• Tidak ada hasil yang ditemukan

Instalasi LaTeX dan Penulisan Skripsi Institut Pertanian Bogor Versi 1.0

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Instalasi LaTeX dan Penulisan Skripsi Institut Pertanian Bogor Versi 1.0"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

Manual

Instalasi LaTeX

dan

Penulisan Skripsi

Institut Pertanian Bogor

Versi 1.0

Author:

Julio

Adisantoso

Email:

julioipb@gmail.com

Oktober 2015

(2)

Daftar Isi

1 Pendahuluan 1

2 Install Program LaTeX for Windows 2

2.1 Program MiKTeX . . . 3

2.2 Program Ghost Script . . . 4

2.3 Program Ghost View . . . 5

2.4 Program TeXStudio . . . 6

3 Install Program LaTeX for Mac 8 4 Membuat Dokumen Skripsi 9 4.1 Menjalankan TeXStudio . . . 9

4.2 Struktur Dokumen Skripsi . . . 11

4.3 Informasi Dokumen Skripsi . . . 13

4.4 Daftar Pustaka . . . 15

4.4.1 Artikel dalam Jurnal . . . 16

4.4.2 Buku . . . 18

4.4.3 Skripsi/Tesis/Disertasi . . . 19

4.5 Bagian Abstrak dan Kata Kunci . . . 20

4.6 Bagian Prakata . . . 21

4.7 Bagian Pendahuluan . . . 21

4.8 Bagian Tinjauan Pustaka . . . 22

4.9 Bagian Metode . . . 22

4.10 Bagian Hasil dan Pembahasan . . . 23

4.11 Bagian Kesimpulan dan Saran . . . 23

4.12 Bagian Lampiran . . . 24

4.13 Bagian Riwayat Hidup . . . 24

5 Menulis Beberapa Bentuk Khusus 24 5.1 Tabel . . . 24

(3)

1

Pendahuluan

LaTeX adalah bahasa markup atau sistem penyiapan dokumen untuk peranti lunak TeX. TeX merupakan program komputer yang digunakan untuk membuat

typesetting suatu dokumen, atau membuat formula matematika. LaTeX memung-kinkan penulis/penggunanya untuk melakukan typesetting dan mencetak hasil kerjanya dalam bentuk tipografi yang terbaik. Oleh karenanya LaTeX paling banyak digunakan oleh para matematikawan, ilmuwan, insinyur, akademisi, dan profesional lainnya.

Penulisan dokumen skripsi memerlukan kecermatan terhadap format dan lay-out dokumen sesuai ketentuan yang berlaku. Institut Pertanian Bogor (IPB) telah menerbitkan buku panduan penulisan karya ilmiah, dan telah dibuatkan template menggunakan Microsoft Word.

Menggunakan Microsoft Word untuk menulis dokumen skripsi banyak mengalami kendala, antara lain terkait dengan versi software yang digunakan, dan sering terjadi kesalahan pada penulisan daftar isi, pustaka, dan sebagainya. Oleh karena itu, penulisan dokumen skripsi menggunakan template LaTex dibutuhkan agar mahasiswa tidak direpotkan dengan format dan tata cara penulisan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dokumen ini bukan merupakan dokumen resmi IPB, melainkan hanya sekedar sumbangan pribadi penulis kepada mahasiswa untuk menulis dokumen skripsi de-ngan menggunakan template LaTex. Beberapa program studi di IPB sudah mulai mendorong mahasiswanya untuk menggunakan LaTex dalam pembuatan skripsi, antara lain Program alihjenis/ekstensi pada mayor Sarjana Ilmu Komputer IPB,

(4)

2

Install Program LaTeX for Windows

Untuk melakukan instalasi LaTeX di komputer dengan menggunakan sistem op-erasi Windows, beberapa program yang harus disiapkan adalah:

1. Program bernama MiKTex yang dapat diunduh di http://miktex.org/download. Pilih yang kompatibel dengan komputer Anda, misalnya basic-miktex-2.0.3972.

2. Program bernama Ghostscript yang dapat diperoleh di http://sourceforge.net/projects/ghostscript/, misalnya gs904w32.

3. Program bernama Ghostview yang dapat diperoleh di http://pages.cs.wisc.edu/∼ghost/gsview/index.htm, misalnyagsv49w32.

4. Program untuk editor dokumen LaTeX. Ada beberapa program ed-itor ini, antara lain bernama TeXStudio (recommended) yang da-pat diperoleh di http://texstudio.sourceforge.net/, misalnya texs-tudio2.9.4 win qt5.4.1 atau TeXMaker yang dapat diperoleh di http://www.xm1math.net/texmaker/download.html, misalnya texmaker-win32 install.

(5)

2.1

Program MiKTeX

Buka atau jalankan program Basic MiKTex yang sudah tersedia untuk mem-ulai proses installasi seperti tampilan berikut. Pilih I accept the MiKTex copying conditions, lalu Next. Selanjutnya pilih Install MiKTeX for Any-one who uses this computer (all users), artinya install MiKTex di semua user.

