam menangani masalah kemiskinan dalam kontek kewilayahan. B. LOKASI PROGRAM DAN KELOMPOK SASARAN
LOKASI PROGRAM KEGIATAN
Pelaksanaan program berlokasi di Gedung milik Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah yang beralamat di Kp. Gombong Rt. 03/03 Desa Budiharja Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat.
KELOMPOK SASARAN / PESERTA PROGRAM 1. Peserta Program
Peserta program berjumlah 25 remaja putus sekolah, diutamakan remaja putri. Dengan alternatif sasaran peserta sebagai berikut :
•
Pemuda/pemudi yang berasal dari warga desa Gombong dan sekitarnya, dan dari tingkat SD, SLTP, SLTA. Sasaran ini dikonsentrasikan kepada para pemuda/pemudi yang ingin belajar sesuai dengan taraf hidup ekonomi yang dimiliki.• Siswa tingkat SD/SLTP/SLTA yang berusia 6 tahun sampai dengan 18 tahun
•
Warga masyarakat yang perlu untuk mendapatkan sentuhan dan perhatian dalam pengembangan keterampilannya.2.
Profil Peserta ProgramAdapun pemetik program adalah sebagai berikut :
1.
Usia produktif (6-21 tahun)2. Laki-laki dan Perempuan
3.
Siswa tingkat SD, SLTP, SLTA, Remaja putus Sekolah dari keluarga miskin4. Menganggur / tidak memiliki pekerjaan tetap, karena tidak memiliki keterampilan yang dapat dijadikan sebagai sumber nafkah
5. Berasal dari database pendaftaran pendidikan dan pelatihan yang di adakan Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah.
6.
Bersedia mengikuti program sampai selesai. C. JENIS KEGIATANLingkup kegiatan pada program ini meliputi : 1. Sosialisasi program
Sosialisasi dimaksudkan untuk memberikan informasi keberadaan program kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan dengan cara penyebaran brosur program dan penyampaian informasi lisan dalam pertemuan-pertemuan baik tingkat kelurahan maupun kecamatan. Hasilnya diharapkan program diketahui dan mendapat dukungan dari warga.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk :
a. Mengidentifikasi remaja putus sekolah dari keluarga miskin dan kaum remaja putri menganggur usia produktif yang bermotivasi kuat untuk mandiri . Cara yang dilakukan melalui survey data yang ada di pihak-pihak terkait dan pendataan langsung kepada keluarga miskin. Hasil identifikasi ini, selanjutnya akan dilakukan upaya rekruitmen sesuai dengan kriteria kelompok sasaran program.
b. Identifikasi mitra dan peluang-peluang usaha dan kerja yang dapat dimasuki oleh peserta program setelah selesai mengikuti kursus.
3. Pelaksanaan Program Pelatihan
Pelatihan Komputer dimaksudkan untuk memberikan bekal kemampuan dan keterampilan kepada peserta program sehingga pasca program dapat bekerja atau berusaha. Pelatihan dilaksanakan dengan sistem kelas (inclass) dengan metode penyampaian teori dan praktek dalam bimbingan Fasilitator. Waktu pelatihan dilaksanakan selama 4 (empat) bulan dengan metode praktis, sehingga selama pelatihan peserta sudah mencapai tingkat Trampil.
4. Monitoring dan Pelaporan
Evaluasi dan monitoring dilaksanakan seiring dengan pelaksanaan program. Setiap perkembangan pelaksanakan program akan dilaporkan oleh pihak Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah kepada DIRJEN PLS dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Propinsi. Pelaporan tersebut dilakukan secara rutin 1 bulan 1 kali dalam bentuk Laporan Bulanan, dan pada akhir program disusun dan dilaporkan Laporan Akhir. Dalam Laporan Bulanan dilaporkan perkembangan kegiatan yang dilaksanakan selama 1 bulan. Sedangkan Laporan Akhir mencakup hasil keseluruhan kegiatan yang dilaksanakan oleh Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah sebagai penyelenggara pendidikan pelatihan.
D. KELUARAN YANG DIHARAPKAN
Hasil yang diharapkan melalui Program Kursus ini adalah sebagai berikut :
1) Terbantunya komunitas miskin, khususnya yang terancam putus sekolah.
2) Terbentuknya tenaga kerja yang mempunyai skill sesuai dengan kebutuhan.
3) Meningkatnya keterampilan kelompok sasaran dalam usaha produktif dan Usaha kecil lainnya
4) Terbukanya peluang usaha dan peluang kerja bagi kelompok sasaran
5) Meningkatnya pendapatan kelompok sasaran yang mendukung bagi usaha kesejahteraan masyarakat
E. ORGANISASI PELAKSANA
Sebagai Lembaga Mitra dalam Program Kursus ini adalah Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah.
Adapun Tim Pelaksana adalah tim yang berpengalaman dan memiliki kulifikasi sesuai dengan bidangnya sebagai berikut :
Pelindung : Depdiknas Kab. Bandung Barat Pembina : Ka. Diknas Kab. Bandung Barat
Penanggung Jawab : Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah Koordinator Program : K. Olih Solihin
Pendamping Masyarakat : 1. Ust. Nanang 2. Dudun Koharudin IT Trainer : Agus Tabacan, S.Pd. Sekretaris & Bendahara : Neneng Aminah Syarif F. WAKTU DAN JADWAL KEGIATAN
1. Waktu Pelaksanaan
Program Pelatihan Keterampilan Komputer ini dilaksanakan dalam waktu yang berkesinambungan. Setiap peserta pelatihan di bimbing selama 4 bulan, diharapkan dengan wakmempunyai 60 orang alumni yang terampil mengoperasikan komputer.
2. Jadwal Pelaksanaan No Kegiatan Bulan 1 2 3 0 4 5 6 1 7 2 8 3 9 4 1 0 5 1 1 6 1 2 7 1. Sosialisasi kepada kelompok sasaran dan pihak terkait 2. Identifikasi dan rekruitment Peserta Program 3. Pelatihan Keterampilan Komputer
5. Monitoring Perkembangan Pelaksanaan Program 6. Pelaporan Bulanan Pelaksanaan Program G. RENCANA BIAYA
Anggaran Biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Program ini terlampir, dengan rekapitulasi sebagai berikut :
REKAPITULASI BIAYA Program Keterampilan Komputer
Di PESANTREN
No Uraian Jumlah
1 Biaya Administrasi dan Dokumentasi 770.000 2 Biaya Pelatihan Keterampilan Komputer 44.690.000 3 Biaya Personalia/Tim Pelaksana 11.700.000 4 Modal Kerja Usaha Komputer. 24.200.000
Jumlah Total 81.350.000
Terhitung :
PENUTUP
Demikianlah proposal ini kami sampaikan sebagai bahan pertimbangan Dirjen Pendidikan Luas Sekolah Dinas Pendidikan Nasional pusat untuk memberikan bantuan dana orsosmas/yayasan/LSM penyelenggara Pendidikan Non Formal kepada Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah Cililin Bandung Barat.
Cililin, Maret 2009
Yayasan Pondok Pesantren Al-Majidiyyah
