Bappeda Kab. Banyuwangi
MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN GENTENG
TAHUN 2013
“Menguatkan Responsivitas Rencana Pembangunan Daerah
Untuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat”
Drs. H. Agus Siswanto, MM
Kepala Bappeda Kab. Banyuwangi
Disampaikan pada Rakor Persiapan Musrenbangcam 2013 Senin, 28 Januari 2013
Bappeda Kab. Banyuwangi
• Peningkatan Akses dan Kualitas Pendidikan Yang Bermoral dan Berakhlak;
Pendidikan
• Peningkatan Akses dan Kualitas Kesehatan;
Kesehatan
• Revitalisasi Sektor Pertanian;
• Pengembangan Industri Olahan dan Kreatif Berbasis Pertanian;
Pertanian
• Pengembangan Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal; • Pelestarian dan Pengembangan Budaya Lokal;
Pariwisata
• Meningkatkan Daya Saing Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Berbasis Kelompok dan Kluster;
• Penguatan Regulasi Ekonomi Kerakyatan Daerah;
UMKM
• Pengembangan Infrastruktur dan Tata Ruang; • Peningkatan Akses Transportasi dan Informasi; • Peningkatan Investasi;
Infrastruktur
•Pengentasan Kemiskinan dan Pengangguran; •Pemberdayaan Kelompok Masyarakat;
•Pengarusutamaan Jender dan Perlindungan Anak;
•Pengembangan Program Perlindungan dan Jaminan Sosial; •Peningkatan Kesadaran Hukum
Perlindungan Sosial
• Pengendalian Lingkungan, Rehabilitasi Lahan dan Hutan;
Lingkungan Hidup
• Pengembangan Jejaring kekuatan ekonomi
• Peningkatan Kapasitas Birokrasi dan Kualitas Pelayanan Publik; • Membangun Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik dan efektif
Bappeda Kab. Banyuwangi NO
INDIKATOR
JAN-DES
2012
JAN-DES 2013
(Proyeksi)
JAN-DES 2014
(Proyeksi)
1
Pertumbuhan Ekonomi (%)
7.15
6.8 - 7.20
7.0 - 7.22
2
PDRB ADHK (dlm Trilyun Rp)
12.6
12.9 – 13.5
13.8 – 14.5
3
PDRB ADHB (dlm Trilyun Rp)
28.2
28.9 – 30.2
29.4 – 31.0
31.0 – 32.4
5
Laju Inflasi
5.25
5.0 - 5.35
5.20 - 5.45
6
Rata-rata Lama Sekolah (tahun)
6.89
7.50
7.75
7
Angka Melek Huruf (%)
87.36
98.7 – 98.3
98.9 – 98.
8
Angka Harapan Hidup (tahun)
67.98
67,1-67.90
67,2-68.20
9
I P M
69.1
70.2
70.8
• Ekonomi Banyuwangi tahun 2013 diprediksi (optimis) tumbuh
Bappeda Kab. Banyuwangi
Pertumbuhan Ekonomi Kecamatan
No Kecamatan PE (%) 1ROGOJAMPI 8.08 2TEGALSARI 7.84 3MUNCAR 7.82 4SRONO 7.78 5BANYUWANGI 7.77 6GENTENG 7.72 7GAMBIRAN 7.65 8BANGOREJO 7.51 9KABAT 7.37 10GLAGAH 7.27 11LICIN 7.17 12GIRI 7.16 13GLENMORE 7.10 14CLURING 7.04 15TEGALDLIMO 7.01 16SEMPU 6.92 17PESANGGARAN 6.73 18SINGOJURUH 6.65 19KALIBARU 6.59 20SILIRAGUNG 6.59 21KALIPURO 6.32 22SONGGON 6.30 23PURWOHARJO 6.01 24WONGSOREJO 5.05 No Kecamatan PDRB Kontribusi 1MUNCAR 2,529,349.19 9.59 2WONGSOREJO 2,077,281.20 7.88 3KALIPURO 1,752,821.14 6.65 4ROGOJAMPI 1,645,708.71 6.24 5BANYUWANGI 1,643,196.49 6.23 6GENTENG 1,321,739.58 5.01 7SRONO 1,307,006.07 4.96 8KABAT 1,155,011.85 4.38 9PURWOHARJO 1,104,632.46 4.19 10LICIN 1,025,677.40 3.89 11GLENMORE 1,025,811.78 3.89 12TEGALDLIMO 961,196.62 3.65 13CLURING 929,940.02 3.53 14BANGOREJO 917,146.48 3.48 15GAMBIRAN 901,068.29 3.42 16SEMPU 892,950.82 3.39 17KALIBARU 834,603.05 3.17 18SONGGON 758,327.98 2.88 19PESANGGARAN 704,171.37 2.67 20SINGOJURUH 642,883.36 2.44 21SILIRAGUNG 624,609.02 2.37 22GLAGAH 604,806.96 2.29 23TEGALSARI 549,691.20 2.08 24GIRI 457,756.38 1.74
Kontribusi PDRB Kecamatan
Bappeda Kab. Banyuwangi
Pertumbuhan Ekonomi dan Kontribusi PDRB Kecamatan
Pertumbuhan Tinggi, Kontribusi Kecil
• LICIN
• GLENMORE
• BANGOREJO
• GAMBIRAN
• GLAGAH
• TEGALSARI
• GIRI
Pertumbuhan Tinggi, Kontribusi Besar
• ROGOJAMPI
• MUNCAR
• SRONO
• BANYUWANGI
• GENTENG
• KABAT
Pertumbuhan Rendah, Kontribusi Kecil
• CLURING
• TEGALDLIMO
• SEMPU
• PESANGGARAN
• SINGOJURUH
• KALIBARU
• SILIRAGUNG
• SONGGON
Pertumbuhan Rendah, Kontribusi Besar
• KALIPURO
• PURWOHARJO
• WONGSOREJO
PDRB Kabupaten
Banyuwangi
Pe
rtumb
uhan
Ek
onom
iK
ab
. B
an
yuwang
i
Perlu perhatian serius!
