• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dipanggil Menjadi Saksi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Dipanggil Menjadi Saksi"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Dipanggil Menjadi Saksi

 Tujuan Allah bagi anak-anak yang sedang bertumbuh di samping hati

kita lebih luas, lebih dalam, lebih tinggi, lebih dari pada apa yang dapat dipahami oleh pandangan kita yang terbatas. Dari orang yang paling rendah yang telah dilihat-Nya setia pada waktu lalu telah

dipanggil untuk bersaksi bagi-Nya di tempat-tempat tertinggi dunia.

 Dan banyak orang muda zaman ini, bertumbuh seperti Daniel dalam

rumah tangga Yudeanya, mempelajari firman Allah dan pekerjaan-Nya, dan mempelajari pelajaran-pelajaran pelayanan yang setia, yang nanti akan berdiri di hadapan dewan-dewan legislatif, di mahkamah agung, atau di istana-istana raja, sebagai saksi bagi Raja segala raja.

(3)

Banyak tempat belum

mengenal YESUS

 Orang banyak akan dipanggil kepada pekerjaan pelayanan yang lebih luas.

Seluruh dunia terbuka bagi injil. Etiopia sedang mengedangkan tangannya kepada Allah. Dari Jepang, Cina dan India, dari negeri-negeri yang masih dalam kegelapan di benua kita sendiri, dari setiap pelosok dunia kita ini, datang seruan orang-orang yang hatinya ditindih oleh dosa, yang merindukan pengetahuan akan kasih Allah.

 Berjuta-juta orang yang sama sekali belum pernah mendengar dari hal

Allah atau kasih-Nya yang dinyatakan dalam Kristus. Mereka berhak menerima pengetahuan ini. Mereka mempunyai tuntutan yang sama seperti kita di dalam rahmat Juruselamat. Dan terletak pada kita yang telah menerima pengetahuan itu, dengan anak-anak kita kepada siapa kita dapat membagikannya, untuk menjawab seruan mereka.

(4)

Kepada setiap rumah tangga dan setiap sekolah, kepada

setiap orang tua, guru dan anak kepada siapa terang injil

telah bersinar, akan muncul pada masa krisis ini

pertanyaan yang ditanyakan kepada

permaisuri Ester

pada waktu krisis penting dalam sejarah bangsa Israel,

"Siapa tahu, mungkin justru untuk saat yang seperti ini

engkau beroleh kedudukan sebagai ratu?" (Ester 4:14).

(5)

Hanya sedikit orang yang

memikirkannya

 Hanya sedikit yang memikirkannya berkaitan dengan Allah.

Hanya sedikit saja yang memikirkan penderitaan yang ditimbulkan oleh dosa terhadap Khalik kita. Seluruh sorga ikut menderita dalam sengsara Kristus; tetapi penderitaan itu tidak mulai atau berakhir dengan mainfestasi-Nya dalam kemanusiaan.

 Salib merupakan suatu penyataan atau wahyu kepada

perasaan kita yang tumpul terhadap rasa sakit yang, sejak semula, dibawa oleh dosa kepada hati Allah. Setiap perpisahan dari kebenaran, setiap perbuatan yang kejam, setiap kegagalan manusia untuk mencapai cita-cita-Nya, mendatangkan kesusahan kepada-Nya.

(6)

Padahal ALLAH telah

memberikan YESUS untuk kita

Bilamana kita menyadarinya sebagaimana adanya, beban

akan terlalu mengerikan beratnya. Namun

Allah

merasakan hal itu semuanya. Untuk membinasakan dosa

dan akibat-akibatnya Ia

menyerahkan

anak-Nya

yang

kekasih

, dan Ia telah memberikan kepada kita

kesanggupan, melalui kerja sama dengan Dia, untuk

mengakhiri pemandangan yang menyedihkan ini.

"Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia

menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu

barulah tiba kesudahannya" (Mat 24:14).

(7)

Bersaksi adalah tugas

setiap orang

 Perintah Kristus kepada para pengikutnya ialah, "Pergilah ke

seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk" (Markus 16:15).