Lalu Browse folder ke tempat instalasi MiKTeX, lalu pilih Next. Selanjutnya pada Preferred paper pilih A4, dan pada Install missing packages on-the-fly pilih

(6)

2.2

Program Ghost Script

Buka dan jalankan program Ghost Script (misalnya gs904w32) yang sudah tersedia untuk memulai proses installasi.

Pada gambar berikut ini klik Next. Lalu pilihI Agreeuntuk melanjutkan proses installasi, yang berarti kita menyetujui License Agreement dari Ghostscript. Se-lanjutnya pilihDestination Folder yang diinginkan lalu pilihInstall. Lalu tunggu hingga proses installasi selesai.

(7)

2.3

Program Ghost View

Buka dan jalankan program Ghost View (misalnya gsv49w32) yang sudah tersedia untuk memulai proses installasi. Klik Setup untuk memulai instalasi. Selanjutnya pilih bahasa yang digunakan (disarankan memilihEnglish).

Pilih Next, lalu centangAssociate PDFdan pilih Next untuk melanjutkan proses installasi.

Browse folder tempat install GSview, lalu Next. Selanjutnya centang All Users

untuk menginstall GSview ke semua user, lalu pilih Finish. Selanjutnya tunggu hingga prosesUnzipping Files selesai, jika sudah selesai pilih Exit.

(8)

2.4

Program TeXStudio

Program terakhir yang harus di-install adalah program TeXStudio yang berfungsi sebagai editor dokumen LaTeX sekaligus melakukan kompilasi sehingga menjadi dokumen PDF atau sejenisnya dengan menggunakan program Ghost View dan Ghost Script.

Download program TeXStudio untuk Windows kategori installer. Buka dan jalankan program texstudio2.9.4 win qt5.4.1.exe yang sudah tersedia untuk memulai proses installasi.

Klik tombol Run, lalu pilih bahasa (sebaiknya English) dan klik tombolOK.

Klik Next, kemudian ditampilkan isian tentang folter tempat menyimpan pro-gram. Ketik yang sesuai (atau biarkan sesuaidefault) kemudian klik tombolNext.

(9)

Selanjutnya ditampilkan pilihan teks shortcut. Biarkan saja, dan klik Next. Ke-mudian ditampilkan pilihan Additional Tasks, beri tanda centang pada Associate .tex files with TeXStudio dan Associate session files with TexStudio. Lalu klik tombolNext.

Akhirnya ditampilkan informasi tentang instalasi yang telah ditentukan, lalu klik

Install. Tunggu sampai selesai dan ditampilkan jendela bahwa proses instalasi telah selesai. Selanjutnya klik tombol Finish. Jika berhasil, maka ditampilkan halaman muka dari TeXStudio.

(10)

3

Install Program LaTeX for Mac

Ada dua cara yang dapat dilakukan untuk meng-install LaTeX di Mac OS, namun di bagian ini hanya disajikan salah satu cara yang paling sederhana. Cara lainnya relatif lebih sulit sehingga tidak disajikan di bagian ini.

Untuk melakukan instalasi LaTeX di komputer dengan menggunakan sistem op-erasi Mac, beberapa program yang harus disiapkan adalah:

1. Program dasar LaTeX untuk Mac (paket MacTeX) yang dapat diunduh di http://www.tug.org/mactex/ atau di http://mirror.ctan.org/systems/mac/mactex/MacTeX.mpkg.zip. Uku-ran file ini sangat besar, sekitar 2.4Gb, sehingga disaUku-rankan untuk dilakukan oleh satu orang di jaringan kampus, kemudian hasilnya

di-share ke rekan lainnya. Namun sebaiknya tidak perlu meng-install file yang lengkap, tetapi file basic saja, yang tersedia pada alamat http://mirror.ctan.org/systems/mac/mactex/mactex-basic.pkg yang berukuran sekitar 96 Mb.

2. Program editor LaTeX bernama TeXStudio (recommended) yang dapat diperoleh di http://texstudio.sourceforge.net/, (texstudio 2.9.4 osx qt5.zip) atau TeXMaker yang dapat diperoleh di http://www.xm1math.net/texmaker/download.html, misalnya Texmak-erMacosxLion.zip untuk MacOsx Lion/Mountain Lion/ Maverick (10.7, 10.8, 10.9).

Instalasi LaTeX di komputer Mac relatif lebih mudah karena hanya mengaktifkan filepackage yang sudah diunduh. Program TeXStudio atau TeXMaker merupakan program antar muka untuk menulis dokumen LaTeX yang sudah cross platform

untuk Windows, MacOsX, maupun Linux. Bagian berikut menjelaskan cara penggunaan program editor LaTeX (dalam hal ini adalah TeXStudio) dengan menggunakan template skripsi mahasiswa IPB.