Dipertahankan!
Potensial, perlu Diversifikasi
Skala ekonomi besar, perkembangan
lambat
Stimulasi
Kec. Pesanggaran Kec. Siliragung Kec. Bangorejo Kec. Purwoharjo Kec. Tegaldlimo Kec. Muncar Kec. Cluring Kec. Gambiran Kec. Tegalsari Kec. Glenmore Kec. Kalibaru Kec. Genteng Kec. Srono Kec. Rogojampi Kec. Kabat Kec. Singojuruh Kec. Sempu Kec. Songgon Kec. Glagah Kec. Licin Kec. Banyuwangi Kec. Giri Kec. Kalipuro Kec. Wongsorejo 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 120.00 0.00 5.00 10.00 15.00 20.00 Indek s IP M Tingkat Kemiskinan (%)
Tingkat Kemiskinan (%) Terhadap Indeks IPM Kab. Banyuwangi 2011
1 2 3 4
PRIORITAS
Sumber: Aplikasi analisis Kebijakan Penanggulangan Kemiskina Kabupaten • Banyuwangi •Giri •Gambiran •Tegaldlimo •Muncar •Rogojampi •Tegalsari •Srono
•Cluring
•Purwoharjo
•Bangorejo
•Genteng
•Kalipuro •Glagah •Siliragung •Kalibaru •Licin •Wongsorejo •Sempu •Songgon •Kabat •Glenmore •Pesanggaran •SingojuruhIPM tinggi, Kemiskinan rendah IPM tinggi, Kemiskinan tinggi
IPM rendah, Kemiskinan tinggi IPM rendah, Kemiskinan rendah
Kec. Pesanggaran
Kec. Siliragung Kec. Bangorejo
Kec. Purwoharjo Kec. Tegaldlimo Kec. Muncar Kec. Cluring Kec. Gambiran Kec. Tegalsari Kec. Glenmore Kec. Kalibaru Kec. Genteng Kec. Srono Kec. Rogojampi Kec. Kabat Kec. Singojuruh Kec. Sempu Kec. Songgon Kec. Glagah Kec. Licin Kec. Banyuwangi Kec. Giri Kec. Kalipuro Kec. Wongsorejo 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 8.00 0.00 5.00 10.00 15.00 20.00 Ti n gkat Pen gan gg u ran Te rb u ka (% ) Tingkat Kemiskinan (%)
Tingkat Kemiskinan (%) Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
Kab. Banyuwangi 2011
1 2 3 4
PRIORITAS
Sumber: Publikasi BPS
TPT rendah, Kemiskinan rendah TPT rendah, Kemiskinan tinggi
TPT tinggi, Kemiskinan tinggi TPT tinggi, Kemiskinan rendah
Bappeda Kab. Banyuwangi
Tingkat Kemiskinan dan Indeks Pendidikan Kecamatan
Kemiskinan Rendah, Indeks Pendidikan
Tinggi
• SILIRAGUNG
• TEGALDLIMO
• MUNCAR
• GAMBIRAN
• SRONO
• BANYUWANGI
• GIRI
• KALIPURO
Kemiskinan Tinggi, Indeks Pendidikan
Tinggi
• BANGOREJO
• PURWOHARJO
• GENTENG
Kemiskinan Rendah, Indeks Pendidikan
Rendah
• TEGALSARI
• KALIBARU
• ROGOJAMPI
• GLAGAH
• LICIN
Kemiskinan Tinggi, Indeks Pendidikan
Rendah
• CLURING • PESANGGARAN • GLENMORE • KABAT • SINGOJURUH • SEMPU • SONGGON • WONGSOREJOKemiskinan
Banyuwangi
Indek
s
P
endidik
an
K
ab
. Ban
yuwangi
Bappeda Kab. Banyuwangi
Tingkat Kemiskinan dan Indeks Kesehatan Kecamatan
Kemiskinan Rendah, Indeks Kesehatan
Tinggi
• GAMBIRAN • TEGALSARI • GLAGAH • LICIN • BANYUWANGI • KALIBARU • SRONO • GIRIKemiskinan Tinggi, Indeks Kesehatan Tinggi
• CLURING
• GENTENG
• PESANGGARAN
• BANGOREJO
• PURWOHARJO
• SINGOJURUH
• SONGGON
Kemiskinan Rendah, Indeks Kesehatan
Rendah
• SILIRAGUNG
• TEGALDLIMO
• MUNCAR
• ROGOJAMPI