 Perintah ini bukan hanya kepada mereka yang dipanggil

menjadi pendeta atau misionaris dalam pengertian biasa, tetapi semua orang dapat menjadi pekerja bersama Dia dalam memberitakan "kabar baik" kepada sesamanya manusia.

 Perintah itu diberikan kepada semua orang, besar atau kecil,

(8)

Menolaknya berarti menolak

Kehidupan dan Keluhuran tabiat

 Barang siapa menolak kesempatan bersekutu dengan Kristus dalam

pelayanan-Nya, menolak satu-satunya pendidikan yang memberikan kelayakan untuk turut berpartisipasi dengan Dia di dalam kemuliaan-Nya. Mereka menolak pendidikan yang di dalam kehidupan ini memberikan kekuatan dan keluhuran tabiat.

 Banyak para bapa dan ibu, yang menghalangi anak-anak mereka

datang ke salib Kristus, sudah terlambat mengetahui bahwa dengan demikian mereka telah menyerahkan anak-anak mereka kepada musuh Allah dan manusia. Mereka telah menentukan kehancuran mereka, bukan untuk kehidupan yang akan datang, tetapi untuk kehidupan sekarang. Pencobaan mengalahkan mereka. Mereka menumbuhkan kutuk pada dunia, kesusahan dan malu kepada mereka yang menghidupi mereka.

(9)

Karena diabaikan banyak orang putus hubungan dengan Kehidupan

 Bahkan dalam usaha persiapan untuk pelayanan Allah, banyak orang

yang tersisih oleh karena metoda pendidikan yang salah.

 Dalam mempersiapkan kepada suatu hidup pelayanan orang muda

dikirim ke sekolah, untuk mendapat pengetahuan dengan mempelajari buku-buku. Karena terputus dari tanggung jawab kehidupan sehari-hari, mereka menjadi terlalu asyik belajar, sehingga sering kehilangan pandangan dari tujuan yang sebenarnya.

Semangat mereka yang pada mulanya berkobar-kobar menjadi padam, dan banyak sekali yang terjerumus kepada ambisi pribadi yang mementingkan diri sendiri. Setelah mereka tamat, ribuan mereka putus hubungan dengan kehidupan.

(10)

Dalam kehidupan nyata banyak

orang muda yang tidak siap

 Telah begitu lama mereka berkecimpung dalam hal-hal yang abstrak

dan teoritis sehingga ketika semua orang harus bangkit untuk menghadapi persaingan tajam kehidupan nyata, mereka tidak siap.

Gantinya pekerjaan mulia yang mereka cita-citakan, tenaga mereka hanya dihambur-hamburkan hanya untuk mencari nafkah.

 Setelah berulang-ulang mengalami kekecewaan, dalam

keputusasaan walaupun mengusahakan suatu kehidupan yang jujur, banyak yang hanyut dalam praktek-praktek yang tidak menentu, dan tindakan-tindakan kejahatan. Dunia dirampok dari pelayanan yang sebenarnya harus diterimanya; dan Allah dirampok dari jiwa-jiwa yang ingin ditinggikan-Nya, dipermuliakan dan dihormati-Nya sebagai wakil-wakil-Nya.

(11)

Jangan membeda-bedakan anak

Banyak orang tua membuat kesalahan dalam

membeda-bedakan anak-anak mereka dalam hal pendidikan. Mereka

mengorbankan apa saja demi kemajuan satu anak yang

pandai dan cerdas. Tetapi kesempatan-kesempatan ini

tidak diberikan kepada mereka yang kurang menjanjikan.