(11)

4

Membuat Dokumen Skripsi

Pada bagian ini dijelaskan bagaimana menyusun dokumen skripsi sesuai dengan template yang telah disediakan, dengan menggunakan program editor TeXStu-dio. Sebagai langkah persiapan, unduh template dokumen skripsi di website http://julio.staff.ipb.ac.id dan unzip file tersebut.

4.1

Menjalankan TeXStudio

Jika instalasi program LaTeX seperti yang diuraikan di bagian sebelumnya berhasil, maka jalankan program TeXStudio sehingga akan ditampilkan halaman awal dari program seperti gambar berikut:

(12)

Buka fileskripsi ipb.texmelalui menuFile-Opendan pilih file tersebut di folder dimana kita menyimpan file tersebut. Setelah berhasil membuka file tersebut, maka tampilan halaman depan TeXStudio menjadi seperti berikut:

Template dari dokumen skripsi disusun dengan struktur seperti terlihat di bagian kiri layar TeXStudio, yaitu terdiri atas:

1. hype indonesia (bisa ditambah isi)

2. skripsi definisi 3. skripsi abstrak id 4. skripsi abstrak en 5. skripsi prakata 6. skripsi pendahuluan 7. skripsi tinjauanpustaka 8. skripsi metode

(13)

11. skripsi lampiran

12. skripsi riwayathidup

Untuk memeriksa program LaTeX yang telah diinstall dan memenuhi kebutuhan bagi dokumen skripsi ini, lakukan kompilasi. Pada saat kompilasi, pastikan bahwa komputer terhubung ke Internet agar memudahkan nanti jika ada kekurangan file.

Untuk melakukan kompilasi, pilih menu Tools-Build & View atau tombol F1. Jika terdapat kesalahan akibat instalasi program LaTeX yang kurang, maka sistem secara otomatis melakukan instalasi tambahan (khusus pengguna Windows). Hal ini tidak terjadi pada pengguna Mac atau Linux. Jika muncul kesalahan, baca informasi kesalahannya (misalnya muncul pesan ’logreq.sty’ not found), dan selanjutnya lakukan instalasi melalui terminal dengan menuliskan perintah:

sudo tlmgr update --self sudo tlmgr install loqreq

Selanjutnya lakukan kompilasi, dan jika ada pesan kesalahan lainnya akibat keku-rangan paket.sty, maka lakukan perintah seperti sebelumnya, namun sudah tidak perlu lagi menjalankan perintah sudo tlmgr update self.

Kesalahan lainnya (selain kekurangan.sty) adalah muncul pesan seperti berikut:

Font OT1/phv/m/n/10=phvr7t at 10.0pt not loadable: Metric (TFM) file not found.

sehingga lakukan instalasi tambahan dengan perintah sebagai berikut:

(14)

Pembahasan, dan (5) Kesimpulan dan Saran. Jika struktur dan nama Bab skripsi tidak sesuai dengan ini, tidak perlu khawatir. Ubah saja nama Bab di dalam file masing-masing, namun tidak perlu mengubah nama file-nya. Tetapi jika terdapat perbedaan jumlah Bab, misalnya ada Bab yang harus dihilangkan, maka kosongkan saja isi file dari Bab tersebut.

Jika membutuhkan penambahan Bab, maka perlu dilakukan pekerjaan ekstra, yaitu buka fileskripsi ipb.texdan perhatikan teks yang tertulis pada baris ke-281 sebagai berikut:

%%%%%%%%%%%%%%%%%%% BAB UTAMA SETELAH PENDAHULUAN \bigskip \bigskip \input{skripsi_tinjauanpustaka} \bigskip \bigskip \input{skripsi_metode} \bigskip \bigskip \input{skripsi_hasildanpembahasan} \bigskip \bigskip \input{skripsi_kesimpulansaran}

%%%%%%%%%%%%%%%%%%% AKHIR DARI BAB UTAMA

Untuk menambahkan Bab baru, tuliskan teksskripsi babbarusesuai dengan uru-tan yang diinginkan. Pastikan bahwa terdapat dua baris teks \bigskip di antara dua Bab untuk memberi jarak spasi di antara keduanya. Jika sudah dilakukan, maka pada kolom sebelah kiri terdapat teks skripsi babbaru yang berwarna merah, yang berarti file tersebut belum dibuat. Klik teks merah tersebut sehingga ditampilkan jendela konfirmasi yang mirip dengan gambar berikut:

(15)

skripsi babbaru.tex. Simpan file tersebut (Save). Peringatan: Jangan meng-ubah isi file skripsi ipb.tex di bagian lainnya, karena dapat mengakibatkan ke-salahan hasil.

4.3

Informasi Dokumen Skripsi

File pertama yang harus diubah dan direvisi sesuai dengan informasi dokumen skripsi Anda adalah skripsi definisi. Klik file tersebut di bagian Structure

sebelah kiri sehingga disajikan isi file yang berisi definisi dari dokumen skripsi yang akan dibuat.