• KALIPURO
Kemiskinan Tinggi, Indeks Kesehatan
Rendah
• GLENMORE
• KABAT
• SEMPU
• WONGSOREJO
Kemiskinan
Banyuwangi
Indek
s
P
endidik
an
K
ab
. Ban
yuwangi
Bappeda Kab. Banyuwangi
GENTENG
PDRB
•PDRB Kecamatan :
Rp.1.321.739.580,-berkontribusi 5,01% terhadap PDRB Kabupaten
•Sektor yang paling dominan : Perdagangan
•Pertumbuhan ekonomi 7,72%
IPM
•IPM : 76,01%
•Indeks Pendidikan : 78,72% •Indeks Kesehatan : 76,07%
•Indeks PPP : 73,24% (Ranking 2 Kecamatan)
Potensi
•Potensi unggulan adalah Pertanian dengan rata-rata produksi padi tahun 2011 adalah 36.885 ton
UMKM &
Koperasi
• Jumlah UMKM 9.716 unit
•Jumlah Koperasi 50 unit
IKM 91
unit
•bata merah 40 unit •Konveksi 14 unit •Bordir 12 unit
•Tempe 17 unit, Tahu 3 unit •Krupuk 5 unit
Bappeda Kab. Banyuwangi
Rekomendasi Pengembangan Potensi
Ekonomi Kecamatan Genteng
Tanaman Pangan
Padi
Palawija
Hortikultura
Cabe
Rambutan
Industri kecil, Kerajinan
Industri Songkok
Bordir kulitas eksport
ke Jordania dan timur
tengah
Kripik (Genteng
kulon)
Bappeda Kab. Banyuwangi
Ir. Praatmaja G (Kabid Tanaman Pangan)
• Standar Harga:
•
Prediksi kenaikan harga untuk standar 2014
•
HET pupuk ditetapkan
Hitung estimasi dengan inflasi 6-7%, dipertimbangkan kenaikan
karena kondisi nasional.
• Usulan kebanyakan alsintan (traktor); kebutuhan sudah
dipetakan.
usulan disesuaikan dengan hasil analisis/pemetaan SKPD. Jika
dipandang sudah cukup, usulkan alternatif kegiatan lainnya. Pola
tanam agar disosialisasikan berdasarkan analisis curah hujan.
• Gerakan pengendalian hama tikus secara massal.
Pembelian ekor tikus oleh Dinas Pertanian.
Bappeda Kab. Banyuwangi
Sunoto, ST (Kabid Penyediaan SDA Dinas PU Pengairan)
• Pola tanam terkait kebutuhan air. Mohon bantuan Dinas
Pertanian.
• Penurunan cadangan air. Sumber air semakin berkurang.
• Konservasi sumber air di sempadan sungai
• Pembangunan sumur resapan di kecamatan-kecamatan
• Bantuan benih ikan di penampungan air.
• Perlu Rakor lintas SKPD terkait penetapan luas baku sawah
•
Koordinasi Dinas Pertanian dg Dinas PU Pengairan
•
Kegiatan Penanaman Kakisu dikoordinasikan dg Dinas PU
Pengairan (dukungan data titik lokasi). Dinas Pertanian agar buat
panitia (tim teknis) lintas SKPD.
•
ABT dihitung secara teknis, direncanakan lebih baik.
Bendung-bendung kecil perlu dibangun.
•
Koordinasi dg instansi terkait (Perhutani, dll)
Rakor Persiapan Musrenbangcam 2013 14 |
Bappeda Kab. Banyuwangi
Drh. Luqman (Kabid di Dinas Peternakan)
• Usulan Desa/kecamatan kadang tidak sesuai dengan
prioritas SKPD.
• Insentif 500 ribu per ekor sapi betina yang bunting sebagai
upaya swasembada daging. Diharapkan bisa juga didanai
dari APBD Kab.
Usulan diapresiasi, masukkan prioritas akhir.
Perlu ada dasar regulasi (Perbup) untuk bisa dianggarkan,
kejelasan mekanisme, dll.
Rakor Persiapan Musrenbangcam 2013 15 |