Sedikit pendidikan sangat diperlukan untuk pelaksanaan

(12)

Daud setia dalam

perkara-perkara sederhana

 Tetapi siapakah yang sanggup memilih dari antara anak-anak satu keluarga

seorang yang akan memikul tanggung jawab yang paling penting? Dalam hal ini betapa sering pertimbangan manusia terbukti salah! Ingatlah pengalaman Samuel ketika disuruh untuk mengurapi salah seorang dari anak-anak Isai untuk menjadi raja atas bangsa Israel. Tujuh pemuda yang tampak gagah perkasa liwat di hadapannya. Ketika ia melihat pada anak yang pertama, dalam penampilannya yang gagah dengan perawakan yang baik, dan mempunyai ciri-ciri pangeran, nabi itu berkata, "Sungguh di hadapan Tuhan sekarang berdiri yang diurapi-Nya."

 Tetapi Allah berfirman, "Janganlah pandang parasnya atau perawakannya yang

tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi Tuhan melihat hati." Begitulah kesaksian bagi ketujuh pemuda itu, "Semuanya ini tidak dipilih Tuhan" (I Sam 16:6, 7, 10). Sampai akhirnya Daud dipanggil dari penggembalaan domba barulah nabi itu dapat melaksanakan tugasnya.

(13)

Setia dalam tugas yang sederhana; ALLAH akan mempercayainya

 Saudara-saudaranya yang lebih tua, dari siapa Samuel harus

memilih, tidak memiliki kualifikasi yang dilihat Allah sebagai suatu hal yang penting bagi seorang yang memerintah umat-Nya. Kesombongan, sifat mementingkan diri sendiri, percaya pada diri sendiri, mereka telah dikesampingkan karena seorang yang mereka anggap enteng, orang yang mempertahankan kesederhanaan dan kesungguh-sungguhan pada masa mudanya, dan yang di dalam pandangannya kecil, dapat dididik oleh Allah untuk memikul tanggung jawab kerajaan.

 Demikian juga pada zaman sekarang, banyak anak-anak yang

dilewatkan oleh orang tuanya, tetapi pada diri mereka Allah melihat kesanggupan yang jauh lebih besar dari yang dinyatakan oleh yang lain yang dikira memiliki kemampuan yang besar.

(14)

Jangan berhenti menaburkan benih kebenaran bagi anak-anak kita

Dan sehubungan dengan kemungkinan-kemungkinan hidup,

siapakah yang sanggup menentukan mana yang besar dan

mana yang kecil? Betapa banyak pekerja yang taraf hidupnya

rendah, menjadi agen-agen untuk berkat dunia, telah mencapai

hasil-hasil yang rajapun mungkin cemburu!

Jadi, biarlah setiap anak menerima pendidikan untuk pelayanan

yang tertinggi. "Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan

janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang

hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang

akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik" (Pengkhotbah

11:6).

Referensi

Dokumen terkait

yang memiliki harga diri tinggi mampu mempengaruhi orang lain, percaya diri.. dengan pandangan yang dianggapnya benar, mampu

Di masa lalu banyak orang yang percaya bahwa salah satu jalur atau tangga yang dapat diperguakan untuk melakukan mobilitas sosial adalah pendidikan. Salah satu tokoh yang

Malu merupakan salah satu sifat teruji yang memiliki hikmah yang cukup besar bagi seorang mukmin untuk mempertahankan keimanannya, malu dan iman merupakan satu

Modal sosial pada LM3 - Subak dan nonSubak yang meliputi elemen rasa saling percaya, norma sosial, nilai-nilai, membantu serta mementingkan orang lain, dan partisipasi dalam

30 Saya mementingkan diri saya sendiri 31 Saya sedih ketika orang lain senang 32 Saya merasa tidak ada satu orangpun yang. dapat

#3 Jika tidak bisa menyisihkan sendiri, titip uang ke orang lain yang kamu percaya.. Jangan lupa untuk membuat catatan kalau menitipkan kepada

a. Percaya pada orang lain. Seorang pemimpin mempercayai orang lain termasuk staf bawahannya, sehingga mereka mempunyai motivasi dan mempertahankan pekerjaan yang

2.6.4 Pengaruh Etika Terhadap Whistleblowing Intention Orang-orang yang percaya dengan ethically dari whistleblowing, akan lebih berpotensi memiliki niat perilaku untuk melaporkan