Tuliskan setiap informasi tentang identitas skripsi pada bagian yang sesuai. Yang boleh diubah dan diisi adalah tulisan yang ada di antara tanda kurung kurawal tersebut. Pengubahan terhadap teks lainnya dapat mengakibatkan kesalahan hasil.

1. Departemen dan Fakultas

Informasi definisi ini menunjukkan identitas dari Departemen dan Fakultas dari pembuat skripsi. Ubah bagian berikut (yang berada di dalam tanda kurung kurawal) sesuai dengan yang seharusnya:

% --- DEPARTEMEN dan FAKULTAS

\def\DEPARTEMEN {DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER} \def\Departemen {Departemen Ilmu Komputer}

\def\FAKULTAS {FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM} \def\Sarjana {Sarjana Ilmu Komputer}

2. Judul Skripsi

Tuliskan judul skripsi: (1) dalam huruf besar semua, (2) dalam huruf normal, dan (3) dalam bahasa Inggris seperti contoh berikut:

(16)

3. Identitas Mahasiswa dan Pembimbing

Tuliskan identitas mahasiswa dan pembimbing seperti contoh berikut. Jika jumlah pembimbing adalah 1, maka identitas pembimbing kedua biarkan saja tertulis seperti itu (JANGAN DIHAPUS).

% --- Identitas mahasiswa dan pembimbing \def\NAMA {DENIS FADILLAH}

\def\Nama {Denis Fadillah} \def\NIM {G64124052} \def\jumlahPembimbing{1}

\def\PEMBIMBING {JULIO ADISANTOSO}

\def\Pembimbing {Ir. Julio Adisantoso, M.Komp} \def\PembimbingNIP {19620714 198601 1 002} \def\PEMBIMBINGDUA {ABCD}

\def\PembimbingDua {Abcd}

\def\PembimbingDuaNIP {123456789}

4. Identitas Penguji

Tuliskan identitas dua dosen penguji seperti contoh berikut:

% --- Identitas penguji

\def\pengujisatu {Ahmad Ridha, SKom MS}

\def\pengujidua {Dr Imas Sukaesih Sitanggang, SSi MKom}

5. Identitas Waktu dan Ketua Departemen

Tuliskan identitas waktu dan Ketua Departemen seperti contoh berikut. Yang dimaksud dengan tahun dan bulantahun adalah waktu dokumen skripsi ini dibuat.

% --- Identitas waktu dan Ketua Departemen \def\tahun {2014}

\def\bulantahun {Desember 2014} \def\Kadept {Dr.Ir. Agus Buono, MSc}

Setelah selesai, simpan hasil perubahan tersebut dengan memilih menuFile-Save

atau menggunakan tombol shortcut yang tersedia. Dan seperti biasa, lakukan kompilasi secara bertahap, tidak perlu menunggu sampai semua dokumen selesai ditulis. Hal ini bermanfaat agar segera mengetahui letak kesalahan yang terjadi (jika ada). Oleh karena itu, setelah selesai mengubah isi file tentang informasi

(17)

4.4

Daftar Pustaka

Daftar pustaka atau bibliography yang digunakan dalam template LaTeX ini dilakukan secara otomatis. Oleh karena itu, seluruh pustaka yang diacu harus disimpan ke dalam database bibliography, yang dalam hal ini disimpan pada file bernama skripsi pustaka.bib. Tuliskan semua pustaka ke dalam file tersebut sesuai format yang berlaku (lihat contoh yang ada). Anda tidak perlu membuat urutan sesuai abjad atau apapun, karena LaTex akan otomatis menyusun Daftar Pustaka sesuai dengan ketentuan yang ada dalam template.

Seharusnya pada saat file skripsi ipb dikompilasi, maka tertulis daftar pustaka dengan format yang sesuai. Jika daftar pustaka tidak muncul, berarti ada kesala-han preferensi program TeXStudio yang digunakan. Oleh karena itu, lakukan hal berikut:

1. Aktifkan file utama skripsi (skripsi ipb.tex)

2. Pilih menu TeXStudio - Preferences. Pilih tab Build. Pada bagian

Default Bibliography Tools, pilih Biber. Setelah itu klik tombol OK.

3. Lakukan kompilasi dengan menekan tombol F1

4. Pilih menu Tools - Bibliography atau tekan tombol F11

5. Lakukan kompilasi sekali lagi dengan menekan tombol F1

Perlu diperhatikan bahwa setiap pustaka memiliki kelompok sendiri-sendiri, ter-gantung jenis pustaka yang digunakan, apakah buku, artikel, skripsi, dan se-bagainya. Bagian berikut menjelaskan cara membuat daftar pustaka untuk beberapa kelompok pustaka. Sebelumnya, buang semua isi halaman dari file

(18)

4.4.1 Artikel dalam Jurnal

Misalkan artikel yang diacu adalah sebagai berikut:

Pastikan bahwa Anda sedang membuka file skripsi pustaka.bib. Pilih menu

Bibliography dan Article in Journal, sehingga dituliskan isian pada halaman pustaka sebagai berikut (dituliskan sebagian saja):

@article{ID, author = {author}, title = {title}, journaltitle = {journaltitle}, date = {date}, OPTtranslator = {translator}, OPTannotator = {annotator}, ... } ID Pustaka

Salah satu bagian yang penting dalam isian ini adalah ID, yang harus berisi kata unik (tidak boleh sama) yang akan digunakan untuk menuliskan sitasinya. Sebagai contoh, jika ID diisi (diganti) dengan MUD, maka untuk melakukan sitasi terhadap pustaka tersebut nanti, tinggal menuliskan \citename{MUD}

sehingga dalam teks nanti tertulis Mukadir (2011).

Author/Pengarang

Tulislah nama pengarang dari artikel yang diacu di baris author, misalnya

author={B Mukadir}. Yang perlu diperhatikan pada penulisan nama pengarang adalah:

(19)

2. Nama depan dan/atau nama tengah (jika ada), tidak ditulis lengkap, melainkan cukup huruf depan atau kumpulan beberapa huruf besar. Seba-gai contoh, nama Fredian Tonny Nasdian ditulis menjadi FT Nasdian, nama Julio Adisantoso ditulisJ Adisantoso

3. Jika terdapat lebih dari satu pengarang, tuliskan semuanya dan dipisahkan dengan teks and di antaranya. Misalkan FT Nasdian and B Mudakir and J Adisantoso. Anda tidak perlu menuliskan et al untuk banyak pengarang. Tuliskan saja semuanya, biarkan LaTex nanti yang akan men-gaturnya.

Judul

Tuliskan judul artikel pada baris title, dan judul jurnal pada baris journaltitle.

Date

Baris isian date adalah untuk menuliskan tahun artikel dalam jurnal tersebut (dalam contoh adalah 2011). Maka tuliskan pada baris tersebut date = {2011}.

Volume, Number, Pages

Tidak semua baris harus diisi, terutama baris yang dimulai dengan text OPT, yang berarti optional. Hapuslah baris yang tidak digunakan.

Isilah baris yang digunakan sekaligus hapus teksOPTdi bagian depannya. Misal-nya untuk contoh di atas, maka tuliskan seperti berikut. Perhatikan bahwa huruf teks OPTsudah dihilangkan.

volume = {1}, number = {1}, pages = {74-83},

(20)

Perhatikan bahwa penulisan urldate mengikuti format yyyy-mm-dd (y:year, m:month, d:day).

Dengan demikian, penulisan pustaka secara lengkap dari contoh di atas adalah:

@article{MUDAKIR,

author = {B Mudakir},

title = {Produktivitas Lahan dan Distribusi Pendapatan Berdasarkan Status Penguasaan Lahan pada Usahatani Padi},

subtitle = {Kasus di Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah}, journaltitle = {Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan},

date = {2011}, volume = {1}, number = {1}, pages = {74-83}, url = {http://bit.ly/1BrKWKQ}, urldate = {2015-03-25}, } 4.4.2 Buku

Contoh daftar pustaka berupa buku adalah sebagai berikut:

Untuk memasukkan pustaka buku, pastikan bahwa Anda sedang membuka file

skripsi pustaka.bib. Pilih menu Bibliography dan Book, sehingga dituliskan isian pada halaman pustaka sebagai berikut (dituliskan sebagian saja):

@book{ID, author = {author}, title = {title}, date = {date}, OPTeditor = {editor}, OPTeditora = {editora}, ... }

(21)

pustaka tersebut. Dan juga harus diingat bahwa jika baris OPTional digunakan, maka hilangkan teksOPT yang tertulis di depan nama field.

Contoh lengkap untuk pustaka tersebut seperti berikut:

@book{LUTHFI2010,

author = {AN Luthfi and Razif and M Fauzi},

title = {Kronik Agraria Indonesia : Memperluas Imajinasi Lintas Zamn, Sektor dan Aktor}, date = {2010}, publisher = {STPN Press}, location = {Yogyakarta[ID]}, } 4.4.3 Skripsi/Tesis/Disertasi

Contoh daftar pustaka berupa tesis adalah sebagai berikut:

Untuk memasukkan pustaka tesis, seperti halnya kelompok pustaka lainnya, pastikan bahwa Anda sedang membuka file skripsi pustaka.bib. Pilih menu

Bibliographydan Thesis, sehingga dituliskan isian pada halaman pustaka seba-gai berikut (dituliskan sebagian saja):

@thesis{ID,

author = {author}, title = {title},

(22)

Tuliskan setiap elemen pustaka ke setiap baris yang sesuai. Jangan lupa untuk mengganti ID dengan entitas yang mudah diingat atau yang sesuai dengan pustaka tersebut. Dan juga harus diingat bahwa jika baris OPTional digunakan, maka hilangkan teksOPT yang tertulis di depan nama field.

Contoh lengkap untuk pustaka tersebut seperti berikut:

@thesis{DWIPAYANA,

author = {IMM Dwipayana},

title = {Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konversi Lahan Pertanian serta Dampaknya Terhadap Kesejahteraan Petani},

type = {Tesis}, date = {2014},

subtitle = {Studi Kasus di Subak Jadi, Kecamatan Kediri, Tabanan},

url = {http://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-1076-283548412tesis%20 lengkap%20mahadi.pdf},

urldate = {2015-04-27}, }

4.5

Bagian Abstrak dan Kata Kunci

Abstrak dalam dokumen skripsi terdiri atas dua bahasa, yaitu bahasa Indone-sia dan bahasa Inggris. Untuk menuliskan abstrak bahasa IndoneIndone-sia, buka atau klik struktur abstrak yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi abstrak id), sehingga tersedia bagian penulisan abstrak seperti berikut:

% ---% Abstrak bahasa Indonesia % ---\def\abstrakid {% % --- awal abstrak ---... % --- akhir abstrak ---}% %

---% Kata kunci bahasa Indonesia %

(23)

Tuliskan abstrak dan kata kunci di bagian yang tersedia (tanda titik-titik di keterangan di atas). Jangan mengubah teks lainnya selain bagian tersebut agar tidak terjadi kesalahan. Hal yang sama lakukan untuk abstrak berbahasa Inggris (pada struktur skripsi abstrak en).

4.6

Bagian Prakata

Bagian berikutnya yang harus dibuat adalah PRAKATA. Buka atau klik struktur prakata yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi prakata), sehingga tersedia bagian penulisan Prakata seperti berikut:

% ---% Bagian prakata % ---...

% --- akhir dari PRAKATA

Tuliskan prakata di daerah yang tersedia (daerah titik-titik). Setelah selesai, seperti sebelumnya lakukan kompilasi (tombol F1) dan perhatikan apakah ada kesalahan. Jika terdapat kesalahan, segera lakukan perbaikan hingga menjadi benar dan dihasilkan tampilan file PDF di bagian sebelah kanan layar.

4.7

Bagian Pendahuluan

Untuk menuliskan bagian Pendahuluan, buka atau klik struktur pendahuluan yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi pendahuluan), sehingga tersedia bagian penulisan Pendahuluan seperti berikut:

(24)

Demikian pula untuk membuat sub-sub-bab, gunakan pernyataan:

\subsubbab{Nama Sub Sub Bab}

Hal ini juga berlaku untuk bagian skripsi lainnya. Setelah selesai, seperti se-belumnya lakukan kompilasi (tombol F1) dan perhatikan apakah ada kesalahan. Jika terdapat kesalahan, segera lakukan perbaikan hingga menjadi benar dan dihasilkan tampilan file PDF di bagian sebelah kanan layar.

4.8

Bagian Tinjauan Pustaka

Untuk menuliskan bagian Tinjauan Pustaka, buka atau klik struktur metode yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi tinjauanpustaka), sehingga tersedia bagian penulisan Metode seperti berikut:

\bab{TINJAUAN PUSTAKA} ...

Tuliskan isi Tinjauan Pustaka pada bagian yang diberi tanda titik-titik. Sub-bab dan sub-sub-Sub-bab dapat ditambahkan seperti yang dilakukan pada Bab sebelumnya. Dalam keadaan skripsi yang tidak memiliki Bab Tinjauan Pustaka, kosongkan saja halaman ini (buang seluruh teks yang ada). Atau jika nama Bab tidak sesuai, ganti saja nama Bab tersebut dengan yang diinginkan, tanpa mengubah nama file yang ada.

Lihat contoh yang ada, dimana isi Bab ini diganti menjadi

Perhatikan contoh dokumen yang ada, terutama cara menuliskan tabel, gambar, dan algoritme.

4.9

Bagian Metode

(25)

se-\bab{METODE} ...

Tuliskan isi Metode pada bagian yang diberi tanda titik-titik. Sub-bab dan sub-sub-bab dapat ditambahkan seperti yang dilakukan pada Bagian Pendahuluan. Perhatikan contoh dokumen yang ada, terutama cara menuliskan tabel, gambar, dan algoritme.

4.10

Bagian Hasil dan Pembahasan

Untuk menuliskan bagian Hasil dan Pembahasan, buka atau klik struk-tur hasil yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi hasildanpembahasan), sehingga tersedia bagian penulisan Hasil dan Pembahasan seperti berikut:

\bab{HASIL DAN PEMBAHASAN} ...

Tuliskan isi Hasil dan Pembahasan pada bagian yang diberi tanda titik-titik. Sub-bab dan sub-sub-bab dapat ditambahkan seperti yang dilakukan pada Bagian Pendahuluan.

4.11

Bagian Kesimpulan dan Saran

Untuk menuliskan bagian Kesimpulan dan Saran, buka atau klik struk-tur kesimpulan yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi kesimpulansaran), sehingga tersedia bagian penulisan Kesimpulan

(26)

4.12

Bagian Lampiran

Seluruh lampiran yang ada di dalam dokumen skripsi, disimpan dalam satu file bernama skripsi lampiran.tex. Oleh karena itu, untuk membuatnya, buka dan klik struktur lampiran yang ada di sebelah kiri tampilan halaman utama template (skripsi lampiran), sehingga tersedia contoh penulisan Lampiran seperti berikut:

%% ---%% CONTOH LAMPIRAN 1

%%

\lampiran{Confussion Matrix untuk setiap pengujian model klasifikasi} \label{lamp:confusionmatrix}

Dua perintah penting untuk membuat setiap lampiran, yaitu:

1. \lampiran{Judul Lampiran}, yaitu untuk menuliskan judul lampiran.

2. \label{Nama Label}, yaitu label yang digunakan untuk menuliskan acuan dalam teks skripsi.

Dengan demikian, dalam penulisan lampiran ini, tidak perlu dipikirkan penomoran lampiran, karena akan dibuat otomatis oleh LaTeX.

4.13

Bagian Riwayat Hidup

Bagian terakhir dari naskah skripsi adalah riwayat hidup mahasiswa penulis. Tuliskan riwayat hidup selengkap mungkin sehingga membantu pembaca untuk mengetahui perjalanan hidup penulis terutama terkait dengan aktivitas akademik.

5

Menulis Beberapa Bentuk Khusus

Pada bagian ini dituliskan panduan singkat untuk menulis beberapa bentuk khusus dalam dokumen LaTex, yaitu tabel dan gambar.

5.1

Tabel

(27)

seba-\begin{table*}[h!] \begin{center} \caption{JUDUL TABEL} \label{LABEL} \begin{tabular}{KOLOM} BARIS \end{tabular} \end{center} \end{table*}

Letak tabel dalam halaman hasil LaTeX akan diatur secara otomatis oleh LaTeX, artinya Anda tidak perlu mengatur tabel akan diletakkan di baris mana. Namun tentunya Anda bisa mengatur bahwa tabel tersebut sebaiknya diletakkan di bagian teks yang mana.

Isi tabel diawali dan diakhiri dengan tag\begin{table*}[h!] ... \end{table*}. Teks h! menunjukkan bahwa paksakan sebisa mungkin tabel diletakkan di bagian ini.

Tag \begin{center} ... \end{center} menunjukkan bahwa tabel nantinya diletakkan di bagian tengah dari baris horisontal halaman.

Bagian yang penting dalam tabel adalah memberi judul tabel dan label. Un-tuk memberi judul tabel, tuliskan pada tag\caption{JUDUL TABEL}. Anda tidak perlu memikirkan nomor tabel maupun pencantuman tabel dalam daftar isi, tetapi Anda harus membuat label sebagai identitas tabel yang dibuat. Tuliskan la-bel pada tag \label{LABEL}. Untuk memudahkan, nama LABEL untuk tabel sebaiknya dimulai dengan teks tab:, misalnya \label{tab:tabelku}. Dengan demikian, jika dalam teks naskah ingin dituliskan seperti berikut (misalnya

(28)

La-KOLOM dapat diisi dengan huruf-huruf l (rata kiri), c (rata tengah), atau r (rata kanan). Dapat juga diisi dengan huruf lain (dijelaskan pada bagian selanjutnya). Sebagai contoh, jika ingin dibuat tabel dengan 3 kolom maka dapat dituliskan

\begin{tabular}{rll}, artinya bahwa kolom pertama rata kanan, sedangkan 2 kolom lainnya rata kiri.

Selanjutnya adalah menuliskan isi tabel setiap baris. Hal yang perlu diperhatikan dalam menuliskan isi tabel di setiap baris adalah setiap baris harus diakhiri dengan

\\(menunjukkan pindah baris), dan antar kolom dipisahkan oleh tanda&. Sebagai contoh, untuk membuat tabel seperti berikut:

maka perintah LaTeX yang ditulis adalah seperti berikut:

\begin{table*}[h!] \begin{center}

\caption{Jumlah token yang dihasilkan} \label{tab:jumlahToken} \begin{tabular}{l r} \hline Tahapan~~~~~~~~~~&~~~~~~~~~~Jumlah Token \\ \hline Tokenisasi &67612\\

Membuang Stopword &67172\\ Seleksi Fitur&3866\\ \hline

\end{tabular} \end{center} \end{table*}

(29)

Menggabung Kolom

Untuk menggabungkan kolom digunakan tab\multicolumn{COLS}{POS}, dimana COLS adalah banyaknya kolom yang di-merge. Sebagai contoh, untuk membuat tabel berikut:

maka perintah LaTeX yang ditulis adalah seperti berikut:

\begin{table*}[h!] \begin{center}

\caption{Lima term hasil pendugaan pada Multivariate Bernoulli} \label{tab:limaTerm}

\begin{tabular}{l r r | l r r} \hline

\multicolumn{3}{c|}{Kelas Ham}&\multicolumn{3}{c}{Kelas Spam}\\ \hline

Term&DF&Peluang&Term&DF&Peluang\\ \hline

listinfo&1839&0.633&html&758&0.571\\ list&1619&0.558&email&729&0.549\\

(30)

Lebar Kolom dan Blok Sel

Untuk mengatur lebar tabel, dapat digunakan huruf besar L, C, atau R yang diikuti nilai lebar yang diinginkan. Berikut adalah contoh tabel yang agak rumit, dimana kolom pertama diatur lebarnya 2 cm, dan tiap sel diberi border, serta ada sel yang diblok warna hitam:

Untuk membuat tabel tersebut, perintah LaTeX yang ditulis adalah seperti berikut:

\begin{table*}[h!] \begin{center}

\caption{Jadwal pelaksanaan penelitian tahun 2015} \label{tab:jadwal} \footnotesize \begin{tabular}{|L{2cm}|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|c|} \hline \multirow{2}{*}{Kegiatan}&\multicolumn{4}{c|}{Agustus}&\multicolumn{4}{c|} {September}&\multicolumn{4}{c|}{Oktober}&\multicolumn{4}{c|}{November}& \multicolumn{4}{c|}{Desember}\\ \cline{2-21} &1&2&3&4&1&2&3&4&1&2&3&4&1&2&3&4&1&2&3&4\\ \hline

Penyusunan Proposal Skripsi&\cellcolor{black}&\cellcolor{black}& \cellcolor{black}&\cellcolor{black}&\cellcolor{black}&&&&&&&&&&&&&&&\\ \hline

Perbaikan Proposal Skripsi&&&&&&\cellcolor{black}&&&&&&&&&&&&&&\\ \hline

(31)

\end{center} \end{table*}

5.2

Gambar

Memasukkan gambar ke dalam dokumen LaTeX lebih mudah dibanding membuat tabel. Simpan file gambar dalam folder (untuk template skripsi ini, simpan dalam folder gambar), dan tuliskan perintah seperti contoh berikut:

\begin{figure*}[h!] \centering

\includegraphics[width=0.8\linewidth]{kerangka.png} \caption{Kerangka Pemikiran Penelitian}

\label{fig:kerangkapemikiran} \end{figure*}

File gambar yang akan dimasukkan adalah kerangka.png yang tersimpan di folder gambar. Angka 0.8 menunjukkan bahwa gambar akan diletakkan dengan lebar 80% dari lebar baris (halaman). Biasakan memberi label gambar dimulai dengan teks fig: agar dapat memudahkan pencarian (tidak campur dengan label lainnya, misalnya tabel).

6

Penutup

Menulis dokumen LaTeX membutuhkan kesabaran, apalagi jika baru pertama kalinya. Tidak perlu putus asa. Jika mengalami kesulitan, banyak tersedia panduan dan contoh di Internet. Tuliskan kata kunci yang diinginkan dalam

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan menurut Atmaja teknik dokumentasi adalah cara untuk memperoleh data dalam rangka analisa masalah yang akan diteliti, dalam hal ini penelitian memerlukan

Tekanan-tekanan desain (design forces) adalah tekanan-tekanan (forces) yang harus dipertimbangkan dalam mendesain suatu sistem informasi supaya dapat..

Pada saat dimulainya perdagangan saham tersebut dengan nilai nominal yang baru, maka harga saham tersebut di bursa akan dikoreksi sesuai dengan rasio dari stock split atas

Keperawatan Politeknik Kesehatan Surakarta yang telah menerapkan metode PBL pada mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah I (KMBI) pada 8 sub pokok bahasan dan

Dalam rangka mewujudkan kawasan permukiman yang layak huni dan berkelanjutan, konsep perencanaan pembangunan infrastruktur Bidang Cipta Karya disusun dengan

Ask regarding s/s of uterine fibroid / pelvic mass: menses- whether had heavy bleeding, pelvic pain, recurrent miscarriage, pressure symptoms (frequency, urinary

Untuk mengatur kamera dimana akan dihasilkan sudut pandang yang susuai dapat di atur sehingga akan menghasilkan posisi kamera yang maksimal, seperti kita sedang

Gambar (a) adalah ilustrasi galling; (b) adalah pemberian cairan pelumas pada permukaan pelat; (c) dry lubricant dengan proses pelapisan tipis pada pelat dengan logam paduan lain;